Kegiatan operasional
Berdasarkan paparan diatas saya menimpulkan secara sederhana terkait kegiatan operasional,
kegiatan operasional memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1) Berulang dan rutin
2) Intentitas kegiatan relatif lama, sehingga dalam rencana strategis organisasi memiliki jangka
waktu dan capaian indicator
3) Breakdown jadwal anggaran masih berupa garis besar sehingga tidak terlalu tajam
4) Macam kegiatan sudah terkunci dan terbatas dengan sumber daya yang relatif konstan dan
terukur
5) Repetitif dan bersifat pengulangan.
Menurut saya tahapan yang sering menemui banyak kendala adalah pada perencanaan karena
dalam perencanaan, menyusun dan menghasilkan rencana proyek yang meliputi aspek ruang
lingkup atau fase proyek, jadwal, anggaran, kualitas, sumber daya manusia, rencana manajemen
risiko, rencana komunikasi, dan keterlibatan stakeholder.
Contoh :
a. Penyusunan perencanaan jadwal dan anggaran yang kurang tepat akan menyebabkan
pekerjaan proyek terhambat. Sehingga untuk menyusun jadwal dan anggaran diperlukan
perhitungan yang matang. Seperti pembangunan saluran air, pengaspalan, atau TPJ kita harus
menjadwalkan agar proyek berjalan dengan lancer tidak terkendala dengan cuaca atau hal
lainnya dan pekerjaan proyek selesai sesuai dengan waktu yang ditentukan. Demikian juga
terkait anggaran harus terpenuhi jangan sampai terjadi deficit anggaran.
Kriteria :
c. Internal Rate of Return (IRR), adalah tingkat diskonto (suku bunga) yang membuat
besarnya aliran kas masuk sama dengan aliran keluar.
Artinya berapakah suku bunga (i%) yang dapat menyebabkan besarnya aliran kas masuk
sama dengan aliran kas keluar.
Keputusan investasi :
IRR ≥ MARR
d. Incremental Analysis, digunakan dalam mengambil keputusan untuk menentukan salah satu
pilihan terbaik dari beberapa alternatif proyek. Dalam hal ini ada hanya satu alternatif yang
harus dipilih yang menyebabkan alternatif lainnya tidak dipilih.
Masalah pengambilan keputusan pada metode NPV, Net EUA dan IRR dapat diatasi dengan
menggunakan analisis incremental.
e. Pay Back Period Analysis, digunakan untuk menganalisis Seberapa lama modal investasi
akan kembali. Semakin pendek jangka waktu kembalinya investasi, semakin baik suatu
investasi.
Menurut pendapat saya dari kelima metode yang banyak dipakai adalah Incremental
Analysis karena melalui metode ini dapat mengalasis secara lebih menyeluruh.