I0116042
TUGAS 2
1. Ruang lingkup proyek adalah Ruang lingkup proyek meliputi, tata cara
untuk menentukan waktu proyek dimulai, perencanaan lingkup proyek
yang akan dikerjakan, pendefinisian ruang lingkup proyek, verifikasi
proyek serta kontrol atas perubahan yang mungkin terjadi saat proyek
tersebut dimulai.
Dalam Suatu ruang lingkup proyek terdapat bagian-bagian seperti Waktu, dana,
kualitas, resiko, sumber daya manusia, logistik, komunikasi, dan manajemen
integrasi.
Kategorisasi proyek
a. Apakah proyek merupakan sebuah peluang agar organisasi lebih
berkembang
b. Lamanya proyek dan kapan akan dibutuhkanya proyek tersebut
c. Prioritas Proyek
Analisis Finansial
Didalam analisis dibutuhkan pertimbangan finansial yang merupakan hal
terpenting dalam pemilihan proyek.
Sehingga dibutuhkan metode – metode dalam melakukan pertimbangan
tersebut yang terdiri dari :
a. Net Present Value (NPV) analysis
b. Return on Investment (ROI)
c. Payback analysis
Weighted Scoring Model
Adalah tool yang dapat memberikan proses yang sistematis dalam memilih
proyek berdasarkan beberapa kriteria.
Implementasi Balanced Scorecard
Scorecard yang seimbang adalah perencanaan strategis dan sistem manajemen
yang digunakan secara ekstensif dalam bisnis dan industri, pemerintah, dan
organisasi nirlaba di seluruh dunia untuk menyelaraskan kegiatan usaha dengan
visi dan strategi organisasi, meningkatkan komunikasi internal dan eksternal, dan
memantau kinerja organisasi terhadap strategis tujuan.
Payback Period
Payback Period adalah indikator yang mudah digunakan dalam memutuskan
kelayakan suatu investasi. Payback Period adalah ukuran waktu yang dibutuhkan
investasi, dalam hal ini proyek, sejak dimulai hingga mencapai break event point
dengan memperhitungkan keuntungan yang akan didapat. Indikator ini dinyatakan
dalam satuan waktu seperti bulan atau tahun. Semakin lama waktunya,semakin
tidak layak proyek dijalankan. Begitu juga sebaliknya, periode yang singkat
menunjukkan proyek sangat layak dijalankan.
Untuk menghitung NPV, diperlukan data tentang perkiraan biaya investasi dan
pemeliharaan, serta perkiraan keuntungan dari proyek yang direncanakan. NPV
dihitung berdasarkan prinsip dari Present Value bahwa nilai rupiah saat ini
bernilai lebih besar dibanding nilai rupiah dimasa depan. Misalnya, kita
mengetahui keuntungan yang akan diperoleh satu tahun dari saat ini adalah IDR
100, maka nilai tersebut sekarang ini akan lebih kecil dengan memperhitungkan
bunga dalam setahun. Sedangkan NPV sendiri dihitung berdasarkan selisih
terhadap biaya yang dikeluarkan. Semakin positif nilai NPV maka proyek tersebut
semakin layak, dan sebaliknya jika negatif maka project tersebut tidak layak.