Anda di halaman 1dari 6

MATERI PERTEMUAN 2

A. Pakta Dasar Operasi pada Bilangan Cacah


a. Pakta dasar penjumlahan adalah penjumlahan atau kombinasi bilangan dari 0 sampai
dengan 9
b. Pakta Dasar Pengurangan, bilangan yang dikuragi harus kurang dari atau sama dengan
18, sedangkan pengurangnya adalah bilangan cacah dari 0 sampai dengan 9, dengan
catatan bahwa selisihnya harus bilangan cacah yang besarnya dari sampai dengan 9.
c. Pakta Dasar Perkalian adalah perkalian bilangan dari 0 sampai dengan 9
d. Pakta Dasar Pembagian bilangan yang harus dibagi adalaj dari 0 sampai dengan 81,
dimana pembaginya ialah bilagan cacah dari 1 sampai dengan 9 dan hasil baginya
ialaha bilangan bulat dari 0 sampai dengan 9

B. Pendekatan untuk menjelaskan penjumlahan


1. Penjumlahan melalui kumpulan (himpunan)
2. Penjumlahan melalui pengukuran
(1) Garis bilangan
(2) Timbangan bilangan
(3) Dengan batang kuesioner
3. Penjumlahan melali mesin fungsi
4. Penjumlahan dengan cara bersusun panjang dan bersusun pendek.

C. Pendekatan dalam untuk menjelaskan pengurangan


Persoalan pengurangan dapat dilihat dengan 3 keadaan :
1. Membuang
2. Mencari suku yang hilang
3. Membandingkan

Pendekatan untuk menjelaskan pengurangan


1. Penjumlahan melalui kumpulan (himpunan)
2. Penjumlahan melalui pengukuran
(1) Garis bilangan
(2) Timbangan bilangan
(3) Dengan batang kuesioner
3. Penjumlahan melali mesin fungsi
4. Penjumlahan dengan cara besrusun pendek.
D. Pendekatan untuk menjelaskan perkalian
1. Kumpulan
2. Pengukuran
(1) Garis bilangan
(2) Timbangan bilangan
(3) Dengan batang kuesioner
(4) Luas
3. Jajaran
4. Produk cartesius
5. Kartu nilai tempat
(1)Blok model Dienes
(2)Kantong nilai tempat
(3)Abakus
6. Mesin fungsi
7. Perkalian sebagai Penjumlahan berulang
8. Cara mendatar/bersusun panjang/bersusun pendek

E. Pendekatan untuk menjelaskan pembagian


1. Kumpulan
2. Pengukuran
(1) Garis bilangan
(2) Timbangan bilangan
(3) Dengan batang kuesioner
3. Jajaran
4. Mesin fungsi
5. Pembagian sebagai pengurangan berulang
6. Pembagian sebagai kebalikan perkalian
7. Membagi dengan cara bersusun pendek

F. Mengurutkan Bilangan dari yang terkecil sampai dengan yang terbesar atau
sebaliknya
Contoh:
Diketahui bilangan-bilangan : 354.746, 345.476, 453.674, 543.467, 534.764
Urutkan bilangan-bilangan tersebut dari yang terkecil sampai dengan yang terbesar.
Kemudian tulislah langkah-langkahnya!
Jawab :
G. Mencari hasil penarikan akar kuadrat dari bilangan yang lebih besar

Contoh : √ 841 = ...


Jawab :
(1) Bilangan di bawah tanda akar kita kelompokkan dua-dua dari kanan

√ 841
(2) Tentukan bilangan kuadrat yang nilainya ≤ 8
Disini kita ambil 2, karena 22 = 4

√ 841
22 = 4 -
= 4 41
(3) Langkah berikutnya kalikan 2 dengan 2 hasilnya 4, kita tulis
4.... x ..... = 441

√ 841
22 = 4 -
= 4 41
4... x .... = 441 (diambil angka jika dikalikan ≤ 441)
(4)Untuk mengisi titik kita ambil 9, karena 49 x 9 = 441 dan kita tulis sebagai berikut:
4.... x ..... = 441

√ 841
22 = 4 -
= 4 41
49 x9 = 441 -
0

Jadi √ 841 = 29

Contoh : √ 555,5449 = ....


Jawab :
5 55, 5449
22 = 4 - (dicari bilangan kuadrat yg dekat dg 5)
1 55,5449
43 x 3 = 1 29 (2 dikalikan dg 2 = 4.... x ... = .... )
2654 49
465 x 5 = 2325 (46 ... x ... = ... )
329 49
4707 x 7 = 32949 (470.... x ... = ... )
0

Jadi √ 555,5449 = 23,57


√ 1060,1536 = 32,56
10 60,1536
32 = 9
1 60,1536
62 x 2 = 1 24
36,15 36
645 x 5 = 32,25
39036
6506 x 6 = 39036

H. Pola-pola pada Operasi Bilangan Cacah


Untuk menyelesaikan operasi campuran pada bilangan cacah perlu diperhatikan hal-hal
sebagai berikut:
1. Operasi penjumlahan dan pengurangan sama kuat, artinya operasi yang ditulis lebih
dahulu (di sebelah kiri) kerjakan lebih dahulu
2. Operasi perkalian dan pembagian sama kuat, artinya operasi yang ditulis lebih dahulu
(di sebelah kiri) kerjakan lebih dahulu
3. Operasi perkalian dan pembagian lebih kuat daripada operasi penjumlahan dan
pengurangan, artinya operasi perkalian dan pembagian harus dikerjakan lebih dahulu
walaupun ditulis dibelakang operasi penjumlahan atau pengurangan
4. Apabila dalam suatu soal terdapat tanda kurung, kerjakan operasi yang di dalam
kurung dikerjakan terlebih dahulu

Hitunglah :
(21.345 – 20.913) : 12 + 2.976 x 24 = 432 : 12 + 2976x 24
= ......... + ,,,,,,,,
=

45.678 + 1.142 x 12 – 12.432 : 12 = 45.678 + ........ - ........


I. Menyelesaikan soal-soal cerita
Contoh : 1
Suatu kolam renang bebentuk bujursangkar dengan luas 172 m2. Tentukan panjang
sisinya!
Jawab :

s
Luas bujursankar = s2
s2 = 172

s= √ 172
= .....

J. Pembulatan Bilangan Bulat dalam satuan, puluhan, atau ratusan terdekat


Aturan 1:
Jika angka terkiri yang harus dihilngkan adalah 4 atau kurang dari 4, maka angka terkanan
dari yang mendahuluinya tidak berubah
Aturan : 2
Jika angka terkiri yang harus dihilangkan adalah lebih dari 5 atau 5 diikuti oleh angka
bukan nol, maka angka terkanan dari yang mendahuluinya bertambah dengan satu
Aturan : 3
Jika angka terkiri yang harus dihilangkan hanya 5 atau 5 diikuti oleh angka-angka nol
belaka, maka angka terkanan dari yang mendahuluinya tetap jika ia genap, dan tambah
satu jika ia ganjil

K. Penggunaan Garis Bilangan


Contoh:
Perlihatkan dan jelaskan peragaan operasi berikut dengan menggunakan garis bilangan.
a. -7 + n = 4
b. – (-2) – (-7) = n
c. 9 – n = 3
Contoh :
8–n=4

Mengurangi 8 oleh n sama artinya dengan menambah 8 oleh lawan dari n, yaitu –n.
Jadi 8 – n = 8 + (-n) = 4

> <
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Mulai dari 0 bergeser 8 satuan ke sebelah kanan, dilanjutkan bergeser sejauh (-n) satuan untuk
sampai ke titik 4. Ternyata di titik 8 untuk sampai ke titik 4 diperlukan sebanyak 4 satuan ke
sebelah kiri. Jadi (-n) = -4 maka n = 4

Peragaan : 8 – n = 4, 8 – 4 = 4
n
8

0 1 2 3 4 5 6 7 8 9

L. Program pembelajaran
Susunlah program pembelajaran untuk memahami perkalian bilangan bulat positif dengan
bilangan bulat negatif hasilnya negatif!

Metode : Penugasan, Penemuan Terbimbing


Pendekatan : Induktif
Model :
Media : LKS
1. 6 x 4 = ....
2. 6 x 3 = .....
3. 6 x 2 =.....
4. 6 x 1 = .....
5. 6 x 0 = .....
6. 6 x (-1) = ....
7. 6 x (-2) = ....
8. 6 x (-3) = ...
9. 6 x (-4) = ...
10. 6 x (-5) = ....

Anda mungkin juga menyukai