Nama : Shannon Amadea Widjaja

NIM : 362021102
Kelas : Dasar Periklanan A

TES AKHIR SEMESTER

1. Dari berbagai survei sekarang orang melihat TV mulai berkurang/menurun.

Bagaimana pandangan anda iklan di TV apakah masih efektif?
Berkurangnya penggunaan televisi sekarang ini karena orang-orang cenderung
beralih ke smartphone yang dimilikinya. Apalagi dengan perkembangan teknologi
yang ada, tetapi berdasarkan sepenglihatan saya iklan di TV masih cukup efektif
karena beberapa brand selain mengiklankan di TV juga mengiklankan di platform-
platform digital seperti Instagram, Tiktok, Twitter, Youtube dan lainnya. Beberapa
produk juga menggunakan influencer sebagai model iklan jadi terkadang ketika iklan
tersebut tayang influencer ini mempromosikan produk melalui instastory nya dan jadi
banyak masyarakat yang tertarik dengan produk yang diiklankan. Seperti iklan produk
pantene yang dibintangi oleh Keanu seorang influencer di Instagram, ketika iklan
tersebut tayang Keanu mulai mempromosikan produk tersebut lewat instastory dan
membuat netizen tertarik untuk membeli bahkan produk tersebut jadi sulit ditemukan
pada awal launching. Selain itu sekarang terdapat televisi digital yang dapat kita
streaming dimanapun, jadi masyarakat masih bisa menonton iklan melalui HP,
walaupun pengaruh adanya iklan di televisi berkurang, dan digantikan dengan
platform sosial media di handphone.
2. Jelaskan fungsi dan tujuan dari iklan!
Dalam mengiklankan sebuah produk pasti memiliki fungsi dan tujuan nya sendiri,
berikut beberapa tujuan dari mengiklankan sebuah produk  : 
a. Memasarkan sebuah produk atau jasa
 Hal ini merupakan tujuan yang umum mengapa sebuah brand mengiklankan
suatu produk. Dengan memasarkan sebuah produk maka produk tersebut akan
dikenal oleh banyak orang. Setelah orang mengenal sebuah produk maka
biasanya calon pelanggan menjadi tertarik untuk membeli produk yang
dikenalkan.

b. Menghasilkan penjualan langsung

Tujuan melakukan iklan selain untuk memperkenalkan sebuah produk juga

pasti ingin menghasilkan penjualan, jadi perusahaan membuat iklan guna agar
calon konsumen tertarik dengan produk yang diiklankan dan membuat
konsumen yakin untuk melakukan pembelian terhadap produk tersebut. 
c. Memperluas area pemasaran
Sebuah brand menginginkan agar produknya dikenal secara luas oleh
konsumen, jadi tujuan diadakan iklan agar semua lapisan konsumen dapat
mengetahuin bahwa sebuah produk ini ada. 

Selain itu iklan juga memiliki fungsi, menurut Shimp (Hartini, 2016) fungsi
periklanan di antaranya adalah sebagai berikut : 
 Memberi informasi
Iklan dibuat untuk memberi informasi dari sebuah produk tertentu agar
konsumen tahu kegunaan, keunggulan, lalu detail dari sebuah produk yang
membedakan dari produk lain. 
 Membujuk
Iklan dapat membentuk personal branding dari sebuah produk, dapat juga
mengubah persepsi konsumen terhadap atribut produk. Setelah membentuk
personal branding sebuah perusahaan akan membujuk/mengajak konsumen
untuk membeli produk yang diiklankan. 
 Mengingatkan
Iklan dapat membuat merek sebuah produk agar tetap ada dalam ingatan para
konsumen dan membuat inovasi terbaru agar dapat meningkatkan minat beli
konsumen terhadap merek yang sudah ada tersebut.
 Memberikan nilai tambah
 Iklan memberi nilai tambah pada sebuah produk dengan mempengaruhi
pandangan konsumen, sehingga membuat merek dipandang jauh lebih elegan,
dan bisa lebih unggul dari tawaran pesaing.

3. Iklan dibagi menjadi 2 jenis yakni iklan media cetak dan online. Sebutkan masing-
masing karakteristik, keunggulan dan kekurangan dari kedua jenis iklan tersebut!
A. Iklan media cetak
Iklan media cetak menurut KBBI adalah iklan yang menggunakan sarana
media massa yang dicetak dan diterbitkan secara berkala. Contoh iklan media cetak
ini seperti koran, majalah, pamflet, banner dan masih banyak lainnya. Iklan media
cetak memiliki karakteristik, kekurangan serta kelebihan sebagai berikut :
• Karakteristik : Tidak lebih dari empat baris atau tidak sampai lebih dari kolom
iklan, jadi informasi yang ingin disampaikan dapat tersampaikan dengan baik
tidak yang bertele-tele. Jenis huruf, ukuran, aspek layout berperan penting
dalam menentukan keberhasilan iklan, karena jika jenis huruf yang digunakan
menarik maka akan membuat orang yang melihat iklan tersebut akan tertarik
dengan produk yang diiklankan.
• Kekurangan : Tidak mempunyai suara sebagaimana yang terdapat pada radio
maupun televisi, jadi tingkat persuasinya kurang kerena hanya berdasarkan
penafsiran pribadi. Biaya produksi yang bisa dibilang tidak murah karena
tentunya untuk mencetak membutuhkan bahan baku seperti kertas, cat printer
dan belum lagi jika ingin mencetak dalam jumlah banyak pasti akan lebih
memakan biaya.
• Kelebihan : Dapat menjangkau orang-orang di wilayah tertentu, karena bisa
disebarkan sampai ke pelosok, lalu juga bisa disebarkan ke daerah yang dituju
sejak awal. Lalu, penyampaian deskripsi produk/jasa fleksibel, dan juga dapat
dibaca lama karena ditempatkan di lokasi yang sama ketika ingin dicari lagi,
jadi iklan dalam media cetak dapat dibaca berulang kali dan bisa dijadikan
referensi untuk iklan kedepannya.

B. Iklan media online

Iklan media online adalah informasi/pesan yang disampaikan kepada
khalayak ramai yang bertujuan untuk memperkenalkan, mengajak, dan membujuk
agar calon konsumen ikut kedalam ajakan tertentu yang dipasang dan bisa terlihat
 pada jaringan internet. Iklan media online memiliki karakteristik, kekurangan serta
kelebihan sebagai berikut :
• Karakteristik : Jangkauan lebih luas, karena pengguna internet tentunya terdiri
dari berbagai kalangan usia, dan bisa menjangkau tak hanya 1 negara, tetapi
banyak negara jadi kapasitas iklan online dapat menjangkau lebih luas.
Kapasitas nya juga lebih banyak, dalam media online dapat memuat naskah
lebih banyak tergantung seberapa kapasitas laman web yang dimiliki iklan
media online tersebut. Iklan berbentuk audio visual jadi dapat menyampaikan
informasi lebih tepat.
• Kekurangan : terpaku pada koneksi internet, sehingga jika koneksi internet
kurang bagus maka akan menghambat ketika menikmati iklan. Rentan akan
penipuan karena dari internet dan masih banyak orang yang suka melakukan
penipuan apalagi pada e-commers tertentu.
• Kelebihan : Akses yang luas dan mudah, jadi yang dapat mengakses iklan
online ini luas terdiri dari berbagai kalangan usia, negara selama memiliki
koneksi internet. Penyebaran informasinya lebih cepat, karena hanya
membutuhkan akses internet yang kuat.

4. Apa yang dimaksud dengan etika dalam periklanan dan seberapa penting hal tersebut
dalam sebuah iklan?
Etika dalam periklanan lebih menegaskan pada prinsip moral pengiklan yang
harus membuat iklan dengan jujur. Jujur dalam arti iklan yang ditampilkan harus iklan
yang sesuai fakta dan tidak ada kebohongan atau sesuatu yang dibuat-buat dalam
iklan tersebut. Etika periklanan ini merupakan hal penting yang harus ditaati ketika
membuat iklan karena akan mempengaruhi pandangan konsumen terhadap sebuah
produk. Jika sebuah pengiklan menaati etika periklanan maka akan menarik calon
konsumen yang berpotensi akan membangun kepercayaan serta loyalitas dari
konsumen dan akan membuat nama perusahaan baik. Sebaliknya jika pengiklan
mengabaikan etika periklanan maka nama perusahaan akan dipandang buruk dan para
konsumen juga tidak tertarik dengan produk yang diiklankan. Jadi etika periklanan
sangat penting untuk membangun nama brand/perusahaan agar lebih bagus. 

5. Berikan pandangan anda terkait dengan perkembangan iklan pada saat ini
 Perkembangan iklan saat ini sudah sangat pesat karena penggunaan teknologi
yang semakin pesat membuat iklan jadi lebih beragam dan lebih menarik.
Perkembangan iklan ini juga menyesuaikan kebutuhan dari konsumen. Semakin hari
perkembangan iklan juga semakin kreatif dan bervariatif. Muncul nya media sosial
berpengaruh dalam perkembangan iklan, karena promosi iklan yang di share di
instagram itu bagus dan menarik perhatian konsumen.  Tetapi dibalik perkembangan
iklan ini juga terdapat sisi negatifnya seperti muncul penipuan, beberapa iklan terlalu
mempromosikan sebuah produk secara berlebihan padahal itu hanya untuk menarik
perhatian konsumen tetapi pada kenyataanya produk yang diiklankan ini tidak seperti
yang diberikan di iklan, jadi realitanya berbeda dengan yang dideskripsikan di iklan.
Contoh produk le minerale yang di iklannya mengeclaim bahwa air minum ini ketika
diminum ada manis-manis nya padahal kenyataannya ketika diminum tidak ada
manis-manis nya.