KELOMPOK 3.

ETNOBOTANI

Anggota :

1. Sinta Ayu Listari

2. Rhadika Bhilandia

Kelas: 6c Tadris Biologi

TANAMAN SEBAGAI MINUMAN

Tanaman mempunyai banyak manfaat salah satunya sebagai obat. Hasil dari tanaman
obat dapat dikonsumsi dengan meraciknya menjadi minuman herbal. Minuman herbal adalah
minuman yang berasal dari bahan alami yang memiliki khasiat bagi tubuh. Remaja sekarang
sudah enggan meminum minuman herbal karena dianggap kuno, rasanya yang kurang enak,
bahkan tampilan yang kurang menarik. Indonesia memiliki beragam tanaman herbal yang
dapat digunakan sebagai bahan dasar pembuatan minuman herbal tradisional. Hal tersebut
membuktikan bahwa potensi minuman herbal tradisional di Indonesia sangat besar. Tanaman
herbal yang telah dikonfirmasi kurang lebih 30.000 spesies tanaman, tentunya karena hal
tersebut Indonesia menjadi pengekspor dari produk-produk herbal. Tanaman herbal yang
digunakan untuk metode pengobatan tradisional terhadap penyakit dengan memanfaatkan
ramuan yang berasal dari batang, daun atau akar tanaman herbal dikenal dengan minuman
herbal.

A. Macam-Macam Tumbuhan Sebagai Minuman

1. Teh (Camellia sinensis)
Tanaman teh merupakan salah satu tanaman yang menjadi olahan minuman
populer di Indonesia. Banyak kebun teh dan perusahaan yang memproduksi
minuman olahan teh yang kemudian dijual. Selain bernilai ekonomi tinggi dan
enak untuk dikonsumsi, olahan teh dapat memberikan banyak sekali keuntungan
kesehatan.
2. Biji kopi (Coffea sp.)
Tanaman yang populer sebagai bahan minuman selanjutnya adalah kopi.
Minuman kopi digemari karena memiliki cita rasa dan aroma yang khas. Setiap
jenisnya memiliki karakter yang berbeda.
Tanaman kopi berasal dari Benua Afrika, lalu kemudian menyebar ke seluruh
dunia. Tanaman kopi masuk ke Indonesia pada era Tanam Paksa atau
Cultuurstelsel (1830—1870) pada masa penjajahan Belanda di Indonesia. Sejak
itu, meminum kopi menjadi salah satu aktivitas yang digemari.
3. Binahong (Anredera cordifolia)
Tanaman binahong merupakan tanaman herbal yang sudah sejak lama
digunakan oleh orang Jepang dan Korea sebagai treatment herbal penyembuh
berbagai penyakit. Bentuk daunnya yang unik seperti hati menjadikan daun
binahong sering disebut sebagai heartleave atau daun cinta.
4. Chamomile (Matricaria chamomilla)
Bunga dari tanaman ini biasanya digunakan sebagai teh atau pengobatan
herbal. Jika Anda pernah ke luar negeri pasti pernah mendengar teh chamomile.
Pada teh chamomile terkandung senyawa jenis fenolik yang bersifat antibakteri
dan mampu menyerap racun pada tubuh.
5. Jahe (Zingiber officinale)
Saat ini banyak sekali minuman olahan jahe yang dijual di pasaran dan di toko
besar dengan berbagai merek dan kemasan. Hal tersebut wajar dikarenakan minat
masyarakat Indonesia terhadap minuman olahan jahe sangat besar bahkan sudah
dari zaman dulu.Minuman olahan jahe biasanya dikonsumsi untuk
menghangatkan diri pada musim penghujan sebagai pengganti teh. Selain itu,
manfaat dari mengonsumsi minuman jahe ternyata luar biasa, yakni meningkatkan
fungsi otak dan mengatasi peradangan kronis, serta stres oksidatif yang dapat
mempercepat proses penuaan sebagai pemicu terjadinya penyakit alzheimer.
Jahe adalah sebuah tanaman herbal yang sangat mudah untuk Anda dapatkan.
Kegunaannya yang sangat beragam membuat popularitas tanaman jahe menjadi
sangat tinggi. Dilihat dari segi medis, tanaman jahe memiliki senyawa yang bisa
beraksi secara positif di dalam lambung untuk mengurangi mual dan meredam
sakit maag. Selain itu tanaman jahe juga mampu untuk meredakan penyakit
radang tenggorokan karena memiliki rasa yang sangat menyegarkan.Jahe menjadi
semakin diminati sejak virus corona mulai mewabah hingga Indonesia.
Kelebihannya sebagai antioksidan dipercaya mampu untuk membuat tubuh
menjadi lebih segar dan membantu untuk meningkatkan sistem imun Anda.

6. Kencur
 Ada banyak yang tidak mengetahui bahwa kencur merupakan tanaman herbal
yang masih termasuk ke dalam famili jahe. Tanaman kencur memiliki wangi yang
sangat harum dan menyegarkan. Tidak hanya wanginya saja yang menarik,
tanaman kencur juga memiliki manfaat yang sangat baik bagi tubuh
Anda.Tanaman kencur mampu untuk mengatasi seseorang yang menderita
hipertensi beserta rematik. Selain itu tanaman kencur yang dibuat menjadi ramuan
minuman bisa mengatasi gangguan tidur dan meringankan gejala stress.
7. Kunyit
Tanaman kunyit merupakan salah satu tanaman herbal yang sering juga
dipakai sebagai bumbu masakan. Selain karena warnanya yang cerah dan menarik,
rasa dari tanaman kunyit juga sangatlah unik. Tanaman kunyit memiliki manfaat
yang sangat beragam bagi kesehatan.Olahan tananaman kunyit bisa membantu
untuk mengatasi penyakit disentri dan masalah pencernaan. Selain itu tanaman
kunyit juga sangat baik untuk penderita penyakit jantung karena mampu untuk
melancarkan peredaran darah.
8. Sereh
Daun sereh merupakan salah satu tanaman herbal yang juga sering digunakan
sebagai bumbu dapur. Selain mampu untuk mebuat rasa masakan menjadi lebih
sedap, daun sereh memiliki banyak kandungan mineral yang sangat baik bagi
kesehatan.Daun sereh memiliki kandungan vitamin B dan zat besi yang sangat
tinggi. Olahan dari daun sereh mampu untuk menangkal radikal bebas. Daun sereh
yang sudah diolah dan menjadi minyak bermanfaat untuk mengatasi sakit rematik
dan kejang.
9. Echinacea
Echinacea merupakan tanaman yang berasal dari Amerika Utara. Tanaman
echinacea memiliki wangi yang menyegarkan sehingga orang senang untuk
mengolahnya menjadi teh herbal. Echinacea memiliki kandungan yang mampu
untuk menjaga kekebalan tubuh. Selain itu tanaman ini juga sangat baik untuk
penderita diabetes karena mampu untuk menurunkan kadar gula darah dalam
tubuh.

B. Tumbuhan Bunga Sebagai Minuman

1. Rosella
 Untuk dijadikan minuman herbal, cukup seduh 3-5 kelopak bunga rosella
(Hibiscus sabdariffa) dengan air panas. Rasanya sedikit masarg dan menyegarkan.
Bunga merah dengan kelopak meruncing ini punya banyak nutrisi, antara lain
vitamin A, B1, B2, B3, dan C; kalsium, zat besi; magnesium; fosfor; kalium:dan
natrium.
Rosella dipercaya punya efek untuk menurunkan tekanan darah dan dapat
membantu meringankan gejala hipertensi ringan jika dikonsumsi secara rutin.
Rosella juga memiliki senyawa anthocyanin yang dianggap sebagai senyawa
antioksidan yang dapat menghambat pertumbuhan sel kanker. Selain itu, tanaman
rosella juga dipercaya mampu menghambat penyerapan asam lemak jenuh dan
menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh.
2. Telang
Si biru bunga telang (Clitoria ternatea) ini kini kian populer. Bunga telang
yang seduhannya berwarna biru atau ungu ini bisa digunakan sebagai minuman
dan pewarna makanan, seperti nasi biru atau puding. Jika ingin menjadikannya
minuman, kita hanya perlu menyeduh 3-5 kuntum bunga dengan air panas dan
mendiamkannya sekitar 10 menit. Rasanya ringan dan cenderung tawar. Kita bisa
menambahkan serai, teruk nipis, atau madu agar minuman ini lebih menyegarkan.
Telang baik digunakan untuk membantu memperbaiki metabolisme tubuh.
Bunga yang kaya dengan antioksidan ini juga bisa menceg penuaan dini serta
dapat digunakan sebagai anti-inflamasi. Apabila kita mengalami sakit
tenggorokan atau panas dalam, minuman telang juga dapat membantu
meredakannya
3. Bunga seruni atau krisan
Bunga Seruni atau krisan (Chrysanthemum) telah ratusan tahun digunakan
dalam pengobatan China. Bunga ini biasanya digunakan unf meringankan masalah
pernapasan dan tekanan darah tinggi. Seduhan bunga krisan juga dipercaya dapat
mengurangi inflamasi dan menenangkan saraf.Teh krisan punya aroma floral yang
kuat. Kadang kadang, terasa manis yang lembut dengan jejak rasa madu pada
minuman ini.
4. Mawar
Orang Indian telah sejak lama menggunakan mawar untuk makanan dan
minuman. Sebagai seduhan, rasa teh mawar cukup ringan, dengan rentang manis
pahit yang beragam tergantung varietasnya.Mawar adalah pilihan yang baik untuk
 kamu yang sedang ingin menurunkan berat badan Pasalnya, mengonsumsi teh
mawar dapat meredam rasa lapar Di samping itu, teh mawar juga dapat melawan
inflamasi dan membantu melancarkan pencernaan
Bunga yang lazim ditanam di pekarangan ini ternyata juga punya banyak
khasiat ketika dikonsumsi sebagai minuman herbal. Kembang sepatu (Hibiscus
rosa sinensis) dibuat dari kelopak bunga sepatu yang dikeringkan. Sebagai
minuman, rasanya manis dan sedikit asam.
5. Bunga Kembang Sepatu
Secara umum, kembang sepatu mengandung senyawa polifenol, flavonoid,
dan antosianin yang berperan sebagai antioksidan. Kandungan antioksidan ini
mampu mencegah beragam kerusakan akibat radikal bebas. Khasiat lainnya yang
cukup ampuh adalah menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol jahat Selain
itu, kembang sepatu dapat meningkatkan kesehatan hati.

C. Resep Minuman Herbal dan Manfaatnya

1. Teh Hijau
Dikutip dari Best Present Guide, minuman teh hijau dikenal memiliki
kandungan antioksidan yang tinggi atau disebut juga sebagai polifenol.
Kandungan polifenol mampu untuk menyegarkan tubuh serta menumbuhkan
rambut. Selain itu polifenol juga ampuh untuk menghambat pertumbuhan sel
kanker.Cara membuatnya cukup mudah karena Anda tinggal menyiapkan serai
dan jahe sebanyak 100 gram. Kupaslah keduanya dan rebus bersama daun teh
hijau hingga mendidih. Saring dan minumlah setiap pagi setelah sarapan.

2. Wedang Secang
Salah satu minuman yang cocok diminum dingin ataupun panas. Dengan
secara rutin mengonsumsi wedang secang bisa meningkatkan stamina sekaligus
menghangatkan tubuh. Ramuan ini sangat cocok untuk dikonsumsi saat Anda
sedang flu atau demam karena sifatnya sangat menyegarkan.
Untuk membuat wedang secang, rebuslah kayu secang yang telah diserut
sebelumnya. Campurkan kayu manis, kapulaga, daun sereh dan jahe agar rebusan
wedang lebih menyegarkan. Anda juga bisa menambahkan gula merah agar
rasanya menjadi lebih manis.
3. Serbat Asam Jawa
Asam merupakan bahan herbal yang sering dipakai sebagai bumbu masak.
Rasanya yang unik membuat asam jawa sangat menyegarkan untuk dikonsumsi.
Minuman herbal serbat asam jawa sangat ampuh untuk meredakan batuk yang
sudah berkepanjangan. Selain itu juga minuman ini sangat cocok untuk membantu
meredakan flu.Serbat asam jawa cukup mudah untuk dibuat. Siapkan 10 gram
asam jawa yang sudah dipotong dan dibersihkan. Seduh asam jawa dan rebuslah
hingga matang. Campurkan dengan gula merah secukupnya dan minumlah saat
masih panas.
4. Beras Kencur
Di dalam beras kencur terdapat banyak kandungan vitamin B. Ramuan beras
kencur sangat ampuh untuk mengatasi panas dalam dan meredakan alergi.
Minuman beras kencur sangatlah diminati karena rasanya yang manis dan
menyegarkan.
Membuat minuman beras kencur siapkanlah 500 gram kencur dan 100 gram
beras. Sediakan jeruk nipis dan cengkeh sebagai pelengkap. Rendam beras selama
4 jam kemudian tiriskan. Cuci dan kupaslah kencur hingga bersih kemudian
tumbuk kencur tersebut bersama beras. Tambahkan cengkeh dan kayu manis,
tumbuk kembali hingga halus. Rebus seluruh bahan dan tambahkan gula pasir.
Tambahkan perasan jeruk nipis sebelum diminum.
5. Kunyit Asam
Minuman herbal kunyit asam sangat mudah dijumpai di mana saja. Memiliki
fungsi untuk mencerahkan kulit dan memperlancar diet membuatnya menjadi
sangat diminati.Cara membuat minuman kunyit asam juga cukup mudah.
Siapkanlah beberapa buah kunyit, cuci hingga bersih. Rebuslah kunyit tersebut
dengan air dan campurlah dengan dua sendok teh asam jawa. Tambahkan satu
sendok teh gula jawa dan setengah sendok teh garam. Sajikan saat masih panas.
6. Wedang Jahe
Jahe merupakan salah satu bahan herbal yang sangat diminati di Indonesia.
Selain aromanya yang khas, jahe juga memiliki rasa pedas yang nikmat. Minuman
herbal jahe sangat ampuh untuk mengatasi pegal-pegal dan sariawan.Untuk
membuat wedang jahe, rebuslah 50 gram jahe dengan segelas air bersih.
Campurkanlah rebusan dengan 30 gram gula merah. Habiskan wedang jahe
sebelum dingin.
7. Wedang Temulawak
Tanaman temulawak sangat ampuh untuk mengatasi anak yang tidak nafsu
makan. Ramuan temulawak juga terbukti efektif mengatasi gangguan pencernaan
dan mengurangi kolesterol pada tubuh.Untuk membuat wedang temulawak,
sangrailah 100 gram temulawak yang sudah diiris halus bersama 50 gram kencur.
Blender bersama dengan 40 gram asam jawa dan 10 gram jintan, tambahkan air
sebanyak 100 ml. Setelah terblender dengan halus, rebuslah hingga mendidih.
Tambahkan dengan gula aren dan daun pandan sesuai dengan selera.
8. Wedang Sereh
Selain untuk membuat masakan menjadi lebih nikmat, sereh juga bisa
digunakan untuk menjadi ramuan herbal. Kandungan citronella yang terdapat di
dalamnya ampuh untuk mengatasi masuk angin, demam dan pilek.Cara membuat
wedang sereh siapkanlah 3 batang sereh dan memarkan ujungnya. Rebus bersama
200ml air hingga mendidih dan masukkan 3 lembar daun jeruk. Tambahkan gula
batu secukupnya dan minumlah selagi masih hangat.
9. Wedang Tahu
Minuman herbal wedang tahu memang tidak terlalu populer. Namun minuman
herbal ini memiliki khasiat yang mampu untuk menambah nafsu makan dan
menghilangkan batuk berdahak.Untuk membuatnya, siapkanlah 200ml air dan
rebuslah bersama jahe bakar. Tambahkan 1 sendok makan gula jawa dan gula batu
ke dalam rebusan. Angkat rebusan, tambahkan dengan daun pandan dan tahu tofu
yang lembut di dalamnya.
10. Jamu Jakutes
Jamu Jakutes merupakan minuman herbal yang menyegarkan. Campuran
antara jahe, kunyit dan temulawak sangat ampuh untuk mengatasi panas dalam
dan meningkatkan daya tahan tubuh.Cara membuatnya irislah 2 ruas jahe, kunyit
dan temulawak. Geprek dan rebuslah seluruh bahan hingga mendidih. Tambahkan
1 batang sereh ke dalam rebusan. Sajikan hangat bersama madu.
11. Bandrek
Minuman herbal ini berasal dari Jawa Barat. Khasiat utama dari bandrek
adalah untuk melawan pertumbuhan sel kanker dan memiliki anti inflamasi.
Bandrek juga bisa meringankan gejala batuk dan pilek.Siapkan 1 ruas jahe merah
yang sudah dibakar dan gepreklah. Rebus 100ml air dan masukkan jahe, gula
jawa, kayu manis, cengkeh, sereh dan daun pandan. Tambahkan ke dalam rebusan
gula batu secukupnya. Tuang ke dalam gelas dan tambahkanlah susu kental manis
secukupnya.
12. Bir Pletok
Minuman bir pletok sangatlah digemari. Selain rasanya yang unik, bir pletok
juga memiliki banyak kandungan bermanfaat di dalamnya. Bir pletok sangat
ampuh untuk mengatasi panas dalam dan diare.Siapkanlah 1 ruas jahe, daun
secang, kayu manis, dan kapulaga secukupnya. Rebuslah bersama air 100ml
hingga mendidih. Tambahkan di dalamnya buah pala dan batang sereh untuk
menambah rasa. Seduhlah ke dalam gelas dan Anda bisa menambahkan gula batu
secukupnya sebagai tambahan.