Anda di halaman 1dari 4

Nama : Yutri Zairawati

NIM : 22303159
Bidang Studi : Matematika
Mata Kuliah : Pembelajaran Sosial Emosional

AKSI NYATA
TOPIK 5

Berdasarkan hasil pengamatan dan laporan awal mengenai school well-being di tempat Anda
buatlah rencana intervensi:
Rencana Bagaimana Waktu Hambatan/ Siapa yang akan
aplikasinya pelaksanaan tantangan yang terlibat
akan dihadapi
Pembentukan Rencana ini Rencana di iniBeberapa peserta a. Kepala
keyakinan dibuat agar disusun dalam didik masih harus sekolah.
kelas, semua peserta waktu dibimbing dalam Kepala
pembiasaan didik, pendidik pelaksanaan 4 melaksanakan sekolah akan
5S (Senyum, dan tenaga minggu. pembiasaan, karena memainkan
Salam, Sapa, kependidikan a. Menyampaik dalam diri mereka peran penting
Sopan, dan memiliki belum tumbuh dalam
an rencana
Santun) serta pemahaman motivasi intrinsik memberikan
intervensi
TTM mengenai school untuk sadar dan dukungan dan
kepada
(Tolong, well being tergerak sendiri sumber daya
kepala
Terima sehingga dalam melakukan yang
sekolah.
kasih, dan mampu b. Menyelengga pembiasaan- dibutuhkan
Maaf) menumbuhkan pembiasaan pada untuk
rakan
budaya positif rencana kegiatan pelaksanaan
sosialisasi
dalam setiap ini. program ini.
school well
kegiatan di b. Guru dan
being kepada
sekolah dan Mahasiswa
kepala
mempu PPG.
sekolah,
menciptakan Guru dan
rekan
sekolah yang mahasiswa
mahasiswa,
sehat dan PPG akan
guru, dan
sejahtera. menjadi
tenaga
penggerak
Selain itu, pendidikan.
utama dalam
rencana ini c. Mensosialisa
pelaksanaan
bertujuan untuk sikan
program ini.
mengembangkan program 5S
Mereka akan
kepribadian (Senyum,
memfasilitasi
murid agar Salam, Sapa,
mempunyai rasa Sopan, dan kegiatan,
hormat, saling Santun) dan memberikan
menghargai, TTM bimbingan,
memiliki belas (Tolong, dan
kasih, suka Terima mendukung
menolong kasih, dan siswa dalam
sehingga akan Maaf) mengambil
tercipta kepada peran aktif.
lingkungan seluruh c. Seluruh
sekolah yang peserta didik. peserta didik.
nyaman, d. Mengajak Peserta didik
harmonis, dan mahasiswa menjadi
damai antar selaku teman subjek utama
semua warga sejawat dalam
sekolah. membentuk menciptakan
keyakinan sekolah yang
Program ini bisa
kelas serta sejatera.
diterapkan
melakukan Peserta didik
asalkan
bimbingan akan
mendapatkan
dan dibiasakan
dukungan dan
keteladanan menerapkan
kerjasama yang
5S dan TTM 5S dan TTM.
baik dari semua
sehingga Namun,
warga sekolah
peserta didik sebelum itu
(kepala sekolah,
menjadi peserta didik
guru, rekan
terbiasa akan diberikan
mahasiswa,
melakukan ilmu dan
peserta didik).
budaya pemahaman
Metode yang tersebut. terlebih dahulu
akan digunakan e. Merefleksi melalui
adalah metode kegiatan sosialisasi.
sosialisasi dan dalam rangka
pengamalan membudayak
langsung di an kebiasaan
kelas dan positif di
lapangan. sekolah.
Adapun tolak
ukur
keberhasilannya
yakni sebagai
berikut.
a. Munculnya
sikap saling
menghorma
ti,
menghargai
, peduli,
dan saling
membantu
antar
peserta
didik.
b. Peserta
didik lebih
menghorma
ti bapak
dan ibu
guru serta
orang yang
lebih tua.
c. Peserta
didik
memiliki
kedisiplina
n dan
antusias
dalam
belajar.
d. Perubahan
posisi
kontrol
pada guru
ke arah
yang lebih
baik.

Pelaksanaan:
Dikarenakan saat ini semua peserta didik telah melaksanakan kegiatan proses belajar
mengajar di sekolah, maka program dilaksanakan secara luring melalui metode sosialisasi
dan pengamalan di dalam kelas dengan bimbingan guru. Langkah pertama dalam menyusun
keyakinan kelas yaitu memberikan pertanyaan pemantik kepada peserta didik, dari
pertanyaan tersebut akan muncul harapan-harapan yang disampaikan peserta didik dalam
proses pembelajaran. Peserta didik menuliskan keinginan/harapan untuk kelas yang
diinginkan dalam kertas yang sudah dibagi oleh guru kemudian menempelkan tulisannya di
kertas yang sudah disediakan. Hasil tulisan dari semua peserta didik menjadi draft keyakinan
dan komitmen bersama. Peserta didik merespon, guru sebagai kontrol kelas mengarahkan
bagaimana agar keinginan-keinginan yang mereka tuangkan dalam kertas dapat terwujud.
Selain menyusun keyakinan kelas, tindakan untuk menanamkan budaya positif , saya dan
rekan-rekan mahasiswa PPG melakukan sosialisasi 5S dan TTM. Dimulai dari mendesain
poster untuk disebarluaskan kepada warga di sekolah, selanjutnya melakukan sosialisasi
dengan membagikan poster. Poster berisi ajakan berbudaya 5S dan TTM serta manfaat yang
dapat diambil dari kegiatan tersebut. Ketika mengajar di kelas, guru dan mahasiswa selalu
menanamkan budaya tersebut agar senantiasa melekat pada peserta didik.

Evaluasi:
Adapun metode evaluasi yang digunakan adalah sebagai berikut.
a. Observasi/pengamatan
Observasi dilakukan terhadap peserta didik dalam situasi nyata di sekolah untuk
melihat sejauh mana peserta didik mengaplikasikan program 5S dan TTM yang
sebelumnya telah digerakkan. Observasi ini dilakukan oleh guru, mahasiswa PPG
serta staf sekolah.

b. Wawancara
Wawancara dilakukan dengan peserta didik, guru, dan staf sekolah untuk
mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang perubahan dalam perilaku peserta
didik dan dampak dari program yang dilaksanakan.

Refleksi:
a. Peserta kegiatan antusias dan semangat selama mengikuti kegiatan kerena mendapat
ilmu.
b. Masih belum semua kelas membentuk keyakinan kelas.
c. Perlu peningkatan dalam pembiasaan program school well being di semua kelas.

Renaca perbaikan untuk pelaksanaan di masa yang akan datang.


a. Melakukan persiapan yang lebih matang dan terstruktur
b. Mengagendakan untuk tak henti-hentinya mensosialisasikan budaya positif school well
being kepada seluruh warga sekolah.
c. Mengintensifkan komunikasi, kerja sama, kolaborasi dengan seluruh pemangku
kepentingan sekolah.

Anda mungkin juga menyukai