1444 H di Indonesia
ABSTRAK
Ibadah haji merupakan salah satu ibadah yang paling kompleks. Tidak hanya
membutuhkan psikis dan fisik yang kuat, tetapi juga pemahaman dan pengalaman
yang komprehensif dan tentu saja konsisten. Banyak perubahan diri terjadi pada
diri jamaah ketika pelaksanaan ibadah haji. penelitian ini menunjukkan bahwa
terdapat beberapa konsep diri jamaah haji, di antaranya: calon haji kurang pandai
mengaji, calon haji kurang mendekatkan diri pada Sang Khaliq, calon haji kurang
memiliki kepedulian kepada orang lain. Dan konsep diri jamaah haji setelah
berhaji, terjadi transformasi citra diri dengan “status baru” sebagai haji mabrur
yang berusaha memantaskan diri untuk layak disebut haji dengan sering shalat
berjamaah di masjid dan peduli dengan orang lain.
ABSTRACK
Hajj is one of the most complex acts of worship. Not only requires strong
psychological and physical, but also comprehensive and of course consistent
understanding and experience. Many self-changes occur in pilgrims during the
pilgrimage. This research shows that there are several self-concepts of
pilgrims, including: prospective pilgrims are not good at reciting the Koran,
prospective pilgrims are not very close to the Khaliq, prospective pilgrims lack
concern for other people. And the self-concept of the pilgrims after the
pilgrimage, there is a transformation of self-image with a "new status" as a hajj
mabrur who tries to qualify himself to be called a hajj by frequently praying in
congregation at the mosque and caring for other people.
PENDAHULUAN
Pesan yang akan disampaikan perlu dirancang dengan baik agar mudah
dipahami oleh jamaah haji. Pesan harus menggunakan bahasa yang jelas, ringkas,
dan tidak membingungkan. Informasi yang disampaikan harus sesuai dengan
konteks dan kebutuhan jamaah haji. Selain itu, jika diperlukan, pesan dapat
diterjemahkan ke dalam bahasa-bahasa yang dipahami oleh jamaah haji yang
berasal dari berbagai negara.
2 MABRUR: Academic Journal of Hajj and Umra Vol. x No. x (xxxx) xx-xx
Transformasi Pesan Haji Pada Penyelenggaraan Haji Tahun 1444 H di Indonesia
1. Peningkatan jamaah:
2. Perubahan teknis:
3. Keamanan:
4. Batasan Infrastruktur:
5. Manajemen Logistik:
4 MABRUR: Academic Journal of Hajj and Umra Vol. x No. x (xxxx) xx-xx
Transformasi Pesan Haji Pada Penyelenggaraan Haji Tahun 1444 H di Indonesia
MABRUR: Academic Journal of Hajj and Umra Vol. x No. x (xxxx) xx-xx 5
A.A Aziz, A.A Kamalyah, A.F Malik, D.S Fadilah. H.H. Fuaadah
cetak dan distribusi fisik surat atau dokumen. Selain itu, penyelenggara haji
dapat mengelola pesan dengan lebih efisien melalui otomatisasi proses
komunikasi, pengaturan grup pesan, dan integrasi dengan sistem manajemen
data.
6 MABRUR: Academic Journal of Hajj and Umra Vol. x No. x (xxxx) xx-xx
Transformasi Pesan Haji Pada Penyelenggaraan Haji Tahun 1444 H di Indonesia
MABRUR: Academic Journal of Hajj and Umra Vol. x No. x (xxxx) xx-xx 7
A.A Aziz, A.A Kamalyah, A.F Malik, D.S Fadilah. H.H. Fuaadah
8 MABRUR: Academic Journal of Hajj and Umra Vol. x No. x (xxxx) xx-xx
Transformasi Pesan Haji Pada Penyelenggaraan Haji Tahun 1444 H di Indonesia
PENUTUP
MABRUR: Academic Journal of Hajj and Umra Vol. x No. x (xxxx) xx-xx 9
A.A Aziz, A.A Kamalyah, A.F Malik, D.S Fadilah. H.H. Fuaadah
DAFTAR PUSTAKA
AB, Syamsuddin. 2013. Pengantar Sosiologi Dakwah. Makassar: Alauddin
University Press
MABRUR: Academic Journal of Hajj and Umra Vol. x No. x (xxxx) xx-xx 11