Anda di halaman 1dari 36

Jenis Batuan

Batuan adalah salah satu material yang penting untuk bahan bangunan, tapi
ada juga yang menggunakannya sebagai kerajinan. Dalam KBBI, pengertian
batuan adalah benda padat dan bertekstur keras yang berasal dari bumi
maupun planet lain. Sedangkan secara umum, batuan merupakan benda
padat yang terbentuk secara alami dari mineral-mineral atau mineraloid di
lapisan penyusun kerak bumi.
Batuan ada beberapa jenis yang dibedakan berdasarkan proses terbentuknya.
Sudah tahu apa saja jenis batuan? Kali ini, Kami akan membagikan informasi
jenis batuan apa saja yang ada Indonesia, yuk simak selengkapnya.

Jenis-Jenis Batuan Dan Gambarnya


Di Indonesia ada beberapa jenis batuan yang dibedakan berdasarkan proses
terbentuknya, yakni batuan beku, batuan sedimen dan batuan metamorf.
Adapunberikaut ini macam macam batuan beserta penjelasan dan contohya:

 1. Batu Amphibolite (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)


 2. Batu Andesit (Jenis Batuan Beku)
 3. Batu Apung (Jenis Batuan Beku)
 4. Batu Bara (Jenis Batuan Sedimen/ Endapan)
 5. Batu Basalt (Jenis Batuan Beku)
 6. Batu Breksi (Jenis Batuan Sedimen/ Endapan)
 7. Batu Diorit (Jenis Batuan Beku)
 8. Batu Felsite (Jenis Batuan Beku)
 9. Batu Filit (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)
 10. Batu Gabro (Jenis Batuan Beku)
 11. Batu Gamping/Kapur (Jenis Batuan Sedimen/ Endapan)
 12. Batu Gneiss/ Ganes (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)
 14. Batu Granit (Jenis Batuan Beku)
 15. Batu Granodiorit (Jenis Batuan Beku)
 16. Batu Hornfel (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)
 17. Batu Kimberlite (Jenis Batuan Beku)
 18. Batu Komatiite (Jenis Batuan Beku)
 19. Batu Konglomerat (Jenis Batuan Sedimen/ Endapan)
 20. Batu Kuarsit (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)
 21. Batu Lapis Lazuli (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)
 22. Batu Lempung (Jenis Batuan Sedimen/ Endapan)
 23. Batu Liparit (Jenis Batuan Beku)
 24. Batu Milonit (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)
 25. Batu Novaculite (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)
 26. Batu Obsidian (Jenis Batuan Beku)
 27. Batu Pasir (Jenis Batuan Sedimen/ Endapan)
 28. Batu Pualam/Marmer (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)
 29. Batu Sabak (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)
 30. Batu Sekis (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)
 31. Batu Serpih (Jenis Batuan Sedimen/ Endapan)
 32. Batu Slate (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)
 33. Batu Soapstone/ Batu Sabun (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)
 34. Batu Stalaktit dan Stalagmit (Jenis Batuan Sedimen/ Endapan)
1. Batu Amphibolite (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)

pinterest.com
Amphibolite adalah salah satu kelompok batuan metamorf atau malihann
yang terbentuk akibat adanya proses rekristalisasi  dalam viskositas tinggi dan
bertekanan. Jenis bebatuan ini merupakan kelompok yang terdiri atas felspar
plagioklas dan amfibol, dengan ada sedikit atau tidak ada kuarsa.

Tampilan batu ini biasanya berwarna gelap dan cenderung berat.Selain itu
nampak ada serpih-serpih kecil hitam dan putih pada permukannya. Batuan
Amphibolite biasanya digunakan dalam konstruksi muka bangunan, trotoar,
dan lainnya karena jumlahnya di alam cukup melimpah.
2. Batu Andesit (Jenis Batuan Bek

Batuan andesit adalah jenis batuan yang berasal dari lelehan lava letusan gunung
berapi. Lelehan lava yang turun tersebut bersuhu 900 hingga 1.100 derajat celcius,
lalu membeku menjadi batu andesit. Ciri ciri dari batu ini mempunyai tekstur halus,
berwarna abu abu kehijau serta kadang-kadang ada yang ditemukan berwarna
merah atau jingga. Biasanya batu andesit digunakan sebagai cobek, hiasan arca, batu
nisan dan material pembuatan atau renovasi candi.
3. Batu Apung (Jenis Batuan Beku)
Ada lagi jenis batuan beku lainnya, yaitu batu apung yang terbentuk karena
adanya proses pendinginan magma yang memiliki gelembung gas. Ciri cirinya
mempunyai warna keabu-abuan, berpori, bergelembung serta ringan karena
dapat mengapung di air.

Batu apung mempunyai masa jenis kurang dari 1 dan memiliki kandungan
Fe2O3, MgO, SiO2, K2O dan CaO.Selain itu juga mengandung mineral-mineral
sepertifeldspar, kristobalit, kuarsa dan tridimit. Biasanya batuan apung
dimanfaatkan untuk menghaluskan atau mengamplas kayu.Ada juga yang
menggunakannya sebagai bahan pengisi/ filter di bidang industri.

4. Batu Bara (Jenis Batuan Sedimen/ Endapan)


awsimages.detik.net.id
Jenis batuan  sedimen ini disebut juga coal, terbentuk dari proseskompaksi
material organik seperti daun, batang atau akar. Batu bara umumnya dapat
terbentuk di daerah-daerah yang beriklim tropis dan mengandung sangat
sedikit oksigen seperti rawa. Bagian tumbuhan tersebut akan jatuh ke rawa-
rawa di bawahnya dan lama kelamaan akan mengendap. Semakin lama, akan
semakin banyak bagian tumbuh-tumbuhan yang jatuh, terakumulasi dan
mengendap.

Kemudian ada material lain yang membuat tumpukan bagian tumbuhan


tersebut tertekan, lalu mengeluarkan air dan mengalami kompaksi. Proses
tersebutlah yang membentuk jenis batu bara sehingga di dalamnya
mengandung humus dan karbon. Batuan ini biasanya dimanfaatkan sebagai
bahan bakar.
5. Batu Basalt (Jenis Batuan Beku)

alicdn.com
Basaltermasuk jenis batuan beku yang terbentuk karena proses
terjadinyaberasal dari pendinginan lava gunung berapi. Ciri-cirinya yaitu
mempunyai kristal-kristal sangat kecil, warnanya hijau keabu abuan serta
memiliki lubang-lubang. Batu basalt banyak digunakan dalam industri poles,
material pondasi bangunan, jembatan dan lain sebagainya.

6. Batu Breksi (Jenis Batuan Sedimen/ Endapan)


blogspot.com
Batu breksi adalah jenis batuan sedimen yang terbentuk karena ada bahan
bahan yang terlempar tinggi ke udara, lalu mengendap di suatu tempat.
Karakteristik batuan ini yaitu mempunyai gabungan pecahan-pecahan dari
letusan gunung berapi. Berdasarkan proses pembentukannya dan sifat
kimianya, jenis batuan breksi dibedakan lagi menjadi tektonik, sedimentary,
igneous, hydrothermal dan impact. Biasanya batuan breksi digunakan untuk
kerajinan, tapi banyak juga yang menggunakannya sebagai material bahan
bangunan.

7. Batu Diorit (Jenis Batuan Beku)


dosenpintar.com
Jenis batuan beku yang satu ini terbentuk karena adanya proses peleburan
lantai samudra pada suatu zona subduksi dan bersifat mafic. Biasanya
bebatuan diorit diproduksi pada busur lingkaran vulkanis, serta membentuk
gunung di dalam cordilleran. Karakteristik batu ini mempunyai tekstur
berwarna kelabu bercampur hitam dan putih. Biasanya dimanfaatkan sebagai
ornamen dinding atau lantai, dan sebagai hiasan bahan bangunan.

8. Batu Felsite (Jenis Batuan Beku)


d
igopaul.com
Felsite digunakan untuk menyebut jenis batuan beku ekstrusif yang
mempunyai warna terang. Terdiri dari mineral kuarsa berupa butiran halus,
tapi tidak berkaca. Karakteristik bentuknya biasanya batu ini mempunyai
bentuk rhyolite serta ada tanda-tanda bentuk aliran.

9. Batu Filit (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)

wikimedia.or
g
Merupakan jenis batuan metamorf yang terdiri dari mika yang sangat halus.
Permukaan batunya biasanya berkilau, tapi kadang-kadang juga ditemukan
ada yang keriput. Komposisi utama batuan ini berupa serisit mika, kuarsa dan
klorit yang berbuat dari metamorphosis batu sabak.

10. Batu Gabro (Jenis Batuan Beku)


bukalapak.com
Batu gabro mempunyai karakteristik warna hitam, abu-abu gelap dan ada
semburat hijau. Batuan yang terbentuk dari hasil pembekuan magma gunung
berapi ini mempunyai struktur yang masif, serta tidak ada lubang atau rongga.
Keunikan tekstur dari batu gabro ini yaitu mineral mineralnya bisa dilihat
secara langsung dengan mata telanjang. Biasanya dimanfaatkan untuk
menghasilkan lapis dinding dan sebagai marmer pada dinding.

11. Batu Gamping/Kapur (Jenis Batuan Sedimen/ Endapan)

.bukalapak.com
Batu-batuan gamping atau kapur terbentuk dari cangkang binatang laut yang
telah mati seperti siput, kerang atau lainnya. Karena biasanya binatang-
binatang laut tersebut mempunyai rangka yang terbuat dari kapur, sehingga
memadat dan membentuk batu kapur. Karakteristik batu gamping mempunyai
warna putih keabu-abuan, teksturnya agak lunak serta membentuk gas CO2
jika ditetesi asam. Masyarakat Indonesia menggunakan batu batuan gamping
sebagai campuran bahan baku semen.

Batu gamping atau kapur sendiri punya jenis-jenis lainnya, diantaranya


sebagai berikut:

 Chalk: jenis batu gamping yang mempunyai tekstur lembut dan halus
serta berwarna putih keabu-abuan
 Coquina: jenis batu gamping yang mempunyai tekstur kasar karena
terbentuk dari sisa-sisa cangkang organisme
 Fossiliferous: jenis batu katang atau gamping yang memiliki kandungan
fosil dalam komposisi batuannya
 Lithographic: jenis batu gamping yang padat dan memiliki butiran-
butiran halus yang biasanya berukuran relatif sama
 Oolitic: batu gamping yang tersusun dari kalsium karbonat dan
terbentuk dari proses presipitasi konsentrasi kalsium karbonat.
 Travertine: biasanya terbentuk di dalam goa dan berbentuk stalaktit,
stalakmit dan flowstone.
12. Batu Gneiss/ Ganes (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)

wikimedia.org
Batuan metamorf ini terbentuk dari jenis batuan beku maupun sedimen yang
mengalami perubahan akibat adanya tekanan dan suhu tinggi. Karakteristik
batunya mempunyai warna putih keabu-abuan serta tanpa adanya goresan
yang tersusun dari mineral mineral. Biasanya batu ganes digunakan sebagai
bahan kerajinan.

14. Batu Granit (Jenis Batuan Beku)

womenandta
lent.com
Batu yang terbentuk dari hasil pembekuan magma ini mempunyai ciri-ciri ciri-
ciri berupa kristal kristal kasar, berwarna putih keabu-abuan, tapi ada juga
yang berwarna jingga.mBatu granit Biasanya banyak ditemukan di daerah
pinggiran pantai atau sungai yang besar.

Orang-orang memanfaatkan batu granit sebagai material bahan bangunan.


Diketahui bahwa batuan ini mempunyai kualitas yang justru lebih baik
daripada batu marmer maupun batu pasir. Karena sifat asam pada batu granit
membuatnya tahan terhadap hujan asam sehingga Sangat cocok dijadikan
material di bidang konstruksi bangunan.

15. Batu Granodiorit (Jenis Batuan Beku)


blogspot.com
Batu granodiorit merupakan jenis batuan plutonik yang terdiri dari plagioklas
putih, biotik hitam, kuarsa abu-abu yang tembus cahaya serta hornblende
abu-abu gelap. Plagioklas cukup dominan dan lebih dari alkali sehingga bisa
digunakan untuk membedakan dengan batu granit. Batu ini juga bisa menjadi
salah satu jenis bebatuan yang dapat mencerminkan adanya pelapukan
butiran pirit yang melepaskan zat besi.

16. Batu Hornfel (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)


comparenatu
re.com
Hornfels merupakan jenis batuan malihan yang halus tanpa komposisi
tertentu. Proses pembentukannya dengan dipanaskan dekat sumber panas
seperti dapur magma, dyke atau sill dimana tekanan tidak terlalu
diperhitungan dalam pembentukan batuan ini. Batu hornfel sendiri dibagi lagi
menjadi beberapa diantaranya:

 Hornfels politic: batuan hornfels yang didapatkan dari hasil pemanasan


tanah liat, batu tulis dan batu serpih. Kandungan mineral di dalamnya
meliputi feldspar, kuarsa, biotit, mika dan silica alumunium.
 Hornfels karbonat: batu hornfels yang terbentuk dari hasil pemanasan
batuan kapur yang tidak murni. Karakteristik hornfels karbonat lebih
tangguh dibandingkan batu kapur itu sendiri.
 Hornfels mafik: jenis batu hornfels yang didapatkan dari proses
pemanasan batuan beku, seperti diabas, andesit dan basalt.
17. Batu Kimberlite (Jenis Batuan Beku)
heritagestatic.com
Pernahkah Kamu mendengar tentang jenis batu kimberlite? Ternyata ini
merupakan jenis batuan vulkanik ultrabasa yang cukup langka dan banyak
dicari karena merupakan biji berlian. Di dalamnya mengandung campuran
diopside, mineral serpente, karbonat dan plhogopite.

Fyi, batu kimberlite yang ditemukan mempunyai usia rata-rata 70 sampai 150
juta tahun yang lalu. Bahkan ada yang mencapai 1200 juta tahun yang lalu
sehingga termasuk jenis bebatuan langka dan mahal. Banyak juga jenis batu
akik yang terbuat dari batuan kimberlite dengan harga yang sangat mahal.

18. Batu Komatiite (Jenis Batuan Beku)


wikimedia.org
Batu komatiite termasuk golongan bebatuan yang langka dan purba karena
merupakan periode kategori peridotit ekstrusif. Banyak yang menyebut bahwa
batuan komatiite sebagian besar diperkirakan berasal dari zaman
arkeozoikum. Batuan ini terbentuk dari olivin sehingga mempunyai komposisi
yang sama dengan peridotit.
Komposisi pada batu ini hanya bisa dicairkan melalui suhu yang sangat tinggi.
Batu Komatiitekaya akan kandungan magnesium dan rendah silika. Ciri
khasnya mempunyai tekstur yang spinefex, paling silang dengan kristal olivin
yang tipis dan panjang.

19. Batu Konglomerat (Jenis Batuan Sedimen/ Endapan)

piinterest.com
Karakteristik batu kolongmerat yaitu mempunyai material kerikil bulat, batu-
batu serta pasir yang melekat satu sama lain pada batu ini. Umumnya
digunakan sebagai material bahan bangunan, meskipun juga sering
dimanfaatkan untuk bidang-bidang lainnya. Dalam pembentukan batu
kolongmerat membutuhkan energi yang besar untuk menggerakkan fragmen-
fragmen yang cukup besar biasanya terjadi di daerah pantai dan sungai.

20. Batu Kuarsit (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)

imimg.com
Terbentuk dari hasil metamorfosa batuan pasir dimana strukturnya tidak
mengalami perubahan. Batu ini terbentuk karena adanya proses pemanasan
yang sangat tinggi sampai menyebabkan tejadinya rekristalisasi felsdpar dan
kwarsa. Karakteristiknya mempunyai warna abu-abu kekuningan, merah, coklat
dan mengandung fosil. Kegunaan batu kuarsit biasanya dijadikan material
konstruksi jalan, kerajinan dan perbaikan.

21. Batu Lapis Lazuli (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)


pinterest.com
Ada juga jenis batuan metamorf yang bernama batu lapis lazuli. Merupakan
jenis bahan permata biru yang sangat terkenal dan termasuk golongan yang
langka karena daerah penghasilnya ada di Afghanistan.

22. Batu Lempung (Jenis Batuan Sedimen/ Endapan)


posalu.wordpress.com
Terbentuk dari hasil proses alterasi atau pelapukan batuan beku yang
ditemukan di sekitar batuan induknya. Material lempung tersebut mengalami
proses diagenesa yang membentuk batu lempung atau ada juga yang
menyebutnya sebagai batu cadas. Karakteristik batu ini mempunyai warna
coklat, abu-abu dan keemasan yang biasanya dimanfaatkan sebagai kerajinan.
Penampakan batu lempung bisa Kamu lihat pada gambar diatas.

23. Batu Liparit (Jenis Batuan Beku)


rocce.liceobagatta.it
Jenis batuan beku ini terbentuk dari susunan berbagai macam mineral seperti
kuarsa, feldspar, biotit dan mineral mineral lainnya. Batu liparit mempunyai
tekstur porfiris dan biasanya berwarna putih. Kegunaannya dijadikan sebagai
campuran material bahan bangunan dalam bidang konstruksi.

24. Batu Milonit (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)


geodil.dperkins.org
Batu milonit juga termasuk kategori batuan malihan yang dihasilkan oleh
proses rekristalisasi mineral-mineral pokok sehingga menyebabkan
pengurangan ukuran butir butir batuan. Ciri-cirinya mempunyai tekstur yang
lebih halus dan dapat dibelah. Sedangkan tampilannya mempunyai warna
abu-abu kehitaman, biru dan coklat. Alih-alih digunakan sebagai material
bahan bangunan, jenis batu milonit lebih banyak dimanfaatkan sebagai bahan
kerajinan.

25. Batu Novaculite (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)


goknapping.com
Merupakan jenis batuan malihan yang halus, keras, padat serta mempunyai
kandungan silika yang pecah dengan fraktur conchoidal. Hal itu dikarenakan
adanya proses pengendapan sedimen di lingkungan laut karena biasanya
organisme seperti diatom mengeluarkan cangkang keras yang mengandung
silikon.

26. Batu Obsidian (Jenis Batuan Beku)


etsystatic.com
Batu obsidian juga termasuk jenis batuan beku yang terbentuk dari
pembekuan lava permukaan. Proses pembentukan batu ini terbilang cukup
cepat. Ciri-ciri batu obsidian mempunyai warna hitam, terlihat seperti kaca tapi
tidak terlihat kristal-kristal. Pada zaman purba, batu ini digunakan sebagai alat
pemotong dan ujung tombak. Namun sekarang masyarakat lebih banyak
menggunakannya sebagai material bahan kerajinan.

27. Batu Pasir (Jenis Batuan Sedimen/ Endapan)


tokopedia.net
Pembentukan batu pasir berasal dari bahan-bahan yang lepas akibat gaya
beratnya terpadatkan dan terikat. Karakteristik batu ini tersusun dari butiran-
butiran pasir yang berwarna merah, kuning dan abu-abu. Biasanya
dimanfaatkan sebagai material pembuatan kaca dan gelas, tapi ada juga yang
memanfaatkannya sebagai bahan konstruksi bangunan.

28. Batu Pualam/Marmer (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)


wikimedia.org
Pengertian batuan metamorf merupakan jenis batu yang berasal dari batuan
beku dan batuan sedimen yang mengalami perubahan akibat adanya tekanan
dan panas. Salah satu contohnya adalah batu marmer yang mungkin sering
kita temukan dijadikan sebagai ubin berkualitas bagus. Batu marmer disebut
juga batu pualam yang terbentuk dari batuan kapur yang mengalami
perubahan akibat adanya tekanan dan suhu tinggi.

Ciri-cirinya mempunyai kristal-kristal sedang hingga besar, pita-pita warna,


mengkilap, serta mengeluarkan bunyi mendesah jika ditetesi asam. Setiap jenis
batu pualam mempunyai campuran warna yang mungkin berbeda-beda.
Selain dijadikan sebagai ubin, banyak juga yang menggunakan marmer
sebagai hiasan dinding. Fyi, batu marmer merupakan jenis batuan yang
bernilai ekonomi tinggi karena banyak dicari dan beberapa juga ada yang
harganya mencapai jutaan rupiah.

29. Batu Sabak (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)


wikimedia.org
Batu Sabak adalah jenis bebatuan yang terbentuk dari batu serpih akibat
adanya suhu dan tekanan tinggi. Ciri khasnya mempunyai warna abu-abu
kehijauan dan hitam, serta bisa di belah menjadi lempeng-lempeng yang tipis.
Biasanya batu sepak digunakan sebagai batu tulis, material kerajinan hingga
bahan bangunan untuk membuat atap rumah.

30. Batu Sekis (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)

rocks.compar
enature.com
Batuan metamorf ini terbentuk pada derajat metamorfosa di tingkat
menengah. Biasanya dimanfaatkan sebagai komponen penting pembuatan
kondensator dan kapasitor di bidang industri elektronika. Ciri-cirinya
mempunyai warna hitam, ungu dan hijau yang mengandung mineral mineral.
Selain itu, batu sekis juga mempunyai sejumlah besar mika sehingga dapat
dipecah menjadi potongan-potongan yang tipis.

31. Batu Serpih (Jenis Batuan Sedimen/ Endapan)

posalu.wordpress.com
Terbentuk dari bahan-bahan yang halus, lunak serta mempunyai karakterristik
baunya seperti tanah liat. Tampilannya berwarna abu-abu, hijau, hitam tanda
kembang kuning atau merah yang biasanya dimanfaatkan sebagai bahan
bangunan. Menurut para ahli, keberadaan serpih di kulit bumi mencapai 69%
dari total bebatuan.

Namun pemanfaatannya tidak terlalu diekspor layaknya batu gamping atau


batu pasir. Hal itu dikarenakan jenis batu serpih mempunyai komposisi yang
lebih rumit dan sulit diamati dibawah mikroskop karena teksturnya yang
sangat halus. Pengamatan komposisi penyusun batu serpih biasanya harus
menggunakan teknik penelitian khusus seperti difraksi sinar-x dan differtial
thermal analysis.

32. Batu Slate (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)

amazon.com
Jenis batuan malihan yang terbentuk melalui proses metamorfosis dari shale.
Termasuk golongan batuan metamorf yang mempunyai derajat rendah dan
terbagi menjadi potongan-potongan tipis. Karakteristiknya yang unik tersebut
membuat batu slate pernah dijadikan sebagai alas tulis.

Masyarakat Indonesia mungkin lebih mengenal batu ini dengan nama batu
sabak yang mempunyai struktur foliasi dan halus. Biasanya dimanfaatkan
sebagai hiasan atau ornamen rumah seperti pagar dinding atau kolam. Selain
itu, batu slate ini juga sering digunakan sebagai material bangunan dan batu
asahan.

33. Batu Soapstone/ Batu Sabun (Jenis Batuan Metamorf/ Malihan)


imimg.com
Soapstonejuga termasuk jenis batuan metamorf yang terdiri dari bedak dan
mineral seperti chloride, mika, karbonat, amphiboles dan pyroxenes.
Karakteristik lainnya, batu ini cukup padat dan tahan panas. Sehingga sangat
cocok dijadikan ornamen ruangan atau arsitektur bangunan lainnya.

34. Batu Stalaktit Dan Stalagmit (Jenis Batuan Sedimen/ Endapan)


pikist.com
Stalaktit dan stalakmit merupakan jenis batuan yang terbentuk dari proses air
di daerah karst. Air-air tersebut masuk ke lubang-lubang, turun ke gua dan
menetes-netes dari atap ke dasar gua. Tetesan air tersebut mempunyai
kandungan kapur yang lama-kelamaan akan menumpuk dan membeku, lalu
berubah menjadi batu kapur berbentuk runcing.
Jadi batu stalaktit dan stalakmit di dalam gua termasuk kategori batu kapur
atau gamping. Ciri-cirinya mempunyai warna putih, krem, coklat dan kuning
keemasan. Dalam bidang konstruksi bangunan mungkin jenis batu ini tidak
digunakan, karena lebih dimanfaatkan sebagai keindahan alam wisata di gua

Akhir Kata

Nah itulah informasi tentang jenis-jenis batuan yang ada di Indonesia beserta
ciri-ciri dan manfaatnya. Setiap jenis batu mempunyai karakteristik dan fungsi
yang berbeda-beda. Melalui informasi seputar batuan dan penjelasannya di
atas, Kami harap bisa memberikan pengetahuan bagi pembaca tentang jenis
batuan.

Siva Nur Ikhsani


Halo, aku Siva. Selain suka nulis apa saja, aku juga hobi makan dan main
game, hehe :)

Update : [modified_date] - Published : [publish_date]

selasar.com

Tinggalkan Komentar

Komentar

Nama SurelSitus web


Kirim Komentar

Cari untuk:
 Tentang Kami
 Kontak
 Kebijakan Privasi
 Disclaimer
Selasar © 2023

Anda mungkin juga menyukai