Anda di halaman 1dari 46

Pernahkan kalian pergi ke toko

sepatu? Lalu kalian berpikir


bagaimana pemilik toko sepatu
tersebut mendapatkan untung
terbesar dengan kapasitas luas
tokonya tersebut?

Maka dalam menyelesaikan


malasah tersebut, kita dapat
menggunakan konsep Program
Linear.

Program linear merupakan bagian


dari matematika terapan dengan
STANDAR KOMPETENSI:
model matematika yang terdiri atas 2. Menyelesaikan masalah program
persamaan-persamaan atau linear.
KOMPETENSI DASAR:
pertidaksamaan- pertidaksamaan 2.1. Menentukan daerah penyelesaian
linear untuk memecahkan dari Sistem Persaman Linear Dua
Variabel.
berbagai permasalahan sehari-hari.
2.2. Merancang model matematika.
2.3. Menentukan nilai optimum dari
program linear.
2.4. Menyelesaikan masalah program
linear.

Program Page 1
YUK, BACA “THE DAILY NEWS” !

Manfaat Program Linear dalam Dunia Wirausaha


Jakarta (30/10/16)- baik.
Persaingan di Misalkan dengan
dalam dunia mengoptimalkan
wirausaha saat sumber daya yang
ini semakin
tersedia. Maka
meningkat.
Harapan setiap program linear
wirausahawan memiliki peran
pastinya adalah yang besar dalam
mendapatkan membantu
keuntungan yang wirausahawan
optimal, maka
untuk
wirausahawan
tersebut haruslah mendapatkan
mempunyai keuntungan yang
perencanaan yang optimal.

PETA KONSEP

SPLDV dan
Daerah Penyelesaiannya

Merancang Model Mate matika

Menentukan Nilai Opti mum

Aplikasi Program Linear

Program Page 2
A. Sistem Pertidaksamaan Linear Dua Variabel dan
Daerah Penyelesaiannya.
Tujuaan Pembelajaran:
2.1.1. Siswa dapat
Dalam program linear ini kita akan belajar mengenai menuliskan pengertian
Sistem Pertidaksamaan
sistem persamaan linear dua variabel. Namun Linear Dua Variabel melalui
sebelumnya, masihkan kalian ingat tentang sistem Flayer’s model.
2.1.2. Siswa dapat
persamaan linear dua variabel.
menuliskan ciri-ciri Sistem
Pertidaksamaan Linear Dua
Variabel melalui Falyer’s
model.
2.1.3. Siswa dapat membuat
Coba pilih mana yang termasuk persamaan linear dua contoh dan bukan contoh
variabel! Berikan tanda silang (x) untuk setiap bubble Sistem Pertidaksamaan
Linear Dua Variabel.
yang bukan bentuk persamaan linear dua variabel! 2.1.3. Siswa dapat
menggambarkan daerah
penyelsaian Sistem
Pertidaksamaan Linear Dua
Variabel.

√ √

Program Page 3
 Pembahasan review:
dan bukan persamaan linear dua variabel karena jumlah variabel
bukan dua
bukan persamaan linear dua variabel karena digunakan tanda
ketidaksamaan
Selain daripada itu, semua adalah bentuk persamaan linear dua variabel.

Suatu garis dalam bidang koordinat dinyatakan dalam bentuk persamaan:


, di mana dan variabel
dan koefisien
konstanta
Maka dalam persamaan n variabel dapat dituliskan bahwa:

di mana . . ., variabel
. . ., koefisien
konstanta

Jika terdapat lebih dari satu persamaan linear dua variabel maka persamaan-persamaan
tersebut disebut sistem persamaan linear dua variabel. Contohnya
merupakan dua persamaan yang membentuk suatu sistem linear dua
variabel.
Diberikan sebuah contoh pertidaksamaan linear dua variabel yaitu . Menurut
kalian apa perbedaan persamaan dan pertidaksamaan linear dua variabel?
Dalam sistem pertidaksaman linear dua variabel maka tidak menggunakan tanda sama
dengan “=”, tetapi menggunakan tanda-tanda ketidaksamaan “ .

Program Page 4
Sehingga dapat dituliskan bahwa bentuk umum pertidaksamaan linear
dua variabel yaitu:
 di mana;
 dan adalah variabel,
 dan adalah koefisien
 c adalah konstanta

Ingat bahwa sistem persamaan terbentuk dari beberapa persamaan,


Maka sistem pertidaksamaan linear dua variabel terdiri atas dua atau
lebih pertidaksamaan linear dua variabel dengan variabel-variabel
yang sama.

PEMAHAMAN KONSEP
Tulislah pengetian, dan ciri-ciri pertidaksaman linear dua variabel dengan kata-katamu
sendiri. Lalu buatlah contoh, dan bukan contoh dari pertidaksamaan linear dua variabel” di
dalam Frayer’s Model di bawah ini!

Pengertian Ciri-ciri

Contoh Bukan contoh

Program Page 5
Bagaimana kita menggambar daerah penyelesaian
pertidaksamaan linear dua variabel???

Ada dua tahap yaitu menggambar grafik dan menentukan


daerah penyelesaian. Berikut ini langkah-langkahnya:
A. Menggambar grafik:
1. Tentukan dua titik potong:
- Cari titik potong terhadap sumbu , maka akan menghasilkan titik
- Cari titik potong terhadap sumbu , koordinat ( ) ( )
2. Gambarlah garis melalui kedua titik koordinat tersebut.
B. Menentukan daerah penyelesaian
1. Subtitusikan (0,0) ke dalam variabel x dan y dalam pertidaksamaan
2. Arsir daerah himpunan dengan ketentuan:
- Jika pertidaksamaan bernilai benar maka arsir daerah himpunan yang
melewati titik P (0,0).
- Jika pertidaksamaan bernilai salah maka arsir daerah himpunan yang tidak
melewati titik P (0,0).

CONTOH
A. Gambarlah erah penyelesaian dari !
da Jawab:
1. Menggambar grafik
Tentukan dua titik potong:
a. Cari titik potong terhadap sumbu ,
3 ( )

Titik potong dengan sumbu adalah (5,0)

b. Cari titik potong terhadap sumbu ,


( )

Program Page 6
Titik potong dengan sumbu adalah (0,3)
y
Atau juga dapat disajikan dalam bentuk tabel bahwa:
(0,3)

x y Titik koordinat (x,y)


5 0 (5,0
) P(0,0) (5,0) x
0 3 (0,3
)

Menentukan daerah penyelesaian


a. Substitusikan (0,0), sehingga ( ) ( )
(pertidaksamaan bernilai benar)
Sehingga daerah himpunan memuat titik P(0,0)
b. Arsir daerah himpunannya yang melewati titik P(0,0).
Maka diperoleh daerah penyelesaianya seperti berikut:
y
Perhatikan untuk daerah penyelesaian
berada melewati titik P(0,0).
- Panah menunjukkan daerah
penyelesaian berada di bawah
(0,3) garis.
- Daerah arsir merupakan daerah
penyelesaian

0 (5,0) x

B. Gambarlah daerah penyelesaian dari !


Jawab:

Program Page 7
1. Menggambar grafik
 Tentukan dua titik potong:
a. Cari titik potong terhadap sumbu ,
2 ( )

Titik potong dengan sumbu adalah (6,0)


b. Cari titik potong terhadap sumbu ,
( )

Titik potong dengan sumbu adalah (0,-2)


Atau juga dapat disajikan dalam bentuk tabel bahwa
(6,0)
x y Titik koordinat (x,y) P(0,0)

6 0 (6,0
) (0,-2)
0 -2 (0,-
2)

Menentukan daerah penyelesaian


a. Substitusikan (0,0), sehingga 2( ) ( )
(pertidaksamaan bernilai salah)
Sehingga daerah himpunan tidak memuat titik P(0,0)
b. Arsir daerah himpunannya yang melewati titik P(0,0).

Maka diperoleh daerah penyelesaiannya seperti berikut:

0 (6,0)

0,-2)
(

Program Page 8
Perhatikan untuk daerah penyelesaian
melewati titik P(0,0).
- Panah menunjukkan daerah
penyelesaian berada di atas garis.
- Daerah arsir merupakan daerah
penyelesaian

LATIHAN SOAL 1
A. Identifikasi pernyataan di bawah ini! berikan keterangan “B” untuk jawaban benar
dan “S” untuk jawaban salah!
1. merupakan bentuk sistem pertidaksamaan linear dua varibel. (…)
2. bukan merupakan pertidaksamaan linear dua variabel. (…)
3. ( ) ( ) bentuk pertidaksamaan linear dua variabel. (…)
4. merupakan pertidaksamaan linear. (…)
5. bukan merupakan pertidaksamaan linear dua variabel. (…)

6. merupakan pertidaksamaan linear dua variabel. (…)


7. √ merupakan pertidaksamaan linear. (…)
8. merupakan sistem pertidaksamaan linear. (…)
9. merupakan sistem pertidaksamaan linear. (…)
10. merupakan sistem pertidaksamaan linear. (…)
B. Gambarlah daerah penyelesaian pertidaksamaan di bawah ini!
1. 4.
5.

Program Page 9
C. Perhatikan gambar di bawah ini! Tentukan pertidaksamaan linear dua variabel yang
memenuhi!
1.

-12 0

-5

2.

0 8
-2

3.
4

Program Page
4.

0 x

5. y
5

7 x

Setelah kita dapat menggambarkan daerah pertidaksamaan linear,


lalu. Coba pikirkan, bagaimana kita menggambar daerah
penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dua variabel ???

Perhatikan contoh berikut ini!


Soal:

Program Page
Gambarlah grafik himpunan penyelesaian dari sistem pertidaksamaan dengan dua
variabel berikut ini
untuk

Untuk
Pada sumbu y: Pada sumbu
( ) ( )

x y Titik koordinat (x,y)


0 ( ,0)

0 -5 (0,-5)

Substitusikan (0,0), sehingga 4( ) ( )


(pertidaksamaan bernilai benar)
Sehingga daerah himpunan memuat titik P(0,0)
Arsir daerah himpunannya yang melewati titik P(0,0).

Maka diperoleh daerah penyelesaiannya seperti berikut:


y

0 x

-5

Program Page
Untuk
Karena tidak terdapat variabel y, maka garis yang terbentuk bukan merupakan
pertemuan antara titik koordinat ( ) dan ( ). Namun dapat diperoleh dengan y
adalah konstan (tidak berubah) yang akan menggambarkan garis lurus horisontal, di
mana titik Maka daerah penyelesaian
y

0 x

Untuk
Karena tidak terdapat variabel x, maka garis yang terbentuk bukan merupakan
pertemuan antara titik koordinat ( ) dan ( ). Namun dapat diperoleh dengan
x adalah konstan (tidak berubah) yang akan menggambarkan garis lurus vertikal,
di mana titik Maka daerah penyelesaian untuk :
y

0 x

-4
Berdasarkan daerah penyelesaian pada , jika
dijadikan menjadi satu dalam satu bidang cartesius maka daerah penyelesaiannya
akan membentuk suatu irisan. Nah, irisan inilah yang disebut sebagai daerah
penyelesaian dari sistem pertidaksamaan. Suatu daerah yang
memenuhi semua
pertidaksamaan disebut
sebagai daerah irisan.

Program Page
Coba kita gabungkan ketiga daerah penyelesaian tersebut!

merupakan
daerah irisan

Maka berdasarkan gambar gabungan ketiganya akan terlihat sebuah irisan.


y

0 x

-4

Daerah di atas adalah daerah penyelesaian untuk

Program Page
Apakah kalian sudah memahaminya? Agar kalian memahami konsep dalam membuat
daerah penyelesaian pertidaksamaan linear dua variabel, maka kerjakanlah kegiatan siswa
berikut!

KEGIATAN SISWA

Isilah setiap titik-titik gan jawaban yang tepat. Lalu gambarlah garis beserta
daerah penyelesaian pada bidang cartesius yang telah disediakan!

Pertanyaan:
Jika terdapat sistem pertidaksamaan yaitu ,
Mari kita mencoba menggambar satu-persatu setiap pertidaksamaan!
untuk
(Gunakan prinsip seperti langkah yang telah dipelajari sebelumnya agar
mendapatkan titik koordinat (x,0) dan (0,y)!)

Pada sumbu y: Pada sumbu


( ) ( )

x y Titik koordinat (x,y)


… 0 (…,…)
0 … (…,…)

Ambil titik P(0,0) dan subtitusikan ke

… 30 benar/salah?
Karena nilai P(0,0) bernilai … maka daerah penyelesaian ….
daerah penyelesaian untuk :

Program Page
(Gambar daerah penyelesaiannya!)
y

0 x

• untuk
(Gunakan prinsip seperti langkah yang telah dipelajari sebelumnya agar
mendapatkan titik koordinat (x,0) dan (0,y)!)

Pada sumbu y: Pada sumbu


( ) ( )

x y Titik koordinat (x,y)


… 0 (…,…)
0 … (…,…)

Ambil titik P(0,0) dan subtitusikan ke

… 4 benar/salah?
Karena nilai P(0,0) bernilai … maka daerah penyelesaian ….
daerah penyelesaian untuk :
(Gambar daerah penyelesaiannya!)

Program Page
Untuk
y

0 x

Untuk
(Gambar daerah penyelesaiannya!)
Maka daerah penyelesaian sebagai berikut:

Program Page
Berdasarkan ketiga daerah penyelesaian dari ,
jika dijadikan menjadi satu dalam satu bidang cartesius maka daerah
penyelesaiannya akan membentuk suatu irisan. Nah, irisan inilah yang disebut
sebagai daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan.
Coba gambarkan irisan dari ketiga daerah penyelesaian tersebut!

Program Page
Setelah kalian dapat menggambarkan daerah penyelesaian dari
sistem pertidaksamaan. Maka bagaimana cara kita menentukan
sistem pertidaksamaan linear dua variabel dari sebuah lukisan
daerah penyelesaian???

Perlu diingat bahwa sebuah lukisan daerah penyelesaian mempunyai garis pembatas. Garis
pembatasan ini merupakan garis lurus dengan yang terhubung oleh dua titik koordinat. Jika
kita misalkan dua titik tersebut itu adalah A dan B, maka titik A dan B dapat dituliskan
sebagai ( ) dan ( ).
Ingat kembali penentuan persamaan garis lurus sebagai berikut:

1. Persamaan garis lurus yang memotong sumbu koordinat di titik (0, ) dan ( )
adalah: y

0 x
2. Persamaan garis lurus yang melalui dua titik yaitu ( ) dan ( )
ditentukan oleh.

� � �


� � �

Dalam penentuan sistem pertidaksamaan linear dua variabel dari lukisan daerah
penyelesaian dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut ini:
i. Tentukan garis batas dari lukisan.

Program Page
ii. Substitukan nilai (0,0) ke dalam variabel x dan y. Jika benilai benar maka daerah
terarsir melewati daerah P(0,0). Jika bernilai salah maka daerah arsir tidak melewati
P(0,0).

Program Page
CONTOH SOAL

x
-1 0 2

Berdasarkan lukisan daerah penyelesaian di atas terdapat dua garis:


Garis I dihubungkan oleh titik koordinat (-1,0) dan (0,1), sedangkan garis II dihungkan
dengan tiitk koordinat (2,0) dan (0,2).
Mari tinjau garis I: Mari tinjau garis II
(-1,0) dan (0,1) (2,0) dan (0,2)

Maka persamaan garis lurusnya: Maka persamaan garis lurusnya:

( ) ( )
( ) ( )

Berdasarkan luksian penyelesaian pertidaksaman di atas menunjukkan bahwa daerah


penyelesaian menuju atau melewati garis P(0,0). Maka substitusi harus bernilai benar.
Substitusi (0,0) ke

Substitusi (0,0) ke
( ) ( )

Program Page
Maka dapat dituliskan bahwa pertidaksamaan yang terlukis dalam daerah
penyelesaian adalah dan
Namun perlu diteliti lagi bahwa ada garis batasan lain selain kedua
pertidaksamaan tersebut yaitu yang membatasi sumbu dan secara konstan.
Garis tersebut adalah dan .

daerah penyelesaian tersebut terdiri atas pertidaksamaan yaitu


dan .

LATIHAN SOAL 2
A. Gambarlah grafik himpunan penyelesaian dari sistem pertidaksamaan dengan dua
variabel berikut ini! Untuk
1.
2.
3.
4. dan

5.
6. 21
7. dan
8.
9. dan
10.

Program Page
B. Perhatikan gambar di bawah ini dan tentukan pertidaksamaan-pertidaksamaan di
setiap daerah penyelesaian!
1. y 2. y
3
1
-1 0 1 x

-3 0 x -3

3. 4

0 5 x

4. 5.

2
-2 0 3 10 x
-2

- 0 2 x
-1

-4

Program Page
B. Merancang Model Matematika Tujuan
Tujuan
Pembelajara
Pembelajaran
Siswa dapat
:merancang
Siswa
dapat
model
Apa itu model merancang
matematika
model
melalui
Matematika?? matematika
masalah
melalui
program linear.
masal
ah

Model matematika adalah


hasil interpretasi dalam merumuskan persoalan sehari-hari
dalam bentuk kalimat matematika dengan menggunakan persamaan,
pertidaksamaan ataupun fungsi. Agar lebih jelasnya, mari kita simak
contoh soal di bawah ini!

Contoh

1. Seorang peternak ikan memiliki 20 kolam


untuk memelihara ikan koki dan ikan koi .
Setiap kolam dapat menampung ikan koki
saja sebanyak 24 ekor, atau ikan koi saja
sebangak 36 ekor. Jumlah ikan yang
direncanakan akan dipelihara tidak lebih dari
600 ekor. Jika banyak kolam berisi ikan koki
adalah x, dan banyak kolam berisi ikan koi
adalah y, maka model matematika untuk
masalah ini adalah … .

Program Page
Jawab:
Untuk mempermudah gunakan table:

Ikan Koki Ikan Koi Persediaan


Jenis Ikan 20
Banyakya 600

Dari table dapat disusun model matematika sebagai berikut:

(Diberikan tanda pertidaksamaan “ karena diketahui persedian atau kapasistas


maksimumnya)

Karena peternak tersebut akan memelihara ikan koki dan ikan koi, tentu saja ikannya tidak
kurang dari nol.

model matematika yang terbentuk yaitu


,

2. Arneta ingin membuat puding buah dan es buah. Untuk


membuat pudding buah, ia membutuhkan 3 kg mangga dan
2 kg melon. Sedangkan untuk membuat es buah, ia
membutuhkan 1 kg mangga dan 4 kg melon. Jika Arneta
memiliki persediaan 11 kg mangga dan 14 kg melon.
Buatlah model matematika!
Jawab:
Missal : puding buah dan es buah
Puding buah Es buah Persediaan
Mangga 11
Melon 14

Karena tidak mungkin Arneta membuat puding buah ataupun es buah dengan bahan
sehingga dapat tuliskan
model matematika yang terbentuk yaitu
,

Program Page
Model matematika dalam masalah program linear juga disebut sebagai fungsi-fungsi
kendala. Di mana fungsi-fungsi kendala tersebut akan membentuk sebuah daerah
penyelesaian.

LATIHAN SOAL 3
1. Luas suatu tempat parkir di Taman Sari Tangerang . Untuk memarkir
mobil diperlukan tempat seluas dan untuk bus diperlukan tempat seluas
. Tempat parkir tersebut tidak dapat menampung lebih dari 15 mobil dan bus.
Tentukan model matematikanya!
2. Pak Made seorang pengusaha es krim “Cetar” di desa
Padang Sambian. Ia memiliki 4 termos dan disetiap
termosnya dapat memuat paling banyak 125 bungkus. Jika
setiap harinya Pak Made membuat 2 jenis varian rasa yaitu
coklat dan vanilla. Harga es krim rasa coklat Rp 2.000,00
dan es krim rasa vanilla Rp 1.000,00 Jika modal yang
tersedia Pak Made adalah Rp 1.100.00 dan laba masing-
masing es krim Rp 200,00 dan Rp 250,00. Buatlah model matematikanya!
3. PT. Surya Harapan memproduksi ban motor dan ban mobil. Proses pembuatan ban
motor melalui tiga mesin, yaitu 2 menit pada mesin A, 8
menit pada mesin B, dan 10 menit pada mesin C. Adapun
proses pembuatan ban mobil yaitu 8 menit pada mesin A dan
20 menit pada mesin C. Tiap mesin ini dapat dioperasikan
800 menit per hari. Buatlah model matematika!

4. Pedagang kopi mempunyai lemari yang hanya menjual cukup ditempati 40 box
kopi. Ia menjual dua jenis kopi yaitu kopi Toraja dan kopi Bali. Jika kopi Toraja
dibeli dengan harga Rp 60.000,00 untuk setiap box dan kopi Bali Rp 50.000,00
untuk setiap box. Bila pedangan tersebut itu mempunyai modal Rp 3.000.000,00
untuk membeli kopi Toraja dan kopi Bali.Tuliskan model matematika dari
maslah tersebut!

Program Page
5. Seorang peternak menghadapai suatu masalah sebagai berikut:
Agar sehat, setiap sapi harus diberi makanan yang mengandung paling sedikit 27,
21, dan 30 satuan nutrisi jenis A, B, dan C untuk setiap harinya. Dua jenis makanan
R dan V diberikan kepada sapi tersebut. Satu kg jenis manakan R mengandung
unsur nutrisi A, B, dan C masing-masing sebesar 3, 1, dan 1 satuan. Sedangkan satu
kg jenis makanan V, mengandung unsur nutrisi A, B, dan C masing-masing sebesar
1, 1, dan 2 satuan. Diketahui bahwa harga jenis makanan R seharga Rp 4.000 dan
jenis makanan V seharga Rp 2.000. Peternak tesebut harus memutuskan apakah
membeli satu jenis makanan saja atau kedua-duanya, agar peternak itu
mengeluarkan uang seminimum mungkin. Buatlah model matematika dari
persoalan tersebut!
2
6. Suatu tempat parkir luasnya 200 m . Untuk memarkir sebuah mobil rata-rata
2 2
diperlukan tempat seluas 10 m dan untuk bus luas rata-rata 20 m . Tempat parkir
itu tidak dapat menampung lebih dari 12 mobil dan bus. Bila di tempat parkir itu
tidak dapat menampung lebih dari 12 mobil dan bus. Jika x untuk mobil dan y
untuk bus. Tuliskan model matematikanya!

AYO MERANCANG MASALAH


PROGRAM LINEAR
Seperti yang telah kita ketahui bersama bahwa program linear sangat
relevan bagi kehidupan manusia dan ada di berbagai bidang. Anda juga
telah melihat contoh-contoh masalah program linear di dalam kehidupan manusia.
Sekarang, coba Anda merancang masalah program linear dalam bidang teknologi, industri,
dan kesehatan! (Buatlah masing-masing satu untuk setiap bidang!)

Program Page
3. Menentukan nilai optimum dari Masalah Program Linear
Tujuan pembelajaran:
1. Siswa dapat menentukan nilai optimum dari masalah program linear.
2. Siswa dapat memecahkan persoalan program linear dalam kehidupan
sehar-hari.

Menurut kalian,
apakah saya dapat
lulus seleksi untuk
mengikuti
olimpiade?

Wingki akan sedang mengikuti lulus seleksi untuk mengikuti ade.Ia


mengikuti tahap tes pertama, dan syaratnya adalah olimpi nilai o nesia
tidak boleh kurang dari 6 dan nilai Matematika tida Bahasa Ind dari 7,
sedangkan jumlah nilai Bahasa Indonesia dan Matematika tidak boleh kurang
dari 12. Wingki mendapat nilai dengan jumlah tiga kali nilai Bahasa Indonesia
dan empat kali nilai Matematika sama dengan 45. Apakah Wingki masuk
seleksi olimpiade tersebut?
Masalah yang dihadapi Wingki dapat dijawab dengan penyelesaian program linear.
Dari penjelasan masalah Wingki, kita harus mencari nilai minimum yang di dapatkan
Wingki agar ia masuk seleksi olimpiade. Nah, dalam mencari nilai minimum inilah yang
disebut juga sebagai nilai optimum.
Nilai optimum ada dua jenis yaitu nilai yang menunjuk pada nilai maksimum dan
nilai minimum. Mencari nilai optimum dari suatu masalah, apakah akan di cari nilai
maksimum atau mencari nilai minumumnya, maka itu tergantung dari permasalahan yang
diberikan. Bentuk dari nilai optimum berbentuk fungsi yang disebut dengan fungsi objektif.
Secara umum fungsi objektif dituliskan ( ) atau . Dalam hal

Program Page
ini terdapat dua metode yang digunakan dalam nilai optimum yaitu metode uji titik pojok
dan metode selidik.
Metode uji titik
pojok
Metode dalam
menetukan nilai
optimum
Metode garis
selidik

Titik pojok disebut juga sebagai tiitk ekstrim.


Berikut langkah-langkah menentukan nilai optimum fungsi objektif
dengan menggunakan metode uji titik pojok:

 Tentukan fungsi kendala dan fungsi objektif


dari masalah program linear.
 Gambarlah daerah penyelesaian dari fungsi Ingat Langkah menggambar!

kendala di dalam masalah program linear. 1. Cari titik koordnat (Ingat


kembali pada materi sebelumnya melalui titik potong. dalam
menggambarkan daerah penyelesaian!) di sumbu x dan y.

 Tentukan titik-titik pojok dalam daerah 2. Gambarlah garis melalui

penyelesaian tersebut. titik koordnat tersebut.

 Substitusikan koordinat setiap titik pojok itu 3. Ambil titik P(0,0) dan

ke dalam fungsi objektif. subtitusikan

 Bandingkan setiap nilai-nilai fungsi objektif tersebut. Untuk mencari nilai


maksimum
Sedangkan, maka
untuk pilih fungsi
mencari nilai (minimum
) yangmaka
menghasilkan
pilih fungsinilai
( terbesar.
) yang
menghasilkan nilai terkecil.

Dalam memahami langkah-langkah di atas, mari agar lebih jelas kita mencoba
menyelesaikan contoh soal berikut dengan metode titik uji pojok.

CONTOH SOAL

Program Page
1.Diketahui bahwa fungsi objektif meminimumkan
Fungsi kendala-kendala: ,
JAWAB:
- Untuk
pada sumbu x: pada sumbu

( )
= 20 5

- Untuk
Pada sumbu x: pada sumbu y:

( )

x y Titik koordinat(x,y) x y Titik koordinat (x,y)


4 0 (4,0) 5 0 (3,0)
0 5 (0,5) 0 15 (0,9)

( ) ( )
, substitusi (0,0), sehingga 5
(pertidaksamaan bernilai salah)
Sehingga daerah himpunan tidak memuat titik P(0,0)

( ) ( )
, substitusi (0,0), sehingga 3
(pertidaksamaan bernilai benar)
Sehingga daerah himpunan memuat titik P(0,0)
Ingat juga bahwa daerah penyelesaian dibatasi oleh .

Maka daerah penyelesaiannya:

Program Page
y
Tititk pojok A: (0,9)
9 Titik pojok B: ?
Titik pojok C: (3,0)

0 3 4 x
Dalam mencari tiitk pojok maka kita dapat menggunakan metode eliminasi dan
substitusi.

…..

= , maka y = 2

Titik pojok B ( , 2 )

Periksa nilai minimum:


(0,9) 8.(0) +10.9 = 90
( , 2 ) 8( ) + 10. (2 ) = 42,3

(3,0) 8.3 + 10 (0) = 24 nilai minimum


24 adalah nilai minimum dengan titik (3,0)
2. Sebuah pabrik farmasi menyediakan dua jenis campuran L dan M. bahan-bahan dasar
yang terkandung dalam setiap Kilogram campuran L dan M dapat dilihat pada tabel
berikut ini:
Bahan 1 Bahan 2

Program Page
Campuran L 0,4 kg 0,6 kg
Campuran M 0,8 kg 0,2 kg

Dari campuran L dan M tersebut akan dibuat campuran N. Campuran N tersebut


sekurang-kurangnya mengandung bahan 1 sebanyak 4 Kg dan bahan 2 sebanyak 3Kg.
Harga setiap Kilogram campuran L adalah Rp 45.000,00 dan setiap campuran M adalah
Rp 25.000,00. Tentukanlah model matematika dari persamaan di atas jika biaya total
untuk membuat campuran N diharapkan bisa semurah-murahnya!
Jawab:
Melalui tabel dapat diperoleh bahwa model matematika sebagai berikut:
Pilih bahwa x = bahan 1 dan y= bahan 2

, , …….fungsi kendala
…….. fungsi objektif
- Untuk
pada sumbu x: pada sumbu

( )

= 10 =5

- Untuk
Pada sumbu x: pada sumbu y:

( )

x Y Titik koordinat(x,y) x y Titik koordinat (x,y)


10 0 (10,0) 5 0 (5,0)
0 5 (0,5) 0 15 (0,15)

, Ambil titik P(0,0), sehingga 1( ) ( )

Program Page
(pertidaksamaan bernilai salah)
Sehingga daerah himpunan tidak memuat titik P(0,0)

, Ambil titik P(0,0), sehingga 3( ) ( )


(pertidaksamaan bernilai salah)
Sehingga daerah himpunan tidak memuat titik P(0,0)
y
15 titik pojok pada titik A: (5,0)
titik pojok pada titik B: ?
titik pojok pada titik C: (5,0)

5A
B

C
0 5 10

Gunakan metode eliminasi atau subsitusi dalam mencari titik pojok B


3 …….
_

=3

( )

maka diperoleh titik pojok B adalah (4,3)


Melalui daerah penyelesaian di atas maka didapatkan titik-titik pojok sebagai
berikut (4,3), ( ), dan ( )
Untuk menentukan nilai optimum, substitusikan setiap titik pojok ke dalam fungsi
objektif yaitu

Program Page
(4,3) 45 ( ) ( )

( ) ( ) ( )

( ) ( ) ( )

nilai minimum
Dari ketiga substitusi di atas dituntukkan bahwa tiitk (0,5) menghasilkan nilai
minimum di antara titik yang lainnya.
total biaya campuran N semurah-murahnya adalah Rp 75.000,00.

LATIHAN SOAL 4
A. Melalui metode uji titik pojok tentukan nilai optimumnya:
1. ,
Fungsi objektif: . Cari nilai maksimum!
2.
Dengan ( ) Cari nilai minimum!
3.
Dengan ( ) Cari nilai maksimum!
4.
. Carilah nilai maksimum!
5.
. Cari nilai minimum!
7.
. Cari nilai minimum!

B. Melalui soal-soal aplikasi program linear di bawah ini, carilah nilai optimum
dengan menggunkan metode uji titik pojok!
1. Untuk membuat satu cetak roti A dipergunakan 50 gram mentega dan 60 gram
tepung. Untuk membuat satu cetak roti B diperlukan 100 gram mentega dan 20

Program Page
gram tepung. Jika tersedia 3,5 kg mentega dan 2,2 kg tepung. Tentukan jumlah
kedua roti terbanyak yang dapat dibuat!
2. Dengan modal Rp 450.000,00 . Pak Haki membeli papaya seharga Rp 1.000,00 dan
jeruk seharga Rp 3.500,00 per kilogram. Buah-buahan ini dijual kembali dengan
keuntungan Rp 500,00 per kg untuk papaya dan Rp 1.000 untuk jeruk. Jika
gerobaknya hanya dapat memuat paling banyak 300 kg. Tentukan keuntungan
maksimumnya!
3. Ling-ling membeli 120 ton beras untuk dijual lag. Ia menyewa dua jenis truk untuk
mengangkut beras tersebut. Truk jenis a memiliki kapasitas 6 ton dan truk jenis b
memiliki kapasitas 4 ton. Sewa tiap truk jenis a adalah Rp 100.000,00 untuk sekali
jalan dan b adalah Rp 50.000,00 sekali jalan. Maka ling-ling mnyewa truk itu
sekurang-kurangnya 48 buah. Berapa banyak jenins truka a dan b yang harus
disewa agar biaya dikeluarkan minimum?
4. Suatu perusahan tas dan sepatu memerlukan 4 unnsur dan 6 unsur per minggu
untuk masing-masing hasil produksinya. Setiap tas memerlukan 2 unsur dan 2
unsur . Bila setiap tas untung Rp 3.000,00 dan setiap sepatu untung Rp 2.000,00.
Maka berapa banyak tas dan sepatu yang dihasilkan per minggu agar diperoleh
untung maksimal?
5. Minuman A yang harganya Rp 2.000,00 per botol dijual dengan laba Rp 400,00 per
botol, sedangkan minuman B yang harganya Rp 1.000,00 per botol dijual dengan
laba Rp 300,00 per botol. Ia mempunyai modal Rp 800.000,00 dan kiosnya
maksimum dapat menampung 500 botol minuman. Tentukan banyaknya minuman
yang harus dia jual agar keuntungannya maksimal!

Ingat bahwa fungsi objektif dituliskan ( ) atau .


Dengan menggunakan metode garis selidik, maka garis selidik dapat didefiniskan
sebagai Garis ini berfugsi untuk menyelidiki dan menentukan sampai
sejauh mana fungsi objektif maksimum atau minimum.
Adapun aturan-aturan dalam penggunaan garis selidik
1. Lukis garis yang memotong sumbu dan .

Program Page
Sumbu di titik ( ) dan sumbu di titik ( ).
2. Tarik garis-garis sejajar dengan hingga nilai maksimum
atau minimum. Namun perhatikan hal-hal berikut:
a. Jika garis sejajar dengan garis dan berada
di paling atas atau berada di paling kanan pada daerah himpunan
penyelesaian. Maka merupakan nilai maksimumnya.
b. Jika garis sejajar dengan garis dan berada
di paling bawah atau berada di paling kiri pada daerah himpunan
penyelesaian. Maka merupakan nilai minimumnya.

CONTOH SOAL

1. Tentukan nila maksimum dan nilai minimum dari fungsi objektif


yang memenuhi ,
JAWAB:
Daerah penyelesaian sistem pertidaksamaan seperti pada gambar:
Y

B(0,7) 7

0 7 A(7,0) x

- Lukis garis ( ) =6. Anggap sebagai garis k0.


- Tarik garis sejajar. Misal garis sejajar kita sebut k1, k2, dan k3.
Tarik garis k1 yang sejajar dengan k0 melewati titik A(7,0).
Tarik garis k2 yang sejajar dengan k1 melewati titik B(0,7).
Kemudian tarik garis k3 yang sejajar dengan k2 melewati titik A(7,0).

Program Page
y

0 k2 k1 7 k2 x

Terlihat dari gambar setelah di tarik garis sejajar, garis k2 letaknya paling atas. Hal
ini menunjukkan bahwa k2 merupakan nilai maksimum dari dicapai
pada titik B(0,7). Sedangkan garis k3 letaknya paling bawah, maka k3 merupakan
nilai minimum yang dicapai pada titik O(0,0).
Jadi nilai maksimum dari nilai 2(0) + 3.7 = 21
Nilai minimum dari nilai 2(0) + 3.0 = 0

PERHATIKAN ! Bahwa
setiap daerah penyeleseaian
yang memuat
� 𝟎 ��𝒂𝒏 � 𝟎. Maka
daerah penyelesaian pasti
berada di kuadran I.

LATIHAN SOAL 5
Carilah nilai optimumnya melalui metode garis selidik!
1. ,
Fungsi objektif: . Cari nilai minimum! 240.000))

Program Page
2. Seorang pembuat kue mempunyai
8 kg tepung dan 2 kg gula pasir.
Ia ingin membuat dua macam kue
yaitu kue pukis dan kue mangkok.
Untuk membuat kue pukis
dibutuhkan 10 gram gula pasir
dan 20 gram tepung. Sedang kue mangkok butuh 5 gram gula dan 50 tepung. Jika
kue pukis dijual dengan harga Rp 300,00/kue dan kue mangkok dijual dnegan harga
Rp 500,00. Maka Tentukan pendapat maksimum yang dapat diperoleh dari
pembuatan kue!
3. Sebuah pabrik memproduksi dua jenis barang K dan L dengan menggunakan dua
buah mesin yaitu G1 dan G2. Untuk memproduksi barang K, mesin G1 harus
beroperasi selama 3 menit dan mesin G2 selama 6 menit. Sedangkan untuk
memproduksi barang L, mesin G1 harus beroperasi selama 9 menit dan mesin G2
beroperasi selama 6 menit. Mesin G1 dan G2 hanya bisa beroperasi tidak lebih dari
9 jam dalam sehari. Keuntungan bersih yang didapat untuk tiap barang K adalah Rp
350,00 dan untuk tiap barang L adalah Rp 700,00. Cobalah untuk membuat model
matematika dari masalah program linear tersebut, apabila diharapkan keuntungan
bersih yang sebesar-besarnya!
4. PT. Ketok Magic akan memproduksi dua jenis sepatu, yaitu sepatu sepakbola dan
sepatu kets. Sepatu sepakbola akan dijual Rp500.000,00 sepasang dan sepatu kets
akan dijual Rp250.000,00 sepasang. Dari penjualan kedua jenis sepatu ini,
direncanakan akan diperoleh keuntungan Rp100.000,00 dari sepasang sepatu
sepakbola dan Rp50.000 dari sepasang sepatu kets. Jika kapasitas produksi sebulan
17.000 pasang sepatu dan modal yang disediakan 15 milyar rupiah, tentukanlah
keuntungan maksimal yang mungkin didapat PT. Ketok Magic!
5. Untuk menambah penghasilan, seorang ibu setiap harinya memproduksi dua jenis
kue untuk dijual. Setiap kue jenis I modalnya Rp. 200,00 dengan keuntungan 40%,
sedangkan setiap kue jenis II modalnya Rp. 300,00 dengan keuntungan 30%. Jika
modal yang tersedia setipa harinya adalah Rp. 100.000,00 dan paling banyak hanya
dapat memproduksi 400 kue. Berapa keuntungan tersbesar yang dapat dicapai ibu
tersebut? (Nyatakan dalam bentuk persen)

Program Page
Soal Ujian Nasional tahun 2002
2
6. Tempat parker seluas 600 m hanya mampu menampung bus dan mobil sebanyak
2 2
58 buah. Tiap mobil memerlukan tempat 6 m dan bus 24 m . Biaya parker tiap
mobil Rp 5.000,00 dan bus Rp 7.000,00. Jika parker penuh, maka hasil paling
sedikit adalah….Rp 187.000,00
7. Seorang ibu memproduksi dua jenis keripik pisang yaitu coklat dan rasa keju. Setpa
kg keripik rasa coklat membutuhkan modal Rp 10.000,00 per kg, sedangkan keripik
rasa keju membutuhkan modal Rp 15.000 per kg. Modal yang dimiliki ibu Rp
500.000,00. Tiap hari hanya bias memproduksi paling banyak 40 kg keuntungan
tiap keripik pisang rasa coklat Rp 2.500,00 dan keripik pisang rasa kehu Rp
3.000,00 per kg. Kentungan terbesar yang diperleh ibu….
8. Dua jenis logam campuran X dan Y terdiri atas logam A, B, dan C. Satu kg logam
campuran X terdiri atas 5 ons logam, 3 ons logam B, dan 2 ons logam C. Logam M
dibuat semurah-murahnya dari logam X dan Y, sedemikian sehingga sekurang-
kurangnya terdiri atas 6 kg logam A, 7,2 kg logam B, dan 6 kg logam C. Jika harga
logam X Rp 4.000,00/kg dan harga logam Y Rp 2000,00/kg. Berapakah harga
minimum logam campuran M itu? Rp 12.000,00

Program Page
 Program linaer digunakan untunk menyelesaikan permasalahan sehari-hari-
hari. Dalam hal ini permasalahan tersebut dirumuskan dalam suatu bentuk yang
dinamakan sebagai model matematika.
 Program linear menggunakan pertidaksamaan, dalam bentuk umumnya:

 Suatu permasalahan dikatakan program linear jika:


- Mempunyai fungsi objektif atau fungsi tujuan dari permasalahan.

- Memiliki nilai optimum yang mencakup nilai maksimum dan nilai


minimum.
- Adanya keterbatasan sumber daya yang disebut sebagai fungsi kendala.
 Terdapat dua cara dalam menentukan nilai optimum yaitu:
a. Metode uji titik pojok
1. Tentukan fungsi kendala dan fungsi objektif dari masalah program linear.
2. Gambarlah daerah penyelesaian dari fungsi kendala di dalam
masalah program linear.
3. Tentukan titik-titik pojok dalam daerah penyelesaian tersebut.
4. Substitusikan koordinat setiap titik pojok itu ke dalam fungsi
objektif.
5. Bandingkan setiap nilai-nilai fungsi objektif tersebut. Untuk
mencari nilai maksimum maka pilih fungsi ( ) yang
menghasilkan nilai terbesar. Sedangkan, untuk mencari nilai
minimum maka pilih fungsi ( ) yang menghasilkan nilai
terkecil.
b. Metode garis selidik
Adapun aturan-aturan dalam penggunaan garis selidik
3. Lukis garis yang memotong sumbu dan .
Sumbu di titik ( ) dan sumbu di titik ( ).

Program Page
4. Tarik garis-garis sejajar dengan hingga nilai
maksimum atau minimum. Namun perhatikan hal-hal berikut:
c. Jika garis sejajar dengan garis dan
berada di paling atas atau berada di paling kanan pada daerah
himpunan penyelesaian. Maka merupakan nilai
maksimumnya.
d. Jika garis sejajar dengan garis dan
berada di paling bawah atau berada di paling kiri pada daerah
himpunan penyelesaian. Maka merupakan nilai
minimumnya.

Program Page
UJI KOMPETENSI

A. PILIHAN GANDA
Pilihlah jawaban sesuai dengan pertanyaan, ada 6 pilihan a, b, c, d, e, dan f. Berikan
tanda silang (X) pada jawaban yang benar!
1. Daerah penyelesaian sistem pertidaksamaan
adalah . . . .(SBMPTN 2013)
y
30
25
A
15 C
B
D
E F G
0 15 40 50 x

a. A+ B
b. B+E
c. E
d. C+D+F
e. E+F+G
f. B+D+E+F
2. Panitia demo masakan menyediakan dua jenis makanan bergizi berbentuk
bubuk untuk setiap peserta. Tiap 400 gram kedua jenis makanan itu
emngandung nutrisi seperti pada:
Unsur Makanan A Makanan B
Protein 15 gram 10 gram
Lemak 2 gram 4 gram
Karbohidrat 25 gram 30 gram

Program Page
Apabila makanan A Rp 15.000setiap 400 gram dan makanan setiap 400 gram.
Tentuka harga mininum!
a. Rp 300.000,00
b. Rp 175.000,00
c. Rp 289.500,00
d. Rp 225.000,00
e. Rp 310.000,00
f. Rp 325.000,00

3. Alkohol dapat dihasilkan dari 3 macam buah-buahan, A, P dan V yang dapat diolah
dengan 2 macam proses, misalnya A1: buah A diolah menurut cara -1, dan A2 : buah A
diolah dengan cara-2, dan seterusnya. Berturut-turut A1, A2, P1, P2, V1, V2 dapat
menghasilkan alkohol sebanyak 3%; 2,5%; 3,5%; 4%; 5%; dan 4,5% dari buah
sebelumnya. Kapasitas mesin adalah 1 ton buah-buahan per hari dan selalu dipenuhi.
Pemborong yang memasok buah A hanya mau melayani jika paling sedikit 600
kilogram per hari. Sebaliknya buah P dan V masing-masing hanya dapat diperoleh
paling banyak 450 kilogram per hari.
Buatlah model matematika masalah di atas!

a. ,

b. ,

c. ,

d.

e. ,

f. ,

4. Fungsi ( ) dengan kendala


mencapai maksimum di (2,3), jika…. (petunjuk: gunakan uji
gradien) (SBMPTN 2013)
a.
b.
c.

Program Page
d. -
e.
f.
5. Sebuah toko “BB” menyediakan dua merk pupuk yaitu satandart dan super.
Setiap jenisnya mengandung campuran bahan nitrogen dan fosfat:
Nitrogen Fosfat
standart 2 4
super 4 3
Seorang petani membutuhkan paling sedikit 16 kg nitrogen dan 24 kg fosfat
untuk lahan pertaniannya. Harga pupuk standart dan super masing-masing $3
dan $6. Petani tersebut ingin mengetahui berapa sak masing-masing jenis pupuk
harus dbeli agar total harga pupuk mencapai minimum dan kebutuhan pupuk
terpenuhi?
a. $14
b. $30
c. $15
d. $9
e. $12
f. $6
(SBMPTN 2007)

B. SOAL ESAY
Bacalah soal dengan cermat dan kerjakan dengan menggunakan cara!
1. Buatlah suatu himpunan penyelesaian yang dibatasi oleh 7 buah garis!
Tentukan sistem pertidaksamaan linear yang membatasi daerah tersebut!
2. Pesawat penumpang mempunyai tempat duduk 48 kursi. Setiap penumpang
kelas utama boleh membawa bagasi maksimum 60 kilogram sedangkan kelas
ekonomi maksimum 20 kg. Pesawat hanya dapat membawa bagasi maksimum
1440 kg. Harga tiket kelas utama Rp150.000,00 dan kelas ekonomi
Rp100.000,00. Supaya pendapatan dari penjualan tiket pada saat pesawat
penuh mencapai maksimum, tentukan jumlah tempat duduk kelas utama.
(UMPTN Tahun 2000 Rayon A).

Program Page
3. Perhatikan gambar daerah penyelesaian dengan seksama di bawah ini!
Tuliskan setiap pertidaksamaan yang membentuk bangun segi enam di bawah
ini!

y
7

-3 -2 0 2 x

-3

-7

4. Jumlah uang Cornelius dan Nikolas kurang dari Rp 5.000,00. Jumlah uang
keduanya kurang dari uang Yosi setelah ditambah Rp 3.000,00. Adapun
uang Yosi kurang dari Rp 1.000,00 dikurangi uang Cornelius. Buatlah model
matematikanya! (SBPTN 2013)

Program Page
5. Pak Ayub memiliki tanah sebidang tanah dari, jika diketahui daerah tersebut
dibatasi dengan kurva ( ) (satuan hektar) dengan sumbu

dan sumbu . Tentukan berapa luas tanah pak Ayub? Lalu Pak Ayub
merencanakan akan menanam tanahnya dengan padi seluas 2 hektar dan sampai
dengan 6 hektar dan menanam jagung seluas 4 sampai 6 hektar. Untuk menanam
padi per hektarnya diperlukan biaya Rp 400.000,00 dan untuk menanam jagungnya
Rp 200.000,00. Agar tanam minimum, tentukan berapa banyak masing-masing
padi dan jagung yang harus ditanam!

Program Page

Anda mungkin juga menyukai