Anda di halaman 1dari 27

Matriks

Disusun oleh :
Samsa Nur Akbar (1808105163)
Ulfah Laila Dewi (1808105166)
Lina Nurfajriyati Khasanah (1808105192)
Pengertian Matriks

Matriks adalah kumpulan bilangan yang disusun dalam bentuk baris dan
kolom.umum :
Bentuk Contoh :

Ordo matriks B adalah 2 x 3


Penjumlahan Dan Pengurangan Matriks

1. Penjumlahan Matriks
Dua matriks dapat dijumlahkan, jika keduanya berordo sama, dengan cara
menjumlahkan elemen-elemen yang seletak.
Contoh :
Pengurangan Matriks
Dua matriks dapat dikurangkan, jika keduanya beorodo sama, dengan cara
mengurangkan elemen-elemen yang seletak.
Contoh :
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks Dengan Bilangan Real
Suatu matriks dikalikan dengan bilangan real k, maka setiap elemen matriks
tersebut dikalikan dengan k.
Contoh :
Perkalian Dua Matriks
Dua matriks dapat dikalikan jika banyaknya kolom matriks sebelah kiri
sama dengan banyaknya baris matriks sebelah kanan.
Contoh :
Jenis-Jenis Matriks
Matriks Baris
Matriks Kolom
• Matriks Persegi
• Matriks Identitas
• Matriks segitiga atas
• Matriks segitiga bawah
• Matriks nol
Contoh Jenis – jenis Matriks
Matriks Baris Matriks Kolom Matriks
Persegi

Matriks Segitiga atas Matriks Segitiga bawah Matriks Nol

Matriks identitas
Transpose Matriks
Adalah perubahan bentuk matriks dimana elemen pada baris menjadi elemen
pada kolom atau sebaliknya.
Contoh :
Determinan Matriks
Determinan matriks didefinisikan sebagai selisih antara hasil kali
elemen-elemen pada diagonal utama dengan hasil kali elemen-elemen
pada diagonal skunder.
Determinan matriks berordo 3x3 dengan metode Sarrus
Contoh :
Invers Matriks
• Jika ad – bc = 0 , maka matriks
tidak mempunyai invers disebut
matriks singular.
• Jika ad – bc ≠ 0 , maka matriks
mempunyai invers disebut
matriks non singular.
Adjoin Matriks Berordo 2x2
Adjoin dari matriks yang berordo 2x2 diperoleh dengan cara menukar
elemen pada diagonal utama dan elemen pada diagonal sekunder dikalikan
dengan (-1)
Contoh :
Cara menentukan Minor, Kofaktor dan Adjoin

Ditanyakan
1. Minor Matriks A
Diketahui Matriks
2. Kofaktor Matriks A
3. Adjoin Matriks A
Minor Matriks A

Berdasarkan minor di atas Maka


matriks minor nya Adalah A=
Kofaktor Matriks A

Sehingga Kofaktor A adalah


Adjoin Matriks A
Adjoin merupakan transpose dari matriks kofaktor sehingga diperoleh
Kesamaan Matriks
Dua matriks dikatakan sama jika, keduanya mempunyai ordo yang sama
dengan elemen-elemen yang seletak juga smaa.
Contoh :
Aplikasi Matriks dalam Penyelesaian Sistem Persamaan Linear Dua Variabel

Penyelesaian Persamaan Matriks A.X = B dan X.A = B


Menyelesaikan Sistem Persamaan Linear
dengan Invers Matriks
Nyatakan system persamaan linear tersebut ke dalam bentuk matriks.
Tentukan matriks koefisien dari system persamaan linear tersebut.
Tentukan invers drai matriks koefisien.
• Gunakan konsep persaman A.X = B atau X.A = B
Contoh :
Tentukan penyelesaian dari system
persamaan linear berikut dengan
menggunakan metode invers matriks.
Menyelesaikan Sistem Persamaan Linear Dua
Variabel
Contoh :
dengan Aturan Cramer
Tentukan himpunan penyelesaian system persamaan linear menggunakan
Aturan Cramer.
Menyelesaikan Sistem Persamaan Linear Dua
Variabel dengan Eliminasi Gauss-Jordan
Jika suatu baris tidak seluruhnya dari nol, maka bilangan tak nol pertama pada
baris itu adalah 1. Bilangan ini disebut 1 utama
Jika terdapat baris yang seluruhnya terdiri dari nol, maka baris-baris ini akan
dikelompokkan bersama pada bagian paling bawah dari matriks.
Jika terdapat dua baris berurutan yang tidak seluruhnya dari nol, maka 1 utama
pada baris yang lebih rendah terdapat pada kolom pada yang lebih kanan dari 1
utama pada baris yang lebih tinggi
• Setiap kolom memiliki 1 utama memiliki nol pada tempat lain.
• Langkah 6

Anda mungkin juga menyukai