Anda di halaman 1dari 152

SISTEM INFORMASI PEMESANAN JASA SALON KECANTIKAN

PADA THE GUH SALON BERBASIS WEB

JUDUL

Tugas Akhir

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Studi


Jenjang Diploma Tiga(III) Program Studi Manajemen Informatika
AMIK Jakarta Tenologi Cipta Semarang

Disusun Oleh:

Eni Zuliyanti
19011606

AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN


KOMPUTER(AMIK) JAKARTA TEKNOLOGI CIPTA
SEMARANG
2023
PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR

Saya yang bertandatangan dibawah ini:

NIM : 19011606

Nama : Eni Zuliyanti


Alamat : Ds. Putat Rt 04 Rw 01 Kec. Purwodadi Grobogan

Alamat Surat : 58114

No. Identitas (KTP/SIM) : 3315136407000001

dengan ini menyatakan bahwa Tugas Akhir dengan judul:

SISTEM INFORMASI PEMESANAN JASA SALON KECANTIKAN

PADA THE GUH SALON BERBASIS WEB

adalah observasi, pemikiran, dan pemaparan asli yang merupakan hasil karya saya
sendiri yang belum pernah dipublikasikan baik secara keseluruhan maupun
sebagian, dalam bentuk jurnal, working paper atau bentuk lain yang dapat
dipublikasikan secara umum. Tugas Akhir ini sepenuhnya merupakan karya
intelektual saya dan seluruh sumber yang menjadi rujukan dalam Tugas Akhir ini
telah saya sebutkan sesuai kaidah akademik yang berlaku umum, termasuk para
pihak yang telah memberikan kontribusi pemikiran pada isi, kecuali yang
menyangkut ekspresi kalimat dan desain penulisan.

Demikian pernyataan ini saya nyatakan secara benar dengan penuh tanggung
jawab dan integritas.

Semarang, ..........................202
2

Yang menyatakan,

Materai
10000

(Eni Zuliyanti)

i
HALAMAN PERSETUJUAN

Proposal Tugas Akhir dengan Judul :

SISTEM INORMASI PEMESANAN JASA SALON KECANTIKAN


PADA THE GUH SALON BERBASIS WEB

Disusun Oleh:

Eni Zuliyanti
19011606

Telah disetujui oleh dosen pembimbing guna menempuh Ujian Tugas Akhir

Semarang, ………………………2022
Pembimbing I Pembimbing II

Sumardi, S. Kom., M. Kom Anton Sujarwo, S. Kom., M. Si

Mengetahui
Ketua Jurusan Manajemen Informatika

Agus Pitoyo, S.E., M.Si

ii
HALAMAN PENGESAHAN

Tugas Akhir dengan Judul :


SISTEM INFORMASI PEMESANAN JASA SALON KECANTIKAN
PADA THE GUH SALON BERBASIS WEB
Disusun Oleh :
ENI ZULIYANTI
19011606
Telah Dipertahankan Didepan Tim Dosen Penguji Tugas Akhir Akademi
Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) JTC Semarang pada TanggaL …
dan Diterima Sebagai Salah Satu Syarat Guna Menyelesaikan Studi Jenjang
Diploma Tiga Jurusan Komputerisasi Akuntansi.

Semarang, ………………..2023

Penguji I Penguji II

Sugeng Murdowo, S.T., S.Kom., M.Kom


Agus Pitoyo, S.E., M.Si

Pembimbing I Pembimbing II

Sumardi, S.Kom., M.Kom Anton Sujarwo, S.Kom., M.Si

Mengetahui,

DIREKTUR

iii
Kolonel Ctp (Purn) Drs. Satriya Wardana

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

1) Apapun yang menjadi takdirmu, akan mencari jalannya menemukanmu. -

Ali bin Abi Thalib

2) Tidak ada kesuksesan tanpa kerja keras, tidak ada keberhasilan tanoa

kebersamaan, tidak ada kemudahan tanpa doa. – Ridwan Kamil

3) Akan selalu ada jalan menuju sebuah kesuksesan bagi siapapun, selama

orang tersebut mau berusaha dan bekerja keras untuk memaksimalkan

kemampuan yang ia miliki. -Bambang Pamungkas

PERSEMBAHAN

Karya ilmiah ini penulis persembahkan kepada:

1) Allah SWT yang telah melimpahkan segala

nikmat-Nya.

2) Ayah, Ibunda tercinta, adik-adik dan juga teman-

teman yang saya sayangi.

3) Bapak Sumardi, S.Kom, M.Kom dan Anton

Sujarwo, S.Kom, M.Si selaku dosen pembimbing

dalam penyusunan karya ilmiah.

iv
4) Keluarga Besar AMIK JTC Semarang selaku

lembaga pendidikan yang telah mendidik penulis

hingga menempuh jenjang diploma tiga.

v
SISTEM INFORMASI PEMESANAN JASA SALON
KECANTIKAN PADA THE GUH SALON BERBASIS WEB
ENI ZULIYANTI
MANAJEMEN INFORMATIKA

ABSTRAK

Sistem informasi pemesanan jasa salon kecantikan pada the guh salon berbasis
web adalah sebuah sistem yang dapat meningkatkan pelayanan dan membantu
pihak salon dalam pengelolaan data informasi dan pemesanan secara optimal
dengan menggunakan sistem informasi. Untuk meneliti dan mengambil data yang
diperlukan peneliti menggunakan metode pengumpulan data menggunakan
metode wawancara, observasi, dan studi studi pustaka. Untuk metode wawancara
peneliti mengadakan tanya jawab kepada narasumber dan juga tempat observasi
yaitu The Guh Salon Purwodadi. Serta menggunakan metode analisis data.
Manfaat dari aplikasi ini, selain sebagai tempat penyimpanan data juga dapat
memudahkan pemilik salon untuk mengambil keputusan.

Kata Kunci: salon, kecantikan, pelayanan, sistem, informasi

Information system ordering beauty salon services at the guh salon web-based is
a system that can improve services and assist salons in managing information
data and ordering optimally by using an information system. To research and
collect the data needed by researchers using data collection methods using
interviews, observation, and literature study. For the interview method, the
researcher held a question and answer session with the informants and also the
place of observation, namely The Guh Salon Purwodadi. As well as using data
analysis methods. The benefit of this application, apart from being a data storage
area, can also make it easier for salon owners to make decisions.

Keyword : salon, beauty, service, system, information

vi
KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan Puji Syukur kehadirat Allah SWT, yang telah

melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga pada akhirnya saya dapat

menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan baik. Adapun Judul Tugas Akhir yang

saya ambil sebagai berikut, ”PEMESANAN JASA SALON KECANTIKAN

PADA THE GUH SALON BERBASIS WEB”.

Tujuan penyusunan Tugas Akhir ini adalah untuk memenuhi salah satu

syarat dalam menyelesaikan Program Studi Diploma III Manajemen Informatika

di Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) JTC Semarang.

Tidak dapat disangka bahwa butuh usaha yang keras dalam penyelesaian

tugas akhir ini. Namun selama penyusunan hingga selesaianya karya ilmiah ini

penulis telah banyak memperoleh bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak.

Sehingga karya ilmiah ini dapat diselesaikan sebagaiamana yang diharapkan.

Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Allah SWT atas segala kelimpahan rahmat dan cinta yang telah

diberikan kepada saya

2. Kolonel Ctp (Purn) Drs. Satriya Wardana, selaku Direktur AMIK JTC

Semarang

3. Bapak Sumardi, S.Kom, M.Kom dan Anton Sujarwo, S.Kom, M.Si

selaku dosen pembimbing dalam penyusunan karya ilmiah.

vii
4. Ibu, Bapak, Keluarga, dan sahabat yang senantiasa mendoakan dan

memberikan dukungan secara moral maupun spiritual.

5. Staff / Karyawan dilingkungan AMIK JTC Semarang

6. Keluarga besar The Guh Salon yang sudah bersedia menerima saya

dalam menyelesaiakan penelitian Tugas Akhir ini.

Serta semua pihak yang terlalu banyak untuk disebut satu persatu

sehingga terwujudkan penulisan ini. Penulis menyadari bahwa penulisan

Tugas Akhir ini masih jauh sekali dari sempurna, untuk itu penulis mohon

kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan

dimasa yang akan datang.

Akhir kata semoga Tugas Akhir dapat berguna bagi penulis

khusunya dan bagi para pembaca yang berminat pada umumnya.

Semarang, ..... 2023

Penulis

Eni Zuliyanti

viii
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI

TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Sebagai civitas akademika AMIK JTC Semarang, saya yang bertanda tangan di
bawah ini :

Nama : Eni Zuliyanti


NIM : 19011606
Jurusan/Program Studi : Manajemen Informatika
Jenis Karya : Tugas Akhir

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada


AMIK JTC Semarang Hak Bebas Royalti Noneksklusif (None-exclusive Royalty
Free Right) atas Tugas Akhir saya yang berjudul :
SISTEM INFORMASI PEMESANAN JASA SALON KECANTIKAN PADA
THE GUH SALON BERBASIS WEB
beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas
Royalti/Noneksklusif ini AMIK JTC Semarang berhak menyimpan,
mengalihmedia/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database),
merawat dan mempublikasikan tugas akhir saya selama tetap mencantumkan
nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di : Semarang
Pada Tanggal : ………………….2023
Yang menyatakan

ix
Eni Zuliyanti

DAFTAR ISI

JUDUL....................................................................................................................1
PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR...................................................i
HALAMAN PERSETUJUAN..............................................................................ii
HALAMAN PENGESAHAN..............................................................................iii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN.......................................................................iv
ABSTRAK..............................................................................................................v
KATA PENGANTAR...........................................................................................vi
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.......................viii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.1. Latar Belakang Masalah...............................................................................1
1.2. Rumusan Masalah........................................................................................2
1.3. Batasan Masalah..........................................................................................3
1.4. Tujuan Penelitian.........................................................................................3
1.5. Manfaat Penelitian.......................................................................................3
1.5.1. Bagi Akademik...............................................................................4
1.5.2. Bagi Pihak Salon............................................................................4
1.5.3. Bagi Penulis....................................................................................4
1.6. Metodologi Penelitian..................................................................................5
1.6.1. Jenis Penelitian (Data Kualitatif)....................................................5
1.6.2. Lokasi Penelitian............................................................................6
1.6.3. Sumber Data...................................................................................7
1.6.4. Alat dan Media yang Digunakan Dalam Penelitian.......................7
1.6.5. Metode Pengumpulan Data............................................................8
1.6.6. Metode Analisis Data.....................................................................9
1.6.7. Metode Pengembangan Sistem.....................................................10
1.7. Sistematika Penulisan................................................................................15
BAB II TINJAUAN PUSTAKA..........................................................................17
2.1. Konsep Dasar Sistem.................................................................................17

x
2.1.1. Pengertian Sistem.........................................................................17
2.1.2. Karakteristik Sistem.....................................................................18
2.2. Konsep Dasar Informasi.............................................................................20
2.2.1. Pengertian Informasi....................................................................20
2.2.2. Karakteristik Informasi.................................................................21
2.3. Sistem Informasi........................................................................................22
2.3.1. Pengertian Sistem Informasi.........................................................22
2.3.2. Konsep Sistem Informasi.............................................................23
2.4. Pengertian Pemesanan................................................................................25
2.5. Pengertian Jasa...........................................................................................26
2.5.1. Karakteristik Jasa..........................................................................26
2.6. Pengertian Salon Kecantikan.....................................................................28
2.6.1. Fungsi salon kecantikan...............................................................28
2.6.2. Tujuan salon kecantikan...............................................................29
2.7. Analisa dan Perancangan Sistem...............................................................29
2.7.1. Pengertian Analisa Sistem............................................................29
2.7.2. Alat Bantu Analisa Sistem............................................................30
2.8. Alat Bantu Pemrograman............................................................................44
2.8.1. Xampp...........................................................................................44
2.8.2. Konsep Dasar Web.......................................................................45
2.8.3. Internet..........................................................................................49
2.9. Bahasa Pemrograman.................................................................................49
2.9.1. HTML...........................................................................................49
2.9.2. PHP (Hypertext Preprocessor).....................................................50
2.9.3. CSS (Cascading style sheet).........................................................51
2.9.4. Basis Data.....................................................................................51
2.9.5. MySQL (My Structured Language)..............................................52
2.9.6. Notepad++....................................................................................53
2.10. Pengujian Sistem Dengan Blcck Box Testing...........................................54
BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM.....................................................52
3.1. Gambaran Umum The Guh Salon...............................................................52
3.1.1. Sejarah Singkat The Guh Salon....................................................52

xi
3.1.2. Visi dan Misi The Guh Salon.......................................................52
3.1.3. Struktur Organisasi The Guh Salon..............................................53
3.1.4. Deskripsi Jabatan..........................................................................53
3.1.5. Gambaran Kerja Sistem Lama......................................................55
3.1.6. Diagram Alir Sistem Lama...........................................................57
3.1.7. Analisa Sistem Lama....................................................................58
3.2. Analisa Sistem Baru...................................................................................58
3.2.1. Usulan Perbaikan..........................................................................58
3.2.2. Gambaran Kerja Sistem Baru.......................................................59
3.2.3. Diagram Alir Sistem Baru............................................................60
3.3. Diagram Alir Data Sistem Baru.................................................................61
3.3.1. Context Diagram..........................................................................61
3.3.2. DFD LEVEL 0.............................................................................61
3.3.3. DFD Level 1.................................................................................62
3.3.4. Enity Relationship Diagram (ERD) Sistem Baru.........................63
3.3.5. Normalisasi...................................................................................64
3.3.6. Relasi............................................................................................68
3.4. Perancangan Sistem Baru...........................................................................69
3.4.1. Perancangan Database.................................................................69
3.4.2. Kamus Data..................................................................................71
3.4.3. Perancangan Input Output............................................................72
3.5. Struktur Menu Untuk Resepsionis.............................................................81
3.6. Struktur Menu Untuk Pelanggan................................................................81
3.7. Flowchart Sistem Untuk Resepsionis........................................................82
3.8. Flowchart Sistem Untuk Pelanggan...........................................................82
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM...............................84
4.1. Implementasi Sistem...................................................................................84
4.1.1. Spesifikasi Perangkat Lunak (Software)......................................84
4.1.2. Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware).....................................84
4.1.3. Spesifikasi Pelaksana (Brainware)...............................................85
4.2. Manual Instalasi..........................................................................................85
4.2.1. Intalasi XAMPP............................................................................85

xii
4.2.2. Manual Program...........................................................................89
4.3. Pengujian Sistem......................................................................................113
4.3.1. Hasil Pengujian...........................................................................113
4.4. Pemeliharaan Sistem................................................................................120
BAB IV PENUTUP............................................................................................123
4.1. KESIMPULAN.........................................................................................123
4.2. SARAN....................................................................................................124

xiii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Fase-fase Waterfall.............................................................................11


Gambar 2.1 Gambar Blok Sistem Informasi Yang Berinteraksi...........................25

Gambar 3. 1 Struktur Organisasi The Guh Salon..................................................53


Gambar 3. 2 FOD Sistem Lama.............................................................................57
Gambar 3. 3. FOD Sistem Baru.............................................................................60
Gambar 3. 4. Context Diagram..............................................................................61
Gambar 3. 5 DFD Level 0......................................................................................61
Gambar 3. 6 DFD Level 1 Proses Input Data........................................................62
Gambar 3. 7. DFD Level 1 Proses Pemesanan......................................................62
Gambar 3. 8 DFD Level 1 Proses Transaksi..........................................................63
Gambar 3. 9 Enity Relationship Diagram (DFD) Sistem Baru..............................63
Gambar 3. 10 Relasi...............................................................................................68
Gambar 3. 11 Halaman Login................................................................................72
Gambar 3. 12 Halaman Dashboard........................................................................73
Gambar 3. 13 Treatment Menu..............................................................................73
Gambar 3. 14 Jadwal Perawatan............................................................................73
Gambar 3. 15 Riwayat Pembyaran........................................................................74
Gambar 3. 16 Laporan Pemesanan........................................................................74
Gambar 3. 17 Kritik&Saran...................................................................................75
Gambar 3. 18 Profil Usaha.....................................................................................75
Gambar 3. 19 Edit profil Usaha.............................................................................76
Gambar 3. 20 Metode Pembayaran........................................................................76
Gambar 3. 21 Kelola Pegawai................................................................................77
Gambar 3. 22 Pemilihan Pegawai..........................................................................77
Gambar 3. 23 Halaman Home................................................................................78
Gambar 3. 24 Halaman Katalog Menu..................................................................78
Gambar 3. 25 Halaman Booking Pemesanan.........................................................79
Gambar 3. 26 Cek Pembayaran..............................................................................79
Gambar 3. 27 Kritik & Saran.................................................................................80
Gambar 3. 28 Laporan pemesanan & pendapatan.................................................80
Gambar 3. 29 . Struktur menu untuk resepsionis...................................................81
Gambar 3. 30 struktur menu untuk pelanggan.......................................................81
Gambar 3. 31 Flowchart Sistem Resepsionis.........................................................82
Gambar 3. 32 Flowchart Sistem Pelanggan...........................................................82

Gambar 4. 1 Setup Launcher..................................................................................86


Gambar 4. 2 Setup Wizard.....................................................................................86

i
Gambar 4. 3 Xampp Options.................................................................................87
Gambar 4. 4 Destination Folder............................................................................87
Gambar 4. 5 Installing............................................................................................88
Gambar 4. 6 Xampp Control Panel........................................................................88
Gambar 4. 7 Tampilan XAMPP di brower.............................................................89
Gambar 4. 8 Tampilan Menu Login.......................................................................90
Gambar 4. 9 Tampilan Login salah........................................................................90
Gambar 4. 10 Menu Utama....................................................................................91
Gambar 4. 11 Tampilan Treatment Menu..............................................................92
Gambar 4. 12 Tampilan tombol edit pada treatment menu...................................92
Gambar 4. 13 Tampilan Edit gambar pada treatment menu..................................93
Gambar 4. 14 Tampilan edit menu perawatan.......................................................93
Gambar 4. 15 Tampilan Jadwal Perawatan............................................................94
Gambar 4. 16 Tampilan tambah jadwal perawatan................................................95
Gambar 4. 17 Tampilan hapus jadwal...................................................................95
Gambar 4. 18 Tampilan Riwayat Pembayaran......................................................96
Gambar 4. 19 Tampilan Verifikasi Pembayaran....................................................96
Gambar 4. 20 . konfirmasi pembayaran.................................................................97
Gambar 4. 21 Tampilan Data Pemesanan..............................................................98
Gambar 4. 22 Detail Pemesanan............................................................................98
Gambar 4. 23 Cetak Nota Pemesanan....................................................................99
Gambar 4. 24 Laporan Pemesanan........................................................................99
Gambar 4. 25 Daftar Kritik&Saran......................................................................100
Gambar 4. 26 Detail Kritik&Saran......................................................................101
Gambar 4. 27 Hapus Kritik&Saran......................................................................101
Gambar 4. 28 Profil usaha....................................................................................102
Gambar 4. 29 Edit Profil Usaha...........................................................................102
Gambar 4. 30 Metode Pembayaran......................................................................103
Gambar 4. 31 Tambah Metode Pembyaran.........................................................104
Gambar 4. 32 Edit Metode Pembayaran..............................................................104
Gambar 4. 33 Hapus metode pembayaran...........................................................105
Gambar 4. 34 Kelola Pegawai..............................................................................105
Gambar 4. 35 Tambah Pegawai...........................................................................106
Gambar 4. 36 Detail Pegawai..............................................................................106
Gambar 4. 37 Ubah password pegawai................................................................107
Gambar 4. 38 Hapus Pegawai..............................................................................107
Gambar 4. 39 Tabel Kriteria pemilihan pegawai terbaik.....................................108
Gambar 4. 40 Tabel Pegawai...............................................................................108
Gambar 4. 41 Tabel Riwayat Pegawai Terbaik...................................................109
Gambar 4. 42 Tampilan Home.............................................................................109
Gambar 4. 43 Tampilan Home.............................................................................110
Gambar 4. 44 Tampilan Home.............................................................................110
Gambar 4. 45 Tampilan Home.............................................................................110

ii
Gambar 4. 46 Tampilan Katalog Menu...............................................................111
Gambar 4. 47 Tampilan Katalog Menu...............................................................111
Gambar 4. 48 Tampilan Booking Menu Perawatan.............................................112
Gambar 4. 49 Tampilan Cek Pembayaran...........................................................112
Gambar 4. 50 Tampilan Kritik&Saran.................................................................113

iii
DAFTAR TABEL

Tabel 2. 1 Simbol-Simbol dalam Flowchart.....................................................................31


Tabel 2. 2 Simbol DFD....................................................................................................37
Tabel 2. 3 Simbol-simbol ERD........................................................................................38
Tabel 2. 4 Simbol Dalam Kamus Data.............................................................................44

Tabel 3. 1 Bentuk Tidak Normal......................................................................................64


Tabel 3. 2 Bentuk Normal Kesatu....................................................................................65
Tabel 3. 3 Bentuk Normal Kedua.....................................................................................67
Tabel 3. 4 Tabel Pelanggan..............................................................................................69
Tabel 3. 5 Tabel Pemesanan.............................................................................................70
Tabel 3. 6 Tabel Transaksi...............................................................................................70

Tabel 4. 1 Pengujian pada tampilan Login Sistem.........................................................114


Tabel 4. 2 Pengujian pada Tanpilan Dashboard.............................................................114
Tabel 4. 3 Pengujian Tampilan Treatment Menu Admin...............................................115
Tabel 4. 4 Pengujian Tampilan Jadwal Perawatan.........................................................115
Tabel 4. 5 Pengujian Tampilan Riwayat Pembayaran....................................................116
Tabel 4. 6 Pengujian Tampilan Data Pemesanan............................................................116
Tabel 4. 7 Pengujian Tampilan kritik&Saran.................................................................117
Tabel 4. 8 Pengujian Profil Usaha..................................................................................117
Tabel 4. 9 Pengujian Edit Profil Usaha..........................................................................117
Tabel 4. 10 Pengujian Halaman Metode pembayaran....................................................118
Tabel 4. 11 Pengujian halaman kelola pegawai..............................................................118
Tabel 4. 12 Pengujian halaman pemilihan pegawai teladan...........................................119
Tabel 4. 13 Pengujian Halaman Home...........................................................................119
Tabel 4. 14 Pengujian Halaman Katalog Menu..............................................................119
Tabel 4. 15 Pengujian Halaman Boooking Perawatan....................................................120
Tabel 4. 16 Pengujian Halaman Boooking Perawatan....................................................120
Tabel 4. 17 Pengujian Halaman Kritik&Saran...............................................................120

iv
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Kebutuhan manusia akan teknologi informasi dan komunikasi

dimasa sekarang ini telah menjadi suatu hal yang wajib, di mana hampir

segala aspek sehari-hari tidak terlepas dari teknologi informasi dan

komunikasi. Teknologi informasi dan komunikasi banyak dimanfaatkan

manusia untuk menunjang dan memudahkan aktifitas kehidupan sehari-

hari. Penggunaan teknologi dapat meningkatkan dan menunjang suatu

aktifitas bisnis, sehingga banyak pengusaha menerapkan teknologi untuk

bersaing dengan pengusaha lainnya. Dengan perkembangan teknologi

yang ada tidak tertinggal dengan pengusaha lainnya.

The Guh Salon merupakan suatu usaha yang bergerak dibidang

pelayanan jasa kecantikan, salon ini banyak menyediakan pelayanan

perawatan kecantikan untuk melayani pelanggannya. Diantaranya yaitu

perawatan rambut, perawatan wajah, dan Perawatan tubuh. Adapun untuk

harga yang ditawarkan pun relative murah dan kualitasnya pun terbilang

cukup baik, sehingga para konsumen merasa puas dengan pelayanan yang

telah diberikan. Dan dalam proses pemesanan jasa pada The Guh salon

masih dikerjakan secara manual, sehingga dibutuhkan waktu yang cukup

lama untuk memproses data konsumen yang datang untuk perawatan pada

1
2

The Guh Salon, maka dari itu salon ini sangat membutuhkan

sebuah sistem yang terkomputerisasi dalam proses pemesanan agar dapat

memudahkan para konsumen dalam melakukan pemesanan perawatan

yang ditawarkan oleh salon. Oleh karena itu penulis ingin membantu

menyelesaikan masalah yang ada di The Guh salon tersebut agar dalam

proses pemesanan dapat ditangani dengan cepat, tepat, dan akurat.

Pada tugas akhir ini, akan dibuat sebuah website untuk The Guh

Salon yang dapat memberikan informasi untuk para pelanggan dengan

dengan sistem pemesanan online yang dilengkapi informasi lengkap

mengenai The Guh Salon beserta macam-macam perawatan yang

ditawarkan.

Melihat permasalahan yang ada di atas, untuk mempermudah

proses pemesanan pada The Guh Salon maka penulis membangun sebuah

sistem informasi berbasis website yang berjudul “SISTEM INFORMASI

PEMESANAN JASA SALON KECANTIKAN PADA THE GUH

SALON BERBASIS WEB”.

1.2. Rumusan Masalah

Dari pembahasan latar belakang, Adapun rumusan masalah yang

diangkat adalah bagaimana merancang, dan membuat sistem informasi

berbasasis web untuk membangun proses pemesanan pada The Guh Salon?
3

1.3. Batasan Masalah

Adapun batasan masalah yang ada pada Tugas Akhir ini adalah sebagai

berikut:

1. Sistem berbasis website ini dibangun menggunakan Bahasa

pemrograman PHP serta Mysql sebagai basis data.

2. Pada sistem informasi dibahas tentang pemesanan perawatan jasa

kecantikan The Guh salon.

3. Sistem informasi pemesanan ini hanya digunakan untuk mengelola

data pemesanan jasa salon kecantikan pada The Guh Salon.

4. Pembuatan sistem ini dilakukan untuk The Guh salon yang bertempat

di Kuripan Purwodadi

1.4. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang dan membuat Sistem

Informasi Pemesanan Jasa Salon Kecantikan Pada The Guh Salon dan

untuk mengatasi masalah proses pemesanan jasa salon yang masih

dikerjakan secara manual pada The Guh Salon.

1.5. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian dapat menjadi landasan dalam pengembangan

sistem informasi atau penerapan sistem informasi secara lebih lanjut.

Selain itu juga menjadi sebuah nilai tambah pengetahuan ilmiah dalam
4

bidang Pendidikan. Dalam penelitian ini dikemukakan beberapa manfaat

lainnya.

1.5.1. Bagi Akademik

1) Sebagai tambahan referensi perpustkaan yang dapat

dimanfaatkan mahasiswa untuk melakukan penelitian

selanjutnya.

2) Sebagai tolok ukur keberhasilan dalam mendidik penulis.

3) Dapat memperoleh gambaran nyata tentang proses layanan

pemesanan jasa salon kecantikan pada The Guh Salon

sebagai referensi untuk mengembangkan kurikulum

perkuliahan.

1.5.2. Bagi Pihak Salon

1) Dapat meningkatkan pelayanan dan efisisensi waktu dalam

penyampaian informasi pemesaanan.

2) Dapat membantu pihak salon dalam pengelolaan data

informasi dan pemesanan secara optimal dengan

menggunakan sistem informasi.

1.5.3. Bagi Penulis

1) Penulis dapat meningkatkan kemampuan dan pengetahuan

dalam merancang serta membangun program aplikasi web..

2) Dapat menambah wawasan bagi penulis dalam

pengembangan sistem mengenai pembuatan sistem informasi

pemesanan jasa pada salon kecantikan


5

3) Untuk memenuhi syarat menempuh ujian akhir di AMIK

JTC Semarang.

1.6. Metodologi Penelitian

Dalam sebuah penelitian tidak lepas dari metodologi penelitian

yang akan digunakan nantinya untuk memperoleh dan menganalisis data.

Tahapan metode yang digunakan adalah sebagai berikut:

1.6.1. Jenis Penelitian (Data Kualitatif)

Jenis penelitian yang digunakan disini adalah Analisa data,

mengategorikan data dengan maksut untuk memahami maknanya.

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah

penelitian kualitatif.

Menurut Afrizal (2016: 13) menyatakan bahwa penelitian

kualitatif adalah metode penelitian Ilmu-ilmu Sosial yang

mengumpulkan dan menganalisis data berupa kata-kata (lisan

maupun tulisan) dan perbuatan-perbuatan manusia serta penelitian

tidak berusaha menghitung data mengkuantifikasikan data kualitatif

yang telah diperoleh dan dengan demikian tidak menganalisis

angka-angka.

Menurut Sugiyono (2018;213) metode penelitian kualitatif

adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat, yang

digunakan untuk meneliti pada kondisi ilmiah (eksperimen) dimana


6

peneliti sebagai instrument, teknik pengumpulan data di analisis

yang bersifat kualitatif lebih menekan pada makna. Metodologi

penelitian kualitatif bertujuan untuk menganalisis dan

mendeskripsikan fenomena atau obyek penelitian melalui aktivasi

sosial, sikap dan persepsi orang secara individual atau kelompok.

Menurut Albi Anggito (2018;9) mengatakan bahwa

penelitian kualitatif tidak menggunakan statistik, tetapi melalui

pengumpulan data, analisis, kemudian di interpretasikan, biasanya

berhubungan dengan masalah sosial dan manusia yang bersifat

interdisipliner, fokus pada multimethod, naturalistik, dan

interpretatif (dalam pengumpulam data). Paradigma, dan

interpretasi. Penelitian kualitatif ini merupakan penelitian yang

menekankan pada pemahaman mengenai masalah-masalah dalam

kehidupan sosial berdasarkan kondisi realita atau menggunakan

pendekatan induksi yang mempunyai tujuan penyusunan konstruksi

teori hipotesis, kompleks, dan rinci. Penelitian yang menggunkan

pendekatan induksi yang mempunyai tujuan penyusunan konstruksi

teori atau hipotesis melalui pengungkapan fakta merupakan

penelitian yang menggunakan paradigma kualitatif.

1.6.2. Lokasi Penelitian

Obyek Penelitian dalam penyusunan tugas akhir ini adalah

Salon The Guh di JL. Ahmad Yani Kuripan Purwodadi Grobogan

Jawa Tengah.
7

1.6.3. Sumber Data

Untuk mendapatkan data informasi yang lengkap, jelas, dan

akurat, serta valid mengenai objek yang diteliti, maka sangat

dibutuhkan sumber data yang tepat untuk digunakan dalam

penelitian ini, penulis menggunakan data-data sebagai berikut:

a. Data primer

Menurut Sugiyono (2016 : 225) Data primer merupakan

sumber data yang langsung memberikan data kepada pengumpul

data. Data primer dalam penelitian ini diperoleh dari pemilik di

The Guh Salon

b. Data Sekunder

Menurut Sugiyono (2016 : 225) data sekunder

merupakan sumber data yang tidak langsung memberikan data

kepada pengumpul data, misalnya melalui orang lain atau

dokumen. Data sekunder dalam penelitian ini diperoleh dari

karyawan yang bekerja pada The Guh Salon

1.6.4. Alat dan Media yang Digunakan Dalam Penelitian

Hardware: Laptop lenovo G40 RAM 4, Hp Oppo A5S, Buku

tulis sidu isi 38 lembar, Bolpoint Pilot, Software: PHP, Mysql,

Notepad++, XAMPP
8

1.6.5. Metode Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang tepat dan akurat dalam

perancangan sistem informasi pemesanan jasa salon kecantikan

berbasis website pada The Guh Salon, digunakan beberapa metode

pengumpulan data. Metode-metode tersebut antara lain.

a. Metode Observasi

Metode ini diterapkan dengan mendatangi objek

pengambilan data secara langsung di The Guh Salon Kabupaten

Grobogan, dengan demikian dapat menemukan permasalahn yang

akan diteliti sesuai degan judul yaitu Sistem Informasi Pemesanan

Jasa Salon Kecantikan Pada The Guh Salon Berbasis Website

b. Metode Wawancara

Metode ini dilakukan dengan wawancara secara langsung

dengan pihak pemilik The Guh Salon Kabuaten Grobogan, untuk

mendapatkan data informasi yang berkaitan dengan Sistem

Informasi Pemesanan Jasa Salon Kecantikan Pada The Guh Salon

Berbasis Websie.

c. Studi Pustaka

Metode ini dilakukan untuk mendukung dan menunjang

data yang telah terkumpul dan memepelajari referensi-referensi

ataupun literatur jurnal yang mengacu pada bidang yang

berhubungan.
9

d. Dokumentasi

Selain menggunakan metode pengumpulan data dengan

observasi, wawancara, dan studi kasus, dalam penelitian yang

dilakukan di The Guh Salon, peneliti juga menggunakan

dokumentasi. Dokumentasi dilakukan dengan pengumpulan

dokumen-dokumen dalam bentuk penulisan berupa profile salon,

dokumen dalam bentuk foto, audio, maupun video dan sebagainya

juga dijadikan sebagai sumber data. Untuk selanjutnya dapat

dimanfaatkan untuk menafsirkan, menguatkan, dan menguji data

yang diperoleh dilapangan.

1.6.6. Metode Analisis Data

Penelitian ini akan menggunakan teknik analisis data dengan

model interaktif Miles dan Huberman, model ini berawal dari

pengumpulan data mentah mendisplay data, reduksi data, dan

kesimpulan data.

Penjelasan dari metode analisis data ini sebagai berikut:

1. Reduksi Data

Tahap reduksi data adalah tahap mereduksi atau

menyederhanakan data agar bisa sesuai dengan kebutuhan dan

tentunya mudah untuk didapatkan informasi. Data yang didapatkan

dari hasil wawancara, surfei kepuasan pelanggan, pengamatan


10

langsung dilapangan. Semua data yang sudah didapatkan kemudian

dikelompokkan dari data yang sangat penting, kurang penting, dan

tidak penting. Data ini kemudian menjadi lebih sederhana, sesuai

dengan kebutuhan penelitian, dan dianggap mampu mewakili

semua data yang sudah didapatkan. Sehingga lebih mudah untu

diproses ke tahap selanjutnya agar menjadi informasi yang bulat,

jelas, dan menjawab suatu permasalahan.

2. Penyajian Data

Pada tahap ini, peneliti bisa menyajikan data yang sudah

direduksi atau disederhanakan ditahap sebelumnya. Proses

penyajian data diperlukan dalam analisis data kualitatif untuk bisa

menyajikan data menampilkan data dengan rapi, sistematis,

tersusun dengan pola hubungan tertentu, terorganisir, dan

sebagainya. Sehingga data ini tidak lagi berupa data mentah akan

tetapi sudah menyajikan suatu informasi.

1.6.7. Metode Pengembangan Sistem

Menurut Pressman (2015;42), model waterfall adalah model

klasik yang bersifat sistematis, berurutan dalam membangun

software. Nama model ini sebenarnya adalah “linear Sequential

Model”. Model ini sering disebut juga dengan “classic life cycle”

atau metode waterfall. Model ini termasuk kedalam model generic

pada rekayasa perangkat lunak pertama kali diperkenalkan oleh

Winston Royce sekitar tahun 1970 sehingga sering dianggap kuno.


11

Tetapi merupkan model yang paling banyak dipakai dalam Software

Enginering (SE). Model ini melakukan pendekatan secara sistematis

dan berurutan. Disebut dengan waterfall karena tahap demi tahap

yang dilalui harus menunggu selesainya tahap sebelumnya dan

berjalan berurutan.

Gambar 1.1 Fase-fase Waterfall

Sumber; Pressman (2015:42)

Fase-fase dalam Waterfall Model menurut referensi Pressman :

a. Communication (Project Intitation & Requirements Gathering).

Sebelum memulai pekerjaan yang bersifat teknis, sangat diperlukan

adanya komunikasi dengan customer demi memahami dan mencapai

tujuan yang ingin dicapai. Hasil dari komunikasi tersebut adalah

inisialisasi proyek, seperti menganalisis permasalahan yang dihadapi

dan mengumpulkan data-data yang diperlukan, serta membantu

mendefinisikan fitur dan fungsi software. Pengumpulan data-data

tambahan bisa juga diambil dari jurnal, artikel, dan internet.


12

b. Planning (Estimating Scheduling, Trucking) Tahap berikutnya adalah

tahapan perencanaan yang menjelaskan tentaang estimasi tugas-tugas

teknis yang akan dilakukakan, resiko-resiko yang dapat terjadi, sumber

daya yang dapat diperlukan dalam membuat sistem, produk kerja yang

dihasilkan, penjadwalan kerja yang akan dilaksanakan, dan tracking

proses pengerjaan sistem.

c. Modeling ( Analysis dan Design ) Tahapan ini adalah tahapan

perancangan dan permodelan arsitektur sistem yang berfokus pada

perancangan struktur data, arsitektur Software, tampilan Interface, dan

algoritma program. Tujuannya untuk lebih memahami gambaran besar

dari apa yang akan dikerjakan.

d. Construction ( Code& Test ) Tahapan Construction ini merupakan

proses penerjemahan bentuk desain menjadi kode atau bentuk/bahasa

yang dapat dibaca oleh mesin. Setelah pengodian selesai, dilakukan

pengujian terhadap sistem juga kode yang sudah dibuat. Tujuannya

untuk menemukan kesalahan yang mungkin terjadi untuk nantinya

diperbaiki.

e. Deployment (Delivery, Support, Feedback) Tahapaan Deployment

merupakan tahapan implementasi Software ke customer, pemeliharaan

Software secara berkala, perbaikan Software, evaluasi Software, dan

pengembangan Software berdasarkan umpan balik yang diberikan agar

sistem dapat tetap berjalan dan berkembang sesuai degan fungsinya.


13

(Pressman 2015;17) kapan sebaiknya metode Waterfall digunakan?

Ada teori-teori yang menyimpulkan beberapa hal, yaitu:

a. Ketika semua persyaratan yang diajukan sudah dipahami

setelah dipahami dengan baik pada awal pengembangan

progam.

b. Definisi produk bersifat stabil dan tidak ada perubahan yang

dilakukan saat pengembangan untuk alas dan apapun. Oleh

karena itu, teknologi yang digunakan juga harus sudah

dipahami dengan baik.

c. Menghasilkan produk baru, atau produk dengan versi baru.

Sebenarnya jika menghasilkan produk dengan versi baru maka

itu sudah ternasuk Incemental Development, yang setiap

tahapannya sama dengan metode Waterfall kemudian diulang-

ulang.

d. Port-ing produk yang sudah ada kedalam patorm baru.

Dengan demikian, metode Waterfall dianggap

pendekatan yang lebih cocok digunakan untuk proyek

pembuatan sistem baru dan juga pengembangan Sofware

dengan tingkat risiko yang kecil serta waktu pengembangan

yang cukup lama. Tetapi salah satu kelemahan paling

mendasar adalah menyamakan pengembangan hardware dan

software dengan meniadakan perubahaan saata pengembangan.


14

Padahal error diketahui saat software dijalan, dan perubahan-

perubahan akan sering terjadi.

Keuntungan penggunaan metode Waterfall adalah

prosesnya lebih terstruktur, hal ini membuat kualitas software

baik dan tetap terjaga. Dari sisi user juga lebih

menguntungkan, karena dapat merencanakan dan menyiapkan

kebutuhan data dalam proses yang diperlukan sejak awal.

Penjadwalan juga menjadi lebih menentu, karena jadwal setiap

proses dapat ditentukan secara pasti. Sehingga dapat dilihat

jelas target penyelesaian pemngembangan program. Dengan

adanya urutan yang pasti, dapat dilihat pula perkembangan

untuk setiap tahap secara pasti. Dari sisi lain, model ini

merupakan jenis model yang bersifat dokumen lengkap

sehingga proses pemeliharaan dapat dilakukan dengan mudah.

Kelemahan menggunakan metode Waterfall adalah

bersifat kaku, sehingga sulit melakukan perubahan ditengah

proses. Jika terdapat kekurang proses/prosedur dari tahap

sebelumnya, maka tahapan pengembangan harus dilakukan

mulai dari awal lagi. Hal ini akan memakan waktu yang lama.

Karena jika proses sebelumnya belum selesai sampai akhir,

maka proses selanjutnya juga tidak dapat berjalan. Oleh karena

itu, jika terdapat kekurangan dalam permintaan user maka

proses pengembangan harus dimulai kembali dari awal. Karena


15

itu, dapat dikatakan proses pengembangan softaware dengan

metode Waterfall bersifat lambat.

Kelemahan lainnya menggunakan metode Waterfall

adalah membutuhkan daftar kebutuhan yang lengkap sejak

awal. Tetapi, biasanya jarang sekali customer yang dapat

memenuhi itu. Untuk menghindari pengulangan-pengulangan

tahap dari awal, user harus memberikan seluruh prosedur data,

dan laporan yang diinginkan mulai dari tahap awal

pengembangan. Tetapi pada banyak kondisi, user sering

melakukan permintaan ditahap peertengahan pengembangan

sistem. Dengan metode ini, maka development harus dilakukan

mulai lagi dari tahap awal. Karena development disesuaikan

dengan desain hasil user pada saat tahapan pengembangan

awal. Disisi lain, user tidak dapat mencoba sistem sebelum

sistem benar-benar selesai. Selain itu, kinerja personil menjadi

kurang optimal karena terdapat proses menunggu suatu tahap

selesai terlebih dahulu. Oleh karena itu, sering kali diperlukan

personil yang “multi-skilled” sehingga minimal dapat

membantu pengerjaan untuk tahapan berikutnya. (Pressman,

2015:42-43)

1.7. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan tugas akhir adalah gambaran umum

mengenai hal-hal yang akan dibahas pada bab-bab berikutnya. Secara garis
16

besar pembahasan Tugs Akhir terdiri dari lima bab dengan beberapa sub

judul sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini membahas tentang latar belakang, rumusan

masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian,

metode penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Dalam bab ini akan diuraikan teori-teori yang akan

digunakan sebagai pendukung dalam penyusunan tugas akhir yakni

konsep dasar sistem, pengertian informasi, konsep sistem

informasi, alat bantu pemrograman, dan bahasa pemrograman.

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

Dalam bab ini membahas tentang gambaran tugas akhir,

metode pengumpulan data, Analisa kebutuhan, Analisa kelayakan

sistem dan perancangan sistem yang dibuat menggunakan

flowchart, DFD dan ERD

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM PENGUJIAN

Bab ini merupakan paparan hasil-hasil dari tahapan

penelitian, dari tahap analisis, desain, implementasi desain, hasil

uji coba dan implementasinya.

BAB V PENUTUP
17

Bab ini menguraikan kesimpulan dan saran dari hasil

Sistem Informasi Pemesanan Jasa Salon Kecantikan Pada The Guh

Salon.
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Konsep Dasar Sistem

2.1.1. Pengertian Sistem

Sistem adalah kumpulan atau grup dari sub sistem atau bagian

atau komponen apa pun, baik fisik ataupun non fisik yang saling

berhubungan satu sama lain dan bekerjasama secara harmonis untuk

mencapai satu tujuan tertentu”. Susanto dalam Djahir dan Pratita

(2015:6).

Menurut Mulyadi (2016:1) Sistem pada dasarnya adalah

sekelompok unsur yang erat berhubungan satu dengan yang lainnya,

yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.

Menurut Romney dan Steinbart (2015:3) sistem adalah

serangkaian dua atau lebih komponen-komponen yang saling terkait

dan berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan. Sebagian besar sistem

terdiri dari subsistem yang lebih kecil yang mendukung sistem yang

lebih besar.

Berdasarkan dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan

bahwa sistem adalah kumpulan dari komponen-komponen yang saling

17
berkaitan satu dengan yang lain untuk mencapai tujuan dalam

melaksanakan kegiatan pokok perusahaan.

18
18

2.1.2. Karakteristik Sistem

Suatu sistem mempunyai ciri-ciri karakteristik yang terdapat

pada sekumpulan elemen yang harus dipahami dalam

mengidentifikasi pembuatan sistem.

Adapun karakteristik sistem menurut (Hutahean, 2015:3) yang

dimaksud adalah sebagai berikut:

A. Kompnen (component)

Sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling

berinteraksi dan bekerjasama untuk membentuk satu kesatuan.

Komponen sistem dapat berupa sub sistem atau bagian-bagian

dari sistem.

B. Batasan Sistem (boundary)

Daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem

lainnya atau dengan lingkungan luar dinamakan dengan Batasan

sistem. Batasan sistem ini memungkinkn sistem dipandang

sebagai satu kesatuan dan juga menunjukkan ruang lingkup

(scope) dari sistem tersebut.

3. Lingkungan luar sistem (environment)

Apapun yang berada diluar batas dari sistem dan

mempengaruhi sistem tersebut dinamakan dengan lingkungan luar

sistem. Lingkungan luar yang bersifat menguntungkan wajib


19

dipelihara dan yang merugikan harus dikendalikan agar tidak

menganggu kelangsungan sistem.

4. Penghubung sistem (interface)

Media penghubung diperlukan untuk mengalirkan

sumber-sumber daya dari sub sistem ke sub sistem lainnya

dinamakan dengan penghubung sistem

5. Masukkan sistem (input)

Energi yang dimasukkan kedalam sistem dinamakan

dengan masukkan sistem (input) dapat berupa perawatan dan

masukan sinyal perawatan ini berfungsi agar sistem dapat

beroperasi dan masukan sinyal adalah energi yang diproses untuk

menghasilkan keluaran (output)

6. Pengolah sistem

Untuk mengolah masukan menjadi keluaran diperlukan

untuk pengolah yang dinamakan dengan pengolah sistem.

7. Sasaran sistem

Sistem pasti memiliki tujuan atau sasaran yang sangat

menentukan input yang dibutuhkan oleh sistem dan keluaran yang

dihasilkan.
20

2.2. Konsep Dasar Informasi

2.2.1. Pengertian Informasi

Informasi merupakan hal yang sangat mendasar yang sangat

diperlukan oleh suatu kegiatan dalam pengambilan suatu keputusan

agar tidak terjadi kesalahan. Informasi juga dapat diartikan sebagai

data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih

berarti bagi penerima informasi. Adapun definisi informasi menurut

beberapa para ahli:

Menurut Anggraini dan Irviani (2017:13) menjelaskan bahwa

informasi adalah sekumpulan data atau fakta yang diorganisasi atau

diolah dengan cara tertentu sehingga mempunyai arti bagi penerima.

Subtari dalam Trimahardhika dan Sutinah (2017:250),

informasi merupakan suatu data yang telah diolah, diklasifikasikan

dan diinterpresentasikan serta digunakan untuk proses pengambilan

keputusan.

Jadi, secara umum informasi dapat didefinisikan sebagai hasil

dan pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih

berarti bagi penerimanya yang menggabarkan suatu kejadian-kejadian

yang nyata yang digunakan untuk pengambilan keputusan.


21

2.2.2. Karakteristik Informasi

Agar informasi dapat bermanfaat bagi pemakainya, menurut

Romney (2015:15) maka informasi harus memiliki kualitas atau

karakteristik sebagai berikut:

1. Akurat (Accuarcy)

Akurasi atau tingkat keakuratan dapat diartikan bahwa

sejauh mana informasi bebas dari kesalahan, tidak bisa atau

menyesatkan. Secara ideal semua informasi yang dihasilakan

harus seakurat mungkin.

2. Ketepatan Waktu (Timeline)

Menurut Mulyanto dalam Kuswara dan Kusmana

(2017:18), “Sistem informasi adalah manajer seharusnya dapat

memperoleh informasi yang menggambarkan apa yang terjadi

sekarang atau dimasa yang akan datang dan informasi apa saja

yang telah terjadi dimasa lampau mengingat informasi disajikan

mempengaruhi proses pembuatan keputusan.

3. Kelengkapan (Completensess)

Informasi semakin berharga jika dapat memberikan suatu

gambaran yang utuh dari permasalahan atau pemecahan masalah.

Namun informasi yang berlebihan, sama sekali bukan merupakan

keuntungan, melainkan justru merupakan suatu ancaman

tersendiri, karena sangat mungkin terjadi pihak pengguna


22

informasi (manjemen perusahaan) misalnya akan mengabaikan

seluruh informasi yang ada.

4. Relevensi (Relevance)

Informasi harus dapat menmbah pengetahuan atau nilai bagi

para pembuat keputusan, dengan cara mengurangi ketidakpastian,

menaikkan kemampuan untuk memprediksi, atau menegaskan

atau membenarkan ekspektasi semula.

5. Rigkas (Simple)

Informasi telah dikelompokkan sehingga tidak perlu

diterangkan.

6. Dapat ikuantifikasi (kualitatif)

Tingkat informasi dapat dinyatakan dalam bentuk angka.

7. Konsisten (Consistency)

Tingkat informasi dapat dibandingkan.

2.3. Sistem Informasi

2.3.1. Pengertian Sistem Informasi

suatu sistem yang terdiri dari kumpulan sistem komponen

sistem, yaitu software, hardware, dan brainware yang memproses

informasi menjadi sebuah output yang berguna untuk mencapai tujuan

suatu tertentu dalam suatu organisasi”.

Menurut Anggun Nugroho (2015:974) mendefinisikan:

“Sistem informasi adalah kumpulan elemen-elemen atau sub sistem


23

yang disatukan yang saling berkaitan atau berhubungan untuk

mengelola data sehingga menjadi berarti bagi penerima dan

bermanfaat untuk pengambilan keputusan di saat ini atau dimasa yang

akan datang”.

Menurut Anggraini dan Irvani (2017:12), sistem informasi

merupakan suatu kombinasi teratur dari orang-orang, hardware,

software, jaringan komunikasi dan sumber daya data yang

mengumpulkan, mengubah dan menyebarkan informasi dalam sebuah

organisasi.

Berdasarkan definisi diatas penulis data menyimpulkan bahwa

sistem informasi adalah rangkaian atau komponen yang saling

berkaitan dalam mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan

melaporkan informasi utnuk mendukung pengambilan keputusan demi

mencapai tujuan perusahaan.

2.3.2. Konsep Sistem Informasi

Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang

disebut dengan istilah blok bangunan (building block) yaitu:

1. Blok masukan (input block)

Input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi.

Input disini termasuk metode-metode dan media yang digunakan

untuk menangkap data yang akan di masukkan, yang dapat berupa

dokumen dasar.
24

2. Blok model (model block)

Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan metode

matematik yang saling manipulasi dan input data yang tersimpan di

basis data degan cara yang sudah tertentu untuk menghasilakan

keluaran yang sudah diinginkan.

3. Blok keluaran (output block)

Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang

merupakan informasi yang berkualitas dengan dokumentasi yang

berguna untuk semua tingkatan menejemen serta semua pemakai

sistem.

4. Blok teknologi (technology block)

Teknologi untuk menerima input menjalankan model,

menyimpan dan mengakses data, meghasilkan dan mengirimkan

keluaran dan membantu pengendalian diri sesuai keseluruhan.

5. Blok basis data (database block)

Merupakan kumpulan dari data yang berhubungan dengan

yang lainnya, tersimpan di perangkat keras dan digunakan

perangkat lunak untuk memanipulasinya.


25

6. Blok kendali (control block)

Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan

untuk meykinkan bahwa hal-hal ynag dapat merusak sistem dapat

dicegah apabila terlanjur terjadi kesalahan dapat langsung diatasi.

Gambar 2.1 Gambar Blok Sistem Informasi Yang Berinteraksi

Sumber; Hendri83.wordpress.com

2.4. Pengertian Pemesanan

Pemesanan adalah suatu aktifitas yang dilakukan oleh konsumen

sebelum membeli. Untuk mewujudkan kepuasan konsumen maka perusahaan

harus mempunyai sebuah sistem pemesanan yang baik.

Menurut Edwin dan Chris, pemesanan dalam arti umum adalah

perjanjian pemesanan (booking) antara dua pihak atau lebih. Perjanjian

pemesanan tersebut dapat berupa perjanjian atas pemesanan suatu barang.


26

Ruangan, kamar, tempat duduk, dan lainnya pada waktu tertentu dan

disertai dengan produk jasanya. Produk jasa yang dimaksud adalah jasa yang

ditawarkan pada perjanjian pemesanan tempat tersebut, seperti pada

perusahaan penerbangan atau perusahaan transportasi lainnya adalah

perpindahan manusia atau benda dari suatu tempat ke tempat lainnya (Johni,

2021).

2.5. Pengertian Jasa

Menurut Tjiptono (2019:29), jasa dapat didefinisikan sebagai setiap

Tindakan atau perbuatan yang dapat ditawarkkan oleh suatu pihak kepada

pihak lain yang pada dasarnya bersifat intangible (tidak berwujud fisik) dan

tidak menghasilkan kepemilikan sesuatu.

2.5.1. Karakteristik Jasa

Jasa memliki karakteristik unik yang membedakannya dengan

barang, yakni:

1. Tidak berwujud (intangible)

Jasa bersifat tidak berwujud, artinya tidak dapat dilihat,

dirasa, diraba, atau didengar sebelum dibeli. Untuk mengurangi

ketidakpastian, konsumen memberikan tanda-tanda atau bukti-

bukti kualitas jasa tersebut dari tempat, orang, peralatan, materi

komunikasi, simbol dan harga yang mereka amati. Oleh karena

itu perusahaan jasa menghadapi tantangan untuk mengelola


27

keterangan atau informasi untuk mewujudkan produk yang tidak

terwujud.

2. Tidak dapat dipisahkan (inseparability)

Jasa tidak dapat dipisahkan dari proses produksi dan

konsumsinya. Jasa biasanya dijual terlebih dahulu, kemudian

diproduksi dan dikonsumsi secara bersamaan. Interaksi antara

penyedia jasa dan konsumen mempengaruhi hasil dari jasa

tersebut, sehingga perusahaan jasa perlu memperhatikan proses

rekruitmen, kompensasi serta pelatihan dan pengembangan

karyawan. Selain itu juga memberi perhatian khusus kepada

tingkat partisipasi konsumen dalam proses jasa, penyediaan

fasilitas jasa dan pemilihan lokasi yang tepat.

3. Keanekaragaman (Variability)

Jasa bersifat sangat beraneka raagam karena merupakan non-

standardized output, artinya banyak variasi bentuk, kualitas dan

jenis tergantung pada siapa, kapan, dan dimana jasa tersebut

dihasilkan. Para pembeli jasa sangat peduli terhadap variabilitas

yang tinggi ini seringkali mereka meminta pendapat orang lain

sebelumnya memutuskan untuk memilih penyedia jasa.

4. Tidak tahan lama (perishability)

Jasa merupakan komunitas tidak tahan lama dan tidak dapat

disimpan, dengan demikian bila suatu jasa tidak dapat digunakan


28

maka jasa tersebut akan berlalu begitu saja. Jika permintaan jasa

dari konsumen tidak konstan, karna biasanya sangat bervariasi

dan dipengaruhi faktor musiman, maka hal ini akan menjadi

masalah. Oleh karena itu, perusahaan jasa harus mengevaluasi

kapasitasnya untuk menyeimbangkaan penawaran dan

permintaan.

2.6. Pengertian Salon Kecantikan

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pengertian salon adalah

ruang (kamar) yang diatur dan dihias dengan baik untuk menerima tamu.

Secara umum, salon dapat dibagi menjadi dua bagian, yakni beauty salon

(salon kecantikan, wajah atau tubuh) dan hair salon (salon rambut). Tetapi

pemakaian kata salon sama saja data mewakili keduanya. Salon merupakan

tujuan masyarakat ketika hendak mempercantik diri. Oleh karena itu, ada pula

istilah salon kecantikan, yaitu tempat orang merawat kecantikan, merawat

muka, menata rambut, dan sebagainya.

Secara umum salon kecantikan adalah sebuah tempat usaha yang

bergerak dibidang jasa kecantikan dan kosmetik untuk pria dan Wanita.

Dimana salon kecantikan sebagai tempat untuk memperindah dan

mempercantik tubuh dengan menyediakan perawatan berkaitan dengan

Kesehatan kulit, keindahan rambut, estetika wajah, dan sebagainya.


29

2.6.1. Fungsi salon kecantikan

Fungsi utama salon kecantikan sebagai wadah atau tempat

utama untuk menyediakan jasa dan layanan yang berhubungan dengan

mempercantik fisik dan sekaligus melakukan perawatan tubuh.

2.6.2. Tujuan salon kecantikan

1. Memberikan penampilan baru bagi klien yang ingin mengubah

penampilan

2. Mengembalikan keseimbangan tubuh dengan melakukan

perawatan kecantikan.

3. Tempat untuk mempercantik penampilan, karena dengan

mempercantik penampilan dapat membuat seseorang menjadi

percaya diri.

2.7. Analisa dan Perancangan Sistem

2.7.1. Pengertian Analisa Sistem

Menurut Sri Mulyani (2016:38) Analisis sistem merupakan

suatu Teknik penelitian terhadap sebuah sistem dengan menguraikan

komponen-komponen pada sistem teresbut dengan tujuan untuk

mempelajari komponen itu sendiri serta keterkaitannya dengan

komponen lain yang membentuk sistem sehingga didapat sebuah

keputusan atau kesimpulan mengenai sistem tersebut baik itu

kelemahan ataupun kelebihan sistem.


30

Sedangkan menurut Mushlihudin (2016:27) mendefinisikan

bahwa analisis sistem merupakan Teknik pemecahan masalah yang

menguraiakan bagian-bagian komponen dengan mempelajari seberapa

bagus bagian-bagian komponen tersebut bekerja dan berinteraksi

untuk mencapai tujuan mereka.

Berdasarkan pendapat para ahli yang dikemukakan diatas

dapat ditarik kesimpulan bahwa analisis sistem adalah dimana proses

pemecahan masalah pada sistem informasi kedalam komponen

penyusunan untuk mengetahui permasalahan-permasalahn pada sistem

yang mempunyai tujuan untuk memeperbaiki berbagai fungsi di dalam

suatu sistem tertentu.

2.7.2. Alat Bantu Analisa Sistem

2.7.2.1. Dokumen Flow Diagram (Flowchart)

Menurut Wibawanto (2017:20) “Flowchart adalah

suatu bagan dengan simbol-simbol tertentu yang

menggambarkan urutan proses secara mendetail dan hubungan

antara suatu proses (intruksi) dengan proses lainnya dalam

suatu program”. Diagram alir dapat menunjukkan secara jelas,

arus pengendalian suatua algoritma yakni bagaimana

melaksanakan suatu rangkaian kegiatan secara logis dan

sistematis.
31

Ada beberapa macam flowchart yang menggambarkan proses

dengan komputer yaitu sebagai berikut:

1. Bagan Alir Sistem

Bagan yang menunjukkan gambaran diagram arus data

melalui serangkaian operasioanal dalam sistem

pemrosesan data otomatis.

2. Bagan Alir Dokumen

Diagram yang menggambarkan arus dokumen melalui

berbagai department dan fungsi dalam sebuah organisasi.

3. Bagan Alir Program

Menunjukkan proses penjelasan yang dibutuhkan untuk

memperjelas proses yang dituangkan pada bagan alir

sistem
32

Tabel 2. 1 Simbol-Simbol dalam Flowchart


33
34

Sumber; Krismaji (2015:51)

2.7.2.2. Data Flow Diagram (DFD)

Menurut Maniah dan Hamidin (2017:44)

mengemukakan bahwa Diagram flow data (DFD), terutama

untuk menggambarkan sistem operasional dimana fungsi


35

sistem sangat penting dan kompleks dibandingkan data yang

dimanipulasi sistem.

Menurut Sujatmiko (2017:76) “Data Flow Diagram

(DFD) merupakan suatu diagram yang menggunakan notasi-

notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang

penggunaanya sangat membantu untuk memahami sistem

secara logika, terstruktur dan jelas. DFD merupakan alat bantu

dalam menggambarkan atau menjelaskan sistem yang sedang

berjalan lagi.

Menurut Rosa dan Shalahudin (2018:70), “Data flow

diagram merupakan represantasi grafik yang diaplikasikan

sebagai data yang mengalir dari masukan (input) dan keluaran

(output)’.

Menurut Jogiyanto Hartono dalam Sukamto dan

Shalahudin (2015:70), dalam bukunya Basis Data ada beberapa

simbol digunakan pada DFD untuk mewakili:

1. Kesatuan Luar (External Entity)

Kesatuan luar (external entity) merupakan kesatuan

(entity) dilingkungan luar sistem yang dapat berupa orang,

organisasi, atau sistem lain yang berada pada lingkungan

luarnya yang memberikan input atau menerima output dari

system
36

2. Arus Data (Data Flow)

Arus Data (data flow) di DFD diberi simbol suatu

panah. Arus data ini mengalir diantara proses, simpan data

dan kesatuan luar. Arus data ini menunjukkan arus dari data

yang dapat berupa masukan untuk sistem atau hasil dari

proses sistem

3. Proses (Process)

Proses (process) menunjukkan pada bagian yang mengubah

input menjadi output, yaitu menunjukkan bagaimana satu

atau input lebih diubah menjadi beberapa output. Setiap

proses mempunyai nama, nama dari proses ini

menunjukkan apa yang dikerjakan proses.

4. Sinpanan Data (Data Store)

Data store merupakan simpanan dari data yang dapat

berupa suatu file atau database pada sistem komputer

Tabel 2. 2 Simbol DFD


37

Sumber; Rosa et. al (2018:71)

2.7.2.3. Entity Relationship Diagram (ERD)

Pada jurnal Media Informatika (2014;106) menjelaskan

pengertian Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan

notasi grafis dalam permodelan data konseptual yang

mendeskripsikan hubungan antara penyimpanan. ERD

digunakan untuk memodelkan struktur data dan hubungan

antar data.

Menurut Rosa dan Shalahudin (2018:50), bahwa

permodelan basis data yang paling banyak digunakan adalah

menggunakan Entity Relationship Diagram (ERD). ERD

digunakan untuk permodelan basis data relaksional.


38

Tabel 2. 3 Simbol-simbol ERD

Sumber; Rosa et. al (2018:50)

ERD berfungsi unuk memodelkan struktur data dan

hubungan antar data, untuk menggambarkannya digunakan

beberapa notasi dan simbol.

Menurut Mulyani (2016:30), pada dasarnya ada tiga

komponen yang digunakan yaitu:

1. Entity (Entitas)

Entity merupakan objek yang mewakili sesuatu

yang nyata dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain.

Simbol dari entity ini biasanya digambarkan dengan

persegi panjang.
39

2. Atribut

Setiap entitas pasti mempunyai elemen yang disebut

atribut yang berfungsi untuk mendeskripsikan

karakteristik dari entitas tersebut. Isi dari atribut

mempunyai sesuatu yang dapat mengidentiikasikan isi

elemen satu dengan yang lain. Gambar atribut diwakili

oleh simbol elips.

3. Hubungan/Relasi

Hubungan antara sejumlah enitas yang berasal dari

himpunan enitas yang berbeda. Relasi dapat

digambarkan sebagai berikut:

a. Satu ke satu (one to one)

Hubungan relasi kesatu yaitu setiap enitas

pada himpunan enitas A berhubungan paling banyak

dengan satu enitas B.

b. Satu ke banyak (one to many)

Setiap entitas pada himpunan entitas A data

berhubungan dengan banyak entitas B, tetapi

setiap entitas pada entitas B dapat berhubungan

dengan satu entitas pada himpunan entitas A.

c. Banyak ke banyak (many to many)


40

Setiap enitas pada himpunan A dapat

berhubungan dengan banyak entitas pada

himpunan enitas B.

2.7.2.3. Normalisasi

2.7.2.4.1. Pengertian Normalisasi

Menurut Pamungkas (2017:21), Normalisasi adalah

suatu Teknik yang membuat tabel dengan struktur yang

baik dengan cara-cara tertentu untuk membantu

mengurangi atau mencegah timbulnya masalah yang

berhubungan dengan pengolahan data dalam basis data.

Kriteria yang mendefinisikan level-level pada

normalisasi adalah bentuk normal. Melalui normalisasi

dapat membentuk struktur basis data sehingga sebagian

besar ambiguity bisa dihilangkan.

Menurut Mulyani (2016:132), normalisasi adalah

suatu cara untuk meminimalisir pengulangan data (data

redudancy), normalisasi kan diperlukan jika ada indikasi

bahwa tabel yang kita buat tidak baik (terjadi

pengulangan informasi, potensi inkonsistensi data pada

operasi pengubahan, tersembunyinya informasi tertentu

dan lain sebagaianya) dan diperlukan supaya jika tabel-

tabel yang didekomposisi, sehingga diperoleh tabel yang


41

baik. Hasil dari normalisasi adalah himpunan-himpunan

data (tabel-tabel) dalam bentuk normal (normal form) .

2.7.2.4.2. Tujuan Normalisasi

Normalisasi perlu dilakukan agar hubungan

dalam basis data menjadi mudah dimengerti, mudah

dipelihara, mudah memprosesnya, dan mudah untuk

dikembangkan sesuai kebutuhan baru. Selain itu, tujuan

normalisasi adalah menghilangkan kelengkapan data,

mengurangi, kompleksitas, mempermudah

permodifikasian data.

2.7.2.4.3. Bentuk-Bentuk Normalisasi

Beberapa bentuk normal menurut Mulyani (2016 : 132):

A. Bentuk Normal I (First Normal Form / 1-NF)

Suatu relasi memenhi 1-NF jika dan hanya jika

setiap atribut dan relasi tersebut hanya memiliki nilai

tunggal dalam 1 (satu) baris record (memisahkan group

berulang).

B. Bentuk Normal II (Second Normal Form/2-NF)


42

Suatu relasi memenuhi 2-NF jika dan hanya jika

memenuhi 1-NF dan setiap attribute yang bukan kunci

utama tergantung secara fungsional terhadap semua

atribut kunci dan bukan hanya sebagian atribut

(menghilangkan ketergantungan fungsional pada

sebagian/salah satu key)

C. Bentuk Normal Ill (Third Normal Form/3-NF)

Suatu relasi memenuhi 3-NF jika dan hanya jika

memenuhi 2-NF dan setiap attribute bukan kunci tidak

tergantung secara fungsional kepada attribute bukan

kunci yang lain dalam relasi tersebut (menghilangkan

ketergantungan transitif pada yang bukan key).

D. Boyce-Codd Normal Form (BCNF)

Suatu relasi memenhi BCNF jika untuk setiap

functional dependency (FD) terhadap setiap atribut atau

gabungan atribut dalam bentuk : X -> Y maka X adalah

super key. Tabel tersebut harus di dekomposisi

berdasarkan FD yang ada, sehingga X menjadi super key

dari tabel-tabel hasil dekomposisi. Setiap tabel dalam

BCNF merupakan 3NF. Akan tetapi setiap 3NF belum

tentu termasuk BCNF. Perbedaannya, untuk functional

dependency X -> A, BCNF tidak membolehkan A

sebagai bagian dari primary key.


43

E. Bentuk Normal IV (Fourth Normal Form/4-NF)

Suatu relasi memenuhi 4-NF jika dan hanya jika

memenuhi BCNF dan tabel tersebut tidak boleh memiliki

lebih dari sebuah multivalued attribute. Untuk setiap

multivalued attribute (MVD) juga harus merupakan

functional dependencies.

2.7.2.4. Kamus Data

Data-data yang mengalir di diagram alir data (DAD)

biasanya disajikan dalam bentuk singkatan. Untuk

mendeskripsikan data-data yang mengalir pada diagram alir

data ini menggunakan kamus data.

Menurut Sukamto dan Shalahuddin (2015:73), Kamus

data adalah kumpulan daftar elemen data yang mengalir pada

sistem perangkat lunak sehingga masukan (input) dan

keluaran (output) dapat dipahami secara umum (memiliki

standar cara penulisan).

Menurut Rosa dan Shalahuddin (2018:73), Kamus data

adalah kumpulan dafar elemen data yang mengalir pada

sistem perangkat lunak sehingga masukan (input) dan

keluaran (output) dapat dipahami secara umum (memiliki

standar cara penulisan).


44

Rosa dan Shalahuddin (2016:74), menjelaskan

simbol-simbol yng digunakan dalam kamus data, yaitu;

Tabel 2. 4 Simbol Dalam Kamus Data

Sumber; Sukamto dan Shaluddin (2015:74)

2.8. Alat Bantu Pemrograman

2.8.1. Xampp

Menurut Haqi dan Setiawan (2019:8), XAMPP adalah

perangkat lunak bebas yang mendukung banyak sistem operasi,

merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsi XAMPP

sendiri sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri

dari beberapa program antara lain: Apache HTTP Server, MySQL

database, dan penerjemah Bahasa yang ditulis dengan Bahasa

pemrograman PHP dan Perl.


45

Menurut Purbadian (2016:1), berpendapat bahwa “XAMPP

merupakan suatu software yang bersifat open source yang

merupakan pengembangan dari LAMP (Linux, Apache, MySQL,

PHP dan Perl)”.

Menurut Kartini (2015:1) “XAMPP merupakan aket PHP

dan MySQL, berbasis open source, yang dapat digunakan sebagai

tool pembantu pengembangan aplikasi berbasis PHP.

2.8.2. Konsep Dasar Web

2.8.2.1. Pengertian Web

Menurut Sidik dalam Arizona (2017:107)

mengatakan bahwa “situs Web (Website) awalnya

merupakan suatu layanan sajian informasi yang

menggunakan konsep hyperlink yang memudahkan surfer

(sebutan bagi pemakai komputer yang melakukan

penyelusuran informasi di internet) untuk mendapatkan

informasi dengan cukup mengklik suatu link berupa teks

atau gambar maka informasi teks atau gambar akan

ditampilkan secara lebih terperinci (detail)”.

Menurut Yuhefizar dalam Prayitno dan Safitri

(2015:2) mengatakan bahwa “website adalah keseluruhan

halaman-halaman web yang terdapat yang terdapat dari

sebuah domain yang mengandung informasi”.


46

Berdasarkan penjelasan diatas penulis dapat

menyimpulkan bahwa web adalah suatu layanan sajian

informasi yang domain yang mengandung informasi”.

2.8.2.2. Website

Menurut Arief Website adalah salah satu aplikasi

yang berisikan dokumen multimedia (teks, gambar, suara,

animasi, video) di dalamnya yang menggunakan protocol

HTTP (Hypertext Transfer Protocol) dan untuk

mengaksesnya menggunakan perangkat lunak yang

disebut browser (Maulana, 2015)

Menurut Puspitosari dalam Kesuma dan

Rahmawati (2017:3) menjelaskan bahwa“Website adalah

halaman informasi yang disediakan melalui jalur internet

sehingga bisa diakses diseluruh dunia, selama terkoneksi

dengan jaringan internet”.

Berdasrkan penjelasan diatas penulis dapat

meyimpulkan bahwa Website adalah aplikasi yang

berisikan dokumen-dokumen multimedia teks, gambar,

suara, animasi, video, dan bisa diakses diseluruh dunia

melalui jaringan internet.


47

2.8.2.3. Www (World Wide Web)

Menurut Fathansyah dalam Prayitno & Safitri

(2015:2) mengatakan bahwa “World Wide Web (WWW

atau Web) merupakan sistem informasi terdistribusi yang

berbasis hypertext”.

Menurut Kustiyaningsih dan Devie Rosa Anamisa

dalam Fridayanthie & Mahdiati (2016:128) mengatakan

bahwa, “world wide web (WWW). Informasi WWW ini

disimpan pada web server untuk dapat dikses dari jaringan

browser terlebih dahulu, seperti Internet Explorer atau

Mozilla Firefox”.

Berdasarkan penjelasan diatas penulis dapat

menyimpulkan bahwa www adalah web server untuk

dapat diakses dari jaringan browser.

2.8.2.4. Web Server

Web Server adalah sebuah komputer yang terdiri

dari perangkat keras dan perangkat lunak. Secara bentuk

fisik dan cara kerjanya, perangkat keras web server tidak

berbeda dengan komputer rumah atau PC, yang

membedakan adalah kapasitas dan kapabilitas. Sihombing

(2016).
48

Sedangkan menurut Fathansyah dalam Prayitno &

Safitri (2015:2) menerangkan bahwa pengertian web

server adalah “Server Web” (Web Server) merujuk pada

perangkat keras (server) dan perangkat lunak yang

menyediakan layanan akses kepada pengguna melalui

protokol komunikasi HTTP ataupun variasinya (seperti

FTP dan HTTPS) atas berkas-berkas yang terdaat pada

suatu URL ke pemakai”.

Berdasarkan dari kutipan diatas dapat disimpulkan

bahwa web server adalah web server yang merujuk pada

perangkat keras dan perangkat lunak pada sebuah

komputer.

2.8.2.5. Web Browser

Menurut Winarno dan Utomo dalam Prayitno &

Safitri (2015:50) menjelaskan bahwa, “web browser

adalah alat yang digunakan untuk melihat halaman web

Menurut Sadeli dalam Wasiyanti & Talaohu

(2016:50) menjelaskan bahwa, “suatu peraangkat lunak

web editor keluaran Adobe Sistem yang digunakan untuk

membangun mendesign suatu website dengan fitur-fitur

yang menarik dan kemudahan dalam penggunaanya”.


49

Berdasarkan dari kutipan diatas dapat disimpulkan

bahwa web browser adalah alat yang digunakan untuk

melihat halaman web dengan fitur-fitur yang menarik dan

kemudahan dalam penggunaanya.

2.8.3. Internet

Menurut Sibero Internet adalah jaringan komputer yang

menghubungkan antar jaringan secara global”.

Menurut Sinarmata dalam Arizona (2017:107)

menjelaskan bahwa “Internet adalah kelompok atau kumpulan dari

jutaan komputer untuk mendapatkan informasi dari komputer yang

ada didalam kelompk tersebut dengan asumsi bahwa pemilik

komputer memberikan izin akses”.

Berdasarkan dari kutipan diatas dapat disimpulkan bahwa

Internet adalah jaringan komputer yang terkoneksi dengan jaringan

lain yang mempunyai cadangan luas untuk mendapatkan informasi

jaringan.

2.9. Bahasa Pemrograman

2.9.1. HTML

Hypertext Markup Language (HTML) merupakan bahasa

dasar pembuatan web. HTML menggunakan tanda (mark), untuk

menandai bagian-bagian dari text. HTML disebut sebagai bahasa


50

dasar, karena dalam membuat web, jika hanya menggunakan

HTML maka tampilan web terasa hambar (Rerung, 2018:18).

Hypertext markup language (HTML) merupakan bahasa

pemrograman dasar untuk mengelola website. Akan tetapi, HTML

hanya terbatas pada pembuatan website statis (website yang tidak

dapat berinteraksi dengan user). Maka dari itu, HTML biasa

dikombinasikan dengan bahasa pemrograman web dan

menampilkan halaman web lainnya (Wardana, (2016:3).

Berdasarkan pengertian diatas, maka dapt disimpulkan

bahwa Hypertext markup language (HTML) merupakan bahasa

pemrograman yang digunakan pada dokumen web atau bahasa

standar untuk menyebarkan informasi pada web dan menampilkan

halaman web dimana saja serta bersifat statis.

2.9.2. PHP (Hypertext Preprocessor)

Menurut Maulana (2015) mengatakan bahwa “PHP dikenal

sebagai bahasa pemrograman yang kodenya dijalankan disisi

server, dengan demikian kode aslinya tidak akan terlihat pada klien

(browser), PHP banyak dipakai dalam membuat aplikasi web”.

Sedangkan menurut Firmansyah (2018:185) Mendefinisikan

bahwa “PHP (Hypertext Preprocessor) adalah PHP mengijinkan

pengembang untuk menempelkan kode dalam HTML dengan

menggunakan bahasa yang sama seperti perl dan UNX shells”.


51

Berdasarkan dari kutipan diatas dapat disimpulkan bahwa

Hypertext Preprocessor (PHP) adalah suatu bahasa pemrograman

yang dijalankan menggunakan web server.

2.9.3. CSS (Cascading style sheet)

Menurut Aditama dalam Wasiyanti & Talaohu (2016:50)

menjelaskan bahwa “salah satu bahasa pemrograman web yang

bertujuan untuk membuat web menjadi lebih menarik dan

terstruktur”.

Menurut Kesuma & Rahmawati (2017:3) Cascading style

sheet (CSS) merupakan salah satu bahasa pemrograman web untuk

mengendalikan beberapa komponen dalam sebuah web sehingga

akan lebih terstruktur dan seragam.

Berdasarkan dari kutipan diatas dapat disimpulkan bahwa

salah satu bahasa pemrograman web yang bertujuan akan lebih

terstruktur dan seragam.

2.9.4. Basis Data

Menurut Pratama (2014:17) mengatakan bahwa basis data

adalah sistem informasi berfungsi sebagai media untuk

penyimpanan data dan informasi yang dimiliki oleh sistem

informasi yang bersangkutan. Setiap aplikasi dan sistem yang

memiliki data didalamnya (dengan disertai proses manipulasi data

berua insert, delete, edit/upload) pasti memliki basis data.


52

Menurut Saputra dalam Kesuma & Rahmawati (2017:4)

mengatakan bahwa “basis data merupakan data yang saling

terhubung dan berkaitan dengan subjek tertentu pada tujun tertentu

pula. Hubungan antar data ini dapat dilihat oleh adanya field

ataupun kolom”.

Berdasarkan dari kutipan diatas dapat disimpulkan bahwa

database atau basis data merupakan kumpulan data yang saling

terhubung dan berkaitan dengan subjek tertentu pada tujuan tertentu

pula.

2.9.5. MySQL (My Structured Language)

Menurut Kurniawan dalam Wasiyanti & Talaohu (2016:51)

mengatakan bahwa “MySQL adalah suatu jenis database server yang

sangat terkenal. MySQL (My Structured Language) termasuk jenis

RDBMS (Relatioan Database Management System). MySQL ini

mendukung bahasa PHP.

Menurt Anhar dalam (Lutfiyana (2014:365) mengatakan

bahwa,”MySQL bersifat open source sehingga bisa digunakan secara

gratis”.
53

Berdasarkan dari kutipan diatas dapat disimpulkan bahwa

MySQL adalah jenis database server yang sangat terkenal, MySQL

bersifat open sorce sehingga bisa digunakan secara gratis.

2.9.6. Notepad++

Menurut Madcoms (2016) Notepad++ adalah sebuah text

editor yang sangat berguna dalam membut program. Notepad++

menggunakan komponen scintilla untuk menampilkan teks dan

berkas kode sumber berbaagai bahasa pemrograman yang berjalan

diatas sistem operasi M. Windows”.

Kelebihan Notepad++ menurut Madcoms (2016:3)

menyebutkan beberapa kelebihan yang dimiliki Notepad++ antara

lain:

a. Notepad++ mampu menangani banyak bahasa pemrograman

seperti bahasa C, C++, Java, C#, SML, HTML, PHP, Javacript,

dan masih banyak lagi bahasa lainnya.

b. Notepad++ bersifat open source yaitu bisa didapatkan secara

mudah dan gratis.

c. Notepad++ juga mempunyai beberapa fitur yang sangat

berguna sperti fitur highliting yang berguna untuk menandai

sintaks dan variabel yang digunakan dalam sorce code. Selain

itu terdapat fitur tab yang dapat membantu mengelola beberapa

kode dalam waktu yang bersamaan.


54

2.10. Pengujian Sistem Dengan Blcck Box Testing

Menurut Rosa dan Salahudin (2015:275) “Pengujian black box

yaitu menguji perangkat lunak dari segi spesifikasi fungsional tanpa

menguji desain dan kode program”.

Sedangakn menurut Mustaqbal, dkk (2015:34) “Black Box Testing

berfokus pada spesifikasi fungsional dari perangkat lunak, kumpulan

kondisi input dan melakukan pengetesan pada program fungsional


BAB III

ANALISA DAN DESAIN SISTEM

3.1. Gambaran Umum The Guh Salon.

3.1.1. Sejarah Singkat The Guh Salon

The Guh Salon merupakan salah satu usaha perseorangan

yang bergerak dibidang jasa kecantikan wajah, kecantikan rambut,

dan kecantikan tubuh. The Guh Salon sudah berdiri sejak tahun

2018, dan berlokasi dijalan Ahmad yani Purwodaadi, Grobogan,

atau lebih tepatnya didaerah kuripan. The Guh Salon ini banyak

menawarkan berbagai macam perawatan untuk wanita. Salon

kecantikan ini mulai buka pukul 09.00 hingga 20.00 WIB. The

Guh Salon menyediakan berbagai pilihan menu perawatan dan

biaya yang dikenakan juga tidak mahal sehingga membuat

pelanggan tidak perlu mengeluarkan uang terlalu banyak.

3.1.2. Visi dan Misi The Guh Salon

Visi

Menjadi Salon khusus wanita yang mengedepankan bahan-bahan

yang berkualitas dalam perawatan tubuh, wajah dan rambut.

Misi

a. Mempercantik wanita dengan bahan-bahan yang berkualitas

52
53

b. Memberikan pelayanan yang nyaman dan memuaskan untuk

para pelanggan

c. Menyediakan tempat perawatan yang bersih, aman, dan

nyaman.

3.1.3. Struktur Organisasi The Guh Salon

The Guh Salon memiliki struktur organisasi yang terdiri atas:

Gambar 3. 1 Struktur Organisasi The Guh Salon


3.1.4. Deskripsi Jabatan

Berdasarkan struktur organisasi tersebut, terdapat tugas

pokok dan tanggung jawab yang harus dijalankan. Adapun tugas

yang ada dalam sruktur organisasi The Guh Salon adalah sebagai

berikut:
54

1. Pemilik Salon

Pemilik Salon merupakan pemegang kekuasaan

tertinggi di salon yang bertanggung jawab atas

terselenggaranya kegiatan yang ada pada The Guh

Salon. Tugas pemilik salon sebagai berikut:

a. Mengelola jalannya perusahaan agar tujuan dan

hasilnya sesuai dengan kebutuhan salon.

b. Memiliki wewenang dan mengambil keputusan

sepenuhnya atas kegiatan di salon dan

menetapkan kebijakan umum salon.

c. Bertanggung jawab atas seluruh kegiatan salon

dan menetapkan anggaran salon.

d. Melakukan perekrutan karyawan dan

memberhentikan karyawan

e. Mengontrol seluruh kinerja karyawan dan

memberikan arahan terhadap karyawan untuk

kemajuan usaha.

2. Resepsionis

Resepsionis disini bertanggung jawab dalam

mengatur data pelanggan dan mengatur seluruh

administrasi salon. Berikut ini tugas resepsionis:


55

a. Melakukan pencatatan dan pendataan data

pelanggan salon

b. Melakukan pencatatan dan pendataan seluruh

transaksi yang terdapat disalon

c. Membuat laporan transaksi salon untuk

diserahkan kepada pemilik salon.

3. Karyawan

Karyawan atau petugas salon memiliki tanggung

jawab dalam operasional sehari-hari di salon.

Berikut tugas karyawan:

a. Melayani customer dengan sepenh hati dalam

melakukan segala perawatan rambut dan

perawatan tubuh dan perawatan wajah.

b. Mampu bekerja dengan tim.

3.1.5. Gambaran Kerja Sistem Lama

Pemesanan jasa salon kecantikan di The Guh Salon saat ini masih

menggunakan sistmemem manual. Berikut sistem penjualan yang

berjalan di The Guh Salon.

1. Pelanggan datang untuk melakukan perawatan yang

diinginkan

2. Resepsionis mencatat pesanan perawatan pelanggan dan

mencatat data pelanggan

3. Data pesanan perawatan diberikan kepada petugas salon


56

4. Petugas salon melayani pelanggan

5. Data pesanan diupdate oleh petugas salon kemudian diberikan

kepada resepsionis

6. Resepsionis membuat nota pembayaran rangkap 1, dan nota

pembayaran rangkap 2 dari data pesanan disimpan urut sesuai

tanggal

7. Pelanggan melakukan pembayaran lalu mendapatkan nota

pebayaran rangkap 1 dari resepsionis

8. Resepsionis membuat laporan transaksi pesanan rangkap 1

dan laporan transksi pesanan rangkap 2

9. Laporan transaksi pesanan rangkap 1 disimpan urut sesuai

tanggal dan laporan transaksi rangkap 2 diberikan kepada

pemilik salon

10. Pemilik salon memeriksa laporan transaksi pesanan rangkap 2

dan nota pembayaran rangkap 2

11. Resepsionis memeriksa laporan transaksi rangkap 2 dan nota

pembayaran rangkap 2 yang sudh diperiksa oleh pemilik salon

lalu disimpan urut sesuai tanggal.


57
58

3.1.6. Diagram Alir Sistem Lama

Gambar 3. 2 FOD Sistem Lama


59

3.1.7. Analisa Sistem Lama

Berdasarkan Analisa sistem lama Sistem Informasi Pemesanan

Jasa Salon Kecantikan pada The Guh Salon memiliki beberapa

kendala dari sistem yang sedang berjalan, yaitu sistem yang

digunakan masih menggunakan sistem manual dalam proses

mengolah data seperti mencatat pemesanan perawatan dan laporan

data yang masih dicatat dalam buku tulis. Semua kegiatan yang

dilakukan secara manual tersebut sangatlah tidak efekti dan efisien

karena mengakibatkan penumpukan data, kerusakan data, dan

kehilangan data sangat rawan terjadi.

3.2. Analisa Sistem Baru

3.2.1. Usulan Perbaikan

Menanggapi adanya kendala-kendalayang terjadi pada sistem lama

dalam proses pemesanan jasa salon kecantikan pada The Guh

Salon, maka penulis membuat suatu sistem berbasis web-offline

untuk membantu dalam pengelolaan data pemesanan jasa salon

kecantikan pada The Guh Salon , sehingga dengan adanya sistem

yang terkomputerisasi pekerjaan menjadi lebih mudah dan efisien

serta dapat mengurangi kesalahan-kesalahan yang muncul dalam

proses manual.
60

3.2.2. Gambaran Kerja Sistem Baru

Proses pemesanan jasa salon pada The Guh Salon yang masih

manual mengakibatkan sistem informasi yang baru ini sangat

dibutuhkan.

1. Pelanggan memesan jasa salon kepada resepsionis

2. Resepsionis meng-input data pelanggan dan jenis perawatan

yang dipilih pelanggan ke dalam sistem computer

3. Resepsionis mencetak invoice dan diberikan kepada pelanggan

4. Pelanggan melakukan pembayaran kemudian uodate kepada

resepsionis

5. Resepsionis memverifikasi pembayaran

6. Resepsionis mencetak nota pembayaran rangkap 1 untuk

pelanggan, dan mencetak nota pembayaran rangkap 2 untuk

petugas salon

7. Petugas salon melayani pelanggam

8. Resepsionis membuat laporan transaksi pesanan rangkap 1, dan

laporan transaksi pesanan rangkap 2

9. Laporan transaksi rangkap 1 diarsip berdasarkan tanggal dan

laporan transaksi pesanan rangkap 2 diberikan kepada pemilik

salon.
61

3.2.3. Diagram Alir Sistem Baru

Gambar 3. 3. FOD Sistem Baru


62

3.3. Diagram Alir Data Sistem Baru

3.3.1. Context Diagram

Gambar 3. 4. Context Diagram


3.3.2. DFD LEVEL 0

Gambar 3. 5 DFD Level 0


63

3.3.3. DFD Level 1

a. DFD Level 1 Proses Input Data

Gambar 3. 6 DFD Level 1 Proses Input Data


b. DFD Level 1 Proses Pemesanan

Gambar 3. 7. DFD Level 1 Proses Pemesanan


64

c. DFD Level 1 Proses Transaksi

Gambar 3. 8 DFD Level 1 Proses Transaksi

3.3.4. Enity Relationship Diagram (ERD) Sistem Baru

Gambar 3. 9 Enity Relationship Diagram (DFD) Sistem Baru


65

3.3.5. Normalisasi

Normalisasi didefinisikan sebagai salah satu teknik untuk

mengorganisasikan data kedalam tabel-tabel untuk memenuhi

kebutuhan didalam suatu organisasi tersebut.

A. Bentuk Tidak Normal

Tabel 3. 1 Bentuk Tidak Normal


Pelanggan

Waktu Jenis
Nama No Hp Tgl pemesanan Jumlah
pemesanan perawatan
Eni 08980977934 24 juli 2023 Pagi Smoothing 1
Ana 083187787989 22 maret 2023 Malam 1

Pemesanan

Tgl Total
Kode Nama Tgl Total Status
reservas sudah
pemesanan pemesan pesan pembayaran pembayaran
i dibayar
23-
Eni 22-03-
INV20230301 03- 400000 Lunas
zuliyanti 2023
2023
23-
22-03-
INV202302 Pandu 03- 50000 50000 Lunas
2023
2023
66

Pembayaran

Kode Nama Total Status


Tgl reservasi
pembayaran pemesan pembayaran pembayaran
INV2023030 22 maret
Eni Lunas
1 2023
INV2023030
Pandu 22 juli 2023 Lunas
2

B. Bentuk Normal Kesatu

Pada tahap ini dilakukan perhitungan beberapa grub

elemen yang berulang agar menjadi satu harga tunggal yang

berinteraksi diantara setiap baris pda suatu tabel. Dan setiap

atribut harus mempunyai nilai data yang atomic (bersifat

atomic)

Tabel 3. 2 Bentuk Normal Kesatu


Pelanggan

Waktu Jenis
Nama No Hp Tgl pemesanan Jumlah
pemesanan perawatan
08980977
Eni 24 juli 2023 Pagi Smoothing 1
934
08318778
Ana 22 maret 2023 Malam
7989
67

Pemesanan

Tgl Total
Kode Nama Tgl Total Status
reservas sudah
pemesanan pemesan pesan pembayaran pembayaran
i dibayar

23-
Eni 22-03-
INV20230301 03- 400000 Lunas
zuliyanti 2023
2023
23-
22-03-
INV202302 Pandu 03- 50000 50000
2023
2023

Pembayaran

Kode Nama Total Status


Tgl reservasi
pembayaran pemesan pembayaran pembayaran
INV2023030 22 maret
Eni 400000 Lunas
1 2023
INV2023030
Pandu Lunas
2

C. Bentuk Normal Kedua

Bentuk norml kedua ini dilakukan bila data berada

didalam bentuk normal pertama. Semua atribut bukan kunci

harusnya bergantung pada kunci primer.


68

Tabel 3. 3 Bentuk Normal Kedua


Pelanggan

Waktu Jenis
Nama No Hp Tgl pemesanan Jumlah
pemesanan perawatan
08980977
Eni 24 juli 2023 Pagi Smoothing 1
934
08318778
Ana 22 maret 2023 Malam Creambath 2
7989

Pemesanan

Nama Total
Kode Tgl Tgl Total Status
pemesa sudah
pemesanan pesan reservasi pembayaran pembayaran
n dibayar

Eni 23-
22-03-
INV20230301 zuliyant 03- 400000 400000 Lunas
2023
i 2023
23-
22-03-
INV202302 Pandu 03- 50000 50000 Lunas
2023
2023
69

Pembayaran

Kode Nama Total Status


Tgl reservasi
pembayaran pemesan pembayaran pembayaran
INV2023030 22 maret
Eni 400000 Lunas
1 2023
INV2023030
Pandu 22 juli 2023 50000 Lunas
2

3.3.6. Relasi

Gambar 3. 10 Relasi
70

3.4. Perancangan Sistem Baru

3.4.1. Perancangan Database

a. Tabel Pengguna

Nama file: tb_pelanggan

Field Kunci: id_pelanggan

Fungsi: Mencatat semua data pelanggan

Tabel 3. 4 Tabel Pelanggan

NAMA TIPE PANJANG KETERANGAN


FIELD DATA

Nama Varchar 20 Nama pemesan


pemesan
No telepon Varchar 15 No telepon
pelangan
Tgl Date 12 Tanggal
pemesanan pemesanan
Waktu Time 10 Waktu
pemesanan pemesanan
Jenis Varchar 20 Jenis perawatan
perawatan
Jumlah Varchar 10 Jumlah orang

b. Tabel Pemesanan

Nama file: tb_pemesanan_perawatan

Field kunci: id_pemesanan_perawatan


71

Fungsi: Mencatat semua data pemesanan perawatan

Tabel 3. 5 Tabel Pemesanan

NAMA FIELD TIPE PANJANG KETERANGAN


DATA

Kode pemesanan Int 10 Kode


pemesanan
Nama pemesan Varcha 20 Nama
r pemesanan
Tgl pemesanan Varcha 10 Tanggal
r pemesanan
Tgl reservasi Date 10 Tanggal
reservasi
Total pembayaran Varcha 20 Total
r pembayaran
Total sudah dibayar Varcha 20 Total yang
r sudah dibayar
Status pembayaran Varcha 10 Status
r pembayaran

c. Tabel Pembayaran

Nama file: tb_transaksi

Field kunci: id_transaksi

Fungsi: Mencatat semua data transaksi

Tabel 3. 6 Tabel Pembayaran

NAMA TIPE PANJANG KETERANGAN


FIELD DATA

Kode Int 10 Kode


72

pembayaran pembayaran
Nama Varchar 10 Nama
pemesan pemesanan
Tgl reservasi Varchar 10 Tanggal
reservasi
Total Varchar 20 Total
pembayaran pembayaran
Status Varchar 20 Status
pembayaran pembayaran
3.4.2. Kamus Data

a. Tabel pengguna

Nama = 1 {Varchar } 20

No telepon= 1{Varchar} 15

Tgl pemesanan= 1{Date } 12

Waktu pemesanan=1 {Time } 10

Jenis perawatan= 1{Varchar} 20

Jumlah = 1{Varchar } 20

b. Tabel pemesanan
Kode pemesanan= 1 {Int} 20

Nama pemesan= 1{Varchar } 20

Tgl pemesanan= 1{Varchar} 10

Tgl reservasi= 1 {Date} 10

Total pembayaran= 1 {Varchar} 20

Total sudah dibayar= 1 {Varchar} 20

Status pembayaran= 1 {Varchar} 10

c. Tabel Pembayaran
73

Kode pembayaran= 1 {Int} 10

Nama pemesan= 1{Varchar} 10

Tgl reservasi= 1{Varchar} 10

Total pembayaran=1 {Varchar} 20

Status pembayaran= 1{Varchar} 20

3.4.3. Perancangan Input Output

3.4.3.1. Perancangan Input

a. Halaman Login

Gambar 3. 11 Halaman Login


b. Halaman Dashboard
74

Gambar 3. 12 Halaman Dashboard

c. Halaman Treatment Menu

Gambar 3. 13 Treatment Menu


d. Halaman Jadwal Perawatan
75

Gambar 3. 14 Jadwal Perawatan

e. Halaman Riwayat Pembayaran

Gambar 3. 15 Riwayat Pembyaran


76

f. Halaman Data Peemesanan

Gambar 3. 16 Laporan Pemesanan

g. Halaman Kritik&Saran
77

Gambar 3. 17 Kritik&Saran
h. Halaman Profil Usaha

Gambar 3. 18 Profil Usaha


i. Halaman Edit Profil Usaha
78

Gambar 3. 19 Edit profil Usaha


j. Halaman Metode Pembayaran Pada Admin

Gambar 3. 20 Metode Pembayaran

k. Halaman Kelola pegawai


79

Gambar 3. 21 Kelola Pegawai

l. Halaman Pemilihan Pegawai Teladan

Gambar 3. 22 Pemilihan Pegawai

m. Halaman Home Pada Pelanggan


80

Gambar 3. 23 Halaman Home

n. Halaman Katalog Menu Pada Pelanggan

Gambar 3. 24 Halaman Katalog Menu

o. Halaman Booking Pemesanan Pada Pelanggan


81

Gambar 3. 25 Halaman Booking Pemesanan

p. Halaman Cek Pembayaran Pada Pelanggan

Gambar 3. 26 Cek Pembayaran

q. Halaman Kritik & Saran Pada Pelanggan


82

Gambar 3. 27 Kritik & Saran

r. Laporan Pemesanan&Pendapatan

Gambar 3. 28 Laporan pemesanan & pendapatan


83

3.5. Struktur Menu Untuk Resepsionis

Gambar 3. 29 . Struktur menu untuk resepsionis

3.6. Struktur Menu Untuk Pelanggan

Gambar 3. 30 struktur menu untuk pelanggan


84

3.7. Flowchart Sistem Untuk Resepsionis

Gambar 3. 31 Flowchart Sistem Resepsionis

3.8. Flowchart Sistem Untuk Pelanggan

Gambar 3. 32 Flowchart Sistem Pelanggan


BAB IV

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

4.1. Implementasi Sistem

4.1.1. Spesifikasi Perangkat Lunak (Software)

Implementasi perangkat lunak (software) yang digunakan dalam

pengoperasian Sistem Informasi Pemesanan Jasa Salon Kecantikan

Pada The Guh Salon Berbasis Web adalah sebagai berikut:

1. XAMPP sebagai server database yang terdiri dari:

a). Web server PHP dengan versi 7.7

b). MySQL dengan versi 5.3.8

2. Windows 10 sebagai sistem operasi

3. Mozilla firefox sebagai web browser

4. Software PDF

4.1.2. Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)

Implementasi perangkat keras (hardware) yang digunakan dalam

pengoperasian Sistem Informasi Jasa Salon Kecantikan Pada The Guh

Salon Berbasis Web adalah sebagai berikut:

1. Komputer/laptop Lenovo G40-30 dengan spesifiksi:

a). Prosessor Intel Pentium N3540 (4CPU)

b). Ram 4GB DDR3L

c). Hardisk 500GB

84
85

d). Layar 14 HD

e). DVD-RW

f). Windows 10

g). VGA Intel HD Graphics

2. Printer dengan spesifikasi On-demand inkjet dan resolusi

5760x1440 dpl

3. Jaringan LAN dengan kabel UTP, Hub, Switch

4.1.3. Spesifikasi Pelaksana (Brainware)

Spesifikasi pelaksana yang digunakan dalam pengoperasian

Sistem Inormasi Jasa Salon Kecantikan Pada The Guh Salon Berbasis

Web adalah pegawai/karyawan salon dan pelanggan salon.

4.2. Manual Instalasi

Manual instalasi akan menjelaskan tentang langkah-langkah instalasi

program dari sistem baru yang telah dibuat. Agar sistem pemesanan pada The

Guh Salon dapat digunakan maka perlu melakukan proses instalasi software

pendukung:

4.2.1. Intalasi XAMPP

a) Siapkan XAMPP dengan PHP vrsion 1.7.7 64 bit

b) Buka folder “instaler XAMPP” tempat file XAMPP lalu double

klik.
86

Gambar 4. 1 Setup Launcher


c) Akan ditampilkan windows instalasi XAMPP. Lalu pilih Next>

untuk menjalankan proses instalasi

Gambar 4. 2 Setup Wizard

d) Kemudian pilih yang akan di instal. Pilih sesuai kebutuhan anda.

Kemudian klik “instal” untuk memulai meng-instal.


87

Gambar 4. 3 Xampp Options


e) Tampilan selanjutnya yaitu menentukan loksi penyimpanan

hasil instalasi software ini, simpan di data C. Klik “Next” untuk

melanjutkan.

Gambar 4. 4 Destination Folder


88

f) Setelah itu akan muncul proses instalasi dari XAMPP, tunggu

sampai proses ini selesi.

Gambar 4. 5 Installing
g) Kemudian akan muncul tampilan XAMPP control panel. Untuk

memulai menjalankan server klik start pada Apache dn

MySQL.

Gambar 4. 6 Xampp Control Panel


89

h) Untuk memastikan bahwa XAMPP dan PHP, Appache beserta

MySQL berjalan dengan baik bukalah browser dan ketikkan

http://localhost.

Gambar 4. 7 Tampilan XAMPP di brower

4.2.2. Manual Program

Pada tahap ini akan dijelskan secara singkat penggunaan

program Sistem Informasi Pemesanan Jasa Salon Kecantikan Pada

The Guh Salon Berbasis Web.

a. Manual Program untuk Pegawai/Karyawan

1. Halaman Login untuk karyawan

Silahkan login berdasarkan akun yang terdaftar,

dalam sistem ini yang bisa login yaitu karyawan dan

pemilik salon. Dengan langkah masuk ke halaman login

dapat dilakukan dengan cara menuliskan http://localhost/E-

Orest-main/auth/loginPegawai pada bagian adress bar

browser, kemudian tekan Enter.


90

Gambar 4. 8 Tampilan Menu Login


Jika password atau username salah maka akan

muncul pesan “Wrong Username or Password”. Maka harus

login kembali dengan memasukkan password dan username

yang benar kemudian klik tombol login.

Gambar 4. 9 Tampilan Login salah


91

2. Tampilan Menu Utama dan Dashboard

Setelah Login berhasi akan muncul tampilan menu

utama. Form menu tama berisi tentang menu dashboard,

treatment menu, jadwal perawatan, riwayat pembayaran,

data pemesanan, kritik&saran, profil usaha, edit profil

usaha, metode pembayaran, kelola pegawai, pemilih

pegawai teladan.

Gambar 4. 10 Menu Utama

3. Tampilan Treatment menu

a. Untuk masuk ke halaman treatment menu dengan cara

klik form treatment menu dibagian kiri lalu akan

muncul jenis-jenis perawatan yang ada pada The Guh

Salon.
92

Gambar 4. 11 Tampilan Treatment Menu


b. Untuk megedit gambar atau menambah menu

perawatan dengan cara geser ke kanan lalu klik tombol

yang akan di edit.

Gambar 4. 12 Tampilan tombol edit pada treatment menu


c. Maka akan muncul halaman edit gambar, lalu

masukkan gambar yang diinginkan maksimal 3 gambar


93

Gambar 4. 13 Tampilan Edit gambar pada treatment menu


d. Kemudian juka ingin mengedit atau menambah menu

perawatan klik tombol edit, masukkan jenis perawatan

yang akan ditambahkan, keterangan, kategori status,

dan harga, kemudian klik tombol edit menu.

Gambar 4. 14 Tampilan edit menu perawatan


94

4. Tampilan Jadwal Perawatan

Pada tampilan ini digunakan untuk menambah atau

menghapus jadwal perawatan salon.

a. Untuk masuk ke halaman jadwal perawatan klik

menu “jadwal perawatan” yang berada di sebelah

kiri bagian menu.

Gambar 4. 15 Tampilan Jadwal Perawatan


b. Untuk menambah jadwal perawatan klik tombol “+

jadwal perawatan”, masukkan jadwal dan waktu

yang akan ditambahkan kemudian simpan.

.
95

Gambar 4. 16 Tampilan tambah jadwal perawatan


c. Untuk menghapus jadwal perawatan klik tombol

hapus yang berwarna merah, kemudian klik “ok”.

Gambar 4. 17 Tampilan hapus jadwal


5. Tampilan Riwayat Pembayaran

Pada tampilan riwayat pembayaran ini digunakan

untuk melihat data pelanggan yang sudah melakukan

pembayaran, dan untuk memverifikasi pelanggan yang

sudah melunasi pembayaran.

a. Untuk masuk ke halaman riwayat pembayaran

klik menu “riwayat pembayaran” yang berada di

sebelah kiri bagian menu.


96

Gambar 4. 18 Tampilan Riwayat Pembayaran


b. Untuk memverifikasi pelanggan yang sudah

melunasi pembayaran, geser ke kanan kemudian

klik tombol “verifikasi” kemudian klik

“konfirmasi”.

Gambar 4. 19 Tampilan Verifikasi Pembayaran


97

c. Setelah mengkonfirmasi pembayaran lalu akan

muncul tulisan sukses mengkonfirmasi

pembayaran”.

Gambar 4. 20 . konfirmasi pembayaran


6. Tampilan Data Pemesanan

Pada tampilan ini digunakan untuk melihat detail

pemesanan pelanggan, cetak nota, dan laporan penjualan.

a. Untuk masuk ke halaman Data Pemesnan klik

menu “Data Pemesanan” yang berada di sebelah

kiri bagian menu.


98

Gambar 4. 21 Tampilan Data Pemesanan

b. Untuk melihat detail pemesanan, geser ke kanan

lalu klik tombol ’detail’.

Gambar 4. 22 Detail Pemesanan


c. Untuk mecetak nota pemesanan, geser ke kanan

lalu klik tombol ’cetak nota’.


99

Gambar 4. 23 Cetak Nota Pemesanan

d. Untuk melihat laporan pemesanan klik tombol

“cetak semua data’

Gambar 4. 24 Laporan Pemesanan


100

7. Tampilan Kritik&Saran

Pada tampilan ini digunakan untuk melihat detail

dan menghapus daftar kritikan dan saran yang telah

dikirim dari pelanggan.

a. Untuk masuk ke halaman Kritik&Saran klik menu

“Kritik&Saran” yang berada di sebelah kiri bagian

menu.

Gambar 4. 25 Daftar Kritik&Saran


b. Untuk melihat detail kritikan dari pelanggan klik

tombol “detail’ dibagian kanan


101

Gambar 4. 26 Detail Kritik&Saran


c. Untuk menghapus daftar kritik&saran klik tombol

“hapus” yang ada disebelah kanan, kemudian akan

muncul tulisan “Sukses Menghapus Data

Kritik&Saran”

Gambar 4. 27 Hapus Kritik&Saran


8. Tampilan Profil Usaha

Pada tampilan ini digunakan untuk melihat profil

usaha yang sudah diedit, seperti deskripsi salon, alamat

salon, instagram salon, dan lain sebagainya.


102

Gambar 4. 28 Profil usaha

9. Tampilan Edit Profil Usaha

Pada halaman ini digunakan untuk mengedit profil

salon, dengan cara mengganti deskripsi salon, alamat,

gambar salon sesuai dengan apa yang diinginkan

Gambar 4. 29 Edit Profil Usaha

10. Tampilan Metode Pembayaran

Pada halaman ini digunakan untuk menambah dan

mengganti metode pembayaran.


103

a. Untuk masuk ke halaman Metode pembayaran

klik menu. “metode pembayaran” yang berada

di sebelah kiri bagian menu.

Gambar 4. 30 Metode Pembayaran


b. Untuk menambah metode pembayaran klik

tombol “tambah metode pembayaran”, lalu

masukkan bank yang akan ditambahkan, no hp,

dan nama pemilik rekening, kemudian simpan.

Gambar 4. 31 Tambah Metode Pembyaran


104

c. Untuk mengedit atau mengubah metode

pembayaran dengan cara klik tombol “edit”

yang ada disebelah kanan, kemudian ganti

sesuai apa yang diinginkan lalu simpan.

Gambar 4. 32 Edit Metode Pembayaran


d. Untuk menghapus salah satu metode

pembayaran klik tombol “hapus” yang berada

disebelah kanan, kemudian akan muncul

tuulisan “apakah anda yakin ingin menghapus

metode pembayaran LinkAja?’ lalau tekan “ok”

Gambar 4. 33 Hapus metode pembayaran


11. Tampilan Kelola Pegawai
105

Pada tampilan ini digunakan untuk menambah dan

mengelola data pegawai.

a. Untuk masuk ke halaman kelola pegawai

dengan cara klik menu “Kelola pegawai” yang

ada disebelah kiri.

Gambar 4. 34 Kelola Pegawai


b. Untuk menambah data pegawai klik tombol

“tambah pegawai” kemudian isi nama, email,

password, jenis kelamin, alamat, dan no hp, lalu

klik “simpan”.
106

Gambar 4. 35 Tambah Pegawai

c. Untuk melihat detail data pegawai klik tombol

“detail” sebelah kanan.

Gambar 4. 36 Detail Pegawai

d. Untuk mengubah password pegawai kilik

tombol “change password” pegawai yang akan


107

diganti, kemudian masukkan password baru,

lalu klik tombol “ubah password”.

Gambar 4. 37 Ubah password pegawai


e. Untuk menghapus salah satu data pegawai klik

tombol “hapus” yang ada disebelah kanan. Lalu

akan muncul tulisan “apakah anda yakin ingin

menghapus pegawai Ardan Anjung Kusuma?.”

Lalu tekan “ok”.

Gambar 4. 38 Hapus Pegawai


12. Tampilan Pemilihan Pegawai Teladan
108

Pada tampilan ini digunakan untuk memilih

pegawai yang teladan, didalam tampilan ini terdapat tabel

kriteria, tambah pegawai, dan pilih pegawai terbaik.

a. Untuk masuk ke tabel kriteria dengan cara klik

menu “pemilihan pegawai terbaik”, lalu masuk

ke tabel kriteria.

Gambar 4. 39 Tabel Kriteria pemilihan pegawai terbaik

b. Untuk masuk ke tabel tambah pegawai dengan

cara klik menu “pemilihan pegawai terbaik”,

lalu masuk ke tabel tambah pegawai.

Gambar 4. 40 Tabel Pegawai


109

c. Untuk masuk ke “pilih pegawai terbaik” dengan

cara klik menu “pemilihan pegawai terbaik”,

lalu masuk ke “tabel pilih pegawai terbaik”.

Gambar 4. 41 Tabel Riwayat Pegawai Terbaik

b. Program Untuk Pelanggan

1. Tampilan Home

Pada tampilan ini pelanggan bisa melihat profil

salon, deskripsi tentang The Guh Salon


110

Gambar 4. 42 Tampilan Home

Gambar 4. 43 Tampilan Home

Gambar 4. 44 Tampilan Home


111

Gambar 4. 45 Tampilan Home

2. Tampilan Katalog Menu

Pada tampilan ini terdapat jenis-jenis perawatan dan

keterangannya serta harga yang akan dipilih pelanggan

untuk perawatan.

Gambar 4. 46 Tampilan Katalog Menu


112

Gambar 4. 47 Tampilan Katalog Menu

3. Tampilan Booking Menu Perawatan

Pada tampilan ini digunakan pelanggan untuk

memesan perawatan terlebih dahulu, di tanpilan ini terdapat

formulir pemesanan yang harus di isi oleh pelanggan.

Gambar 4. 48 Tampilan Booking Menu Perawatan


4. Tampilan Cek Pembayaran
113

Pada tampilan ini digunakan untung mengecek

pembayaran untuk pelanggan yang sudah melakukan

pemesanan.

Gambar 4. 49 Tampilan Cek Pembayaran

5. Tampilan Kritik&Saran

Pada tampilan ini pelanggan bisa mengkritik dan

memberi salon untuk kebaikan The Guh Salon kedepannya.


114

Gambar 4. 50 Tampilan Kritik&Saran

4.3. Pengujian Sistem

Pengujian Black Box sistem berfokus pada pengujian

persyaratan fungsional perangkat lunak, karena untuk mendapatkaan

serangkaian kondisi input yang sesuai dengan persyaratan fungsional

suatu program.

4.3.1. Hasil Pengujian

a. Pengujian Untuk Halaman Pegawai/Karyawan

1. Halaman Login

Tabel 4. 1 Pengujian pada tampilan Login Sistem

No Proses Input Hasil yang Respon Hasil uji


diharapka
n
1 Login Memasukkan Sistem Sistem Sesuai
username akan akan
dan masuk masuk
password kedalam kedalam
yang benar menu menu
utama utama
2 Login Memasukkan Sistem Sistem Sesuai
username menolak menolak
dan dan akan dan akan
115

password muncul muncul


yang salah pesan pesan “
“Wrong Wrong
Username Username
Or Or
Password” Password”

2. Pengujian Halaman Dashboard pada Pegawai

Tabel 4. 2 Pengujian pada Tanpilan Dashboard

No Proses Input Hasil yang Respon Hasil


diharapkan uji
1 Melihat Klik menu Menampilkan Menampilkan Sesuai
tampilan dashboard data dashboard data dashboard
dashboard yang berisi yang berisi
pemasukan pemasukan
bulan ini, bulan ini,
pemasukan hari pemasukan hari
ini, transaksi ini, transaksi
hari ini, dan hari ini, dan
transaksi bulan transaksi bulan
ini. ini.

3. Pengujian Halaman Treatment Menu pada Admin

Tabel 4. 3 Pengujian Tampilan Treatment Menu Admin

No Proses Input Hasil yang Respon Hasil


diharapkan uji
1 Tambah Nama Data tersimpan Data tersimpan Sesuai
menu menu, ke database dan ke database
perawatan detail muncul pada dan muncul
menu, tampilan pada tampilan
kategori, treatment menu treatment
stok, harga, menu
klik
tambah
2 Edit Jenis Data tersimpan Data tersimpan Sesuai
menu perawatan, ke database dan ke database
perawatan keterangan, muncul pada dan muncul
kategori, tampilan pada tampilan
116

status, dan treatment menu treatment


harga. klik menu
edit

4. Pengujian Halaman Jadwal Perawatan pada Admin

Tabel 4. 4 Pengujian Tampilan Jadwal Perawatan

No Proses Input Hasil yang Respon Hasil


diharapkan uji
1 Tambah Tambah Data tersimpan Data tersimpan Sesuai
jadwal jadwal, dan ke database dan ke database
perawatan waktu. klik muncul pada dan muncul
tambah tampilan jadwal pada tampilan
perawatan jadwal
perawatan

5. Pengujian Halaman Riwayat Pembayaran pada Admin

Tabel 4. 5 Pengujian Tampilan Riwayat Pembayaran

No Proses Input Hasil yang Respon Hasil


diharapkan uji
1 Verifikasi Klik tombol Data Data Sesuai
Pembayaran verifikasi terverifikasi terverifikasi
kemudian setelah setelah
konfirmasi dikonfirmasi dikonfirmasi
pembayaran dan akan dan akan
muncul pesan muncul pesan
“sukses “sukses
mengkonfirmasi mengkonfirmasi
pembayaran” pembayaran”

6. Pengujian Halaman Data Pemesanan pada Admin


117

Tabel 4. 6 Pengujian Tampilan Data Pemesanan

No Proses Input Hasil yang Respon Hasil


diharapkan uji
1 Melihat Klik menu Menampilkan Menampilkan Sesuai
detail detail data detail data detail
pemesanan pemesanan pemesanan
2 Mencetak Klik icon Menampilkan Menampilkan Sesuai
nota cetak nota nota pemesanan nota
pemesanan pemesanan
3 Mencetak Klik icon Dapat Dapat Sesuai
semua cetak menampilkan menampilkan
data semua semua data semua data
data pemesnan pemesanan
berdasarkan berdasarkan
keyword keyword
pencarian pencarian

7. Pengujian Halaman Kritik&Saran pada Admin

Tabel 4. 7 Pengujian Tampilan kritik&Saran

No Proses Input Hasil yang Respon Hasil


diharapkan uji
1 Melihat Klik icon Menampilkan Menampilkan Sesuai
detail detail hail kritikan hail kritikan
kritik&saran dan saran dari dan saran dari
pelanggan pelanggan
2 Hapus Klik Data akan Data akan Sesuai
Kritik&Saran icon terhapus dan terhapus dan
hapus akan muncul akan muncul
pesan “sukses pesan “sukses
menghapus menghapus
data data
kritik&saran kritik&saran
118

8. Pengujian Halaman Profil Usaha pada Admin

Tabel 4. 8 Pengujian Profil Usaha

No Proses Input Hasil yang Respon Hasil


diharapkan uji
1 Melihat Klik menu Menampilkan Menampilkan Sesuai
Profil profil profil usaha profil usaha
Usaha usaha

9. Pengujian Halamn Edit Profil Usaha pada Admin

Tabel 4. 9 Pengujian Edit Profil Usaha

No Proses Input Hasil yang Respon Hasil


diharapkan uji
1 Edit Klik icon Menampilkan Data tersimpan Sesuai
Profil edit data profil yang kedalam
Usaha akan diedit database

10. Pengujian Halaman Metode Pembayaran Pada Admin

Tabel 4. 10 Pengujian Halaman Metode pembayaran

No Proses Input Hasil yang Respon Hasil


diharapkan uji
1 Edit Klik icon Menampilkan Menampilkan Sesuai
Metode edit data metode hasil metode
Pembayaran pembayaran pembayaran
yang akan yang sudah
diedit diedit
2 Tambah Klik icon Menampilkan Menampilkan Sesuai
metode tambah data metode data metode
pembayaran pembayaran pembayaran
yang akan yang akan
ditambah ditambah
3 Hapus Klik icon Data akan Data akan Sesuai
metode hapus terhapus dan terhapus dan
119

pembayaran akan muncul akan muncul


pesan “Apakah pesan
anda yakin “Apakah anda
akan yakin akan
menghapus menghapus
metode metode
pembayaran” pembayaran”

11. Pengujian Halaman Kelola Pegawai pada Admin

Tabel 4. 11 Pengujian halaman kelola pegawai

No Proses Input Hasil yang Respon Hasil


diharapkan uji
1 Tambah Klik icon MenampilkanMenampilkan Sesuai
data tambah data pegawai
hasil data
pegawai yang akan
pegawai yang
ditambah sudah
ditambah
2 Melihat Klik icon Menampilkan Menampilkan Sesuai
detail detail detail data detail data
pegawai pegawai
3 Mengubah Klik icon Menampilkan Menampilkan Sesuai
password change password baru password baru
password

12. Pengujian Halaman Pemilihan Pegawai Teladan

Tabel 4. 12 Pengujian halaman pemilihan pegawai teladan

No Proses Input Hasil yang Respon Hasil


diharapkan uji
1 Menambah Klik icon Menampilkan Menampilkan Sesuai
pegawai pemilihan data pegawai hasil data
pegawai terbaik pegawai
terbaik terbaik
2 Memilih Klik icon Menampilkan Menampilkan Sesuai
pegawai table pilih pilihan pegawai hasil
pegawai terbaik pemilihan
terbaik pegawai
terbaik
120

13. Pengujian Halaman Home pada Pelanggan

Tabel 4. 13 Pengujian Halaman Home

No Proses Input Hasil yang Respon Hasil


diharapkan uji
1 Melihat Klik menu Menampilkan Menampilkan Sesuai
Profil Home profil usaha, profil usaha,
Usaha deskripsi salon deskrips salon

14. Pengujian Halaman Katalog Menu pada Pelanggan

Tabel 4. 14 Pengujian Halaman Katalog Menu

No Proses Input Hasil yang Respon Hasil


diharapkan uji
1 Melihat Klik Menampilkan Menampilkan Sesuai
katalog katalog jenis jenis jenis
menu menu perawatan, perawatan,
keterangan, sera keterangan,
harganya dan harga
perawatan

15. Pengujian Halaman Booking Perawatan pada Pelanggan

Tabel 4. 15 Pengujian Halaman Boooking Perawatan

No Proses Input Hasil yang Respon Hasil


diharapkan uji
1 Mengisi Nama, No Menampilkan Menampilkan Sesuai
formulir Hp, hasil data hasil data
tanggal, pelanggan yang pelanggan
waktu, telah mengisi yang telah
jenis formulir mengisi
perawatan, formulir
jumlah.

16. Pengujian Halaman Cek Pembayaran pada Pelanggan


121

Tabel 4. 16 Pengujian Halaman Boooking Perawatan

No Proses Input Hasil yang Respon Hasil


diharapkan uji
1 Mengecek Kode Menampilkan Menampilkan Sesuai
pembayaran pembayaran jumlah jumlah
pembayaran pembayaran

17. Pengujian Halaman Kritik&Saran pada Pelanggan

Tabel 4. 17 Pengujian Halaman Kritik&Saran

No Proses Input Hasil yang Respon Hasil


diharapkan uji
1 Memberi Nama, Menampilkan Menampilkan Sesuai
kritikan email, kritik&saran hasil
dan saran kritik&saran yang telah kritik&saran
dikirim

4.4. Pemeliharaan Sistem

a. Pemelihharaan Perangkat Keras (Hardware)

Dalam pemeliharaan komputer terutama perangkat keras

sebuah komputer agar tetap berjalan dengan baik, maka

pemeliharaan yang harus dilakukan sebagai berikut.

1. Secara berkala bersihkan komputer dari debu yang

melekat dengan menggunakan kuas cat, lap halus, dan

alat penyemprot udara

2. Hindari menempatkan peralatan yang bersifat / dapat

menimbulkan magnet disekitar komputer, karena akan


122

mengacaukan monitor dan dapat merusak perangkat keras

internal unit CPU.

3. Jangan menaruh gelas, dan lain-lain yang berisi air demi

menghindari siraman air terhadap perangkat keras.

4. Komputer harus terhindar dari sengatan matahari secara

langsung.

b. Pemeliharaan Perangkat Lunak (Software)

Berikut hal-hal yang perlu diperhatiakan dalam

melakukan pemeliharaan pada perangkat lunak agar berjalan

dengan baik, sebagai berikut:

1. Hidup dan matikan komputer sesuai prosedur yang

benar. Pada sistem windows, lakukan selalu proses

shutdown sehingga saat menghidupkan kembali

komputer tidak terjadi masalah dengan sistem operasi.

2. Menghidupkan kembali komputer tidak terjadi masalah

dengan sistem operasi.

3. Gunakan program bantu antivitus. Dan secara berkala

lakukan scanning terhadap file-file yang ada pada

komputer sehingga kemungkinan keberadaan virus

dapat terdeteksi lebih dini.

4. Melakukan Back up data secara berkala. Hal ini

berguna untuk menjaga keamanan data, mengurangi


123

penggunaan kapasitas media penyimpanan dan

memudahkan pendidtribusian data jika dibutukan


BAB IV

PENUTUP

4.1. KESIMPULAN

Berdasarkanhasil analisis dan perencanaan Sistem Informasi

Pemesanan Jasa Salon Kecantikan pada The Guh Salon Berbasis Web,

penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Dengan menggunakan sistem komputerisasi berupa website dapat

membantu mempermudah pemesanan untuk mendapatkan informasi dan

memesan perawatan kecantikan, selain itu pihak salon dapat dengan

mudahnya melakukan pengolahan data.

2. Sistem Informasi Pemesanan Jasa Salon Kecantikan Berbasis Web dapat

meminimalisir kesalahan data, kehilangan data, dan ketidaktelitian

karyawan dalam pengolahan data.

3. Dengan penerapan dan Pemanfaatan Sistem Informasi Pemesanan Jasa

Salon Kecantikan Berbasis Web ini bisa menjadi solusi alternatif

pelaksanaan pekerjaan sesuai tugas pokok dan fungsi bagi pengguna

sistem.

123
124

4.2. SARAN

Dalam proses pengamatan dan penelitian yang telah dilakukan penulis

melihat ada beberpa hal yang perlu adanya perbaikan, untuk itu penulis

menyarankan hal-hal sebagai berikut:

1. Sistem informasi pemesanan jasa salon kecantikan berbasis web dapat

dikembangkan dikemudian hari dengan bahasa pemrograman yang lain

seperti aplikasi berbasis Android untuk Smartphone

2. Perlu dilakukan perawatan terhadap hardware dan software yang

digunakan sehingga memiliki daya tahan yang lama dan tetap memiliki

kinerja optimal.

3. Sebaiknya data-data di back up untuk menghindari kehilangan data bila

terjadi kerusakan pada sistem atau perangkat keras.

4. Perlu adanya pelatihan kepada user untuk menggunakan website ini

dengan baik, agar proses pemesanan, pembayaran, sampai tahap laporan

bisa berjalan dengan baik.


125

DAFTAR PUSTAKA

Djahir dan Pratita. (2015). Pengertian Sistem Menurut Para Ahli. Pengertian
Sistem Menurut Para Ahli.

Mulyadi. (2016). Pengertian sistem menurut mulyadi. In Sistem Akuntansi (p. 5).

Marshall B. Romney, dan Paul John Steinbart. 2015. “Sistem Informasi Akuntansi. Edisi
13”. Salemba Empat : Jakarta.

4] Jeperson Hutahaean. (2015). Konsep Sistem Informasi. In Jurnal Administrasi


Pendidikan UPI.

Anggraeni, E. Y., & Irviani, R. (2017). Pengantar Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi.

Trimahardika, R., & Sutinah, E. (2017). Development dalam perancangan system


informasi perpustakaan. Jurnal informatika, Vol.4 No. 2(2), 250.

A.S., Rosa dan Sahaluddin, M.(2015). Rekayasa dan peraangkat lunak


Terstruktur dan Bereorientasi Objek. Bandung: Informatika Bandung.

Anggito, A, & Setiawan, J. 2018. Metodologi Penelitian Kualitatif. Sukabumi :


CV Jejak.

Anggraeni, W, Y. & Irvani, R., 2017. Pengantar Sistem Informasi. 1Penyunt.


Yogyakarta: Andi.

Anggun Nugroho. (2015). Perancangan Sistem Informasi Pengelolaan Aet UKM


(Unit Kegiatan Mahasiswa) STMIK STIKOM Bali berbasis Client Server.
Konferensi Nasional Sistem Informasi. 973-976.

Ariani Sukamto, Rosa. M.Shalahuddin. 2015. Rekayasa Perangkat Lunak


Struktur dan Bereorientasi Objek. Bndung; Informatika

Esterberg, Kristin G. (2015). “Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan


R&D”, Alfbeta. Bandung, 231

Hartono, Bambang, (2011:144). “Flowchart”. Jurnal Interkom Vol 12, No. 2


(2017).

125
126

J. Hutahaean. 2015. Konsep Sistem Informasi, Yogyakarta: Deepublish.

Maniah dan Hamidin. Dini, “Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Mulyadi.
(2016), Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat

Mulyani, S., (2016). Metode Analisis dan Perancangan Sistem. Bandung: Abdi
Sistematika

Muslihuddin, M. 2016. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi


Menggunakan Model Terstruktur dan UML. Yogyakarta; CV. Andi.

Pressman. R.S. 2015. Rekayasa Perangkat Lunak: Pendekatan Praktis Buku 1.


Yogykarta: Andi

126
126

Pamungkas, Canggih Ajika 2017. Pengantar dan Implementasi Basis Data.


Yogyakarta: CV BUDI UTAMA

Rerung, R.R. (2018). Pemrograman Web Dasar. Yogyakarta: Deepublish

Romney, Marshall B. dan Steinbart, (2015), “ Sistem Informasi Akuntansi”, Edisi


13, alihbahasa: Kikin Sakinah Nur Safira dan Novita Puspasari, Salemba
Empat, Jakarta.

Romney, Marshall B. dan Steinbart, (2015), “ Sistem Informasi Akuntansi”, Edisi


13, alihbahasa: Kikin Sakinah Nur Safira dan Novita Puspasari, Salemba
Empat, Jakarta.

Supono and V. Putratama. Pemrograman Web dengan menggunakan PHP dan


Framework Codeingniter, 1sd ed. Yogyakarta: Deepublish, 2018

Sutinah, Trimahardika (2017). Perkembangan Teknologi Dan Semakin Jauhnya


Spesialisasi dalam Kegiatan Serta. Jurnal BSI. 6-15.

Anda mungkin juga menyukai