Anda di halaman 1dari 12

PEMERINTAH KABUPATEN SITUBONDO

DINAS KESEHATAN
UPTD.
Jln. Raya Bondowoso PUSKESMAS
No. 04 SUBOH
Telp. ( 0338 ) 893762 Suboh – Situbondo 68354

Analisis Persyaratan Prasarana Puskesmas Suboh

NO DATA ANALISIS STANDART REALISASI KESENJANGAN PENJELASAN

I Sistem Penghawaan ( Ventilasi )

Ventilasi merupakan proses untuk Ventilasi merupakan proses untuk


mensuplai udara segar ke mensuplai udara segar ke
dalam bangunan gedung dalam dalam bangunan gedung dalam
jumlah yang sesuai jumlah yang sesuai
kebutuhan, bertujuan menghilangkan kebutuhan, bertujuan menghilangkan
- Ventilasi Ruangan a a - -
gas-gas yang tidak gas-gas yang tidak
menyenangkan, menghilangkan uap menyenangkan, menghilangkan uap
air yang berlebih dan air yang berlebih dan
membantu mendapatkan kenyamanan membantu mendapatkan kenyamanan
termal. termal.

Ventilasi ruangan pada bangunan Ventilasi ruangan pada bangunan


Puskesmas, dapat berupa Puskesmas, dapat berupa
ventilasi alami dan/atau ventilasi ventilasi alami dan/atau ventilasi
mekanis. Jumlah bukaan mekanis. Jumlah bukaan
ventilasi alami tidak kurang dari 15% ventilasi alami tidak kurang dari 15%
b terhadap luas lantai b terhadap luas lantai - -
ruangan yang membutuhkan ruangan yang membutuhkan ventilasi.
ventilasi. Sedangkan sistem Sedangkan sistem
ventilasi mekanis diberikan jika ventilasi mekanis diberikan jika
ventilasi alami yang ventilasi alami yang
memenuhi syarat tidak memadai. memenuhi syarat tidak memadai.
Besarnya pertukaran udara yang Besarnya pertukaran udara yang
disarankan untuk berbagai disarankan untuk berbagai
fungsi ruangan di bangunan fungsi ruangan di bangunan
c Puskesmas minimal 12x c Puskesmas minimal 12x - -
pertukaran udara per jam dan untuk pertukaran udara per jam dan untuk
KM/WC 10x pertukaran KM/WC 10x pertukaran
udara per jam. udara per jam.

Penghawaan/ventilasi dalam ruang Penghawaan/ventilasi dalam ruang


perlu memperhatikan 3 perlu memperhatikan 3
(tiga) elemen dasar, yaitu: (1). (tiga) elemen dasar, yaitu: (1). jumlah
jumlah udara luar berkualitas udara luar berkualitas
baik yang masuk dalam ruang pada baik yang masuk dalam ruang pada
waktu tertentu; (2). arah waktu tertentu; (2). arah
umum aliran udara dalam gedung umum aliran udara dalam gedung
yang seharusnya dari area yang seharusnya dari area
bersih ke area terkontaminasi serta bersih ke area terkontaminasi serta
distribusi udara luar ke distribusi udara luar ke
d setiap bagian dari ruangan dengan d setiap bagian dari ruangan dengan - -
cara yang efisien dan cara yang efisien dan
kontaminan airborne yang ada dalam kontaminan airborne yang ada dalam
ruangan dialirkan ke ruangan dialirkan ke
luar dengan cara yang efisien; (3). luar dengan cara yang efisien; (3).
setiap ruang diupayakan setiap ruang diupayakan
proses udara didalam ruangan proses udara didalam ruangan
bergerak dan terjadi bergerak dan terjadi
pertukaran antara udara didalam pertukaran antara udara didalam ruang
ruang dengan udara dari dengan udara dari
luar. luar.
Pemilihan sistem ventilasi yang Pemilihan sistem ventilasi yang
alami, mekanik atau alami, mekanik atau
campuran, perlu memperhatikan campuran, perlu memperhatikan
e e
kondisi lokal, seperti kondisi lokal, seperti
struktur bangunan, cuaca, biaya dan struktur bangunan, cuaca, biaya dan
kualitas udara luar. kualitas udara luar.

Bangunan Puskesmas harus Bangunan Puskesmas harus


- Sistem pencahayaan a mempunyai pencahayaan alami a mempunyai pencahayaan alami - -
dan/atau pencahayaan buatan. dan/atau pencahayaan buatan.

Pencahayaan harus terdistribusikan Pencahayaan harus terdistribusikan


b b - -
rata dalam ruangan. rata dalam ruangan.

Lampu-lampu yang digunakan Lampu-lampu yang digunakan


c diusahakan dari jenis hemat c diusahakan dari jenis hemat - -
energi. energi.
- Sistem Sanitasi
Sistem air bersih harus direncanakan Sistem air bersih harus direncanakan
dan dipasang dan dipasang
- Air Bersih a dengan mempertimbangkan sumber a dengan mempertimbangkan sumber - -
air bersih dan sistem air bersih dan sistem
pengalirannya. pengalirannya.

Sumber air bersih dapat diperoleh Sumber air bersih dapat diperoleh
langsung dari sumber langsung dari sumber
air berlangganan dan/atau sumber air air berlangganan dan/atau sumber air
b lainnya dengan b lainnya dengan - -
baku mutu yang memenuhi dan baku mutu yang memenuhi dan sesuai
sesuai dengan ketentuan dengan ketentuan
yang berlaku. yang berlaku.

Tersedia sistem pengolahan air Belum tersedianya sistem pengolahan


Tidak tersedianya sistem Masih Direncanakan
- Penyaluran air kotor dan/atau air limbah a limbah yang memenuhi a air limbah yang memenuhi
pengolahan air (Surat Permohonan)
persyaratan kesehatan. persyaratan kesehatan.
Saluran air limbah harus kedap air, Belum tersedianya Saluran air limbah
bersih dari sampah harus kedap air, bersih dari sampah
dan dilengkapi penutup dengan bak dan dilengkapi penutup dengan bak Tidak tersedianya Masih Direncanakan
b b
kontrol untuk kontrol untuk saluran air limbah (Surat Permohonan)
menjaga kemiringan saluran minimal menjaga kemiringan saluran minimal
1%. 1%.

Belum tersedianya di dalam sistem


Di dalam sistem penyaluran air kotor
penyaluran air kotor dan/atau air Tidak tersedianya
dan/atau air limbah
limbah penyaringan kotoran
dari ruang penyelenggaraan
dari ruang penyelenggaraan dalam sistem penyaluran Masih Direncanakan
c makanan disediakan c
makanan disediakan air kotor dari ruang (Surat Permohonan)
perangkap lemak untuk memisahkan
perangkap lemak untuk memisahkan penyelenggaraan
dan/atau menyaring
dan/atau menyaring makanan
kotoran/lemak.
kotoran/lemak.

Sistem pembuangan limbah infeksius


Tidak ada tempat untuk
dan non infeksius harus direncanakan Belum tersedianya sistem
- Sistem Pembuangan limbah infeksius dan pembuangan limbah Masih Direncanakan
a dan dipasang dengan a Pembuangan limbah infeksius dan
non infeksius infeksius dan non (Surat Permohonan)
mempertimbangkan fasilitas non infeksius
infeksius tidak ada
pewadahan dan pengolahannya

Pertimbangan jenis pewadahan dan Masih belum mempertimbangan jenis


pengolahan limbah pewadahan dan pengolahan limbah
infeksius dan non infeksius infeksius dan non infeksius
diwujudkan dalam bentuk diwujudkan dalam bentuk Tidak ada tempat untuk
penempatan pewadahan dan/atau penempatan pewadahan dan/atau jenis pewadahan dan
b pengolahannya yang b pengolahannya yang pengolahan limbah baik Masih direncanakan
tidak mengganggu kesehatan tidak mengganggu kesehatan infeksius maupun non
penghuni, masyarakat dan penghuni, masyarakat dan infeksius
lingkungannya serta tidak lingkungannya serta tidak
mengundang datangnya mengundang datangnya
vektor/binatang penyebar penyakit. vektor/binatang penyebar penyakit.
Pertimbangan fasilitas Tempat Belum mempertimbangan fasilitas
Penampungan Sementara Tempat Penampungan Sementara
(TPS) yang terpisah diwujudkan (TPS) yang terpisah diwujudkan
Tidak ada tempat untuk
dalam bentuk penyediaan dalam bentuk penyediaan
penampungan sementara
Tempat Penampungan Sementara Tempat Penampungan Sementara
c c yang terspisah antara Masih direncanakan
(TPS) limbah infeksius (TPS) limbah infeksius
limbah infeksius dengan
dan non infeksius, yang dan non infeksius, yang
non infeksius
diperhitungkan berdasarkan diperhitungkan berdasarkan
fungsi bangunan, jumlah penghuni, fungsi bangunan, jumlah penghuni,
dan volume limbah. dan volume limbah.

Sistem Kelistrikan Umum

Sistem kelistrikan dan


penempatannya harus mudah
Tidak ada tempat untuk
dioperasikan, diamati, dipelihara, Sistem Kelistrikan Khususnya Genset
penampungan sistem Masih Direncanakan
a tidak membahayakan, a masih mengganggu lingkungan
kelistrikan khususnya (Surat Permohonan)
tidak mengganggu lingkungan, dikarenakan kebisingannya.
genset
bagian bangunan dan
instalasi lain.

Perancangan dan pelaksanaannya Perancangan dan pelaksanaannya


harus memenuhi SNI harus memenuhi SNI
b 0225-2011, tentang Persyaratan b 0225-2011, tentang Persyaratan - -
Umum Instalasi Listrik Umum Instalasi Listrik
(PUIL 2011) atau edisi yang terbaru. (PUIL 2011) atau edisi yang terbaru.

Sumber Daya Listrik

1. Sumber Daya Listrik yang dibutuhkan

Sumber daya listrik normal dengan Sumber daya listrik normal dengan
a daya paling rendah a daya paling rendah - -
2200VA; dan 3300VA; dan
Perancangan dan pelaksanaannya Perancangan dan pelaksanaannya
harus memenuhi SNI harus memenuhi SNI
b 0225-2011, tentang Persyaratan b 0225-2011, tentang Persyaratan - -
Umum Instalasi Listrik Umum Instalasi Listrik
(PUIL 2011) atau edisi yang terbaru. (PUIL 2011) atau edisi yang terbaru.

2. Sumber Daya Listrik Normal

Sumber daya listrik berlangganan Sumber daya listrik berlangganan


a a - -
seperti PLN; seperti PLN;

3. Sumber Daya Listrik dari pembangkit listrik sendiri

Generator listrik dengan bahan bakar


Tidak tersedianya bahan
a cair atau gas a Tidak ada -
bakar cair
elpiji.
Tidak tersedianya
b Sumber listrik tenaga surya. b Tidak ada sumber listrik tenaga -
surya
Tidak tersedianya
c Sumber listrik tenaga angin. c Tidak Ada sumber listrik tenaga -
angin
Tidak tersedianya
d Sumber listrik tenaga mikro hidro. d Tidak ada sumber listrik tenaga -
mikro hidro.

Tidak tersedianya
e Sumber listrik tenaga air. e Tidak ada -
sumber listrik tenaga air.
4. Sumber Daya Listrik Darurat

a Generator listrik. a Generator listrik. - -

b Uninterruptible Power Supply (UPS) b Uninterruptible Power Supply (UPS) - -

Sistem Distribusi
a Panel-panel listrik. a Panel-panel listrik. - -
b Instalasi pengkabelan. b Instalasi pengkabelan. - -

c Instalasi kotak kontak dan sakelar. c Instalasi kotak kontak dan sakelar. - -

Sistem Pembumian

Nilai pembumian (grounding) Nilai pembumian (grounding)


bangunan tidak boleh kurang bangunan tidak boleh kurang
impedansinya dari 0.5 Ω. Nilai impedansinya dari 0.5 Ω. Nilai
a a - -
pembumian (grounding) alat pembumian (grounding) alat
kesehatan tidak boleh kurang kesehatan tidak boleh kurang
impedansinya dari 0.1 Ω. impedansinya dari 0.1 Ω.

Alat komunikasi dapat berupa


telepon kabel,seluler,radio
Sistem Komunikasi - - Alat komunikasi telpon kabel - -
komunikasi ataupun alat komunikasi
lainnya.

Gas medik yang digunakan harus


oksiger (O2),dan harus direncanakan Gas medik yang digunakan oksiger Tidak ada tempat khusus
Masih Direncanakan
Sistem Gas Medik - dan diletakkan dengan - (O2),dan diletakkan di ruang untuk meletakkan
(Surat Permohonan)
mempertimbangkan tingkat pelayanan obat oksigen (O2)
keselamatan bagi penggunanya
Harus terdapat Proteksi Petir
sehingga dapat melindungi semua Belum adanya proteksi
bagian dari bangunan petir yang dapat
Masih Direncanakan
Sistem Proteksi Petir - puskesmas,termasuk manusia yang - Tidak adanya proteksi petir melindungi semua aspek
(Surat Permohonan)
ada didalamnya,dan instalasi serta yang ada di puskesmas
peralatan lainnya terhadap suboh
kemungkinan bahaya sambaran petir

Bangunan Puskesmas harus


menyiapkan alat pemadam
Tidak tersedianya alat Masih Direncanakan
Sistem Proteksi Kebakaran a kebakaran untuk memproteksi a Belum ada alat pemadam kebakaran
pemadam kebakaran (Surat Permohonan)
kemungkinan terjadinya
kebakaran.

Alat pemadam kebakaran kapasitas


Belum dipasang alat pemadam Tidak tersedianya alat Masih Direncanakan
b minimal 2 kg, dan b
dipasang 1 buah untuk setiap 15 m kebakaran pemadam kebakaran (Surat Permohonan)
2.

Pemasangan alat pemadam


kebakaran diletakkan pada
dinding dengan ketinggian antara 15 Belum dipasang alat pemadam Tidak tersedianya alat
Masih Direncanakan
c cm – 120 cm dari c kebakaran pada dinding denagn pemadam kebakaran
(Surat Permohonan)
permukaan lantai, dilindungi ketinggian 15 cm - 120 cm yang memadai
sedemikian rupa untuk
mencegah kemungkinan kerusakan
atau pencurian.

Bangunan Puskesmas yang


menggunakan generator
sebagai sumber daya listrik utama,
Belum dipasangkan alat pemadam Tidak ada alat pemadam Masih Direncanakan
d maka pada ruangan d
kebakaran jenis CO2 kebaran jenis CO2 (Surat Permohonan)
generator harus dipasangkan Alat
Pemadam Kebakaran jenis
CO 2 .
Intensitas kebisingan equefalent(Leq)
diluar bangunan puskesmas tidak Tidak tersedianya
lebih dari 55 dBA,dan dalam ruangan Tidak adanya peredam yang memadai peredam kebinsingan
Masih Direncanakan
Sistem Pengendalian Kebisingan - tidak lebih dari 45 dBA dan juga - untuk kebisingan dari suara genset dari suara genset baik
(Surat Permohonan)
suara jenset dikendalikan dengan dalam ruangan dan luar ruangan dalam ruangan maupun
meredam dan membuat sekat yang luar ruangan
memadai dan sumber suara dari lalu
lintas dikurangi dengan cara
penanaman pohon ataupun cara
lainnya.

Sistem Transportasi Vertikal dalam puskesmas

1. Tangga Umum

Tangga merupakan fasilitas bagi


pergerakan vertikal yang
dirancang dengan Belum mempertimbangkan ukuran Tidak tersedianya tangga
Masih Direncanakan
a mempertimbangkan ukuran dan a dan kemiringan pijakan dan tanjakan yang dianjurkan sesuat
(Surat Permohonan)
kemiringan pijakan dan tanjakan dengan lebar yang memadai standart
dengan lebar yang
memadai

Harus dilengkapi dengan rel Masih Direncanakan


b b Belum ada Pegangan tangan Tidak tersedia
pegangan tangan (handrail). (Surat Permohonan)

Kemiringan ram tidak boleh melebihi Masih Direncanakan


2. Ram - 70",panjang mendatar dari sau ram - Tidak disediakan ram Belum dibuatkan ram
(Surat Permohonan)
tidak boleh lebih dari 9 m,lebar
minimal 120 cm,muka datar dengan
ukuran minimal 180 cm.

Kendaraan Puskesmas keliling dan


Selama ambulans Masih Direncanakan
Puskesmas Keliling (Pusling) dan Ambulans - ambulans mengikuti ketentuan teknis - Tidak ada ambulans
menggunakan pusling (Surat Permohonan)
yang berlaku
2.1.4 Tabel Jumlah dan jenis ruangan rawat inap di Puskesmas dan Puskesmas Pembantu

1 Tabel jumlah dan jenis ruangan rawat inap di Puskesmas

No Nama Ruang Keterangan


Ruang Kantor

1 Ruangan administrasi
kantor

2 Ruangan Kepala
Puskesmas
Dapat digunakan untuk
kegiatan lain dalam
3 Ruangan rapat mendukung pelayanan
kesehatan (ruang
multifungsi).
Ruang Pelayanan

4 Ruangan pendaftaran
dan rekam medik
5 Ruangan tunggu

6 Ruangan pemeriksaan
umum
7 Ruangan gawat darurat

8 Ruangan kesehatan
anak dan imunisasi

9 Ruangan kesehatan ibu


dan KB

10 Ruangan kesehatan gigi


dan mulut
11 Ruangan ASI
Dapat dipergunakan
12 Ruangan promosi untuk konsultasi dan
kesehatan konseling.
Sesuai dengan Standar
Pelayanan Kefarmasian
- di Puskesmas

Ruang penerimaan
13 Ruang farmasi resep dapat
digabungkan dengan
ruang penyerahan obat
dan dirancang agar
tenaga kefarmasian
dapat bertatap muka
- dengan pasien

14 Letak ruang bergabung


Ruangan Persalinan di area rawat inap
Hanya 1 tempat tidur,
15 Ruangan rawat pasca letak ruang bergabung di
persalinan area rawat inap
16 Ruangan tindakan
Dibedakan antara laki-
17 Ruangan rawat inap laki, perempuan dan
anak.
Kamar Mandi/ WC Dikondisikan untuk
18 Pasien (laki-laki dan dapat digunakan oleh
perempuan terpisah) penyandang disabilitas
Sesuai dengan Standar
19 Laboratorium Pelayanan Laboratorium
di Puskesmas
20 Ruangan cuci linen
21 Ruangan Sterilisasi
Ruangan Memiliki fungsi sebagai
22 Penyelenggaraan tempat pengolahan dan
Makanan penyajian makanan.
Dikondisikan untuk
23 KM/WC untuk rawat dapat digunakan oleh
inap penyandang disabilitas
Dikondisikan untuk
24 dapat digunakan oleh
KM/WC Petugas penyandang disabilitas
25 Ruangan jaga petugas
26 Gudang umum
Pendukung

Rumah dinas merupakan


Rumah dinas tenaga rumah jabatan tenaga
27
kesehatan kesehatan dan berjumlah
paling sedikit 2 (dua)
unit.

Parkir kendaraan roda 2


28 dan 4 serta garasi untuk
ambulans dan
Puskesmas keliling

2 Tabel jumlah dan jenis ruangan Puskesmas Pembantu

No Nama Ruang Keterangan


Ruang Pelayanan

1 Ruangan pendaftaran
dan administrasi
2 Ruangan tunggu

3 Ruangan pemeriksaan
umum
Dapat digunakan untuk
4 Ruangan KIA dan KB melakukan promosi
kesehatan

KM/WC Petugas & Dikondisikan untuk


5 dapat digunakan oleh
Pasien
penyandang disabilitas
Pendukung

Rumah dinas merupakan


Rumah dinas tenaga rumah jabatan tenaga
6
kesehatan kesehatan dan berjumlah
paling sedikit 1 (satu)
unit.
7 Parkir

Anda mungkin juga menyukai