https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/04/11/25-jenis-tanaman-obat-keluarga-toga-dan-
manfaatnya-untuk-anda/
bobisanjayaMenu
Tinggalkan Balasan
40 Jenis Tanaman Obat Keluarga Dan Manfaatnya Tentunya kita sudah sering mendengar tanaman obat
keluarga atau yang sering kita dengar dengan sebutan TOGA. Tanaman ini digunakan untuk pengobatan
tradisional. Di samping harganya yang murah, tanaman obat ini biasanya tidak akan menimbulkan efek
samping yang berarti bagi kesehatan kita. Namun berbeda dengan obat – obatan kimia yang di buat oleh
pabrik farmasi yang terkadang menimbulkan efek samping bagi kesehatan, juga alergi yang dahsyat
untuk tubuh kita. Bahkan kadang-kadang obat kimia bisa menimbulkan efek samping yang menahun
sampai ke kematian. 30 jenis tanaman obat dan khasiatnya untuk kesehatan ini adalah Tanaman obat
yang sudah digunakan oleh kakek nenek kita dari ratusan abad yang silam.
Sebetulnya 100 Jenis Tanaman Obat Keluarga (Toga) dan Manfaatnya Bagi Kesehatan Zaman dahulu
orang-orang apabila sedang sakit pasti menggunakan obat-obatan tradisional untuk menyembuhkan
penyakit mereka. Terbukti bahwa usia orang-orang pada zaman dahulu lebih panjang daripada usia
orang-orang di zaman serba modern sekarang ini. Sebab orang-orang zaman dahulu tidak pernah
mengkonsumsi obat-obat kimia juga bahan-bahan kimia yang serba instant yang banyak terkandung
dalam obat – obatan kimia. Sebab dari itu maka tanaman obat lebih sehat dan alami dari pada obat –
obatan kimia.
Tanaman obat tersebut biasanya dibudidayakan sendiri di rumah atau bisa juga memetik dari tumbuhan
liar yang ada di sekitar kita. Tanaman obat keluarga (TOGA) ada bermacam-macam. Berikut ini akan
disebutkan https://id.wikipedia.org/wiki/Tanaman_obat_keluarga macam-macam tanaman obat
keluarga yang ada di sekitaran rumah kita beserta khasiatnya untuk mengobati bermacam-macam
keluhan dan penyakit.
1. Daun Pepaya
Tanaman pepaya menghasilkan buah pepaya yang kalau sudah masak rasanya nikmat, bisa dimakan
langsung sebagai buah, atau hidangan di meja saat ada acara makan-makan syukuran dll. Tanaman
pepaya mempunyai daun lebar yang berjari lebar. Sudah lama daun pepaya berkhasiat untuk mencegah
dan menyembuhkan berbagai penyakit tertentu. Rasa daun pepaya yang pahit, bisa di buat jamu, dan
sebagai obat penyembuh sakit.
Baca Juga : https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/26/budidaya-pisang-pemeliharaan-sampai-
panen-hasil/
Daun pepaya dapat dipakai untuk mencegah kanker sebab mengandung banyak akan getah putih seperti
susu, yang digunakan untuk anti kanker. Daun pepaya bisa digunakan untuk menghambat kinerja
beberapa jenis mikro organisme yang merusak fungsi pencernaan. Daun pepaya juga bisa digunakan
untuk mengontrol tekanan darah juga mengobati demam berdarah dan saat nyeri haid.
2. Daun seledri
Daun seledri yang mudah cara menanamnya dan biasa digunakan untuk masak sayur soup, sayur
bening, ada di kuah bakso, bisa juga untuk lalapan, dan di berbagai sayur lainnya. Namun selain
digunakan masakan ataupun lalapan, daun seledri juga bisa digunakan untuk obat tradisional.
Daun seledri di dunia herbal di gunakan sebagai pengobatan untuk mengatasi berbagai penyakit seperti
batuk asma, kencing manis /DM, nyeri pada sendi/tulang/otot, rematik/asam urat, menurunkan tekanan
darah tinggi, batuk dan pilek, juga bisa untuk pengobatan pada mata. Namun seledri walaupun bisa
digunakan untuk obat keluarga, tapi tidak sedikit orang yang juga bisa sensitif/alergi pada tanaman yang
satu ini.
Ini Adalah 25 Jenis Tanaman Obat Keluarga (Toga) Dan Manfaatnya Untuk Anda!
3. Daun Sirih
Orang-orang di Desa sering mempunyai kebiasaan yang turun menurun yaitu mengunyah daun sirih
bersama dengan kapur dan pinang. Ternyata kebiasaan tersebut juga sangat baik, untuk mencegah
penyakit kanker mulut, atau menangkal sel-sel Carsinoma/keganasan.
Namun Daun sirih juga memiliki banyak manfaat/kegunaan yaitu selain sebagai tanaman herbal juga
bisa untuk mengatasi berbagai macam penyakit. Penyakit-penyakit yang bisa diatasi dengan daun sirih,
antara lain : seperti batuk berdahak, stomatitis/sariawan, bronkitis/batuk alergi, kulit yang banyak
jerawatnya sakit gigi, keputihan pada wanita, demam berdarah, haid sakit dan tidak teratur, asma/batuk
seseg, radang tenggorokan, gusi bengkak, mata merah dan gatal, bau pada ketiak, luka bakar juga bisa
diatasi dengan daun sirih. Selain itu daun sirih juga bisa digunakan untuk bisul-bisul, mimisan,
perdarahan pada gusi, dan masih banyak lagi. 36 Macam Tanaman Obat Keluarga Beserta Khasiatnya
5. Jahe
Jahe mudah dibudidayakan, dan jahe juga banyak manfaatnya. Orang-orang mengenal jahe hanya
dinikmati sebagai minuman yang dapat menghangatkan tubuh, juga untuk menyedapkan masakan.
Padahal, jahe banyak dipakai untuk mengobati berbagai masalah perut, seperti muntah, perut yang
sakit, mual, diare, perut kembung, morning sickness/mual pada wanita hamil muda, dan bisa untuk
mengatasi hilangnya nafsu makan. Selain itu, jahe bisa digunakan juga sebagai herbal untuk mengatasi
nyeri otot, nyeri haid, batuk bronkitis, dan ISPA/infeksi saluran pernapasan atas.
6. Kencur
Kencur bisa untuk mengobati seperti : influenza, batuk/serak di tenggorokkan, masuk angin, kaki
keseleo, mengobati perut yang mulas, maag lambung, diare, sakit kepala. Kencur juga bisa untuk
merdukan suara apabila akan bernyanyi.
7. Kunyit
25 Jenis tanaman obat keluarga (Toga) dan manfaatnya untuk Anda ini termasuk Kunyit berguna untuk
menyedapkan masakan, misalnya untuk masak opor, gulai, nasi kuning dan lain sebagainya. Namun
kunyit adalah tanaman obat keluarga, karena digunakan untuk memelihara kondisi tubuh agar tidak
gampang sakit.
Di beberapa penelitian kunyit dipakai untuk mengobati rasa gatal, membunuh virus, mencegah depresi,
menurunkan tekanan darah tinggi, menurunkan panas/demam, menghilangkan bau badan, diare,
penambah stamina, obat radang tenggorokkan dan gusi, dan juga sakit saat menstruasi.
8. Temulawak
Rimpang temulawak sejak dulu sampai sekarang, dipakai untuk mengobati diare, sakit kuning, perut
kembung, maag, dan badan pegal-pegal. Temulawak juga mengandung antioksidan yang bisa mencegah
penggumpalan darah. Komposisi yang terkandung di dalam temulawak terdapat minyak atsiri dan
kurkumin yang berfungsi untuk anti-radang.
9. Bangle
25 Jenis tanaman obat keluarga (Toga) dan manfaatnya untuk Anda termasuk Rimpang bangle dipakai
sebagai bumbu dapur dipakai juga untuk bahan pengobatan. Bangle termasuk tanaman keluarga,
tampilannya mirip dengan jahe.
Bangle digunakan untuk pengobatan cacingan, asam urat/rematik, perut kembung, batuk, dan masuk
angin. Bagian bangle yang digunakan untuk pembuatan obat biasanya rimpang dan daunnya. 10 Jenis
Tanaman Obat dan Manfaatnya
10. Brotowali
Brotowali adalah tanaman obat tradisional yang banyak digunakan sebagai bahan dasar untuk
pembuatan jamu atau dapat juga diolah menjadi bahan dasar untuk pembuatan obat tradisional.
Brotowali yang rasanya khas pahit sangat bagus digunakan untuk pengobatan : anti nyeri, mengobati
diare, penurun demam, menyembuhkan penyakit kulit, menyembuhkan luka, antioksidan, antidepresan,
anti alergi, antidiabetik, dan imunologi. Brotowali termasuk tanaman keluarga, yang serba guna.
Delima adalah buah yang berbentuk bulat berwarna merah menyala, putih, atau ungu. Buah delima
banyak ditanam di pekarangan rumah sebagai tanaman hias. Buah delima memiliki segudang khasiat di
bidang pengobatan tradisional.
Khasiat buah delima ini antara lain untuk obat cacingan, pembersih lambung, disentri, keputihan,
pengurang rasa nyeri lambung, muntah darah, radang gusi/sariawan, pendarahan, menurunkan demam,
obat batuk/bronkhitis, penurun tekanan darah tinggi,dan rematik.
12. Mengkudu
Pace atau kalau di desa namanya pace. Buah mengkudu sering digunakan untuk sayur gudangan di
daunnya, rujak pada buah mengkudu setengah matang, dan bahan obat-obatan.
Tanaman mengkudu merupakan obat keluarga ini berfungsi untuk pengobatan atau memelihara
kesehatan, seperti untuk memperlancar sistem peredaran darah, membunuh bakteri infeksi, mencegah
kanker, mengobati batuk/bronkhitis, meningkatkan imunitas, mengobati sakit kuning, mengobati perut
dan lambung, dan lain-lain.
13. Kapulaga
25 Jenis tanaman obat keluarga (Toga) dan manfaatnya untuk Anda termasuk Kapulaga adalah tanaman
keluarga yang bisa diolah menjadi campuran jamu dan obat-obatan herbal tradisional. Bagian yang
digunakan adalah akar, buah, dan batangnya. Khasiat dari biji kapulaga bisa untuk melancarkan sirkulasi
darah dan menormalkan tekanan darah tinggi sehingga cocok untuk penderita hipertensi. Kapulaga juga
mempunyai sifat diuretik yang bisa melancarkan pengeluaran urin/air kencing sehingga baik untuk
ginjal. 27 Tanaman Herbal di Sekitar Kita yang Banyak Manfaatnya untuk Kesehatan Tubuh
Jeruk nipis mengandung banyak vitamin C dan asam sitrat. Jeruk nipis biasa digunakan untuk
menyedapkan masakan, dibikin minuman, bahan pembuat asam istirahat, dan untuk campuran jamu.
Jeruk nipis merupakan tanaman keluarga dapat dijadikan herbal alami untuk pengobatan seperti :
meluruhkan dahak, mengobati batuk, meluruhkan kencing dengan sifat diuretiknya berikut keringat,
serta mendukung proses pencernaan bekerja lebih baik. Selain itu, jeruk nipis juga bisa dimanfaatkan
untuk mengobati ambeien, amandel, anyang-anyangan, batu ginjal, batuk disertai influenza, demam,
difteri, haid tidak teratur, vertigo, radang tenggorokan, panu, pegal linu, sakit gigi, dan tekanan darah
tinggi.
25 Jenis tanaman obat keluarga (Toga) dan manfaatnya untuk Anda termasuk Adas adalah tanaman
rempah yang biasanya digunakan untuk bumbu masak.
Tanaman obat keluarga ini bermanfaat sebagai ramuan obat yang digunakan untuk meredakan batuk,
sakit perut, mual muntah, diare, dan perut kembung. Tanaman ini juga dapat digunakan untuk
mengobati ambeien, ambeien yang sudah berdarah, bau mulut, biduran/urtikaria, dan sakit batu
empedu.
Kayu manis adalah rempah tradisional untuk meringankan berbagai penyakit seperti jantung, radang
sendi, perut kembung, dan kulitnya digunakan sebagai campuran untuk memberikan rasa manis.
Kayu manis sebagai tanaman obat keluarga untuk mengontrol gula darah, mencegah penyakit jantung,
meningkatkan fungsi usus besar, mencegah kanker, mengurangi nyeri rematik, dan mengobati infeksi
saluran pernafasan. 25 Jenis tanaman obat keluarga (Toga) dan manfaatnya untuk Anda
Daun salam adalah tanaman rempah yang dipakai untuk bumbu penyedap masakan. Daun salam juga
dijadikan tanaman herbal untuk mengobati berbagai ragam penyakit.
Daun salam digunakan untuk pengobatan diabetes tipe 2. Perubahan turunnya kadar gula darah dalam
tubuh akan terlihat apabila mengkonsumsi daun salam bubuk minimal selama satu bulan. Bahkan ada
250 jenis tanaman obat lengkap dengan manfaat dan khasiatnya
Tanaman kumis kucing dipetik daunnya sebagai bahan dasar obat peluruh batu ginjal. Karena daun
kumis kucing mempunyai sifat diuretik untuk meluruhkan dan membersihkan saluran kencing.
Disamping itu kumis kucing juga berfungsi untuk menyembuhkan penyakit asam urat, hipertensi,
diabetes, dan berbagai penyakit lainnya.
Daun Murbei atau mullberry merupakan buah yang serumpun dengan blackberry, warna merah agak
kehitaman rasa masam tapi menyegarkan. Dibudidayakan dan dikembangbiakkan untuk tanaman pakan
ulat sutera. Menurut penelitian daun murbei bisa bekerja menurunkan tingkat glukosa pada darah. Daun
murbei sangat bagus untuk pengobatan pasien diabetes tipe. Termasuk 25 Jenis tanaman obat keluarga
(Toga) dan manfaatnya untuk Anda.
Tanaman obat keluarga jinten hitam dilaporkan bermanfaat dalam bidang pengobatan. Jinten hitam ini
untuk pengobatan seperti anti-bakteri, anti-jamur, analgesik, anti-radang, penurun tekanan darah
tinggi/hipertensi, antivirus, asma, alergi, gangguan kekebalan. Namun di dalam mengkonsumsi jinten
hitam ini harus dibawah pantauan ahli dan pada dosis yang dianjurkan.
21. Daun Pacar Cina
Daun pacar cina sebagai tanaman obat keluarga yang bisa diolah menjadi obat untuk menyembuhkan
berbagai penyakit seperti luka memar, bisul, dan keluar darah haid yang berlebihan. Bagian bunganya
dapat untuk mengatasi perut kembung, pusing, dan sulit menelan.
25 Jenis tanaman obat keluarga (Toga) dan manfaatnya untuk Anda dan termasuk daun dewa. Daun
dewa termasuk dalam tanaman obat keluarga di dalamnya mengandung berbagai senyawa kimia. Daun
dewa bermanfaat sebagai tanaman obat untuk mengatasi penyakit stroke, rematik, gula tinggi
(diabetes), sakit jantung, hipertensi, kanker, bekas gigitan binatang buas, kutil, ganglion, muntah darah,
demam berdarah, keseleo, gangguan haid, dan lain sebagainya.
Daun kelor mempunyai bentuk bulat seperti telur, ukurannya kecil-kecil, digunakan untuk membuat
sayur atau obat.
Manfaat dari daun kelor sebagai TOGA di pakai untuk mencegah penyakit, seperti panyakit jantung,
kanker, diabetes, dan arthritis. Namun bagian akarjangan di konsumsi karena mengandung zat beracun
yang dapat menyebabkan kelumpuhan sampai kematian. Ibu hamil tidak boleh konsumsi daun kelor.
24. Landep
Landep merupakan tumbuhan obat keluarga karena menyimpan ragam kandungan seperti saponin,
garam kalium, flavonoid, tanin, dan silikat.
Daun landep berfungsi untuk mengatasi rasa sakit ketika kencing dan pelancar kencing. Daun landep
mempunyai sifat diuretik. Bagian akar landep dapat dimanfaatkan untuk meredakan demam/panas.
Kulit kayunya bermanfaat untuk meluruhkan dahak dan keringat.
25. Pegagan
Seperti untuk mengobati atau mengatasi penyakit seperti sifilis, asma, dan psoriasis. Pegagan banyak
dimanfaatkan sebagai tanaman obat keluarga untuk mengobati penyakit ulkus lambung, epilepsi,diare,
demam/panas, hepatitis, dan kelelahan mental.
Itulah, bermacam-macam tanaman obat keluarga, yang banyak ditanam di masyarakat, juga sangat
populer di masyarakat serta digunakan oleh masyarakat sebagai bahan dasar di dalam pembuatan
ramuan obat tradisional. Banyak orang yang menganggap bahwa pengobatan dengan bahan herbal
alami yang diperoleh langsung dari tanaman obat keluarga yang baru saja di petik dari alam mempunyai
khasiat yang luar biasa.
Namun jangan sampai Anda terkecoh dan ceroboh, sebab tanaman obat keluarga (TOGA) tersebut
malah bisa menyebabkan alergi atau dampak efek samping di dalam penggunaannya. Untuk itu jika
Anda masih awam/ belum tahu tentang tanaman obat, maka lebih baik anda minta saran dari yang ahli
dalam metode pengobatan tradisional ini.
Demikian tadi informasi tentang 25 Jenis tanaman obat keluarga (Toga) dan manfaatnya untuk Anda,
semoga bermanfaat.
Iklan
Report this ad
Report this ad
Bagikan ini:
TwitterFacebookGoogle
Terkait
Cara Menanam Anggur Di Dalam Pot (Tabulampot) Supaya Cepat Berbuah Untuk Anda
dalam "Cara Menanam Anggur Di Dalam Pot (Tabulampot) Supaya Cepat Berbuah Untuk Anda"
Cara Menanam Dan Merawat Bunga Anggrek Beserta Gambar Bunga Anggrek
Manfaat Tomat Untuk Kesehatan Dan Cara Menanam Tomat Dalam Polybag Untuk Anda
dalam "Manfaat tomat untuk kesehatan dan cara menanam tomat dalam polybag untuk Anda"
Entri ini ditulis di 25 Jenis Tanaman Obat Keluarga (Toga) Dan Manfaatnya Untuk Anda, Tanpa kategori
dan ber-tag 25 jenis tanaman obat keluarga ( TOGA), Manfaatnya, untuk Anda pada 11 April 2017.
Navigasi tulisan← Cara Budidaya Cabe Rawit Agar Hasil Melimpah Dan Sukses
Cara Menanam Anggur Di Dalam Pot (Tabulampot) Supaya Cepat Berbuah Untuk Anda →
Tinggalkan Balasan
Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Komentar
Nama *
Surel *
Situs Web
Kirim Komentar
Cari
TULISAN TERAKHIR
Manfaat Tomat Untuk Kesehatan Dan Cara Menanam Tomat Dalam Polybag Untuk Anda
Cara Menanam Bawang Putih Di Polybag Dan di Pekarangan Rumah Untuk Anda
Cara Budidaya Jeruk Nipis Di Kebun Dan Di Dalam Pot Yang Menguntungkan
KOMENTAR TERBARU
ARSIP
Agustus 2017
Juli 2017
Juni 2017
Mei 2017
April 2017
Maret 2017
Februari 2017
Desember 2015
November 2015
KATEGORI
Buah kedondong
Budidaya Lengkeng
Budidaya Nanas
Budidaya salak
Cara Budidaya Jeruk Nipis Di Kebun Dan Di Dalam Pot Yang Menguntungkan
Cara Menanam Anggur Di Dalam Pot (Tabulampot) Supaya Cepat Berbuah Untuk Anda
Cara Menanam Bawang Putih Di Polybag Dan di Pekarangan Rumah Untuk Anda
Fermentasi Jerami
Fokus berbisnis
Ide usaha
Manfaat tomat untuk kesehatan dan cara menanam tomat dalam polybag untuk Anda
Mintalah nasihat
Nangka
Pemandangan desa
Tanpa kategori
META
Daftar
Masuk
RSS Entri
RSS Komentar
WordPress.com
Iklan
Report this ad
Blog di WordPress.com.
Ikuti
Lanjut ke kontenBerandaTentang