Tugas 1 Pendidikan Agama Katolik: Relasi Manusia dengan Diri Sendiri, Sesama, Lingkungan dan Tuhan Pada pertemuan 2 dan 3 yang mempelajari Relasi Manusia dengan Diri Sendiri, Sesama, Lingkungan dan Tuhan maka:
1. Bagaimana Anda mengamati relasi manusia dengan Tuhan: apakah manusia
masih terbuka, jujur datang menghadap Tuhan? = Menurut saya ,Tidak banyak manusia masih terbuka dan jujur dalam menghadapi Tuhan. Karena, banyak manusia sekarang yang hanya datang pada Tuhan dalam titik terendahnya. Ketika manusia sudah masuk dalam titik terendahnya, ia akan datang pada Tuhan tetapi sebaliknya Ketika sedang dalam titik kebahagiaannya. Ia akan lupa pada Tuhan, lupa mengucap Syukur kepada Tuhan atas semua berkat yang telah Tuhan berikan.
2. Apa usaha Anda untuk memulihkan relasi manusia dengan Tuhan?
= Usaha yang saya lakukan untuk memperbaiki relasi saya dengan Tuhan adalah rajin pergi bergereja, berdoa meminta pengampunan dari Tuhan, menjalankan perintah Tuhan dan menjauh larangan larangan Nya.
3. Analisislah faktor penyebab rusaknya relasi manusia dengan diri sendiri,
sesama, lingkungan, dan Tuhan. = o Faktor yang menyebabkan rusaknya relasi manusia dengan diri sendiri : Tidak berusaha memahami diri sendiri, dan tidak memerima kekurangan yang ada pada diri sendiri. o Faktor yang menyebabkan rusaknya relasi manusia dengan sesama: Tidak berusaha membuka diri dengan sesama atau menutup diri dari kehidupan sekitar.
o Faktor yang meyebabkan rusaknya relasi manusia dengan lingkungan:
Manusia tidak berusaha melindungi, merawat dan menjaga lingkungan sehingga terjadi kerusakan dimana mana.
o Faktor yang menyebabkan rusaknya relasi manusia dengan Tuhan:
Kepura-puraan dan kepalsuan dalam beribadah. Selain itu, menusia zaman sekarang hanya mengganggap bahwa beribadah hanyalah formalitas bukanlah tempat untuk berbicara kepada Tuhan.
4. Bagaimana usaha serta komitmen Anda untuk memulihkan kembali relasi
tersebut sesuai dengan panggilan, tugas dan perutusan Anda sebagai Citra Allah? = Usaha yangharus dilakukan untuk memperbaiki relasi kita dengan Than adalah selalu menjalankan perintah dan menjauhi larangannya. Selain itu, perlu diingat bahwa kita harus melayani Tuhan dengan gereja dengan menjadi Putra Putri Altar , Pemazmur, atau KOOR di Gereja.