Anda di halaman 1dari 7

K E M E N T E R I A N P E N D I D I KAN DAN K E B U DAYAAN

UNIVERSITAS NEGERI PADANG


JURUSAN TEKNIK MESIN
Alamat: Jl. Prof. Dr. Hamka, Kampus UNP Air Tawar, Padang 25131
Telp. (0751) 7055644, Fax (0751) 7055628, website: www.ft.unp.ac.id, e-mail:
info@ft.unp.ac.id

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER


Matakuliah : Mekatronika
Hari/Tgl : Selasa/6 Juni 2023
Sifat Ujian : Open Catatan (Open Notes)
Dosen : Widya Natalia, M.Pd, M.Pd.T dan Erik Fernandes, S.Pd, M.Pd.T
Program Studi : D3 Teknik Mesin

Mulailah dengan membaca do’a, dan kerjakan lah soal di bawah ini dengan benar!

1. Jelaskanlah:
a. Apa yang dimaksud dengan: sensor, tranducer, prosesor, driver dan actuator! Berilah contoh
penggunaannya!
b. Automasi industri merupakan sesuatu sangat penting pada suatu industry apakah itu industry
mobil, printer dan sebagainya. Untuk itu anda diminta untuk menjelaskan apa itu automasi
industri dan apa kaitannya dengan ilmu mekatronika?
c. Mekatronika terdiri dari 4 disiplin ilmu yaitu: mekanik, elektronik, teknik control berbasis prosesor
dan pemograman. Jelaskan dengan kata-kata sendiri hubungan antara 4 disiplin ilmu tersebut dab
berikan contoh?

2. Dalam dunia mekatronika dikenal dengan istilah robot.


a. Tolong anda jelaskan pengertian dari robot. Apa fungsi dari robot tersebut dan banyak
digunakan untuk apa?
b. Sebutkanlah jenis sensor apa akan anda pakai jika anda membuat membuat sensor untuk
keperluan mendeteksi kereta api lewat di ampang-ampang KA? Buatkan alasannya!

3. Soal:
a. Sebutkanlah 3 jenis motor listrik DC yang anda ketahui dan jelaskan penggunaannya!
b. Jika anda membuat robot yang bisa memanjat kira-kira anda menggunkan motor listrik
jenis apa? Tolong di jelaskan!
c. Sebutkan minimal 3 jenis katup dalam sistem pneumatic yang anda kenal! Buat sketsa
bentuknya

4. Apa yang saudara ketahui tentang sistem hidrolik? Dan jelaskan tentang keuntungan dan kekurangan
dari sistem hdrolik?

5. Buatlah sketsa disain sebuah alat mekatronika minimal memiliki komponen-komponen utama seperti:
sensor, mikroprosesor, actuator dan display. Jelaskan cara kerja alat tersebut?

Selamat Ujian Semoga Sukses!


Manjada Wa Jadda

Nama: Oktavian alfares


Nim: 21723026
UAS:mekatronika

1. A. Sensor adalah perangkat yang menerima input fisik dari lingkungan, mengukurnya,
dan mengubahnya menjadi data yang dapat diinterpretasikan oleh manusia dan mesin.
Sebagian besar sensor bersifat elektronik (data diubah menjadi data elektronik), tetapi
beberapa sensor ada yang lebih sederhana yaitu Termometer raksa (termometer kaca). Oleh
karena itu, sensor bekerja tidak berdasarkan perintah ataupun instruksi dari sistem atau
manusia melainkan karena menerima trigger atau pemicu dari luar.
Contoh penggunaan nya Rumah Tangga
Sensor biasanya bekerja disamarkan melalui berbagai furnitur. Namun sensor juga bisa
langsung digunakan, tergantung fungsinya, misalnya pendeteksi asap di dapur Anda di
rumah.

transduser adalah sebuah alat yang bila digerakan oleh suatu energi di dalam sebuah sistem
transmisi, akan menyalurkan energi tersebut dalam bentuk yang sama atau dalam bentuk
yang berlainan ke sistem transmisi berikutnya”. Transmisi energi ini bisa berupa listrik,
mekanik, kimia, optic (radiasi) atau thermal (panas).
Contoh penggunaan nya Mikrofon termasuk salah satu alat penerima input suara lain
dengan penerapan transduser. Mikrofon mengubah gelombang suara diafragma menjadi
sinyal listrik analog yang dikirim melalui kabel atau nirkabel.

Prosesor adalah sebuah komponen IC yang dapat mengontrol semua proses yang berjalan
pada sebuah sistem komputer dan dapat digunakan sebagai pusat atau otak dan dapat
melakukan perhitungan dan menjalankan tugas.

Contoh prosesor
- Intel
Merupakan suatu processor mikro buatan dari intel corporation yang sering digunakan
pada CPU pada banyak komputer pribadi. pada perkembangannya produsen intel
mengeluarkan banyak versi yang ialah perbaikan dari versi lebih dahulu. Keunggulan Intel
ialah lebih tahan lama/tidak cepat panas, intel lebih baik digunakan untuk mendukung
proses kerja semacam office bukan untuk permainan.

Driver adalah perangkat lunak yang digunakan untuk mengontrol perangkat keras yang
diinstal pada komputer sehingga dapat dihubungkan ke sistem operasi, aplikasi lain atau
perangkat lain. Pengemudi karena itu memiliki fungsi yang sedikit berbeda dari perangkat
lunak umum. Ini adalah komponen penahan beban khusus.

Contoh driver yang sering kita temui yakni pada printer, scanner, flashdisk dan sebagainya.
Sebelum menggunakan printer anda perlu menginstallnya terlebih dahulu melalui situs
resmi sesuai merek dan tipe yang anda gunakan.

Aktuator adalah elemen yang mengkonversikan besaran listrik analog menjadi besaran
lainnya misalnya kecepatan putaran dan merupakan perangkat elektromagnetik yang
menghasilkan daya gerakan sehingga dapat menghasilkan gerakan pada robot. Untuk
meningkatkan tenaga mekanik aktuator ini dapat dipasang sistem gearbox.
Jenis-Jenis Aktuator
Berbagai jenis aktuator dibagi menjadi beberapa poin, secara khusus sebagai berikut.

1. Aktuator Piston Pneumatik


Aktuator piston pneumatik ini dapat bekerja dengan mengubah energi yang dihasilkan oleh
udara terkompresi menjadi gerakan mekanis. Ini hanyalah drive yang dapat dikemudikan
oleh pesawat terbang. Begitu berada di udara, itu diterapkan, gerakan yang menyesuaikan
dengan jenisnya, apakah itu lurus atau berputar.

2. Aktuator Motor Listrik


Aktuator ini jelas menggunakan motor listrik untuk menjadi torsi mekanis. Oleh karena itu,
jelas diperlukan sumber energi untuk dapat menggerakkannya.
Memiliki desain yang agak ketat dan kekakuan yang tinggi. Oleh karena itu, tidak ada
selang suplai tekanan yang perlu dipasang. Selain itu, mereka juga memiliki keterampilan
pemecahan masalah yang sangat baik.

B. Otomasi industri adalah bidang yang berkaitan dengan otomatisasi proses dan mesin
industri, menggunakan teknologi informasi, peralatan khusus (pengendali logika, berbagai
jenis modul, dll.) dan robot untuk meningkatkan proses manufaktur, kontrol kualitas, dan
penanganan material.

Dapat dikatakan bahwa saat ini otomasi industri ada di mana-mana di seluruh industri dan
rantai pasokan. Sulit membayangkan sebuah pabrik atau lini produksi apa pun yang tidak
menggunakan alat dan teknik ini.

Dan cakupan aplikasi untuk solusi otomasi industri berkembang pesat seiring dengan
berkembangnya kemampuan teknologi baru. Perangkat lunak, peralatan, dan robot
digunakan saat ini untuk melakukan peningkatan jumlah tugas yang secara sebelumnya
dilakukan secara manual atau memerlukan pengawasan dan intervensi manusia.

Dalam praktiknya, automasi industri dan mekatronika sering bekerja bersama untuk
menciptakan solusi otomatisasi yang efektif dalam berbagai lingkungan industri.
Mekatronika memberikan fondasi teoritis dan praktek untuk merancang sistem otomatis,
sedangkan automasi industri mengaplikasikan prinsip-prinsip mekatronika dalam
implementasi solusi otomatisasi yang spesifik dan berfokus pada industri.

C. Secara keseluruhan, keempat disiplin ilmu tersebut saling terkait dan saling melengkapi
dalam mekatronika. Mekatronika mengintegrasikan pengetahuan dan teknik dari mekanik,
elektronik, teknik kontrol berbasis prosesor, dan pemrograman untuk merancang dan
mengembangkan sistem yang memiliki kemampuan kontrol otomatis.

2. a. Robot adalah seperangkat alat mekanik yang bisa melakukan tugas fisik, baik dengan
pengawasan dan kontrol manusia, ataupun menggunakan program yang telah didefinisikan
terlebih dahulu (kecerdasan buatan). Fungsi robot
Umumnya robot merupkan alat manipulator yang mampu di program , mempunyai
berbagai fungsi yang di rancang untuk memindahkan barang , komponen - komponen atau
alat alat khusus melalui berbagai gerakan terprogram untuk pelaksanaan berbagai
pekerjaan.Robot banyak digunakan dalam industri manufaktur, otomotif, pertanian,
layanan kesehatan, logistik, penjelajahan, pelayanan publik, dan banyak lagi.

B. Salah satu jenis sensor yang dapat digunakan untuk mendeteksi kereta api yang lewat di
ampang-ampang KA adalah sensor optik atau sensor inframerah.

Alasan penggunaan sensor optik atau inframerah adalah sebagai berikut:

Keandalan: Sensor optik atau inframerah dapat memberikan deteksi yang andal karena
mereka menggunakan cahaya atau sinar inframerah untuk mendeteksi pergerakan atau
keberadaan objek. Ketika kereta api melewati area deteksi, sensor akan mendeteksi
perubahan cahaya atau pantulan inframerah yang akan memberikan sinyal bahwa kereta
api sedang lewat.

Kecepatan: Sensor optik atau inframerah memiliki respons yang cepat, sehingga mereka
dapat mendeteksi kereta api yang lewat dengan cepat dan memberikan respons yang sesuai
secara real-time. Hal ini penting untuk memastikan sistem peringatan atau pengendalian
yang efektif.

3.

a. 1. Motor DC Sumber Daya Terpisah (Separately Excited DC Motor)


Pada Motor DC jenis sumber daya terpisah ini, sumber arus listrik untuk kumparan medan
(field winding) terpisah dengan sumber arus listrik untuk kumparan angker (armature coil)
pada rotor seperti terlihat pada gambar diatas ini. Karena adanya rangkaian tambahan dan
kebutuhan sumber daya tambahan untuk pasokan arus listrik, Motor DC jenis ini menjadi
lebih mahal sehingga jarang digunakan. Separately Excited Motor DC ini umumnya
digunakan di laboratorium untuk penelitian dan peralatan-peralatan khusus.

2. Motor DC Sumber Daya Sendiri (Self Excited DC Motor)


Pada Motor DC jenis Sumber Daya Sendiri atau Self Excited Motor DC ini, kumparan
medan (field winding) dihubungkan secara seri, paralel ataupun kombinasi seri-paralel
dengan kumparan angker (armature winding). Motor DC Sumber Daya Sendiri ini terbagi
lagi menjadi 3 jenis Motor DC yaitu Shunt DC Motor, Series DC Motor dan Compound DC
Motor.

2.1. Motor DC tipe Shunt (Shunt DC Motor)


Motor DC tipe Shunt adalah Motor DC yang kumparan medannya dihubungkan secara
paralel dengan kumparan angker (armature winding). Motor DC tipe Shunt ini merupakan
tipe Motor DC yang sering digunakan, hal ini dikarenakan Motor DC Shunt memiliki
kecepatan yang hampir konstan meskipun terjadi perubahan beban (kecepatan akan
berkurang apabila mencapai torsi (torque) tertentu). Karena Kumparan Medan dan
Kumparan Angker dihubungkan secara paralel, maka total arus listrik merupakan
penjumlahan dari arus yang melalui kumparan medan dan arus yang melalui kumparan
angker.

B. Motor DC (Direct Current): Motor ini mengubah energi listrik menjadi gerakan
mekanis. Motor DC memiliki keuntungan seperti ukuran yang kompak, responsif terhadap
perubahan kecepatan, dan kontrol yang relatif mudah. Anda dapat memilih motor DC
dengan gearbox untuk mendapatkan torsi yang lebih tinggi.

Motor Stepper: Motor ini digunakan untuk menggerakkan perangkat dengan presisi tinggi,
seperti pada sistem robotika yang memerlukan pengaturan posisi yang akurat. Motor
stepper berputar dalam langkah-langkah diskret, dan Anda dapat mengontrol pergerakan
dengan mengendalikan pulsa inputnya.

Motor Servo: Motor servo juga sering digunakan dalam robotika. Motor ini memiliki sensor
umpan balik yang memungkinkan pengendalian presisi terhadap posisi sudut. Motor servo
biasanya digunakan pada mekanisme persendian atau tangan robot.

Motor Brushless: Motor brushless adalah motor listrik tanpa sikat yang sering digunakan
dalam aplikasi yang membutuhkan daya dan efisiensi tinggi. Motor ini memiliki keuntungan
seperti keandalan yang tinggi dan umur pakai yang lebih panjang karena tidak ada kontak
fisik antara sikat dan komutator.

Pilihan motor listrik yang tepat untuk robot yang dapat memanjat akan tergantung pada
berat robot, kemampuan mekaniknya, dan persyaratan gerakan yang diinginkan. Selain itu,
Anda juga perlu mempertimbangkan kebutuhan daya, sistem kontrol yang akan digunakan,
dan lingkungan operasional robot

C. Berikut ini adalah tiga jenis katup dalam sistem pneumatik yang umum digunakan:

Katup kontrol arah (Directional Control Valve): Katup ini digunakan untuk mengontrol
arah aliran udara dalam sistem pneumatik. Ada beberapa jenis katup kontrol arah, seperti
katup bola, katup sekrup, dan katup segitiga. Sketsa bentuknya adalah sebagai berikut:
lua
Copy code
____________
| |
| |
| ----> |
| |
|____________|
Katup kontrol aliran (Flow Control Valve): Katup ini digunakan untuk mengatur laju
aliran udara dalam sistem pneumatik. Biasanya, katup kontrol aliran dilengkapi dengan
mekanisme pengaturan bukaan yang dapat disesuaikan untuk mengendalikan jumlah udara
yang mengalir. Sketsa bentuknya adalah sebagai berikut:
markdown
Copy code
____________
| |
| ___ |
| | | |
| | | |
|___|___|___ |
Katup kontrol tekanan (Pressure Control Valve): Katup ini digunakan untuk mengatur
tekanan udara dalam sistem pneumatik. Katup kontrol tekanan dapat membuka atau
menutup aliran udara sesuai dengan tekanan yang ditentukan. Sketsa bentuknya adalah
sebagai berikut:
lua
Copy code
____________
| |
| |
| --- |
| | | |
|___|___|___ |
Harap dicatat bahwa sketsa di atas hanya memberikan gambaran umum tentang bentuk
katup dalam sistem pneumatik dan dapat bervariasi tergantung pada desain dan tipe
spesifik dari setiap jenis katup.

4. Sistem hidrolik adalah sistem penggerak mekanis yang menggunakan fluida (biasanya
minyak) yang dikendalikan secara tekanan untuk menghasilkan daya dan melakukan
pekerjaan mekanis. Dalam sistem hidrolik, fluida dikompresi oleh pompa hidrolik dan
dialirkan melalui saluran dan katup ke silinder atau motor hidrolik, yang kemudian
menggerakkan mekanisme yang diinginkan.

Keuntungan sistem hidrolik:

Kelebihan daya: Sistem hidrolik memiliki kemampuan untuk menghasilkan daya yang
tinggi, bahkan dalam ukuran yang relatif kecil. Fluida yang tidak dapat dikompresi secara
signifikan membantu dalam mentransfer daya dengan efisiensi yang tinggi.

Presisi dan kontrol: Sistem hidrolik dapat memberikan kontrol yang presisi dan responsif
terhadap gerakan mekanis. Tekanan dan aliran fluida dapat dengan mudah dikendalikan
menggunakan katup hidrolik, yang memungkinkan gerakan yang halus dan kontrol yang
akurat.

Kapasitas beban: Sistem hidrolik dapat menangani beban yang berat dengan mudah.
Karena fluida tidak dapat dikompresi dengan mudah, sistem hidrolik dapat menahan beban
yang besar tanpa penurunan yang signifikan dalam kinerja.

Tahan terhadap kejutan dan getaran: Sistem hidrolik memiliki kemampuan yang baik
dalam menyerap kejutan dan getaran. Fluida dapat bertindak sebagai penyerap kejutan,
mengurangi dampaknya pada komponen mekanis.

Kekurangan sistem hidrolik:

Perawatan dan biaya: Sistem hidrolik memerlukan perawatan rutin, termasuk pemeriksaan
dan penggantian fluida, penyaringan, dan pemeliharaan sistem. Selain itu, sistem hidrolik
biasanya memiliki biaya yang lebih tinggi dalam hal instalasi dan perawatan dibandingkan
dengan sistem mekanis lainnya.

Potensi kebocoran: Karena menggunakan fluida, ada risiko kebocoran dalam sistem
hidrolik. Kebocoran dapat menyebabkan hilangnya fluida dan mengurangi kinerja sistem.

Peningkatan berat: Karena fluida hidrolik memiliki massa yang lebih tinggi daripada sistem
mekanis konvensional, sistem hidrolik biasanya memiliki berat yang lebih besar.
Perancangan kompleks: Desain dan instalasi sistem hidrolik dapat lebih kompleks daripada
sistem mekanis konvensional. Membutuhkan pemahaman yang baik tentang prinsip
hidrolik dan penempatan komponen yang tepat.

5.

Cara Kerja Mikrokontroler


Sebuah mikrokontroler memiliki prinsip kerja tertentu agar fungsi-fungsi di dalamnya
dapat bekerja dengan baik. Masing-masing perangkat sudah saling terintegrasi membentuk
sistem kontrol. Lalu bagaimana cara kerja mikrokontroler?

Cara kerja mikrokontroler akan berjalan sesuai dengan program yang diisikan di
dalamnya. ROM merupakan perangkat yang berfungsi menyimpan program-program
tertentu untuk dijalankan nantinya.

Kemudian, isian program tersebut akan diinstruksikan oleh mikokontroler. Berbagai


instruksi yang dimaksudkan seperti membaca, menghitung, atau mengubah nilai data
tertentu menjadi bentuk lain.

Anda mungkin juga menyukai