Dibuat oleh :
Nama : Syarif Maulana
NIM : 171041019
Sensor ini akan memancarkan tirai infra merah yang berupa cahaya yang tidak
tampak oleh mata pada jarak jangkauan tertentu. Sensor ini akan bereaksi jika
seseorang atau sesuatu menghalangi cahaya infra merah yang dipancarkan. Jika
seseorang memasuki area yang disinari dengan cahaya ini, maka pancaran cahaya
akan terganggu dan menjadi tidak utuh. Hal ini menyebabkan program perintah untuk
menutup pintu terganggu. Terganggunya program untuk menutup pintu akan
menyebabkan pintu otomatis akan terbuka. Jika objek telah menjauh dari jarak
jangkauan sensor dan sinar sensor kembali utuh, maka pintu otomatis akan menutup
kembali.
2. Sensor Gerakan
Sensor ini akan memancarkan radar gelombang mikro. Hampir sama seperti
pada sensor optik, jika seseorang atau sesuatu berada dalam jangkauan radar maka
sensor akan bereaksi membuka pintu otomatis.
3. Sensor Panas Tubuh
Ketika seseorang berada di depan sensor panas tubuh, maka sensor panas
tubuh akan menghitung panjang gelombang yang dihasilkan oleh tubuh manusia
tersebut. Ketika orang tersebut berada dalam keadaan diam, maka panjang gelombang
yang dihasilkan berupa panjang gelombang yang konstan dan menyebabkan energi
panas yang dihasilkan digambarkan hampir sama dengan kondisi lingkungan di
sekitarnya. Ketika orang tersebut melakukan gerakan, maka panjang gelombang yang
dihasilkan berupa panjang gelombang yang bervariasi sehingga menghasilkan panas
yang berbeda dengan kondisi lingkungan di sekitarnya. Panas yang dihasilkan ini
akan dideteksi oleh sensor dan dilanjutkan dengan reaksi untuk membuka pintu
otomatis.
4. Sensor Tekanan
Sensor ini biasanya diletakkan di bawah keset yang berada di depan pintu.
Sensor ini akan bereaksi terhadap tekanan berat objek yang berada di atasnya. Dan
jika sensor telah menerima batasan minimal berat yang diperlukan untuk membuka
pintu, maka pintu otomatis pun akan terbuka.
5. Sensor Jarak Jauh
Pada sensor ini dibutuhkan pengendali jarak jauh yang dioperasikan secara
manual untuk membuka dan menutup pintu. Sensor jenis ini biasanya dipakai pada
pintu garasi otomatis.
2.3. Perancangan Alat
2.3.1. Gambaran Umum
Pembuka pintu otomatis adalah sebuah alat yang berfungsi membuka pintu
sebagai penganti pintu konvensional. Perancangan alat keamanan sistem pintu
otomatis ini merupakan alat mampu memberi alternative keamanan kepada tuan
rumah. Alat ini terdiri atas : perangkat keras dan perangkat lunak. Perangkat keras
terdiri atas mikrokontroler, Passive Infra Red , dan keypad yang berfungsi sebagai
inputan yang dihubungkan ke IC atmega 8535 yang diisi sebagai proses, serta buzzer
dan motor sebagai output. Pada rangkaian ini terdapat keypad yang akan membaca
setiap masukkan data dalam password. Password dimasukan secara benar dan sensor
pir mendeteksi keadaan orang di depan pintu maka motor dc untuk mendorong
miniature pintu. LCD berfungsi untuk menampilkan perintah- perintah untuk
membuka pintu. Buzzer berfungsi untuk memberi peringatan jika password salah.
2.3.2. Blok Diagram Blok Diagram Rancangan Pembuka Pintu Otomatis
Pada blok ini terdapat 3 inputan yaitu keypad, limit switch, sensor PIR.
Keypad digunakan untuk mengeksekusi password penganti kunci. Password benar
dapat memberikan informasi ke mikrokontroler untuk mendeteksi dengan sensor pir
dan membuka pintu menggunakan motor dc lalu pintu akan terbuka secara otomatis
dan akan tertutup kembali. Limit switch ini digunakan untuk membuka pintu dari
dalam ruangan. Jika switch ini ditekan maka secara otomatis pintu akan terbuka tanpa
memasukan password. Sensor PIR ini akan bekerja jika password ini benar dan
sensor berfungsi sebagai pendeteksi gerakan manusia. Jika terdeteksi ada seseorang
di depan pintu maka PIR akan mengirimkan perintah untuk membuka pintu. Dari
mikrokontroler inilah segala eksekusi di proses, mulai dari mesinkronkan antara
keypad dengan password pada memori dan sensor PIR, sehingga mengatur kinerja
motor dc dalam mengatur eksekusi terhadap tertutup atau terbukanya pintu. Dalam
alat ini Mikrokontroler berfungsi untuk mengolah data dan memproses data yang
masuk dari blok input dan diproses lalu dikirimkan perintah ke blok output. Pada blok
output ini terdiri dari 3 output yaitu Lcd, Motor dc, dan Buzzer. LCD merupakan
suatu piranti untuk menampilkan sebuah intruksi – intruksi. Akan munculnya sebuah
perintah yang akan ditampilkan oleh layar lcd. Motor dc berfungsi untuk membuka
dan menutup pintu, hal tersebut akan terjadi eksekusi pintu. Dan bila password benar
maka motor dc akan bergerak untuk membuka pintu dan akan menutup kembali.
Buzzer berfungsi untuk memberi tanda peringatan bahwa password yang di input
salah, maka buzzer akan aktif. Sedangkan password yang di input benar maka buzzer
tidak
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Pintu otomatis merupakan inovasi terbaru yang dilakukan guna untuk
memudahkan dan melancarkan saat seseorang akan memasuki Kantor, Mall, Rumah
Sakit, dll yang harus melewati pintu tersebut. Dengan inovasi ini seseorang tak perlu
repot lagi untuk harus mendorong atau menarik pintu tersebut, karna pintu inovatif ini
dilengakapi dengan sensor yang sudah dipasang beberapa meter dari jarak pintu
tersebut. Sehingga saat seseorang melewati sensor yang sudah terpasang maka
otomatis pintu tersebut akan membuka dan menutup dengan sendirinya tanpa adanya
tekanan yang diberikan oleh seseorang baik mendorong atau pun menarik pitu
tersebut. Untuk membuat inovasi ini tentunya dibutuhkan komponen kompinen
tertentu yang harus disiapkan, seperti yang sudah dijelaskan dipembahasan diatas.
DAFTAR PUSTAKA