Anda di halaman 1dari 23

PROPOSAL

TUGAS AWAL

ALAT PENGUKUR SUHU DAN KELEMBABAN RUANGAN DENGAN SENSOR DHT11

Oleh : Kelompok 8

Dahlia Hidul Fitri (19130042)

Emil Hani Asyani (19130045)

Muhammad Fajar Rizky Ardy (19130054)

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO INDUSTRI

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2021
ABSTRAK

Telah dirancang dan dibuat sebuah alat untuk mengukur suhu dan kelembaban pada
daerah tertentu yang sangat sensitif terhadap perubahan suhu dan kelembaban. Alat ini berfungsi
untuk mengukur kelembaban udara dan suhu. Dalam hal ini digunakan kelembaban udara dan
suhu ruangan sebagai objek yang diatur.Pengukuran suhu dan kelembaban udara ini
menggunakan sensor DHT-11, Mikrokontroler Arduino-Uno dan LCD. DHT-11 adalah sensor
digital yang dapat mengukur suhu dan kelembaban udara di sekitarnya.Memiliki tingkat
stabilitas yang sangat baik serta fitur kalibrasi yang sangat akurat. DHT-11 termasuk sensor yang
memiliki kualitas terbaik, dinilai dari respon, pembacaan data yang cepat.Ukurannya yang kecil,
dan dengan transmisi sinyal hingga 20 meter.DHT-11 mempunyai input berbentuk sensor
kelembaban udara dan suhu, sensor ini akan mendeteksi kelembaban udara dan suhu dan
menampilkannya pada LCD. Alat ini bekerja secara otomatis dengan merespon berapa besar
kelembaban udara dan suhu yang dideteksi oleh sensor DHT-11, Mikrokontroler kemudian
memproses kelembaban udara dan suhu tersebut dan memberikanoutput yang telah diprogram
sebelumnya. Hasil pengukuran ini kemudian ditampilkan pada LCD.

Kata kunci: DHT 11, Mikrokontroler Arduino Uno dan LCD


ABSTRAC

It has been designed and created tools to measure temperature and humidity in specific
areas that are very sensitive to changes in temperature and humidity. This tool is used to measure
humidity and temperature. In this case the use of air humidity and temperature of the room as the
object set. Measurement of air humidity and temperature sensors using DHT-11, microcontroller
Arduino-Uno and LCD.DHT-11 is a digital sensor that can measure the temperature and
humidity of the surrounding air, has an excellent level of stability and features highly accurate
calibration. DHT-11 include sensors that have the best quality, judged from the response, fast
data readout. small size, and with the transmission of signals up to 20 inputs meter.DHT-11 has
established air humidity and temperature sensor, the sensor will detect humidity and temperature
and displays it on the LCD. This tool works automatically in response to how much air humidity
and temperature are detected by sensors DHT-11, Microcontroller then process the humidity and
temperature and memberikanoutput programmed. The measurement results are then displayed on
the LCD.

Keywords: DHT 11, Microcontroller Arduino Uno, and LCD


KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah senantiasa kami ucapkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan proposal ini dengan tepat waktu.
Tidak lupa juga kami ucapkan terima kasih kepada senior-senior robotik yang telah membimbing
kami dalam pembuatan tugas awal ini.

Dalam tugas awal ini kami dapat menyelesaikan proposal dengan judul “Alat Pengukur
Suhu Ruangan dan Kelembaban dengan Sensor DHT11”. Proposal ini dibuat dalam rangka
memenuhi tugas awal dari Organisasi Robotik . Semoga proposal ini dapat bermanfaat bagi
kami dan semua pihak yang membacanya.
Kami menyadari sepenuhnya proposal ini masih jauh dari sempurna dikarenakan
terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang kami miliki. Oleh karena itu, kami
mengharapkan segala bentuk saran serta masukan maupun kritik yang membangun dari berbagai
pihak. Semoga proposal ini dapat memberikan manfaat bagi proses pembelajaran khususnya dan
bagi perkembangan dunia pendidikan umumnya.

Padang, 9 Februari 2021

Kelomp
ok 8
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL …………………………………………………i

ABSTRAK…………………………………………………………….ii

ABSTRAC…………………………………………………………….iii

KATA PENGANTAR………………………………………………..iv

DAFTAR ISI …………………………………………………………v

DAFTAR GAMBAR…………………………………………………vi

BAB I PENPENDAHULUAN

A. Latar Belakang ………………………………………………1


B. Tujuan………………………………………………………..1
C. Manfaat………………………………………………………1
D. Rumusan Masalah……………………………………………1

BAB II LANDASAN TEORI

A. Suhu dan Kelembaban........................................


B. Komponen Utama
1. Mikrokontroler ………………………………………………..
2. Arduino uno ………………………………………….
3. Sensor Suhu……………………………………………...
4. LCD ……………………………………………..............

BAB III PERANCANGAN ALAT

A. Perancangan Umum…………………………………………
B. Perancangan Perangkat Keras……………………………….
C. Perancangan Perangkat Lunak………………………………

BAB IV KESIMPULAN

A. Kesimpulan …………………………………………............
DAFTAR PUSTAKA………………………………………….........
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Di zaman Revolusi industri 4.0, alat ukur suhu dan kelembaban suatu ruangan sangat
sering digunakan di dunia industri. Kebanyakan dari alat ukur suhu dan kelembaban
ruangan, atau biasa disebut thermohygrometer, masih menggunakan alat analog dengan
tingkat akurasi alat yang kecil. Dengan kata lain, tingkat ketelitian alat tidak mencukupi
untuk mengukur suhu dan kelembaban sebuah ruangan secara cepat dan tepat. Untuk
menggunakan alat yang digital, dibutuhkan biaya yang lebih mahal dikarenakan harga
thermohygrometer digital yang terbilang mahal.

Untuk itulah alat ini kami rancang. Alat yang dapat mendeteksi suhu ruangan secara
otomatis ini lebih efisien dan akurat dibandingkan thermohygrometer ruangan pada
umumnya. Thermohygrometer ruangan yang masih bersifat analog dengan tingkat
ketelitian yang kecil, menyebabkan beberapa kerusakan alat dan bahan industri yang
harus di simpan di ruagan dengan suhu dan kelembaban tertentu. Di samping tingkat
ketelitian yang tidak mumpuni, dari segi keamanan pun thermohygrometer ruangan pada
umumnya masih dinilai kurang aman. Sedangkan jika menggunakan thermohygrometer
ruangan digital, alat itu terbilang cukup mahal.

B. Tujuan
1. Merancang suatu alat untuk mendeteksi/mengukur suhu dan kelembaban ruangan
2. Mengetahui cara kerja alat Pengontrol suhu pada suatu ruangan menggunakan sensor
DHT 11.
3. Mengetahui program yang digunakan untuk menampilkan data pengukuran ke LCD.
C. Manfaat

Manfaat yang diinginkan dari projek ini adalah : Untuk memahami tentang sistem kontrol
suhu ruangan menggunakan arduino uno dan dapat mengetahui suhu dan kelembaban
dalam ruangan serta membuat kondisi ruangan menjadi lebih segar

D. Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara merancang alat ukur suhu dan kelembaban ruangan dengan
menggunakan sensor DHT11 ?
BAB II

LANDASAN TEORI

A. Suhu dan Kelembaban


1. Suhu

Suhu menunjukkan derajat panas benda. Mudahnya semakin tinggi suhu suatu benda,
semakin panas benda tersebut. Secara mikroskopis, suhu menunjukkan energi yang
dimiliki oleh suatu benda. Setiap atom dalam suatu benda masing-masing bergerak, baik
itu dalam bentuk perpindahan maupun gerakan di tempat getaran. Makin tingginya energi
atom-atom penyusun benda, makin tinggi suhu benda tersebut. Suhu merupaka ukuran
derjat panas atau dinginnya suatu benda. Suhu mempunyai skala yaitu Celcius,
Fahrenheit, Reamur, dan Kelvin. Alat untuk mengukur suhu itu disebut dengan
thermometer. Istilah thermometer berasal dari bahasa latin thermo yang berarti panas dan
meter yang berarti mengukur.

Thermometer memanfaatkan sifat termometrik suatu zat, yaitu perubahan sifat-sifat zat
karena perubahan suhu zat tersebut. Thermometer ditemukan oleh Galileo-Galilei (1564
– 1642). Termometer yang saat ini banyak digunakan adalah termometer raksa karna di
dalam termometer ini terdapat air raksa. Raksa berfungsi untuk menunjukkan suhu jika
termometer menyentuh benda yang lebih hangat dari raksa maka raksa akan
mengembang. Raksa mempunyai beberapa keunggulan, yaitu:

 Peka terhadap perubahan suhu


 Dapat digunakan untuk mengukur suhu tinggi dan rendah
 Tidak membasahi dinding kaca
 Mengkilap seperti perak sehingga mudah dilihat
 Mengembang dan memuai secara teratur
2. Kelembaban

Kelembaban udara adalah tingkat kebasahan udara karena dalam udara, air selalu
terkandung dalam bentuk uap air. Kandungan uap air dalam udara hangat lebih
banyak daripada kandungan uap air dalam udara dingin. Kalau udara banyak
mengadung uap air didinginkan maka suhunya turun dan udara tidak dapat menahan
lagi uap air sebanyak itu. Uap air berubah menjadi titik-titik air. Udara yang
mengandung uap air sebanyak yang dapat dikandungkan disebut udara jenuh.
Kelembaban adalah konsentrasi uap air di udara. Angka konsentrasi ini dapat
diekspresikan dalam kelembaban absolute, kelembaban spesifik atau kelembaban
relatif. Walaupun jumlahnya kecil, tetapi kelembaban udara mempunyai arti penting
karena besar uap air diudara merupakan sebuah salah satu indikator akan terjadinya
hujan. Uap air tersebut juga menyerap radiasi bumi, sehingga kelembabapan udara
juga ikut berperan mengatur suhu. Semakin besar jumlah uap air dalam suatu udara,
maka semakin besar energi potensial yang tersedia dalam suatu atmosfer dan dapat
merupakan sumber terjadinya hujan angin, sehingga berarti menentukan udara itu
kekal atau tidak kekal.
Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi dari tinggi rendahnya kelembaban udara di
suatu tempat sangat bergantung pada beberapa faktor sebagai berikut, yakni: suhu,
tekanan udara, pergerakan angin, kuantitas dan kualitas penyinaran, vegetasi, dan
ketersediaan air di suatu tempat (air, tanah).
B. Komponen Utama
1. Mikrokontroler
Saat ini perkembangan teknologi semakin pesat berkat adanya teknologi mikrokontroler,
sehingga rangkaian kendali atau rangkaian kontrol semakin banyak dibutuhkan untuk
mengendalikan berbagai peralatan yang digunakan manusia dalam kehidupan sehari-hari.
Dari rangkaian kendali inilah akan terciptanya suatu alat yang dapat mengendalikan sesuatu.
Rangkaian kendali atau rangkaian kontrol adalah rangkaian yang dirancang sedemikian rupa
sehingga dapat melakukan fungsi–fungsi kontrol tertentu sesuai dengan kebutuhan. Bermula
dari dibuatnya Integrated Circuit (IC). Selain IC, alat yang dapat berfungsi sebagai kendali
adalah chip sama halnya dengan IC. Chip merupakan perkembangan dari IC, dimana chip
berisikan rangkaian elektronika yang dibuat dari artikel silicon yang mampu melakukan
proses logika.
Chip berfungsi sebagai media penyimpan program dan data, karena pada sebuah chip
tersedia RAM dimana data dan program ini digunakan oleh logic chip dalam menjalankan
prosesnya. Chip lebih di identikkan dengan dengan kata mikroprocesor. Mikroprocesor
adalah bagian dari Central Processing Unit (CPU) yang terdapat pada computer tanpa adanya
memory, I/O yang dibutuhkan oleh sebuah system yang lengkap. Selain mikroprocesor ada
sebuah chip lagi yang dikenal dengan nama mikrokomputer. Berbeda dengan mikroprocesor,
pada mikrokomputer ini telah tersedia I/O dan memory. Dengan kemajuan teknologi dan
dengan perkembangan chip yang pesat sehingga saat ini didalam sekeping chip terdapat CPU
memory dan control I/O. Chip jenis ini sering disebut microcontroller. Mikrokontroller
merupakan sebuah sistem komputer di mana seluruh atau sebagian besar elemennya dikemas
dalam satu chip IC (Integrated Circuit), sehingga sering disebut single chip microcomputer.
Mikrokontroller ini juga merupakan sebuah sistem komputer yang memiliki satu atau
beberapa tugas yang spesifik, berbeda dengan PC yang memiliki beragam fungsi. Perbedaan
yang lain adalah perbandingan RAM dan ROM yang sangat besar antara mikrokontroller
dengan komputer. Dalam mikrokontroller ROM jauh lebih besar dibanding RAM, sedangkan
dalam komputer atau PC RAM jauh lebih besar dibanding ROM.
Mikrokontroller memiliki kemampuan untuk mengolah serta memproses data sekaligus
juga dapat digunakan sebagai unit kendali, maka dengan sekeping chip yaitu mikrokontroller
kita dapat mengendalikan suatu alat. Mikrokontroller mempunyai perbedaan dengan
mikroprosesor dan mikrokomputer. Suatu mikroprosesor merupakan bagian dari CPU tanpa
memori dan I/O pendukung dari sebuah komputer, sedangkan mikrokontroller umumnya
terdiri atas CPU, memory, I/O tertentu dan unit–unit pendukung lainnya. Pada dasarnya
terdapat perbedaan sangat mencolok antara mikrokontroller dan mikroprosesor serta
mikrokomputer yaitu pada aplikasinya, karena mikrokontroller hanya dapat digunakan pada
aplikasi tertentu saja. Kelebihan lainnya yaitu terletak pada perbandingan Random Access
Memory (RAM) dan Read Only Memory (ROM). Sehingga ukuran board mikrokontroller
menjadi sangat ringkas atau kecil, dari kelebihan yang ada terdapat keuntungan pemakaian
mikrokontroller dengan mikroprocesor yaitu pada mikrokontroller sudah terdapat RAM dan
peralatan I/O pendukung sehingga tidak
2. Arduino Uno

Arduino Uno adalah open-source papan mikrokontroler berdasarkan Microchip


ATmega328P mikrokontroler dan dikembangkan oleh Arduino.cc . Papan ini dilengkapi
dengan set pin input / output (I / O) digital dan analog yang dapat dihubungkan ke
berbagai papan ekspansi (pelindung) dan sirkuit lainnya. Dewan memiliki 14 digital I / O
pin (enam mampu PWM output), 6 analog I / O pin, dan diprogram dengan Arduino IDE
(Integrated Development Environment), melalui tipe B kabel USB . Ini dapat didukung
oleh kabel USB atau dengan baterai 9 volt eksternal , meskipun menerima tegangan
antara 7 dan 20 volt. Ini mirip dengan Arduino Nano dan Leonardo. Desain referensi
perangkat keras didistribusikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution Share-
Alike 2.5 dan tersedia di situs web Arduino. File tata letak dan produksi untuk beberapa
versi perangkat keras juga tersedia.

Kata " uno " berarti "satu" dalam bahasa Italia dan dipilih untuk menandai
peluncuran awal Arduino Software . Papan Uno adalah yang pertama dari serangkaian
papan Arduino berbasis USB; dan versi 1.0 dari Arduino IDE adalah versi referensi dari
Arduino, yang sekarang telah berkembang menjadi rilis yang lebih baru. ATmega328 di
papan telah diprogram dengan bootloader yang memungkinkan pengunggahan kode baru
ke dalamnya tanpa menggunakan pemrogram perangkat keras eksternal.

Sementara Uno berkomunikasi menggunakan protokol STK500 asli, ia berbeda


dari semua papan sebelumnya karena tidak menggunakan chip driver FTDI USB-to-
serial. Sebaliknya, ia menggunakan Atmega16U2 (Atmega8U2 hingga versi R2) yang
diprogram sebagai konverter USB-ke-serial .

 Spesifikasi teknis
 Mikrokontroler : Microchip ATmega328P
 Tegangan Operasi: 5 Volt
 Tegangan Input: 7 hingga 20 Volt
 Pin I / O Digital: 14 (6 di antaranya dapat memberikan output PWM)
 UART: 1
 I2C: 1
 SPPI: 1
 Pin Input Analog: 6
 Arus DC per Pin I / O: 20 mA
 Arus DC untuk Pin 3.3V: 50 mA
 Flash Memory : 32 KB dimana 0,5 KB digunakan oleh bootloader
 SRAM : 2 KB
 EEPROM : 1 KB
 Kecepatan Jam: 16 MHz
 Panjang: 68,6 mm
 Lebar: 53,4 mm
 Berat: 25g
 Fungsi pin umum
 LED : Ada LED built-in yang digerakkan oleh pin digital 13. Ketika pin bernilai tinggi,
LED menyala, ketika pin rendah, mati.
 VIN : Tegangan input ke papan Arduino / Genuino saat menggunakan sumber daya
eksternal (berlawanan dengan 5 volt dari koneksi USB atau sumber daya lain yang
diatur). Anda dapat menyuplai tegangan melalui pin ini, atau, jika menyuplai tegangan
melalui colokan listrik, akses melalui pin ini.
 5V : Pin ini mengeluarkan 5V yang diatur dari regulator di papan tulis. Papan dapat
disuplai dengan daya baik dari colokan listrik DC (7 - 20V), konektor USB (5V), atau pin
VIN papan (7-20V). Memasok tegangan melalui pin 5V atau 3,3V melewati regulator,
dan dapat merusak papan.
 3V3 : Catu daya 3,3 volt yang dihasilkan oleh regulator on-board. Penarikan arus
maksimum adalah 50 mA.
 GND : Pin ground.
 IOREF : Pin pada papan Arduino / Genuino ini menyediakan referensi tegangan yang
digunakan mikrokontroler. Perisai yang dikonfigurasi dengan benar dapat membaca
tegangan pin IOREF dan memilih sumber daya yang sesuai, atau memungkinkan
penerjemah tegangan pada output untuk bekerja dengan 5V atau 3,3V.
 Reset : Biasanya digunakan untuk menambahkan tombol reset ke pelindung yang
menghalangi salah satu papan.
 Fungsi pin khusus

Masing-masing dari 14 pin digital dan 6 pin analog pada Uno dapat digunakan
sebagai input atau output, di bawah kendali perangkat lunak (menggunakan fungsi
pinMode (), digitalWrite (), dan digitalRead ()). Mereka beroperasi pada 5 volt. Setiap
pin dapat menyediakan atau menerima 20 mA sebagai kondisi operasi yang
direkomendasikan dan memiliki resistor pull-up internal (terputus secara default) 20-50K
ohm. Maksimum 40mA tidak boleh dilampaui pada pin I / O apa pun untuk menghindari
kerusakan permanen pada mikrokontroler. Uno memiliki 6 input analog, berlabel A0
hingga A5; masing-masing menyediakan 10 bit resolusi (yaitu 1024 nilai yang berbeda).
Secara default, mereka mengukur dari ground hingga 5 volt, meskipun dimungkinkan
untuk mengubah ujung atas rentang menggunakan pin AREF dan fungsi analogReference
().

Selain itu, beberapa pin memiliki fungsi khusus:

 Serial / UART : pin 0 (RX) dan 1 (TX). Digunakan untuk menerima (RX) dan
mengirimkan (TX) data serial TTL. Pin ini terhubung ke pin yang sesuai dari chip serial
USB-to-TTL ATmega8U2.
 Interupsi eksternal : pin 2 dan 3. Pin ini dapat dikonfigurasi untuk memicu interupsi pada
nilai rendah, tepi naik atau turun, atau perubahan nilai.
 PWM (modulasi lebar pulsa): pin 3, 5, 6, 9, 10, dan 11. Dapat memberikan output PWM
8-bit dengan fungsi analogWrite ().
 SPI (Serial Peripheral Interface): pin 10 (SS), 11 (MOSI), 12 (MISO), dan 13 (SCK). Pin
ini mendukung komunikasi SPI menggunakan perpustakaan SPI.
 TWI (antarmuka dua kabel) / I²C : pin SDA (A4) dan pin SCL (A5). Mendukung
komunikasi TWI menggunakan pustaka Wire.
 AREF (referensi analog): Tegangan referensi untuk input analog.
 Komunikasi

Arduino / Genuino Uno memiliki sejumlah fasilitas untuk berkomunikasi dengan


komputer, papan Arduino / Genuino lain, atau mikrokontroler lainnya. ATmega328
menyediakan komunikasi serial UART TTL (5V), yang tersedia pada pin digital 0 (RX)
dan 1 (TX). Sebuah ATmega16U2 di papan menyalurkan komunikasi serial ini melalui
USB dan muncul sebagai port com virtual ke perangkat lunak di komputer. Firmware
16U2 menggunakan driver USB COM standar, dan tidak diperlukan driver eksternal.
Namun, di Windows, file .inf diperlukan. Arduino Software (IDE) mencakup monitor
serial yang memungkinkan data tekstual sederhana dikirim ke dan dari papan. RX dan
TX LED di papan akan berkedip ketika data sedang dikirim melalui chip USB-ke-serial
dan koneksi USB ke komputer (tetapi tidak untuk komunikasi serial pada pin 0 dan
1).Perpustakaan SoftwareSerial memungkinkan komunikasi serial pada salah satu pin
digital Uno.

 Reset otomatis (perangkat lunak)

Alih-alih membutuhkan penekanan fisik tombol reset sebelum mengunggah,


papan Arduino / Genuino Uno dirancang sedemikian rupa sehingga memungkinkan untuk
diatur ulang oleh perangkat lunak yang berjalan pada komputer yang terhubung. Salah
satu jalur kontrol aliran perangkat keras (DTR) dari ATmega8U2 / 16U2 terhubung ke
jalur reset ATmega328 melalui kapasitor 100 nanofarad. Ketika garis ini ditetapkan
(diambil rendah), garis reset turun cukup lama untuk mengatur ulang chip.
Penyiapan ini memiliki implikasi lain. Saat Uno terhubung ke komputer yang
menjalankan Mac OS X atau Linux, Uno akan diatur ulang setiap kali koneksi dibuat dari
perangkat lunak (melalui USB). Selama setengah detik berikutnya atau lebih, bootloader
berjalan di Uno. Sementara itu diprogram untuk mengabaikan data yang cacat (yaitu apa
pun selain unggahan kode baru), itu akan mencegat beberapa byte pertama data yang
dikirim ke papan setelah koneksi dibuka.

3. Sensor
Sensor adalah komponen elektronika yang berfungsi untuk mengubah besaran mekanis,
magnetis, panas, sinar, dan kimia menjadi besarn listrik berupa tegangan, resistansi dan
arus listrik. Sensor sering digunakan untuk pendeteksian pada saat melakukan
pengukuran atau pengendalian. Sensor yang digunakan disini adalah DHT11 dimana
sensor ini memiliki dua buah sensor yaitu sensor suhu dan kelembaban dimana
keluarannya berupa data digital, keluaran sensor ini akan menjadi masukan untuk
mikrokontroler yang kemudian akan diolah untuk menggerakkan actuator-actuator yang
terdapat di dalam plant.
DHT 11 adalah salah satu sensor yang dapat mengukur 2 parameter lingkungan
sekaligus, yakni suhu dan kelembaban udara (Humadity). Sensor ini memiliki tingkat
stabilitas yang sangat baik serta fitur kalibrasi yang sangat akurat. Dalam sensor ini
terdapat sebuah thermistor tipe NTC (Negative Temperature Coefficient) untuk
mengukur suhu, sebuah sensor kelembaban tipe resistif dan sebuah mikrokontroller 8-bit
yang mengolah kedua sensor tersebut dan mengirim hasilnya ke pin output dengan format
single-wire bi-directional (kabel tunggal dua arah).
Setiap sensor DHT 11 memiliki fitur kalibrasi sangat akurat dari kelembaban ruang
kalibrasi. Koefisien kalibrasi yang disimpan dalam memori program OTP, sensor internal
mendeteksi sinyal dalam proses, kita harus menyebutnya koefisien kalibrasi. Sistem
antarmuka tunggal-kabel serial terintegrasi untuk menjadi cepat dan mudah. Kecil
ukuran, daya rendah, sinyal transmisi jarak hingga 20 meter, sehingga berbagai aplikasi
dan bahkan aplikasi yang paling menuntut. Produk ini 4-pin pin baris paket tunggal.
Koneksi nyaman, paket khusus dapat diberikan sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Sebelum kita bekerja dengan sensor DHT 11, ada baiknya kita ketahui dulu
spesifikasinya agar tidak salah mengolah hasil pengukurannya.
Dipasaran terdapat dua macam DHT 11 yang umumnya sudah berupa modul, yakni DHT
11 dengan 3 pin dan DHT 11 dengan 4 pin. Keduanya sama saja, karena pada modul
DHT 11 yang berkaki (pin) 4 ada satu modul pin yang tidak digunakan yaitu pada kaki 3.
Berikut ini adalah fungsi/konfigurasi dari pin-pin tersebut: Pin 1: Vcc 3 -5.5 V DC Pin 2:
Data/serial data (single bus) Pin 3: NC (tidak digunakan) Pin 4: Ground (GND)
4. LCD
Liquid Crystal Display (LCD) adalah sebuah peralatan elektronik yang berfungsi
untuk menampilkan output sebuah sistem dengan cara membentuk suatu citra atau gambaran
pada sebuah layar. Secara garis besar komponen penyusun LCD terdiri dari kristal cair
(liquid crystal) yang diapit oleh 2 buah elektroda transparan dan 2 buah filter polarisasi
(polarizing filter).
LCD yang ada dipasaran dikategorikan menurut jumlah baris yang dapat digunakan pada
LCD yaitu 1 baris , 2 baris , dan 4 baris yang dapat digunakan hingga 80 karakter. Umumnya
LCD yang digunakan adalah LCD dengan 1 controller yang memiliki 14 pin. Deskripsi pin
dapat dilihat pada gambar dibawah ini 

Gambar 12 konfigurasi pin LCD

Keterangan pin:
1. VSS :  digunakan untuk menyalakan LCD (ground)
2. VDD : digunakan untuk menyalakan LCD ( +5 V )
3. VEE : digunakan untuk mengatur tingkat contrast  pada LCD
4. RS : menentukan mode yang akan digunakan (0 = instruction input , 1 =
 data input)
5. R/W : menentukan mode yang akan digunakan (0 = write , 1 = read)
6. EN : enable ( untuk clock )
7. D0 : data 0
8. D1 : data 1
9. D2 : data 2
10. D3 : data 3
11. D4 : data 4
12. D5 : data 5
13. D6 : data 6
14. D7 : data 7 ( MSB )
BAB III
PERANCANGAN ALAT

A. Perancangan Umum

1. Blok Rangkaian

Sistem yang akan dibangun, secara garis besar terdiri dari blok rangkaian seperti
gambar di bawah ini:

Gambar Blok Rangkaian

Secara umum berikut prinsip kerjanya:

DHT-11 adalah sensor digital yang dapat mengukur suhu dan kelembaban udara
di sekitarnya.Memiliki tingkat stabilitas yang sangat baik serta fitur kalibrasi yang sangat
akurat. DHT-11 termasuk sensor yang memiliki kualitas terbaik, dinilai dari respon,
pembacaan data yang cepat.Ukurannya yang kecil, dan dengan transmisi sinyal hingga 20
meter.DHT-11 mempunyai input berbentuk sensor kelembaban udara dan suhu, sensor ini
akan mendeteksi kelembaban udara dan suhu dan menampilkannya pada LCD. Alat ini
bekerja secara otomatis dengan merespon berapa besar kelembaban udara dan suhu yang
dideteksi oleh sensor DHT-11, Mikrokontroler kemudian memproses kelembaban udara
dan suhu tersebut dan memberikanoutput yang telah diprogram sebelumnya. Hasil
pengukuran ini kemudian ditampilkan pada LCD.

B. Perancangan Perangkat Keras

1. Sensor DHT11

DHT11 adalah sensor Suhu dan Kelembaban, dia memiliki keluaran sinyal digital
yang dikalibrasi dengan sensor suhu dan kelembaban yang kompleks. Teknologi ini
memastikan keandalan tinggi dan sangat baik stabilitasnya dalam jangka panjang.
mikrokontroler terhubung pada kinerja tinggi sebesar 8 bit. Setiap sensor DHT11
memiliki fitur kalibrasi sangat akurat dari kelembaban ruang kalibrasi. Koefisien kalibrasi
yang disimpan dalam memori program OTP, sensor internal mendeteksi sinyal dalam
proses, kita harus menyebutnya koefisien kalibrasi. Sistem antarmuka tunggal-kabel
serial terintegrasi untuk menjadi cepat dan mudah. Kecil ukuran, daya rendah, sinyal
transmisi jarak hingga 20 meter, sehingga berbagai aplikasi dan bahkan aplikasi yang
paling menuntut. Produk ini 4-pin pin baris paket tunggal. Koneksi nyaman, paket
khusus dapat diberikan sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Gambar Rangkaian Sensor DHT 11 dengan Arduino Uno

Cara merangkai arduino uno dengan sensor DHT11 sebagai berikut :

Hubungkan kaki Vcc dari sensor DHT11 ke pin 3 Arduino, lalu kaki data sensor
DHT11 ke pin 2 Arduino uno serta hubungkan juga kaki ground sensor DHT11 ke ground
Arduino Uno. Cara kerja dari sensor ini yaitu ketika dihubungkan ke sumber maka sensor
DHT11 akan mendeteksi berapa suhu yang berada di dalam suatu ruangan. Sensor ini
sangat mudah digunakan bersama dengan arduinno uno. Sensor ini termasuk sensor
yang memiliki kualitas terbaik, dinilai dari respon, pembacaan data yang cepat, dan
kemampuan anti-interference. Ukurannya yang kecil, dan dengan transmisi sinyal
hingga 20 meter, membuat produk ini cocok digunakan untuk banyak aplikasi-aplikasi
pengukuran suhu dan kelembaban.

Tabel Spesifikasi Sensor DHT11

2. LCD (Liquid Crystal Display)

LCD merupakan alah satu perangkat penampil yang sekarang ini mulai banyak
digunakan. LCD (Liquid Crystal Display) adalah satu alat untuk display berbagaicharacter.
Antaranya LCD yang mempunyai dot matrix controller HD44780.HD44780 boleh
beroperasi pada 5X8 atau 5X10 dot matrix. LCD ini mempunyaibeberapa ukuran
mengikut bilangan character. Antaranya 16X2 atau 20X4 character.16X2 character
bermakna LCD itu mempunyai 16 character pada line dengan 2lines. LCD ini mempunyai
16 pin. Penampil LCD mulai dirasakan menggantikan fungsi dari penampil CRT (Chatode
Ray Tube), yang sudah berpuluh-puluh tahun digunakan mannusia sebagai penampil
gambar/text baik monokrom (hitam-putih), maupun yang berwarna.

Beberapa keuntungan LCD dibandingkan dengan crt adalah konsumsi daya yang
relative kecil, lebih ringan, tampilan yang lebih bagus, dan ketika berlama-lama didepan
monitor, monitor CRT lebih cepat memeberikan kejenuhan pada mata dibandingkan
dengan LCD. Tampilan yang diperlihatkan pada LCD dapat dibawa dengan mudah
dibawah terang sinar matahari.

Tabel Konfigurasi Pin LCD

Klasifikasi LED Display 16x2 Character :

a. 16 karakter x 2 baris

b. 5x7 titik Matrix karakter + kursor

c. HD44780 Equivalent LCD kontroller/driver Built-In

d. 4-bit atau 8-bit MPU Interface

e. Tipe standar

f. Bekerja hampir dengan semua Mikrokontroler.

Gambar Rangkaian LCD dengan Arduino Uno

Cara merangkai arduino uno dengan LCD adalah sebagai berikut:

 Hubungkan GND LCD ke GND Arduino Uno


 Hubungkan Vcc LCD ke Vcc Arduino Uno
 Hubungkan SDA LCD ke pin A4 Arduino Uno
 Hubungkan SCL LCD ke pin A5 Arduino Uno
3. Rangkaian Keseluruhan Alat

Gambar Rangkaian Keseluruhan Alat


C. Perancangan Perangkat Lunak

Piranti pengolah data dan kontrol yang berupa Mikrokontroler Arduino Uno akan
diisi (di-download) sebuah program. Program ini akan ditulis dengan menggunakan
bahasa C. Program tersebut berisi pengoperasian dalam alat pengukur suhu dan
kelembaban ruangan . Sensor DHT11 akan mensensor/mendeteksi berapa besar suhu
dan kelembaban pada suatu ruangan, yang kemudian akan ditampilkan melalui LCD
berdasarkan program yang telah dibuat.

1. Arduino Uno

Dalam sebuah Mikrokontroler, program merupakan hal yang paling penting


dalam pengoperasiannya, oleh karena itu pada alat pengukur suhu dan kelembaban
ruangan dengan menggunakan sensor DHT11 juga membutuhkan program dalam
operasiannya. Berikut program yang di input ke dalam Arduino Uno:

Gambar Input Program

Program:

#include <LiquidCrystal_I2C.h>

LiquidCrystal_I2C lcd(0x27,16,2); // GANTI 0x3F Ke 0x27 kalau LCD ga muncul

#include <DHT.h>

DHT dht(2, DHT11); //Pin, Jenis DHT

int powerPin = 3; // untuk pengganti VCC/5vOLT

void setup(){

lcd.init();

// Print a message to the LCD.

lcd.backlight();
// jadikan pin power sebagai output

pinMode(powerPin, OUTPUT);

// default bernilai LOW

digitalWrite(powerPin, LOW);

Serial.begin(9600);

dht.begin();

void loop(){

digitalWrite(powerPin, HIGH);

float kelembaban = dht.readHumidity();

float suhu = dht.readTemperature();

Serial.print("kelembaban: ");

Serial.print(kelembaban);

Serial.print(" ");

Serial.print("suhu: ");

Serial.println(suhu);

lcd.clear();

lcd.setCursor(0,0);

lcd.print("Kelembaban: ");

lcd.setCursor(11,0);
lcd.print(kelembaban);

lcd.setCursor(0,1);

lcd.print("Suhu: ");

lcd.setCursor(5,1);

lcd.print(suhu);

delay(1000);

Gambar output program

2. Flowchart Alat

Gambar Flowchart Alat

Penjelasan flowchart :Pertama-tama mikrokontroller menginsialisasi port-port yang akan


digunakan untuk keperluan pembacaan sensor dan port untuk menampilkan LCD. Setelah selesai
insialisai maka sensor akan mengirimkan data ke mikrokontroller.Data dari sensor akan
dikonversikan oleh mikrokontroller agar dapat ditampilkan di LCD. Setelah konversi di
mikrokontroller selesai maka hasil pengukuran akan ditampilkan ke LCD
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari hasil penelitian dan pembahasan tentang alat pengatur suhu dan pengukur
kelembaban udara pada suatu ruangan dapat disimpulkan bahwa:
1. Piranti elektronik yang dibutuhkan dalam rangkaian sistem kontrol suhu dan
kelembaban udara ini adalah Arduino Uno, Sensor DHT 11, dan LCD. Alat ini dibuat
dengan merangkai piranti-piranti elektronik yang menjadi suatu sistem yang dapat
mengatur suhu dan mengukur kelembaban udara pada suatu ruangan dan akan
menampilkannya secara otomatis pada LCD .

2. DHT 11 adalah salah satu sensor yang dapat mengukur 2 parameter lingkungan
sekaligus, yakni suhu dan kelembaban udara (Humadity). Sensor ini memiliki tingkat
stabilitas yang sangat baik serta fitur kalibrasi yang sangat akurat. Dalam sensor ini
terdapat sebuah thermistor tipe NTC (Negative Temperature Coefficient) untuk
mengukur suhu, sebuah sensor kelembaban tipe resistif dan sebuah mikrokontroller 8-bit
yang mengolah kedua sensor tersebut dan mengirim hasilnya ke pin output dengan format
single-wire bi-directional (kabel tunggal dua arah). Setiap sensor DHT 11 memiliki fitur
kalibrasi sangat akurat dari kelembaban ruang kalibrasi. Koefisien kalibrasi yang
disimpan dalam memori program OTP, sensor internal mendeteksi sinyal dalam proses,
kita harus menyebutnya koefisien kalibrasi.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.google.com/url?
sa=t&source=web&rct=j&url=https://translate.google.com/translate%3Fu
%3Dhttps://en.wikipedia.org/wiki/Arduino_Uno%26hl%3Did%26sl%3Den%26tl%3Did
%26client%3Dsrp%26prev
%3Dsearch&ved=2ahUKEwiJxdzEhNzuAhXClEsFHSCBAPgQFjADegQIIRAB&usg=AOvVa
w3thQRKd8Zu8oWVSg8JGt7I Diakses pada tanggal 9 Februari 2021

https://www.google.com/url?
sa=t&source=web&rct=j&url=http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/21420%23:~:text
%3DPengukuran%2520suhu%2520dan%2520kelembaban%2520udara,fitur%2520kalibrasi
%2520yang%2520sangat%2520akurat.&ved=2ahUKEwig-
92ujtzuAhWKbn0KHVOnBMwQFjACegQIAhAE&usg=AOvVaw3RwlZI2IuMqzto2nWKCozv
Diakses pada tanggal 9 Februari 2021

https://www.google.com/url?
sa=t&source=web&rct=j&url=https://media.neliti.com/media/publications/144606-ID-sistem-
pengukur-suhu-dan-kelembaban-ruan.pdf&ved=2ahUKEwig-
92ujtzuAhWKbn0KHVOnBMwQFjAEegQIJBAB&usg=AOvVaw10U1dwbJIHUDdHXNMCZ
3WV Diakses pada tanggal 9 Februari 2021

https://www.google.com/search?safe=strict&client=ms-android-
oppo&sxsrf=ALeKk00GOKluoo1Rjx2WZBqn_KJMj84-0g:1612850225038&q=sensor%20suhu
%20dht11%20arduino
%20lcd&ved=2ahUKEwiTwvSlj9zuAhUEXSsKHS3mCegQsKwBKAF6BAgpEAM&biw=360
&bih=511 Diakses pada tanggal 9 Februari 2021

https://www.google.com/url?
sa=t&source=web&rct=j&url=https://id.m.wikipedia.org/wiki/Sensor_suhu%23:~:text
%3DSensor%2520suhu%2520adalah%2520alat%2520yang,arus%2520listrik%2520sesuai
%2520dengan
%2520suhunya.&ved=2ahUKEwjtx9_7j9zuAhUBXn0KHaHjCsMQFjAOegQIBRAE&usg=AO
vVaw2bl2sTEwNKWI_k2vqwbE6e Diakses pada tanggal 9 Februari 2021

https://www.google.com/url?
sa=t&source=web&rct=j&url=http://www.leselektronika.com/2012/06/liguid-crystal-display-
lcd-16-x-
2.html&ved=2ahUKEwiGhsnckNzuAhXCIbcAHVtcAjoQFjAEegQIIhAB&usg=AOvVaw2Zeo
Z_dxGBM83m6uATEcy_ Diakses pada tanggal 9 Februari 2021

Anda mungkin juga menyukai