KARAKTERISTIK RELAY

PROTEKSI
OLEH
KELOMPOK 3

M.SUBCHI.D
OBI ADAMA ALFONSO
RIZA ARIYANTO
NURUL AHMAD FAUZI
DISYA AIDIL KOSI
RAHMAD FAUZI
 Sistem Proteksi Relay

 Sistem proteksi merupakan sistem pengaman

yang dilakukan terhadap peralatan-perlatan
listrik seperti generator,transformator,jaringan
distribusi atau transmisi terhadap kondisi
operasi abnormal dari sistem itu sendiri.
 Kondisi abnormal seperti :

 Hubung singkat
 Tegangan lebih atau kurang
 Beban lebih (overload)
 Frekuensi sistem naik atau turun

 Relay digunakan untuk mengantisipasi hal

tersebut,agar tidak terjadi kerusakan pada
peralatan listrik dan bahaya bagi manusia
 Relay berfungsi sebagai alat pengendali untuk
dapat merasakan adanya keadaan abnormal
(gangguan). Dan relay dapat memutuskan sistem
dari sumber tegangan atau meneruskan informasi
ke sistem yang lain seperti alarm.

 Informasi keadaan abnormal pada relay tersebut

didapat dari trafo arus (CT) atau trafo tegangan
(PT)
Overcurrent Relay

Overcurrent relay adalah relay perlindungan yang

bekerja bila arus yang mengalir pada saluran
melebihi arus yang disetting pada relay tersebut

Bekerja dengan membaca input berupa arus

kemudian membandingkan dengan nilai setting
 Karakteristik Over Current Relay
 Instantaeous Relay

Prinsip kerja relay ini adalah tanpa penundaan

waktu,tapi masih bekerja dengan waktu cepat
sebesar 0.1 detik,pada umumnya kurang dari 0.05
detik.
 Karakteristik Over Current Relay
 Definite Time

Peralatan relay proteksi dengan menggunakan

karakteristik definite time yang di setting pada
relay,hanya didasarkan pada waktu kerjanya
proteksi ,tidak berdasarkan besarnya arus
gangguan.
 Karakteristik Over Current Relay
 Inverse Time

Peralatan proteksi dengan menggunakan

karaketristik inverse time relay,karakteristiknya
dimana semakin besar arus gangguan hubung
singkat maka semakin cepat waktu yang
dibutuhkan relay untuk trip