Anda di halaman 1dari 10

p-ISSN: 2549-2535 Jurnal PTK dan Pendidikan

e-ISSN: 2460-1780 Vol. 7, No. 2, Juli – Desember 2021 (124-133)


DOI : 10.18592/ptk.v7i2.5632

PENGGUNAAN METODE SISTEMATIK LITERATUR REVIEW


DALAM PENELITIAN ILMU SOSIOLOGI

Windy Andriani
Prodi Magister Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin
Email: windyandriani1128@gmail.com

Website : https://jurnal.uin-antasari.ac.id/index.php/ptkpend/index
Received: 30 November 2021; Accepted: 31 Desember 2021; Published: 6 Januari 2022

ABSTRACT
The relation between the sociology and the use of systematic literature review research
method or SLR is expected that the SLR method can discover deeper and right on the target
so that that can observe, study, assess and define the research and ofcourse it is interesting to
discuss especially the subject here is sociology. The discussion of sociology is really dynamic
because there is a change in society from time to time and the social phenomenon is always
changing in society, in the SLR method, it is really good to be able to apply in the research,
the relation with the sociology, in this SLR method can be done by a review a journal, article,
book or other documents coherently and every steps follows the determined procedures or
rules. So that in the research result can show the right result without engineering and more
compatible.
Keywords: Research Method; Systematic Literature Review; Sociology.
ABSTRAK
Kaitannya ilmu sosiologi dengan penggunaan metode penelitian systematic literature review
atau SLR diharapkan Metode SLR ini dapat menggali lebih dalam dan tepat sasaran
sehingga dapat mengamati, mengkaji, menilai serta mengartikan, penelitian yang ada dan
tentunya menarik untuk dibahas terutama pembahasannya di sini adalah mengenai ilmu
sosiologi, Serta pembahasan sosiologi ini sangat dinamis karena terjadinya perubahan
didalam masyarakat dari waktu ke waktu dan fenomena sosial selalu terus berubah di dalam
masyarakat, dalam metode SLR ini sangatlah baik untuk dapat diterapkan dalam penelitian,
kaitannya dalam ilmu sosiologi, pada metode SLR ini dapat dilakukan review atau menelaah
suatu jurnal, artikel, buku, atau jenis dokumen lain secara runtut dan setiap langkahnya
mengikuti tata cara atau aturan yang telah ditentukan. Sehingga dalam hasil akhir penelitian
dapat menunjukkan hasil yang tepat tanpa di rekayasa dan lebih kompatibel.
Kata Kunci: Metode Penelitian; Systematic literature review; Sosiologi

Inggris dan revolusi Prancis. Banyak


PENDAHULUAN orang pada masa itu berharap bahwa
Dalam ilmu sosiologi sudah tentu revolusi industri dan revolusi Prancis
subjek utamanya adalah manusia, bakal membawa kemajuan dengan
kaitannya antara manusia sebagai munculnya teknologi baru yang
makhluk sosial dan kaitannya dalam mempermudah sekaligus meningkatkan
melaksanakan kehidupan sehari-hari produksi masyarakat dan berharap
dalam lingkup kelompok maupun akan timbul kesamaan (egaliter),
individu. Latar belakang sosial lahirnya persaudaraan (fraternite) dan kebebasan
sosiologi adalah perubahan masyarakat di (liberte) yang menjadi semboyan dari
Eropa barat akibat revolusi industri di revolusi. Akan tetapi, sesuatu yang

124
Jurnal PTK dan Pendidikan Windy Andriani
Vol. 7, No. 2, Juli – Desember 2021
diharapkan tidak sesuai dengan menjauhkan dari sikap yang bersifat
kenyataan. Revolusi memang telah subjektif dan juga dari hasil identifikasi
mendatangkan perubahan, namun pada atau telaah itu tadi dapat menambah
saat yang sama juga telah mendatangkan literatur mengenai penggunaan metode
kekhawatiran yang lebih besar yaitu systematic literature review sebagai
timbulnya anarki situasi tanpa aturan dan identifikasi jurnal ataupun penelitian
kekacauan lebih besar pasca revolusi. dalam ilmu sosiologi.
Sebagai akibat dari revolusi industri,
timbul kesenjangan sosial yang baru METODE PENELITIAN
antara yang kaya dan yang miskin. Penelitian ini dibuat dalam metode
Kajian sosiologi pendidikan penelitian literatur review yang
menekankan implikasi dan akibat sosial mana memberikan output terhadap data
dari pendidikan dan memandang yang ada, serta penjabaran dari suatu
masalah-masalah pendidikan dari sudut penemuan sehingga dapat dijadikan suatu
totalitas lingkup sosial kebudayaan, contoh untuk kajian penelitian dalam
politik dan ekonomisnya bagi menyusun atau membuat pembahasan
masyarakat. Sosiologi pendidikan yang jelas dari isi masalah yang akan
memandang gejala pendidikan sebagai diteliti. Penulis mencari data atau bahan
bagian dari struktur sosial masyarakat literatur dari jurnal atau artikel dan juga
(Khaldun, 2008: 73). Lembaga-lembaga, referensi dari buku sehingga dapat
kelompok sosial dan proses sosial dijadikan suatu landasan yang kuat dalam
terdapat hubungan yang saling terjalin, di isi atau pembahasan. Dari penelitian ini
dalam interaksi sosial itu individu adapun isi terkait dengan penggunaan
memperoleh dan mengorganisasikan metode penelitian systematic literature
pengalamannya (Rudito dan Famiola, review Dalam penggunaan penelitian di
2008: 58-59). ilmu sosiologi mencari dan mengumpulkan
beberapa jurnal-jurnal serta diambil
Dari penjelasan diatas dapat
beberapa kesimpulan lalu ditelaah secara
diketahui bahwa hubungan ilmu sosiologi
mendalam melalui cara yang rinci agar
pada masyarakat memiliki kaitan dengan
terdapat suatu hasil akhir yang baik dan
keadaan sosial yang sedang terjadi, yang sesuia dengan apa yang diharapkan.
mana ilmu sosial ini bersifat aktual dan
dinamis.
Sehingga dalam kajian ilmu PEMBAHASAN
sosiologi disini yang sangat erat Menurut Hanney S.R. et al. (2002).
hubungannya dengan manusia, sanagt (The Utilization of Health Research in Policy
tepat dalam penelitian ilmu sosiologi ini Making: Concepts, Examples and Methods of
sendiri dengan menggunakan metode Assessment. Geneva: World Health
systematic literature review yang mana Organization). Peran systematic literature
dalam metode ini menggunakan kajian review Pada ilmu sosiologi dengan
telaah mendalam dan menggunakan dicontohkan pada suatu agregasi judul
refernsi dari artikel, buku dan jurnaljurnal
penelitian apabila digabungkan dengan
penelitian juga tentunya.
tema yang lebih spesifik agar dapat
Di dalam menggunakan metode
SLR atau systematic literature review mengeluarkan suatu kerangka berpikir
dapat juga di Terangkan melalui telaah analisis lalu menjadi suatu tema tertentu
Dari jurnal yang dilakukan dengan urut dan dilakukan research atau pencarian
atau sistematik pada setiap langkahnya suatu artikel mengenai penelitian yang
serta mengikuti Tata yang dikerjakan sama dan dicompare serta diringkas
secara runtut dan sistematis, ini agar dengan satu dan yang lain, suatu sintesis

125
Jurnal PTK dan Pendidikan Windy Andriani
Vol. 7, No. 2, Juli – Desember 2021

dapat disebut sebagai agregat atas hasil atau langkah yang pastinya sudah di
penelitian yang diharapkan dengan tema tentukan.
yang saling berkaitan. Systematic or frequent literature
Sehingga dapat dianalisis kembali review abbreviated as SLR is a literature
disini penggunaan metode systematic review method that identifies, assesses, and
interprets all findings on a research topic,
literature review dalam penelitian ilmu
to answer research questions that have
sosiologi itu sangat dapat digunakan dan
been previously determined (Kitchenham &
menghasilkan suatu hasil penelitian yang
Charters, 2007). Pada metode penelitian
sangat baik karena telah digabungkan dan
systematic literature review telah
diambil berbagai contoh analisis.
dilaksanakan secara runtut atau sistematis
Dimana ilmu sosiologi adalah dengan melaksanakan suatu proses atau
suatu ilmu yang mempelajari tentang tahapan yang menjadikan suatu proses dari
kehidupan manusia dan interaksi dengan systematic literature review terbebas atas
lingkungan sekitarnya yang mana objek praduga maupun kesimpulan merujuk pada
utamanya adalah manusia, dan juga dalam sifat subjektif, ketika sedang melaksanakan
ilmu sosiologi itu membahas tentang tinjauan dengan metode SLR maka
Seperti apa interaksi maupun komunikasi diwajibkan untuk melalau tiga tahapan
antara manusia satu dengan yang lain, yaitu seperti tahap perencanaan,
ilmu sosiologi ini sendiri bersifat dinamis Pelaksanaan dan hasil laporan. Beberapa
yang mana dalam kenyataannya dapat jenis dari literature review bias diambil dari
mengikuti perkembangan zaman dan juga beberapa jurnal seperti jurnal, thesis atau
mengalami fenomena-fenomena sosial disertasi, penilaian kursus, dan review
yang terjadi pada kehidupan sehari-hari, artikel. Seperti contoh bagan seperti
sehingga ketika seorang peneliti ingin gambar 1 berikut.
melakukan penelitian dalam ilmu
sosiologi terdapat beragam macam
metode salah satunya adalah dapat dengan
menggunakan metode systematic
literature review yang mana dalam
metode systematic literature review itu
mencari pokok bahasan sampai ke
akarnya dengan menggunakan sistem
telaah mendalam dan mencari referensi
melalui buku maupun jurnal-jurnal ilmiah.
Dalam metode penelitian
systematic literature review menurut (Perry
& Hammond 2002) para peneliti mencari
referensi jurnal ilmiah maupun bahan
penelitian lain yang dapat dijadikan acuan .
maupun landasan teori bagi penelitian yang Gambar 1. Tipe dari systematic literature
baru yang mana ketika sudah mendapatkan review (Adapted from
bahan atau pedoman dari adanya referensi Literature Reviews: An
oleh peneliti yang lain, peneliti akan dapat Overview for Graduate
menemukan suatu kerangka dasar dan Students under a Creative
menemukan suatu rumusan masalah untuk Commons Attribution-
selanjutnya dikembangkan menjadi NonCommercial-ShareAlike
pembahasan serta melewati tahap-tahap 3.0 United States license.)

126
Jurnal PTK dan Pendidikan Windy Andriani
Vol. 7, No. 2, Juli – Desember 2021
Word Health Organization (2004) ditampilkan. Dari hasil penelitian misalnya
menganjurkan bahwa terdapat hirarki pengamatan survei mencakup lingkup yang
metode penyajian fakta kepada pengguna luas contohnya dapat menggunakan
sebagai berikut: (i) inovasi dalam ranah kebijakan strategi, dari hasul penelitian,
teori, metodologi dan penelitian dasar, (ii) penilaian evaluasi pelaksanaan atau
laporan penelitian tunggal dan artikel, (iii) peningkatan cara pelayanan sehingga dpat
sintesis hasil penelitian: (systematic dijadikan suatu dasar untuk meningkatkan
review: metaanalisis, meta-sintesis), (iv) suatu pengorganisasian program,
masukan untuk penentu kebijakan selanjutnya output dari penelitian yang
(actionable message: policy brief dan bercirikan teknis dapat dijadikan sebagai
policy paper). Secara hirarkis, jenjang pembenahan suatu kebijakan teknis
metodologi “research into action” agar pelaksanaan langsung di lapangan.
mudah dipakai oleh penentu kebijakan. Harus dipahami oleh peneliti bahwa
subjek dari pembuat kebijakan dan subjek
dari peneliti merupakan dua subjek yang
Actionable messages
sama tapi tidak di satu tempat, jadi dari
Synthesis of research knowledge Individual kedua subjek tersebut memiliki ciriciri
studies,articles and reports
Basic, theoritical and methodological innovations
yang tak sama. Subjek pembuat aturan atau
kebijakan ada pada ruang lingkup
kebijakan, yang memiliki karakteristik
Gambar 2. Hirarki Metodologi Penelitian untuk politis, selain itu subjek peneliti ada pada
Masukan Kebijakan (WHO, 2004) ruang lingkup penelitian yang memiliki
(“research into action”) sifat ilmiah. Suatu ketidaksamaan pada
ciri-ciri subjek pembuat kebijakan dan
Pada gambar 2 ditunjukkan bahwa subjek peneliti yaitu dapat diperhatikan
pada penelitian individual, supaya dapat pada tabel 1.
terus digunakan oleh pembuat prosedur Ketidaksamaan ciri-ciri
maka melewati dua proses lagi yaitu sintesi antar sesama subjek utama kebijakan dan
(systematic review). subjek peneliti hal ini yang menjadikan
Serta pembenahan dari output halangan oleh translasi hasil penelitian
penelitian akan menjadi hasil yang dapat yang mengakibatkan kebijakan dapat
dimengerti actionable messages, dalam dilaksanakan. Jadi pada tahun 1980 badan
tingkatan penampilan fakta agar dapat WHO mengenalkan adanya suatu
meraih pemakaian hasil dari penelitian di pendekatan yang spesifik dalam proses
Indonesia seperti misalnya badan penelitian perencanaan penelitian, yang biasa
dan pengembangan kesehatan, terdapat dibamakan sebagai "client oriented
beberapa yang belum meningkatkan dan research activities (CORA) (Varkevisser et
membiasakan hasil penelitian melalui al., 2003).
metodologi sintesis atau meta analisis, serta
Dilandaskan berdasarkan
peningkatan pada pesan yang dapat dengan
prinsipnya , CORA digunakan sebagai
mudah dimengertioleh pembuat prosedur
penekan oleh peneliti agar dapat menelaah
atau kebijakan.
dan masuk ke pada subjek penenti dalam
Cara agar dapat memperbaiki
kebijakan dan mengambil para subjek
keunggulan dari hasil penelitian bagi
penulis, maka hasil dari penelitian kebijakan untuk dapat mengetahui dan
masuk ke dalam subjek penelitian, praktek
seharusnya dpat dijadikan suatu saran
nyata dalam perencanaan penelitian yaitu
dalam strategi kebijakan, baik dari
bekerja untuk membarengi. Dimulai
kebijakan pelaksanaan, maupun kebijakan
program dan disesuaikan dari rancangan melalui pemilihan jadwal penelitian,
menyusun proposal, hingga pada proses
serta ciri dari penelitian yang akan
memanfaatkan output penelitian dalam
127
Jurnal PTK dan Pendidikan Windy Andriani
Vol. 7, No. 2, Juli – Desember 2021

proses pemilihan, penghubung dapat kebijakan dan mengambil para subjek


menelaah fokus penelitian dan rumusan kebijakan untuk dapat mengetahui dan

Gambar 3. Hubungan Antara Riset Dan Kebijakan Dalam Perspektif Pemanfaatan Hasil Riset (Diadaptasi dari Hanney S.R et al, 2002)

masalah penelitian yang diperlukan pada masuk ke dalam subjek penelitian, praktek
tahap penghununh dapat menyalurkan hasil nyata dalam perencanaan penelitian yaitu
penelitian sesuai dengan ketentuan atau bekerja untuk membarengi. Dimulai
format dalam kebijakan, sehingga dengan melalui pemilihan jadwal penelitian,
adanya proses membicarakan hasil secara menyusun proposal, hingga pada proses
bersama mrlalui pembicaraan yang memanfaatkan output penelitian dalam
dilakukan akan menjadi pemahaman dari proses pemilihan, kebijakan kegiatan
hasil penelitian akan dapat digunakan lebih tahapan perbedaan bekerja secara bersama
maksimal. Hal ini dapat dilihat pada antara subjek peneliti dan subjek utama
gambar 3. penentu kebijakan diibaratkan dalam suatu
Pada gamabr 3 dapat dijelaskan model dalam penelitian CORA yang mana
bahwa ketidaksamaan ciri-ciri antar dicontohkan pada tabel 1.
sesama subjek utama kebijakan dan subjek Dalam tabel dijelaskan bahwa
peneliti hal ini yang menjadikan halangan penerbitan hasil penelitian pada jurnal
oleh translasi hasil penelitian ulmiah tidak memiliki suatu pengaruh
yang mengakibatkan kebijakan dapat terhadap kebijakan, hanya dapat
dilaksanakan. Jadi pada tahun 1980 badan memeberikan penambahan pada persediaan
WHO mengenalkan adanya suatu pengetahuan. Sehingga pemanfaatan output
pendekatan yang spesifik dalam proses dari penelitian mengalami kenaikan
perencanaan penelitian, yang biasa sehingga peneliti memiliki hak dalam
dibamakan sebagai "client oriented mengambil keputusan Harus
research activities (CORA) (Varkevisser et membicarakan hal ini pada tahap
al., 2003). penghubung dapat menelaah fokus
Dilandaskan berdasarkan penelitian dan rumusan masalah penelitian
prinsipnya , CORA digunakan sebagai yang diperlukan pada tahap penghununh
penekan oleh peneliti agar dapat menelaah dapat menyalurkan hasil penelitian sesuai
dan masuk ke pada subjek penenti dalam dengan ketentuan atau format dalam

128
Jurnal PTK dan Pendidikan Windy Andriani
Vol. 7, No. 2, Juli – Desember 2021
kebijakan, sehingga dengan adanya proses
membicarakan hasil secara bersama mrlalui Tabel 1. Model Penelitian CORA
pembicaraan yang dilakukan akan menjadi Penentu Kebijakan Peneliti
pemahaman dari hasil penelitian akan dapat Ditunjukan pada Simplifkasi pada
digunakan lebih maksimal. Sehingga dapat permaslahan yang cukup permasalahan agar
rumit dan lebih dapat dijadikan bahan
diambil kesimpulan dalam tabel tersebut memfokuskn pada penelitian
bahwa suatu publish dari jurnal tidak dapat penyelesaian masalah
serta merta mempengaruhi suatu kebijakan Memfokuskan pada Focus pada hubungan
yang akan dibuat oleh pemerintah, ada penyelesaian masalah terhdap suatu isu
batasan dan wewenang masing-masing Menurunkan Menemukan suatu
baik dari penentu kebijakan maupun ketidakpastian dan lebih kebenaran dan
peneliti. menambahkan kelajuan penambahan waktu
untuk berfikir
Ruang lingkup sistematik literatur Mengarah pada aspek Mengarah pada
review pengawasan dan penerbitan atau
penundaan eliminasi
Systematic literature review adalah
Pendekatan manipulatif Pendekatan eksplanatif
suatu metode penelitian yang dilakukan Mengusahakan pada Merambah pada
suatu pengenalan, penilaian, dan penyelesaian yang tepat pemikiran mendalam dan
interpretasi Kepada seluruh hasil penelitian nyata
yang yang relevan dan juga kesesuaian Mengarah pada Lebih mengarah tulisan
terhadap Suatu masalah tertentu atau perbaikan bahasa agar menjadikan
langsung disbanding performance untuk
fenomena fenomena yang sedang terjadi bahasa menulis agar peneliti
secara aktual di lingkup masyarakat Studi terciptanya waktu yang
pribadi atau individual studi merupakan cepat selesai.
bentuk dari primer studi lalu systematic Dalam metode systematic literature review
literature review adalah sebuah studi penelitian dapat dicontohkan sebagai suatu
secondary yang mana dapat memunculkan irisan bawang, pada prinsipnya systematic
berbagai macam manfaat dan dilakukan literature review adalah sebuah metode
suatu telaah atas berbagai macam keluaran penelitian yang meringkas dari hasil
atau hasil dari penelitian yang terkait jadi pembahasan penelitian secara primer untuk
fakta yang ditampilkan kepada penentu menghasilkan suatu fakta yang mana fakta
suatu kebijakan terjadi lebih komprehensif tersebut lebih ih komprehensif dan adil
dan juga adil. (Perry & Hammond 2002). atau berimbang Selain itu meta-analisis
Terdapat beberapa jaringan dalam adalah suatu cara agar dapat dilakukannya
penelitian baik dari penelitian umum sintesa hasil secara statistik atau teknik
kesehatan dan khusus pada penelitian sosial kuantitatif, Berbagai cara Agar dapat
di dunia pendidikan yang dilakukan dengan dilakukannya suatu sintesis hasil atau
metode systematic literature review keluaran dari sintesis ini maka ada
sehingga terdapat dua komponen yang beberapa cara naratif atau disebut juga
dapat melakukan systematic literature teknik kualitatif, dengan sebutan lain
review yaitu dengan cara yang pertama metanalisis merupakan suatu komponen
adalah The Cochrane Collaboration dan dari metode systematic literature review
The Campbell Colaboration. The yang menggunakan pendekatan secara
Cochrane kuantitatif. lalu review atau penilaian yang
Collaboration. Adalah suatu perkumpulan tidak sistematik atau penilaian secara
yang melakukan metode penelitian dalam tradisional dengan menggunakan metode
bidang kedokteran, lalu the campbell meninjau dan cara cara mencari faktanya
colaboration. Dalam bidang sosial atau bentuk teknis sintesisnya, melalui cara
ekonomi. yang nyata yang telah ditetapkan oleh cara

129
Jurnal PTK dan Pendidikan Windy Andriani
Vol. 7, No. 2, Juli – Desember 2021

metodologi systematic literature review pasti, lebih mengarah pada kemauan


berikut adalah tabel dari perbedaan peneliti.
systematic review dan tradisional review Metode Sistematik Literatur Review
ditunjukkan pada tabel 2. dalam Penelitian Ilmu Sosiologi
Tabel 2. Perbedaan systematic literature Dalam melakukan Meta sintesis ada
review dan Traditional Review (Perry & dua pendekatan yaitu meta agregasi dan
Hammond 2002) Meta etnografi pada Meta agregasi sintesis
memiliki capaian agar dapat menjawab
suatu pertanyaan penelitian menggunakan
Systematic Review Traditional Review cara ringkasan dari berbagai hasil
penelitian sementara Meta etnografi
Menggunakan Tidak menggunakan sintesis memiliki tujuan agar dapat
pendekatan pendekatan metodologi mengembangkan suatu penemuan baru
metodologi ilmiah ilmiah (tergantung
untuk merangkum hasil keinginan penulis) dalam menambahkan teori yang telah ada.
penelitian Pada suatu agregasi judul penelitian
apabila digabungkan dengan tema yang
Melibatkan tim peneliti Menggunakan protokol lebih spesifik agar dapat mengeluarkan
Dikerjakan oleh seorang penelitian peneliti suatu kerangka berpikir analisis lalu
(penulis), Tidak menggunakan menjadi suatu tema tertentu dan dilakukan
biasanya oleh seorang protokol penelitian ahli
research atau pencarian suatu artikel
mengenai penelitian yang sama dan
dicompare serta diringkas dengan satu dan
Pencarian hasil Pencarian hasil
penelitian dan artikel penelitian dan artikel yang lain, suatu sintesis dapat disebut
dikerjakan secara dikerjakan secara sebagai agregat atas hasil penelitian yang
sistematis diharapkan dengan tema yang saling
sistematis
berkaitan.
Pencarian bukti-bukti Ada kriteria yang jelas Sedangkan Meta etnografi sintesis
dan artikel tidak artikel mana yang akan
dikerjakan secara dimasukkan
memiliki suatu tujuan agar dapat
sistematis Tidak ada kriteria yang mengembangkan suatu penemuan baru
jelas terkait artikel dalam menambahkan teori yang telah ada,
mana yang akan dalam hal ini peneliti Sehingga dapat
dimasukkan dianalisis kembali disini penggunaan
metode systematic literature review dalam
Meminimalisir bias Mengandung bias
penelitian ilmu sosiologi itu sangat dapat
digunakan dan menghasilkan suatu hasil
Bisa direplikasi Tidak bisa direplikasi
penelitian yang sangat baik karena telah
digabungkan dan diambil berbagai contoh
Sintesis hasil: bias Sintesis: secara naratif
dengan meta-analisis analisis. Dari jurnal buku tesis disertasi dan
atau naratif semua yang berbentuk dokumen, Serta juga
(metasintesis) di sini dalam penggunaan metode
systematic literature review dalam
penelitian ilmu sosiologi itu dapat
Dari Tabel 2 diketahui bahwa systematic digunakan dengan metode kualitatif yang
Literature review dengan cara metode mana dalam ilmu sosiologi itu adalah objek
penelitian yang sistematis, sedangkan utamanya manusia dari waktu ke waktu
penelitian traditional review tidak tidak bersifat statis melainkan lebih
menggunakan metodologi penelitian yang cenderung perubahan dinamis baik itu
perubahan secara positif maupun negative,

130
Jurnal PTK dan Pendidikan Windy Andriani
Vol. 7, No. 2, Juli – Desember 2021
lalu fenomena fenomena sosial yang terjadi systematic literature review dalam ilmu
dalam masyarakat dapat diteliti dengan sosiologi ini adalah bahwasanya
mudah melalui cara metode systematic penggunaan metode systematic literature
literature review. dengan jenis penelitian review atau SLR pada penelitian sosial
kualitatif. Menurut (Varkevisser CM, terkhusus ilmu sosiologi itu sangat baik
Pathmanatahn I. & Brownlee A. (2003). untuk diterapkan karena didalam
Penelitian kualitatif di sini dalam systematic literature review itu terdapat
systematic literature review menggunakan dua jenis penelitian yaitu kuantitatif dan
Meta synthesis yaitu dengan menggunakan kualitatif, yang mana dalam ilmu sosiologi
Meta agregasi dan Meta etnografi pada ini sendiri bisa digunakan empat atau lebih
Meta agregasi sintesis memiliki suatu banyak menggunakan penelitian secara
capaian agar dapat menjawab dari suatu kualitatif dengan penelitian kualitatif bias
rumusan masalah penelitian yang lebih menggunakan analisis data meta etnografi
terkait pada ilmu sosial masyarakat, khusus maupun meta agregasi sehingga dengan
pada ilmu sosiologi misalkan seorang menggunakan systematic literature review
peneliti ingin mengambil judul Bagaimana ini peneliti dapat mengumpulkan berbagai
perbandingan kehidupan antara masyarakat macam jenis jurnal penelitian maupun tesis
perkotaan dan perdesaan dapat diambil atau disertasi serta review jurnal dalam
contoh dari judul tersebut metode penelitiannya, dan dapat dijadikan suatu
penelitian yang baik dan sesuai dengan bahan dalam penelitian. Dalam metode ini
literatur dapatlah digunakan metode dapat di compare maupun digabungkan
systematic literature review sehingga antara penelitian satu dan penelitian
memiliki suatu capaian agar dapat lainnya sehingga dapat ditarik kesimpulan
menjawab pertanyaan peneliti
menggunakan cara yang ringkas atau DAFTAR PUSTAKA
sederhana dan menggunakan berbagai hasil Maksum, A. (2016). Sosiologi pendidikan.
penelitian bisa diambil misalnya dari tesis Malang: Madani.
disertasi maupun jurnal nasional dan Rasyid, M. R. (2015). Pendidikan dalam
internasional. Perspektif Teori
Jadi peneliti dapat memilih ingin Sosiologi. AULADUNA: Jurnal
menggunakan jenis penelitian kualitatif Pendidikan Dasar Islam, 2(2),
antara etnografi maupun agregasi sehingga 274286.
di dalam suatu penelitian ilmu sosiologi Triandini, E., Jayanatha, S., Indrawan, A.,
selain dengan penelitian atau pengamatan Putra, G. W., & Iswara, B. (2019).
secara langsung dapat juga dicari melalui Metode Systematic Literature Review
literatur-literatur yang ada dari tahun untuk Identifikasi Platform dan
ketahun dan dengan adanya kesesuaian Metode Pengembangan Sistem
zaman dan dapat disaring juga oleh peneliti Informasi di Indonesia. Indonesian
agar dapat menyesuaikan dengan Journal of Information Systems, 1(2),
kehidupan masyarakat di era yang di teliti. 63-77.
Sehingga tidak terjadi suatu hasil yang Perry, A. & Hammond, N. (2002).
bertolak belakang dengan judul yang Systematic Review: The Experience
diharapkan peneliti dan dapat mencapai of a PhD Student. Psychology
pembahasan yang tepat dan hasil yang Learning and Teaching, 2(1), 32–35.
maksimal. Varkevisser CM, Pathmanatahn I. &
Brownlee A. (2003). Designing and
PENUTUP Conducting Health Systems
Kesimpulan yang dapat diambil dari Research Projects. Canada: World
penelitian mengenai penggunaan metode Health Organization

131
Jurnal PTK dan Pendidikan Windy Andriani
Vol. 7, No. 2, Juli – Desember 2021

Siswanto, S. (2010). Systematic review Ahmadie Thoha, Muqaddimah Ibn


sebagai metode penelitian untuk Khaldun. Jakarta: Pustaka Firdaus,
mensintesis hasil-hasil penelitian 2008.
(sebuah pengantar). Buletin Langer, Beryl. “Emile Durkheim” dalam
Penelitian Sistem Kesehatan, 13(4), Peter Beilharz, ed. “Social Theory: A
21312. Guide to Central Thinkers”.
Briggs et al. (2007). Patient’s Experience Diterjemahkan oleh Sigit Jatmiko,
with Leg Ulcer: a qualitative Teori-teori Sosial: Observasi Kritis
systematic review of patient’s terhadap Para Filosof Terkemuka.
perception. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2005.
Francis C. & Baldesari (2006). Systematic Lukacs, Georg. “History and Class
Reviews of Qualitative Literature. Consciousness: Studies in Marxist
Oxford: UK Cochrane Centre Dialectics”. Diterjemahkan oleh Inyiak
Haas PJ, & Springer JF. (1998). Apllied Ridwan Muzir, Dialektika Marxis:
Policy Research, Concepts and Sejarah dan Kesadaran Kelas.
Cases. London: Garland Publishing. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media Group,
Hanney S.R. et al. (2002). The Utilization 2010.
of Health Research in Policy Making: Haas PJ, & Springer JF. (1998). Apllied
Concepts, Examples and Methods of Policy Research, Concepts and Cases.
Assessment. Geneva: World Health London: Garland Publishing.
Organization. Hanney S.R. et al. (2002). The Utilization of
Kitchenham, B. (2004). Procedures for Health Research in Policy Making:
Performing Systematic Reviews. Concepts, Examples and Methods of
Eversleigh: Keele University. Assessment. Geneva: World Health
Lewin, S. (2008). Methods to Synthesise Organization.
Qualitative Evidence Alongside a Kitchenham, B. (2004). Procedures
Cochrane Intervention Review. forPerforming Systematic Reviews.
London: London School of Hygiene and Eversleigh: Keele University. Lewin,
Tropical Medicine. S. (2008). Methods to Synthesise
Munro et al. (2007). Adherence to Qualitative
tuberculosis treatment: a qualitative Evidence Alongside a Cochrane Intervention
systematic review of stakeholder Review. London: London School of
perceptions. Hygiene and Tropical Medicine.
Ahmadi, Abu. Sosiologi Pendidikan. Munro et al. (2007). Adherence to
Jakarta: Rineka Cipta, 1991. tuberculosis treatment: a qualitative
Batubara, Muhyi. Sosiologi Pendidikan. systematic review of stakeholder
Jakarta: Ciputat Press, 2004. perceptions
Fakih, Mansour. Analisis Gender dan Perry, A. & Hammond, N. (2002). Systematic
Transformasi Sosial. Yogyakarta: Review: The Experience of a PhD
Pustaka Pelajar, 1999. Jones, Pip. Student. Psychology Learning and
“Introducing Social Theory”. Teaching, 2(1), 32–35.
Diterjemahkan oleh Achmad Fedyani Varkeivisser CM, Pathmanatahn I. &
Saifuddin, Pengantar Teori-teori Sosial: Brownlee A. (2003).Designing and
dari Teori Fungsionalisme hingga Post- Conducting Health Systems Research
Modernisme. Jakarta: Yayasan Obor Projects. Canada: World Health
Indonesia, 2009. Organization/ International
Development Research Center.
Khaldun, Ibn. “Muqaddimah Ibn Khaldun”.
Diterjemahkan oleh

132
Jurnal PTK dan Pendidikan Windy Andriani
Vol. 7, No. 2, Juli – Desember 2021
World Health Organization (2004). World
Report on Knowledge for Better Health,
Strengthening Health System. Geneva:
World Health Organization

133

Anda mungkin juga menyukai