Ayat Tabungan Dan Investasi SMTR 2
Ayat Tabungan Dan Investasi SMTR 2
Dosen Pengampu:
Disusun oleh :
-Ripaik
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT Tuhan Semesta Alam karena atas
izin dan kehendak-Nya jugalah makalah sederhana ini dapat kami selesaikan tepat
pada waktunya. Penulisan dan pembuatan makalah ini bertujuan untuk memenuhi
tugas Mata Kuliah PPKn. Adapun yang kami bahas dalam makalah ini mengenai
"Ketahanan Nasional" . Dalam penulisan makalah ini kami menemui berbagai
hambatan yang dikarenakan terbatasnya Ilmu Pengetahuan kami mengenai hal
yang berkenan dengan penulisan makalah ini. Oleh karena itu sudah sepatutnya
kami berterima kasih kepada dosen kami yang telah memberikan limpahan ilmu
berguna kepada kami. Kami menyadari akan kemampuan kami yang masih
terbatas. Dalam makalah ini kami sudah berusaha semaksimal mungkin. Harapan
kami, makalah ini dapat menjadi track record dan menjadi referensi bagi kami dan
orang lain dalam mengarungi masa depan. Kami juga berharap agar makalah ini
dapat berguna bagi orang lain yang membacanya.
KATA PENGANTAR 2
DAFTAR ISI 3
BAB IPENDAHULUAN 4
A. Latar Belakang 4
B. Rumusan Masalah 4
BAB IIPEMBAHASAN 5
A. Pengertian Tabungan 5
B. Keuntungan dan Kerugian Memiliki Tabungan 6
C. Jenis-Jenis Tabungan 6
D. INVESTASI 9
E. Tujuan Investasi 9
F. Bentuk Investasi 9
G. Jenis-jenis Investasi 10
H. Manfaat Investasi 12
I. Risiko Investasi 13
J. Dalil Tentang Tabungan................................................................................................14
K. Dalil Tentang Investasi..................................................................................................15
BAB IIIPENUTUP 14
A. Kesimpulan 14
DAFTAR PUSTAKA 15
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Fund (IMF), Asian Development Bank (ADB), World bank ataupun pinjaman resmi
bilateral dan multilateral, juga melalui Foreign Direct Investmen (FDI).
Kondisi yang mendorong Tingkat menabung dan menanamkan modal belum
tercipta pada Negara berkembang dan miskin. Sektor modern yang terbatas dan
belum berfungsi secara efektif dan efisiennya institusi keuangan menyebabkan
pengerahan dana mengalami kesulitan. Investasi saham merupakan investasi
mulai diminati oleh investor akhir-akhir ini. Namun, dalam melakukan investasi di
pasar modal, seorang investor harus memliki kemampuan analisis yang cukup
baik untuk dapat melakukan interepretasi situasi dan kondisi yang ada di
masyarakat. Terutama pada masa krisis dimana nilai saham cenderung
melemah, investor harus lebih selektif dalam memilih saham mana yang memiliki
fundamental yang masih cukup kuat dan baik untuk dibeli atau ditahan. Inti dari
seluruh investasi adalah buy low sell high. Dengan demikian maka investor harus
cermat dalam menentukan apakah nilai saham yang akan diinvestasikan masih
cukup murah atau sudah terlalu tinggi. Pada umumnya investor akan memilih
industri yang masih memiliki potensi pertumbuhan yang masih cukup tinggi
karena diharapkan ketika laba perusahaan meningkat, maka investor akan ikut
menikmatinya dari dividen maupun dari capital gain. Oleh sebab itu banyak
perusahaanyang berdiri dibidang
B. Rumusan Masalah
PEMBAHASAN
A. Pengertian Tabungan
Belum lagi, terdapat sejumlah biaya administrasi yang mesti ditanggung juga.
Sedikit tips untuk menyiasati suku bunga bank yang kecil sementara biaya
administrasi cukup besar, sebaiknya pisahkan rekening tabungan untuk biaya
sehari-hari dan rekening untuk menyimpan dana.
Dengan cara tersebut, kamu bisa memilih produk yang cocok sesuai
dengan tujuan finansial pribadi. Misal, untuk rekening yang dananya akan
sering ditarik, kamu dapat memilih tabungan dengan biaya administrasi kecil
meskipun bunganya juga kecil atau nyaris tidak ada.
Sementara itu, untuk rekening yang digunakan untuk menyimpan dana, kamu
dapat memilih produk yang menawarkan suku bungayang cukup tinggi. Selain itu,
kamu pun bisa membuka rekening tabungan berjangka atau deposito yang mana
dana tidak bisa ditarik dalam jangkawaktutertentu.
C. Jenis-Jenis Tabungan
1. Tabungan Anak
3. Tabungan Konvensional
4. Tabungan Berjangka
5. Tabungan Haji
Tabungan ini sering sekali digunakan untuk mereka yang memiliki
rencana untuk berhaji dalam beberapa tahun kedepan. Tabungan ini
tidak jauh berbeda
dengan tabungan berjangka, jika nominal yang dibutuhkan sudah tercapai
maka dana dapat dicairkan dan digunakan untuk biaya keberangkatan haji.
Syarat dan dokumen yang disiapkan biasanya lebih banyak dibandingkan
dengan tabungan biasa.
Karena untuk tabungan yang satu ini tidak hanya soal nominal dan
identitas diri saja yang diperlukan, tetapi riwayat dari kesehatan juga
perlu dipersiapkan. Untuk setoran awalnya biasanya berbeda tergantung
dari kebijakan dari masing- masing bank. Namun, semakin besar dana
yang disetorkan maka akan semakin cepat pulatujuan kamu
dapattercapai.
6. Tabungan Giro
7. Tabungan investasi
Investasi adalah istilah yang sudah tak asing lagi di telinga. Investasi
adalah upaya menanamkan modal atau dana dengan harapan bisa mendapatkan
keuntungan (return) di masa mendatang. Sementara itu pengertian investasi
menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), arti investasi yakni penanaman modal,
biasanya dalam jangka panjang untuk pengadaan aktiva lengkap atau
pembelian saham-saham dan surat berharga lain untuk memperoleh keuntungan.
Banyak contoh investasi antara lain saham, sukuk, deposito, obligasi,
menabung, asuransi, dan reksa dana. Bentuk contoh investasi lainnya yakni
pembelian tanah, emas dan perhiasan, hingga menjalankan bisnis. Investasi
sendiri bisa dilakukan oleh individu maupun badan usaha seperti
perusahaan. Sederhananya, pengertian investasi adalah mengembangkan
uang atau aset lain agar memberikan keuntungan di masa
mendatang untuk mencapai tujuan tertentu.
Secara ekonomi, dalam investasi, pemodal akan membeli sesuatu yang
tidak akan dipergunakan sekarang. Sesuatu yang dibeli tersebut disimpan
sebagai harta yang setelah melewati masa tertentu dapat mengalami perubahan
nilai. Investasi tidak selalu berujung menghasilkan keuntungan. Terdapat risiko
kerugian juga dalam berinvestasi. Maka dari itu, penting sekali memahami jenis-
jenis investasi dan risikonya.
E. Tujuan Investasi
F. Bentuk Investasi
. Investasi Aktiva Riil: Investasi ini dilakukan oleh seseorang baik dalam
bentuk yang
terlihat maupun yang tidak terlihat, seperti investasi tanah, investasi logam,
investasi properti, dll.
G. Jenis-jenis Investasi
. Investasi Properti
. nvestasi properti adalah jenis investasi yang berkaitan dengan
pembelian, kepemilikan, penyewaan, pengelolaan dan penjualan real estate
atau properti jenis apapun, untuk menghasilkan keuntungan atau profit.
. Investasi Emas
. Investasi Saham
. Investasi Obligasi
. Investasi Syariah
. Investasi Cryptocurrency
. InvestasiJangkaPendek
Investasi jangka pendek merupakan investasi yang memungkinkan kamu
untuk mendapatkan keuntungan kurang dari tiga tahun dan dapat
langsung kamu konversikan dengan uang atau jual. Namun, perlu diingat
bahwa investasi jangka pendek ini memberikan return yang lebih kecil
sehingga cocok untuk memenuhi kebutuhan dalam waktu dekat. Contoh dari
investasi jangka pendek adalah obligasi jangka pendek, pasar saham, sertifikat
deposito.
. InvestasiJangkaPanjang
Investasi jangka panjang adalah investasi yang membutuhkan waktu lebih dari
tiga tahun untuk mendapatkan keuntungan. Kamu dapat menikmati hasil dari
investasi ini dalam lima tahun, belasantahun, hingga puluhantahun yang akan
datang. Return yang dihasilkan oleh investasi jangka panjang tentu juga lebih
besar dibandingkan investasi jangka pendek. Investasi jenis ini sangat cocok
bagi kamu yang membutuhkan tabungan untuk keperluan di masa depan
seperti biaya pendidikan, dana kebutuhan nikah, dana pensiun, dan lain
sebagainya. Contoh dari investasi jangka panjang adalah investasi saham dan
investasi emas.
H. Manfaat Investasi
Investasi pun punya banyak manfaat bagi investor. Berikut beberapa manfaat
atau kelebihan investasi yang bisa dipetik:
. Meningkatkan Aset
Hal ini dapat diterapkan pada investasi properti pembelian tanah, apartemen
atau rumah yang harganya kelak akan naik. Namun, peningkatan nilai
asettidak
didapatkan dalamwaktu singkat, butuhwaktu yang lama dan kesabaran.
. Memenuhi Kebutuhan di Masa Depan
Karena banyak kebutuhanyang tidak terduga di masa depan, investasi
sangattepat sebagai sarana pemenuhan kebutuhanyang menunjang masa
depan. Investasi di
masa sekarang bertujuan untuk menunjang dan mendukung kehidupan di
masa depan karena nilainya akan naik.
. Gaya Hidup Hemat
Dengan investasi seseorang akan mencoba hidup hemat untuk tetap
berinvestasi, pada akhirnya orang tersebut akan menghindari membeli hal-
haltidak penting dan bersifat lebih ekonomis.
. Menghindari Utang
Dengan gaya hidup sederhana, seseorang akan menghindari hutang. Orang-
orang yang memiliki komitmen investasi akan menghindari berhutang dan
lebih memilih hidup hemat untuk memperbaiki keadaan ekonomi.
I. Risiko Investasi
. Business Risk
. Liquidity Risk
. Financial Risk
. Country Risk
. Exchange Risk
PENUTUP
A. Kesimpulan
16