Anda di halaman 1dari 4

The 10th University Research Colloqium 2019

SekolahTinggiIlmuKesehatanMuhammadiyahGombong

Gambaran Kemampuan Fungsional Low Back Pain Miogenik


Buruh Tani padi di Desa Tanjungkulon
Ibkari Zahra Kaefa Yasya1*, Farochatun2 , Sahat Pahala Simbolon3
1
Sarjana Fisioterapi/Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
2
Sarjana Fisioterapi/Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
3
Sarjana Fisioterapi/Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
*Email: sabitarifqi18@gmail.com

Abstrak
Keywords: Low Back Pain (LBP) miogenik adalah nyeri punggung bawah
Low Back Pain (LBP) yang berhubungan dengan stress atau strain otot punggung,
Miogenik, Kemampuan tendon dan ligament, biasanya dirasakan setelah melakukan
Fungsional, Oswestery aktivitas yang berlebihan seperti mengangkat beban berat dengan
Disability Index (ODI)
posisi yang salah, terlalu lama membungkuk, berdiri atau duduk
yang terlalu lama dengan posisi yang salah. Gejala yang terjadi
berupa ketidaknyamanan pada daerah punggung bagian bawah
seperti rasa sakit dan gangguan pada sistem muskuloskeletal
terkait. Penggunaan tulang belakang yang berlebih menyebabkan
kemampuan fungsional penderitanya terganggu.Tujuan
penelitian: Mengetahui gambaran kemampuan fungsional low
back pain miogenik buruh tani padi di desa Tanjungkulon. Metode
Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik
dengan menggunakan data primer kuesioner Oswestery Disability
Index (ODI)yang diisi oleh pasien. Subjek penelitian adalah buruh
tani padi di Desa Tanjungkulon Kecamatan Kajenyang mengalami
low back pain miogenik. Hasil Penelitian : Hasil uji deskriptif
Oswestery Disability Index (ODI) didapatkan bahwa kemampuan
fungsional memiliki nilai mean sebesar 31,30, nilai SD sebesar
3,799, nilai min sebesar 26 dan nilai maks sebesar 38. Kesimpulan
: Rerata pasien LBP miogenik memiliki kemampuan fungsional
yang buruk sehingga dapat mempengaruhi kualitas hidup
penderitanya.

1. PENDAHULUAN postur tubuh, keseimbangan dan


Bertani merupakan salah satu koordinasi. Sikap kerja membungkuk pada
pekerjaan yang ditekuni oleh masyarakat buruh tani secara terus menerus
Indonesia. Buruh tani bekerja dengan cara memungkinkan petani mengalami low
berdiri, membungkuk, mengangkat beban, back pain (LBP) miogenik (Malonda,
dan membawa beban (Pombu, 2018). 2016).
Bekerja sebagai buruh tani membutuhkan LBP miogenik merupakan nyeri yang
aktifitas fisik yang tinggi (Tarwaka, 2014). berhubungan dengan stress atau strain otot
Buruh tani bekerja dengan posisi punggung, tendon dan ligament yang
membungkuk dengan menggunakan biasanya terjadi setelah melakukan
punggung sebagai penompang utama, pada aktifitas berlebihan (Nuriyani, 2017).
posisi ini otot menerima beban statis secara Prevalensi petani yang mengalami LBP di
terus menerus dalam waktu lama,aktivitas Thailand sekitar 73,1% (Keawduangdee,
tersebut melibatkan berbagai kelompok 2015). Data epidemiologi LBP di
otot terutama otot penyangga tulang Indonesia belum diketahui dengan jelas.
belakang yang berfungsi untuk memelihara Diperkirakan 40% penduduk Jawa Tengah

1026
The 10th University Research Colloqium 2019
SekolahTinggiIlmuKesehatanMuhammadiyahGombong

berusia 65 tahun pernah mengalami LBP mengalami low back pain miogenik dengan
(Meliawan, 2009). Hasil penelitian di UPT memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi
Kesehatan masyarakat Payangan diperoleh yang telah peneliti tetapkan. Data primer
jumlah petani sebanyak 48 orang ( 68,6%) diperoleh dari kuesioner Oswestery
mengalami LBP dan sebanyak 22 orang Disability Index (ODI) yang diisi sendiri
(31,4%) tidak memilki keluhan LBP oleh pasien.
(Kaur, 2015). Penilaian kemampuan fungsional
Pertambahan usia pada masing- menggunakan kuesioner Oswestery
masing orang menyebabkan adanya Disability Index (ODI) yaitu meliputi:
penurunan kemampuan kerja pada jaringan Intensitas nyeri, perawatan diri, aktivitas
tubuh yaitu otot, tendon. Sendi dan mengangkat, berjalan, duduk, berdiri,
ligament, bertambahanya usia seseorang tidur, aktivitas seksual, kehidupan sosial
juga meningkatkan proses degenerasi pada dan bepergian.
discus intervertebralis (Nuriyani, 2017). Hasil pengkuran kuesioner Oswestery
Gejala utama LBP miogenik yaitu adanya Disability Index (ODI) dengan rincian
nyeri yang bersifat tumpul dan tidak skala kemampuan fungsional sebagai
menjalar ke tungkai (Saputri, 2016). berikut:
Akibat adanya nyeri yang ditimbulkan, a. 0%-20%: ketidakmampuan minimal.
dapat mempengaruhi kemampuan b. 21%-40%: ketidakmampuanmenengah.
fungsional, menurunkan produktivitas c. 41%-60%: ketidakmampuan berat.
kerja, menurunkan performa kerja, kualitas d. 61%-80%: lumpuh.
kerja dan konsentrasi kerja. Kemampuan e. 81%-100%:nyeri yang menyiksa.
fungsional merupakan kemampuan Data hasil pengukuran yaitu berupa
seseorang melakukan aktifitas sehari-hari angka, dengan demikian peniliti
(Ningsih, 2016). Kemampuan fungsional menggunakan skala pengukuran data rasio.
yang dapat terganggu akibat LBP
miogenik yaitu kemampuan fungsional 3. HASIL DAN PEMBAHASAN
melakukan aktifitas sehari-hari seperti Penelitian ini telah dilakukan pada
perawatan diri, aktivitas mengangkat, tanggal 13 Mei sampai 14 Juni 2018.
berjalan, duduk, berdiri, tidur, aktivitas Responden dalam penelitian ini adalah
seksual, kehidupan sosial dan bepergian buruh tani padi yang bertugas menanam
(Kaur, 2015). dan menyiangi tanaman padi. Pengambilan
responden buruh tani padi yang bertugas
2. METODE menanam dan menyiangi tanaman padi
Penelitian ini merupakan penelitian dengan alasan pada aktivitas menanam dan
deskriptif analitik dengan menggunakan menyiangi tanaman padi buruh tani bekerja
data primer. Penelitian dilaksanakna di dalam posisi membungkuk secara statis
Desa Tanjungkulon Kecamatan Kajen dalam jangka waktu yang lama. Jumlah
mulai tanggal 13 Mei sampai 14 Juni 2018 sample yang digunakan pada penelitian ini
dengan durasi pengisian kuesioner selama adalah sebanyak 20 responden. Usia rerata
10 menit. Variabel bebas penelitian ini responden pada penelitian ini adalah 40-60
adalah Low Back Pain Miogenik tahun. Semua responden dalam penelitian
sedangkan variabel terikatnya adalah ini berjenis kelamin perempuan yang
kemampuan fungsional. Populasi dari masih memilki pasangan.
penelitian ini yaituseluruh buruh tani padi
di Desa Tanjungkulon Kecamatan Kajen
sebanyak 205 orang.Teknik pengambilan
sampel menggunakan purposive sampling
dengan jumlah 20 responden yang

1027
The 10th University Research Colloqium 2019
SekolahTinggiIlmuKesehatanMuhammadiyahGombong

Tabel 1. Distribusi Kemampuan Fungsional Responden


Variabel Mean SD Min Maks

Kemampuan 31,30 3,799 26 38


Fungsional
Sumber : Data Primer (2018)
Berdasarkan tabel 1, diketahui bahwa 2018). Buruh tani padi lebih banyak
kemampuan fungsional responden melakukan pekerjaan dengan posisi
memiliki nilai mean sebesar 31,30, nilai membungkuk, sehingga otot-otot daerah
SD sebesar 3,799, nilai min sebesar 26 dan punggung digunakan sebagai penopang
nilai maks sebesar 38. utama saat bekerja. Posisi kerja pada buruh
Nilai Oswestery Disability Index tani bersifat monoton dan berulang. Posisi
(ODI) yang tinggi menunjukkan aktivitas kerja membungkuk sangat tidak
dan kemampuan fungsional yang buruk. ergonomis, jika dilakukan secara terus
Sebaliknya, nilai ODI yang rendah menerus akan mengakibatkan terjadinya
menunjukkan aktivitas dan kemampuan keluhan nyeri otot pada punggung bawah
fungsional semakin baik. Hal ini sesuai (Pombu, 2018).
dengan penelitian Febriana (2015), yang 3. Sikap kerja mengangkat beban
menunjukkan onset LBP dilihat dari postur Kegiatan kerja dengan mengangkat
tubuh pasien dalam aktivitas sehari-hari. beban menjadi penyumbang terbesar
Menurut Yuliana (2011), onset LBP akut terjadinya kecelakaan kerja pada bagian
dapat dicegah kekambuhannya dengan punggung. Pengangkatan beban yang
menghindari penggunaan otot yang melebihi kadar dari kekuatan manusia
berlebih seperti mengangkat beban yang menyebabkan penggunaan tenaga yang
berat. lebih besar pula atau over exertion. Proses
Buruh tani padi merupakan seseorang pengangkatan beban akan berpengaruh
yang bekerja di sawah seperti mengawasi pada tulang belakang bagian lumbar. Pada
sawah, mananam padi, mencangkul, dan wilayah ini terjadi penekanan pada bagian
memanen padi. Menurut Maria Pombu lumbar dan sacral. Penekanan pada lumbal
(2018) menyatakan, bahwa ada beberapa dan sacral mempunyai batas waktu
gerakan atau sikap kerja pada buruh tani tertentu jika dilakukan terlalu lama akan
yang dapat menimbulkan gangguan menyebabkan discus herniation dan
muskuloskelatal yaitu: menyebabkan nyeri pada punggung bawah
1. Sikap kerja berdiri (Pombu, 2018).
Berdiri merupakan salah satu sikap 4. Sikap kerja membawa beban
kerja yang sering dilakukan ketika Beban normal yang dibawa oleh
melakukan pekerjaan. Berat tubuh manusia manusia berbeda-beda dipengaruhi oleh
akan ditopang oleh satu ataupun kedua frekuensi dari pekerjaan yang dilakukan,
kaki ketika melakukan posisi berdiri. jarak yang ditempuh akan menurunkan
Aliran beban tubuh mengalir pada kedua batasan beban yang dibawa (Pombu,
kaki menuju tanah. Hal ini disebabkan oleh 2018). Buruh tani yang melakukan
gaya gravitasi bumi. Kestabilan tubuh pekerjaan dengan berdiri yang tidak
ketika posisi berdiri dipengaruhi posisi ergonomi dapat mempengaruhi terjadinya
kedua kaki. Kaki yang sejajar lurus dengan kelainan musculoskeletal, otot cenderung
jarak sesuai dengan tulang pinggul akan bekerja statis, dan menyebabkan elastisitas
menjaga kelurusan antara bagian atas jaringan berkurang dan tekanan otot
dengan anggota bagian bawah (Pombu, meningkat sehingga timbul rasa nyeri pada
2018). punggung bawah (Pombu, 2018).
2. Sikap kerja membungkuk Beberapa gangguan musculoskeletal
Sikap kerja membungkuk yang dialami oleh penderita Low Back
merupakan sikap kerja yang tidak nyaman Pain Myogenic dapat mempengaruhi
utuk diterapkan dalam pekerjaan (Pombu,

1028
The 10th University Research Colloqium 2019
SekolahTinggiIlmuKesehatanMuhammadiyahGombong

kemampaun fungsional terutama pada [4] Nahdliyyah, A. I. Core Stability Exercise


Activity Daily Living (ADL). Lebih Baik Dibandingkan
BackStrengthening Exercise Dalam
4. KESIMPULAN Meningkatkan Aktivitas Fungsional
Hasil analisa data yang telah Padapengrajin Batik Cap dengan
dilakukan oleh peneliti dapat disimpulkan Keluhan Low Back Pain di
bahwa rerata pasien LBP miogenik KabupatenPekalongan. Sport and Fitness
memiliki kemampuan fungsional yang Journal. 2015; 23-36.
buruk sehingga dapat mempengaruhi [5] Tarwaka. Ergonomi Industri. Dasar-
kualitas hidup penderitanya. Semakin Dasar Pengetahuan Ergonomi dan
tinggi nilai Oswestery Disability Index Aplikasi di Tempat Kerja.Surakarta:
(ODI)menunjukkan aktivitas dan Harapan Press.2015.
kemampuan fungsional yang buruk [6] Ningsih, F. Perbedaan Pengaruh latihan
Pelvic Telting dan Ultrasound dengan
UCAPAN TERIMAKASIH William Flexercise dan Ultrasound untuk
Peneliti mengucapkan terimakasih Meningkatkan Kemampuan Fungsional
pada Kemenristekdikti, Rektor Universitas pada Low Back Pain.2016.
Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan [7] Nuriyani, D. Pengaruh Pemberian Core
(UMPP), Lembaga penelitian dan Pengabdian Stability Exercise pada Low Back Pain
Masyarakat (LPPM) Universitas Miogenic terhadap peningkatan
Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan, Fungsional pada Petani Di sembuh Kisul
Kepala Badan Penelitian Daerah (BAPEDA) Sidomulyo. Yogyakarta: Universitas
dan seluruh buruh tani padi di Desa Aisyiyah Yogyakarta.2017.
Tanjungkulon Kecamatan Kajen yang telah [8] Pombu, N. M. Penambahan Swiss Ball
mendukung pelaksanaan penelitian Pada Core Stability Exercise dan Core
Stabilikty Exerrcise dapat Meningkatkan
Aktivitas Fungsional Pada Petani
REFERENSI Wanita Dengan Low Back Pain Non
[1] Kaur, K. Prevalensi Keluhan Low Back Spesifik di Kota Tomohon. Denpasar:
Pain (LBP) Pada Petani di Wilayah kerja Universitas Udayana.2018.
UPT KESMAS Payangan Gianjar. [9] Saputri, O. D. Pengaruh Core Stability
2015;ISM , 49-59. Exercise dan MC Kanzie
[2] Keawduangde. Prevalence of Low Back Exerciseterhadap peningkatan Aktivitas
Pain And asssociatied FactorsAmong Fungsional pada Penjahit
Farmers During The Rice Transplanting denganKeluhan Nyeri Punggung Bawah
Process. Journal Phys therMasi M, (NBP) Miogenik di Desa Tambong
Gobbato P. Measure of the volumetric kabupaten Klaten.Surakarta: Universitas
efficiency and evaporator device Muhammadiyah Surakarta.2016.
performance for a liquefied petroleum [10] Wahyuddin. Adaptasi Lintas Budaya
gas spark ignition engine. Energy Modifikasai Kuesioner Disaisability
Conversion and Management.2015; Questionere/ODi) versi Indonesia
Elsevier Ltd; 2012; 3(60):18–27. bility Untuk Nyeri Punggung
[3] Malonda, C. Gambaran Posisi Kerja dan Bawah(Modified Oswestery Low Back
Keluhan Gangguan Musculosceletal pada Pain D.Jakarta: Universitas Esa
Petani Padi di DFesa Kiawai 1 Barat Unggul.2016.
Kecamatan Kawangkoan Utara. Jurnal
Ilmiah Farmasi. 2016; 267-272.

1029

Anda mungkin juga menyukai