Anda di halaman 1dari 34

RENCANA

STRATEGIS
TAHUN PELAJARAN 2021-2024
LEMBAR PENGESAHAN

‫الرحيم‬
ّ ‫الرحمن‬
ّ ‫بسم هللا‬

Rencana Kerja Sekolah Jangka Menengah yang dituangkan dalam Rencana Strategis Sekolah
(Renstra) MTs al-Fatah Hidayatullah Tarakan disahkan dan dinyatakan berlaku penggunaannya
dalam kurun waktu tahun 2018 sampai dengan tahun 2021.

Disahkan di : Tarakan
Pada tanggal : 11 Juli 2021
Mengetahui,
Komite Sekolah Kepala Madrasah

Nur Afni,S.Pd.I Ismail, S.Pd

Menyetujui,

Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah


Kota Tarakan

( Ahmad Junaidi,S.Pd.I )
Ketua Yayasan
BERITA ACARA
WORKSHOP PENYUSUNAN RENCANA STRATEGIS
MTs AL-FATAH KOTA TARAKAN TAHUN 2021-2024

Pada hari ini Tanggal 11 Juli Tahun Dua Ribu Dua Puluh Satu bertempat di MTs al-Fatah
Hidayatullah Tarakan telah melaksanakan workshop Penyusunan Rencana Kerja Sekolah Jangka
Menengah yang dituangkan dalam Rencana Strategis yang dihadiri oleh, Kepala Madrasah,
Dewan Guru , Yayasan, dan Komite Sekolah pada tahun ajaran 2021/2022

Dalam workshop ini telah dicapai kesimpulan sesuai dengan hasil Rencana Kerja Madrasah
pada RKAS dan K-13 sebagaimana terlampir

Demikian berita acara ini dibuat sebagai tanda kesepakatan bersama dalam penyusunan Rencana
Strategis, dan sebagai landasan bagi madrasah untuk dapat melaksanakan dengan sebaik –
baiknya.

Dibuat di : Tarakan
Pada Tanggal : 11 Juli 2021
Madrasah Tsanawiyah al-Fatah

Ismail,S.Pd
Kepala Madrasah

NB : Daftar Peserta Rapat Terlampir.


DAFTAR HADIR WORKSHOP
PENYUSUNAN RENCANA STRATEGIS MADRASAH
MTs AL-FATAH KOTA TARAKAN TAHUN 2021-2024

NO NAMA JABATAN Tanda Tangan

1 Ismail, S.Pd Kepala Sekolah 1

2 Nur Afni ,S.Pd Komite 2

3 Nur Yahya Asa, Yayasan 3

4 Sudjadi Orangtua 4

5 Bunyanum MS Narasumber 5

6 Nur Fiyaini Guru 6

7 Nur Hakki Guru 7

8 Ferawati Guru 8

9 Rahmadani,SE Guru 9

10 Jumriah,S.Pd Guru 10

11 Suharmawaty,AP Guru 11

12 Rusbina Guru 12

13 Ema Purnamasari,S.H.I Guru 13

14 Naim,S.Pd Guru 14

15 Edi Suhartono,S.H.I Guru 15

Tarakan, 11 Juli 2021


Madrasah Tsanawiyah al-Fatah

Ismail,S.Pd
Kepala Madrasah
KATA PENGANTAR
‫بسم هللا ال ّرحمن ال ّرحيم‬

Assalamu’alaikum Wr, Wb
Berangkat dari kesadaran kita sebagai makhluk yang lemah dan senantiasa bergantung
atas kuasanya kita panjatkan puji syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT Tuhan Yang
Maha Esa atas segala nikmat, taufiq, hidayah dan inayah-Nya, sehingga kita dapat
menyelesaikan amanah yang diembankan kepada kita bersama.
Program jangka menengah periode 2014-2017 sudah kita lalui bersama dengan segala
kekurangan dan kelebihannya, hendaknya ini memjadikan pelajaran yang maha penting bagi
seluruh civitas akademika SMP Integral Hidayatullah untuk terus berbenah, belajar, dan
berusaha semakin baik dengan pengalaman yang dimiliki.
Dengan dasar inilah kita menyusun program kerja jangka menengah periode 2018-
2021 yang disinergikan dengan program Sekolah Kategori Rintisan menuju Sekolah Mandiri
yang pada tahun ini memasuki tahun Pertama. Tuntutan pemenuhan delapan Standar
Pendidikan Nasional (SNP), memberikan warna tersendiri dalam program kerja jangka
panjang ini. Delapan standar pendidikan ini kami integrasikan dengan program masing-
masing bidang, yaitu kurikulum, kesiswaan, sarana dan prasarana, ketenagaan dan
administrasi.
Program kerja ini disusun dengan harapan dapat menjadi acuan yang jelas sekaligus
landasan dan pedoman bagi semua civitas akdemika SMP Integral Hidayatullah agar lebih
efektif dan efisien untuk mendorong peningkatan etos kerja dan profesionalismean.
Program kerja yang disusun oleh tim inti dengan melibatkan seluruh komponen yang
ada di sekolah ini tentu saja masih banyak kekurangan dan kelemahannya, untuk itu kami
berharap kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan program kerja untuk tahun
berikutnya.
Akhirnya marilah kita tunaikan dan kita laksanakan amanah yang sudah dipercayakan
kepada kita dengan penuh sungguh-sungguh , bertanggung jawab, dedikasi tinggi, loyalitas
yang menyeluruh. Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan
kekuatan dan petunjuknya kepada kita bersama, Amiiin.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb
PENETAPAN RENCANA STRATEGIS
PADA MADRASAH TSANAWIYAH MTs.AL-FATAH TARAKAN
TAHUN 2021 - 2024

Kepala Madrasah Tsanawiyah al-Fatah Kota Tarakan :

1. Menimbang : Perlunya pelaksanaan Kegiatan belajar mengajar yang sesuai


standar Nasional pada standar Pengelolaan

2. Mengingat : 1. Undang - Undang Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2003


2. Permendiknas No. 19 tahun 2005 tentang standart
Pengolahan Pendidikan
3. Permendiknas No. 20 tahun 2007 tentang Standart Penilaian
Pendidikan
4. Keputusan bersama Menteri P & K dan Menteri Agama tentang
Pengaturan Pembakuan Kurikulum Sekolah Umum dan Kurikulum
Madrasah nomor 0299/U/1984
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor : 22 tahun 2006
tentang Standart isi untuk satuan pendidikan dasar dan menengah
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor : 23 tahun 2006
tentang Standart kompetensi lulusan untuk satuan pendidikan
dasar dan menengah
7. Musyawarah bersama antara Komite Madrasah, Kepala Madrasah
dan TPKM tanggal 11 Juli 2021

3. Memutuskan : MENETAPKAN

Bahwa dokumen Rencana Kerja Madrasah Jangka Menengah yang


dituangkan dalam Rencana Strategis secara resmi digunakan di
lingkungan Madrasah Tsanawiyah al-Fatah Kota Tarakan, sebagai
acuan kegiatan akademis dan non akademis, dalam setiap aktifitas
Pembelajaran dimulai pada Tahun Pelajaran 2021-2024

Ditetapkan di : Tarakan
Tanggal : 11 Juli 2021

Kepala Madrasah

ISMAIL ,S.Pd
DAFTAR ISI

1. Lembar Pengesahan i
2. Kata Pengantar ii
3. Daftar Isi iii
4. Bab I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Dasar Kebijakan
C. Maksud Tujuan
D. Sasaran Program
E. Target
5. Bab II. Visi, Misi, dan Tujuan
A. Visi
B. Misi
C. Tujuan Sekolah
6. Bab III. Analisis SWOT
A. Analisis Lingkungan Operasional Sekolah
B. Analisis Pendidikan Sekolah Saat ini
C. Analisis Pendidikan Sekolah Tahun ke depan
D. Identifikasi Tantangan Nyata 1 Tahun ke depan
E. Program Strategis
F. Hasil yang diharapkan
7. Bab VI Monitoring dan Evaluasi
8. Bab VII Penutup
BAB I
PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG
Menurut Undang-Undang Sisdiknas Nomor : 20 Tahun 2003 Bab 1 pasal (1)
dinyatakan bahwa : Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spritual keagamaan,
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia , serta keterampilan yang
diperlukan dirinya, masyarakat bangsa dan negara.
Untuk itu perlu diupayakan Sistem Pendidikan Nasional yang menjamin
peningkatan mutu pendidikan, peningkatan relavasi dan efisiensi manajemen
pendidikan serta pemerataan pelayanan pendidikan.
Dengan iklim yang demikian diharapkan mampu melahirkan calon-calon
penerus pembanguan masa depan yang sabar, kompeten, mandiri, kritis, rasional,
kreatif dan siap menghadapi berbagai macam tantangan, dengan tetap tawakal
terhadap penciptanya. Bahwa apa yang dihadapi, apa yang terjadi merupakan
kehendak Illahi yang harus dihadapi dan disyukuri.
Berdasarkan kepentingan tersebut MTS Al-Fatah Kota Tarakan sebagai salah
satu instansi yang terkait langsung dengan sistem pendidikan nasional memandang
perlu untuk melakukan perubahan program pendidikan secara terencana, terarah
dan berkesinambungan sesuai dengan visi dan misi yang disepakati bersama.
Untuk itu maka kami menyusun dan merencanakan sebuah program
peningkatan mutu pendidikan yang tertuang Rencana Pengembangan Madrasah (
RPS) dalam bentuk rencana kerja jangka panjang
2. DASAR HUKUM
a. Undang-undang Nomor : 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
b. Undang-undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah
Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Tengah;
c. Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah;
d. Peraturan Pemerintah No 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional
Pendidikan.
e. Peraturan Pemerintah ri no 48 tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan

1
f. Peraturan Mendiknas No. 22 dan 23 Tahun 2006 tentang Standar isi dan
Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;
g. Permendiknas no 13 tahun 2007 Tentang Standar Kepalas Madrasah
h. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 19 tahun 2007 tentang
Standar Pengelolaan Pendidikan Dasar dan Menengah;
i. Permendiknas no 20 tahun 2007 Tentang Standar Penilaian
j. Permendiknas no 24 tahun 2007 Tentang Standar Sarana dan Prasarana
k. Permendiknas no 24 tahun 2008 Tentang Standar Tenaga Administrasi
Madrasah
l. Permendiknas no 39 tahun 2008 Tentang Pembinaan Kesiswaan
m. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (K-13) / Kurikulum 2006

3. MAKSUD DAN TUJUAN


Maksud penyusunan Rencana Pengembangan Madrasah ini adalah :
a. Memberikan gambaran yang jelas tentang hasil-hasil yang telah dicapai,
program-program yang akan dilaksanakan serta masalah-masalah yang
dihadapi madrasah untuk jangka waktu 4 tahun ( jangka menengah ),
b. Sebagai pedoman kerja semua personil madrasah dalam melaksanakan tugas
mengajar, mengelola dan membina kegiatan pembelajaran.
Tujuan Rencana Pengembangan Madrasah ini :
• Memberikan landasan dan arah yang jelas dalam melaksanakan tugas selama
kegiatan pendidikan berlangsung
• Sebagai alat kontrol pelaksanaan kegiatan madrasah
• Sebagai tolak ukur dalam menilai hasil kerja
• Sebagai sumber data dan informasi bagi penentuan kebijakan dan keputusan
pimpinan.

4. SASARAN PROGRAM
Sasaran Rencana Pengembangan Madrasah ini adalah memperlancar kegiatan
madrasah.

2
5. TARGET
Dalam penyusunan rencana pengembangan strategis 4 tahun yaitu selama
periode tahun 2017 sampai dengan 2020 diharapkan :
a. Terwujudnya madrasah yang dapat memenuhi standar nasional pendidikan
untuk menuju madrasah yang berkategori Mandiri (Madrasah Standar
Nasional) dan terakreditasi A
b. Tersedianya Jumlah rombongan belajar mencapai 6 rombel dan memiliki
kelas unggulan pada masing-masing tingkatan.
c. Penyempurnaan dan pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
setiap awal tahun pelajaran dengan memperhatikan kondisi pada delapan
standar pendidikan melalui analisis konteks.
d. Peningkatan Jumlah siswa yang melanjutkan ke Madrasah Menengah Atas dari
tahun ke tahun.
e. Tersedianya Kantor yang Representatif untuk menunjang Kerja Unit Satuan.
f. Pemenuhan sarana multimedia (komputer dan LCD) untuk ruang Kantor dan
Laboratorium, serta kompetensi guru dalam bidang IT semakin meningkat.

3
BAB II

VISI, MISI DAN TUJUAN MADRASAH

A. VISI MTS AL-FATAH

Mewujudkan lembaga pendidikan Islam yang unggul dan kompetitif sehingga dapat
melahirkan generasi yang memiliki kemampuan memikul amanah Allah sebagai hamba
dan kholifah-Nya
Indikator:

1) Unggul dalam pengembangan kurikulum integral berbasis tauhid


2) Unggul dalam proses pembelajaran dan menciptakan lingkungan belajar yang
kondusif (Islamic Boarding School)
3) Unggul dalam prestasi akademik dan prestasi mental-spiritual
4) Unggul dalam kualitas sumber daya manusia (SDM)
5) Unggul dalam pengembangan dan pengelolaan sarana dan prasarana madrasah
6) Unggul dalam pengelolaan manajemen madrasah dan manajemen administrasi
berbasis IT
7) Unggul dalam pengembangan pembiayaan pendidikan
8) Unggul dalam pengembangan sistem penilaian

B. MISI :

Menyelenggarakan pendidikan MTs secara integral dalam aspek kognisi, afeksi dan
psikomotorik sehingga dapat melahirkan generasi yang taqwa, cerdas dan mandiri.

Mengacu pada visi madrasah, serta tujuan umum pendidikan dasar, misi madrasah dalam
mengembangkan pendidikan ini adalah sebagai berikut:

1.1. Mewujudkan Kurikulum yang integral dan berbasis tauhid.

2.1. Mewujudkan pembelajaran aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan sehingga setiap
siswa dapat mengembangkan diri secara optimal sesuai dengan potensi yang
dimiliki.

3.1. Mewujudkan peningkatan prestasi kelulusan

3.2. Menumbuhkembangkan siswa yang bertauhid dan berakhlaq mulia

3.3. Mengembangkan kemampuan olahraga dan seni yang tangguh dan kompetitif.

3.4. Mengembangkan kemampun KIR, lomba olimpiade yang cerdas dan kompetitif.

4.1. Memiliki tenaga guru bersertifikat profresional.

4.2. Mengembangkan kompetensi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.


4
5.1. Menciptakan lingkungan madrasah yang aman, rapi, bersih, dan nyaman.

5.2. Mewujudkan fasilitas madrasah yang interaktif, relevan dan berbasis IT.

6.1. Menyelenggarakan manajemen berbasis madrasah

6.2. Menumbuhkan semangat budaya mutu secara intensif.

7.1. Mewujudkan pengelolaan pembiayaan pendidikan yang memadai, wajar dan adil.

72. Mengoptimalkan peran masyarakat dan membentuk jejaring dengan stakeholder.

8.1. Mewujudkan penilaian outentik pada kompetensi kognitif, psikomotor dan afektif.

C. TUJUAN

Mengacu pada visi madrasah dan misi madrasah, serta tujuan umum
pendidikan menengah, maka tujuan MTS Al-Fatah Kota Tarakan dalam
mengembangkan pendidikan ini adalah sebagai berikut :
2.1.1. Melakukan analisis konteks dan mendokumentasikan secara lengkap.
2.1.2. Melakukan review kurikulum MTS Al-Fatah Kota Tarakan berdasarkan
hasil analisis konteks.
2.1.3. Semua kelas melaksanakan pendekatan “pembelajaran aktif” pada
semua mata pelajaran.
2.1.4. Mengembangkan berbagai kegiatan dalam proses belajar di kelas
berbasis pendidikan budaya dan karakter bangsa.
2.1.5. Mewujudkan penilaian outentik pada kompetensi kognitif, psikomotor
dan afektif sesuai karakteristik mata pelajaran.
2.1.6. Melaksanakan penilaian hasil belajar oleh pendidik, madrasah dan
pemerintah.
2.1.7. Mewujudkan peningkatan prestasi kelulusan
2.1.8. Menyiapkan lulusan yang mampu bersaing untuk melanjutkan ke
jenjang Menengah Atas.
2.1.9. Mengembangkan budaya madrasah yang kondusif untuk mencapai
tujuan pendidikan menengah.
2.1.10. Menyelenggarakan berbagai kegiatan sosial dan keagamaan yang
menjadi bagian dari pendidikan budaya dan karakter bangsa

5
2.1.11. Mengembankan potensi siswa dalam menggunakan pengetahuan dan
teknologi.
2.1.12. Mengembangkan kemampuan olahraga, kepramukaan dan seni yang
tangguh dan kompetitif.
2.1.13. Mengembangkan kemampuan KIR dan tim olimpiade
2.1.14. Menciptakan lingkungan madrasah yang aman, rapi, bersih dan
nyaman.
2.1.15. Mewujudkan fasilitas madrasah yang interaktif, relevan dan berbasis IT
2.1.16. Memanfaatkan dan memelihara fasilitas untuk sebesar-besarnya dalam
proses pembelajaran
2.1.17. Memiliki tenaga guru bersertifikat profesional.
2.1.18. Mengembankan kompetensi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan
2.1.19. Menyelenggarakan manajemen berbasis madrasah.
2.1.20. Mengoptimalkan peran komite madrasah sebagai mitra kerja madrasah
2.1.21. Menumbuhkan semangat budaya mutu secara intensif.
2.1.22. Mewujudkan pengelolaan pembiayaan pendidikan yang memadai,
wajar dan adil.
2.1.23. Mengoptimalkan peran masyarakat dan membentuk jejaring dengan
stake holder.

6
BAB III
ANALISIS KONDISI LINGKUNGAN

A. Analisis Lingkungan Strategis


Kondisi Sosial Masyarakat di era pasar bebas mempengaruhi perubahan
lingkungan sosial ekonomi serta memobilisasi SDM di Indonesia. Hal ini benar-benar
menjadi tantangan dalam membangun pendidikan ke depan, sementara SDM yang
dimiliki belum cukup berkompetitif untuk memenuhi persaingan.
Memperhatikan hal tersebut dalam merencanakan program pengembangan
madrasah kita tidak boleh mengabaikan apa yang mungkin terjadi dalam era global,
untuk membangun SDM yang berkualitas dan mampu berperan, MTS Al-Fatah Kota
Tarakan yang berlokasi di Kota Tarakan, dimana kapasitas masyarakat memiliki
wawasan berfikir jauh ke depan perlu perencanaan program yang strategis pula.
Realitas ini sangat menentukan peningkatan mutu, relevansi dan persaingan,
akuntabilitas serta pencintraan publik, oleh karena suasana kehidupan sosial
masyarakat memberikan iklim yang kondusif bagi lahirnya masyarakat belajar
(learning society)
Kondisi Ekonomi Masyarakat secara makro masyarakat Indonesia meningkat
dengan kualitas hidup yang lebih merata dan jaminan terpenuhinya kebutuhan-
kebutuhan paling dasar. Munculnya pasar modern seperti banyaknya toko swalayan
dan kemudahan akses pertanda roda ekonomi di Indonesia semakin berkembang
dengan pesat, sehingga membutuhkan tenaga-tenaga kerja yang terampil.
Dinamika pertumbuhan ekonomi masyarakat yang diprediksikan pada masa
akan datang menyebabkan perubahan-perubahan struktural dalam tata kehidupan.
Juga perubahan-perubahan fungsi lembaga yang harus menyesuaikan dengan
perkembangan dari semua aspek kehidupan Kota Tarakan.
Kondisi Geografis Lingkungan Madrasah yang edukatif , kondusif, jauh dari
hiruk pikuk keramaian menunjang proses pengembangan madrasah. Kondisi
lingkungan seperti ini terkelola pula di lingkungan madrasah dengan baik, ini di
buktikan dengan keasrian dan keindahan MTS Al-Fatah Kota Tarakan walaupun
secara dzahir saat ini masih tampak dalam tahap pembenahan secara bertahap.

7
Rintisan, pertumbuhan dan perkembangan pendidikan MTS Al-Fatah Kota
Tarakan memang sudah cukup panjang dan berkembang, namun saat ini memasuki
babak perintisan madrasah dengan konsep berasrama merupakan suatu tantangan
tersendiri untuk mengais peluang menjadi suatu Lembaga Pendidikan Islam yang
profesional dan diperhitungkan dalam skala Lokal dan Nasional. Menghadapi era
informasi dan teknologi yang super canggih ini perlu penanganan ekstra terhadap
lembaga pendidikan yang ada, mengingat begitu urgen dan strategisnya peran
lembaga pendidikan sebagai pencetak SDM yang siap memegang estafet perjuangan
di masa yang akan datang.

Bukan hal yang mudah untuk mewujudkan segala harapan dan idealisme
tersebut melihat realitas yang ada dengan minimnya SDM yang loyal, fasilitas
pendukung, dan sumber dana (keuangan), belum lagi dengan sistem dan mekanisme
kerja yang tambal sulam.

Bertolak dari kerangka berpikir di atas, perlu kami sampaikan rencana


strategis MTS Al-Fatah Kota Tarakan tahun 2018 s.d 2021, kondisi real MTS
(Problematika dan Langkah-langkah Pemecahannya), Kebutuhan SDM, Sarana-
Prasarana dan Keuangan. Dengan harapan dapat menjadi masukan dan
pertimbangan untuk menentukan langkah-langkah strategis dalam menatap masa
depan yang kompetitif ini.

B. ANALISIS KONDISI PENDIDIKAN SAAT INI.


Perencanaan pengembangan program madrasah guna menentukan arah dan
tujuan yang diharapkan disusun perencanaan strategis yang bersifat komprehensif
dengan memperhatikan aspek internal maupun eksternal. Pada aspek internal
peningkatan kompetensi tenaga pendidikan dan tenaga kependidikan MTS Al-Fatah
Kota Tarakan, berusaha menyesuaikan bidang keahliannya dengan mata pelajaran
untuk beberapa guru yang masih belum sesuai. Dan untuk tenaga kependidikan
bidang keahliannya disesuaikan tugas yang di berikan oleh madrasah.
Proses penerimaan peserta didik baru MTS Al-Fatah Kota Tarakan dilaksanakan
dengan Tes masuk siswa baru. Sementara hubungan kerjasama dengan komite
madrasah sangat kondusif selalu memberi pertimbangan dan dukungan partisipatif
dan komunikatif. Seperti menganalisa aspirasi dan ide serta tuntutan yang diajukan
oleh masyarakat, sehingga dalam penyusunan rencana kegiatan madrasah dilakukan

8
secara terintegrasi. Untuk menjamin saran-saran yang diprogramkan dengan tetap
berprinsip keadilan transparansi, akuntabilitas, partisipatif dan dengan tetap
berdasarkan skala prioritas.
Prestasi akademik lulusan pada MTS Al-Fatah Kota Tarakan belum nampak
sebab baru memasuki tahap tahun ketiga Perintisan Madrasah menuju madrasah
Berkembang dan Mandiri, namun kedepan diharapkan dengan adanya madrasah-
madrasah rujukan dalam satu lembaga dapat memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal
(KKM), untuk proses pembelajaran 75% guru telah memahami K-13 (Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan), Silabus dan RPP disusun sesuai dengan Standar Isi.
Untuk Standar Proses 65% guru mengembangkan inovasi pembelajaran dengan
strategi student centered, reflective learning, active learning, enjoyble dan joyful
learning, cooperative learning, quantum learning, learning revolution dan contextual
learning.

Atas dasar kondisi objektif pendidikan di MTS Al-Fatah Kota Tarakan baru
sekitar 50% guru yang telah memiliki kualifikasi S1, 0% memiliki kualifikasi S2 dan
tenaga kependidikan 50% menguasai komputer. Sedang untuk Standar Sarana
Prasarana belum memiliki Ruang Kelas yang Representatif sebab masih menumpang
pada bangunan madrasah milik unit lainnya serta belum memiliki Kantor dan
Laboratorium, 50% fasilitas yang ada cukup baik seperti bahan dan alat namun
belum mencukupi standar rasio siswa dan guru. Pelaksanaan pengelolaan madrasah
secara mandiri, efisien, efektif dan akuntable seperti terealisasinya hubungan
kerjasama dengan komite madrasah ataupun masyarakat peduli pendidikan.

C. ANALISIS KONDISI PENDIDIKAN YANG AKAN DATANG

Paradigma baru yang relavan dengan kebudayaan islam dalam membangun


pendidikan berbasis tauhid secara filosofis mengupayakan pengembangan ilmu
dan ketaatan kepada Allah SWT. Masyarakat madrasah dilibatkan dalam
memahami program pengembangan madrasah yang dilakukan dengan tujuan
agar mereka termotivasi untuk memberikan pemikiran maupun dana kedepan
secara maksimal.
Dalam menyusun rencana madrasah dengan mengembangkan Manajemen
Berbasis Madrasah (MBS), mendorong pelaksanaan dengan meningkatkan
9
efektivitas serta dukungan komite madrasah melalui mitra pihak ketiga / dunia
usaha. Untuk mendapat peran serta dalam kegiatan yang ditetapkan oleh
madrasah diharapkan lebih baik, lebih maju, lebih kompetitif dan mencintai
saudara muslim lainnya. Ini berarti investasi pendidikan anak bangsa yang
berperan menciptakan masa depan lebih cerah.
Sebagai implementasi dari staitment tersebut MTS Al-Fatah Kota Tarakan dalam Misi dan
Visinya juga menyantumkan pentingnya pendidikan budi pekerti. “Menyelenggarakan
pendidikan MTS secara integral dalam aspek kognisi, afeksi dan psikomotorik sehingga
dapat melahirkan generasi yang taqwa, cerdas dan mandiri. “

10
D. IDENTIFIKASI TANTANGAN NYATA (KESENJANGAN KONDISI) ANTARA
KONDISI PENDIDIKAN SAAT INI TERHADAP KONDISI PENDIDIKAN MASA
DATANG
• IDENTIFIKASI STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN (ISI, SKL, PROSES,
PENGELOLAAN DAN PENILAIAN)
No. Aspek Indikator Kondisi Sat. Pend. Upaya Pencapaian

1. Standar Isi Silabus dikembangkan Banyak guru belum Diadakan workshop


melalui pengkajian SK- melakukan kajian SK- pengembangan SK-KD
KD. KD

2. SKL KKM masing-masing KKM masih jauh di Mendorong guru untuk


mapel 75. bawah KKM ideal meningkatkan
kompetensi dan
menaikkan KKM.
Banyak lulusan Belum ada Lulusan Pemberian motivasi
diterima di Madrasah karna saat ini masih seputar urgensi
terakreditasi. masuk tahun ketiga pendidikan.
pertisan.

Guru mengembangkan Baru sebagian guru Diadakan workshop


3. S. Proses bahan ajar cetak yang mampu pengembangan bahan
maupun ICT menyusun bahan ajar ajar cetak dan ICT.
cetak dan ICT.

4. S. pelayanan Belum ada Mendorong dinas


peminjaman mekanisme pendidikan untuk
Pengelolaan perpustakaan dari pengaturan mengadakan koordinasi
madrasah lain. peminjaman dari dalam system
madrasah lain. peminjaman antar
madrasah.

5. S. Penilaian Target Nilai rerata UAS Beberapa siswa ada Diadakan tambahan
lebih dari 7.5 yang mendapatkan pelajaran
nilai UKK masih
kurang dari 7.5

• ANALISIS KONDISI SATUAN PENDIDIKAN


No Komponen Kekuatan Kelemahan
1 Pendidik Jumlah guru= 8 Beberapa guru tidak sesuai
50 % berkualifikasi S-1 bidang ajar.
Belum ada guru bersertifikasi. Bebarapa guru belum berstatus
Rata-rata gru bekerja GTY
50% familiar dengan TIK.

2 Tenaga Personil tenaga kependidikan Belum ada pegawai khusus


Kependidikan Kurang. Dan belum bekerja laboran yang memiliki latar
sesuai dengan bidangnya pendidikan sesuai dengan
11
bidangnya
3 Siswa Jumlah siswa belum Belum ada yang berprestasi
mencukupi Rasio = 38 siswa sampai ketingkat nasional
dengan 3 rombongan belajar.
Tingkat kehadiran cukup
tinggi.
Beberapa siswa memiliki
keunggulan akademik dan
non akademik.

4 Sarana Prasarana Semua ruangan berkondisi Untuk Provider masih


baik namun masih bersifat menggunakan Modem Telkomsel
menumpang. seba belum terpasangnya
Belum ada ruang Kantor jaringan Kabel Telkom.
Khusus dan laboratorium.
Perpustakaan belum lengkap.

5 Program Hampir semuanya ada Diupayakan dalam orientasi


pemenuhan SNP.

2. ANALISIS KONDISI LINGKUNGAN


No Komponen Peluang Tantangan / Ancaman
1 Komite Madrasah Pengurus pada umumnya Kurang bisa negosiasi dalam
orang-orang yang cukup mencari sumber pembiayaan
kompeten dari berbagai lain.
profesi serta memiliki
kepedulian terhadap
madrasah
2 Dewan Ada di kabupaten Efektifitasnya kurang
Pendidikan
3 Dinas pendidikan Personilnya kebanyakan Semangat kebersamaan
berlatar belakang dunia madrasah dalam melaksanakan
pendidikan serta perbedaan program masih rendah.
dari segi keagamaan

E. PROGRAM STRATEGIS
1. Pengembangan K-13
a. Pengembangan Buku-1 K-13 (Dokumen-1 K-13)
b. Pengembangan silabus
c. Pengembangan RPP
d. Pengembangan Bahan Ajar, Modul, Buku, dan sebagainya
e. Pengembangan Panduan Pembelajaran
f. Pengembangan Panduan Evaluasi Hasil Belajar
2. Pengembangan PBM
a. Pemenuhan persiapan pembelajaran

12
b. Pemenuhan persyaratan pembelajaran
c. Peningkatan pelaksanaan pembelajaran
d. Peningkatan pelaksanaan penilaian pembelajaran
e. Peningkatan pengawasan proses pembelajaran:
3. Pengembangan Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik dan
Kependidikan
a. Peningkatan prestasi bidang akademik
b. Peningkatan prestasi bidang non akademik
c. Peningkatan jumlah kelulusan
d. Peningkatan jumlah yang melanjutkan studi
e. Peningkatan kompetensi tenaga kependidikan (kepala madrasah)
f. Peningkatan kompetensi tenaga pendidik (guru)
g. Peningkatan kompetensi tenaga kependidikan lainnya
4. Pengembangan Sarana Pembelajaran:
a. Pemenuhan sarana dan prasarana minimal
b. Pemenuhan sarana dan prasarana lainnya
c. Pemenuhan fasilitas pembelajaran dan penilaian
5. Pengembangan Manajemen Madrasah
a. Pemenuhan perangkat dokumen pedoman pelaksanaan rencana kerja
dan kegiatan madrasah
b. Pemenuhan struktur organisasi dan mekanisme kerja madrasah
c. Peningkatan supervisi, monitoring, evaluasi, dan akreditasi madrasah
d. Peningkatan peranserta masyarakat dan kemitraan
e. Pengembangan perangkat administrasi madrasah (Program Aplikasi
Madrasah)
f. Pengembangan SIM madrasah
6. Pengembangan Sistem Penilaian
a. Peningkatan frekuensi ulangan harian
b. Peningkatan pelaksanaan UTS
c. Pengembangan materi UAS
d. Pengembangan materi ulangan kenaikan kelas
e. Pengembangan teknik-teknik penilaian kelas
f. Pengembangan instruman ulangan harian

13
g. Pengembangan instrumen ulangan kenaikan kelas
h. Pengembangan instrumen UTS
i. Pengembangan instrumen UAS
j. Pemenuhan mekanisme dan prosedur penilaian guru
k. Pemenuhan mekanisme dan prosedur penilaian oleh madrasah
l. Pengembangan perangkat pendokumentasian penilaian

F. STRATEGI PELAKSANAAN/PENCAPAIAN
Strategi Pelaksanaan/Pencapaian:

a. Dalam program Pengembangan K-13 : program Pengembangan kurikulum:


menjalin kerjasama dan mengoptimasikan warga madrasah dalam membuat
pemetaan SK, KD, dll; membuat silabus, membuat RPP, membuat model-
model penilaian, dll melalui workshop, melaksanakan kunjungan dll untuk
menghasilkan dokumen kurikulum madrasah.
b. Dalam Pengembangan PBM; pemenuhan persiapan, persyaratan dan
pelaksanaan pembelajaran, penilaian dan pengawasan pembelajaran.
c. Dalam pengembangan Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik dan
Kependidikan : program pembelajaran dengan jam tambahan / Tutorial,
peningkatan prestasi akademik, peningkatan non akademik serta
peningkatan kompetensi Kepala madrasah, guru maupun tenaga
kependidikan melalui kursus, diklat, workshop dan lain-lain
d. Dalam program Pengembangan sarpras, bahan ajar, sumber belajar, dan
media pembelajaran: menjalin kerjasama dengan pihak lain dan
mengoptimasikan SDM madrasah untuk mengembangkan, melengkapi,
menambah, dsb dalam rangka memenuhi standar sarpras dan media
pembelajaran madrasah;
e. Dalam Standar Manajemen Madrasah , pemenuhan dokumen pedoman
pelaksanaan kerja, struktur organisasi dan mekanisme kerja, monotoring dan
evaluasi dan akreditasi madrasah, peran serta masyarakat, pengembangan
administrasi madrasah PAS, SIM dan lain-lain.
f. Dalam Sistem Penilaian; peningkatan frekuensi ulangan harian. Pelaksanaan
ulangan tengah semester, semester, ulangan kenaikan kelas, pengembangan

14
materi dan instrumen , prosedur penilaian dan pendokumentasian hasil
ulangan.
G. HASIL YANG DIHARAPKAN
a. Terpenuhinya Pengembangan K-13
b. Tercapainya Pengembangan PBM
c. Tercapainya Pengembangan Kompetensi Tenaga Pendidik dan Kependidikan
d. Terealisasinya Pengembangan Sarana Pembelajaran dan Media Pembelajaran
e. Terpenuhinya Pengembangan Manajemen Madrasah
f. Terealisasinya Pengembangan Sistem Penilaian

15
BAB IV
MONITORING DAN EVALUASI

A. Program Supervisi dan Monev selama empat tahun:


1. Mewujudkan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan pendidikan dan hasil-
hasilnya
2. Mewujudkan supervisi klinis disertai dengan membuat instrumen,
memvalidasi, melaksanakan, menganalisis, membuat laporan, dan tindak
lanjutnya
3. Mewujudkan supervisi klinis CTL, dan lainnya
4. Mewujudkan evaluasi kinerja madrasah (internal) hingga akhir tahun
(menentukan tim, membuat instrumen, memvalidasi, melaksanakan,
menganalisis, membuat laporan, tindak lanjutnya)
B. Bentuk Program:
1. Pemenuhan Supervisi Madrasah
2. Pemenuhan Monitoring Pelaksanaan Program Madrasah
3. Pemenuhan Evaluasi Kinerja Madrasah
4. Pemenuhan Evaluasi Kinerja Guru dan tenaga kependidikan lainnya
1. Pemantauan

1.1. Pemantauan oleh Kepala Madrasah

1.1.1. Semua kegiatan setiap minggu

1.1.2. Anggaran kegiatan setiap bulan

1.2. Pemantauan Oleh Tim Pemantau

1.2.1. Dilakukan setiap akhir bulan

2. Evaluasi

2.1. Kegiatan pada akhir semester dan akhir tahun pelajaran

2.2. Dilakukan oleh Kepala Madrasah dan Tim Evaluator

16
BAB V

P E N U T U P.

Demikian program kerja ini semoga benar-benar dapat terealisasi


selama jangka waktu 4 tahun dan dapat dilaksanakan dan menjadikan arahan
dan pijakan dalam setiap kegiatan demi terwujudnya tujuan, sehingga
memberikan nilai positif demi peningkatan mutu pendidikan nasional dan
meningkatkan daya saing dan daya jual sumber daya manusia Indonesia.

Penyusunan program ini masih jauh dari sempurna untuk itu semua
pihak yang terkait hendaknya mau memberikan masukan-masukan berupa
kritik dan saran yang membangun demi peningkatan program dan
peningkatan pengelolaan pendidikan di MTS Al-Fatah Kota Tarakan ini
Semoga tujuan madrasah dapat tercapai. Amien.

Tarakan, 11 Juli 2021

Ketua Komite Madrasah MTs Al-Fatah Kota Tarakan

NUR AFNI, S.Pd ISMAIL, S.Pd


Kepala Madrasah

17
RENCANA STRATEGIS (4 TAHUN) MTs AL-FATAH ARAKAN
TAHUN 2021 – 2024

TAHUN
NO KOMPONEN TARGET CAPAIAN
2021 2022 2023 2024
1 Isi Melaksanakan 100% Dokumen K-13 Dokumen K-13 Dokumen K-13 Dokumen K-13
Standar Isi Nasional disusun berdasarkan disusun berdasarkan disusun berdasarkan disusun berdasarkan
(Permen 22 tahun 2006) analisis konteks dalam analisis konteks dalam analisis konteks dalam analisis konteks dalam
bahasa Indonesia bahasa Indonesia bahasa Indonesia bahasa Indonesia
Penyusunan/penyemp Penyusunan/penyemp Penyusunan/penyempurn Penyusunan/penyempurn
urnaan dokumen K-13 urnaan dokumen K-13 aan dokumen K-13 aan dokumen K-13
2 Kompetensi kualifikasi A kompetensi 75% lulusan Hafal 100% lulusan Hafal 50% lulusan Hafal 75% lulusan Hafal
Lulusan lulusan minimal 4 Juz Al- minimal 4 Juz Al- minimal 5 Juz Al-Qur’an minimal 5 Juz Al-Qur’an
sesuai Permendiknas 23 Qur’an Qur’an
Tahun 2006
75% lulusan Hafal 80% lulusan Hafal 90% lulusan Hafal Hadist 100% lulusan Hafal
Hadist Arba’in Hadist Arba’in Arba’in Annawawi Hadist Arba’in Annawawi
Annawawi Annawawi
100% lulus UN 100% lulus UN 100% lulus UN 100% lulus UN
100% melanjutkan ke 100% melanjutkan ke 100% melanjutkan ke 100% melanjutkan ke
Pendidikan Menengah Pendidikan Menengah Pendidikan Menengah Pendidikan Menengah
Atas dan 50% pada Atas dan 60% pada Atas dan 60% pada Atas dan 60% pada
Jenjang Pendidikan JenjangPendidikanHid JenjangPendidikanHidaya JenjangPendidikanHidaya
Hidayatullah ayatullah tullah tullah
5 besar dalam Menjuarai kompetisi Menjuarai kompetisi Menjuarai kompetisi
kompetisi Al-Qur’an Al-Qur’an dan Sains Al-Qur’an dan Sains Al-Qur’an dan Sains
dan Sains Kota Kota Tarakan dan 5 Tingkat Kota dan Provinsi Tingkat Kota dan Provinsi
Tarakan besar tingkat provinsi
60% lulusan 80% lulusan 80% lulusan berakhlak 90% lulusan berakhlak
berakhlak mulia berakhlak mulia mulia mulia
3 Proses Mencapai 100% standar 50% perencanaan 75% perencanaan 100% perencanaan 100% perencanaan
proses (Permen No 41 proses pembelajaran proses pembelajaran proses pembelajaran proses pembelajaran
tahun 2007) (silabus dan RPP) (silabus dan RPP) (silabus dan RPP) (silabus dan RPP)
dan berbasis TIK untuk semua mata untuk semua mata untuk mata
pelajaran tersedia Pelajaran tersedia dalam pelajaran bhasa arab
dalam Bahasa Bahasa Indonesia tersedia dalam Bahasa
Indonesia arab dan Bahasa inggris
tersedia dalam Bahasa
inggris

Proses pembelajaran Proses pembelajaran Proses pembelajaran Proses pembelajaran


dengan rombongan dengan rombongan dengan rombongan dengan rombongan
belajar Minimal. 25 belajar Minimal 25 belajar maksimum 30 belajar maksimum 32
siswa siswa siswa
15% mata pelajaran 20% mata pelajaran 20% mata pelajaran 25% mata pelajaran
diberikan dengan diberikan dengan diberikan dengan diberikan dengan
bahasa pengantar bahasa pengantar bahasa pengantar Bahasa bahasa pengantar Bahasa
Bahasa arab dan Bahasa arab dan arab dan Bahasa inggris arab dan Bahasa inggris
Bahasa inggris Bahasa inggris
50% pembelajaran 75% pembelajaran 85% pembelajaran 90% pembelajaran
menggunakan menggunkan menggunkan menggunkan
multistrategi dan multisrtategi dan multisrtategi dan multisrtategi dan
multimedia dengan multimedia dengan multimedia dengan multimedia dengan
memanfaatkan sumber memanfaatkan sumber memanfaatkan sumber memanfaatkan sumber
belajar perpustakaan, belajar perpustakaan, belajar perpustakaan, belajar perpustakaan,
danlingkungan danlingkungan laboratorium, dan laboratorium, dan
lingkungan lingkungan
Supervisi dan Evaluasi Supervisi dan Evaluasi Supervisi dan Evaluasi Supervisi dan Evaluasi
pembelajaran pembelajaran pembelajaran pembelajaran
dilakukan secara dilakukan secara dilakukan secara dilakukan secara
Mandiri Mandiridankonsisten konsisten dengan konsistem dengan
inventori inventori, observasi
langsung.
4 Penilaian Mencapai 100% standar KKM minimal 65 KKM minimal 70 KKM minimal 75 KKM minimal 80
penilaian semua mata pelajaran semua mata pelajaran semua mata pelajaran semua mata pelajaran
(Permendiknas Nomor
20 Tahun 2007) dengan
KKM minimal 80
Dokumen validitas Dokumen validitas Dokumen validitas Dokumen validitas
instrumen dalam instrumen dalam instrumen dalam instrumen dalam
bentuk cetak bentuk cetak dan bentuk cetak dan bentuk cetak dan
digital untuk semua digital untuk semua digital untuk semua
mata pelajaran mata pelajaran mata pelajaran
Ujian sekolah Ujian sekolah Ujian sekolah Ujian sekolah
terlaksana dua kali terlaksana dua kali terlaksana 4 kali terlaksana 4 kali
dalam setahun dalam setahun dalam setahun dalam setahun
5 Sarana Prasarana Mencapai 100% standar Perencanaan Ruang Penyediaan prasaran 20% ruang belajar 50% ruang belajar
sarana kelas yang memadai tik yang memadai dilengkapi sarana TIK dilengkapi sarana TIK
Prasarana (tidak terkena banjir) seperti (hostpot, (LCD, jaringan (LCD, jaringan
(Permendiknas Nomor Membuat kelas baru Laptop, LCD) hotspot) dan properti hotspot) dan properti
24 Tahun 2007) dan aman dari banjir sesuai mata pelajaran sesuai mata pelajaran
diperkaya dengan
sarana prasarana
berbasis TIK sesuai
dengan standar
minimum internasional
Tersedia Ruang Sarana Tersedia Ruang Sarana Laboratorium Laboratorium
Laboratorium Laboratorium dilengkapi peralatan dilengkapi peralatan
dan sarana TIK dan sarana TIK
Tersedia Ruang Sarana Tersedia Ruang Sarana Perpustakaan Perpustakaan
Perpustakaan Perpustakaan menyediakan dilengakapi sumber
Sumberbelajar / buku belajar ebook dan catalog
acuan yang memadai. digital.

Pemasangan Internet 50% area sekolah 75% area sekolah 100% area sekolah
Sekolah dapat mengakses dapat mengakses dapat mengakses
hotspot hotspot hotspot
Tersedia sarana Tersedia sarana Tersedia sarana Tersedia sarana
apresiasi kegiatan apresiasi kegiatan apresiasi kegiatan siswa apresiasi kegiatan siswa
siswa siswa yang dilengkapi dengan yang dilengkapi dengan
perlengkapan yang perlengkapan yang
memadai memadai
Tersedia sarana Tersedia sarana Tersedia sarana Tersedia sarana
Pengembangan Pengembangan Pengembangan Pengembangan
kompetensi manajerial kompetensi manajerial kompetensi manajerial kompetensi manajerial
dan organisasi bagi dan organisasi bagi dan organisasi bagi siswa dan organisasi bagi siswa
siswa siswa
6 Pendidik dan Mencapai 100% 30% Pendidik 30% Pendidik 55% Pendidik 75% Pendidik
Tenaga kualifikasi TPK sesuai memiliki memiliki sertifikat memiliki sertifikat memiliki sertifikat
Kependidikan Permen 16 dan 32 sertifikat profesi profesi profesi profesi
Tahun 2007
UjiCobaTesTOEFL 15% Pendidik 15% Pendidik 25% Pendidik
UntukseluruhPendidik mencapai skor TOEFL mencapai skor TOEFL mencapai skor TOEFL
minimal 50% telahikut minimal 450 minimal 450 minimal 450
Kepala Tata Usaha Kepala Tata Usaha Kepala Tata Usaha Kepala Tata Usaha
minimal berijazah D-1 minimal berijazah D-1 minimal berijazah S-1 dan minimal berijazah S-1,
dan kompeten dalam kompeten dalam TIK dan kompeten dalam TIK
TIK serta mencapai skor
TOEFL minimal 400
TersediaLaboran, TersediaLaboran, 15% laboran, 25% laboran,
Pustakawan di unit Pustakawan di unit pustakawan, dan pustakawan, dan
sekolah. sekolah. teknisi berijazah D-3 dan teknisi berijazah D-3 dan
kompeten dalam TIK kompeten dalam TIK

Tersedia tenaga Tersedia tenaga Tersedia tenaga Tersedia tenaga


konselling konselling konselling dari guru BK konselling dari guru BK
yang bersertifikat
profesi
7 Pengelolaan Mencapai 100% standar Tersedia program Tersedia program Tersedia program Tersedia program
pengelolaan sekolah dalam bentuk sekolah dalam bentuk sekolah dalam bentuk sekolah dalam bentuk
(Permendiknas Nomor RKJM, RPJP RKJM, RPJP, program RKJM, RPJP, program RKJM, RPJP, program
19 tahun 2007) dan khusus pengembangan khusus pengembangan khusus pengembangan
Permendiknas Nomor 78 diri diri dalam bahasa diri dalam bahasa
Tahun 2009 Indonesia dan dapat diakses
melalui internet
Pengelolaan Pengelolaan Pengelolaan Pengelolaan
administrasi umum, administrasi umum, administrasi umum, administrasi umum,
akademik, dan akademik, dan akademik, dan akademik, dan
keuangan berbasis TIK keuangan berbasis TIK keuangan berbasis TIK keuangan berbasis TIK
secara terintegrasi secara terintegrasi

Menjalin kemitraaan Menjalin kemitraaan Menjalin kemitraaan Menjalin kemitraaan


dengan Minimaldengan Minimaldengan dengan
LembagaPendidikan di duaLembagaPendidika tigaLembagaPendidikan LembagaPendidikan di
Kota Tarakan n di Kota Tarakan di Kota Tarakan Prov. Kaltara
Menjalin kemitraan Menjalin kemitraan
dengan institusi dengan tiga institusi
dunia usaha dan dunia dunia usaha dan dunia
industri (DU/DI) industri (DU/DI)
Menyelenggarakan Menyelenggarakan Menyelenggarakan Menyelenggarakan
pendidikan berbasis pendidikan berbasis pendidikan berbasis pendidikan berbasis
keunggulan lokal keunggulan lokal keunggulan lokal keunggulan lokal
melalui kegiatan mata melalui kegiatan mata melalui kegiatan mata melalui kegiatan mata
pelajaran dan kegiatan pelajaran dan kegiatan pelajaran dan kegiatan pelajaran dan kegiatan
pengembangan diri pengembangan diri pengembangan diri pengembangan diri
Memiliki program Memiliki program Memiliki program Memiliki program
kepedulian lingkungan kepedulian lingkungan kepdulian lingkungan kepdulian lingkungan
serta merespon isu serta merespon isu serta merespon isu
global tentang global tentang global tentang
lingkungan lingkungan lingkungan
Melibatkan peran serta Melibatkan peran serta Melibatkan peran serta Melibatkan peran serta
Komitedalam Komitedalam Komitedan Alumni Komite dan Alumni
pengembangan pengembangan dalam pengembangan termasuk yang
program sekolah program sekolah program sekolah ada di luar Daerah
dalam pengembangan
program sekolah
Memiliki media Memiliki media Memiliki media Memiliki media
komunikasi dan komunikasi dan komunikasi dan komunikasi dan
publikasi publikasi dalam publikasi dalam bentuk publikasi dalam bentuk
bentuk Media Sosial website majalah/jurnal dan
secara propesional atau website
8 Pembiayaan Mencapai 100% Mengupayakan Memiliki standar Memiliki standar Memiliki standar
pembiayaan Mandiri dan tersedianya pembiayaan investasi pembiayaan investasi i pembiayaan investasi i
professional dengan Pembiayaan dan biaya operasi dan biaya operasi yang dan biaya operasi yang
akuntabilitas operasional transparan dan dapat transparan dan dapat
diakses secara terbuka diakses secara terbuka
Memiliki mekanisme Memiliki mekanisme Memiliki mekanisme Memiliki mekanisme
dan prosedur dan prosedur dan prosedur dan prosedur
pembiayaan operasi pembiayaan operasi pembiayaan operasi pembiayaan operasi
dan investasi dan investasi dan investasi yang dan investasi yang
mudah diakses secara mudah diakses secara
terbuka terbuka
Memiliki sistem Memiliki sistem Memiliki sistem Memiliki sistem
manajemen manajemen manajemen manajemen
pengelolaan pengelolaan pengelolaan pengelolaan
pembiayaan berbasis pembiayaan berbasis pembiayaan berbasis pembiayaan berbasis
TIK TIK TIK terintegrasi TIK terintegrasi
dengan administrasi dengan administrasi
umum dan akademik umum dan akademik
serta terkoneksi
dengan website
Menggunakan jasa Menggunakan jasa Menggunakan jasa Menggunakan jasa
perbankan untuk perbankan untuk perbankan termasuk perbankan termasuk
transaksi keuangan transaksi keuangan electronik banking electronik banking
untuk ransaksi untuk ransaksi
keuangan keuangan

Tarakan, 11 Juli 2021


Kepala Madrasah,

ISMAIL,S.Pd
PENUTUP

1. Semua SMP/MTs berkewajiban untuk terus berupaya meningkatan kuantitas dan kualitasnya
secara proporsional melalui berbagai kegiatan yang dituangkan dalam Rencana Kegiatan dan
Anggaran Sekolah (RKAM), agar pada saatnya dapat memenuhi SNP.

2. Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah merupakan pedoman dan acuan bagi sekolah dalam
pelaksanaan proses pendidikan yang harus ditaati oleh seluruh warga sekolah.

3. Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah merupakan rencana yang komprehensif untuk
mengoptimalkan pemanfaatan segala sumber daya yang ada dan yang mungkin diperoleh
guna mencapai tujuan yang diinginkan di masa mendatang. RKAM juga harus berorientasi
ke depan dan dapat menjembatani antara kondisi saat ini dan kondisi ideal.

4. Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah memiliki komponen dan cakupan yang harus
dilaksanakan sesuai dengan hasil analisis kondisi, serta memperhatikan peluang dan
tantangan dari lingkungan eksternal, kekuatan dan kelemahan internal, dalam rangka
pemenuhan SNP.

5. Panduan Penyusunan RKAS ini diharapkan dapat dijadikan sebagai acuan bagi sekolah dalam
menyusun rencana kerjanya untuk memenuhi SNP.

Untuk selanjutnya kritik, saran, dan masukan demi perbaikan naskah ini sangat diharapkan.

53
LAMPIRAN

53

Anda mungkin juga menyukai