Anda di halaman 1dari 2

4.

SOP KIE PERSIAPAN MENJADI ORANG TUA

KIE PERSIAPAN MENJADI ORANG TUA


NO dokumen Nomer revisi Halaman
00 01

INSTRUKSI KERJA Tanggal Terbit Ditetapkan oleh


Rektor Universitas Muhammadiyah Gombong

PENGERTIAN Memberikan informasi kepada pasangan yang merencanakan


kehamilan mengenai persiapan menjadi orang tua

TUJUAN Untuk meningkatkan pengetahuan pasangan mengenai kesiapan


menjadi orang tua
KEBIJAKAN Wanita Usia Subur/Calon Pengantin
PETUGAS Bidan
PERALATAN Persiapan ruang
1. Ruangan yang nyaman dan tertutup
2. Tenang dan jauh dari keramaian
3. Ventilasi cukup

Persiapan Alat
1. Lembar balik
2. Bolpoin

PROSEDUR A Sikap dan Perilaku


PELAKSANAAN 1. Menyambut pasien, memberi salam, dan
memperkenalkan diri
2. Menjelaskan maksud dan tujuan
3. Menanyakan kesiapan pasien
4. Menjaga privacy pasien
5. Mengawali dengan tasmiah dan mengakhiri dengan
tahmid
SKOR: 5
B Tahap kerja
Menjelaskan tentang persiapan fisik
1. Memberikan KIE usia yang ideal untuk menjadi orangtua
2. Memberikan KIE tentang Pemeriksaan fisik, yang meliputi
pemeriksaan status kesehatan : tanda-tanda vital (suhu, nadi,
frekuensi nafas, tekanan darah), Pemeriksaan Darah rutin : Hb,
Trombosit, Lekosit, Pemeriksaan Darah yang dianjurkan :
Golongan Darah dan Rhesus, Gula Darah Sewaktu (GDS),
Thalasemia, Hepatitis B dan C, TORCH (toksoplasmosis, rubella,
citomegalovirus dan herpes simpleks), Pemeriksaan Urin: urin
rutin
3. Memberikan KIE persiapan gizi pada calon ayah maupun calon
ibu. Persiapan Gizi : Peningkatan status gizi calon pengantin
terutama perempuan melalui penanggulangan KEK (Kekurangan
Energi Kronis) dan anemia gizi besi serta defisiensi asam folat.
4. Memberikan KIE persiapan imunisasi pada calon ibu. Pencegahan
dan perlindungan diri yang aman terhadap penyakit tetanus
dilakukan.
5. Memberikan KIE gaya hidup sehat pada calon orang tua

6. Menjelaskan Persiapan mental


Memberikan KIE adaptasi psikologis pada kehamilan
kepada calon orangtua

7. Menjelaskan Persiapan ekonomi


Menjelaskan hal-hal yang harus disiapkan berkaitan dengan
ekonomi sebagai persiapan menjadi orang tua meliputi
kebutuhan saat hamil, bersalin, imunisasi anak dan
perawatan anak

Menjelaskan Kesetaraan gender dalam rumah tangga dalam


hal berbagi peran menjadi orangtua
8. Memberikan KIE mengenai peran suami dan istri dalam Keluarga
9. Memberikan KIE mengenai peran ayah dan ibu bagi anak

Menjelaskan Bentuk ketidaksetaraan gender:


10. Stereotipi (pelabelan kepada perempuan atau laki-laki.
Misalnya: laki-laki kuat, perempuan lemah, perempuan
emosional, laki-laki rasional).
11. Subordinasi (yang diutamakan adalah laki-laki terlebih
dahulu baru perempuan)
12. Marginalisasi (perempuan ditempatkan sebagai orang yang
tidak memiliki peran penting)
13. Beban ganda (beban kerja perempuan lebih lama dan lebih
banyak: perempuan dituntut menjadi ibu rumah tangga sekaligus
pencari nafkah keluarga)

Menjelaskan tentang KDRT


14. Kekerasan secara fisik (misal: me mukul, menendang,
menampar, menjambak rambut, menyundut dengan rokok,
melukai)
15. Kekerasan secara psikis (misal: menghina, mengeluarkan
komentar-komentar yang merendahkan, melarang istri
mengunjungi saudara atau teman-temannya, mengancam)
16. Kekerasan seksual (misal: memaksa dan menuntut
berhubungan seksual)
17. Penelantaran (misal: tidak memberi nafkah istri, melarang
istri bekerja)
18. Eksploitasi (misalnya: memanfaatkan, memperdagangkan
dan memperbudakkan orang)
SKOR: 36
C TEKNIK
1. Tindakan sistematis dan berurutan
2. Teruji Tanggap terhadap reaksi pasien dan melakukan
kontak mata dengan pasien
3. Teruji Percaya diri dan tidak ragu-ragu
4. Teruji Sabar dan teliti
5. Dokumentasi dengan
SKOR: 5
UNIT TERKAIT S1Kebidanan
SKOR TOTAL: 46
NILAI : (JML SKOR/46)X 100
PENGUJI :

Anda mungkin juga menyukai