SKRIPSI
Oleh:
YUNITA SARAH
16320003
1
HUBUNGAN ANTARA HARGA DIRI DAN PERILAKU
PEMBELIAN IMPULSIF PADA MAHASISWI
SKRIPSI
AN JUDUL
Oleh:
YUNITA SARAH
163200003
i
HALAMAN PENGESAHAN
Pada Tanggal
13 Juli 2020
Oleh :
Yunita Sarah
16320003
Mengesahkan,
Program Studi Psikologi
Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya
Universitas Islam Indonesia
Ketua Program Studi
ii
PERNYATAAN ETIKA AKADEMIK
Yunita Sarah
iii
HALAMAN PERSEMBAHAN
Yunita Sarah
Terimakasih sudah bertahan sejauh ini.
iv
HALAMAN MOTTO
“If people are doubting how far you can go, go so far that you can’t hear them
anymore”
(Michelle Ruiz)
v
PRAKATA
vi
8. Seluruh karyawan Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas
Islam Indonesia, yang telah banyak membantu penulis dalam segala hal
yang berhubungan dengan akademik selama masa perkuliahan dan proses
penyelesaian skripsi ini.
9. Semua subjek penelitian yang telah membantu penulis, terima kasih atas
partisipasi dan waktunya dalam mengisi kueisioner penelitian ini.
10. Semua teman-teman yang membantu membagikan kuesioner secara daring,
tanpa kalian mungkin penulis akan memakan waktu lebih lama karena
keterbatasan pandemi ini.
11. Mama dan papa yang telah membantu memberi dukungan, kasih sayang dan
doa tanpa henti pada penulis.
12. Capsi (Dinda, Vindy, Jasmine, Hanum, Fara, Oja) yang telah membantu,
menghibur pada saat pengerjaan skripsi ini
13. BNR (Zizi, Kinan, Kirana) yang telah membantu, menghibur dan
memberikan masukan pada saat pengerjaan skripsi ini.
14. Ahmad Pamungkas yang telah membantu, meluangkan waktu, tenaga
memberikan semangat, menghibur dan memberikan masukan pada saat
pengerjaan skripsi ini.
15. Syadza, Talitha, Amel yang telah membantu, meluangkan waktu dan tenaga
dan masukan pada saat pengerjaan skripsi ini.
Terimakasih atas kenangan yang kita jalani bersama sehingga penulis
dapat berada di titik ini. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan
limpahan berkah dan karunia Nya kepada seluruh pihak yang membantu
penulis dalam mewujudkan skripsi ini.
Yunita Sarah
vii
DAFTAR ISI
PRAKATA ............................................................................................................ vi
1. Keaslian topik.................................................................................... 11
viii
4. Keaslian subjek penelitian................................................................. 12
Mahasiswi ......................................................................................................... 26
D. Hipotesis Penelitian............................................................................... 29
B. Definisi Operasional.............................................................................. 30
C. Subjek Penelitian................................................................................... 31
ix
BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN................................. 37
D. Pembahasan ........................................................................................... 52
A. Kesimpulan ........................................................................................... 61
B. Saran ...................................................................................................... 61
LAMPIRAN ......................................................................................................... 66
x
DAFTAR TABEL
Tabel 15 Uji Korelasi Tambahan Berdasarkan Uang Saku dalam Sebulan .….. 48
2 Bulan Terakhir……………………………………………………... 49
Terakhir………………………………………………………………. 50
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 8. 124
Surat Penelitian……………………………………………..………
xii
Hubungan antara Harga diri dan Perilaku Pembelian Impulsif pada
Mahasiswi
Yunita Sarah
Fitri Ayu Kusumaningrum
INTISARI
xiii
BAB I
PENDAHULUAN
memenuhi kebutuhan pokok atau primer merupakan sesuatu yang lumrah. Perilaku
barang dan jasa melalui proses pengambilan keputusan agar dapat memenuhi
kebutuhan sehingga tercapai kepuasan yang optimal. Selain itu, perilaku membeli
juga diartikan sebagai pengeluaran untuk mendapatkan barang dan jasa (Lisma &
pembelian dengan sedikit atau tidak ada pertimbangan sama sekali karena adanya
perasaan mendesak disertai keinginan ingin memiliki (Sumartono, 2002). Hal ini
perencanaan terlebih dahulu dan disertai adanya keinginan yang mendesak untuk
(Hawkins, Mothersbaug, & Best, 2007). Sepakat dengan tokoh sebelumnya tetapi
ada sedikit penambahan, perilaku pembelian impulsif juga dikaitkan dengan tidak
1
2
21 tahun masih rendah. Didukung oleh penelitian yang dilakukan Aprilianty dan
untuk melakukan perilaku pembelian impulsif juga terlihat dari hasil wawancara
pada tiga subjek yang merupakan mahasiswi di Yogyakarta yang dilaksanakan pada
menarik dan hanya tersedia dalam waktu yang sedikit. Hal ini dapat digolongkan
perilaku pembelian impulsif karena adanya perilaku a) sedikit atau tidak adanya
mengatakan bahwa dampak yang diterima yaitu pengaturan keuangan yang tidak
terkendali. Hal berbeda ditemukan pada subjek kedua, VNB yang berkuliah di prodi
psikologi bercerita bahwa sebelum pergi berbelanja, VNB selalu membuat daftar
belanja. Pada saat ditempat perbelanjaan, ketika VNB melihat barang yang
dianggap “lucu” dan menarik mata, VNB tidak ragu membeli barang tersebut
ragu ketika melihat sesuatu yang berhubungan dengan idolanya. AFE langsung
memesan via online shop. Ketika barang sampai, AFE mengaku senang dan bangga
karena memiliki produk yang berkaitan dengan idolanya. Hal ini dapat digolongkan
perilaku pembelian impulsif karena adanya perilaku a) sedikit atau tidak adanya
subjek AY, VNB dan AFE merupakan perwujudan dari perilaku pembelian
impulsif dari Verplanken dan Herabadi (2001) yaitu aspek afektif dengan indikator
timbul dorongan untuk segera melakukan pembelian dan memiliki produk tertentu
dan individu ingin segera melakukan pembelian serta timbul perasaan senang
indikator individu tidak melakukan evaluasi kegunaan produk terkait dan tidak
AY, muncul perilaku membeli tanpa berpikir merupakan cerminan aspek kognitif
dengan indikator timbul dorongan untuk segera melakukan pembelian dan memiliki
produk tertentu.
Aspek kognitif juga ditemukan pada perilaku VNB, hal ini tercermin dari
perilaku tidak ragu membeli barang walaupun tidak ada di daftar belanja. Aspek
kognitif ini muncul dengan indikator individu tidak melakukan evaluasi kegunaan
4
pada perilaku AFE dengan indikator individu ingin segera melakukan pembelian
serta timbul perasaan senang setelah melakukan transaksi pembelian. Aspek afektif
tercermin ketika AFE senang dan bangga karena memiliki produk yang berkaitan
dengan idolanya.
impulsif pada individu berusia 18-24 tahun masih tinggi. Survei yang dilakukan
bahwa 49% individu berusia 18-24 tahun melakukan pembelian secara impulsif
pada tahun 2018. Disusul usia 25 – 34 tahun dengan 46% dan semakin rendah pada
pengelompokan umur yang lebih tua (Bedford, 2020). Hal serupa juga ditemui di
India, riset yang dilakukan Datta dan Sharma (2017) menyatakan bahwa individu
Hal serupa juga ditemui di Indonesia, hasil riset Mastercard yang diikuti
oleh 2.272 individu berumur 18-23 tahun, 50% dinyatakan melakukan pembelian
impulsif dimana setengah dari pembelian tersebut dilakukan secara spontan yang
berati mencapai 26% (Primadhyta, 2015). Penelitian yang dilakukan oleh Fazrina,
Midori, Ghifari dan Wicaksono (2019) menyatakan bahwa dari 100 subjek di
sedang, 13% memiliki tingkat perilaku perilaku pembelian impulsif yang tinggi.
Penelitian ini berfokus pada perilaku pembelian impulsif secara luring, hal
ini berangkat dari beberapa penelitian yang menyatakan bahwa seseorang akan
cenderung lebih impulsif didukung oleh toko luring. Caballero dan Orus (2018)
adanya biaya pengiriman c) tidak dapat menyentuh dan mencoba barang yang
dibeli. Sehingga seseorang akan cenderung lebih menyukai berbelanja pada toko
luring. Hal ini juga didukung adanya pengalaman sensorik serta atmosfer toko yang
hanya dapat dirasakan ketika seseorang membeli secara luring. Maka dari itu, toko
daring.
kebutuhan fisiologis yang beraneka ragam jika dibandingkan dengan siswa, masih
memiliki jiwa labil yang mudah dipengaruhi dan bergantung pada uang saku yang
diberikan oleh orang tua. Dipilihnya subjek yang masih aktif di perguruan tinggi
juga di dasari oleh penelitian yang dilakukan oleh Nababan dan Sadalia (2013)
sebagian besar mahasiswa masih belum memiliki pendapatan, dana cadangan yang
terbatas untuk digunakan setiap bulannya, keterlambatan uang kiriman dari orang
tua atau uang bulanan habis sebelum waktunya yang disebabkan oleh kebutuhan
6
tidak terduga. Hal ini terjadi karena pengelolaan uang keuangan pribadi yang salah
yang di akibatkan dari tidak adanya penganggaran keuangan serta gaya hidup dan
perempuan, hal ini berangkat dari beberapa hasil penelitian yang menyebutkan
harga, model barang dan keinginan untuk mencoba sesuatu yang baru.
90,50 .
laki. Diperkuat oleh penelitian lain yang dilakukan Silvera, Lavack dan Kropp
(2008) yang membedakan perilaku pembelian impulsif dari faktor demografis yaitu
gender, memiliki hasil bahwa perempuan memiliki skor kognitif lebih tinggi
7
Mulyono (2013) yang meneliti tentang faktor demografis gender menemukan hasil
tidak lagi berorientasi pada masa depan (Wahidah, 2013). Sebaliknya, apabila
remaja dapat mengatur pembelian, kebutuhan hidup utama akan terpenuhi, dalam
yaitu internal, eksternal dan demografis. Faktor internal meliputi self monitoring
(Anin, Rasimin & Atamimi, 2015) , kontrol diri (Aprilia & Nino, 2019) dan harga
diri (Adelia & Soeratmodjo 2017). Sedangkan faktor eksteral yang mempengaruhi
perilaku pembelian impulsif yaitu promosi penjualan dan suasana toko (Mamuaya,
impulsif adalah jenis kelamin (Anggraini & Indrasari, 2018) dan usia (Putra, 2018).
memberikan makna simbolik agar menutupi perasaan rendah diri dan dapat
meningkatkan harga diri (Adelia & Soeratmodjo 2017). Maka dari itu penting untuk
menganggap diri sendiri mampu, memiliki potensi dan dapat diandalkan serta
memiliki perasaan berharga atas dirinya sendiri. Astari dan Nugroho (2017)
8
akan harga diri. Riset yang telah dilakukan di luar Indonesia terkait harga diri
(2020) menyatakan bahwa ada hubungan negatif yang signifikan pada mahasiswa
di India. Pada penelitian skripsi yang dilakukan oleh Dewi (2018) juga memiliki
hasil korelasi yang negatif antara harga diri dan perilaku pembelian impulsif pada
remaja akhir.
Hasil yang berbeda dikemukakan oleh Pham, Minor, Li, Hossain, dan Wang
bahwa ada hubungan negatif dan signifikan pada subjek mahasiswi. Pendapat
positif antara harga diri dengan perilaku pembelian impulsif pada anggota
komunitas mobil X di kota Bandung. . Hasil penelitian skripsi yang dilakukan oleh
Ismaniar (2019) menyatakan bahwa adanya hubungan korelasi yang positif antara
harga diri dan perilaku pembelian impulsif pada individu berusia 18-21 tahun.
Melalui beberapa jurnal dan penelitian skripsi di atas masih terdapat perbedaan arah
korelasi.
dapat diketahui bahwa harga diri berkorelasi dengan perilaku pembelian impulsif.
peneliti tertarik untuk mengkonfirmasi hasil pada tempat yang berbeda. Selain itu
peneliti tertarik dengan kriteria subjek berusia 18-21 tahun yang masih aktif di
9
perguruan tinggi karena didasari oleh beberapa alasan yaitu kebutuhan fisiologis
yang lebih beragam dibandingkan siswa, masih memiliki jiwa labil, mudah
dipengaruhi, bergantung pada uang saku yang diberikan oleh orangtua (Septiana,
pribadi yang salah (Nababan & Sadalia, 2013). Maka dari itu, pada penelitian ini
B. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan harga diri
sebagai mahasiswi.
C. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
Penelitian ini diharapkan mampu memberikan informasi, masukan dan
2. Manfaat Praktis
dapat menambah wawasan serta lebih memahami mengenai harga diri dan
D. Keaslian Penelitian
Pada penelitian Dhandra (2020) meneliti mengenai harga diri dengan perilaku
pembelian impulsif pada mahasiswa di India. Subjek dalam penelitian ini berjumlah
344 orang. Penelitian ini menggunakan 2 skala yaitu harga diri dari Rosenberg
(1965) dan perilaku pembelian impulsif dari Verplanken dan Herabadi (2001).
Hasil penelitian ini adalah adanya hubungan negatif antara harga diri dengan
Penelitian Pham, Minor, Li, Hossain, dan Wang (2017) mengenai harga diri
penelitian ini berjumlah 339 orang. Penelitian ini menggunakan 2 skala yaitu harga
diri dari Rosenberg (1965) dan skala perilaku pembelian impulsif dari Rook dan
Fisher (1995). Hasil dari penelitian ini adalah adanya hubungan positif antara harga
Amerika.
Penelitian Firdaus dan Yusuf (2018) mengenai harga diri dan perilaku
dalam penelitian ini berjumlah 29 orang. Penelitian ini menggunakan 2 skala yaitu
harga diri dari Coopersmith (1967) dan skala perilaku pembelian impulsif dari
Verplanken dan Herabadi (2001). Hasil penelitian ini adalah adanya hubungan
negatif antara harga diri dengan perilaku pembelian impulsif pada mahasiswi yang
Penelitian Faradiba dan Nugrahawati (2017) mengenai harga diri dan perilaku
pembelian impulsif pada komunitas mobil X. Subjek dalam penelitian ini berjumlah
menggunakan 2 skala yaitu harga diri dari Coopersmith (1967) dan skala perilaku
pembelian impulsif dari Verplanken dan Herabadi (2001). Hasil dari penelitian ini
adalah adanya hubungan positif yang signifikan antara harga diri dengan perilaku
dan perbedaan terkait topik, teori, alat ukur dan subjek dengan penelitian ini.
1. Keaslian topik
Topik pada penelitian ini adalah harga diri dan perilaku pembelian
impulsif pada mahasiswi. Penelitian ini memiliki kesamaan topik dengan riset
Dhara (2020) dan Pham Minor, Li, Hossain, dan Wang (2017) yaitu meneliti
Firdaus dan Yusuf (2018) yang terletak pada fokus perilaku pembelian impulsif
impulsif baik secara online maupun offline. Pada penelitian Faradiba dan
2. Keaslian teori
Teori yang digunakan peneliti pada variabel bebas yaitu harga diri
mengacu pada teori tokoh Rosenberg (1965) Society and The Adolescent Self-
teori ditemukan pada penelitian Pham, Minor, Li, Hossain, dan Wang (2017)
yang menggunakan teori Rook dan Fisher (1995). Perbedaan juga ditemukan
pada penelitian Firdaus dan Yusuf (2018) dan Faradiba dan Nugrahawati
kedalam Bahasa Indonesia. Alat ukur yang digunakan berupa kuesioner yang
Herabadi, 2001) dan skala harga diri (Rosenberg, 1965). Adapun perbedaan
alat ukur harga diri ditemukan pada penelitian Firdaus dan Yusuf (2018) dan
Faradiba dan Nugrahawati (2017) yang menggunakan alat ukur dari tokoh
dan Wang (2017) mengacu pada alat ukur perilaku pembelian impulsif dari
termasuk remaja akhir berusia 18-23 tahun dan berstatus sebagai mahasiswi di
Minor, Li, Hossain, dan Wang (2017) dimana subjek sama-sama mahasiswa.
pengambilan data.
13
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
membeli yang sulit ditahan. Hal ini diikuti oleh perasaan menyenangkan
serta penuh gairah saat berhadapan dengan produk tersebut. Setuju dengan
tokoh sebelumnya, tetapi ada sedikit penambahan oleh tokoh Loudon dan
pembelian yang sering kali terjadi secara tiba-tiba dan pembelian tersebut
penelitian ini berfokus pada teori Verplanken dan Herabadi (2001) yang
melakukan pembelian.
a. Aspek kognitif
matang barang yang dibeli karena tergiur oleh potongan harga pada
b. Aspek afektif
aspek afektif dapat dilihat dari perilaku AFE dari hasil wawancara yang
a. Spontanitas
sebelumnya.
tiba.
17
serta keputusan membeli yang datang karena stimulasi dari luar diri
secara tiba-tiba karena adanya stimulasi dari luar diri sendiri yaitu
produk tersebut.
d. Sinkronitas
faktor eksternal yaitu potongan harga yang diberikan oleh produk itu
e. Animasi produk
dari barang tersebut sehingga muncul kata “lucu” yang pada akhirnya
f. Kepuasan
antara kontrol diri dan kesenangan dapat dilihat dari hasil wawancara
wawancara yang dilakukan oleh ketiga subjek dimana VNB, AFE dan
impulsif antara lain adalah aspek kognitif dan afektif. Meskipun aspek
yang dikemukakan oleh Rook (Septila & Aprilia, 2017) lebih banyak,
tetapi isi dan substansi dari aspek tersebut terangkum dalam dua aspek
berikut:
a. Self monitoring
b. Kontrol diri
c. Harga diri
a. Promosi Penjualan
b. Suasana Toko
barang.
21
antara lain:
a. Jenis Kelamin
b. Usia
Peneliti berfokus pada harga diri sebagai variabel harga diri (Adelia
terdahulu memiliki perbedaan arah korelasi. Maka dari itu peneliti ingin
mengarahkan pada variabel harga diri. maka dati itu peneliti berfokus
dan memilih harga diri sebagai variabel bebas dari penelitian ini.
22
B. Harga diri
menambahkan bahwa harga diri merupakan evaluasi diri yang berasal dari
didapatkan dari orang lain pada dirinya. Melalui hasil evaluasi tersebut
keyakinan pada diri sendiri sebagai orang yang mampu, berhasil dan
berharga atau tidak. Sejalan dengan pendapat tokoh sebelumnya, Baron dan
adalah penilaian individu secara positif atau negatif atas dirinya sendiri yang
a. Penerimaan Diri
diri sendiri atas apa yang sudah ada pada dirinya sendiri. termasuk
b. Penghormatan diri
bidang tersebut.
24
a. Power (kekuasaan)
dengan mengendalikan perilaku sendiri dan orang lain. Hal ini dilihat
b. Significance (keberartian)
diberikan oleh orang lain. Significance dinilai dari perhatian dan cinta
c. Virtue (kebajikan)
mematuhi kode etik dan agama dan diinternalisasi maka sikap diri
yang positif dengan pemenuhan tujuan yang lebih tinggi akan muncul.
d. Competence (kemampuan)
mengerjakan berbagai macam tugas dengan baik dari level yang tinggi
dan usia yang berbeda. Contoh perilaku dari aspek kemampuan adalah
yang menyatakan aspek harga diri terdiri dari dua aspek yaitu
Mahasiswi
(Silvera, Lavack & Kropp, 2008). Harga diri sendiri menurut teori yang
terhadap diri atas apa yang sudah ada pada dirinya sendiri. Termasuk
yang baik akan memunculkan perasaan menerima diri sendiri atas apa
yang dimiliki termasuk kekurangan dan kelebihan yang dimiliki. Hal ini
didukung penelitian yang dilakukan oleh Firdaus dan Yusuf (2018) harga
seseorang.
pada dirinya.
28
seseorang yang memiliki harga diri yang tinggi, akan cenderung untuk
lingkungan sosialnya.
atas salah satunya penelitian yang dilakukan oleh Pham, Minor, Li,
Hossain, dan Wang (2017) dimana didapatkan hasil korelasi positif yang
D. Hipotesis Penelitian
pada penelitian ini adalah terdapat hubungan antara harga diri dengan
BAB III
METODE PENELITIAN
B. Definisi Operasional
cepat dan emosional yang tidak diikuti dengan proses berpikir mengenai
perilaku pembelian impulsif yang dimiliki. Semakin tinggi skor total, maka
2 Harga diri
Penelitian ini menggunakan skala harga diri yang diadaptasi dari Rosenberg
diri dan b) penghormatan diri. Skor yang didapat menunjukkan tingkat harga
diri yang dimiliki. Semakin tinggi skor total maka tingkat harga diri yang
dimiliki oleh subjek berada pada tingkat yang tinggi. Sebaliknya, apabila
subjek mendapatkan skor total yang rendah, maka tingkat harga diri pada
C. Subjek Penelitian
pengumpulan data berupa skala yang disebarkan dengan google form. Skala
perilaku pembelian impulsif dan harga diri yang digunakan disusun dengan
pertanyaan dengan memilih salah satu dari empat alternatif jawaban sesuai
terdiri dari: a) kognitif, b) afektif. Korelasi alpha pada skala ini sebesar
0,86. skala ini terdiri dari 20 item, aspek kognitif ditunjukkan melalui 10
Penyusunan skala ini berdasarkan skala Likert yang terdiri dari dua
Sangat Tidak Setuju (STS), Tidak Setuju (TS), Setuju (S), dan Sangat
Setuju (SS). Bobot nilai pada kategori favorable yaitu 1 sampai dengan
setuju pada pernyataan yang tertera. Semakin tinggi skor total maka
Tabel 1.
Distribusi Butir Skala Impulsive Buying Tendency
Favorable Unfavorable
Aspek-aspek Jumlah
Nomor Butir Nomor Butir
Kognitif 3,9,10 1,2,4,5,6,7,8 10
11,12,13,15,16
Afektif 14 10
,17,18,19,20
Total 20
skala harga diri yang disusun oleh Rosenberg (1965) menggunakan aspek
harga diri dari Rosenberg (1965) yang terdiri dari: a) penerimaan diri, b)
Penyusunan skala ini berdasarkan skala Likert yang terdiri dari dua
Sangat Tidak Setuju (STS), Tidak Setuju (TS), Setuju (S), dan Sangat
Setuju (SS). Bobot nilai pada kategori favorable yaitu 1 sampai dengan
4.
subjek semakin setuju pada pernyataan yang tertera. Semakin tinggi skor
Tabel 2.
Distribusi Butir Skala Harga diri
Favorable Unfavorable
Aspek-aspek Jumlah
Nomor Butir Nomor Butir
Penerimaan Diri 1,3,4 2,5 5
Penghormatan diri 7,10 6,8,9 5
Total 10
1. Reliabilitas
penelitian ini memiliki nilai Cronbach alpha masing-masing 0,86 untuk skala
perilaku pembelian impulsif dan 0,89 untuk skala harga diri. Habidin (2019)
menyatakan bahwa sesuai dengan the rule of alpha Cronbach termasuk dalam
kategori baik. Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa alat ukur pada penelitian
ini reliabel dan dapat digunakan sebagai alat ukur untuk pengambilan data pada
penelitian.
35
Tabel 3.
Nilai Reliabilitas
Cronbach’s Alpha Nilai Reliabilitas
α > 0.9 Excellent
α > 0.8 Good
α > 0.7 Acceptable
α > 0.6 Questionable
α > 0.5 Poor
α < 0.5 Unacceptable
2. Validitas
validitas sebuah alat ukur yaitu a) validitas isi, b) validitas konstruk, c) validitas
a. Kedua alat ukur yang dipilih adalah alat ukur yang sudah di validasi pada
b. Melakukan translasi alat ukur harga diri dan perilaku pembelian impulsif
dalam bahasa Indonesia kemudian meminta penilaian oleh ahli dalam hal
ukur, didapatkan hasil bahwa alat ukur yang digunakan tidak mengalami
karena tidak ada perbedaan budaya dan tidak ada kata yang sulit dipahami.
yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah alat ukur yang valid
for Science (SPSS) 24.0 for mac. Uji statistik yang dilakukan meliputi uji
BAB IV
1. Orientasi Kancah
distribusikan.
38
2. Persiapan Penelitian
a. Persiapan Administrasi
Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala perilaku
yang disusun oleh Verplanken dan Herabadi (2001). Skala ini terdiri dari
digunakan adalah skala harga diri yang disusun oleh Rosenberg (1965).
Terdiri dari 10 butir dengan metode skala Likert yang terbagi menjadi
antar butir bergerak antara 0,070 – 0,646. Hasil dari uji reliabilitas
karena reliabilitas alat ukur berada pada kisaran 0,8. Maka dari itu
dapat disimpulkan bahwa alat ukur pada penelitian ini reliabel dan
sampel 233 orang. Hasil dari translasi, tidak ada yang harus diganti
atau diubah karena bahasa yang sudah mudah dipahami dan tidak
gunakan. Maka dari itu peneliti tidak memodifikasi alat ukur dan
dapat dikatakan bahwa alat ukur reliabel dan relevan hingga saat ini.
0,733. Hasil dari uji reliabilitas menunjukkan bahwa alat ukur harga
kategori baik karena reliabilitas alat ukur berada pada kisaran 0,8.
Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa alat ukur pada penelitian ini
jumlah sampel 233 orang. Hasil dari translasi, tidak ada yang harus
diganti atau diubah karena bahasa yang sudah mudah dipahami dan
gunakan. Maka dari itu peneliti tidak memodifikasi alat ukur dan
dapat dikatakan bahwa alat ukur reliabel dan relevan hingga saat ini.
41
pukul 14.41 WIB melalui google form yang disebarkan melalui link dan
data dilaksanakan selama 4 hari berturut-turut dan tidak terpaku dengan jam.
Pada pengisian kuesioner ini tidak ada unsur paksaan apabila subjek tidak
terjadi. Maka dari itu, metode secara online dinilai paling sesuai untuk
keadaan yang terbatas seperti ini. Beberapa antisipasi yang digunakan untuk
mengurangi bias pada pengambilan data secara online ini berupa pengisian
yang diatur untuk satu kali pada link kuesioner yang tersedia. Selain itu
C. Hasil Penelitian
tersebut terdiri dari angkatan 2016 hingga 2019 yang sedang menjalani
42
terlibat.
Tabel 4.
Deskripsi Subjek Penelitian berdasarkan Status Universitas
Variabel Demografik Jumlah Persentase
Status Negeri 48 20,6%
Universitas Swasta 185 79,4%
Total 233 100%
Tabel 5.
Deskripsi Subjek Penelitian berdasarkan Angkatan
Variabel Demografik Jumlah Persentase
2016 170 73,0%
2017 31 13,3%
Angkatan
2018 19 13,3%
2019 13 5,6%
Total 233 100%
paling banyak ada pada angkatan 2016 dengan persentase 73% dimana
Tabel 6.
Deskripsi Data Penelitian
Hipotetik Empirik
Variabel Mea Ma Mea
Min Max SD Min SD
n x n
Harga Diri 28.9 4.43
10 40 25 5 14 37
1 3
Perilaku
44.7 8.29
Pembelian 20 80 30 10 24 75
3 8
Impulsif
masing-masing kategori yang ada terkait dengan variabel harga diri dan
Tabel 7.
Rumus Tabel Penormaan
Kategorisasi Norma Kategorisasi
Sangat Rendah X ≤ µ - 1.8 SD
Rendah µ - 1.8 SD < X ≤ µ - 0.6 SD
Sedang µ - 0.6 SD < X ≤ µ + 0.6 SD
Tinggi µ + 0.6 SD < X ≤ µ + 1.8 SD
Sangat Tinggi X > µ + 1.8 SD
Tabel 8.
Kategori Subjek Variabel Perilaku pembelian impulsif
Kategori Rentang skor Jumlah Persentase
(%)
Sangat rendah X < 37,8 46 19,7%
Rendah 37,8 < X < 43 60 25,8%
Sedang 43 < X < 47 40 17,2%
Tinggi 47 < X ≤ 52 51 21,9%
Sangat Tinggi X > 52 36 15,4%
Total 233 100%
Tabel 9.
Kategori Subjek Variabel Harga diri
Kategori Rentang skor Jumlah Persentase (%)
Sangat rendah X < 25,8 46 19,7%
Rendah 25,8 < X < 28 53 22,7%
Sedang 28 < X < 30,4 41 17,6%
Tinggi 30,4 < X ≤ 32,2 47 20,2%
Sangat Tinggi X > 32,2 46 19,8%
Total 233 100%
kategorisasia tersebut maka dapat dilihat bahwa tingkat skor harga diri
cenderung rendah.
3. Uji Asumsi
diperoleh memenuhi syarat asumsi analisis yang akan digunakan. Pada uji
asumsi dilakukan uji normalitas dan uji linearitas yang berfungsi untuk
a. Uji Normalitas
atau tidak normal. Distribusi sebuah data dapat dikatakan normal apabila
Tabel 10.
Hasil Uji Normalitas Sebaran
Variabel P Kategori
Perilaku pembelian impulsif 0,200 Normal
Harga diri 0,000 Tidak Normal
46
pada perilaku pembelian impulsif dan tidak terdistribusi normal pada harga
b. Uji Linieritas
variabel dapat dikategorikan linear jika p < 0,05. Apabila p > 0,05 maka
Tabel 11.
Hasil Uji Linearitas
Linearit
Variabel F P Keterangan
y
Perilaku pembelian
impulsif Linearity 18,087 0,000 Linear
Harga diri
4. Uji Hipotesis
hipotesis yang diajukan diterima atau tidak. Uji hipotesis dilakukan setelah
uji normalitas dan uji linearitas. Berdasarkan hasil uji normalitas diketahui
bahwa variabel harga diri tidak terdistribusi normal. Maka dari itu, uji
dilakukan:
Tabel 12.
Hasil Uji Hipotesis
Variabel r r2 P Keterangan
Perilaku pembelian impulsif -0.271 -0,073 0,000 Signifikan
dan harga diri
pembelian impulsif dan harga diri memiliki nilai r = -0,271 r2 = -0,073, dan
hubungan yang signifikan antara perilaku pembelian impulsif dan harga diri
5. Analisis Tambahan
aspek harga diri secara terpisah, tempat tinggal, uang saku dalam satu bulan,
jenis barang yang paling sering dibeli, frekuensi berbelanja dalam dua bulan
tersebut
Tabel 13.
Uji Korelasi Tambahan Berdasarkan Aspek Harga diri
Aspek Harga Diri N r p rr
Penerimaan Diri -0,199 0,002 0,039
Penghormatan Diri -0,298 0,000 0,088
Total 233
Tabel 14.
Uji Korelasi Tambahan Berdasarkan Tempat Tinggal
Tempat Tinggal N r p rr
Bersama Orangtua 114 -0,241 0,010 0,058
Indekos/kontrakan 111 -0,212 0,025 0,044
Asrama 3 -0,500 0,667 0,25
Lain-lain 5 0,500 0,391 0,25
dan p = 0,667 (p>0,05). Hasil yang sama ditemukan pada mahasiswi yang
tidak memilih keempat pilihan tersebut. Pada pilihan lain-lain ini subjek
Tabel 15.
Uji Korelasi Tambahan Berdasarkan Uang Saku dalam Sebulan
Uang Saku N r p rr
<1.000.000 54 -0,285 0,036 0,081
1.000.000 – 125
-0,301 0,001 0,136
2.000.000
2.000.000 – 45
-0,158 0,299 0,024
3.000.000
>3.000.000 9 -0,051 0,897 0,002
Berdasarkan hasil korelasi di atas dapat disimpulkan bahwa
(p<0,05).
mahasiswi yang memiliki uang saku 2.000.000 – 3.000.000 dan > 3.000.000
Tabel 16.
Uji Korelasi Tambahan Berdasarkan Jenis Barang yang Dibeli 2 Bulan
Terakhir
Jenis Barang N r p rr
Makanan dan 77
-0,366 0,001 0,133
minuman kekinian
Produk kecantikan 89 -0,267 0,011 0,071
Produk Fashion 56 0,117 0,390 0,013
Pernak-pernik 2 -1000 - -
Lain-lain 9 -0,893 0,001 0,703
impulsif sebesar 7,1%. Temuan yang berbeda ada pada mahasiswi yang
(p<0,05). Hasil yang tidak lazim ditemukan pada mahasiswi yang membeli
pernak pernik, hal ini dikarenakan subjek yang mengisi pernak-pernik hanya
menjadi bias.
Tabel 17.
Uji Korelasi Tambahan Berdasarkan Frekuensi Belanja 2 Bulan Terakhir
Frekuensi Belanja N r p rr
< 5x 141 -0,250 0,003 0,062
5 – 10x 73 -0,435 0,000 0,189
> 10x 19 0,038 0,877 0,001
Berdasarkan hasil korelasi di atas dapat dilihat bahwa mahasiswi dengan
Tabel 18.
Uji Korelasi Tambahan Berdasarkan Angkatan Kuliah
Angkatan N r p rr
2016 169 -0,254 0,001 0,064
2017 30 -0,423 0,020 0,178
2018 20 -0,346 0,135 0,119
2019 13 -0,275 0,363 0,075
Berdasarkan hasil korelasi di atas dapat disimpulkan bahwa mahasiswi
terhadap perilaku pembelian impulsif sebesar 17,8%. Hal yang serupa juga
angkatan 2018 dan 2019 yang memiliki korelasi tidak signifikan dengan
D. Pembahasan
diketahui bahwa terdapat hubungan pada harga diri dengan perilaku pembelian
53
sebesar 7,3% dimana sisanya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti di
penelitian ini. Hal ini dapat disimpulkan melalui hasil uji hipotesis dimana
variabel harga diri dan perilaku pembelian impulsif memiliki nilai r= -0,271 r2=
diterima.
perilaku pembelian impulsif pada barang secara umum. Hasil yang serupa juga
ditemukan pada penelitian Pham, Minor, Li, Hossain, dan Wang (2017) dimana
harga diri dan perilaku pembelian impulsif berkorelasi negatif pada mahasiswa
Pham, Minor, Li, Hossain, dan Wang (2017) menyatakan bahwa orang dengan
harga diri tinggi akan cenderung lebih teratur dengan kesehatan dan motivasi
54
Maka dari itu penting bagi mereka mendapatkan umpan balik dari
yang dapat mengancam penampilan fisik, yang dalam penelitian tersebut adalah
perilaku pembelian impulsif pada makanan. Seseorang dengan harga diri yang
dilakukan oleh Pham, Minor, Li, Hossain, dan Wang (2017) mendukung
penelitian ini dimana arah korelasi pada penelitian ini adalah negatif.
makanan dan minuman yang paling sering dibeli selama 2 bulan terakhir, yang
mana memiliki hasil yang sama dengan penelitian Pham, Minor, Li, Hossain,
dan Wang (2017) pada jenis makanan dan minuman. Hasil penelitian ini juga
selajalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Firdaus dan Yusuf (2017)
mahasiswa di Bandung.
55
kegunaan barang yang dibeli. Hal ini bertujuan untuk menutupi rasa rendah diri
tersebut maka dapat dikatakan bahwa salah satu faktor penentu perilaku
pembelian impulsif adalah harga diri (Silvera, Lavack dan Kropp, 2008). Hal
pembelian barang.
menguji korelasi aspek harga diri yaitu penerimaan diri dan penghormatan diri
dengan perilaku pembelian impulsif. Pada aspek penerimaan diri memiliki hasil
korelasi sangat rendah dengan koefisien korelasi r= -0,199 r2= 0,039 dan p=
pada aspek penghormatan diri memiliki hasil korelasi yang rendah dengan
pembelian impulsif.
angkatan kuliah, jenis barang yang dibeli dan frekuensi belanja. Pada variabel
Hasil temuan ini didukung oleh penelitian Singh dan Nayak (2016) yang
menyatakan bahwa kohesi dan konflik antara orangtua dan remaja memiliki
dampak tidak langsung pada perilaku perilaku pembelian impulsif pada remaja.
memiliki pengasuhan yang tidak efektif dan lingkungan keluarga yang negatif
Ditinjau dari jumlah uang saku dalam satu bulan, mahasiswi dengan uang
korelasi kategori rendah. Hasil temuan ini didukung oleh penelitian Lejouyeux,
M., Beinham, R. C., Betizeau, A., Lequen, V., & Lhohardt, H. (2011) dimana
barang sehingga dapat meningkatkan harga diri untuk diri mereka sendiri.
memiliki korelasi paling signifikan diantara angkatan 2016, 2018 dan 2019. Hal
ini ditunjukkan dari hasil koefisien korelasi r = 0,423 , r2 = 0,178 dan p = 0,020
rendah. Hasil temuan ini didukung oleh penelitian Hadyan, Mariyanti, dan
Ditinjau dari faktor demografis jenis barang yang dibeli, mahasiswi dengan
pernik dan lain-lain. Hal ini ditunjukkan dari hasil koefisien korelasi r = -0,366
, r2 = 0,133 dan p = 0,001 (p<0,05) yang berarti makanan dan minuman kekinian
impulsif dan dilihat melalui angka r, jenis barang yang dibeli memiliki koefisien
korelasi dengan kategori rendah (Sugiyono, 2007). Hasil temuan ini didukung
oleh penelitian Pham, Minor, Li, Hossain, dan Wang (2017) dimana perilaku
impulsif pada makanan dan minuman, produk fashion dan alat musik. Individu
pembelian impulsif pada produk fashion berkorelasi positif dengan harga diri.
diantara mahasiswi dengan frekuensi pembelian < 5x dan > 10x. Hal ini
sebesar 18,9% terhadap perilaku pembelian impulsif dan dilihat melalui angka
termasuk dalam kategori sedang. Hasil temuan ini didukung oleh penelitian
pembelian yang tinggi memiliki efek yang signifikan pada perilaku pembelian
hubungan antara harga diri dengan perilaku pembelian impulsif dimana faktor
demografis diantaranya tempat tinggal, jumlah uang saku, jenis barang yang
Yogyakarta. Oleh karena itu hipotesis pada penelitian ini dapat diterima.
60
Pada penelitian ini tentu memiliki kelemahan dan kekurangan pada proses
melainkan secara daring melalui google form sehingga peneliti tidak dapat
penyebaran google form yang kurang baik menyebabkan persebaran data tidak
dominasi dari Universitas Islam Indonesia. Selain itu, adanya kekurangan dalam
mahasiswa aktif karena tidak adanya pernyataan mahasiswa aktif pada google
form yang dibuat. Meskipun begitu, peneliti berusaha untuk mengurangi bias
pengaturan google form 1x setiap subjek dengan cara login terlebih dahulu
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
bahwa terdapat hubungan antara harga diri dengan perilaku pembelian impulsif
merupakan aspek yang paling tinggi berkorelasi negatif dengan perilaku pembelian
impulsif dibandingkan dengan aspek penerimaan diri. Maka dari itu dapat
B. Saran
saran diantaranya:
1. Bagi Mahasiswa
penghormatan diri yaitu perasaan menguasai dan memahami apa yang harus
penyebaran google form melalui daring sehingga tidak terjadi persebaran data
DAFTAR PUSTAKA
Agustin, L.T., & Sarsono. (2018). Pengaruh locus of control eksternal terhadap
perilaku pembelian impulsif pada mahasiswa dengan jenis kelamin
sebagai variabel moderator. Turast: Jurnal Penelitian dan Pengabdian.
6(1), 1-10.
Anam, M. (Mei, 2019). Analisa Perilaku Konsumsi pada Mahasiswa Dilihat dari
Motif Bertransaksi (Studi Kasus pada Mahasiswi S1 Program Studi
Ekonomi Syariah IAIN Jember). Retrieved from
https://www.kompasiana.com/mas80336/5cd459f93ba7f756cc490759/
perilaku-konsumsi-mahasiswa
Anin, F.A., Rasimin, B. S., & Atamimi, N. (2015). Hubungan self monitoring
dengan impulsive buying. JURNAL PSIKOLOGI, 35(2), 181-193.
Bedford, E. (2020, April) share of purchases bought on impulse in the United States
as of 2018, by age group. Retrived
https://www.statista.com/statistics/826442/share-of-purchases-bought-
on-impulse-by-age-us/
Datta, D., & Sharma B. (2017) impulsise purchase behavior among the millennielas
at Argatala, Tripura, India. Arseam. 5(6), 1-17.
Dhandra, T. K. (2020). Does harga diri matter? A framework depicting role of self-
esteem between dispositional mindfulness and perilaku pembelian
impulsif. Journal of Retailing and Consumer Services. 1(2), 1-8.
Diba, S. D. (2014). Peranan kontrol diri terhadap pembelian impulsif pada remaja
berdasarkan perbedaan jenis kelamin di Samarinda. PSIKOBORNEO
Jurnal Ilmiah Psikologi. 1(3), 313-323.
Faradiba, T., & Nugraha E. N. (2016). Hubungan antara harga diri dengan perilaku
pembelian impulsif pada anggota komunitas mobil x Kota Bandung.
Prosiding Psikologi. 3(2), 554-560
Fazrina, F. N., Midori, L., Ghifari R., & Wicaksono, F. (2019). Perilaku impulse
buying pada remaja akhir di Tangerang Selatan. Artikel.
Firdaus, D., & Yusuf, U. (2018). Hubungan antara harga diri dengan perilaku
pembelian impulsif. Prosiding Psikologi, 4(1), 38-44.
Lejouyeux, M., Beinham, R. C., Betizeau, A., Lequen, V., & Lhohardt, H. (2011).
Money attitude, self-esteem, and compulsive buying in a population of
medical students. Frontiers in Psychiatry. 2(13), 1-5.
Lisma, N., & Haryono, A. (2016). Analisis perilaku konsumsi mahasiswa ditinjau
dari motif bertransaksi (studi kasus pada mahasiswa S1 Pendidikan
Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang angkatan tahun
2012). JPE. 9(1). 41-50
64
Nababan, D. & Sadalia, I. (2013) Analisis personal financial literacy dan dinancial
behavior mahasiswa strata 1 Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera
Utara. Jurnal Media Informasi Manajemen. 1(1).
Pham, N., Minor, M., Li, Y., Pham, H., Hossain, T., & Wang H. (2017). The
impulse and perception of the physical self. Scientific Research
Publishing. 7, 1899-1924.
Putra, F. K. (2018). Pengaruh shopping lifestyle, usia dan gender terhadap impulsive
buying produk fashion (survey pada konsumen produk fashion di
Malang Town Square). Manajemen Bisnis. 6(1).
Septila, R., & Aprilia, E. D. (2017). Perilaku pembelian impulsif pada mahasiswa
di Banda Aceh. Psikoislamedia Jurnal Psikologi. 2(2), 170-183.
Silvera D. H., Lavack, A. M. & Kropp, F. (2008). Impulse buying: the role of affect,
social influence, and subjective wellbeing. Journal of Consumer
Marketing. 25(1), 23–33.
LAMPIRAN
67
LAMPIRAN 1
LAMPIRAN 2
TABULASI DATA
86
42 4 2 3 4 3 4 4 2 3 4
43 3 2 3 3 2 2 3 1 2 2
44 3 3 2 2 4 4 4 2 4 4
45 4 2 3 3 2 3 3 1 3 3
46 3 2 3 3 3 3 3 2 2 3
47 3 4 3 3 4 4 3 3 4 3
48 3 3 3 3 3 4 3 2 4 3
49 4 4 3 4 3 4 4 1 4 4
50 3 3 3 2 4 4 3 2 4 4
51 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4
52 3 2 3 3 2 3 4 1 2 3
53 2 2 2 3 2 3 3 1 2 3
54 4 3 4 4 4 4 4 2 4 4
55 2 1 3 3 1 3 3 1 2 2
56 4 3 3 3 1 4 3 1 3 3
57 2 2 3 3 2 2 3 1 3 3
58 3 3 3 3 3 4 4 1 3 4
59 4 2 3 4 3 4 4 2 3 4
60 2 4 3 3 4 4 4 1 3 4
61 3 3 4 3 4 4 3 2 4 4
62 3 3 3 3 3 4 4 1 3 4
63 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3
64 2 2 2 2 1 1 2 1 1 2
65 4 2 3 4 3 4 4 1 2 3
66 3 3 3 3 4 4 3 2 4 3
67 2 1 2 3 3 3 4 1 3 3
68 3 4 3 2 4 4 3 1 4 4
69 3 2 2 3 3 3 3 1 2 4
70 3 2 3 3 2 3 3 1 3 3
71 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3
72 2 2 2 3 2 4 2 2 2 2
73 3 2 2 3 3 3 3 2 3 3
74 4 3 3 3 3 4 4 3 4 4
75 3 3 4 4 3 4 4 2 3 3
76 4 4 1 4 2 4 4 1 4 4
77 3 4 3 3 4 4 3 2 3 3
78 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3
79 3 4 3 3 4 4 4 1 4 4
80 2 3 3 3 2 1 4 1 1 2
81 4 2 3 3 3 3 2 2 3 3
82 4 2 4 3 3 4 3 2 3 4
83 3 2 3 3 3 4 4 2 2 4
84 4 3 3 4 4 4 4 2 4 4
85 3 4 3 3 3 3 3 2 4 3
88
86 3 4 4 3 4 4 3 1 3 2
87 3 3 3 3 3 4 3 2 3 3
88 3 3 2 2 3 4 4 1 1 4
89 3 2 3 2 3 4 3 4 4 3
90 4 3 3 3 2 3 3 2 3 3
91 3 3 3 4 3 3 3 2 3 4
92 4 3 2 3 4 4 3 2 4 3
93 3 2 3 3 3 4 3 1 4 3
94 3 3 3 3 2 3 3 1 3 3
95 3 3 3 3 3 4 3 2 3 3
96 3 2 2 3 3 4 3 2 3 3
97 3 2 2 2 2 3 3 1 2 2
98 3 1 2 3 2 4 4 2 3 2
99 3 2 2 3 2 4 3 2 3 3
100 3 3 4 3 2 4 4 2 3 3
101 3 1 2 3 1 1 2 1 1 2
102 3 2 3 4 3 4 4 1 4 4
103 3 3 3 4 3 3 3 1 3 3
104 4 4 3 3 3 4 4 1 4 4
105 2 2 2 3 2 2 2 1 3 2
106 3 4 3 3 3 4 4 2 3 3
107 2 2 4 4 1 2 4 1 2 2
108 3 3 3 4 3 4 4 2 4 4
109 3 4 2 2 2 3 3 1 3 4
110 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3
111 4 1 3 3 4 4 4 1 3 4
112 3 1 3 4 2 4 4 1 4 3
113 3 2 3 3 3 4 3 1 3 3
114 4 3 3 3 3 4 3 2 3 3
115 3 3 3 3 3 4 3 1 4 4
116 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3
117 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3
118 3 3 3 3 3 4 3 1 2 4
119 3 2 3 3 3 3 3 2 2 3
120 3 2 2 3 3 3 3 1 3 4
121 3 4 3 3 3 4 3 1 4 4
122 2 4 3 3 3 4 3 1 3 3
123 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3
124 4 1 4 4 1 3 4 1 1 4
125 2 1 4 2 1 1 2 2 1 1
126 4 3 4 4 4 4 4 1 3 4
127 3 2 3 2 2 2 3 1 3 3
128 4 2 3 2 3 4 3 1 3 3
129 2 2 2 2 3 3 3 1 3 2
89
130 4 3 3 3 3 4 4 2 3 3
131 4 3 3 3 3 3 4 2 4 4
132 2 3 2 2 1 3 2 1 3 3
133 3 3 3 3 3 3 3 1 4 4
134 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
135 3 4 3 3 3 4 3 1 4 4
136 3 3 3 2 3 3 3 1 3 3
137 3 3 2 3 2 3 3 1 3 3
138 3 2 3 2 4 4 4 1 3 4
139 3 1 3 3 2 2 3 1 2 3
140 3 3 3 3 3 4 4 1 3 4
141 4 3 4 3 4 4 3 1 4 4
142 3 3 3 3 3 4 3 1 4 3
143 4 3 3 3 4 4 4 1 4 4
144 4 2 3 3 4 4 3 3 4 4
145 3 3 4 3 3 4 4 2 3 3
146 2 2 2 2 2 3 4 1 2 3
147 4 2 2 3 2 4 4 1 3 4
148 3 1 3 4 2 3 3 1 1 3
149 3 3 3 3 3 3 4 1 3 3
150 4 2 3 2 2 4 3 3 4 4
151 4 3 3 3 2 3 3 2 3 4
152 3 3 3 3 3 4 4 1 3 4
153 4 3 3 4 4 4 4 2 4 4
154 3 2 4 4 1 4 3 1 2 4
155 4 3 3 3 3 4 3 1 3 4
156 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3
157 3 3 3 3 3 3 2 1 2 2
158 1 2 1 2 1 1 2 1 1 2
159 2 3 3 2 2 3 3 2 3 3
160 3 1 3 3 2 3 4 1 3 4
161 4 2 3 4 2 3 2 1 3 2
162 3 1 3 4 2 4 4 1 4 4
163 2 2 3 3 2 1 2 1 2 3
164 3 4 3 4 3 4 4 1 4 4
165 4 2 3 3 3 3 3 1 2 3
166 3 1 3 3 1 1 2 1 1 2
167 3 3 3 3 3 4 4 1 3 4
168 4 1 4 4 1 4 4 1 4 4
169 4 3 4 3 4 4 4 2 4 4
170 3 1 3 3 1 1 3 1 3 2
171 4 4 3 4 4 4 4 1 4 4
172 2 3 3 4 1 1 2 1 1 1
173 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3
90
174 3 3 3 3 3 4 4 2 4 4
175 2 1 2 3 2 3 2 1 2 3
176 3 3 3 3 3 4 3 1 4 4
177 3 3 2 3 2 2 3 1 3 2
178 3 3 3 3 3 4 4 1 4 3
179 4 3 3 3 3 3 4 1 3 3
180 3 2 3 3 3 4 3 1 4 3
181 3 3 3 3 3 3 3 1 4 3
182 3 2 3 2 3 4 3 2 4 3
183 3 3 3 2 1 1 3 1 1 2
184 3 3 3 4 3 4 3 3 4 4
185 3 2 3 3 4 4 3 1 2 2
186 3 4 3 4 4 4 4 2 3 3
187 4 2 3 3 2 4 4 1 3 3
188 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3
189 3 2 3 3 3 4 4 1 3 4
190 3 4 3 3 4 4 3 2 4 3
191 2 3 2 3 2 3 3 1 3 3
192 3 3 3 3 4 4 4 1 3 3
193 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3
194 3 2 2 2 2 3 3 2 3 3
195 3 4 3 3 3 4 3 1 4 4
196 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3
197 4 3 2 3 1 1 3 1 1 3
198 2 2 3 2 1 1 2 1 1 2
199 2 1 3 3 3 3 4 1 2 3
200 3 2 3 3 3 3 3 2 4 3
201 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3
202 3 3 3 3 3 4 4 1 3 3
203 3 3 3 3 4 4 3 1 3 3
204 3 3 3 4 4 4 3 1 3 4
205 4 2 3 3 4 4 3 4 4 4
206 4 3 3 3 3 3 2 1 2 3
207 3 3 3 3 2 3 3 1 4 3
208 3 2 3 2 2 2 3 1 2 2
209 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4
210 1 2 2 3 2 3 3 1 2 3
211 3 3 3 3 2 2 3 1 2 2
212 3 3 3 3 3 3 3 1 3 2
213 3 4 2 3 3 4 3 2 4 3
214 3 2 3 2 2 3 3 2 2 3
215 3 3 3 4 3 4 3 2 4 3
216 4 2 4 3 1 4 4 1 2 4
217 4 2 3 4 3 4 3 1 4 4
91
218 4 4 4 3 4 4 4 1 4 4
219 3 3 3 3 2 3 3 1 3 3
220 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3
221 3 2 3 3 2 2 3 2 2 3
222 3 4 4 3 4 4 4 1 4 4
223 3 4 3 3 2 4 3 1 4 3
224 3 4 3 3 3 3 3 1 3 4
225 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3
226 3 2 2 3 3 4 3 1 4 3
227 3 4 3 3 4 4 3 2 4 3
228 4 4 3 4 4 4 3 2 4 4
229 3 2 3 3 4 4 3 3 3 4
230 2 3 2 3 3 3 3 1 2 2
231 2 2 2 2 3 3 3 1 3 3
232 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3
233 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4
92
25 2 3 2 1 2 3 1 1 2 1 3 3 2 2 4 2 2 1 1 2
26 1 2 1 3 2 1 1 1 2 1 2 1 3 3 3 2 3 1 2 3
27 1 1 4 1 2 2 1 2 3 1 2 3 3 1 4 2 2 1 2 3
28 1 1 2 2 2 2 2 2 1 1 1 2 1 2 3 2 1 1 1 1
29 1 1 3 2 2 2 1 1 3 2 4 4 3 2 4 3 2 3 3 3
30 2 2 2 1 1 1 1 1 2 1 3 2 2 2 3 3 2 2 2 2
31 3 2 4 3 3 2 1 3 2 3 2 2 2 3 4 1 3 2 2 4
32 2 2 3 3 3 2 1 2 2 2 3 4 3 3 4 3 3 3 2 4
33 3 3 4 3 3 3 1 3 3 3 3 3 4 4 4 2 2 2 3 4
34 3 3 3 3 3 3 1 3 3 3 3 3 4 3 3 2 2 3 3 3
35 2 1 2 1 1 1 1 1 4 2 2 1 3 2 4 1 2 1 1 2
36 1 1 3 2 1 1 1 1 3 1 4 2 3 2 4 3 3 3 2 3
37 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 2 4 4 1 3 2 4 1 1 3
38 1 1 2 2 2 4 1 2 3 1 2 4 4 3 4 3 3 3 4 3
39 1 2 2 2 1 1 4 2 2 2 2 2 3 2 3 3 1 1 2 2
40 2 1 2 2 2 2 1 1 4 2 2 4 2 4 4 3 2 2 2 3
41 1 3 2 2 1 2 2 1 3 2 2 1 2 2 3 2 3 2 2 2
42 1 1 3 2 2 1 1 2 3 2 4 3 2 4 4 2 3 2 3 4
43 2 1 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 4 4 4
44 1 1 2 1 1 1 3 1 3 1 2 1 3 1 3 1 2 1 1 1
45 1 1 2 4 3 3 2 2 2 3 3 4 2 3 4 2 3 4 4 4
46 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 3 2 2 3 3 2 3 2 2 2
47 2 2 1 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 2 3 2 1 1 1 1
48 2 2 3 2 2 1 1 1 3 1 3 4 3 3 4 4 4 4 3 3
49 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 3 2 3 3 2 1 1 1 2
50 1 2 2 1 1 1 2 1 3 1 2 2 2 1 2 3 2 2 1 1
51 2 2 3 1 2 2 1 2 4 2 1 4 3 1 3 4 3 1 2 3
94
52 1 1 2 2 2 3 1 2 2 2 4 4 4 3 4 2 4 2 2 3
53 1 1 2 2 1 1 2 1 3 2 3 3 3 2 4 3 2 3 2 2
54 1 1 2 1 1 1 1 1 3 1 2 1 1 3 4 4 2 4 1 2
55 3 2 2 2 3 2 2 3 1 1 3 4 4 3 3 1 2 3 3 4
56 2 3 3 2 3 2 1 2 2 2 4 4 3 3 3 2 1 2 3 3
57 2 3 2 2 2 1 2 2 2 2 2 3 2 2 3 3 3 3 2 3
58 2 1 3 2 2 3 1 2 1 1 3 3 3 2 4 3 1 2 1 3
59 3 1 3 2 3 3 2 2 3 2 2 3 2 4 4 2 4 4 3 4
60 1 4 1 1 1 1 1 1 3 1 4 2 1 4 4 2 1 1 1 2
61 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 2 1 2 2 2
62 1 1 2 1 2 1 1 1 3 2 3 3 3 2 4 3 2 2 2 2
63 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 3 3 3 3 3 2 2 3
64 1 2 2 1 3 2 1 2 3 2 3 3 4 2 4 2 3 3 2 3
65 1 1 1 2 2 3 1 1 4 1 4 3 3 4 3 1 4 3 2 3
66 2 1 3 2 3 3 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 4 3 2 3
67 2 1 2 1 3 1 1 2 1 2 3 3 4 2 4 2 3 1 3 3
68 1 1 2 1 3 3 1 1 4 1 4 2 3 1 4 3 4 4 3 4
69 2 1 2 1 1 1 1 1 3 1 4 2 2 1 4 4 4 2 1 1
70 1 1 2 2 1 1 1 2 3 2 3 3 3 2 3 3 2 2 2 3
71 2 3 2 2 1 2 2 2 2 1 1 3 3 4 3 2 1 2 2 3
72 3 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2
73 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 4 3 3 2 3 3 3 2 3 4
74 2 2 3 3 4 3 1 3 2 2 3 3 2 3 3 1 4 2 1 3
75 2 1 3 1 1 1 3 2 3 2 1 1 3 2 3 3 3 2 2 1
76 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 4 4 1 3 1 4
77 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 3 3 2 3 3 3
78 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3
95
79 1 1 1 1 1 1 2 1 3 1 2 1 1 2 2 2 3 2 1 1
80 4 3 3 2 3 4 1 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3
81 1 2 3 1 2 1 1 2 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3
82 1 4 2 1 1 1 1 3 2 2 1 3 1 3 4 4 4 3 2 4
83 1 3 2 1 2 2 2 1 3 2 1 3 3 1 3 2 2 1 1 2
84 2 2 2 2 2 1 2 2 3 2 3 3 2 3 3 1 2 2 2 3
85 1 1 4 3 2 2 3 2 3 2 4 3 2 1 3 3 4 3 2 4
86 3 4 3 2 4 4 1 3 2 4 4 4 3 3 4 1 1 4 3 4
87 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 1 2 2 3 2 1 3
88 1 1 4 2 4 4 1 1 4 4 4 4 4 4 4 4 1 2 4 4
89 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 2 2 3 2 4 3 3 2 2 3
90 1 1 2 2 2 1 1 1 2 2 3 3 3 3 4 3 3 2 2 3
91 1 1 2 1 2 3 1 2 2 2 2 3 1 3 3 3 2 1 2 2
92 1 3 1 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 3 3 1 2 1 1 2
93 1 1 2 1 2 2 1 1 2 2 4 2 3 3 3 3 2 2 1 2
94 1 1 2 1 2 2 1 1 2 2 3 2 3 2 3 1 3 1 2 3
95 3 2 2 2 2 3 2 3 3 2 2 3 3 2 3 2 2 2 2 3
96 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 3 2 3 3 3 2 2 3 2 2
97 2 1 2 2 3 2 1 1 2 2 2 3 2 1 4 3 3 2 2 3
98 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 4 1 4 1 1 1
99 1 2 2 2 2 3 3 2 3 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2
100 2 2 3 1 2 1 2 2 3 2 4 3 3 2 4 2 1 2 3 3
101 2 2 2 3 2 2 2 1 2 2 2 4 3 1 4 4 4 2 3 4
102 1 1 4 3 2 2 1 2 3 1 2 4 3 4 4 3 4 4 4 2
103 3 2 2 2 3 3 3 2 2 2 3 3 3 4 4 2 3 2 3 3
104 1 1 1 1 1 1 1 1 4 1 3 1 2 1 4 3 4 1 1 1
105 2 2 1 3 3 2 1 2 3 2 3 3 3 3 3 2 4 2 2 3
96
106 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 2 3
107 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 4 3 3 1 3 4 3 1 1 1
108 2 2 2 2 2 1 3 1 2 2 2 3 3 2 3 3 2 2 2 3
109 1 2 2 2 2 2 3 1 3 2 3 3 3 2 3 3 4 3 2 2
110 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2
111 2 1 2 3 3 3 3 1 3 3 3 4 4 2 4 4 1 3 3 3
112 2 1 4 1 3 3 1 2 3 1 1 1 2 4 4 4 4 2 3 3
113 1 1 2 1 1 1 1 1 3 2 3 2 2 3 3 2 2 2 2 2
114 2 2 4 2 3 2 2 1 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3
115 1 2 2 1 2 2 2 1 4 2 1 3 3 2 3 3 2 2 2 2
116 1 1 2 1 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 3 1 3 1 1 2
117 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 3 3 2 2 3 3
118 3 1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 1 4 3 2 2 2 3
119 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 3 2 3 2 3 2 2 3
120 2 2 2 2 3 2 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3
121 1 1 4 3 3 3 1 2 3 4 3 3 3 3 4 2 4 2 4 3
122 2 2 2 2 2 2 1 1 3 2 3 2 3 2 3 3 2 2 2 3
123 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 4 3 3 2 2 3
124 1 1 4 1 1 1 1 1 4 1 4 1 2 1 4 4 4 1 1 3
125 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 4 4 3 2 3 3 3 3 3 3
126 2 3 3 3 3 3 1 3 2 3 2 3 3 2 3 3 3 2 2 3
127 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 1 2 3 2 3 2 3 2 2 2
128 2 1 3 1 2 2 1 2 4 2 3 2 2 2 4 4 2 2 2 2
129 1 3 2 2 2 2 1 1 2 1 2 2 3 3 3 3 3 2 2 3
130 2 1 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 3 3 1 1 3 2 2
131 1 2 2 1 2 2 1 2 3 2 2 2 2 3 3 3 4 2 2 2
132 1 3 1 1 1 1 2 1 2 1 2 1 2 3 4 3 3 2 2 1
97
133 1 1 2 1 1 1 1 1 3 4 3 3 3 2 4 3 2 2 3 2
134 2 3 2 2 3 2 2 2 3 2 3 3 3 4 3 3 2 3 2 3
135 1 1 2 2 2 1 1 2 1 1 1 2 2 1 3 2 2 2 2 3
136 1 3 2 1 1 4 1 1 3 1 2 1 2 2 3 3 3 3 1 1
137 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 2 3 3 3 2 3 2
138 1 1 2 1 1 1 3 2 2 1 3 2 1 3 4 1 1 2 1 1
139 1 1 1 1 2 1 1 1 2 1 3 4 3 1 4 2 3 1 2 3
140 1 1 2 1 2 1 1 1 4 2 4 2 3 3 3 2 2 3 3 3
141 1 2 1 1 2 1 1 1 2 1 1 3 2 1 4 3 4 1 2 1
142 2 3 3 2 2 3 2 3 3 2 3 3 4 2 4 3 1 3 3 4
143 2 3 3 3 3 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4
144 3 1 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 1 2 2 3
145 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 2 1 2 3 2 1 1 2 1
146 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 2 2 2 1 3 3 3 2 2 1
147 2 2 2 2 2 2 1 2 3 2 3 3 2 2 4 1 3 2 3 3
148 1 1 3 1 2 2 1 1 3 3 4 4 4 3 4 2 4 2 3 3
149 2 2 2 2 2 3 1 2 2 2 2 3 3 2 3 2 3 2 2 2
150 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 2 1 4 3 3 1 1 2
151 2 1 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2
152 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 3 2 2 2 3 2 2 2 2 1
153 2 3 4 2 3 3 1 3 2 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4
154 2 3 2 1 3 2 1 2 2 3 2 2 4 2 4 4 4 3 2 3
155 1 1 3 1 1 2 1 1 2 2 3 3 3 2 4 3 3 3 2 2
156 2 2 3 1 3 1 1 2 3 3 3 3 3 4 3 3 2 2 2 3
157 2 1 3 2 3 3 2 2 3 2 3 4 2 2 3 4 4 3 3 3
158 1 1 2 1 2 1 1 1 2 1 4 3 3 2 4 4 4 2 2 3
159 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 3
98
160 2 4 3 2 3 3 1 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
161 2 1 2 1 3 2 1 2 3 1 3 3 2 4 3 3 1 1 1 2
162 2 2 2 2 1 1 1 1 4 1 3 2 3 2 4 4 1 2 2 1
163 1 2 1 1 1 1 1 1 4 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 3
164 2 1 3 3 3 3 1 2 2 4 4 4 2 2 4 2 4 4 4 4
165 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 3 2 2 3 3 4 3 2 4
166 3 3 4 3 3 3 1 3 1 1 4 4 4 3 4 4 3 4 3 3
167 2 2 1 1 2 2 1 1 2 1 2 3 2 3 3 3 4 3 2 2
168 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4
169 1 1 2 1 1 1 2 1 3 1 2 2 2 2 3 3 2 2 1 3
170 2 2 2 2 2 1 1 2 3 1 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3
171 1 2 1 1 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 4 1 2 3 2 2
172 1 1 3 2 1 1 1 1 2 1 3 3 4 4 4 3 2 4 1 1
173 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
174 2 2 2 2 2 3 1 1 2 2 3 3 2 3 4 2 2 2 2 3
175 1 1 2 2 3 1 1 1 4 2 4 3 4 2 4 2 3 2 2 2
176 1 1 2 1 1 1 1 1 3 1 2 1 2 1 3 3 2 2 2 2
177 3 3 4 3 4 3 1 3 3 4 4 4 3 3 4 2 4 2 1 4
178 1 3 1 1 1 1 1 1 2 2 1 2 3 3 3 1 4 2 2 1
179 2 1 3 2 2 1 1 2 3 2 4 4 3 4 4 2 3 2 2 3
180 1 1 1 1 2 1 2 2 4 1 1 1 2 1 4 4 4 2 1 1
181 1 1 1 1 1 2 2 1 3 2 3 1 1 2 3 3 2 3 1 2
182 1 2 2 3 3 4 1 2 3 2 1 2 3 3 4 1 3 3 2 3
183 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 4 2 4 4 4 2 4 4 3 2
184 1 1 2 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 1 3 2 3 2 2 3
185 2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 4 1 1 3 4 1 2 1 1 1
186 1 1 1 2 1 2 1 1 1 1 2 3 3 2 4 4 2 1 1 3
99
187 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2
188 1 2 2 1 1 2 1 1 3 1 3 2 3 3 3 2 2 1 2 2
189 2 2 3 3 3 3 1 2 3 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3
190 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2
191 3 3 3 1 3 1 1 3 4 2 4 3 2 2 4 2 2 3 3 4
192 3 3 2 2 2 3 1 2 4 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3
193 1 1 2 1 1 2 3 1 3 1 3 3 3 2 4 3 3 1 1 1
194 1 2 2 2 2 2 2 2 3 2 4 3 3 2 3 3 4 3 4 3
195 1 2 3 2 2 3 1 1 3 2 4 4 3 3 4 4 3 4 2 2
196 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 3 2 3 2 3 3 1 2 2 2
197 1 1 3 1 3 1 1 3 2 2 4 4 4 3 4 2 3 4 2 4
198 3 1 4 3 3 3 2 2 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4
199 2 1 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 1 3 4 3 4 3 2 4
200 2 2 2 2 2 1 2 1 3 1 2 3 3 2 3 2 2 2 3 2
201 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 4 2 2 2 2 2
202 2 1 3 1 1 1 2 2 1 1 1 2 4 3 4 2 3 1 3 3
203 2 2 1 2 2 4 2 1 2 2 3 2 1 3 3 3 3 2 1 2
204 1 2 2 2 2 1 1 2 2 1 2 3 3 1 3 4 2 3 2 4
205 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 3 2 3 3 3 2 4 2 3 2
206 2 1 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3
207 3 2 1 3 2 1 1 3 2 2 2 2 1 2 4 2 3 2 2 2
208 1 1 4 2 1 2 3 1 3 1 2 2 1 3 3 3 3 3 2 3
209 1 2 2 1 2 1 1 2 1 1 3 2 3 3 4 2 2 1 1 2
210 1 2 2 2 3 2 1 2 2 2 4 4 3 3 4 3 2 3 3 4
211 2 2 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 2 3 4 4 2 3 4
212 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 3 3 3 3
213 1 1 2 3 3 2 1 2 2 2 3 4 2 2 2 3 2 3 3 3
100
214 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 3 3 3 2 2 3
215 1 1 3 2 2 1 1 1 3 3 2 2 3 1 4 3 2 3 2 3
216 1 1 2 1 1 1 1 1 3 1 1 1 2 1 3 3 2 3 1 3
217 1 1 4 1 2 1 1 1 2 1 4 3 4 1 4 4 4 4 2 4
218 2 1 3 1 1 2 1 1 2 2 1 3 2 4 2 1 3 1 1 1
219 2 3 2 2 3 3 1 2 2 2 3 3 3 2 4 2 2 2 2 4
220 2 2 2 2 4 3 2 2 3 2 2 2 2 3 3 3 3 2 3 3
221 1 1 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 4 1 4 4 4 4 3 3
222 1 2 3 2 2 1 1 1 2 2 2 3 3 1 4 2 3 2 2 2
223 1 1 2 1 2 3 3 2 2 1 3 3 4 3 3 2 3 2 2 3
224 1 2 4 2 3 3 2 2 2 2 3 3 2 3 4 3 3 4 1 3
225 2 2 2 2 2 1 1 1 3 1 1 1 1 2 3 2 2 2 1 1
226 1 1 2 1 1 1 1 1 3 2 2 1 3 3 4 4 4 3 1 2
227 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3
228 1 1 2 1 1 1 1 1 2 2 2 1 2 2 3 2 3 2 2 2
229 1 2 2 2 1 1 3 1 3 1 2 2 4 1 3 2 2 1 2 3
230 2 1 3 1 2 2 2 1 3 1 2 3 3 2 2 3 2 1 1 2
231 1 1 1 1 3 3 1 2 1 1 4 4 2 2 4 4 2 2 2 4
232 1 1 2 1 1 1 1 1 2 1 1 4 3 2 3 2 4 2 2 2
233 1 3 2 2 2 2 3 2 2 2 1 1 3 3 3 2 2 1 1 3
101
LAMPIRAN 3
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.817 .809 10
Item-Total Statistics
Scale Cronbach's
Scale Mean Variance if Corrected Squared Alpha if
if Item Item Item-Total Multiple Item
Deleted Deleted Correlation Correlation Deleted
X01 25.8026 16.719 .500 .319 .801
X02 26.2232 16.140 .404 .264 .813
X03 25.9828 17.577 .372 .231 .812
X04 25.8670 17.659 .331 .212 .815
X05 26.1116 14.496 .659 .488 .780
X06 25.5579 14.411 .733 .623 .771
X07 25.6438 16.937 .480 .363 .803
X08 27.4850 18.509 .150 .128 .831
X09 25.8584 14.458 .688 .547 .776
X10 25.6953 15.696 .635 .482 .786
103
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based
on
Cronbach's Standardize N of
Alpha d Items Items
.849 .849 20
Item-Total Statistics
Scale Cronbach's
Scale Mean Variance if Corrected Squared Alpha if
if Item Item Item-Total Multiple Item
Deleted Deleted Correlation Correlation Deleted
Y01 43.1416 63.881 .429 .389 .843
Y02 43.0300 64.909 .263 .258 .850
Y03 42.4979 60.699 .577 .431 .836
Y04 42.9785 62.012 .569 .462 .838
Y05 42.7039 59.994 .656 .619 .833
Y06 42.8584 60.657 .563 .451 .837
Y07 43.2146 67.557 .070 .165 .856
Y08 43.0515 62.290 .567 .565 .838
Y09 42.2446 65.746 .188 .191 .853
Y10 42.8798 60.494 .632 .466 .834
Y11 42.1159 61.612 .435 .352 .843
Y12 42.1116 59.410 .618 .490 .834
Y13 42.1288 62.837 .400 .278 .844
Y14 42.3176 62.959 .369 .265 .846
Y15 41.3262 66.540 .213 .208 .850
Y16 42.1373 65.800 .162 .228 .855
Y17 42.0730 65.266 .178 .123 .855
Y18 42.4592 60.620 .543 .396 .838
Y19 42.6266 60.054 .633 .473 .834
Y20 42.1288 59.552 .621 .514 .834
104
LAMPIRAN 4
Harga diri
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 14.00 1 .4 .4 .4
16.00 1 .4 .4 .9
17.00 3 1.3 1.3 2.1
18.00 1 .4 .4 2.6
19.00 1 .4 .4 3.0
20.00 2 .9 .9 3.9
21.00 5 2.1 2.1 6.0
22.00 7 3.0 3.0 9.0
23.00 6 2.6 2.6 11.6
24.00 12 5.2 5.2 16.7
25.00 7 3.0 3.0 19.7
26.00 11 4.7 4.7 24.5
27.00 21 9.0 9.0 33.5
28.00 21 9.0 9.0 42.5
29.00 25 10.7 10.7 53.2
30.00 16 6.9 6.9 60.1
31.00 24 10.3 10.3 70.4
32.00 23 9.9 9.9 80.3
33.00 12 5.2 5.2 85.4
34.00 12 5.2 5.2 90.6
35.00 9 3.9 3.9 94.4
36.00 7 3.0 3.0 97.4
37.00 6 2.6 2.6 100.0
Total 233 100.0 100.0
106
Asal Universitas
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Institut Seni 1 .4 .4 .4
Indonesia
Politeknik LPP 1 .4 .4 .9
Yogyakarta
Politekkes Kemenkes 1 .4 .4 1.3
Yogyakarta
STIE YKPN 4 1.7 1.7 3.0
STP Ambarukmo 1 .4 .4 3.4
UAD 5 2.1 2.1 5.6
Universitas 'Aisyiyah 6 2.6 2.6 8.2
Yogyakarta
AMIKOM Yogyakarta 1 .4 .4 8.6
UAJY 2 .9 .9 9.4
UGM 23 9.9 9.9 19.3
UII 123 52.8 52.8 72.1
UIN Sunan Kalijaga 3 1.3 1.3 73.4
Universitas 5 2.1 2.1 75.5
Mercubuana
UMY 28 12.0 12.0 87.6
UNY 8 3.4 3.4 91.0
PGRI Yogyakarta 1 .4 .4 91.4
Universitas Sanata 3 1.3 1.3 92.7
Dharma
Universitas 1 .4 .4 93.1
Sarjanawiyata
Tamansiswa
UTY 4 1.7 1.7 94.8
UPN Veteran 12 5.2 5.2 100.0
Yogyakarta
Total 233 100.0 100.0
108
Angkatan
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2016 170 73.0 73.0 73.0
2017 31 13.3 13.3 86.3
2018 19 8.2 8.2 94.4
2019 13 5.6 5.6 100.0
Total 233 100.0 100.0
109
LAMPIRAN 5
A. Uji Normalitas
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
harga diri .088 233 .000 .972 233 .000
perilaku .050 233 .200* .992 233 .230
pembelian
impulsif
*. This is a lower bound of the true significance.
a. Lilliefors Significance Correction
B. Uji Linearitas
ANOVA Table
Sum of Mean
Squares df Square F Sig.
perilaku Between (Combined) 2376.998 22 108.045 1.668 .035
pembelian Groups Linearity 1171.364 1 1171.364 18.087 .000
impulsif * Deviation 1205.634 21 57.411 .886 .609
harga diri from
Linearity
Within Groups 13600.032 210 64.762
Total 15977.030 232
111
LAMPIRAN 6
Correlations
perilaku
pembelian
harga diri impulsif
harga diri Pearson 1 -.271**
Correlation
Sig. (2-tailed) .000
N 233 233
perilaku Pearson -.271** 1
pembelian Correlation
impulsif Sig. (2-tailed) .000
N 233 233
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
113
LAMPIRAN 7
a. Penghargaan Diri
Correlations
Penghargaa Impulsive
n Diri Buying
Spearman's Penghargaan Correlation 1.000 -.298**
rho Diri Coefficient
Sig. (2-tailed) . .000
N 233 233
Impulsive Correlation -.298** 1.000
Buying Coefficient
Sig. (2-tailed) .000 .
N 233 233
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
b. Penghormatan Diri
Correlations
Penerimaan Impulsive
Diri Buying
Penerimaan Pearson 1 -.199**
Diri Correlation
Sig. (2-tailed) .002
N 233 233
Impulsive Pearson -.199** 1
Buying Correlation
Sig. (2-tailed) .002
N 233 233
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
115
2. Berdasarkan Angkatan
a. Angkatan 2016
Correlations
Perilaku
pembelian Harga
impulsif diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -.254**
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .001
N 169 169
Harga diri Correlation -.254** 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .001 .
N 169 169
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
b. Angkatan 2017
Correlations
Perilaku
pembelian Harga
impulsif diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -.423*
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .020
N 30 30
Harga diri Correlation -.423* 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .020 .
N 30 30
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
116
c. Angkatan 2018
Correlations
Perilaku
pembelian Harga
impulsif diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -.346
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .135
N 20 20
Harga diri Correlation -.346 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .135 .
N 20 20
d. Angkatan 2019
Correlations
Perilaku
pembelian Harga
impulsif diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -.275
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .363
N 13 13
Harga diri Correlation -.275 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .363 .
N 13 13
117
a. < 1.000.000
Correlations
Perilaku
pembelian Harga
impulsif diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -.285*
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .036
N 54 54
Harga diri Correlation -.285* 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .036 .
N 54 54
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
b. 1.000.000 – 2.000.000
Correlations
Perilaku
pembelian Harga
impulsif diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -.301**
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .001
N 125 125
Harga diri Correlation -.301** 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .001 .
N 125 125
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
118
c. 2.000.000 – 3.000.000
Correlations
Perilaku
pembelian Harga
impulsif diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -.158
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .299
N 45 45
Harga diri Correlation -.158 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .299 .
N 45 45
d. > 3.000.000
Correlations
Perilaku
pembelian Harga
impulsif diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -.051
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .897
N 9 9
Harga diri Correlation -.051 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .897 .
N 9 9
119
a. Bersama Orangtua
Correlations
Perilaku
pembelian Harga
impulsif diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -.241**
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .010
N 114 114
Harga diri Correlation -.241** 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .010 .
N 114 114
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
b. Indekos/Kontrak
Correlations
Perilaku
pembelian Harga
impulsif diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -.212*
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .025
N 111 111
Harga diri Correlation -.212* 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .025 .
N 111 111
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
120
c. Asrama
Correlations
Perilaku
pembelian Harga
impulsif diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -.500
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .667
N 3 3
Harga diri Correlation -.500 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .667 .
N 3 3
d. Lain-lain
Correlations
Perilaku
pembelian
impulsif Harga diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 .500
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .391
N 5 5
Harga diri Correlation .500 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .391 .
N 5 5
121
a. < 5x
Correlations
Perilaku
pembelian Harga
impulsif diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -.250**
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .003
N 141 141
Harga diri Correlation -.250** 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .003 .
N 141 141
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
b. 5 – 10x
Correlations
Perilaku
pembelian
impulsif Harga diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -.435**
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .000
N 73 73
Harga diri Correlation -.435** 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .000 .
N 73 73
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
122
c. > 10x
Correlations
Perilaku
pembelian
impulsif Harga diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 .038
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .877
N 19 19
Harga diri Correlation .038 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .877 .
N 19 19
Correlations
Perilaku
pembelian Harga
impulsif diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -.366**
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .001
N 77 77
Harga diri Correlation -.366** 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .001 .
N 77 77
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
123
b. Produk Fashion
Correlations
Perilaku
pembelian Harga
impulsif diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -.117
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .390
N 56 56
Harga diri Correlation -.117 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .390 .
N 56 56
c. Produk Kecantikan
Correlations
Perilaku
pembelian
impulsif Harga diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -.267*
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .011
N 89 89
Harga diri Correlation -.267* 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .011 .
N 89 89
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
124
d. Pernak-pernik
Correlations
Perilaku
pembelian Harga
impulsif diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -1.000
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .
N 2 2
Harga diri Correlation -1.000** 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) . .
N 2 2
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
e. Lain-lain
Correlations
Perilaku
pembelian Harga
impulsif diri
Spearman's Perilaku Correlation 1.000 -.893**
rho pembelian Coefficient
impulsif Sig. (2-tailed) . .001
N 9 9
Harga diri Correlation -.893** 1.000
Coefficient
Sig. (2-tailed) .001 .
N 9 9
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
125
LAMPIRAN 8
SURAT PENELITIAN