Anda di halaman 1dari 3

PEMBERIAN OKSIGEN NASAL PADA BAYI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


PNK/02/39/XII/ 0 1/3
2014
Tanggal Terbit Ditetapkan,
Direktur
10 Desember 2014
SPO
Prijambodo Tjatur Adi, dr. Sp. U.
NIK 11 97 277
PENGERTIAN Memberikan oksigen melalui hidung bayi.
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk
TUJUAN
memenuhi kebutuhan oksigen dalam tubuh bayi.
1. Seluruh pelayanan keperawatan berorientasi pada
mutu dan keselamatan pasien (sesuai dengan SK
Direktur Nomor 9/RSKM/SK_01/10.X11/2014)
tentang Kebijakan Pelayanan Kesehatan Maternal

KEBIJAKAN dan Neonatus Rumah Sakit Kristen Mojowarno.


2. Pedoman tentang Pelayanan Kesehatan Maternal
dan Neonatus Rumah Sakit Kristen Mojowarno.
3. Panduan tentang penyusunan SPO Nomor
12/RSKM/8.SK.2/III/2014.
A. Persiapan alat
1. Tabung oksigen besar atau kecil
2. Flowmeter
3. Regulator
4. Tabung humidifier
PROSEDUR
5. Aquabides steril
6. Selang nasal
B. Persiapan pasien
1. Lihat kondisi pasien
2. Atur posisi pasien
PEMBERIAN OKSIGEN NASAL PADA BAYI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


PNK/02/39/XII/ 0 2/3
2014
PROSEDUR 3. Orang tua pasien diberitahu maksud dan
tujuan pemberian oksigen pada bayinya.
4. Orang tua pasien diberitahu cara
pemasangan oksigen nasal pada bayi.
5. Orang tua pasien diberi penjelasan
mengenai fungsi obat masing-masing.
6. Siapkan surat persetujuan tindakan.
Keluarga untuk mentandatangani surat
persetujuan tindakan.
C. Pelaksanaan
1. Mengucapkan salam (selamat
pagi/siang/sore/malam bapak, ibu...) kepada
pasien.
2. Pastikan identitas pasien (minta pasien
menyebutkan namanya dan tanggal lahir).
3. Petugas mencuci tangan sebelum melakukan
tindakan sesuai (SPO).
4. Cek tabung oksigen dan flow meter.
5. Pasang regulator.
6. Isi tabung humidifier dengan aquades steril
sampai tanda batas.
7. Pasang selang oksigen pada tabung
humidifier.
8. Stel oksigen sesuai kebutuhan.
9. Cek apakah oksigen mengalir dalam selang
dengan mendekatkan ujung kanule pada
punggung tangan.
10. Pasang kanule pada hidung bayi.

PEMBERIAN OKSIGEN NASAL PADA BAYI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


PNK/02/39/XII/ 0 3/3
2014
11. Tali pengikat kanule di selipkan ke telinga.
12. Alat-alat dirapihkan, lalu cuci tangan.
13. Observasi respon pasien terhadap

PROSEDUR pemberian oksigen.


14. Cuci tangan setelah melakukan tindakan
sesuai (SPO).
15. Mendokumentasikan semua yang dilakukan.

UNIT TERKAIT Ruang Bayi, RuangVK

Anda mungkin juga menyukai