@laporan Sdidtk Feb 22
@laporan Sdidtk Feb 22
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS KESUGIHAN I
Jl. Serayu Raya No.16 0282- 695136
E-mail : puskesmas_kesugihan1@yahoo.com
KESUGIHAN Kode Pos 53274
LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN STIMULASI,DETEKSI,DAN INTERVENSI DINI TUMBUH KEMBANG
( SDIDTK ) DI PAUD,TK
I. PENDAHULUAN
A. Dasar surat : Surat Tugas Kepala UPTD Puskesmas Kesugihan I,
No : 094 / / 16.17
B. Tanggal Pelaksanaan : 22 Februari 2022
C. Tempat / Tujuan : Pelaksanaan Stimulasi,Deteksi,dan Intervensi Dini Tumbuh
Kembang ( SDIDTK ) di TK Pertiwi, Desa Pesanggrahan
D. Latar Belakang :
Pelaksanaan hari H
1. Petugas dan guru menyiapkan sarana dan prasarana
a. Peserta yang hadir yaitu 20 anak dan 1 guru
b. Peserta kelompok pertama no 1-10,jam 7.30 – 8.30 dan kelompok ke dua no
11-20, jam 9.00 – 10.00 wib
c. Dilaksanakan diarea terbuka untuk cuci tangan dan pengukuran suhu,
pemeriksaan fisik di dalam ruangan dengan jendela dibuka sehingga
sirkulasi udara bebas keluar masuk udara.
d. Rasio ruangan dengan jumlah peserta diperhatikan guna mengoptimalkan
Physical Distancing
e. Semua peralatan yang digunakan didesinfeksi sebelum pelaksanaan
f. Atur jarak 2 minimal 1.5 meter
g. Disediakan alat cuci tangan pakai sabun dan tissue bersih
h. Setiap peserta wajib memakai masker
i. Sebelum memasuki area pertemuan, peserta wajib mencuci tangan pakai
sabun ( disediakan oleh penyelenggara ) dengan metode yang benar
minimal 20 detik
j. Setiap peserta dilakukan cek suhu badan dengan menggunakan termogan.
Apabila suhu badan lebih dari 37 o C tidak diperkenankan mengikuti kegiatan
2. Pelaksanakan kegiatan SDIDTK jarak peserta diatur minimal 1.5 meter dengan
durasi pelaksanaan kegiatan maksimal 2 jam :
a. Melakukan deteksi dini penyimpangan pertumbuhan untuk menemukan
status gizi kurang/ gizi buruk atau stunting :
1. Pengukuran TB
2. Pengukuran Timbang Badan
3. Pengukuran LKA
b. Melakukan deteksi penyimpangan perkembangan untuk menemukan
gangguan keterlambatan perkembangan, daya lihat, daya dengar :
1. KPSP
2. TDD ( Tes Daya Dengar )
3. TDL ( Tes Daya Lihat )
c. Melakukan deteksi penyimpangan mental emosional untuk menemukan
masalah mental emosional, auitism dan gangguan pemusatan perhatian dan
hiperaktif :
1. KMEE ( Kuesioner Masalah Mental Emosional )
2. CHAT
3. GPPH pada anak prasekolah
3. Setelah kegiatan selesai seluruh peserta wajib mencuci tangan dengan sabun
pada tempat yang sudah disediakan
4. Petugas mengisi format laporan
5. Petugas menyerahkan hasil kegiatan kepada bendahara BOK untuk di verifikasi
tingkat Puskesmas
IV.KESIMPULAN :
Dari 42 sasaran, anak yang di periksa ada 40 anak,2 anak tidak masuk. Hasil
secara keseluruhan Normal, tidak ada penyimpangan baik dari pertumbuhan dan
perkembangan kesehatan anak.
2 Masih ada anak Anak belum terbiasa 1. Memotivasi anak dan wali murid
yang belum memakai masker agar anak senang memakai masker
tahan lama karena tahu manfaat masker pada
memakai masker masa pandemic covid 19.
Dibuat di : Kesugihan
Pada tanggal : 22 Februari 2022
Pelaksana Kegiatan
LAPORAN
TENTANG
PELAYANAN KESEHATAN ANAK BALITA DAN APRAS ( SDIDTK )
I. PENDAHULUAN
A. Dasar surat : Surat Tugas Kepala UPTD Puskesmas Kesugihan I,
No : 094 / / 16.17
B. Tanggal Pelaksanaan : 16 Oktober 2020
C. Tempat / Tujuan : Pelayanan Kesehatan Anak Balita dan APRAS (SDIDTK)
di RA Tarbiyatul Athfal Desa Bulupayung
D. Latar Belakang :
Pelaksanaan hari H
1. Petugas dan guru menyiapkan sarana dan prasarana
a. Peserta yang hadir sesuai undangan yaitu 10 anak dan 1 guru
b. Dilaksanakan diarea terbuka untuk cuci tangan dan pengukuran suhu,
pemeriksaan fisik di dalam ruangan dengan jendela dibuka sehingga sirkulasi
udara bebas keluar masuk udara.
c. Rasio ruangan dengan jumlah peserta diperhatikan guna mengoptimalkan
Physical Distancing
d. Semua peralatan yang digunakan didesinfeksi sebelum pelaksanaan
e. Atur jarak 2 minimal 1.5 meter
f. Disediakan alat cuci tangan pakai sabun dan tissue bersih
g. Setiap peserta wajib memakai masker
h. Sebelum memasuki area pertemuan, peserta wajib mencuci tangan pakai sabun
( disediakan oleh penyelenggara ) dengan metode yang benar minimal 20 detik
i. Setiap peserta dilakukan cek suhu badan dengan menggunakan termogan.
Apabila suhu badan lebih dari 37 o C tidak diperkenankan mengikuti kegiatan
2. Pelaksanakan kegiatan SDIDTK jarak peserta diatur minimal 1.5 meter dengan
durasi pelaksanaan kegiatan maksimal 2 jam :
a. Melakukan deteksi dini penyimpangan pertumbuhan untuk menemukan status
gizi kurang/ gizi buruk atau stunting :
1. Pengukuran TB
2. Pengukuran Timbang Badan
3. Pengukuran LKA
d.2 CHAT
Normal 5 5 10
Tidak Normal
c.3 GPPH
Normal 5 5 10
Tidak Normal
IV. KESIMPULAN :
Dari 49 sasaran yang dilakukan pemeriksaan kesehatan anak Balita dan APRAS
( SDIDTK ) ada 10 anak. Sejumlah 39 anak tidak hadir karena tidak ada jadwal kelompok
belajar pada hari ini. Dari 10 anak yang dilakukan SDIDTK tidak ada penyimpangan
perkembangan.
Dibuat di : : Bulupayung
Kesugihan
Pada tanggal : 16 Oktober 2020
Pelaksana Kegiatan