Anda di halaman 1dari 17

PANDUAN PENYUSUNAN SK, PEDOMAN,

PANDUAN, KERANGKA ACUAN DAN SOP


PUSKESMAS PERAWATAN SANGOWO

PEMERINTAH KABUPATEN PULAU MOROTAI


DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA
PUSKESMAS PERAWATAN SANGOWO
KECAMATAN MOROTAI TIMUR
Jl. Hi. Idris No. 1, Kode Pos 97771
email-puskesmassangowo@gmail.com
BAB I
PENDAHULUAN

A. DEFINISI
Salah satu unsur penting dan sangat vital yang menentukan keberhasilan
akreditasi fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) adalah bagaimana mengatur
system pendokumentasian dokumen. Tata naskah adalah pengelolaan informasi
tertulis yang meliputi pengaturan jenis, format, penyiapan, pengamanan,
pengabsahan, distribusi dan penyimpanan naskah dinas serta media yang digunakan
dalam komunikasi kedinasan. Tata naskah adalah penyelenggaraan komunikasi tulis
yang meliputi pengaturan jenis, format, penyiapan, pengamanan, pengabsahan, dan
distribusi dokumen yang mengacu kepada panduan tata naskah yang digunakan di
Puskesmas Perawatan Sangowo adalah Peraturan Pemda Kabupaten Pulau Morotai
No 22 Tahun 2019 Pedoman Tata Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah
Kabupaten Pulau Morotai.

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Pedoman ini dimaksudkan agar semua pemangku kepentingan memiliki acuan
dalam melakukan standarisasi tata naskah seluruh dokumen yang terkait
Reakreditasi FKTP.
2. Tujuan Khusus
Tersedianya pedoman bagi kepala puskesmas, penanggung jawab, pelaksana
upaya kesehatan dan semua petugas di FKTP dalam menyusun dokumen -
dokumen yang dipersyaratkan dalam standar akreditasi,

BAB II
RUANG LINGKUP

Panduan tata naskah meliputi seluruh dokumen akreditasi yang dipersyaratkan oleh
standar akreditasi, meliputi :
1. Surat keputusan kepala puskesmas
2. Pedoman atau panduan internal
3. Kerangka Acuan Kegiatan (KAK)
4. Standar Operasional Prosedur (SOP)
5. Formulir Implementasi
Dokumen yang dikendalikan adalah di seluruh layanan dan program yang ada di
Puskesmas Perawatan Sangowo.
BAB III
TATA LAKSANA

1. Penulisan surat keputusan


a. Semua dokumen akreditasi menggunakan kertas HVS
b. Penulisan Kop
Memakai Times New Roman ukuran 14 bold, spasi 1,0 di cetak tebal memakai huruf
kapital, pada penulisan jalan kode pos memakai ukuran 12 dan email memakai ukuran
9 di cetak miring, untuk logo pemda dan puskesmas ukuran 2,1 cm x 1,97 cm.
Contoh:

PEMERINTAH KABUPATEN PULAU MOROTAI


DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA
PUSKESMAS PERAWATAN SANGOWO
KECAMATAN MOROTAI TIMUR
Jl. Hi. Idris No. 1, Kode Pos 97771
email-puskesmassangowo@gmail.com

a. Penulisan Pembukaan :
Memakai Font “Bookman Old Style” 12, spasi 1,0 atau 1,15 Tidak dicetak tebal.
Memakai huruf Kapital diakhiri dengan tanda koma;

Contoh Judul

KEPUTUSAN KEPALA PUKESMAS PERAWATAN SANGOWO


Nomor : 818/ / SK/ADM-PKM/ I/ 2023

TENTANG

PETAPAN HAK ........................PUSKESMAS PERAWATAN SANGOWO

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA PUSKESMAS PERAWATAN SANGOWO,

c. Penulisanan Konsiderans :
Memakai Bookman Old Style 12 dengan spasi 1,15
1. Konsiderans Menimbang : memuat uraian singkat tentang pokok-pokok
pikiran yang menjadi latar belakang dan alasan ( diletakkan di bagian kiri).
Dimulai dengan “bahwa “, diakhiri dengan (;)
2. Konsideran Mengingat :
memuat dasar kewenangan dan peraturan per-UU yang memerintahkan
pembuatan keputusan tsb. Urutan penulisan peraturan dimulai dengan
peraturan tingkatnya paling tinggi yaitu Ketetapan MPR, UU, Peraturan
Pemerintah, Keputusan Pemerintah, Keputusan Presiden, Peraturan Menteri,
Instruksi Menteri dan Peraturan Daerah.
Contoh :
Menimbang : a. bahwa pasien mempunyai hak untuk memperoleh pelayanan yang
bermutu dan aman;
b. bahwa membangun kepercayaan masyarakat atas pelayanan publik
yang dilakukan penyelenggara layanan publik merupakan kegiatan
yang harus dilakukan seiring dengan harapan dan tuntutan
masyarakat Kabupaten Pulau Morotai tentang peningkatan layanan
publik;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam a
dan b perlu menetapkan Surat Keputusan Kepala Puskesmas
Perawatan Sangowo tentang Penanganan Pengaduan Pelanggan:
Mengingat : 1. Undang – Undang Republik Indonesia No. 25 Tahun 2009 tentang
Pelayanan Publik;
2. Undang – Undang RepubliNo. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;
3. Peraturan Menteri Kesehatan No. 43 Tahun 2019 tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat;
4. Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi No 24 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyelenggaraan
Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Secara Nasional;
5. Peraturan Walikota No. 45 Tahun 2013 tentang Pelayanan
Penanganan Pengaduan Masyarakat di Lingkungan Pemerintah
Kota Denpasar;
d. Penulisan Diktum
Kata Memutuskan ditulis menggunakan huruf kapital diahiri dengan tanda baca titik
dua, di letakkan di tenggah margin;
Awal kata Menetapkan memakai huruf kapital dan di ahiri dengan tanda baca titik dua;
Memakai Font Bookman Old Style 12 dan 11, spasi 1,15 dengan huruf kapital tanpa
dicetak tebal.
Contoh :

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS PERAWATAN SANGOWO


TENTANG JENIS-JENIS PELAYANAN DI PUSKESMAS
PERAWATAN SANGOWO
e. Penulisan batang tubuh
Memuat semua substansi keputusan yang dirumuskan dalam dictum –dictum.
Cantumkan saat pemberlakuan keputusan / perubahan / pembatalan / pencabutan.
Materi Kebijakan dapat juga dibuat sebagai LAMPIRAN Keputusan.
Misal :
Kesatu : Menetapkan Visi, Misi, Janji layanan, Moto Layanan, Tujuan, Tata
Nilai, dan Peraturan Puskesmas Perawatan Sangowo sebagaimana
tercantum dalam Lampiran merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari surat keputusan ini.
Kedua : Menetapkan struktur organisasi Puskesmas Perawatan Sangowo
sebagaimana tercantum dalam Lampiran merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari surat keputusan ini.
Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan
perbaikan/ perubahan sebagaiman mestinya.
f. Penulisan kaki
Merupakan bagian akhir substansi keputusan
Tempat ( nama kecamatan sesuai dengan alamat Puskesmas) dan tanggal penetapan
peraturan;
Nama jabatan pejabat yang menetapkan, yang ditulis dengan huruf kapital dan di ahiri
dengan tanda baca koma;
Tanda tangan pejabat yang menetapkan peraturan;
Nama lengkap pimpinan yang menandatangani peraturan yang di tulis dengan huruf
kapital, tanda mencantumkan gelar;
Ditulis dengan Font Bookman Old Style 12 spasi 1,15.
Contoh.

Ditetapkan di Morotai Timur


pada tanggal 16 Januari 2023
KEPALA PUSKESMAS
PERAWATAN SANGOWO,

ISMUL PINANG
Nama pimpinan berdasarkan Peraturan Bupati Pulau Morotai Nomor 22 Tahun 2019
tentang Pedoman Tata Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pulau
Morotai pada Bab V PARAF, PENULISAN NAMA, PENANDATANGANAN, DAN
PENGGUNAAN TINTA UNTUK NASKAH DINAS Bagian Kedua Penulisan Nama
Pasal .....
Ayat (...) menyatakan: Penulisan nama Bupati dan Wakil Bupati pada naskah dinas
1. Dalam bentuk dan susunan produk hukum tidak menggunakan gelar; dan
2. Dalam bentuk dan susunan surat dapat menggunakan gelar
ayat (....) menyatakan : Penulisan nama pejabat selain yang dimaksud pada ayat (....)
menggunakan gelar, nomor induk pegawai dan pangkat.
g. Penulisan lampiran
Halaman pertama harus dicantumkan judul dan nomor keputusan
Halaman terakhir harus ditandatangani oleh kepala puskesmas.
Contoh :
LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA
PUSKESMAS
NOMOR 005/ /SK/ADM-PKM/I/2023
TENTANG JENIS- JENIS PELAYANAN DI
PUSKESMAS PERAWATAN SANGOWO

Jenis-jenis Pelayanan Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP) di Puskesmas


Perawatan Sangowo

1. PelayananPemeriksaan Umum
2. Pelayanan Kesehatan Gigi Dan Mulut
3. Pelayanan KIA- KB
4. MTBS
5. PKPR
6. Pelayanan Gawat Darurat
7. Peleyanan GIZI
8. Pelayanan Persalinan
9. Pelayanan Rawat Inap
10.Pelayanan Kefarmasian
11.Pelayanan Laboratorium
Jenis-jenis pelayanan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) di Puskesmas
Perawatan Sangowo

1. Pelayanan Kesehatan Jiwa


2. Pelayayan Kesehatan lansia
3. Pelayanan Kesehatan Olahraga
4. Pelayayan Kesehatan Masyarakat
5. Pelayanan KIA-KB
6. Pelayanan G I Z I
7. Pelayanan UKS-BIAS
8. Pelayanan Epidemologi
9. Pelayanan TB
10.Pelayanan KUSTA
11.Pelayanan Kesehatan Lingkungan
12.Pelayanan Pusling

Ditetapkan di Morotai Timur


pada tanggal 16 Januari 2023
KEPALA PUSKESMAS
PERAWATAN SANGOWO,

ISMUL PINANG
2. Penulisan Pedoman/ Panduan
Pedoman adalah :
 Ketentuan dasar yg memberi arah bagaimana sesuatu harus dilakukan
 Dasar untuk menentukan atau melaksanakan kegiatan.
 Mengatur beberapa hal
Panduan :
 Petunjuk dalam melakukan kegiatan
 Hanya meliputi satu kegiatan
Penulisan memakai Font Bookman Old Style memakai ukuran 12 dan 11 spasi 1,15.
Untuk judul memakai format.

PEDOMAN/ PANDUAN
PUSKESMAS PERAWATAN SANGOWO

PEMERINTAH KABUPATEN PULAU MOROTAI


DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA
PUSKESMAS PERAWATAN SANGOWO
KECAMATAN MOROTAI TIMUR
Jl. Hi. Idris No, 1. Kode Pos 97771
email-puskesmassangowo@gmail.com
Format Pedoman Pengorganisasian Unit Kerja
BAB I Pendahuluan
BAB II Gambaran Umum Puskesmas
BAB III Visi, Misi, Nilai dan Tujuan Puskesmas
BAB IIStruktur Organisasi Puskesmas
BAB V Struktur Organisasi Unit Kerja
BAB VI Uraian Jabatan
BAB VII Tata Hubungan Kerja
BAB VIII Pola Ketenagaan dan Kualifikasi Personil
BAB IX Kegiatan Orientasi
BAB X Pertemuan/ Rapat
BAB XI Pelaporan
Laporan harian
Laporan Bulanan
Laporan Tahunan

Format Pedoman Pelayanan Unit Kerja


BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan Pedoman
C. Sasaran Pedoman
D. Ruang lingkup Pedoman
E. Batasan Operasional
BAB II STANDAR KETENAGAAN
A. Kualifikasi Sumber Daya Manusia
B. Distribusi Ketenagaan
C. Jadwal Kegiatan, termasuk Pengaturan Jaga (Rawat jalan dan Rawat
Inap)
BAB III STANDAR FASILITAS
A. Denah Ruang
B. Standar Fasilitas
BAB IV TATALAKSANA PELAYANAN
BAB V LOGISTIK
BAB VI KESELAMATAN PASIEN
BAB VII KESELAMATAN KERJA
BAB VIII PENGENDALIAN MUTU
BAB IX PENUTUP

Format Panduan Pelayanan Puskesmas


BAB I DEFINISI
BAB II RUANG LINGKUP
BAB III TATALAKSANA
BAB IV DOKUMENTASI

3. Rencana Kerja Lima Tahunan Puskesmas


Sistematika Rencana Kerja Lima Tahunan Puskesmas yaitu :
Kata Pengantar
BAB I PENDAHULUAN
BAB II KENDALA DAN MASALAH
A. Identifikasi keadaan dan masalah
B. Penyusunan Rencana
C. Penyusunan rencana pelaksanaan (POA)
D. Penyusunan pelengkap dokumen
BAB III INDIKATOR DAN STANDAR KINERJA UNTUK TIAP JENIS
PELAYANAN DAN UPAYA PUSKESMAS
BAB IV ANALISIS KINERJA
BAB V RENCANA PENCAPAIAN KINERJA LIMA TAHUN
BAB VI PEMANTAUAN DAN PENILAIAN
BAB VII PENUTUP

4. Perencaan Tingkat Puskesmas (PTP) Tahunan


Mekanisme penyusunan Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) Tahunan yang
dimulai dengan menyusunan RUK dengan memperhatikan beberapa sumber yaitu
kebijakan yang berlaku, indikator kinerja, hasil survey – survey, keluhan pelanggan,
pertemuan – pertemuan lintas program dan lintas sektoral.
5. Penulisan Kerangka Acuan Kegiatan
Memakai font Bookman Old Style dan Arial ukuran 12 atau 11 spasi 1,5 dan
menyesuaikan.
Memakai kop puskesmas

PEMERINTAH KABUPATEN PULAU MOROTAI


DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA
PUSKESMAS PERAWATAN SANGOWO
KECAMATAN MOROTAI TIMUR
JL. Hi. Idris No 1 Kode Pos 97771
email-puskesmassangowo@gmail.com

Format penulisan
1. Pendahuluan
2. Latar Belakang
3. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus.
4. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan.
5. Cara melaksanakan kegiatan.
6. Sasaran
7. Jadwal pelaksanaan kegiatan
8. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan
9. Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan kolom
10. Ada isi kolom mengetahui oleh penanggung jawab terkait dan pelaksan
6. Penulisan Standar Operasional Prosedur
a. Format tulisan “ Calibri (body), ukuran font 12 untuk judul spasi 1,15, kolom
nomor s/d halaman 10, Puskemsas 11 bold, kepala puskesmas 11,5 bold, nip 11,
kolom 1 s/d 9 ukuran 11,5 , logo pemda dan Puskesmas 2,4 cm x 2,4 cm, serta
bagan alir menggunakan ukuran 11,10,9,dan 8 disesuaikan dengan banyaknya
bagan alir”
Penulisan selengkapnya seperti Contoh :

Analisis Data

No. Dokumen : / SOP/ ADM/ I/2023


No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 16 / 01 / 2023
Halaman : 1/2
Puskesmas Ismul Pinang
Perawatan Sangowo Nip.198511182010011010

b. Pengertian dan tujuan.


c. Untuk kebijakan, berisi SK dari Kepala FKTP
d. Untuk referensi : berisi dokumen eksternal sebagai acuan SOP bisa berbentuk
buku pedoman/ panduan, regulasi atau bentuk lain sebagai bahan pustaka.
e. Alat dan bahan disesuaikan (sudah jelas)
f. Langkah kerja : usahakan memakai kalimat tunggal, tidak majemuk, jadi ada
subjek predikat objek/ keterangan. Contoh petugas memberi salam. Tidak boleh
petugas memberi salam dan mengambil buku rekam medis serta menulisnya.
g. Bagan alir
Untuk awal kegiatan dan akhir kegiatan memakai gambar “oval”

Untuk menandakan kegiatan memakai gambar “balok”

Untuk symbol keputusan memakai gambar “belah ketupat”

Untuk tanda penghubung memakai gambar “lingkaran”

Untuk dokumen memakai gambar

Untuk arsip memakai gambar

k. Kolom hal-hal perlu diperhatikan : misal SOP injeksi, perlu diperhatikan setelah
injeksi : observasi menunggu 15 menit, apakah ada reaksi alergi atau tidak.
l. Untuk dokumen terkait : misal rekam medis, register. Beda dengan alat dan
bahan (yang diperlukan untuk melakukan tindakan / perintah dalam SOP) untuk
yang dicatat dimasukkan dalam dokumen terkait
m. Untuk rekaman perubahan kalau ada revisi
n. Untuk selengkapnya lihat contoh di bawah ini :

Suatu prosedur tetap yang harus dilakukan petugas puskesmas dalam menanggapi
1.Pengertian
pengaduan layanan oleh pelanggan di puskesmas.

Sebagai acuan petugas dalam menanggapi dan memberikan umpan balik terhadap
2.Tujuan keluhan pelayanan yang dialami pelanggan.

SK Kepala Puskesmas nomor ....... / SK / ADM-PKM/ I /2023 tentang Tim Penanganan


3. Kebijakan Pengaduan Pelanggan

Peraturan Bupati No 23 Tahun 2019


4. Referensi
1. Alat Tulis.

2. Sarana Pengaduan melalui Kotak saran, Telepon, Media Sosial dan Email

5. Alat & Bahan 3. Lembar Keluhan Pelanggan.

4. Register tindak lanjut Keluhan Pelanggan

5. Papan Pengumuman
1. Petugas Tim Penanganan Pengaduan Pelanggan menerima keluhan pelanggan.
2. Petugas mencatat di buku register keluhan pelanggan
3. Petugas melaporkan kepada kepala puskesmas
4. Tim membahas keluhan pelanggan bersama kepala puskesmas
a. Identifikasi dan klarifikasi keluhan
6. Langkah Kerja b. Analisis penyebab keluhan
c. Saran perbaikan mutu dan kinerja layanan.
d. Keluhan pelanggan ditanggapi maksimal 1 x 24 jam dari keluhan diterima.
5. Tim melaporkan hasil pembahasan keluhan pelanggan
Hasil berupa umpan balik bisa secara langsung ke pengadu atau tidak langsung
melalui papan pengumuman
6. Menerima tanggapan dari pelanggan (kalau ada)
Kalau terjadi ketidakpuasan kembali ke No 4.
7. Pencatatan / pendokumentasian
Keluhan Mencatat di
diterima Register

Melapor
kepada Kapus

Membahas
Penanganan
7.Bagan Alir Keluhan

Identifikasi / Analisis Saran Perbaikan Mutu


Klarifikasi Penyebab dan Kinerja Layanan
Keluhan Keluhan

Umpan Balik ke Keluhan selesai


Pelanggan Pua ditanggapi

8. Unit Terkait Semua unit.

9. Dokumen
Terkait

No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal mulai


10. Rekaman
diberlakukan
Historis
Perubahan

7. Penulisan daftar tilik SOP


Contoh :

PEMERINTAH KABUPATEN PULAU MOROTAI


DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA
PUSKESMAS PERAWATAN SANGOWO
KECAMATAN MOROTAI TIMUR
JL. Hi. Idris No 1 Kode Poss 97771
email-puskesmassangowo@gmail.com

No : DT/
Rev : 00
Tgl Berlaku :
DAFTAR TILIK
SOP ETIKA BATUK
Unit :...........................................................................
Nama Petugas :...........................................................................
Tanggal Pelaksanaan :...........................................................................

No Langkah Kerja Ya Tidak


1 Pada saat batuk tutup hidung dan mulut dengan
menggunakan tissu/ saputangan atau lengan dalam baju.
2 Pakailah masker bila anda batuk berdahak.
3 Segera buang tissue yang sudah dipakai ke dalam tempat
sampah.
4 Cuci tangan dengan menggunakan air bersih dan sabun
atau pencuci tangan berbasis alcohol.
TOTAL YA/ TIDAK

Compliance Rate :...............................%


Ketr Skoring:
Ya :1
Tidak :0

Compliance rate (CR) = Σ Ya x 100%

Σ Ya + Tidak
Sumber (Standar Penyusunan Dokumen Akreditasi, 2015 )

Auditor Auditee

(________________) (_______________)

8. Penulisan Formulir

PEMERINTAH KABUPATEN PULAU MOROTAI


DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA
PUSKESMAS PERAWATAN SANGOWO
KECAMATAN MOROTAI TIMUR
JL. Hi. Idris No 1 Kode Poss 97771
email-puskesmassangowo@gmail.com

No : F/ UNIT LAYANAN/ NO URUT


Status Revisi : 00
Tgl. Berlaku :
Penulisan memakai Bookman Old Style dengan font 12 spasi 1,5
Isi menyesuaiakan dengan keperluan formulir
Format dalam tabel memakai paragraph multiple (spasi 3)
Judul daftar tilik memakai font 12 bold spasi 1,5

9. Indikator mutu dan target pencapaiannya dibuat berdasarka prinsip SMART (Spesific, Measurable,
Achiveable, Result Oriented, Time Frame). Sesuai Contoh :

PEMERINTAH KABUPATEN PULAU MOROTAI


DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA
PUSKESMAS PERAWATAN SANGOWO
KECAMATAN MOROTAI TIMUR
JL. Hi. Idris No 1 Kode Poss 17779
email-puskesmassangowo@gmail.com

INDIKATOR MUTU

1. DILAKUKAN TINDAK LANJUT TERHADAP KELUHAN PELANGGAN


100 %
2. INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT MENCAPAI ≥ 87 %

BERLAKU UNTUK TAHUN 2023

10. Indikator kinerja dan target kinerja ditentukan berdasarkan SK Kepala Dinas Kesehatan
Kota Denpasar tentang indicator kinerja contoh :

PEMERINTAH KABUPATEN PULAU MOROTAI


DINAS KESEHATAN DAN KELUARAG BERENCANA
PUSKESMAS PERAWATAN SANGOWO
KECAMATAN MOROTAI TIMUR
JL. Hi. Idris No 1 Kode Pos 97771
email-puskesmassangowo@gmail.com

INDIKATOR KINERJA

NO UPAYA KESEHATAN JENIS KEGIATAN INDIKATOR


PENCAPAIAN
1

BAB IV
PENUTUP

Pada prinsipnya dokumen akreditasi adalah “TULIS YANG DIKERJAKAN DAN


KERJAKAN YANG DITULIS, BISA DIBUKTIKAN SERTA DAPAT DITELUSURI
DENGAN BUKTINYA”, namun pada penerapannya tidaklah semudah itu. Penyusunan
kebijakan, pedoman/ panduan, standar prosedur operasional dan program selain diperlukan
komitmen kepala puskesmas/ FKTP, juga diperlukan dukungan semua pegawai yang mampu
dan mau menyusun dokumen akreditasi tersebut. Dengan tersusunnya Panduan Penyusunan
Dokumen Akreditasi diharapkan dapat membantu puskesmas/ VFKTP dan fasilitator
pendamping akreditasi dalam menyusun dokumen-dokumen yang dipersyaratkan oleh standar
akreditasipuskesmas.

Anda mungkin juga menyukai