Anda di halaman 1dari 3

Jurnal Internasional

No Peneliti/Judul Variabel Penelitian Analisis Data Hasil dan


Kesimpulan
1. Mikhral Rinaldi, Abd. Jamal, Y = Pertumbuhan analisis regresi Hasil penelitian
Chenny Seftarita / ANALISIS Ekonomi (%) dilakukan menunjukkan bahwa
PENGARUH I = Investasi dengan metode tenaga kerja
PERDAGANGAN TB = Transaksi Multiple linear berpengaruh positif
INTERNASIONAL DAN Berjalan regresion dan signifikan
VARIABEL MAKRO K = Kurs melalui alat terhadap
EKONOMI TERHADAP TK = Tenaga Kerja analisis data pertumbuhan
PERTUMBUHAN β0 = Konstanta Eviews 7 ekonomi Indonesia.
EKONOMI INDONESIA β1 = Koefesien regresi Transaksi berjalan
untuk investasi dan kurs berpengaruh
β2 = Koefesien regresi negatif dan signifikan
untuk transaksi berjalan terhadap
β3 = Koefesien regresi pertumbuhan
untuk kurs β4 = ekonomi Indonesia,
Koefesien regresi untuk sedangkan investasi
tenaga kerja tidak berpengaruh
e = Eroor term apa pun terhadap
i = jumlah data dari 1 pertumbuhan
sampaidengan N ekonomi Indonesia.
Pertumbuhan
ekonomi Indonesia
dapat dijelaskan oleh
variabel transaksi
berjalan, kurs,
investasi dan tenaga
kerja sebesar 92,9
persen,sedangkan
sisanya 7,1 persen
dipengaruhi oleh
faktor-faktor lain
diluar penelitian ini.
2. Jamzani Sodik, Didi g y = pertumbuhan Uji Hausman Selama periode
Nuryadin / INVESTASI DAN pendapatan Test penelitian ditemukan
PERTUMBUHAN gk = pertumbuhan bahwa variabel
EKONOMI REGIONAL modal penanaman modal
(STUDI KASUS PADA 26 gl = Pertumbuhan asing maupun
PROPINSI DI INDONESIA, tenaga kerja penanaman modal
PRA DAN PASCA βK = bagian modal dalam negeri
OTONOMI) produksi di dalam berpengaruh terhadap
output pertumbuhan
ekonomi regional,
sehingga
bagaimanapun
investasi (baik PMA
maupun PMDN)
sangat diperlukan
oleh suatu daerah
untuk tumbuh dan
berkembang sesuai
dengan
kemampuannya
sendiri.
3. Dikdik Kusdiana , Nurul LPE=Pertumbuhan analisis regresi Berdasarkan hasil
Hasijah / Analisis Pengaruh Ekonomi data panel estimasi data dengan
Perang Dagang Global Bagi TB_ASCN=Neraca menggunakan REM,
Kondisi Ekonomi ASEAN 5 perdagangan AS-China variabel defisit neraca
(Studi Pada Perang Dagang NP_ASEAN=Neraca perdagangan AS-
AS-China Periode 2013-2020) pembayaran ASEAN China mempunyai
M_ASEAN=Impor pengaruh yang
ER_ASEAN=Exchang negatif dan signifikan
e Rate terhadap
Β=Konstanta pertumbuhan
I=5 Negara ASEAN ekonomi 5 negara
t= Periode Januari ASEAN (Indonesia,
Quartal I 2013 – Juni Malaysia, Philipina,
Quartal 2 2020 Singapura dan
e=error terms Thailand). Jika defisit
neraca perdagangan
AS-China terus
mengalami kenaikan
akan memberikan
pengaruh yang
negatif terhadap
pertumbuhan
ekonomi 5 negara
ASEAN.
4. Kanetasya Sabilla, Wihana PDRB uji t tiap desentralisasi fiskal
Kirana Jaya / PENGARUH riil ,PAD ,DAU ,DAK , variabel dan uji berpengaruh positif
DESENTRALISASI FISKAL DBH f seluruh model terhadap
TERHADAP dengan metode pertumbuhan
PERTUMBUHAN Panel Ordinary ekonomi per kapita
EKONOMI PER KAPITA Least Square. regional di seluruh
REGIONAL DI INDONESIA provinsi di Indonesia.
Dengan
menggunakan ukuran
melalui sisi
penerimaan APBD,
yaitu Pendapatan Asli
Daerah dan Dana
Perimbangan, seluruh
variabel independen
yang menjelaskan
desentralisasi fiskal
signifikan secara
statistik dan memiliki
arah hubungan positif
terhadap variabel
dependen, PDRB per
kapita. Kedua, tenaga
kerja sebagai salah
satu faktor produksi
dari dalam negeri
berpengaruh positif
terhadap
pertumbuhan
ekonomi per kapita
regional. Ketiga,
perdagangan
internasional tidak
berpengaruh atau
bahkan berpengaruh
negatif terhadap
pertumbuhan
ekonomi per kapita
regional. Variabel
rasio ekspor terhadap
PDRB berpengaruh
negatif terhadap
partumbuhan
ekonomi regional di
suatu daerah dan
variabel rasio impor
terhadap PDRB tidak
berpengaruh.

Anda mungkin juga menyukai