Anda di halaman 1dari 47

DIVISI INFANTERI 3/DARPA CAKTI YUDHA

BATALYON ARHANUD 16/SBC/3KOSTRAD

RISALAH SERAH TERIMA JABATAN


DANYONARHANUD 16/SBC/3 KOSTRAD

BAB I
PENDAHULUAN

1. Umum.

a. Penyerahan tugas, wewenang dan tanggung jawab jabatan dalam suatu


organisasi diantaranya bertujuan untuk penyegaran organisasi serta tour of duty dan tour
of area. Proses penyerahan tugas, wewenang dan tanggung jawab jabatan idealnya tidak
mengganggu jalannya organisasi dan pejabat baru dapat dengan segera memimpin dan
melanjutkan jalannya organisasi sesuai tugas dan tanggung jawab jabatannya dalam
rangka pelaksanaan tugas pokoknya;

b. Guna memberi bekal kepada pejabat baru dan sebagai wujud pertanggung
jawaban pelaksanaan tugas pejabat lama, maka perlu adanya risalah penyerahan tugas,
wewenang dan tanggung jawab jabatan. Risalah tersebut, diharapkan dapat memberi
gambaran kepada pejabat baru tentang tugas dan tanggung jawab yang akan
diembannya serta memperkaya pengalaman tugas pejabat yang baru melalui kegiatan-
kegiatan yang telah dan sedang dilaksanakan oleh pejabat lama serta kegiatan-kegiatan
yang dihadapi dimasa mendatang; dan

c. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut maka perlu disusun risalah penyerahan


tugas, wewenang dan tanggung jawab jabatan yang meliputi kurun waktu pelaksanaan
tugas pejabat lama serta hal-hal yang menjadi tanggung jawab jabatan Danyonarhanud
16/SBC/3 Kostrad.

2. Maksud dan Tujuan.

a. Maksud. Risalah serah terima jabatan Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad ini


dimaksudkan untuk memberikan gambaran kepada pejabat baru tentang tugas dan
tanggung jawab jabatan Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad; dan

b. Tujuan. Risalah Serah Terima Jabatan Sebagai masukan kondisi awal dan
referensi bagi pejabat baru, dengan tujuan agar memudahkan pejabat Danyonarhanud
16/SBC/3 Kostrad yang baru dalam melanjutkan tugas di Satuan Yonarhanud 16/SBC/3
Kostrad;

3. Ruang Lingkup dan Tata Urut. Risalah Sertijab ini meliputi uraian tentang hasil
pelaksanaan program dan kegiatan yang sudah, sedang serta yang akan dilaksanakan dalam
rangka pencapaian sasaran pembinaan yang disusun dengan tata urut sebagai berikut :

a. Pendahuluan;
b. Tugas dan Prioritas Pembinaan Satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad;
c. Kondisi Umum Satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022;
d. Pokok - Pokok Kebijakan dan Sasaran Pembinaan Satuan Yonarhanud 16/SBC/3
Kostrad;
e. Pelaksanaan Kegiatan Progja TA 2022 TW I s.d. TW IV;
f. Permasalahan yang perlu mendapat perhatian; dan
g. Penutup.
2

4. Dasar.

a. Peraturan Kasad Nomor 57 tahun 2016 tanggal 19 Desember 2016 tentang


Organisasi dan Tugas Batalyon Arteleri Pertahanan Udara Komposit-3 (Orgas
Yonarhanud Komposit-3);

b. Keputusan Kasad Nomor Kep/631/VII/2018 tanggal 20 Juli 2018 tentang Petunjuk


teknis verifikasi serah terima jabatan Irjenad, Kasad dan Asisten Kasad serta
Pang/Dar/Gub/Dir/Ka Kotama/Balakpus Angkatan Darat;

c. Surat Perintah Pangkostrad Nomor Sprin/1557/IX/2022 tanggal 20 September


2022 tentang Pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan
Kostrad a.n. Letkol Inf Roliyanto, S.I.P, M.I.P. NRP 11030022240780, Dandim
0801/Pacitan Korem 081/DSJ Kodam V/Brw (mantan Danyonif Para Raider
503/Mayangkara/18/2/Kostrad) dkk. 52 orang termasuk diantaranya a.n. Mayor Inf
Gurbasa Samosir NRP 11040021080382, Danyonif Para Raider 503/Mayangkara/18//2
Kostrad (mantan Kasiops Sops Divif 3 Kostrad) dkk. 10 orang;

d. Surat Perintah Pangdivif 3 Kostrad Nomor Sprin/1518/IX/2022 tanggal 30


September 2022 tentang Pemberhentian dan pengangkatan dalam jabatan dilingkungan
Kostrad a.n. Mayor Inf Gurbasa Samosir NRP 11040021080382, Danyonif Para Raider
503/Mayangkara/18//2 Kostrad (mantan Kasiops Sops Divif 3 Kostrad) dkk. 10 orang
termasuk diantaranya a.n. Letkol Arh Doman Endro Pramono NRP 11030042951280
Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad sebagai Irdyawasfung Itutum It Pussenarhanud
Kodiklatad; dan

e. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad Nomor Sprin/342/XII/2021


tanggal 31 Desember 2021 tentang Program Kerja dan Anggaran Yonarhanud 16/SBC/3
Kostrad TA 2022.

BAB II
TUGAS DAN PRIORITAS PEMBINAAN SATUAN YONARHANUD 16/SBC/3 KOSTRAD

5. Umum. Dalam rangka melaksanakan pembinaan kekuatan dan kemampuan satuan


Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad serta guna menjamin tetap terpeliharanya kesiapan operasional
untuk mendukung tugas pokok Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad, maka ditetapkanlah tugas dan
prioritas pembinaan satuan jajaran Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad.

6. Tugas Satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad. Batalyon Arhanud 16/SBC/3


Kostrad melaksanakan tugas pokok menyelenggarakan pertahanan udara aktif
(pencarian/penemuan, pengenalan, penjejakan, dan penghancuran sasaran) dalam OMP dan
OMSP dengan menghancurkan, meniadakan atau mengurangi daya guna, dan hasil guna
segala bentuk ancaman udara musuh, selama pelaksanaan Operasi di Obyek Vital Divisi
Infanteri 3 Kostrad dan Obyek Vital Komando Tugas dalam rangka mendukung Tugas Pokok
Divif 3 Kostrad.

a. Fungsi Utama.

1) Pembinaan Kemampuan.

a) Kemampuan Intelijen.
3

(1) Memelihara dan meningkatkan kemampuan Seksi Intelijen


untuk melaksanakan deteksi dini, peringatan dini dan cegah dini dari
setiap gejala kerawanan dan ancaman agar tidak berkembang
menjadi ancaman nyata;

(2) Mencegah, menangkal, menanggulangi spionase, sabotase


dan subversif lainnya yang bersifat non fisik yang mengancam
keamanan Negara di wilayah Sulawesi Selatan;

(3) Melaksanakan pemeliharaan dan pemutakhiran data aparat


Intelijen/pam yang telah melaksanakan dan belum melaksanakan
Dik/Sus Intelijen; dan

(4) Melaksanakan deteksi dini, cegah dini terkait hal-hal yang


berpotensi menimbulkan konflik.

b) Kemampuan Teritorial.

(1) Membantu Satkowil dalam tugas perbantuan kepada


pemerintah di daerah dalam membina aspek geografi, demografi dan
kondisi sosial dengan metoda atau kegiatan pembinaan kemampuan
teritorial, pembinaan komunikasi sosial dan pembinaan bakti TNI;

(2) Memelihara, meningkatkan dan memantapkan


kemanunggalan TNI-Rakyat dengan senantiasa bersama-sama
rakyat untuk menghadapi permasalahan bangsa dan membantu
mengatasi kesulitan rakyat; dan

(3) Meningkatkan komunikasi sosial dengan aparatur pemerintah,


komponen masyarakat dan KBT sehingga terwujud kesepahaman,
hubungan harmonis dan sinergitas program Binter dengan program
instansi lain secara kreatif.

c) Kemampuan Dukungan.

(1) Kemampuan K4IPP. Meningkatkan kemampuan Komando


Kendali Komunikasi Komputerisasi Informasi Pengamatan dan
Pengintaian (K4IPP) sampai di tingkat Kotama secara bertahap;

(2) Kemampuan bantuan operasi kemanusiaan dan


penanggulangan akibat bencana alam. Meningkatkan kemampuan
untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan pemberian bantuan
kemanusiaan dan evakuasi serta penyelamatan; dan

(3) Kemampuan melaksanakan bantuan kepada Pemda dan


Polri. Meningkatkan kemampuan dalam membantu tugas-tugas
Pemerintah Daerah dan Kepolisian atas dasar permintaan sesuai
dengan aturan pelibatan bantuan TNI.
4

2) Pembinaan Kekuatan.

a) Organisasi.

(1) Mendata kekurangan dan kebutuhan organisasi tentang


personel, materiel, sarana dan prasarana lainnya yang ada di satuan
sebagai bahan pengajuan ke Komando Atas; dan

(2) Mengajukan permohonan penambahan sesuai kebutuhan


satuan tentang personel, materiel, sarana dan prasarana lainya ke
Komando Atas.

b) Personel.

(1) Pembinaan Tenaga Manusia.

(a) Melaksanakan klasifikasi, komposisi personel dan


identifikasi tenaga manusia secara tepat, disertai dengan
perencanaan tenaga manusia yang peka terhadap
perkembangan sistem senjata dan teknologi serta perubahan
organisasi, yang didukung oleh sistem informasi tenaga
manusia yang tepat, cepat dan mutakhir; dan

(b) Mewujudkan kekuatan personel berdasarkan


pertimbangan kebijakan PGP (Proportional Growth of
Personnel) dan Right Sizing serta memperhatikan komposisi
kekuatan personel yang ideal antar pangkat, golongan dan
sumber melalui penataan hasil program penyediaan prajurit.

(2) Pembinaan Personel Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad.

(a) Pembinaan pendidikan.

i. Mengembangkan pendidikan dengan


mempedomani rencana pengembangan kekuatan
Satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad, kebutuhan
organisasi serta perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi; dan

ii. Mengirimkan Dikbangspes yang dapat


diselaraskan dengan jenis keterampilan atau
spesialisasi yang dibutuhkan satuan.

(b) Penggunaan Personel.

i. Mewujudkan penggunaan prajurit yang dapat


meningkatkan kinerja organisasi Satuan Yonarhanud
16/SBC/3 Kostrad melalui pengisian jabatan secara
profesional, penataan prajurit luar formasi (LF) dan
pembinaan karir dengan dalam rangka mendukung
tugas pokok Satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad;

ii. Membina karier personel Satuan Yonarhanud


16/SBC/3 Kostrad dilaksanakan secara terencana,
terarah dan berlanjut guna memberikan peluang
pengembangan karier serta terpenuhinya norma
5

jabatan dan kepangkatan yang tepat bagi personel


yang bersangkutan dengan tetap memperhatikan
kepentingan dan kebutuhan organisasi;

iii. Assesment individual berdasarkan kompetensi


sebagai bahan pembinaan karier personel; dan

iv. Menerapkan sistem penilaian kinerja individual


yang objektif, transparan dan akuntabel dengan
indikator kinerja individu yang terukur dan akuntabel.

(c) Perawatan.

i. Pembinaan Mental. Meningkatkan kualitas


penyelenggaraan Bintal melalui penajaman fungsi
Bintal guna mencegah prajurit dan keluarganya dari
pengaruh radikalisme serta meningkatkan dan
memantapkan mental kejuangan personel yang
tangguh; dan

ii. Pembinaan Moril. Meningkatkan Jahril prajurit


Satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad yang bangga
akan profesi dan darma baktinya serta selalu siap
menjalankan tugas dan kewajiban dengan penuh
kesadaran dan tanggung jawab, yang merupakan
bagian dari apresiasi pimpinan dengan memenuhi hak
moril prajurit, pemberian penghargaan terhadap
pencapaian prestasi dan penganugerahan tanda
kehormatan dalam penugasan.

iii. Pembinaan Disiplin, Tatib dan Hukum.

i) Meningkatkan kesadaran hukum bagi


prajurit dan keluarga melalui penyuluhan hukum
secara terpadu dan berkelanjutan sehingga
tercipta budaya sadar hukum;

ii) Melaksanakan percepatan perkara hukum


agar tercipta keadilan dan kepastian hukum; dan

iii) Meningkatkan disiplin prajurit dengan


melaksanakan penegakan tata tertib secara
terpadu dan berkala, serta melaksanakan
penindakan secara tegas terhadap segala
tindakan pelanggaran hukum dan disiplin yang
melibatkan prajurit serta disesuaikan dengan
prosedur yang berlaku.

iv. Pembinaan Jasmani.

i) Meningkatkan pembinaan jasmani yang


menggunakan pendekatan sport science guna
mewujudkan kondisi fisik prajurit yang prima dan
senantiasa siap melaksanakan tugas; dan
6

ii) Meningkatkan prestasi atlet di tingkat


Kostrad, TNI AD, TNI, Nasional dan
Internasional melalui Pembinaan Atlet tingkat
Komiad/Komi Kostrad.

v. Pembinaan Kesehatan.

i) Meningkatkan pelayanan kesehatan


prima bagi prajurit dan keluarganya; dan

ii) Mengoptimalkan pelaksanaan Rikkes


berkala bagi prajurit dengan cara skala prioritas
dalam rangka pengukuran kesiapan dan
kemantapan satuan.

vi. Pembinaan Kesejahteraan. Meningkatkan


kesejahteraan personel dengan pendekatan skema
program kesejahteraan yang bersifat jangka panjang
dan berkesinambungan, meliputi peningkatan besaran
penghasilan, peningkatan program swakelola
perumahan serta jaminan hari tua (pensiun); dan

vii. Pembinaan Tradisi dan Kesejarahan.


Meningkatkan pembinaan tradisi dan kesejarahan
melalui pemeliharaan serta pencatatan dokumen
sejarah dan tradisi, pembinaan perpustakaan guna
melestarikan tradisi keprajuritan sebagai kebanggaan
yang dapat mendorong motivasi juang.

(d) Pemisahan dan Penyaluran.

i. Membangun sistem aplikasi program pemisahan


alami prajurit untuk meminimalisir terjadinya
keterlambatan akibat human error;

ii. Menciptakan peluang Second Career melalui


Sistem pencarian berbasis paralel integral dalam
rangka mengoptimalkan organisasi Sahlurvetcaddam
guna pencapaian target penyaluran; dan

iii. Mewujudkan terbentuknya Data Base


Penyaluran berdasarkan user oriented sebagai upaya
fast response terkait permintaan personel oleh instansi
pengguna atas persetujuan Komando Atas.

(e) Penunjang Binpers.

i. Meningkatkan kualitas perencanaan


pengawasan serta pengendalian program dan
anggaran bidang personel secara efektif, efisien dan
terukur dalam mendukung transparansi dan
akuntabilitas program dan anggaran bidang personel;

ii. Menyempurnakan Sisfopers sehingga ter-


integrasi dan dapat diakses oleh seluruh personel; dan
7

iii. Memantapkan penilaian beban kerja, analisa


jabatan dan penetapan kinerja individu dengan kinerja
organisasi sesuai dengan indikator kinerja individu
diatasnya, sehingga hasil kinerja individu nantinya
dapat dijadikan dasar untuk pengembangan karier dan
kenaikan tunjangan kinerja.

c) Materiel dan Alutsista.

(1) Pemeliharaan materiel Alutsista dan non Alutsista diarahkan


untuk memperpanjang usia pakai dalam rangka meningkatkan
kesiapan operasional satuan; dan

(2) Pemeliharaan Ranmor untuk memperpanjang usia pakai


dalam rangka meningkatkan kesiapan operasional satuan.

d) Fasilitas.

(1) Pembangunan, renovasi dan rehab/pemeliharaan


perkantoran, perumahan dinas, fasilitas lainnya secara layak dan
tepat guna, dalam rangka mendukung kesiapan satuan;

(2) Pengamanan aset-aset di satuan untuk mengurangi kerugian


dan kehilangan aset; dan

(3) Melanjutkan upaya penghematan pemakaian energi Listrik,


Telepon dan Air (LTA).

e) Pendidikan dan Pelatihan (Training and Education). Kegiatan dalam


bidang pendidikan dan latihan dilaksanakan dalam rangka
pembekalan/pemeliharaan peningkatan kemampuan prajurit.

f) Latihan. Merupakan perpaduan antara aspek pengetahuan dan


keterampilan keprajuritan pada strata golongan, pangkat dan jabatannya
dalam Satuan termasuk aspek kepemimpinan. Latihan merupakan
pembelajaran dalam rangka merubah struktur kognitif prajurit melalui
penyediaan dan pemberian pengetahuan serta keterampilan atau
pengalaman guna mendukung kemampuan Prajurit untuk memperoleh
kemahiran dan keterampilan maksimal, sehingga Prajurit dapat
melaksanakan tugas secara profesional. Latihan dilaksanakan secara
bertahap, bertingkat dan berlanjut sesuai dengan siklus latihan yang telah
ditentukan.

(1) Latihan sesuai program latihan dan standarisasi (Proglatsi)


Satuan Arhanud mulai dari latihan perorangan (Lator) dan latihan
satuan (Latsat).

(2) Latihan non Proglatsi, antara lain sbb:

(a) Latbak Jatri dilaksanakan setiap Triwulan;

(b) Latihan Progbinjas yang dilaksanakan pada Triwulan I;

(c) Latihan BDM yang dilaksanakan pada Triwulan I; dan


8

(d) Latihan Binjasmil yang dilaksanakan pada Triwulan I.

g) Peranti Lunak.

(1) Memberikan saran dan masukan diadakannya kegiatan revisi


terhadap peranti lunak Arhanud sesuai dengan perkembangan
situasi dan kondisi;

(2) Membuat laporan evaluasi, hal-hal menonjol dan saran yang


dianggap perlu kepada Pembina LKT (Pussenarhanud Kodiklatad)
berkaitan dengan penyusunan peranti lunak Arhanud;

(3) Memelihara, merawat, mendata dan melengkapi peranti lunak


yang diperlukan untuk mendukung pelaksanaan tugas pokok; dan

(4) Melaksanakan revisi prosedur tetap (Protap) Satuan yang


disesuaikan dengan perkembangan situasi dan kondisi.

(5) Melaksanakan download bujuk/referensi pada aplikasi


Anevdata.net untuk melengkapai jumlah bujuk/referensi sesuai
petunjuk Komando Atas.

h) Kepemimpinan. Pembangunan kepemimpinan merupakan sendi


dasar pembinaan satuan dalam pengembangan organisasi kedepan.
Pokok-pokok kebijakan Binkuat tahun 2022 bidang kepemimpinan diuraikan
sebagai berikut :

(1) Mewujudkan kepemimpinan yang bercirikan kesatuan


komando dan loyalitas melalui komunikasi aktif yang sehat dengan
bahasa lisan yang sederhana dan makna mendalam serta
terintegrasi dengan ketauladanan, kesantunan dan moralitas yang
baik;

(2) Melaksanakan pengembangan dan pembinaan kepemimpinan


dilaksanakan secara dini melalui keterpaduan pada aspek pendidikan
dan pelatihan, latihan, penggunaan dan pengembangan diri secara
mandiri sehingga terbentuk personel berkualitas, pemimpin yang
adaptif terhadap perubahan, berwawasan luas, mampu membangun
tim kerja yang solid, mampu mengembangkan kultur organisasi yang
sehat dan produktif serta mampu membangun komunikasi yang
efektif secara luas; dan

(3) Mewujudkan kemampuan kepemimpinan yang transformatif


agar mampu mengenali diri, kelemahan dan kelebihan, harga diri,
motivasi, empati, komitmen, kepedulian serta kemampuan untuk
mengambil keputusan yang diselenggarakan secara berjenjang dari
pimpinan tertinghgi sampai prajurit terendah melalui kegiatan yang
aplikatif.

b. Fungsi Organik.

1) Intelijen. Seksi Intelijen membantu Komandan Batalyon


menyelenggarakan fungsi organik Seksi Intelijen di bidang pengamanan dan
administrasi Intelijen dalam rangka mendukung tugas pokok satuan;
9

2) Operasi. Seksi Operasi membantu Komandan Batalyon


menyelenggarakan fungsi organik Seksi Operasi meliputi pembinaan organisasi,
latihan dan operasi dalam rangka mendukung tugas pokok satuan;

3) Personel. Seksi Personel membantu Komandan Batalyon


menyelenggarakan fungsi organik Seksi Personel meliputi pembinaan pendidikan,
pembinaan karier, pembinaan dan perawatan, serta pemisahan dan penyaluran
dalam rangka mendukung tugas pokok; dan

(4) Logistik. Seksi Logistik membantu Komandan Batalyon


menyelenggarakan fungsi organik Seksi Logistik meliputi pembinaan Materiel,
perbekalan, fasilitas dan jasa dalam rangka mendukung tugas pokok satuan.

(5) Jasmani. Seksi Jasmani membantu Komandan Batalyon


menyelenggarakan kegiatan di bidang jasmani prajurit meliputi kegiatan kesegaran
jasmani, ketangkasan dan bela diri militer dalam rangka mendukung tugas pokok
satuan;

(6) Dokter. Dokter membantu Komandan Batalyon dalam


menyelenggarakan kegiatan di bidang dukungan dan pelayanan kesehatan dalam
rangka mendukung tugas pokok satuan; dan

(7) Pembinaan Mental. Seksi pembinaan mental merupakan staf khusus yang
membantu Komandan Batalyon dalam menyelenggarakan kegiatan bidang
pembinaan mental prajurit dalam rangka mendukung tugas pokok satuan.

BAB III
KONDISI UMUM SATUAN YONARHANUD 16/SBC/3 KOSTRAD TA 2022

7. Umum. Kondisi satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad pada TA 2022 tertuang


dalam hasil pelaksanaan program yang sudah ditentukan Komando Atas.

8. Kondisi Geografi.

a. Letak Geografi

1) Batas daerah:

a) Sebelah utara melingkar ke sebelah timur dan selatan merupakan


dataran rendah dan ketinggian rata-rata 700 meter dari permukaan air laut;

b) Sebelah timur merupakan merupakan daerah ketinggian berkisar


antara 600 meter s.d 800 meter dari permukaan air laut;

c) Sebelah selatan merupakan dataran rendah dan dataran tinggi,


terdapat hutan lindung dan hutan rakyat/ladang;dan

d) Sebelah barat merupakan daerah pantai yang merupakan Selat


Makassar.

2) Batas Administrasi:

a) Sebelah Utara berbatasan dengan Kab. Pangkep (Kodim 1421


/Pangkep Rem 141/Tp);
10

b) Sebelah Timur berbatasan dengan Kab. Bone ( Kodim 1407/ Bone


Rem 141 / TP );

c) Sebelah Selatan berbatasan dengan Kab. Gowa dan Kodya


Makassar ( Kodim 1409 / Gowa Rem 141/TP dan Kodim 1408 / BS ); dan

d) Sebelah Barat berbatasan dengan Selat Makassar.

b. Keadaan Permukaan Bumi

1) Dataran rendah terdapat di wilayah Utara/daerah tambak dan persawahan


yaitu di wilayah Kec. Bontoa dan Kec. Lau;

2) Dataran tinggi terdapat dibagian timur yaitu Wilayah Kec. Mallawa,


Camaba, Cenrana dan dan Tompobulu yang merupakan sebagian besar wilayah
Kabupaten Maros terdiri dari tanah subur banyak yang di tanami tanaman palawija,
sawah dan hutan dan terdapat bahan tambang batu bara yang luasnya belum
diketahui;

3) Disebelah Timur terdapat hutan cagar alam yang dilindungi yaitu di Kec.
Bantimurung;

c. Keadaan Perairan

1) Di daerah Kabupaten Maros terdapat sebuah sumber mata air dengan


kapasitas debit air diperkirakan rata-rata 4.625 Ltr/detik didaerah Kec.
Bantimurung;

2) Sumber mata air yang terletak didalam areal Pegunungan, dari jumlah mata
air yang sudah eksploitasi apabila dirinci menjadi 3 titik mata air mengandung nilai
ekonomis (Potensial) 2 titik di eksploitasi oleh masyarakat untuk kebutuhan air
bersih dan MCK, dan 1 titik belum dapat dimanfaatkan karena debitnya kecil; dan

3) Sumber mata air disekitar wilayah Bulu Saraung sebanyak 3 buah dan
digunakan untuk kepentingan irigasi , kegiatan Pariwisata dan dimanfaatkan untuk
industri diwilayah Maros antara lain Debit air untuk PDAM Kabupaten Maros 200
Liter/Detik, PDAM Kota Maros 800 Liter/Detik, Suplai air Pertamina Maros 50
Ltr/Detik, Suplai air Pabrik Semen PT Semen Bosowa 36 Liter/Detik dan untuk
kegiatan pertanian, 2.500 Liter/Detik.

9. Kondisi Demografi.

a. Jumlah Penduduk. Kab. Maros = 318.238 orang.

b. Jumlah Penduduk menurut Suku dan Pemeluk Agama.

1) Berdasarkan Suku;

a) Penduduk asli : 389.997 orang;


b) Penduduk Jawa : 2.987 orang;
c) Penduduk Batak : 45 orang;
d) Penduduk Cina : 175 orang; dan
e) Penduduk Arab : 23 orang.
11

2) Berdasarkan Agama;

a) Agama islam : 312.866 org;


b) Agama katolik : 568 org;
c) Agama kristen/protestan : 4.678 org;
d) Agama budha : 61 org;
e) Agama hindu : 65 org; dan
f) Lainnya/kepercayaan : 0 org.

c. Jumlah Penduduk menurut pekerjaan.

1) Pegawai Negeri
a) Pegawai Negeri : 7.248 orang; dan
b) Pamong Desa : 218 orang.

2) Anggota TNI : 2.865 orang;


3) Anggota Polri : 735 orang;
4) Pertanian :
a) Petani : 8.138 orang;
b) Peternakan : 138 orang;
c) Perikanan : 52 orang; dan
d) Kehutanan : 42 orang.

5) Industri kerajinan rumah tangga : 148 orang;


6) Perdagangan/dagang : 7.566 orang;
7) Bangunan/knstruksi : 2.334 orang;
8) Buruh :
a) Buruh tani : 5.358 orang;
b) Perkebunan PN/PT/Perum : -
c) Bangunan/konstruksi : 2.115 orang; dan
d) Kasar : 582 orang.

9) Pengangkutan : 342 orang;


10) Jasa : 413 orang;
11) Penggalian : 53 orang; dan
12) Lain-lain : 271 orang.

d. Tingkat kepadatan dan penyebaran penduduk.

1) Kepadatan penduduk.
a) Kepadatan penduduk rata-rata : 4.489 orang/Km²;
b) Kepadatan penduduk di kota : 318 orang/Km²;
c) Kepadatan penduduk di luar kota : 152 orang/Km²; dan
d) Kepadatan penduduk dipegunungan : 53 orang/ Km².

2) Masyarakat Kabupaten Maros sebagian kecil melaksanakan transmigrasi


antar pulau;

a) Permasalahan transmigrasi di daerah (sesuai kedudukan) tersebut


antara lain :

(1) Permasalahan prinsip belum terdapat; dan


12

(2) Ada anggota eks OT yang ingin mengikuti transmirasi, namun


sampai saat ini belum bisa di berangkatkan, karena belum ada
ketentuan yang memperbolehkan.

b) Jenis dan jumlah peserta transmigrasi :

(1) Jenis transmigrasi : Transmigrasi umum, swakarsa, Pirsus,


swakarsa DBB dan swakarsa TBB; dan

(2) Jumlah transmigran asal daerah Kabupaten Maros tahun 2012


adalah sebagai berikut :

(a) Transmigran umum = Nihil; dan


(b) Transmigran lokal = Nihil.

c) Upaya pembinaan dan menyadarkan masyarakat akan pentingnya


transmigrasi, adalah melalui :

(1) Penyuluhan;
(2) Penerangan;
(3) Pemutaran film transmigrasi; dan
(4) Pemberitaan melalui media cetak maupun elektronik.

d) Hal lain yang perlu dikemukakan antara lain :

(1) Pengertian masalah trasnmigrasi; dan


(2) Penjelasan tentang hidup sejahtera di masa yang akan
datang.

10. Kondisi Sosial.

a. Kondisi Ideologi.

1) Penghayatan Pancasila. Ideologi Pancasila rata-rata memahami walaupun


sebagian kecil ada yang masih menentang keberadaannya;.

2) Kondisi yang masih rawan. Kerawanan-kerawanan yang masih


ditemui yang dapat merongrong dan menggoyahkan penerimaan Ideologi
Pancasila yaitu antara lain masih terdapatnya sebagian kecil masyarakat yang
mudah terpengaruh oleh isu-isu dan provokasi yang mendiskreditkan Pancasila
serta adanya fanatisme sempit; dan;

3) Kondisi khusus. Mengingat tingkat kemampuan masyarakat Kab. Maros


pada umumnya masih rendah hal ini akan merupakan kerawanan bila ada
pengaruh secara tersamar dan ideologi lain diluar ideologi Pancasila.

b. Kondisi Politik.

1) Struktur Pemerintah.

a) Pembinaan Daerah.
(1) Kecamatan : 14 Kecamatan;
(2) Desa : 82 Desa; dan
13

(3) Kelurahan : 21 Kelurahan.

b) TNI/POLRI.
(1) TNI AD - Kodim dengan 5 satuan Koramil;
- Brigif Para Raider 3/3 Kostrad;
- Yonif Para Raider 431/SSJ/3/3 Kostrad;
- Yonif Para Raider 432/WSJ/3/3 Kostrad;
- Yonif Para Raider 433/JS/3/3 Kostrad;
- Yon Arhanud 16/SBC/3 Kostrad/3 Kostrad;
- Yon Zipur 8 /SMG;
- Gudmurah;
- Gudpusmu; dan
- Minvetcad.

(2) TNI – AL - Stasiun TNI AL nihil;


- Brigade Marinir nihil; dan
- Perwakilan TNI AL nihil.

(3) TNI AU - Lanud Sultan Hasanuddin; dan


- Batalyon Kopasgat.

(4) POLRI - Polres Maros dengan jajarannya sebanyak 9;


Polsek dan 5 Pos Polisi;
- Kompi Brimob nihil; dan
- Depot pendidikan & latihan nihil.

c) Organisasi Politik di Kab. Maros. Hasil Pemilu Pemilu Legislatif,


Presiden dan Wakil Presiden tahun 2019 berjalan dengan lancar dan
aman, jumlah partai yang ada, dari 44 Partai peserta Pemilu di Kab.Maros
terdapat 38 Partai dan semua berazaskan Pancasila;

d) Kehidupan Politik.

(1) Kesadaran politik rakyat pada umumnya cukup baik, dengan


digulirkannya kebebasan di bidang politik, masyarakat Kab. Maros
telah semakin mengerti akan berpolitik dan menginginkan
pelaksanaan Pemilu yang Luber dan Jurdil; dan

(2) Beberapa hal yang dapat memberikan pengaruh pada


kesadaran politik rakyat.

(a) Pengaruh Positif.

i. Upaya pemerintah Daerah dalam memberikan


pengaruh pada kesadaran politik rakyat melalui:
pengaktifan fungsi LKMD, meningkatkan kesejahteraan
masyarakat, peningkatan pengadaan sarana
pendidikan agar mampu mendukung anak usia sekolah
maupun anak-anak yang akan melanjutkan sekolah ke
jenjang yang lebih atas lagi dan peningkatan sarana
peribadatan dengan menambah bangunan maupun
merehabilitasi bangunan; dan
14

ii. Upaya organisasi politik di dalam


memberikan pengaruh positif antara lain turut serta
mensukseskan program pemerintah daerah di segala
bidang dan membantu mewujudkan stabilitas
keamanan.

(b) Pengaruh Negatif. Untuk mencapai tujuan politiknya


organisasi politikpun berusaha mempengaruhi masyarakat
dengan pengaruh-pengaruh negatif seperti penyebaran
pamflet, selebaran gelap yang isinya memutarbalikkan fakta
dan penyebaran issue-issue.

c. Kondisi Ekonomi.

1) Kehidupan perdagangan di daerah pada umumnya cukup baik dan


mengalami perkembangan dan kemajuan serta didukung oleh berbagai sektor
ekonomi lainnya seperti sektor pangan dan tempat pemasaran;

2) Perputaran uang di Bank-bank atau dipusat perekonomian lainnya seperti


pasar cukup baik, walaupun situasi moneter sedang mengalami krisis terutama
merosotnya/tidak stabilnya nilai tukar rupiah terhadap dolar yang sangat
berpengaruh terhadap keadaan perekonomian masyarakat Kab. Maros;

3) Harga-harga sembilan bahan pokok pada umumnya stabil dan daya beli
masih terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat, walaupun harga sering naik
turun berubah-rubah mengikuti situasi perkembangan politik dan keuangan (Nilai
tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika);

4) Harga bahan-bahan sekunder yang menjadi kebutuhan masyarakat pada


umumnya mahal karena bahan-bahan tersebut banyak didatangkan dari luar
daerah Kab. Maros seperti Televisi, AC dan alat peralatan rumah tangga lainnya;

5) Pengaruh - pengaruh yang ditemui sektor perdagangan dan


berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat adalah masih adanya monopoli
barang yang mengakibatkan harga barang tidak menentu;

6) Tingkat daya beli masyarakat pada umumnya masih rendah,


dikarenakan sistem usaha masyarakat yang kebanyakan para petani masih
menggunakan cara-cara tradisional disamping kepemilikan tanah mereka yang
sempit sekali/dibawah 100 Tumbak dan sebagian besar kondisi tanahnya
sebagaian merupakan tanah tegalan yang kurang subur;

7) Peran Koperasi pada umumnya sangat membantu dalam menunjang


perekonomian masyarakat; dan

8) Koperasi. Peranan Koperasi pada umumnya merupakan soko guru


ekonomi rakyat azas koperasi adalah kekeluargaan dengan motto dari anggota
untuk anggota serta meningkatkan kesejahteraan anggota.

d. Kondisi Sosial budaya.

1) Jenis kesenian yang hidup didaerah :

a) Seni musik/Gandrang Bulo Kecapi;


15

b) Seni Tari Pakarena, Paddupa;


c) Seni pertunjukan rakyat dan teater (Paraga);
d) Seni rupa; dan
e) Seni bela diri (pencak silat).

2) Jenis kesenian/kebudayaan yang paling digemari masyarakat :

a) Gandrang Bulo, Kecapi;


b) Orkes Melayu dan Band;
c) Tari – tarian; dan
d) Kasidah dan pertunjukan yang bernapaskan agama.

3) Tempat pementasan kesenian/hiburan :

a) Pasar baru terminal Maros;


b) SKB Bantimurung;
c) Gedung Kesenian Kab. Maros;
d) Cagar Bantimurung; dan
e) Situs Leang-leang.

4) Sikap masyarakat terhadap budaya/kesenian asli dan dari luar :

a) Budaya/ kesenian asli. Aspirasi masyarakat masih cukup baik,


hanya sekarang bersifat ekonomis, akibat membanjirnya kaset, radio, dan
televisi serta video kaset film; dan

b) Dari luar. Bagi masyarakat daerah Kabupaten Maros masih dan


selalu membina, meningkatkan serta melestarikan nilai-nilai
kesenian/kebudayaan asli daerah. Oleh sebab itu masyarakat dan hati-hati
terhadap masuknya kesenian/kebudayaan dari luar negeri (asing).

5) Upaya pembinaan kebudayaan/kesenian :

a) Untuk kelestarian.

(1) Dibentuknya organisasi dan jenis kesenian disetiap desa;

(2) Didorong untuk mengadakan dan meningkatkan kegiatan


pagelaran pada waktu hari-hari besar nasional;

(3) Mengadakan dan meningkatkan secara rutin latihan setiap


organisasi;

(4) Mengadakan kaderisasi untuk pelestarian dan


pengembangannya; dan

(5) Untuk pembinaan :

(a) Mengadakan rapat pertemuan;


(b) Sarasehan dan Diskusi; dan
(c) Mengadakan anjang sana/anjang karya.
16

e. Kondisi Pertahanan dan Keamanan.

1) Dislokasi dan kekuatan.

a) TNI (Kodim 1422/Maros) dan jajarannya :

(1) Makodim 1422/Maros = 42 orang;


(2) Koramil – 01/Lau = 48 orang;
(3) Koramil – 02/Bantimurung = 40 orang;
(4) Koramil - 03/Camba = 32 orang;
(5) Unit Intelijen = 12 orang;
(6) Minvetcad = 23 orang; dan
(7) Pos Kes = 5 orang.

b) Polres Maros dan jajarannya :

(1) Mapolres Maros = 348 orang;


(2) Polsek Mallawa = 23 orang;
(3) Polsek Camba = 36 orang;
(4) Polsek Bantimurung = 42 orang;
(5) Polsek Mandai = 25 orang;
(6) Polsek Lau = 42 orang;
(7) Polsek Turikale = 35 orang;
(8) Polsek Moncongloe = 29 orang;
(9) Polsek Tompobulu = 26 orang; dan
(10) Polsek Bandara = 25 orang.

2) Potensi Hanneg.

a) Kekuatan Komponen Utama :

(1) TNI-AD = 2.795 orang;


(2) TNI-AU = 915 orang; dan
(3) Polri = 628 orang.

b) Kekuatan Komponen cadangan.

(1) Purnawirawan ;

(a) AD = 240 orang;


(b) AL = Nihil;
(c) AU = 6 orang; dan
(d) Polri = 31 orang.

(2) Linmas = 1.384 orang;


(3) Kamra = 910 orang;
(4) Wanra = 238 orang;
(5) Menwa = Nihil;
(6) Alwa = Nihil;
(7) Pol.Jagawana = 5 orang; dan
(8) Satpol PP = 268 orang.
17

c) Kekuatan Komponen pendukung ( Aspek SDM )

(1) Kamra = 915 orang;


(2) Banpol = 38 orang;
(3) Satpam = 439 orang;
(4) Hansip/Linmas = 1.386 orang;
(5) Satpol PP = 268 orang;
(6) Pramuka = 12.968 orang;
(7) PMI = 56 orang; dan
(8) PBA :
(a) SAR = 27 orang;
(b) Damkar = 27 orang;
(c) Kekuatan Komponen pendukung ( Aspek SDM yang
memiliki kualitas khusus :
i. Apoteker = 20 orang; dan
ii. Paramedis = 5.568 orang.

11. Kondisi Satuan.

a. Organisasi. Organisasi Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad disusun dalam 4


(Empat) eselon sebagai berikut:

1) Eselon Pimpinan;

- Komandan Batalyon, disingkat Danyon.

2) Eselon Pembantu Pimpinan.

a) Wakil Komandan Batalyon, disingkat Wadanyon;


b) Perwira Seksi Intelijen, disingkat PasiIntelijen;
c) Perwira Seksi Operasi, disingkat Pasiops;
d) Perwira Seksi Personel, disingkat Pasipers;
e) Perwira Seksi Logistik, disingkat Pasilog;
f) Perwira Jasmani, disingkat Pajas;
g) Dokter; dan
h) Perwira Pembinaan Mental, disingkat Pabintal.

3) Eselon Pelayanan.

a) Komandan Baterai Markas, disingkat Danraima; dan


b) Komandan Tim Pemeliharaan, disingkat Dantim Har.

4) Eselon Pelaksana. Komandan Baterai Rudal dan Baterai Meriam.

b. Dislokasi Satuan. Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad sebagai salah satu satuan


Operasional Bantuan Tempur jajaran Divisi Infanteri 3 Kostrad yang terletak di Jl. Poros
Kariango Ds. Sudirman Kec. Tanralili Kab. Maros pada Co. UTM 8643-3634 di Peta
Maros Helai 5114-IV, garis LS 05°05’39.210’’ dan BT 119°35’00,265”, dengan luas
pangkalan 69 Ha.
18

c. Kondisi personel dan materiel :

1) Kondisi Personel.

a) Data personel secara terperinci disusun dalam lampiran bidang


Personel.

b) Secara kuantitas jumlah personel militer telah mencapai 92,81% dari


Orgas seperti dijelaskan dalam tabel di bawah ini:

Gol Orgas Nyata % +/-

Pa 34 27 79,41 -7
Ba 182 155 85,16 -27
Ta 410 399 97,32 -11

Jumlah 626 581 92,81 -45


2) Kondisi Materiel. Data materiel Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad secara
terperinci dalam lampiran bidang Logistik.

BAB IV
POKOK-POKOK KEBIJAKAN DAN SASARAN PEMBINAAN SATUAN
YONARHANUD 16/SBC/3 KOSTRAD

12. Umum. Pokok-pokok kebijakan dan sasaran berpedoman pada program kerja dan
anggaran Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022.

13. Pokok-Pokok Kebijakan Pembinaan. TA 2022 TW I s.d. TW IV.

a. Kebijakan Pembinaan. Terwujudnya postur Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


melalui pembinaan kekuatan, pembinaan kemampuan dan pembinaan gelar satuan yang
dilaksanakan secara terencana, terpadu dan paralel dengan penyelenggaraan fungsi TNI
AD lainya dalam siklus pembinaan berkelanjutan yang diimplementasikan secara dinamis
sesuai tuntutan perubahan dan kemampuan anggaran negara guna menjunjung
keberhasilan pelaksanaan tugas pokok TNI AD;

b. Kebijakan Penggunaan. Terdukungnya pelaksanaan operasi Militer TNI AD baik


operasi militer untuk perang (OMP) maupun operasi militer perang selain perang (OMSP)
melalui Banpur maupun Banmin serta ketentuan dan peraturan perundang-udangan yang
berlaku guna mendukung tugas pokok TNI AD.

14. Sasaran Pembinaan Satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022 TW I s.d. TW III.

a. Bidang Intelijen/Pengamanan.

1) Pembinaan Unsur Pengamanan.

a) Pembinaan Kekuatan. Pengisian personel, sarana prasarana


dan matsus Intelijen sesuai dengan TOP guna mendukung pelaksanaan
tugas.
19

b) Pembinaan Kemampuan.

(1) Personel Intelijen menguasai teknik dan taktik Intelijen serta


pernah mengikuti pendidikan atau kursus Intelijen;

(2) Meningkatkan kemampuan personel dalam hal “ Temu cepat


dan Lapor cepat “ dalam rangka deteksi dini, peringatan dini dan
cegah dini serta terlaksananya semua pembuatan laporan baik
periodik maupun non periodik; dan

(3) Berkembangnya jaring-jaring Intelijen yang baru disekitar


satuan.

2) Pengamanan Tubuh.

a) Pengamanan personel.

(1) Terawasinya kegiatan personel baik di dalam maupun di luar


jam dinas dan kesadaran anggota untuk tidak mendatangi,
memasuki tempat terlarang serta tidak terlibat dalam kegiatan
organisasi yang tidak jelas keberadaannya.

(2) Penurunan tingkat pelanggaran dan kerugian personel yang


disebabkan oleh kurangnya pengawasan melekat para unsur
pimpinan terhadap aktivitas anggota baik di dalam maupun di luar
jam dinas.

b) Materiel. Terawasinya semua aset yang menjadi tanggung jawab


satuan serta terwujudnya ketertiban dan keamanan didalam penyimpanan,
penggudangan, pembawaan, pendistribusian serta penggunaan senjata dan
Muhandak.

c) Dokumen/Berita.

(1) Pengamanan dan penertiban dokumen/berita sesuai dengan


klasifikasi serta tidak adanya kebocoran dokumen/berita kepada
pihak yang tidak bertanggung jawab;

(2) Meningkatnya kesadaran, disiplin dan wawasan anggota


terhadap pentingnya pengawasan dokumen/berita; dan

(3) Terawasi dan terkontrolnya berita/dokumen yang keluar


masuk satuan.

d) Kegiatan.

(1) Terwujudnya semua kegiatan di satuan dengan aman;

(2) Termonitornya semua kegiatan dan aktivitas serta


meningkatkan kesiapsiagaan dalam mengantisipasi situasi dan
kondisi yang berkembang disekitar satuan; dan

(3) Terbinanya koordinasi dan hubungan yang baik dengan


20

semua instansi dan pihak terkait dalam setiap kegiatan yang akan
dilaksanakan.

3) Administrasi Intelijen. Terselenggaranya administrasi Intelijen sesuai


Skep Kasad Nomor Skep / 692 / VIII / 2018 tanggal 8 Agustus 2018 tentang
Jukmin Administrasi Intelijen dan ST Kasad Nomor ST/2637/2016 tanggal 5
September 2016 tentang Perintah terlaksananya produk Renlakgiat dan Laplakgiat
Proggar bidang Intelijen Pam di satuan jajaran TNI AD.

b. Bidang Operasi dan Latihan.

1) Organisasi. Terwujudnya Orgas yang digunakan Batalyon Arhanud


16/SBC/3 Kostrad menggunakan Orgas Yonarhanud Komposit 3 Uji Coba
(Perkasad Nomor 57 tahun 2016 tanggal 19 Desember 2016). disusun dengan
organisasi yang terdiri dari Mayon, Raima, Tim Har, Raimer A, Raimer B, Rai
Rudal C dan Rai Rudal D.

2) Latihan Perorangan Proglatsi.

a) Latorsar Umum.

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/341/XII/2021 tanggal 27 Desember 2021 tentang
Perintah untuk merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan
Latihan Perorangan Dasar Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 3 Januari s.d. 25 Februari 2022

(3) Peserta : 528 orang.

(4) Tempat : Asmil Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad dan


sekitarnya.

(5) Hasil.

i. Secara Kuantitas : 100 %.


ii. Secara Kualitas : 83 %.

b) USJM Perorangan.

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3


KostradNomor Sprin/67/II/2022 tanggal 26 Februari 2022 tentang
Perintah untuk merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan
USJM Perorangan TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 7 s.d. 8 Maret 2022

(3) Peserta : 532 orang.

(4) Tempat : Asmil Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad.

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 80 %.
21

c) UTP Umum.

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/75/III/2022 tanggal 01 Maret 2022 tentang Perintah
untuk merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan UTP
Umum TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 9 s.d. 14 Maret 2022

(3) Peserta : 528 orang.

(4) Tempat : Asmil Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad.

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 80 %.

d) Latorjab Si/Satbak

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/82/III/2022 tanggal 05 Maret 2022 tentang Perintah
untuk merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan Latorjab
Si/Satbak TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 15 s.d. 18 Maret 2022

(3) Peserta : 528 orang.

(4) Tempat : Asmil Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad.

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 83 %.

e) UTPJ Si/Satbak

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/87/III/2022 tanggal 10 Maret 2022 tentang Perintah
untuk merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan UTP
Jabatan Tingkat Si/Satbak TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 21 s.d. 25 Maret 2022

(3) Peserta : 528 orang.

(4) Tempat : Asmil Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad.

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 82 %.
22

f) Latorjab Tingkat Peleton.

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/152/V/2022 tanggal 14 Mei 2022 tentang Perintah untuk
merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan Latorjab
Peleton Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 30 Mei s.d. 03 Juni 2022

(3) Peserta : 270 orang.

(4) Tempat : Asmil Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad.

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 82 %.

g) UTPJ Tingkat Peleton.

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/158/V/2022 tanggal 26 Mei 2022 tentang Perintah untuk
merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan UTP Jabatan
Tingkat Peleton Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 06 s.d. 10 Juni 2022

(3) Peserta : 270 orang.

(4) Tempat : Asmil Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad.

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 81 %.

h) Latorjab Tingkat Baterai.

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/201/VII/2022 tanggal 10 Juli 2022 tentang Perintah
untuk merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan Latorjab
Tingkat Baterai Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 18 s.d. 22 Juli 2022

(3) Peserta : 98 orang.

(4) Tempat : Asmil Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad.

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 83 %.
23

i) UTPJ Tingkat Baterai.

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/211/VII/2022 tanggal 16 Juli 2022 tentang Perintah
untuk merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan UTP
Jabatan Tingkat Baterai Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 25 s.d. 29 Juli 2022

(3) Peserta : 98 orang.

(4) Tempat : Asmil Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad.

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 82 %.

3) Latihan Non Proglatsi

a) Beladiri TW I.

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/06/I/2022 tanggal 04 Januari 2022 tentang Perintah
untuk merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan Latihan
Beladiri TW I TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 14, 21, 28 Januari, 4, 11,18, 25


Februari, 18 dan 25 Maret 2022.

(3) Peserta : 534 orang.

(4) Tempat : Asmil Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad.

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 80 %.

b) Latbak Jatri TW I

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/62/II/2022 tanggal 21 Februari 2022 tentang Perintah
untuk merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan Latihan
menembak senjata ringan TW I TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 1 s.d. 4 Maret 2022

(3) Peserta : 450 orang.

(4) Tempat : Lapangan Tembak Yonzipur 8/SMG.

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


24

(b) Secara Kualitas : 77 %.

c) Latbak Jatri TW II

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/143/V/2022 tanggal 12 Mei 2022 tentang Perintah untuk
merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan Latihan
menembak senjata ringan TW II TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 23 s.d. 27 Mei 2022 dan 13 s.d. 17


Juni 2022.

(3) Peserta : 450 orang.

(4) Tempat : Lapangan Tembak Yonzipur 8/SMG.

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 81,5 %.

d) Latbak Jatri TW III

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/263/IX/2022 tanggal 18 September 2022 tentang
Perintah untuk merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan
Latihan menembak senjata ringan TW III TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 26 s.d. 30 September 2022

(3) Peserta : 450 orang.

(4) Tempat : Lapangan Tembak Yonzipur 8/SMG.

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 81 %.

e) Progbinjas.

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/05/I/2022 tanggal 04 Januari 2022 tentang Perintah
untuk merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan Latihan
Binjasmil TW I TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 11, 18, 25 Januari, 8, 15, 22


Februari, 15, 22, dan 29 Maret 2022

(3) Peserta : 534 orang.

(4) Tempat : Asmil Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad.

(5) Hasil.
25

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 77 %.

f) Binjasmil.

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/04/I/2022 tanggal 04 Januari 2022 tentang Perintah
untuk merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan Latihan
Binjasmil TW I TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 10, 17, 24, 31 Januari, 7, 14, 21


Februari, 14, 21, dan 28 Maret 2022

(3) Peserta : 534 orang.

(4) Tempat : Asmil Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad dan


sekitarnya.

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 80 %.

g) Latbak Jatpok.

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/78/III/2022 tanggal 04 Maret 2022 tentang Perintah
untuk merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan Latbak
Jatpok TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 28 s.d. 31 Maret 2022

(3) Peserta : 25 orang.

(4) Tempat : Lapbak jarak 300 Yonzipur 8/SMG Sakeang

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b). Secara Kualitas : 76 %.

4) Latihan Satuan Proglatsi.

a) LPMM Tingkat Satbak.

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/106/III/2022 tanggal 26 Maret 2022 tentang Perintah
merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan LPMM Tingkat
Cuk/Satbak Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 5 s.d. 8 April 2022

(3) Peserta : 24 orang.


26

(4) Tempat : Asmil Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad dan


sekitarnya

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 76 %.

b) Lattis Tingkat Satbak.

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/113/III/2022 tanggal 31 Maret 2022 tentang Perintah
merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan Lattis tingkat
Cuk/Satbak Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 11 s.d. 14 April 2022

(3) Peserta : 144 orang.

(4) Tempat : Kec. Parangloe Kompleks Kab. Gowa

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 80 %.

c) USJM Tingkat Satbak.

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/137/IV/2022 tanggal 30 April 2022 tentang Perintah
merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan UJi Siap
Jasmani Militer Satbak Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 10 s.d. 13 Mei 2022

(3) Peserta : 288 orang.

(4) Tempat : Asmil Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad dan


sekitarnya

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 79 %.

d) UST Tingkat Satbak.

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/136/IV/2022 tanggal 28 April 2022 tentang Perintah
merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan Uji Siap Tempur
Tingkat Satbak Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 17 s.d. 20 Mei 2022

(3) Peserta : 144 orang.


27

(4) Tempat : Kec. Parangloe Kompleks Kab. Gowa

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 80 %.

e). LPMM Tingkat Peleton.

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/164/V/2022 tanggal 31 Mei 2022 tentang Perintah
merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan LPMM Tingkat
Peleton Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 20 s.d. 23 Juni 2022

(3) Peserta : 36 orang.

(4) Tempat : Asmil Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad dan


sekitarnya

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 82 %.

f). Lattis Tingkat Peleton.

(1) Dasar. Surat Perintah Pangdivif 3 Kostrad Nomor


Sprin/182/VI/2022 tanggal 17 Juni 2022 tentang Perintah
merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan Lattis Tingkat
Peleton Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 28 Juni s.d. 01 Juli 2022

(3) Peserta : 192 orang.

(4) Tempat : Kec. Parangloe Kompleks Kab. Gowa

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 81 %.

g) USJM Tingkat Peleton.

(1) Dasar. Surat Perintah Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


Nomor Sprin/191/VI/2022 tanggal 27 Juni 2022 tentang Perintah
merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan Uji Siap
Jasmani Militer Tingkat Peleton Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA
2022.

(2) Waktu : Tanggal 04 s.d. 08 Juli 2022

(3) Peserta : 252 orang.


28

(4) Tempat : Asmil Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad dan


sekitarnya

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 81,5 %.

h) UST Tingkat Peleton.

(1) Dasar. Surat Perintah Pangdivif 3 Kostrad Nomor


Sprin/1103/VII/2022 tanggal 09 Juli 2022 tentang Perintah
merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan Uji Siap Tempur
Tingkat Peleton Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 12 s.d. 14 Juli 2022

(3) Peserta : 192 orang.

(4) Tempat : Kec. Parangloe Kompleks Kab. Gowa

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 82 %.

i) LPMM Tingkat Baterai.

(1) Dasar. Surat Perintah Pangdivif 3 Kostrad Nomor


Sprin/1292/VIII/2022 tanggal 24 Agustus 2022 tentang Perintah
merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan LPMM Tingkat
Baterai Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 22 s.d. 25 Agustus 2022

(3) Peserta : 29 orang.

(4) Tempat : Asmil Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad dan


sekitarnya.

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 83 %.

j) Lattis Tingkat Baterai.

(1) Dasar. Surat Perintah Pangdivif 3 Kostrad Nomor


Sprin/1293/VIII/2022 tanggal 24 Agustus 2022 tentang Perintah
merencanakan, menyiapkan dan menyelenggarakan Lattis Tingkat
Baterai Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022.

(2) Waktu : Tanggal 30 Agustus s.d. 02 September


2022
29

(3) Peserta : 122 orang.

(4) Tempat : Kec. Parangloe Kompleks Kab. Gowa

(5) Hasil.

(a) Secara Kuantitas : 100 %.


(b) Secara Kualitas : 82 %.

5) Latihan Non Program TA 2022.

a) Latihan Permildas setiap selesai upacara dan apel pagi.

b) Pembinaan jasmani prajurit dilaksanakan sesuai dengan jadwal


mingguan batalyon.

c) Olahraga Umum dilaksanakan setiap sore hari dan Jum’at pagi


dengan materi sebagai berikut :

(1) sepak bola;


(2) bola volley;
(3) tenis meja; dan
(4) takraw.

d) Latihan Drill Meriam 57 mm/S-60 T. AKT. Dan Drill rudal Starstreak


dilaksanakan setiap siang hari.

6) Operasi.

a) Pengamanan VVIP. Nihil.

b) Pengamanan Wilayah. Nihil.

c) TMMD. BKO kepada Kodam XIV/Hasanuddin dalam rangka TMMD


ke-114 TA 2022 diwilayah Kodim 1405/Parepare Korem 141/Toddopoli
sebanyak 20 orang Dpp. Letda Arh Aldy Sassena, S.Tr. Han TMT 26 Juli
s.d. 24 Agustus 2022.

d) Pemakaman. Nihil

c. Bidang Personel.

1) Bidang kekuatan personel.

a) Pemeliharaan kekuatan personel militer mengupayakan agar


mencapai kekuatan 100% dari TOP dengan susunan sebagai berikut :

(1) Personel Militer.


30

A K T I F KELUARGA
TOP/
NO PANGKAT +/- KETERANGAN
DSPP
ORG LF SKOR ISTERI ANAK
JML
SAT SING SUAMI YMT
1. LETKOL 1 1 - 1 - 1 2

2. MAYOR 1 1 - 1 - 1 2

3. KAPTEN 13 1 2 3 -12 3 6 2 BP Pertamina

4. LETTU 10 - 10 10 11
19 -+2
2 1 Schorsing
5. LETDA 10 1 1 12 3 2
1 Alm
6. PELTU 1 - - 1 1 2
-11
7. PELDA 12 - - - - - -

8. SERMA 20 1 - - 1 -19 1 2

9. SERKA 55 7 - - 7 -48 7 7

10. SERTU 50 - - 50 39 33
95 +34 1 Schorsing
11. SERDA 79 16 1 96 35 47 16 Dikjur & Diktuk
Pingol
12. KOPKA 31 - - - - -31 - -

13. KOPTU - - - - - -
80 -65
14. KOPDA 15 - - 15 14 21

15. PRAKA 135 78 - - 78 -57 67 56

16. PRATU 192 - - 192 79 30


164 + 142
17. PRADA 114 - - 114 - -

JUMLAH 626 560 19 2 581 -65 261 221

(2) Pengiriman laporan kekuatan personel militer dan keluarga


setiap bulan dan triwulan ke Komando Atas serta peta jabatan setiap
enam bulan atau semester.

(3) Jabatan Perwira yang masih kosong adalah sebagai berikut :


(a) Pajas : 1 orang
(b) Danraima : 1 orang
(c) Danrai Rudal D : 1 orang
(d) Paurhar Timhar : 1 orang
(e) Padalpur Sidalpur Raimer A : 1 orang
(f) Danton I Rai mer A : 1 orang
(h) Danton I Rai mer B : 1 orang
(i) Danton II Rai mer B : 1 orang
(j) Padalpur Sidalpur Rai Rudal C : 1 orang
(k) Padalpur Sidalpur Rai Rudal D : 1 orang
(l) Danton Rudal Mobil Rai Rudal D : 1 orang

(4) Pelaksanaan. Pengajuan kekurangan personel Perwira


ke Komando Atas;

(5) Mengajukan usul Skep Definitif jabatan Pa, Ba dan Ta


disesuaikan dengan TOP;

b) Menyusun perkiraan pemisahan personel TA. 2022 adalah sebagai


berikut :
31

(1) MPP : - orang.

(2) Pindah satuan : 35 orang


(a) Perwira : 4 orang;
(b) Bintara : 20 orang; dan
(c) Tamtama : 11 orang.

(3) Pensiun : - orang.

c) Pengiriman laporan kekuatan personel militer dan keluarga ke


Komando Atas setiap bulan dan triwulan.

d) Pengiriman laporan perkembangan pencetakan kartu peserta BPJS


personel militer dan keluarga ke Komando Atas setiap triwulan.

e) Pengiriman laporan data pelanggaran anggota ke Komando Atas


setiap triwulan.

f) Pengiriman pemindahan arsip/dokumen inaktif dari Badan Arsip I


Satminkal ke Badan Arsip Tk. II Ajen Kostrad setiap triwulan.

g) Pengiriman daftar peta jabatan personel yang menduduki jabatan


pada Orgas perhubungan ke Komando Atas setiap triwulan.

h) Pengiriman data kepemilikan rumah Non Dinas (pribadi) ke Komando


Atas setiap triwulan.

i) Pengiriman data pemeluk agama, rumah ibadah, perkawinan, cerai,


talak, data personel yang sudah melaksanakan ibadah haji, umroh, ziarah
rohani, tirthayatra yang sudah dapat dan belum membaca Al Quran yang
beragama Islam dan data jumlah Persit ke Komando Atas setiap triwulan.

j) Pengiriman daftar nominatif personel militer per agama sesuai


dengan daftar urut kepangkatan ke Komando Atas setiap triwulan.

k) Pengiriman laporan prajurit yang berprestasi luar biasa ke Komando


Atas setiap triwulan.

l) Pengiriman rekapitulasi data personel militer per pangkat yang sudah


dan belum memiliki KPI/KPS ke Komando Atas setiap triwulan.

m) Pengiriman data populasi Militer dan Keluarga ke Komando Atas


setiap triwulan.

2) Binkar.

a) Melaksanakan Sidang Pankar KP periode 01-10-2022.

(1) Praka ke Kopda : 4 orang


(2) Pratu ke Praka : 43 orang
(3) Prada ke Pratu : 66 orang
Jumlah : 113 orang

b) Usul Jabatan. Melaksanakan sidang dan pengajuan usul


jabatan Perwira, Bintara dan Tamtama sebagai berikut .
32

(1) Perwira : 4 orang;


(2) Bintara : 51 orang; dan
(3) Tamtama : 236 orang.

3) Bindik. Tercapainya pengajuan personel untuk mengikuti Dikbangum,


Dikbangspes dan penataran sesuai alokasi yang diprogramkan oleh Komando
Atas sampai akhir TA 2022.

4) Binkumplintatib.

a) Mengadakan penyuluhan hukum setiap semester kepada seluruh


prajurit di satuan bekerja sama dengan Kum Divif 3 Kostrad.

b) Melaksanakan pembinaan mental, melalui :

(1) Kegiatan jam Komandan dan jam Bintal setiap bulan;

(2) Kegiatan peringatan hari-hari besar keagamaan sesuai


program dari Komando Atas;

(3) Kegiatan Doa bersama dan pembacaan Yassin di Masjid


Jami’ An’naim bagi yang beragama muslim dilaksanakan setiap
malam Jumat; dan

(4) Kegiatan penyuluhan Bintal kejuangan kepada Prajurit dan


keluarga dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditentukan Komando
Atas.

5) Binjahril.

a) Meningkatkan pelayanan koperasi di masing-masing satuan melalui


usaha simpan pinjam dan pertokoan;

b) Meningkatkan pelayanan kesehatan di satuan masing-masing untuk


rujukan ke Kesdam XIV/Hsn;

c) Mengajukan usul tanda jasa sebagai berikut :

(1) SL. Kesetiaan VIII Tahun : 73 orang


(2) SL. Kesetiaan XVI Tahun : 17 orang
(3) SL. Kesetiaan XXIV Tahun : 3 orang
(4) Bintang Kartika Eka Paksi Nararya : - orang
(5) SL. Wira Nusa : 449 orang
(6) SL. Wira Dharma : 449 orang

d) Koordinasi dengan Juru Bayar untuk pelaksanaan pengurusan


penerimaan gaji dan ULP anggota tepat waktu setiap awal bulan.

e) Koordinasi dengan Juru Bayar untuk pelaksanaan pengurusan


penerimaan Tunjangan Kinerja anggota tepat waktu setiap awal bulan.

f) Memberikan santunan uang duka bagi anggota maupun keluarga


yang meninggal dunia sesuai dengan aturan yang berlaku.

g) Pengaturan pelaksanaan cuti secara bergiliran disesuaikan dengan


33

kondisi penugasan satuan.

6) Binminu.

a) Melaksanakan Proses Administrasi Sesuai Buku Petunjuk


Administrasi tentang Penyelenggaraan Administrasi Umum Angkatan Darat
Tingkat Batalyon Kep Kasad Nomor Kep/430/X/2013 Tanggal 31 Oktober
2013;

b) Melaksanakan proses pembuatan Kartu Penunjuk Istri, Kartu Tanda


Prajurit, Karis sesuai kebutuhan;

c) Menyelenggarakan tertib administrasi penerimaan dan pengiriman


dosir bagi anggota yang baru masuk dan pindah satuan; dan

d) Melaksanakan penataan dan perawatan dosir personel secara benar,


lengkap, absah, mutakhir, teliti, aman, dan rahasia (BLAMTAR).

7) Binjarah dan tradisi.

a) Melaksanakan penyempurnaan kegiatan tradisi satuan dengan


optimal sesuai dengan aturan yang berlaku untuk mencapai tujuan yang
diharapkan;

b) Menyelenggarakan upacara bendera setiap hari Senin, tanggal 17


dan hari-hari besar nasional; dan

c) Menyelenggarakan penyusunan sejarah satuan sesuai dengan


perkembangan dan kemajuan satuan.

8) Bin Persit.

a) Melaksanakan pengarahan Persit minimal setiap bulan pada


pertemuan anggota Persit; dan

b) Membantu kegiatan dan administrasi yang diselenggarakan oleh


organisasi Persit.

d. Bidang Logistik.

1) Pembinaan Bekal.
a) Kelas I (Ransum). Terpenuhinya dukungan ransum personel
ransum dinas secara tepat waktu, mutu dan jumlah sesuai indeks alokasi
satuan Yonarhanud 16/SBC/3 KostradTA 2022;

b) Kelas II (Kaporlap/Kapsatlap). Tercapainya dukungan dan


distribusi bekal Kaporlap/Kapsatlap jatah rutin TA 2022 dan pengajuan TA
2023 akan diajukan pada akhir TW IV Thn 2022 untuk anggota militer
satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad;

c) Kelas III (BMP). Terpenuhinya dukungan dan efisiensi


penggunaan BMP sesuai indeks alokasi satuan Yonarhanud 16/SBC/3
Kostrad;

d) Kelas IV (Alsatri/Alsintor/ATK). Tersedianya alsatri/alsintor dan


34

alat tulis kantor (ATK) guna memenuhi kebutuhan satuan Yonarhanud


16/SBC/3 Kostrad; dan

e) Kelas V (Senjata dan Munisi). Terpenuhinya dukungan dan


pemakaian bekal munisi Latbakjatri, Latbak Jatpok dan Latbak Jatrat,
sesuai dengan indeks.

2) Pembinaan Materiel.

a) Senjata.

(1) Rencana terpenuhinya penggantian senjata Pistol P-1 Pindad


dengan senjata Pistol G-2 Combet satuan Yonarhanud 16/SBC/3
Kostrad; dan

(2) Pengajuan dukungan Alutsista sesuai kebutuhan TOP.

b) Kendaraan. Masih kurangnya jumlah kendaraan guna operasional


sebagai sarana mobilitas satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad guna
mendukung pelaksanaan tugas;

c) Alat Perhubungan. Masih kurangnya alat perhubungan untuk satuan


Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad sebagai sarana komunikasi yang efektif;

d) Alat Optik. Masih kurangnya alat Optik untuk satuan Yonarhanud


16/SBC/3 Kostrad guna kesiapan dalam melaksanakan tugas;

e) Alzi. Masih kurangnya kebutuhan Alzi untuk satuan Yonarhanud


16/SBC/3 Kostrad guna mendukung kesiapan operasional dalam bidang
kebersihan satuan; dan

f) Alat Kesehatan. Tersedianya peralatan kesehatan dan obat-


obatan sesuai tingkat pelayanan satuan untuk memenuhi kebutuhan fasilitas
kesehatan bagi anggota dan keluarganya.

3) Pembinaan Pangkalan.

a) Lahan. Tersedianya lahan yang memadai dan memiliki status


kekuatan hukum sebagai tempat kedudukan satuan, sedangkan status
tanah satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad adalah tanah bekas milik adat,
bangunan hak milik TNI-AD, Sertifikat Hak Pakai No. 7626244 tanggal 1 Mei
1984 a.n. Bupati Tingkat II Maros.

b) Bangunan. Belum terpenuhinya sarana bangunan kantor dan


perumahan dinas yang layak dan memadai guna mendukung efektifitas
pelaksanaan tugas satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad;

c) Fasilitas latihan. Belum tersedianya fasilitas latihan guna


memelihara dan meningkatkan kemampuan personel satuan Yonarhanud
16/SBC/3 Kostrad; dan

d) Fasilitas LTA. Penggunaan air PDAM dan listrik melebihi


PAGU yang ada, sehingga mengakibatkan tagihan yang melebihi batas
PAGU.
35

4) Bidang Teritorial.

a) Binter Satnonkowil. Terlaksananya kegiatan bersama dengan


masyarakat sekitar satuan baik kegiatan fisik maupun non fisik seperti tatap
muka, anjangsana, olah raga, kerja bhakti untuk meningkatkan dan menjalin
hubungan dengan lingkungan;

b) Komsos. Tersedianya sarana dan prasarana untuk digunakan


masyarakat sekitar satuan serta terbina dan terjalinnya komunikasi dengan
KBT yang ada di sekitar satuan; dan

c) Karya Bhakti. Melaksanakan kegiatan Rehab Rumah Tidak


Layak Huni (RTLH) sebanyak 1 unit di desa Patontongan, kec. Tanralili,
kab. Maros, Sulawesi Selatan.

BAB V
PELAKSANAAN KEGIATAN PROGRAM KERJA TA 2022

15. Umum. Pelaksanaan kegiatan Program Kerja dan Anggaran, mulai 16 Desember
s.d 31 Desember 2021, 01 Januari s.d. 19 September 2022, dalam risalah sertijab
Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad ini merupakan realisasi PPPA TNI AD TW IV TA 2021, TW I
s.d. TW IV TA 2022, yang diuraikan dalam fungsi organik militer sesuai dengan bidang masing-
masing.

16. Pelaksanaan Kegiatan PPPA TA 2022.

a Bidang Intelijen/Pengamanan.

1) Pembinaan Unsur Pengamanan.

a) Pembinaan Kekuatan. Pengisian personel, sarana prasarana


dan matsus Intelijen sesuai dengan TOP guna mendukung pelaksanaan
tugas.

b) Pembinaan Kemampuan.

(1) Personel Intelijen menguasai teknik dan taktik Intelijen serta


pernah mengikuti pendidikan atau kursus Intelijen;

(2) Meningkatkan kemampuan personel dalam hal “ Temu cepat


dan Lapor cepat “ dalam rangka deteksi dini, peringatan dini dan
cegah dini serta terlaksananya semua pembuatan laporan baik
periodik maupun non periodik; dan

(3) Berkembangnya jaring-jaring Intelijen yang baru disekitar


satuan.

2) Pengamanan Tubuh.

a) Pengamanan personel.

(1) Terawasinya kegiatan personel baik di dalam maupun di luar


jam dinas dan kesadaran anggota untuk tidak mendatangi, memasuki
tempat terlarang serta tidak terlibat dalam kegiatan organisasi yang
tidak jelas keberadaannya; dan
36

(2) Penurunan tingkat pelanggaran dan kerugian personel yang


disebabkan oleh kurangnya pengawasan melekat para unsur
pimpinan terhadap aktivitas anggota baik di dalam maupun di luar
jam dinas.

b) Materiel. Terawasinya semua aset yang menjadi tanggung jawab


satuan serta terwujudnya ketertiban dan keamanan didalam penyimpanan,
penggudangan, pembawaan, pendistribusian serta penggunaan senjata dan
Muhandak.

c) Dokumen/Berita.

(1) Pengamanan dan penertiban dokumen/berita sesuai dengan


klasifikasi serta tidak adanya kebocoran dokumen/berita kepada
pihak yang tidak bertanggung jawab;

(2) Meningkatnya kesadaran, disiplin dan wawasan anggota


terhadap pentingnya pengawasan dokumen/berita; dan

(3) Terawasi dan terkontrolnya berita/dokumen yang keluar


masuk satuan.

d) Kegiatan.

(1) Terwujudnya semua kegiatan di satuan dengan aman;

(2) Termonitornya semua kegiatan dan aktivitas serta


meningkatkan kesiapsiagaan dalam mengantisipasi situasi dan
kondisi yang berkembang disekitar satuan; dan

(3) Terbinanya koordinasi dan hubungan yang baik dengan


semua instansi dan pihak terkait dalam setiap kegiatan yang akan
dilaksanakan.

3) Administrasi Intelijen. Terselenggaranya administrasi Intelijen sesuai


Keputusan Kasad Nomor Kep / 692 / VIII / 2018 tanggal 8 Agustus 2018 tentang
Jukmin Administrasi Intelijen.

b. Bidang Operasi dan Latihan.

1) Bidang Operasi. BKO kepada Kodam XIV/Hasanuddin dalam rangka


TMMD ke-114 TA 2022 diwilayah Kodim 1405/Parepare Korem 141/Toddopoli
sebanyak 20 orang Dpp. Letda Arh Aldy Sassena, S.Tr. Han TMT 26 Juli s.d. 24
Agustus 2022.
9
2) Bidang Latihan.

a) Pelaksanaan Latihan Program TA 2022 (terlampir).


b) Kalender Latihan TA 2022 (terlampir) .

c. Bidang Personel.
37

1) Binwatpers.

a) Terpeliharanya kekuatan personel militer mencapai 92,81% dari TOP


sampai dengan bulan Oktober TA 2022, dengan perincian sebagai berikut :

TOP NYATA
NO BAGIAN KET
PA BA TA JML PA BA TA JML
1 Mayon 9 - - 9 8 - - 8
2 Markas 3 44 91 138 2 40 89 131
3 Timhar 2 20 17 39 1 14 15 30
4 Raimer A 5 24 95 124 3 19 90 112
5 Raimer B 5 24 95 124 3 19 94 116
6 Rai Rudal C 5 35 56 96 4 26 56 86
7 Rai Rudal D 5 35 56 96 2 20 55 77
8 LF 4 17 - 21
JUMLAH 34 182 410 626 27 155 399 581

b) Pengiriman laporan kekuatan personel militer dan keluarga setiap


bulan dan Triwulan ke Komando Atas serta peta jabatan setiap enam bulan
atau semester.

c) Penambahan personel sampai dengan akhir TA 2022, adalah


sebagai berikut :

(1) Pa = - orang
(2) Ba = 6 orang
(3) Ta = 27 orang
Jumlah = 33 orang

d) Pengurangan personel sampai dengan akhir TA 2022, adalah


sebagai berikut :

(1) Pa = 4 orang
(2) Ba = 20 orang
(3) Ta = 11 orang
Jumlah = 35 orang

e) Terselenggaranya penyelesaian administrasi personel yang


dipisahkan :

(1) Pensiun : - orang;

(2) MPP : - orang;

(3) Meninggal : 1 orang; dan

(4) PDTH : 2 orang.


38

2) Binkar.

a) Kepangkatan. UKP periode 01-04-2022, diusulkan sebagai berikut :

NO PERSONEL USUL REALISASI KET


1 Perwira - -
2 Bintara - -
3 Tamtama 113 113

b) Jabatan. Sampai dengan akhir TA 2022:

(1) Usul Triwulan I :

NO PERSONEL USUL REALISASI KET


1 Perwira 2 2
2 Bintara 81 81
3 Tamtama 128 128

(2) Usul Triwulan II :

NO PERSONEL USUL REALISASI KET


1 Perwira - - Nihil
2 Bintara - - Nihil
3 Tamtama - - Nihil

(3) Usul Triwulan III :

NO PERSONEL USUL REALISASI KET


1 Perwira 4 - Belum
2 Bintara 51 51
3 Tamtama 236 236

3) Bindik. Terselenggaranya pengurusan administrasi, seleksi dan


pengajuan calon siswa untuk mengikuti pendidikan sampai dengan akhir TA 2022
(terlampir) .

4) Binkumplintatib.

a) Terlaksananya penyuluhan hukum bagi prajurit dan Persit; dan

b) Terlaksananya langkah-langkah penyelesaian hukum terhadap


kasus-kasus anggota (terlampir).

5) Binjahril.

a) Terlaksananya pelayanan kesehatan, pelayanan koperasi di satuan


melalui usaha simpan pinjam, pertokoan dan lain-lain;

b) Terealisasinya pengaturan cuti anggota disesuaikan dengan situasi


dan keadaan;

c) Terlaksananya penerimaan gaji dan ULP tepat pada waktunya;


39

d) Pemberian pengarahan Persit pada pertemuan anggota Persit setiap


bulan;

e) Membantu setiap kegiatan yang diadakan oleh Persit; dan

f) Penyelenggaraan senam aerobik bagi anggota dan Persit setiap hari


Jum’at.

g) Penyelesaian pengurusan izin nikah :


(1) Perwira : - orang
(2) Bintara : 14 orang
(3) Tamtama : 51 orang

h) Penyelesaian pengurusan izin cerai :


(1) Perwira : - orang;
(2) Bintara : - orang; dan
(3) Tamtama : 1 orang.

i) Terlaksananya pengajuan Satya Lencana Kesetiaan berjumlah :

(1) SL. Kesetiaan VIII Tahun : 73 orang;


(2) SL. Kesetiaan XVI Tahun : 17 orang;
(3) SL. Kesetiaan XXIV Tahun : 3 orang;
(4) Bintang Kartika Eka Paksi Nararya : - orang; dan
(5) SL. Kebaktian Sosial : 201 orang.

6) Binminu.

a) Pembuatan Kartu Penunjuk Istri (KPI) ke komando atas sebagai


berikut s.d. akhir TA 2022 telah diusulkan berjumlah 34 orang.

NO KPI USUL REALISASI KET


1 Perwira 2 2
2 Bintara 5 4
3 Tamtama 27 17
JUMLAH 34 23

b) Pembuatan Kartu Tanda Prajurit (KTP) setiap ada personel baru


masuk satuan.

c) Pembuatan surat ijin jalan yang berlaku di wilayah Sulawesi Selatan


setiap bulan.

d) Pembuatan dan pengiriman Dapen untuk Pamen setahun sekali,


untuk Pama setiap enam bulan dan Dapen Ba/Ta sesuai kebutuhan.

e) Dosir Personel.

(1) Melaksanakan pengurusan dosir personel dengan Benar,


Lengkap, Absah, Mutakhir, Teliti, Aman dan Rahasia (BLAMTAR)
serta terwujudnya fungsi dosir sebagai bank data personel yang
akurat;

(2) Melaksanakan penataan dan perawatan dosir personel


dengan rapi dan tertib; dan
40

(3) Melaksanakan tertib administrasi penerimaan dosir bagi


anggota yang baru masuk satuan dan penyerahan dosir bagi anggota
yang pindah satuan.

7) Binjarah dan Tradisi.

a) Terlaksananya upacara bendera setiap hari Senin dan setiap tanggal


17 setiap bulan; dan

b) Terlaksananya upacara hari-hari besar Nasional.

8) Bintal.

a) Memberikan pembinaan mental melalui Jam Komandan setiap bulan;

b) Melaksanakan kegiatan ibadah dan do’a bersama oleh masing-


masing agama sesuai jadwal yang telah ditentukan;

c) Melaksanakan pengajian mingguan setiap hari Selasa; dan

d) Melaksanakan Yasinan setiap hari Kamis malam.

9) Pembinaan Persit.

a) Terselenggaranya pengarahan dan pertemuan setiap bulan;

b) Terlaksananya kegiatan Persit sesuai Program Kerja;

c) Terselenggaranya kegiatan olah raga setiap hari Senin dan Selasa;

d) Terselenggaranya kegiatan pengajian setiap hari Kamis; dan

e) Terselenggaranya Budikdamber dan tanaman Toga di setiap rumah.

d. Bidang Logistik.

1) Bin Bekal. Menyelenggarakan pembinaan dukungan logistik yang


berpedoman pada prinsip tepat jenis, tepat mutu, tepat jumlah, tepat waktu dan
tepat sasaran dengan memperhatikan kebutuhan di satuan Yonarhanud 16/SBC/3
Kostrad, sebagai berikut :

a) Bekal Klas I (Ransum). Pada TW I s.d TW III TA 2022 penerimaan


dan pendistribusian lancar sesuai dengan norma/indeks yang telah
ditentukan. Penerimaan dana Ransum D/F; (terlampir)

b) Bekal Kelas II (Kaporlap/Kapsatlap). Pada TW I s.d TW III TA


2022 Satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad telah menerima dukungan
Kaporlap;

c) Bekal Klas III (BMP). Pada TW I s.d TW III TA 2022 satuan


Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad menerima dukungan BBM sesuai type
kendaraan; (terlampir)

d) Bekal Kelas IV ( Alsatri/Alsintor & ATK ). Pada TW I s.d TW III TA


2022 Satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad menerima dukungan ATK.
41

(terlampir); dan

e) Bekal Kelas V (Senjata & Munisi ). Pada TW I s.d TW III TA


2022 Satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad menerima dukungan munisi
untuk Latbakjatri, Latbak Jatpok dan Latbak Jatrat dan untuk TW I s.d TW III
TA 2022 hanya menerima dukungan munisi Latbakjatri. (terlampir)

2) Bin Materiel

a) Senjata. Pada TW I s.d TW IV TA 2022 satuan Yonarhanud


16/SBC/3 Kostrad tidak menerima dukungan Senjata dari Komando Atas;

b) Kendaraan. Pada TW III TA 2020 Satuan Yonarhanud 16/SBC/3


Kostrad menerima dukungan kendaraan Support Vehicle sebanyak 3 unit
dan pada TW I s.d TW III TA 2022 satuan tidak menerima dukungan
kendaraan dari Komando Atas;

c) Alat Perhubungan. Pada TW I s.d TW III TA 2022 satuan


Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad tidak menerima dukungan Alhub dari
Komando Atas;

d) Alat Optik. Pada TW I s.d TW III TA 2022 satuan Yonarhanud


16/SBC/3 Kostrad tidak menerima dukungan Aloptik;

e) Alzi. Pada TW I s.d TW III TA 2022 Satuan Yonarhanud 16/SBC/3


Kostrad tidak menerima dukungan Alzi;

(1) Data Alzi (mesin potong rumput)

NO T NOMOR JML KET


U B JENIS Y
MERK ASAL THN
R A MATERIEL P REG MESIN CHASIS
T G E
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 1 Stasioner Yst-85/ - - - 060- 95 F70800 1


-
L/LY- 01 T5671 25 Unit
Kubota Jepang - - 061- BHP MAX.B 1
01 7PS/22 HP Unit
2 2 Stasioner
00 rpm 8PS.22
0 rpm
3 3 Stasioner Yanmar Jepang - - 062- 121919 F4GE05 1
01 8 5A*F65 Unit
0
4 1 Mesin Tanaka Jepang - - - - - 1
Potong unit
Rumput
5 2 Mesin Tanaka Jepang - - - - - 1
Potong unit
Rumput
6 1 Mesin Honda Jepang - 2015 - - - 1
Pompa GX 160 unit
Tangki Air
7 2 Mesin Honda Jepang - 2017 - - - 1
Pompa GX 160 unit
Tangki Air

f) Alat Kesehatan. Pada TW I TA 2022 sampai dengan TW III TA


2022 satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad menerima dukungan Alkes dan
Obat dari dari Komando Atas; dan (terlampir)

g) Alsintor/Kapsatlap. Pada TW I s.d TW III TA 2022 Satuan


Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad tidak menerima dukungan
alsintor/Kapsatlap.
42

3) Pangkalan.

a) Lahan. Menginventarisir lahan milik satuan dengan


melaksanakan pam asset dan penertiban batas-batas lahan, dengan
langkah-langkah P-5, sebagai berikut :

(1) Patroli
(2) Pematokan
(3) Pemagaran
(4) Pemasangan Papan Nama
(5) Pensertifikatan

b) Bangunan. Melaksanakan pemeliharaan bangunan secara terbatas


pada tingkat satuan. Satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad pada TW II TA
2022 menerima dukungan anggaran rehab bangunan rumah dari
Pangkostrad sebesar Rp 100.000.000,-.

c) Fasilitas Latihan. Mengoptimalkan pemeliharaan dan penggunaan


fasilitas yang ada di satuan guna mendukung kesiapan satuan dalam
melaksanakan tugas.

d) Fasilitas LTA. Efisiensi penggunaan dan pengawasan LTA


guna mendukung tersedianya kebutuhan satuan dan menghindari kelebihan
PAGU yang tersedia.

e. Bidang Teritorial.

1) Terpelihara dan meningkatnya Komunikasi Sosial (Komsos) untuk menjaga


keeratan hubungan antara satuan dengan segenap komponen masyarakat, aparat
pemerintah dan keluarga besar Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad yang efektif efisien
dan sinergis dalam rangka membangun kerja sama melalui penyamaan visi, misi
dan interpretasi untuk kepentingan pertahanan negara;

2) Tercipta, terpelihara dan meningkatnya Pembinaan Ketahanan Wilayah


(Bintahwil) yang efektif, efisien dan sinergis dalam rangka mewujudkan ketahanan
wilayah terhadap segala bentuk ancaman baik yang datang dari dalam maupun
dari luar negeri;

3) Terwujud dan terpeliharanya kegiatan bakti TNI yang efektif, efisien dan
sinergis dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan
pembangunan dengan sasaran bidang fisik maupun nonfisik guna memantapkan
Kemanunggalan TNI-Rakyat; dan

4) Terwujud Kemanunggalan TNI-Rakyat berupa ikatan yang kokoh dan kuat


serta bersatu padunya TNI-Rakyat, baik secara fisik maupun non fisik.

f. Kegiatan Yang belum dilaksanakan sampai akhir bulan September TA 2022.

1) Bidang Intelijen. Nihil.

2) Bidang Operasi. Nihil.

3) Bidang Personel. Nihil.


43

4) Bidang Log. Laporan Bentuk 28 -29 TW III TA 2022


5) Bidang Teritorial. Nihil.

6) Bidang Perencanaan. Nihil

19. Pelaksanaan Program Khusus. Masing-masing bagian telah melaksanakan


fungsinya sesuai dengan rencana kerja tahun buku 2022.

a. Bidang Ur Nikkop. Telah melaksanakan pembinaan Organisasi dan teknik


perkoperasian sebagai berikut :

1) Menyelenggarakan ketatausahaan dan surat-menyurat serta pencatatan


personel di lingkungan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad, adapun kekuatan personel
Primer Koperasi Darma Putra Bhuana Cakti per 30 September 2022 sebagai
berikut:

No Kelompok Kekuatan Isteri Anak

1 Militer 552 - -

2 Jumlah 552 - -

2) Melaksanakan pengawasan pada toko koperasi yang berada di bawah


pengelolaan Ur Nikkop.

3) Membuat laporan Bulanan, Triwulan, Semester dan Tahunan.

b. Bidang Sekretaris/Ur Usaha. Adalah bidang yang melaksanakan kegiatan


sesuai dengan rencana kerja untuk meningkatkan kesejahteraan anggota koperasi dan
keluarganya antara lain:

1) Penyediaan dan pengadaan barang sembako dan perlengkapan seragam


TNI khususnya TNI AD yang disesuaikan dengan pesanan anggota.

2) Melaksanakan Stok Opname perniagaan toko setiap akhir bulan;

c. Bidang Perbendaharaan /Ur Ben. Melaksanakan dan mengelola keuangan


untuk didayagunakan seoptimal mungkin, serta mengelola administrasi
keuangan/pembukuan secara tertib administrasi dan melaksanakan perencanaan
anggaran pendapatan dan biaya lainnya.

1) Mengadakan pengawasan tiap akhir bulan tentang pembelian barang-


barang toko;

2) Membuat laporan Bulanan, Triwulan dan Semester dalam waktu yang telah
ditentukan;

3) Mengadakan stok Kas Opname setiap akhir bulan dengan besar kas sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.

4) Neraca Primer Koperasi Darma Putra Bhuana Cakti. (Terlampir)

d. Penerimaan dan Penggunaan Dana Abadi.


44

1) Penerimaan. Dana Abadi/Tanggap satuan sampai akhir bulan September


2022, dengan saldo sebagai berikut :

a) Dana Abadi/Tanggap Satuan dari Kasad sebesar Rp. 102.976.545,-


(Seratus Dua Juta Sembilan Ratus Tujuh Puluh Enam Ribu Lima Ratus
Empat Puluh Lima Rupiah)

b) Dana Abadi Pangkostrad sebesar Rp. 682.449.569 (Enam Ratus


Delapan Puluh Dua Juta Empat Ratus Empat Puluh Sembilan Ribu Lima
Ratus Enam Puluh Sembilan Rupiah).

2) Penggunaan.Dana Abadi/Tanggap satuan sampai akhir bulan September


2022, dengan saldo sebagai berikut :

a) Dana tanggap satuan Kasad : Rp. 102.976.545 (Seratus Dua


Juta Sembilan Ratus Tujuh Puluh Enam Ribu Lima Ratus Empat Puluh
Lima Rupiah); dan

b) Dana abadi Pangkostrad : Rp. 682.449.569 (Enam Ratus Delapan


Puluh Dua Juta Empat Ratus Empat Puluh Sembilan Ribu Lima Ratus
Enam Puluh Sembilan Rupiah)

BAB VI
PERMASALAHAN YANG PERLU MENDAPAT PERHATIAN

20. Bidang Intelijen/Pengamanan.

a. Pembinaan Intelijen.

1) Kekuatan Intelijen

a) Organisasi. Sudah sesuai dengan TOP.

b) Personel

(1) Masih adanya personel Seksi Intelijen yang belum memiliki


kualifikasi Intelijen sehingga berpengaruh terhadap pelaksanaan
tugas.

(2) Terbatasnya alokasi untuk mengikuti seleksi


pendidikan/kursus Intelijen baik Perwira maupun Bintara. Upaya
yang dilakukan dengan peningkatan kemampuan dalam hal teknis
dan administrasi Intelijen dengan cara micro teaching pelatihan dan
pembinaan terbatas di satuan.

c) Materiel.

(1) Belum terdukungnya Matsus intel dalam rangka mendukung


pelaksanaan kegiatan intelijen; dan

(2) Belum adanya pagar keliling satuan.


45

2) Kemampuan Intelijen

a) Kegiatan. Seksi Intelijen Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad


melaksanakan kegiatan pengamanan tubuh satuan yang meliputi
pengamanan personel, pengamanan materiel, pengamanan bahan
keterangan/dokumentasi dan pengamanan kegiatan.

b) Bahan Keterangan Penghimpunan Informasi dan bahan keterangan


sebagai bahan evaluasi program Pam Tubuh di peroleh dari personel Seksi
Intelijen Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad.

b. Pengamanan tubuh.

1) Pengamanan Personel. Data pelanggaran mulai dari Desember tahun


2021 s.d. Oktober 2022, terdapat 2 kasus yang melibatkan 2 personel. Kasus yang
menonjol yaitu terjadinya tindakan bunuh diri yang dilakukan oleh Letda Arh
Sutrisno Sitakar.

2) Pengamanan Materiel. Pengamanan aset satuan berupa tanah belum


seluruhnya dilengkapi surat-surat kepemilikan yang sah. Upaya yang dilakukan
dengan berusaha menjaga secara fisik dan mengamankan aset satuan sambil
memonitor kelengkapan/petunjuk resmi berupa administrasi kedinasan oleh
Komando Atas.

3) Pengamanan bahan keterangan dan dokumen. Secara umum pengamanan


bahan keterangan dan dokumen dapat berjalan dengan lancar. Namun masih
terdapat oknum personel satuan yang belum tertib dalam menggunakan media
sosial dengan cara menyebar berita dan foto tentang kegiatan di satuan.

4) Pengamanan Kegiatan. Pelaksanaan kegiatan di satuan dapat berjalan


dengan lancar sehingga tidak terdapat kerugian personel maupun materiel sesuai
rencana kegiatan dan rencana pengamanan.

c. Administrasi Intelijen. Pelaksanaan kegiatan administrasi intelijen berupa


penyiapan produk pengamanan/intelijen, pendistribusian, pembinaan sistim kearsipan
dan pemeliharaan arsip/dokumen intelijen berjalan dengan tertib, aman dan lancar sesuai
dengan Keputusan Kasad Nomor Kep/692/VIII/2018 tanggal 8 Agustus 2018 tentang
Petunjuk Teknis Produk Administrasi Intelijen.

21. Bidang Operasi.

a. Bidang Pembinaan Latihan. Berdasarkan program latihan yang diterima dari


Komando Atas terdapat beberapa keterbatasan sarana dan prasarana sehingga terdapat
beberapa latihan yang harus melaksanakan peminjaman sarana prasarana ke satuan
lain. Adapun sarana dan prasarana yang belum ada dan masih terbatas untuk
mendukung pelaksanaan pembinaan latihan antara lain:

1) Kendaraan penarik Meriam.


2) Lapangan Tembak Senapan.
3) Lapangan Halang Rintang.
4) Kolam Renang.

b. Bidang Pembinaan Penyiapan Satuan. Kegiatan siaga konsinyir yang


dilaksanakan 4 kali setiap Triwulan belum dapat dilaksanakan dengan maksimal
dikarenakan belum adanya barak siaga dan terbatasnya jumlah kendaraan di satuan.
46

c. Pembinaan Doktrin. Masih terdapat kekurangan Bujuk tentang latihan yaitu


Bujuk Prosdalops Arhanud Rudal dan Bujuk Latihan PHH TNI. Namun hal ini tidak
menjadi hambatan dan tidak mengurangi kualitas latihan yang dilaksanakan.

22. Bidang Personel.

a. Pembinaan Tenaga Manusia.

1) Penataan Personel.

TOP NYATA KURANG


NO BAGIAN
PA BA TA JML PA BA TA JML PA BA TA JML
1 Mayon 9 - - 9 8     8 1 - - 1
2 Markas 3 44 91 138 2 40 89 131 1 4 2 7
3 Timhar 2 20 17 39 1 14 15 30 1 6 2 9
4 Raimer A 5 24 95 124 3 19 90 112 2 5 5 12
5 Raimer B 5 24 95 124 3 19 94 116 2 5 1 8
6 Rai Rudal C 5 35 56 96 4 26 56 86 1 9 - 10
7 Rai Rudal D 5 35 56 96 2 20 55 77 3 15 1 19
8 LF 4 17 - 21
JUMLAH 34 182 410 626 27 155 399 581 11 44 11 66

a) Masih terdapat kekurangan personel sejumlah 45 orang terdiri dari 7


Perwira, 27 Bintara dan 11 Tamtama dihadapkan dengan TOP/DSPP;

b) Adanya kelebihan pangkat nyata dihadapkan dengan TOP/DSPP


pada golongan Prajurit satu (Pratu) sebanyak 144 orang; dan

c) Masih terdapat personel LF yang berjumlah 42 orang.

2) Penerimaan Prajurit (Werving). Nihil.

b. Pembinaan Pendidikan.

1) Banyaknya personel yang melaksanakan penugasan (BP) sehingga dalam


pengusulan calon Dikbangum maupun Dikbangspes terjadi pergantian nama
personel yang diberangkatkan; dan

2) Dalam pengusulan personel calon Dikbangum maupun Dikbangspes dari


Baterai, masih terdapat yang tidak memenuhi syarat nilai Garjas.

c. Penggunaan Personel/Pembinaan Karier. Adanya personel yang sudah


Eligible untuk diajukan UKP namun masih belum selesai melaksanakan proses hukuman
disiplin maupun administrasi.

d. Pembinaan Perawatan Personel. Terbatasnya pemeliharaan perawatan


Dosir di satuan dikarenakan terbatasnya Sampul Dosir tidak memiliki kesamaan dalam
penyimpanan.
47

23. Bidang Logistik.

a. Bidang Materiel.

1) Terbatasnya materiel satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad khususnya


Senapan SS2 V2 Pindad, Alsatri dan Alsintor. Satuan sudah mengajukan sesuai
dengan kebutuhan akan tetapi dukungan dari komando atas belum ada sehingga
sampai dengan saat ini belum bisa mendukung tugas operasional satuan; dan

2) Kendaraan satuan Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad khususnya kendaraan


penarik Meriam rata-rata berumur kurang lebih 25 Tahun, secara kualitas sudah
berumur sehingga untuk menunjang kegiatan operasional satuan kurang
maksimal, mohon dapatnya Komando Atas mendukung pergantian Kendaraan
penarik meriam.

24. Bidang Perencanaan dan Anggaran. Nihil

25. Primkop Darma Putra Bhuana Cakti. Terbatasnya modal sendiri dan simpanan
anggota Primkop Darma Putra Bhuana Cakti menyebabkan koperasi hanya mampu
memberikan pinjaman dengan nominal kecil atau belum mencapai targetnya.

26. Kesimpulan. Secara umum, pelaksanaan Tugas Pokok maupun tugas-tugas


lainnya dari Komando Atas dapat tercapai dengan baik sesuai yang diharapkan, baik dari bidang
pengamanan, bidang operasi dan latihan, bidang personel serta bidang logistik. Beberapa
kendala yang ditemui dapat diminimalisir dan diatasi sehingga tidak mengganggu jalannya
pelaksanaan tugas.

BAB VII
PENUTUP

27. Penutup. Demikian Risalah Serah Terima Jabatan Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad
ini dibuat dengan harapan dapat dijadikan sebagai bahan masukan dan pertimbangan Pejabat
Danyonarhanud 16/SBC/3 Kostrad yang baru dalam melanjutkan Program Kerja dan Anggaran
Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad TA 2022.

Kariango, Oktober 2022

Komandan Batalyon Arhanud 16/SBC/3 Kostrad,

Doman Endro Pramono


Lampiran : Letnan Kolonel Arh NRP 11030042951280
1. Lampiran I : Bidang Pengamanan TELAH DITELITI OLEH
2. Lampiran II : Bidang Operasi & Latihan
PEJABAT PARAF TANGGAL
3. Lampiran III : Bidang Personel
4. Lampiran IV : Bidang Logistik WADANYON
5. Lampiran V : Bidang Teritorial PASI INTELIJEN
6. Lampiran VI : Bidang Koperasi/Usaha PASI OPS
PASI PERS
PASI LOG
KEPRIMKOP

Anda mungkin juga menyukai