Alat plambing yang dibutuhkan berdasarkan penggunaan gedung per lantai yaitu:
1. Lantai 1 terdapat 2 kamar mandi, yaitu kamar mandi pria dan wanita.
a. Sistem 1 untuk pria
Kloset Bak Cuci Tangan (Lavatory) Keran
1 2 4
b. Sistem 1 untuk wanita
Kloset Bak Cuci Tangan (Lavatory) Keran
3 2 4
2. Lantai 2 terdapat 2 kamar mandi, yaitu kamar mandi pria dan wanita.
a. Sistem 1 untuk pria
Kloset Bak Cuci Tangan (Lavatory) Keran
3 2 4
b. Sistem 1 untuk wanita
Kloset Bak Cuci Tangan (Lavatory) Keran
4 2 4
3. Lantai 3 terdapat 2 kamar mandi, yaitu kamar mandi pria dan wanita.
a. Sistem 1 untuk pria
Kloset Bak Cuci Tangan (Lavatory) Keran
2 2 4
b. Sistem 1 untuk wanita
Kloset Bak Cuci Tangan (Lavatory) Keran
6 2 4
4. Lantai 4 terdapat 2 kamar mandi, yaitu kamar mandi pria dan wanita.
a. Sistem 1 untuk pria
Kloset Bak Cuci Tangan (Lavatory) Keran
2 2 4
b. Sistem 1 untuk wanita
Kloset Bak Cuci Tangan (Lavatory) Keran
4 2 4
5. Lantai 5 terdapat 2 kamar mandi, yaitu kamar mandi pria dan wanita.
a. Sistem 1 untuk pria
Kloset Bak Cuci Tangan (Lavatory) Keran
2 2 4
b. Sistem 1 untuk wanita
Kloset Bak Cuci Tangan (Lavatory) Keran
3 2 4
Sehingga, dari jumlah alat plambing yang tersedia pada gedung sekolah tersebut yaitu
bejumlah 30 kloset, 20 bak cuci tangan (lavatory), dan 40 keran dengan kapasitas 673 orang.
Menurut SNI 03- 68412000 pada tabel 4.3.4, kapasitas alat plambing pada gedung tersebut
memenuhi standar SNI. Contoh: Jumlah penghuni pada lantai 1 yaitu 83 orang. Kebutuhan
alat plambing pada lantai 1 menurut SNI 8153:2015 yaitu berjumlah 4 kloset dan 4 bak cuci
tangan. Dari jumlah alat plambing yang sudah ada pada bangunan ini yaitu 4 kloset, 4 bak
cuci tangan (lavatory), dan 8 keran (jadi jumlah alat plambing pada lantai 1 memenuhi
standar SNI).
Lantai 2
Pada lantai 2 diasumsikan 160 orang, meliputi:
Siswa : 25 orang x 6 kelas = 150 orang
Petugas Kantin : 6 orang
Office Boy : 4 orang
Kebutuhan air berdasarkan jumlah orang untuk SMA Khusus pada lantai 2.
- Pemakaian air sehari untuk SMA Khusus adalah 80 liter/orang/hari (SNI 03-7065-
2005)
- Jumlah orang pada lantai 2 adalah 160 orang
- Kebutuhan air = jumlah orang 6 jumlah kebutuhan air sehari
= 160 orang x 80 liter/orang/ hari
= 12800 L/hari
= 12,8 m3/hari
Diperlukan tambahan 20% air bersih untuk mengatasi kebocoran, pencegah kebakaran
dan pemelirahaan gedung, sehingga pemakaian air rata-rata per hari:
Qd = 120% x jumlah kebutuhan air total
= 120% x 12,8 m3/hari
= 15,36 m3/hari (konversi 1 hari = 86.400 detik)
= 1,7 x 10-4 m3/detik
Pemakaian rata-rata air untuk SMA Khusus, pada lantai 2 adalah 6 jam/hari, maka:
Qd
Qh=
Pemakaian Efektif
3
18,24 m /hari 3
Qh= =3,04 m / jam
6
Pemakaian air jam puncak, di mana c1 1,5-2
Qh-max = c1 x Qh
= 2 x 3,04 m3/jam
= 6,08 m3/jam = 1,68 x 10-3 m3/detik
Total 2913
(L/jam)
= 2,913
(m3/jam)
Qd = Qh x T
= 23304 L/hari
= 23,304 m3/hari
Pemakaian air jam puncak, dimana c1= 1,5 s/d 2,0
Qh-Max = c1 x Qh
= 2 x 23304 lt/hari
= 46,608 m3/hari
Pemakaian air menit puncak, dimana c2= 3,0 s/d 4,0
Qh−max
Qm−max=c 2 ×
60 menit
Qm−max=3 × 46,608 m3 /hari
3 −4 3
Qm−max=139,824 m /hari=13. 4 ×10 m /detik
Penentuan Qd
Qd
Qh−max =
T
Qd = Qh-max*T
= 23304 lt/hari × 8 jam/hari
= 186432 lt/jam = 186,432 m3/jam
= 5,178 x 10-4 m3/detik
Berdasarkan grafik 400 L/menit. Kemudian ditambahkan dengan losses sekitar 10% untuk
mengantisipasi terjadinya kebocoran, penyiraman tanaman, dan lain-lain. Maka diperoleh pemakaian
air serentak sebesar 440 L/menit.
Perhitungan Volume
1. Tangki Atas
Diketahui :
Debit air rata-rata (208)= 208 m3/hari
Volume tangki bawah (Vr) dihitung dengan menggunakan persentase 20 -30% dari
kebutuhan air harian untuk 1 hari. Maka :
Vr = 30% x Qr x 1 hari
= 30% x 208 m3/hari x 1 hari
= 62,4 m3
Jadi, volume tangki atas adalah sebesar 62,4 m 3
2. Tangki Bawah
Diketahui :
Debit air rata-rata (Qd)= 208 m3/hari
Volume tangki atas (Vr) dihitung dengan menggunakan persentase 50-60% dari
kebutuhan air harian untuk 1 hari. Maka :
Vr = 60% x Qr x 1 hari
= 60% x 208 m3/hari x 1 hari
= 124,8 m3
Jadi, volume tangki bawah adalah sebesar 124,8 m3
Perhitungan Dimensi
1. Tangki Atas Gedung
Di misalkan:
Panjang = 5 meter
Lebar = 5 meter
Volume = 62,4 m3
Maka,
Volume v
H = PxL pxl
62,4
=
5 x5
= 2,49 meter
Biasanya dalam pembuatan tangki di sediakan free board setinggi 20-30 cm
(di mana 30 cm = 0,3 meter)
H = 2,49 meter + 0,3 meter
= 2,79 meter
a. Tangki Bawah Gedung
Di misalkan :
Panjang = 5 meter
Lebar = 5 meter
Volume = 124,8 m3
Maka,
Volume v
PxL pxl
H =
124,8
=
5x5
= 5 meter
Biasanya dalam pembutan tangki di sediakan free board setinggi 20-30 cm
(dimana 30 cm = 0,3meter)
H = 5 meter + 0,3 meter
= 5,3 meter
= 2,913 (m3/jam)
Keterangan :
Qd = Qh x T
= 23304 L/hari
= 23,304 m3/hari
Pemakaian air jam puncak, dimana c1= 1,5 s/d 2,0
Qh-Max = c1 x Qh
= 2 x 23304 lt/hari
= 46,608 m3/hari
Pemakaian air menit puncak, dimana c2= 3,0 s/d 4,0
Qh−max
Qm−max=c 2 ×
60 menit
3
Qm−max=3 × 46,608 m /hari
Qm−max=139,824 m3 /hari=13. 4 ×10−4 m 3 /detik
Penentuan Qd
Qd
Qh−max =
T
Qd = Qh-max*T
= 23304 lt/hari × 8 jam/hari
= 186432 lt/jam = 186,432 m3/jam
= 5,178 x 10-4 m3/detik