Anda di halaman 1dari 8

KELOMPOK 1 ( MANAJEMEN SPESIMEN )

1. Dalam manajemen spesimen di laboratorium, area manakah yang tidak termasuk dalam
cakupan area manajemen spesimen?
a. Registrasi
b. Pengambilan/pengumpulan
c. Penerangan
d. Pengiriman
e. Pembuangan
2. Pada saat pasien datang membawa formulir permintaan pemeriksaan laboratorium, yang
harus petugas lakukan adalah, kecuali
a. Mengecek ulang identitas pasien dengan pertanyaan terbuka
b. Mengecek identitas pengirim formulir permintaan pemeriksaan
c. Mempersiapkan jenis spesimen apa yang harus diambil
d. Mempersiapkan informed consent untuk pasien isi
e. Mengecek status pembayaran pasien
3. Faktor faktor yang mempengaruhi stabilitas spesimen dalam penyimpanan antara lain,
kecuali
a. Sinar matahari
b. Perubahan suhu
c. Metabolisme sel hidup
d. Perbedaan wadah penyimpanan
e. Kontaminasi bakteri
4. Yang harus tercantum dalam label spesimen adalah, kecuali
a. Nama pasien
b. Tanggal lahir pasien
c. Nomor laboratorium
d. Nomor rekam medik
e. Nomor ktp
5. Yang harus diperhatikan dalam wadah spesimen penampung sputum untuk pemeriksaan
BTA adalah
a. Bermulut kecil
b. Tidak memiliki tutup
c. Terbuat dari kayu
d. Steril
e. Mudah pecah

KELOMPOK 2 ( SPESIMEN DARAH )

1. Andi seorang TLM yang bekerja di suatu laboratorium Rumah Sakit tipe D.
Saat dinas pagi, Andi mendapatkan telepon dari IGD untuk mengambil darah pasien A
dengan pemeriksaan Laboratorium yang diminta berupa : Darah rutin, Ureum, Kreatinin,
Prothrombin time, NT-Pro BNP. Pada formulir laboratorium tertulis diagnosa pasien yaitu
Chronic Kidney Disease.
Saat pengambilan darah pada tabung ungu yang berisi antikoagulan k2 EDTA, darah tidak
mengalir dengan lancar dan berhenti sebelum tanda batas yang mengakibatkan volume
menjadi tidak sesuai.
Berdasarkan kasus di atas, Apa yang akan terjadi pada kualitas specimen darah tersebut?

a. Ikterik
b. Hemolisis
c. Lipemik
d. Normal
e. Hematoma

2. Ryana seorang TLM yang bekerja di suatu laboratorium Rumah Sakit tipe A.
Saat dinas malam, Ryana medengar code blue pada kamar 312. Tak lama mendengar code
blue, Ryana mendapatka telepon untuk mengambil darah pasien tersebut dengan
pemeriksaan Laboratorium yang diminta berupa : Troponin dan Analisa Gas Darah. Pada
formulir laboratorium tertulis diagnosa pasien yaitu Infark Miokard.
Saat pengambilan darah, Tabung dengan antikoagulan apakah yang harus diambil Ryana
untuk pemeriksaan Troponin?

a. Heparin
b. Sitrat
c. Gel activator
d. Sodium Fluorid
e. K3 EDTA
3. Sofi seorang TLM yang bekerja di suatu laboratorium Rumah Sakit tipe B.
Saat dinas Malam, Sofi melayani pasien B yang berasal dari Poli Penyakit Dalam untuk
melakukan pemeriksaan Laboratorium berupa : anti Amoeba. Pada formulir laboratorium
tertulis diagnosa pasien yaitu Amubiasis.
Pada Laboratorium tempat Sofi bekerja, tidak dapat melakukan pemeriksaan Anti Amoeba
sehingga Sofi akan merujuknya ke Laboratorium lain.
Syarat sampel rujukan berupa : serum tidak boleh lisis, ikterik, lipemik dan beku ulang.
Pada suhu berapakah Sofi menyimpan sampel serum tersebut sebelum dilakukan pengiriman
Esok pagi?

a. (-2) – (-8) °C
b. 18 – 20 °C
c. (-18) – (-20) °C d.
2 – 8 °C

e. 15 - 20 °C

4. Andi seorang TLM yang bekerja di suatu laboratorium Rumah Sakit tipe D.
Saat dinas pagi, Andi mendapatkan telepon dari IGD untuk mengambil darah pasien A
dengan pemeriksaan Laboratorium yang diminta berupa : Darah rutin, Ureum, Kreatinin,
Prothrombin time, NT-Pro BNP. Pada formulir laboratorium tertulis diagnosa pasien yaitu
Chronic Kidney Disease.
Berdasarkan kasus di atas, Bahan specimen darah apakah yang digunakan untuk
pemeriksaan Prothrombin time?

a. Serum
b.Plasma
c. Whole Blood
d. Kapiler
e. Arteri
5. Ryana seorang TLM yang bekerja di suatu laboratorium Rumah Sakit tipe A.
Saat dinas malam, Ryana medengar code blue pada kamar 312. Tak lama mendengar
code blue, Ryana mendapatkan telepon untuk mengambil darah pasien tersebut dengan
pemeriksaan Laboratorium yang diminta berupa : Troponin dan Analisa Gas Darah. Pada
formulir laboratorium tertulis diagnosa pasien yaitu Infark Miokard.
Saat pengambilan darah untuk pemeriksaan Analisa Gas Darah, pada pembuluh darah
manakah yang harus Ryana ambil?

a. Kapiler
b. Vena
c. Arteri
d. Semino
e. Line infus

KELOMPOK 3 ( SPESIMEN URINE )

1.Seorang pasien wanita berumur 30 tahun, didiagnosis dokter menderita ISK, dan akan dilakukan
pemeriksaan kultur urine untuk melihat bakteri penyebab ISK. Specimen urine yang dipakai untuk
pemeriksaan tersebut adalah
a. Urine pagi dan midstream
b. Urine 24 jam
c. Urine nutcher
d. Urine postprandial
e. Urine sewaktu

2. Seorang analis mendapat specimen urine dari ruang perawatan. Urine tersebut tidak bisa segera
diperiksa dan harus disimpan. Bagaimana penanganannya agar sampel urine tersebut tidak rusak.....
a. Disimpan pada suhu kamar
b.Disimpan pada suhu 4°C
c. Disimpan pada suhu 0°C
d. Disimpan pada suhu -20°C
e. Disimpan pada suhu -80°C
3. Seorang wanita berusia 40 tahun ingin melakukan identifikasi bakteri pada urinenya. Seorang
analis memberikan pot sampel steril untuk penampungan urine. Syarat sampel urine yang tepat
adalah
a. Urine pagi
b. Urine 24 jam
c. Urine porsi tengah
d. Urine postprondial
e. Urine sewaktu

4.Seorang pasien ingin memeriksa protein urine secara kuantitatif. Pemeriksaan tersebut berguna
untuk mengetahui kadar abnormal protein urine. Sebagai seorang analis, harus dapat memberi
penjelasan mengenai syarat-syarat urine yang diharuskan. Yang sesuai dengan jenis sampel urine
tersebut adalah
a.Urine 24 jam
b. Urine 3 porsi
c. Urine 4 porsi
d. Urine sewaktu
e. Urine pagi

5. Seorang Wanita 30 tahun sering mengalami mual di pagi hari dan mengalami terlambat haid
selama 3 minggu. Dokter menyarankan untuk periksa kehamimlan. Sebagai seorang analis, harus
dapat memberi penjelasan mengenai syarat-syarat urine yang diharuskan. Yang sesuai dengan jenis
sampel urine tersebut adalah
a. Urine 24 jam
b. Urine 3 porsi
c. Urine 4 porsi
d. Urine sewaktu
e. Urine pagi

KELOMPOK 4 ( SPESIMEN FESES )

1. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan feces darah samar dilaboratorium. Prinsip pemeriksaan
yang dilakukan adalah haemoglobin sebagai peroksidase akan menguraikan H2O2 menjadi H2O
dan O2 membentuk warna biru kehijauan. Metode apakah yang digunakan dalam pemeriksaan
tersebut ?
a. Pandy
b. Rivalta
c. Benedic
d. Schmidt
e. Benzidin
2. Jenis pemeriksaan makroskopis pada Faeces
a. Warna, Konsistensi, Lendir, Darah
b. Warna, Konsistensi, Lendir, leukosit, eritrosit
c. Warna, Kejernihan, Konsistensi, Lendir, Darah
d. Warna, Lendir, Darah, PH, Berat Jenis
e. Warna, Konsistensi, Lendir,Benzidin, PH

3. Unsur apa saja yang ter dapat dalam feces


a. 60 -70% air , Substansi solid 10-20% terdiri dari makanan yang tidak tercerna (selulosa), sisa
makanan yang tidak terabsorbsi, sel- sel saluran pencernaan (sel epitel) yang rusak, bakteri dan
unsur- unsur lain (+ 30%)
b. 90 -100% air , Substansi solid 20-50% terdiri dari makanan yang tidak tercerna (selulosa), sisa
makanan yang terabsorbsi, bakteri dan unsur- unsur lain (+ 50%)
c. 20 -30 % air , Substansi cair 5-10% terdiri dari makanan yang tercerna ,sisa makanan yang tidak
terabsorbsi, sel- sel saluran pencernaan (sel epitel) yang baik , bakteri dan unsur- unsur lain (+
90%)
d. 5-10% air , Substansi padat 10-20% terdiri dari makanan yang tidak tercerna (selulosa), sisa
makanan yang tidak terabsorbsi, bakteri dan unsur- unsur lain (+ 100%)
e. 20 -30 % air , Substansi keras 5-10% terdiri dari makanan yang tercerna ,sisa makanan yang
tidak terabsorbsi, sel- sel saluran pencernaan (sel epitel) yang baik , bakteri dan unsur- unsur lain
(+ 90%)

4. Seorang ATLM diminta melakukan pemeriksaan faeces untuk identifikasi sisa makanan yang
mengandung amilum. Faeces menjadi berwarna biru setelah diberikan larutan tertentu. Larutan
apakah yang digunakan pada pemeriksaan tersebut ?
a. Turk
b. Lugol
c. Eosin
d. Hematin
e. Asam basa
5. Dokter meminta ATLM untuk melakukan pemeriksaan sampel faeces seorang balita berusia 3
tahun dengan keluhan nyeri perut tanpa adanya perdarahan. Hasil pemeriksaan mikroskopis
menunjukan terdapat butir-butir merah jingga (++) dengan pengecatan sudan III. Unsur sedimen
apakah yang paling mungkin ditemukan pada kasus tersebut ?
a. Lemak
b. Protein
c. Eritrosit
d. Sel Epitel
e. Karbohidrat

KELOMPOK 5 ( SPESIMEN SPUTUM )

1. Seorang petugas laboratorum medis sedang membuat sediaan mikroskopik dari bahan dahak
kemudian dilakukan pewarnaan gram. Hasil pengamatan mikroskopik ditemukan bakteri bentuk
kokus berpasangan berwarna merah intraseluler. Petugas tersebut kemudian melaporkan kepada
dokter bakteri dicurigasi sebagai penyebab infeksi. Apakah identifikasi bakteri tersebut?
a. Clostridium
b. Mycobacterium
c. Neisseria
d. Listeria
e. Bacillus

2. Seorang perempuan 25 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan batuk berdahak selama lebih
dari dua minggu, berat badan turun, tubuh merasa lemas, dan berkeringat pada saat tidur di malam
hari. Pemeriksaan penunjang apakah yang perlu dilakukan oleh dokter puskesmas….
a. Pemeriksaan sputum dengan pewarnaan Gram
b. Pemeriksaan sputum dengan pewarnaan ZN
c. Pemeriksaan sputum dilihat langsung pada mikroskop
e. Semua jawaban benar e. Semua jawaban salah

3. Jika ternyata pasien tersebut terkena TB paru maka bakteri penyebabnya pada mikroskop akan
terlihat….
a. Berwarna hijau
b. Berwarna biru
c. Berwarna ungu
d. Berwarna merah
e. Berwarna putih
4. Pasien datang ke laboratorium dengan pengantar permintaan laboratorium pemeriksaan sputum.
Bagaimanakah syarat tempat penampungan sputum yang ideal ?
a. Sekali pakai, tembus pandang, tutup berulir, bermulut kecil.
b. Sekali pakai, tidak tembus pandang, tutup berulir, bermulut lebar.
c. bahan mudah bocor tidak kuat, sekali pakai, tembus pandang, tutup berulir.
d. Bahan kuat tidak mudah bocor, tutup berulir, tembus pandang, dapat ditulis nomor identitas
e. Sekali pakai, tidak tembus pandang, tutup berulir, bermulut lebar, bahan kuat dan tidak
mudah bocor

5. Analis menerima sampel sputum dengan permintaan pemeriksaan BTA kemudian diambil
sputum pada pot dahak dan dibuat apusan BTA dilanjutkan dengan pewarnaan ziel neelsen, pot
dahak selanjutnya direndam dalam desinfektan selama 12 jam sebelum dimusnahkan. Apak
ahdesinfektan yang digunakan?
a.Lisol
b.Ethylene oksida
c.Alcohol 95 %
d.Perak nitrat 1 %
e.ALKOHOL 70 %

Anda mungkin juga menyukai