Anda di halaman 1dari 9

KEGIATAN INPRES No.

3 TAHUN 2023
tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas
Jalan Daerah
INSTRUKSI PRESIDEN NOMOR 3 TAHUN 2023
TENTANG PERCEPATAN PENINGKATAN KONEKTIVITAS JALAN DAERAH

1. Telah diterbitkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023


Tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah, pada
tanggal 16 Maret 2023.
2. Sesuai Inpres No 3 Tahun 2023, kriteria penentuan ruas jalan antara
lain:
a. Terhubung dan terintegrasi, utamanya untuk mendukung
produktivitas kawasan industri, kawasan pariwisata, kawasan
perkebunan, kawasan pertanian, dan kawasan produktif lainnya.
b. Membantu meningkatkan kemantapan jalan, utamanya:
i. Di sekitar kawasan industri strategis, antara lain, Morowali,
Konawe, Weda Bay, dan Tanjung Selor untuk mengantisipasi
pertumbuhan kawasan kumuh; dan
ii. Pemerataan kondisi jalan daerah yang belum mantap
c. Melaksanakan pembangunan jalan di sekitar kawasan Ibu Kota
Nusantara dengan melakukan pelebaran jalan untuk
mengantisipasi kemacetan.
INSTRUKSI PRESIDEN NOMOR 3 TAHUN 2023
TENTANG PERCEPATAN PENINGKATAN KONEKTIVITAS JALAN DAERAH

3. Bahwa guna mendukung transparansi dan akuntabilitas data sebagaimana direkomendasikan oleh Satuan
Tugas IV Direktorat Monitoring Kedeputian Pencegahan dan Monitoring Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK),
maka telah digunakan sistem informasi terintegrasi untuk menampung seluruh usulan Pemerintah
Provinsi/Kabupaten/Kota dalam wadah database, guna menghindari tumpang tindih dengan sumber
pendanaan lainnya, melalui aplikasi SiTIA (Sinergitas Transparansi Integrasi Akuntabel) pada tautan
sitiabinamarga.pu.go.id.
TAHAPAN KEGIATAN INPRES PERCEPATAN PENINGKATAN KONEKTIVITAS JALAN DAERAH
(Inpres No. 3 Tahun 2023)

Tahap Perencanaan Tahap Seleksi, Evaluasi, Verifikasi dan Prioritisasi Ruas Per Wilayah Tahap Penetapan Daftar Ruas Priortas Tahap Penganggaran

PENETAPAN Bilateral Meeting


KRITERIA (Kemen (Bappenas dan PUPR) Penyampaian Draft DPP beserta
PPN/Bappenas & Kebutuhan Anggaran
KemenPUPR)
Draft Daftar Proyek
(Bappenas, PUPR dan
- Kesepakatan atas ruas yang Prioritas
Kemenkeu)
akan ditangani (draft DPP) (DPP) Revisi DIPA RKA KL dan
Arahan Prioritas Penetapan DIPA Revisi
▪ Direktif Presiden
▪ Kemen PPN/Bappenas
▪ KemenPUPR
▪ Pemerintah Daerah
Verifikasi Daftar Ruas Usulan Penyesuaian dan Penetapan DPP berdasarkan
Indikasi Ruas Prioritas Trilateral Meeting untuk
Pagu Anggaran
(Bappenas & PUPR) (Menteri PPN Bappenas dan Menteri PUPR) Revisi DIPA

Verifikasi Awal
(Kemen PUPR c.q BPJN)
Kriteria:
▪ Mendukung Kawasan SKB Menteri PPN/Bappenas
Strategis; • Kesesuaian Tematik, RC,
kemampuan penyerapan, dan Verifikasi PFID Kontrak Tahun Tunggal: dan PUPR tentang
Usulan Pemerintah ▪ Peningkatan
waktu pelaksanaan. ▪ Pagu konstruksi ≤ Rp 60 milyar/paket Penetapan Ruas Terpilih
Daerah Kemantapan Jalan;
• Untuk Ruas Prioritas Balai ▪ Waktu Konstruksi ≤180 hari
▪ Konektivitas Jaringan Pengecekan duplikasi dengan
dapat membantu penyiapan ▪ Pemeliharaan Berkala, Peningkatan Jalan
Transportasi. kegiatan DAK
RC. dan pelebaran menuju standar
▪ Jembatan design standar bentang 2x50m
▪ Tender Pasca Kualifikasi (April-Mei 2023)
▪ Pengadaan dengan E-Katalog.

Penajaman Kontrak Tahun Jamak:


Input melalui Seleksi Prioritas & Size
Desk ▪ Pagu konstruksi >Rp 60 milyar/paket
(BPJN dengan Pemda) (BPJN dengan Direktorat Teknis)
Aplikasi SiTIA Project Oleh Sistem ▪ Waktu Konstruksi > 180 hari
▪ Rehabilitasi, Rekonstruski, Pelebaran Sosialisasi
• Pendalaman Teknis (Kesiapan RC Penetapan
- Direktorat Teknis melakukan Evaluasi menjadi 4 lajur dan Jalan Baru
dan Tematik) Kegiatan kepada
atas penanganan penuntasan koridor ▪ Jembatan bentang diatas 100m
▪ Penuntasan (fungsional) • Balai melakukan telaah terhadap terhadap sistem jaringan jalan ▪ Tender Pasca/Pra Kualifikasi (Juni 2023) Pemerintah
▪ Kapasitas Penyelesaian ruas yang disepakati - Evaluasi size project untuk skema Provinsi/Kab/Kota
Pekerjaan pemaketan
- Direktorat Teknis menyiapkan telaah
atas hasil desk

Feb-Mar 2023 Mar-Mei 2023 Mei 2023 Mei 2023


Surat Menteri PUPR Kepada Menteri Keuangan (6 Mei 2023)

4
REKAPITULASI RANCANGAN DAFTAR PROYEK PRIORITAS PER-PROVINSI

List Kegiatan Indikasi Prioritas Penanganan


Panjang Penanganan Indikasi
Rancangan Daftar
No Kewenangan Jumlah
Kebutuhan
Kegiatan JALAN (KM) JBT(M) Biaya + Duknis
Proyek Prioritas Per- 1
1 Provinsi Aceh
2 6
41
7
289,7
8
60,0
10
1.204.127.170.150
Provinsi 2 Provinsi Sumatera Utara 52 409,4 - 1.921.047.390.537
3 Provinsi Sumatera Barat 37 163,7 - 747.301.422.232
4 Provinsi Riau 29 266,5 - 1.285.732.062.381
5 Provinsi Jambi 26 142,4 - 817.775.062.380
6 Provinsi Sumatera Selatan 22 176,9 50,0 879.675.010.240
7 Provinsi Bengkulu 17 174,7 8,8 662.163.122.643
8 Provinsi Lampung 32 296,8 - 1.479.366.323.005
9 Provinsi Kep. Bangka Belitung 16 157,8 - 568.739.615.005
10 Provinsi Kepulauan Riau 20 97,3 - 728.562.658.610
11 Provinsi Jawa Barat 64 329,7 - 1.519.399.807.814
12 Provinsi Jawa Tengah 100 504,7 46,9 2.284.765.966.226
13 Provinsi DI Yogyakarta 9 25,6 - 1.009.481.661.799
14 Provinsi Jawa Timur 97 553,4 184,8 2.797.088.626.044
15 Provinsi Banten 14 51,4 - 386.621.336.347
16 Provinsi Bali 3 11,9 - 79.839.840.240
17 Provinsi Nusa Tenggara Barat 19 162,8 - 891.460.772.844
18 Provinsi Nusa Tenggara Timur 55 483,5 - 1.775.517.139.253
19 Provinsi Kalimantan Barat 44 325,8 - 1.419.816.256.581
20 Provinsi Kalimantan Tengah 14 83,0 - 590.095.968.297
21 Provinsi Kalimantan Selatan 16 103,1 - 632.775.944.310
22 Provinsi Kalimantan Timur 22 160,1 - 1.007.140.923.047
23 Provinsi Kalimantan Utara 9 102,8 - 451.862.614.917
24 Provinsi Sulawesi Utara 25 162,8 - 724.884.128.025
25 Provinsi Sulawesi Tengah 30 288,6 130,0 839.137.815.034
26 Provinsi Sulawesi Selatan 41 269,0 - 998.833.909.664
27 Provinsi Sulawesi Tenggara 41 335,8 25,6 1.299.579.823.242
28 Provinsi Gorontalo 12 68,1 - 360.037.267.350
29 Provinsi Sulawesi Barat 11 86,2 - 324.637.136.580
30 Provinsi Maluku 6 29,1 - 143.222.396.100
31 Provinsi Maluku Utara 25 163,1 - 878.623.079.459
32 Provinsi Papua Barat 27 246,6 - 1.170.090.867.634
33 Provinsi Papua 20 127,0 400,0 908.109.118.288
Total 996 6.849 906 32.787.512.236.278
5
INSTRUKSI PRESIDEN NOMOR 3 TAHUN 2023
TENTANG PERCEPATAN PENINGKATAN KONEKTIVITAS JALAN DAERAH

4. Sesuai surat Bapak Menteri PUPR kepada Ibu Menteri Keuangan, nomor KU 0210-mn/950 tanggal 6 Mei
2023 perihal Penyampaian Rancangan Daftar Proyek Prioritas (DPP) dan Usulan Anggaran
Penanganan Jalan Daerah melalui Instruksi Presiden (Inpres) No.3 Tahun 2023, telah dilakukan
Bilateral Meeting Kementerian PUPR bersama Kementerian PPN/Bappenas pada tanggal 4-5 Mei 2023,
terkait Rancangan Daftar Proyek Prioritas (DPP) Inpres Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan
Daerah dengan hasil sebagai berikut:

a. Telah disepakati Rancangan DPP penanganan jalan daerah yang meliputi 996 kegiatan untuk
penanganan jalan sepanjang 6.849 km, dan penanganan jembatan sepanjang 906 m, dengan
kebutuhan biaya sebesar Rp 32,79T (daftar rincian terlampir)

b. Pada rancangan DPP tersebut, terdapat sejumlah 501 kegiatan untuk penanganan jalan daerah
sepanjang 2.956 km, dan penanganan jembatan daerah sepanjang 506 m, yang telah dilengkapi
readiness criteria dan siap dilaksanakan, dengan kebutuhan biaya sebesar Rp 14,64T, sedangkan
sisanya saat ini masih dalam proses penyelesaian readiness criteria.
INSTRUKSI PRESIDEN NOMOR 3 TAHUN 2023
TENTANG PERCEPATAN PENINGKATAN KONEKTIVITAS JALAN DAERAH

5. Indikasi ruas prioritas penanganan jalan daerah tersebut adalah bersifat dinamis sesuai dengan
kebutuhan penanganan untuk memberikan manfaat maksimal dalam mendorong perekonomian
nasional dan daerah.

6. Pelaksanaan konstruksi penanganan jalan daerah melalui Inpres Nomor 3 Tahun 2023 direncanakan
akan dimulai paling lambat pada bulan Juli 2023.

7. Untuk selanjutnya, kegiatan yang telah dilengkapi readiness criteria, dengan perkiraan kebutuhan biaya
sebesar Rp14,64T, dimohonkan kepada Kementerian Keuangan untuk dapat menyiapkan kebutuhan
anggaran untuk pelaksanaan Inpres Percepatan Konektivitas Jalan Daerah Tahun 2023 (tahapan
trilateral meeting Kementerian PUPR – Kementerian PPN/Bappenas – Kementerian Keuangan)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai