G. Keamanan gudang
1. Gudang harus dikunci selama tidak ada kegiatan dalam gudang, kunci harus ada
duplikasinya, satu dipegang kepala gudang dan satu lagi dipegang atasannya.
2. Perlu ada tenaga khusus penjaga keamanan gudang
3. Bahan yang berharga tinggi perlu disimpan ditempat yang dianggap lebih terjamin
keamanannya
4. Perlu tersedia alat pemadam kebakaran dan anti hama
5. Konstruksi pintu dan pagar sekeliling dibuat yang kuat, dan pintu masuk terbatas tidak
semua orang, kendaraan keluar masuk
H. Pelaksanaan penyimpanan
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penataan bahan adalah sebagai berikut :
1. Syarat pergudangan yang berlaku
2. Sifat barang yang disimpan
3. Jangka waktu penyimpanan
4. Tenaga yang diperlukan
5. Alat yang diperlukan
6. Dana yang diperlukan
7. Prosedur kerja dan tata kerja
I. Optimasi Bengkel
Optimasi bengkel adalah suatu usaha untuk mengoptimasikan pemakaian bengkel, sehingga
bengkel tersebut secara optimal memberikan faedah dan penunjang pencapaian tujuan bengkel.
Ciri-ciri bengkel, laboratorium / laboratorium yang optimal penggunaannya adalah :
1. Efisiensi pemakaian bengkel, laboratorium berkisar antara 60 % s.d 80 %
2. Program Kerja bengkel, laboratorium terlaksana secara tuntas
3. Siswa puas dengan memperoleh keterampilan sesuai dengan target kompetensi
(kurikulum)
4. Pengelola dan Staf bengkel, laboratorium mendapat kepuasan
K. Implementasi 5S
Istilah “5S” sangat sering kita dengar terutama bagi mereka yang berprofesi sebagai karyawan
industri manufaktur. Secara harfiah “5S” berasal dari 5 kata dalam bahasa jepang yaitu, Seiri,
Seiton, Seisou, Seiketsu, dan Shitsuke. Jika kita terjemahkan dalam bahasa Indonesia ia akan
menjadi Pemilahan, Penataan, Pembersihan, Pembiasaan, Pendisiplinan. Sehingga dalam
beberapa pabrik, kosa kata 5S ini sudah diubah ke dalam bahasa Indonesia menjadi “5P” atau
dalam konteks lain ia berubah menjadi 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, dan Rajin) walaupun
untuk yang terakhir ini terkesan sedikit memaksa, tetapi masih memiliki semangat yang sama
dengan 5S.
Tabel di bawah ini menjelaskan tentang 5 R dan 5 P
INDONESIA PENGERTIAN
PILAH yang diperlukan dengan yang tidak
RINGKAS PEMILAHAN diperlukan
PILAH barang yang bisa dipakai dengan yang tidak
bisa pakai.
PILAH setiap barang yang berbeda jenisnya
TATA setiap barang agar mudah dicari
RAPI PENATAAN TATA setiap barang sesuai keperluannya
TATA setiap barang agar indah dilihat
BERSIH-kan tempat kerjamu agar jika ada hal aneh
RESIK PEMBERSIHAN mudah dideteksi
BERSIH-kan setiap barang agar selalu terawat
BERSIH-kan sekelilingmu agar tetap BERSIH
BIASA-kan dirimu bekerja sesuai STANDAR
RAWAT PEMBIASAAN BIASA berlaku benar adalah STANDAR
BIASA berbuat sesuai STANDAR adalah BENAR
DISIPLIN-kan Kebiasaan 3S pada keseharianmu
RAJIN PENDISIPLINAN DISIPLIN-kan Kebiasaan baik agar menjadi
KARAKTER
DISIPLIN-kan Berperilaku sesuai Standard