NAMA : Altri Rahmadhani Lanio (433419009)
Mata Kuliah : IPA Kehidupan Sehari – hari
Dosen Pengampu: Prof. Dr. Mursalin, M.Si
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Identitas Sekolah
SMP Negeri 2 Tilamuta
Kompetensi Dasar:
3.4 Memahami konsep listrik
statis dan gejalanya dalam
kehidupan sehari-hari,
termasuk kelistrikan pada
sistem saraf dan hewan yang
mengandung listrik.
Metode/ Model
Diskusi Kelompok&
Eksperimeen/Discovery Learning. Salam, memimpin doa, mengecek kehadiran peserta didik, menyampaikan skenario
Media Pembelajaran
1. Buku Pegangan
PENILAIAN
Sikap : Observasi.
EVALUASI
Tes tertulis
Mata Pelajaran Kelas/ semester Alokasi Waktu
Ilmu Pengetahuan Alam IX/ Ganjil 3 JP (Pertemuan Pertama)
MATERI :
Muatan Listrik
dan Gaya Listrik
Tujuan Pembelajaran
1. Menyebutkan contoh gejala kelistrikan yang terjadi dalam kehidupan sehari-
hari.
2. Menyebutkan jenis-jenis muatan listrik.
3. Memahami interaksi dua muatan listrik
4. Menyebutkan Faktor – factor yang mempengaruhi besar gaya coulomb dua
muatan listrik
5. Menghitung besarnya gaya coulomb dua muatan listrik dan medan muatan
listrik
KEGIATAN PEMBELAJARAN
KEGIATAN AWAL: 15 Menit
pembelajaran
KEGIATAN INTI : 90 Menit
1. Stimulation (Pemberian Rangsang)
• Guru menampilkan contoh gambar tentang kelistrikan yang terjadi
dalam kehidupan sehari-hari kemudian guru mengarahkan pada materi
pembelajaran
• Guru memberikan penjelasan mengenai materi dari muatan listrik
2. Problem Statement (Pertanyaan/Identifikasi Masalah)
• Guru memberikan kesempatan Peserta didik untuk bertanya terkait
materi yang belum diPelajari
• Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok (3Kelompok)
• Guru membagikan bahan bacaan tentang muatan listrik pada peserta
didik
• Guru meminta peserta didik untuk mengerjakan hasil bacaan secara
berkelompok
3. Data Collection(Pengumpulan Data)
• Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatan dengan membaca
beberapa sumber dan melihat hasil diskusi yang dilakukan peserta
didik
4. Data Processing (Pengolahan Data)
• Peserta didik menuliskan hasil pengamatan dengan membaca beberapa
sumber dan melihat hasil diskusi yang dilakukan peserta didik
5. Verifiation (Pembuktian)
• Siswa Mengkonsultasikan hasil diskusi kelompok dengan guru
6 Mengkomunikasikan
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompoknya
• Peserta didik menyimpulkan hasil diskusi mengenai muatan listrik
• Guru memberikan penguatan terkait konsep yang benar
PENUTUP : 15 Menit
• Peserta didik membuat kesimpulan
• Guru melakukan refleksi, penghargaan dan
• Guru memberikan pekerjaan rumah
• Guru menutup pelajaran dengan meminta siswa memimpin doa
 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Identitas Sekolah Mata Pelajaran Kelas/ semester Alokasi Waktu
SMP Negeri 2 Tilamuta Ilmu Pengetahuan Alam IX/ Ganjil 3 JP (Pertemuan Ke Tiga)
MATERI :
Potensial Listrik

Kompetensi Dasar: Tujuan Pembelajaran

3.4 Memahami konsep listrik
statis dan gejalanya dalam
kehidupan sehari-hari,
termasuk kelistrikan pada
sistem saraf dan hewan yang
mengandung listrik.
Metode/ Model
Tanya Jawab/Discovery Learning. KEGIATAN AWAL: 15 Menit
Media Pembelajaran
1. Buku Pegangan
PENILAIAN
Sikap : Observasi.
EVALUASI
Tes tertulis
1. Menganalisis beda potensial dua benda bermuatan
2. Memahami tentang prinsip kelistrikan pada saraf manusia
3. Memahami prinsip kerja sumber – sumber energi listrik alternatif
4. Menyebutkan hewan – hewan yang menghasilkan listrik
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Salam, memimpin doa, mengecek kehadiran peserta didik, menyampaikan skenario
pembelajaran
KEGIATAN INTI : 90 Menit
1. Stimulation (Pemberian Rangsang)
• Guru menampilkan contoh gambar tentang kelistrikan yang terjadi
dalam kehidupan sehari-hari kemudian guru mengarahkan pada materi
pembelajaran
• Guru memberikan penjelasan mengenai materi dari potensial listrik
2. Problem Statement (Pertanyaan/Identifikasi Masalah)
• Guru memberikan kesempatan Peserta didik untuk bertanya terkait
materi yang belum dimengerti
• Guru memberikan tugas kepada siswa secara individu
3. Data Collection(Pengumpulan Data)
• Peserta didik mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru dengan
membaca beberapa sumber terutama dibuku pegangan
4. Data Processing (Pengolahan Data)
• Peserta didik menuliskan hasil diskusi di masing – masing buku
tugasnya
5. Verifiation (Pembuktian)
• Siswa Mengkonsultasikan hasil kerjaanya dengan guru
6 Mengkomunikasikan
• Peserta didik yang selesai ngerjain tugas diminta untuk mengerjakan di
papan tulis
• Peserta didik menyimpulkan hasil tugasnya mengenai potensial listrik
• Guru memberikan penguatan terkait konsep yang benar

PENUTUP : 15 Menit
• Peserta didik membuat kesimpulan
• Guru melakukan refleksi, penghargaan dan
• Guru memberikan pekerjaan rumah
• Guru menutup pelajaran dengan meminta siswa memimpin doa
Tilamuta, Oktober 2022
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Syamsudin Abdul Gias Saidi, S. Pd Yulantika Stiosarint

NIP. 19690510 2003121 008 NIM. 433419009
 LISTRIK STATIS DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

Listrik statis adalah berkumpulnya muatan listrik pada suatu benda. Percobaan yang
umum untuk membuktikan adanya listrik statis adalah percobaan dengan menyisir rambut
yang kering dengan sisir. Adanya listrik statis dibuktikan dengan tertariknya rambut kering
tersebut ke arah sisir. Hal ini terjadi karena adanya listrik statisantara rambut kering dan sisir.
Pada mulanya rambut dan sisir bersifat netral. Suatu atom bersifat netral, karena jumlah
proton dan elektron sama. Pada saat kita menggosokkan sisir pada rambut, sejumlah atom di
dalam rambut terganggu, sejumlah elektron di dalam rambut terlepas dan berpindah ke sisir.
Akibatnya, sisir memperoleh tambahan elektron, dan sisir itu tidak lagi netral, tetapi memiliki
muatan negatif. Rambut kehilangan elektron, sehingga rambut itu bermuatan positif.
• Muatan Listrik
Menurut Benyamin Franklin, ada dua muatan lisrik :
1. Muatan listrik positif
2. Muatan listrik negative
• Hukum Coulomb
Pada tahun 1785, Charles Agustin Coulomb menemukan hukum dasar tentang gaya
listrik antara dua partikel yang bermuatan.
• Medan Listrik
Medan listrik adalah daerah di sekitar benda bermuatan listrik yang masih
dipengaruhi oleh
gaya listrik. Medan listrik digambarkan dengan garis-garis gaya listrik
• Konsep Dasar Listrik Statis
Listrik statis (electrostatic) membahas muatan listrik yang berada dalam
keadaan diam (statis). Listrik statis dapat menjelaskan bagaimana sebuah penggaris
yang telah digosok-gosokkan ke rambut dapat menarik potongan-potongan kecil
kertas. Gejala tarik menarik antara dua buah benda seperti penggaris plastik dan
potongan kecil kertas dapat dijelaskan menggunakan konsep muatan listrik.
Berdasarkan konsep muatan listrik, ada dua macam muatan listrik, yaitu
muatan positif dan muatan negatif. Muatan listrik timbul karena adanya elektron yang
dapat berpindah dari satu benda ke benda yang lain. Benda yang kekurangan elektron
dikatakan bermuatan positif, sedangkan benda yang kelebihan elektron dikatakan
bermuatan negatif. Elektron merupakan muatan dasar yang menentukan
sifat listrik suatu benda.

Gaya Coulomb
Gaya coulomb atau gaya listrik yang timbul antara benda-benda yang
bermuatan listrikdipengaruhi oleh dua faktor, yaitu sebanding besar
muatan listrik dari tiap-tiap benda dan berbanding terbalik dengan
kuadrat jarak antara benda-benda bermuatanlistrik