Ringkasan Materi Pertemuan 2

Modal Kerja Potensial

"Bukan Modal Kerja Modal kerja darurat merupakan dana yang kebutuhannya dipengaruhi
keadaan yang terjadi di luar kemampuan perusahaan". Gross working capital merupakan
aktiva lancar secara keseluruhan meliputi kas, bank, surat berharga, piutan dan aktiva
lancar lainya.a b. "Net working capital merupakan "seluruh komponen aktiva lancar
dikurangi dengan seluruh total kewajiban lancar.

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Modal Kerja

Modal kerja memiliki kedudukan yang fundamental dalam entitas. Maka dari itu, bukanlah
hal yang mudah dalam melakukan penentuan terhadap modal kerja pas bagi
entitas. Kebutuhan modal kerja pada korporasi perindustrian akan lebih besar
dibandingkan dengan korporasi di bidang jasa. Hal tersebut dikarenakan entitas jasa tak
memerlukan penanaman modal yang tinggi pada kas, piutang ataupun persediaan.

Investasi modal umumnya terdapat di mayoritas asset tetap yang dipergunakan ketika
melayani pelanggan. Waktu bagi perusahaan dalam melakukan aktivitas produksi ataupun
mendapatkan barang yang akan dilakukan penjualan ataupun bahan dasar yang kemudian
diolah hingga menjadi barang yang siap diperdagangkan merupakan hal lain yang dapat
memengaruhi modal kerja yang dibutuhkan oleh sebuah entitas. Jika dalam memperoleh
ataupun memproduksi barang tersebut membutuhkan waktu panjang, modal kerja yang
diperlukan pun juga akan semakin bertambah. Hal lain yang juga dapat meberikan
pengaruh terhadap besaran modal kerja yang diperlukan bagi sebuah entitas adalah harga
pokok persatuan barang dagang.

Selanjutnya, hal yang bisa memengaruhi modal kerja yang diperlukan bagi sebuah entitas
ialah persyaratan dalam memperoleh bahan baku atau barang dagang yang diperlukan
entitas tersebut. Ketika pembeli mendapatkan kredit dari perusahaan, hal tersebut
menyebabkan besaran modal kerja yang perlu ditanamkan pada bagian piutang pun akan
semakin bertambah. Perusahaan akan membutuhkan modal kerja yang lebih kecil ketika
tingkat perputaran persediaan meninggi.

Penggunaan Modal Kerja

Ketika modal kerja digunakan dapat menyebabkan besaran asset lancar yang entitas miliki
pun akan menurun atau berubah jumlahnya. Namun, hal tersebut tidak berlaku
kebalikannya, dimana penggunaan asset lancar tidak selalu mengakibatkan modal kerja
mengalami penurunan ataupun berubah. Digunakan untuk menurunkan modal c. Sudarmo
dan Basri mengungkapkan, penggunaan modal kerja akan menyebabkan perubahan bentuk
maupun penurunan jumlah aktiva lancar.

Dikatakan sebagai penggunaan modal kerja apabila perusahaan mengalami kerugian yaitu
jumlah biaya dalam suatu periode lebih besar daripada jumlah penghasilannya b. Kerugian
insidentil adalah kerugian pada saat tertentu yang keduanya mengakibatkan berkurangnya
modal kerja c.