Machine Translated by Google

Kimia aditif aktif permukaan

Menghilangkan cacat yang dijelaskan di atas

sangat bergantung pada aktivitas permukaan aditif.
Zat dikatakan

permukaan aktif jika mereka mengurangi tegangan

Gambar 7: Lapisan ikatan silang UV pada CD
permukaan cairan dengan berkonsentrasi pada
antarmuka untuk membentuk permukaan batas baru
tetapi kurang energik. Penjelasan lebih lanjut
mengenai tegangan permukaan diberikan dalam
“Technical Background Substrate Wetting Additives“.

Dalam formulasi yang mengandung pelarut, yang secara

alami menunjukkan tegangan permukaan yang rendah, sili
minyak kerucut dan siloksan yang dimodifikasi adalah sur

wajah aktif.

Siloksan yang dimodifikasi adalah kelompok zat

Gambar 8: Lapisan bening dengan minyak silikon (kiri) dan dengan polietersiloksan (kanan)
yang sangat satil dan ditemukan dalam berbagai
bentuk dalam rangkaian produk TEGO. Siloksan
termodifikasi diturunkan dari polidimetil siloksan
berbobot molekul rendah dengan mengganti gugus
metil individu dengan rantai samping organik yang siloksan termodifikasi bergantung pada kandungan Penggunaan surfaktan:

sangat beragam. Ini meningkatkan kompatibilitas
dengan pengikat. Rantai samping organik sering
polieter, atau, lebih jarang, gugus alkil rantai
panjang. Anes siloks yang dimodifikasi jauh lebih
mudah larut dan kompatibel dengan pengikat
daripada siloksan polidimetil.
Jenis modifikasi yang paling penting adalah dengan
kerucut sili, struktur tulang punggung siloksan dan • meningkatkan pembasahan media
rantai samping organik. • meningkatkan
Siloksan yang dimodifikasi berhasil digunakan aliran • menghasilkan permukaan bertekstur
sebagai aditif slip dan aliran. seragam • mencegah pigmen dan bahan anyaman
mengambang
Keterkaitan silang produk TEGO® Rad dan daya • mengurangi ketahanan geser •
tahan efek permukaannya didasarkan pada meningkatkan ketahanan gores
penggabungan gugus akrilik reaktif dalam siloks
ane yang dimodifikasi. Selama penyembuhan Tidak ada batasan yang jelas antara slip dan aditif
radiasi, aditif dipolimerisasi ke dalam molekul dan aliran dan pengaruhnya

polieter. Biasanya, polieter dibuat dari etilena
oksida dan/atau propilena oksida. Semakin tinggi
kandungan etilen oksida, semakin hidrofilik produk
yang dihasilkan. Bahkan senyawa siloksan yang
larut dalam air dapat diperoleh. Pada dasarnya, profil
properti
dengan demikian tidak dapat bermigrasi. Teknik ini
mencapai efek pelepasan yang ekstrim tetapi
overcoatabil
ity dan overprintability terganggu. Mobilitas aditif slip
dan flow merupakan prasyarat untuk overcoatability
dan unim-paired adhesion pada lapisan akhir
multicoat.
oleh karena itu dipertimbangkan bersama. Biasanya
mereka adalah polisiloksan yang dimodifikasi
dengan rentang berat molekul yang luas dari 1.000
hingga 15.000 g/mol. Agar efektif dalam sistem
tertentu, mereka harus kompatibel dalam lubang
pelarut (dalam formulasi yang mengandung air,
air) tetapi masih mengembangkan aktivitas permukaannya.

Technical Background_Slip and Flow Additives_Radiation-curing Additives halaman 73

Machine Translated by Google
Gambar 9: Pengukuran sifat slip (skema)
Mereka juga harus menunjukkan kesesuaian
yang cukup dalam bahan pengikat, jika tidak,
kekeruhan atau cacat aliran dapat terjadi
pada lapisan cair dan/atau film kering.
Pengukuran sifat slip
Tes di mana gaya gesek adalah mea
sured telah terbukti cocok untuk mengukur sifat
slip. Video "Pengukuran properti slip" di beranda
kami menunjukkan prosedurnya. Berat 500
g ditarik secara seragam pada substrat kempa
di atas permukaan pelapis dengan mesin uji
tarik. Gaya yang dibutuhkan diukur oleh
transduser. Gesekan antara dua permukaan
yang dilapisi/dicetak dapat ditentukan dengan
sedikit memvariasikan geometri.
Tes ini dilakukan dengan kecepatan konstan
dan memungkinkan pengukuran yang sangat
akurat dan dapat direproduksi. Resistensi geser
sangat rendah jika interaksi dalam film pelumas
dan antara
film dan bodi gesernya kecil.
halaman 74 Technical Background_Slip and Flow Additives_Radiation-curing Additives
Oleh karena itu, aditif slip terbaik adalah
polietersiloksan dengan segmen
polidimetilsiloksan tingkat tinggi, seperti TEGO®
Glide 410.
Pengukuran efek pelepasan
Karakteristik pelepasan siloksan
mengandung aditif diukur dengan menerapkan
strip perekat standar ke permukaan lapisan.
Spesimen uji yang disiapkan sudah tua,
sebagian dengan pemberat yang diterapkan.
Strip perekat kemudian dihubungkan ke
sensor dan ditarik dari permukaan dengan
kecepatan konstan. Gaya yang diperlukan untuk
melepaskan strip perekat diukur dan digunakan
untuk menghitung nilai pelepasan.
Semakin rendah gaya pull-off, maka semakin
kuat efek pelepasannya. Aditif pelepasan non-
reaktif dapat bermigrasi ke dalam perekat
baik selama periode waktu tertentu atau karena
pengaruh suhu sehingga efek pelepasan
menghilang.
Aditif yang direkomendasikan
Aliran tidak keruh, terutama pada lapisan
bening, dicapai dengan TEGO® Flow 370 yang
sangat kompatibel yang sangat efektif dalam
menghaluskan permukaan selama aplikasi
semprotan. Aditif yang sama mendukung aliran
dalam pelapis koil tanpa menstabilkan udara.
TEGO® Glide 410 mencapai pengurangan
terbesar dalam ketahanan geser dalam formulasi
yang mengandung pelarut. Tambahan
hanya 0,1% pada formulasi total menurunkan
koefisien gesekan geser sebesar 90%. TEGO®
Glide 482 telah dikembangkan secara
khusus untuk mengoptimalkan ketahanan geser
lapisan yang mengandung air.
Emulsi aditif slip jauh lebih efektif di sini daripada
aditif slip yang larut secara homogen.
Namun, jika diperlukan efek selip yang
dikombinasikan dengan perekat antar lapisan; TEGO®
Glide 450 direkomendasikan. Siloxane poli
eter ini telah berhasil digunakan dalam mantel
bening yang halus. TEGO® Meluncur 432
menunjukkan kekuatannya dalam pelapisan
radiasi dan tinta cetak. Kombinasi pembasahan
media, peningkatan ketahanan gores, dan
busa rendah
menakjubkan. Produk TEGO® Rad, yang
direaksikan ke dalam lapisan, mencapai efek
selip yang jauh lebih besar dalam sistem
pengawetan radiasi. TEGO® Rad 2300 sangat
cocok untuk digunakan pada lapisan bening dan
menggabungkan pembasahan media, slip,
kompatibilitas dan karakteristik busa rendah,
dll. Sebaliknya, TEGO® Rad 2600
menggabungkan karakteristik deaerating dan efek
pelepasan yang kuat.
Machine Translated by Google

Apa yang mempengaruhi gesekan?

Jika suatu benda ditarik dan sejajar dengan substrat,

gaya tertentu harus diatasi pada awalnya.
Kekuatan awal ini
disebut gesekan statis. Kekuatan perekat ini
mencegah dua benda yang bersentuhan bergerak dalam
hubungannya satu sama lain.

Untuk mempertahankan gerakan, gaya gesek

geser harus diatasi. meluncur

Gaya gesek yang diperlukan (FR) sebanding

Gambar 10: Pengukuran efek pelepasan (skema)
dengan gaya normal (FN) benda. Berbagai sifat
material yang terlibat mempengaruhi koefisien
berdimensi

koefisien gesekan (µG).

FR = µG · FN
Dengan demikian ada koefisien gesekan statis
(µH) dan koefisien gesekan geser (µG); yang
pertama lebih besar. Sifat material dari substrat dan
objek yang akan dipindahkan tercermin dalam
koefisien gesekan. Bahan kimia
komposisi dan interaksi yang timbul darinya serta
morfologi permukaan (kekasaran) berperan.
Apa efek dari kemampuan menggabungkan
produk TEGO® Rad secara kimiawi?
Efek pelepasan menjadi lebih tahan lama
dengan menyilang ke dalam matriks pengikat.
Efek permukaan aditif yang
tidak dapat terikat secara kimia menurun pada
penuaan.
Mengapa aditif slip yang dapat dihubungkan
silang sulit untuk melapisi/mencetak berlebih?
Setelah proses curing, aditif reaktif digabungkan
secara kimiawi dalam matriks pengikat yang
merusak daya rekat intercoat selama overpainting/
overprinting. Adhesi yang tidak terganggu
membutuhkan mobilitas aditif. Lapisan baru yang
Apa efek dari modifikasi polieter?
Modifikasi polieter dari aditif aliran dan slip
terutama meningkatkan kompatibilitas aditif dengan
sistem pelapisan. Komponen siloksan dari aditif
bertanggung jawab atas aktivitas permukaan
yang ekstrim. Modifikasi meminimalkan
kecenderungan kekeruhan dan mencegah efek
samping yang tidak diinginkan
diketahui terjadi dengan minyak silikon murni.
Apa keunggulan akrilat dibandingkan
polietersiloksan sebagai aditif aliran?
Acrylates hampir tidak mempengaruhi tegangan

FAQ diterapkan pada film, yang diberi aditif, harus permukaan. Primer yang mengandung poliakrilat
dapat melarutkan aditif dari lapisan bawah untuk dapat dibasahi ulang karena late poliakri tidak
Bagaimana aditif dapat meningkatkan memungkinkan perekatan bebas masalah. Jika aditif mengurangi energi permukaan bahkan dalam
ketahanan gores? ditambatkan secara kimiawi, hal ini tidak mungkin. formulasi pelapis yang diawetkan.
Meningkatkan selip dan kehalusan lapisan
memungkinkan objek meluncur melewati
permukaan. Goresan dihindari sejak

objek yang menyinggung meluncur menjauh alih-

alih menembus permukaan. Kepadatan ikatan silang
tidak terpengaruh.

Technical Background_Slip and Flow Additives_Radiation-curing Additives halaman 75

Machine Translated by Google

Aditif Pembasah Substrat

TEGO® Basah – TEGO® Kembar
Machine Translated by Google
Seberapa baik cat membasahi substrat
merupakan faktor penentu kualitas lapisan.
Bagaimana pembasahan selama aplikasi dapat
ditingkatkan? Aditif mana yang terbaik untuk
masalah tertentu? Bagaimana mekanisme di
baliknya? Kami sering ditanya
pertanyaan-pertanyaan ini dan yang serupa
yang mencerminkan pentingnya produsen pelapis
dan tinta cetak melekat pada subjek pembasahan.
Tidak mengherankan, karena film yang homogen
dan kontinu tidak dapat terbentuk jika
pembasahan tidak memadai selama aplikasi
atau pengeringan.
Tidak ada jawaban pasti untuk pertanyaan
yang diajukan di atas; kemungkinan cacat harus
dipertimbangkan secara individual. Pendekatan
yang lebih rinci membutuhkan sifat-sifat substrat
dan pelapis untuk dipertimbangkan.
Gambar 1: Peseluncur air didukung oleh tegangan Gambar 2: Pembasahan pada substrat berenergi rendah seperti yang ditampilkan di sebelah kiri dengan aditif pembasah substrat
permukaan
Latar Belakang Teknis_ Aditif Pembasahan Substrat halaman 77
Ketegangan antarmuka dari antarmuka
cairan / udara disebut tegangan permukaan.
Untuk membawa molekul dari dalam cairan ke
antarmuka udara membutuhkan energi.
Permukaan cairan membesar. Gaya tarik-
menarik bekerja di antara molekul-molekul dari
cairan. Di dalam cairan, gaya-gaya ini saling
meniadakan karena mereka bekerja secara
seragam ke segala arah. Di antarmuka,
situasinya berbeda. Gaya yang dihasilkan
berorientasi pada bagian dalam
cairan; cairan mencoba untuk mengurangi
luas permukaannya. Idealnya, cairan
mengadopsi bentuk bola karena ini
memberikan permukaan atau area antarmuka terendah untuk a
volume tertentu. Secara umum, gaya yang
bekerja pada permukaan fase cair (tegangan
antar muka) menyebabkan cairan berusaha
mencapai luas permukaan minimum.
Machine Translated by Google

A B C

F1 >F2

F1 F2
Gambar 3: Gaya interaktif pada antarmuka air/udara atau antarmuka air/udara/surfaktan.
(A) - Di dalam cairan, gaya tarik antar molekul saling meniadakan. (B) - Di permukaan gaya yang dihasilkan (tegangan permukaan)
diarahkan ke bagian dalam cairan. (C) - Surfaktan mengurangi gaya ini (tegangan permukaan).

Usaha yang diperlukan untuk meningkatkan luas
antar muka A dengan jumlah satuan disebut energi
antar muka W. Ini sebanding dengan ukuran
satuan tambahan dan dapat untuk
dimutasi sebagai diferensial:
dW
ÿ=
dA
Hasil bagi ÿ didefinisikan sebagai tegangan
permukaan. Ini memiliki dimensi energi per satuan
luas (J/m2) dan karenanya merupakan usaha yang
diperlukan untuk memperoleh permukaan baru.
Tegangan permukaan berbagai cairan
Satuan SI untuk tegangan permukaan adalah N/m
dan merupakan hasil konversi dari
Joule sebagai berikut:
= 1Nm
J 1 m2 m2 m= 1N
Tegangan permukaan cairan dapat ditentukan
secara langsung. Tegangan permukaan pelarut
yang biasanya digunakan dalam pelapisan
berkisar antara 20 hingga 70 mN/m. Ubin yang
sangat vola, roh uji alifatik yang lebih rendah
menunjukkan nilai terendah, yaitu air murni
73 mN/m. Tegangan permukaan pelapis siap
pakai secara alami tidak hanya tergantung
pada pelarut yang digunakan tetapi juga pada
konstituen lainnya. Meskipun demikian, tegangan
permukaan merupakan parameter penting.
Teknik pengukuran
Dalam teknik yang paling terkenal untuk mengukur
tegangan permukaan cairan, Metode Cincin
du Noüy, cincin platina-iridium ditempatkan ke
dalam cairan sehingga permukaannya benar-
benar basah. Setelah ditarik perlahan, lamella
terbentuk yang merupakan peningkatan permukaan

Cairan Tegangan permukaan (mN/m)

cairan. Gaya maksimum yang diperlukan untuk
Air 73
menarik lamela ini adalah ukuran langsung
Resin alkid 33 – 60 tegangan permukaan statis karena sesuai dengan

Butil glikol 30 energi yang diperlukan untuk menaikkan

Toluena
permukaan cairan (lamela). Teknik pengukuran
29
ini ditunjukkan pada homepage kita (video
Isopropanol 22
“Pengukuran tegangan permukaan statis”).
n-oktan 21

Octamethyltrisiloxane 17

Hexamethylsiloxane 16

Isopentana 14

halaman 78 Latar Belakang Teknis_Substrat Aditif Pembasah

Machine Translated by Google

Gambar 4: Pengukuran
tegangan permukaan
dinamis dengan tensiometer
tekanan gelembung
Gambar 5: Pengukuran tegangan permukaan statis dengan metode du Noüy

Metode ini cocok untuk menyelidiki larutan berair yang
mengandung surfaktan atau mengandung air atau
mengandung pelarut
clearcoats. Sistem berpigmen tidak memberikan data
yang andal karena keberadaan pigmen merusak
stabilitas lamella sehingga nilai tegangan permukaan
terlihat terlalu rendah.
Aditif yang tidak larut, seperti penghilang busa, juga
dapat menyebabkan hasil yang menyesatkan.
Tegangan permukaan dinamis dapat ditentukan
dimasukkan ke dalam cairan di bawah penyelidikan
melalui kapiler. Dalam proses ini, tekanan yang
dibutuhkan untuk menghasilkan antarmuka baru
cairan melewati maksimum yang secara langsung
berkaitan dengan tegangan permukaan dinamis. Metode
ini mengevaluasi mobilitas surfaktan dalam medium
karena surfaktan harus
berorientasi secepat mungkin pada antarmuka yang
baru dibentuk untuk mempertahankan permukaan
ketegangan pada tingkat rendah yang konstan. Kapan
antarmuka baru yang terbentuk dengan sangat cepat.
Itulah mengapa mengukur tegangan permukaan di
bawah kondisi dinamis ini juga berguna.
Sayangnya, hasil dari larutan surfaktan berair
murni tidak dapat ditransfer langsung ke sistem
pelapisan. Oleh karena itu, disarankan untuk
memeriksa
efek bahan pembasah dalam lapisan atau, setidaknya,
pengikat yang relevan.

dengan menggunakan tensiometer tekanan menerapkan pelapisan, selama proses pencetakan

gelembung di mana gelembung gas dihasilkan misalnya, bahan pembasah media harus dapat
pada tekanan tertentu dan diarahkan dengan cepat

Hukum yang mengatur pembasahan

permukaan benda padat

Berbeda dengan energi permukaan fase cair cat,

S LS energi permukaan tidak dapat diukur secara langsung.
L Sejumlah metode tidak langsung telah
L

S LS dikembangkan; salah satu yang paling penting

adalah pengukuran sudut kontak berbagai cairan uji
pada substrat.

Gambar 6: Hubungan antara tegangan permukaan tetesan cairan pada substrat

dan sudut kontak terukur

Latar Belakang Teknis_ Aditif Pembasahan Substrat halaman 79

Machine Translated by Google

Energi permukaan permukaan substrat Cara meningkatkan pembasahan

Substrat Energi permukaan (mN/m) Pembasahan dapat dipengaruhi oleh permukaan

Baja ~ 50 substrat dan melalui formulasi

Aluminium ~ 40
lapisan. Pada prinsipnya, permukaan padat selalu
terbasahi dengan baik jika tegangan permukaan
Poliester 43 – 45
cairan rendah dibandingkan dengan energi
Polietilen/LD 36 permukaan bebas substrat.

Polietilen/HD 32 Substrat dengan energi permukaan rendah

30 – 34
meliputi polietilen, polipropilena, dan Teflon; contoh
Polipropilena
permukaan energi tinggi adalah logam, oksida logam
Lemak Parafin 26
dan kaca.
PTFE (Teflon) 20 Membersihkan substrat logam menghilangkan
lemak dan meningkatkan energi permukaannya.
Perawatan korona pada permukaan plastik
memiliki efek yang serupa: zona permukaan yang
lebih energik dihasilkan oleh oksidasi.
Tidak hanya material, tetapi juga tekstur
Pembasahan padatan oleh cairan dipengaruhi oleh dasar untuk deskripsi kualitatif dari semua permukaannya berperan dan ini dapat digunakan
tegangan permukaan komponen yang terlibat. fenomena pembasahan. Secara umum, aturan dalam beberapa kasus.

Thomas Young menetapkan formula pada tahun
1805 yang mencirikan
tegangan permukaan pada kontak tiga fase dari
tetesan pada padatan.
Persamaan Young mengasumsikan semua gaya
berada dalam kesetimbangan dan, tegasnya,
hanya berlaku untuk kasus kesetimbangan
termodinamika. Namun demikian, itu membentuk
berikut, yang dikonfirmasi dalam praktik,
berlaku:
• substrat dengan energi permukaan tinggi mudah
dibasahi • cairan
dengan energi permukaan rendah baik dalam
pembasahan •
pembasahan ideal jika energi permukaan cairan
secara signifikan lebih kecil dari energi
permukaan substrat
Metode yang paling banyak digunakan
untuk meningkatkan pembasahan adalah
penambahan aditif pembasah substrat ke fase
cair. Senyawa aktif permukaan ini menempel
pada batas fase di mana mereka mencapai
konsentrasi yang lebih tinggi daripada di fase
curah.

Evonik menawarkan aditif pembasah substrat yang,

bila digunakan bahkan dalam jumlah
minimal, secara substansial menurunkan tegangan
permukaan lapisan cair sehingga substrat yang
sulit sekalipun dapat dibasahi.
menyebar tidak ada pembasahan

Sudut kontak

Sudut kontak antara cairan dan padatan banyak

digunakan sebagai kriteria untuk mengevaluasi
keterbasahan. Istilah pembasahan dianggap
1 2 3 4 5
berarti pembentukan antarmuka cair/padat
menggantikan antarmuka permukaan/gas padat asli.
Gambar 7: Hubungan antara sudut kontak dan karakteristik pembasahan

halaman 80 Latar Belakang Teknis_Substrat Aditif Pembasah

Machine Translated by Google
Komposisi dan cara kerja aditif
pembasah media
Tugas dari semua aditif pembasah substrat adalah
untuk mengurangi tegangan permukaan fase cair.
Sebagai surfaktan, konsentrasi antarmuka mereka
meningkat setidaknya faktor 100 dibandingkan
dengan fase volume. Alasan adsorpsi yang kuat ini
adalah struktur kimianya. Sebagai zat amfifilik,
molekul molekul surfaktan menggabungkan
setidaknya bagian hidrofilik dan hidrofobik.
Struktur ini juga bertanggung jawab atas orientasi
preferensi mereka pada antarmuka: bagian
hidrofobik dipaksa keluar dari fase volume. Bagian
hidrofilik mengarah ke fase air. Susunan molekul
surfaktan ini membentuk a
permukaan lapisan energi rendah baru yang
dapat dengan mudah membasahi permukaan energi
rendah dari substrat.
HAI
Ya
Gambar 9: Skema struktur siloksan polieter
Bagaimana surfaktan silikon berperilaku
pelapis cincin yang ditularkan melalui air,
pelarut dan uv-cu?
Siloksan polieter rantai pendek digunakan terutama
untuk mengurangi tegangan permukaan pada
lapisan yang mengandung air. Alasannya adalah
tingginya tegangan permukaan air yang merupakan
pelarut utama dalam sistem tersebut.
Struktur surfaktan siloksan adalah
ditunjukkan secara skematis pada gambar. 9.
Modifikasi poli eter secara substansial mempengaruhi
kompatibilitas dan kecenderungan untuk berbusa dari
surfaktan. Panjang rantai silikon menentukan
aktivitas antarmuka aditif pembasah substrat. Semakin
tinggi kandungan siloksan dalam molekul, semakin
kuat penurunan tegangan permukaan.
HAI HAI
Ya Ya Ya
N M
O (EO )0 CH3
Gambar 8: Orientasi surfaktan pada antarmuka
Latar Belakang Teknis_ Aditif Pembasahan Substrat halaman 81
Perbedaan struktur molekulnya adalah
tercermin dalam rekomendasi produk:
TEGO® Wet 240 sangat cocok untuk
formula yang mengandung air
tions, atomisasi halus
selama aplikasi semprot
TEGO® Wet 270 anti kawah yang luar biasa
efek, aliran tambahan
promosi
Dalam sistem yang sepenuhnya ditularkan melalui
air, efektivitas siloksan rantai pendek adalah
cukup lengkap; sedangkan pada lapisan yang
mengandung pelarut dan lapisan uv, rantai siloksan
yang lebih panjang lebih menguntungkan.
Surfaktan Siloxane-Gemini
Surfaktan Gemini dibedakan secara kimiawi
dengan kombinasi dua rantai samping
hidrofobik dan dua rantai ionik atau polar yang
dipisahkan oleh spacer. Surfaktan Gemini menarik
karena aktivitas permukaannya yang sangat
tinggi dan karakteristik agregasinya yang berbeda
dibandingkan dengan surfaktan klasik.
udara
surfaktan
air
Machine Translated by Google

Pengurangan tegangan permukaan pengikat yang ditularkan melalui air Penyebaran 0,05 ml larutan berair 0,1% pada lembaran PVC
oleh surfaktan

Surfaktan Tegangan permukaan surfaktan (mN/m) Surfaktan Area basah (cm2)

Surfaktan silikon molekul Surfaktan silikon molekul tinggi 5

tinggi 31
Bahan pembasah organik 20
TEGO® Basah KL 245 21
TEGO® Basah KL 245 160

Menggunakan kombinasi cerdas ini, para peneliti di

Evonik telah berhasil menghubungkan kimia
surfaktan Gem ini dengan kimia silikon.
Keunggulannya adalah karakteristik teknologi
Gemini yang dikombinasikan dengan kinerja dan
tegangan permukaan siloksan yang rendah.
Aplikasi khas produk
individual
Aditif pembasah substrat aktif permukaan
yang optimal untuk aplikasi tertentu ditentukan,
dalam analisis akhir, oleh persyaratan pengguna
Untuk semua kelas zat ini, ada area aplikasi
khusus.
Rantai pendek, siloksan termodifikasi polieter sama
efektifnya dalam mengurangi tegangan
permukaan statis. Mereka adalah alat bantu yang
hampir universal untuk sulit basah dan terkontaminasi

Dengan sur multi-fungsi berbasis siloksan
fakta, Evonik telah membuka pintu baru untuk
pembasahan media tanpa busa.
Efek dari produk ini sangat menguntungkan dalam
formulasi yang mengandung air.
Produk TEGO® Twin juga terbukti memiliki efek
yang menarik dan bermanfaat dalam sistem yang
mengandung pelarut.
TEGO® Twin 4000 dan TEGO® Twin
4100 adalah dua produk hebat dengan sifat
pelapis dan tinta cetak. Riset dasar, pengalaman
pengguna, dan pengujian praktis telah berperan
dalam mengembangkan aditif yang, karena
karakteristik khususnya, memberikan solusi yang
tepat untuk banyak tantangan.
Produk yang saat ini ditawarkan oleh Evonik terdiri
dari kelas zat kimia berikut:
• siloksan termodifikasi polieter •
surfaktan multifungsi siloksan
substrat di berbagai area aplikasi (lihat juga video
“Uji kontaminasi”). Pada substrat kapiler, seperti
kayu, mereka sangat meningkatkan pembasahan
pori oleh pelapis. Keuntungan khusus mereka
adalah kemampuan untuk menyesuaikan properti
seperti kompatibilitas, busa rendah dan efek
anti-cratering melalui modifikasi polieter dan
panjang rantai siloksan.
Polieter-modifikasi siloksan dengan berat
molekul rendah, seperti TEGO® Wet 270
dan TEGO® Wet 240 mengurangi permukaan

aplikasi yang sangat berbeda. • alkoksilat (bebas silikon) ketegangan dalam sistem yang ditularkan
melalui air lebih kuat daripada surfaktan berbasis
hidrokarbon atau siloksan poli eter dengan
berat molekul lebih tinggi. Ini membuat mereka ideal

aditif pembasah substrat untuk melapisi banyak

substrat penting. TEGO® Wet 270, dengan
kandungan silikonnya yang relatif tinggi, memiliki
sifat anti-cratering yang sangat baik dan sangat
baik dalam meningkatkan pembasahan substrat
kayu. TEGO® Wet 240, dikembangkan secara
khusus untuk cat semprot, memberikan atomisasi
optimal selama aplikasi tanpa mempengaruhi
karakteristik selip pada lapisan kering.

Gambar 10: Clearcoat

ditularkan melalui air pada kritis
substrat, dioptimalkan
dengan Tego® Twin 4100

halaman 82 Latar Belakang Teknis_Substrat Aditif Pembasah

Machine Translated by Google
Aditif pembasah substrat kadang-kadang mengarah
pada penggabungan busa karena surfaktan yang
lebih efektif berkurang.
tegangan permukaan, semakin besar sepuluh
densitas busa. Dengan pengetahuan eksklusif Evonik,
peneliti kami telah mampu memperluas rangkaian
produk Tego yang ada dengan penambahan surfaktan
multifungsi TEGO® Twin 4000
dan 4100. Jenis produk baru ini memberikan
kombinasi pengurangan tegangan permukaan yang
luar biasa dan sifat penghilang busa yang
menonjol. Tego® Twin 4100 adalah surfaktan multi-
fungsional penghambat busa yang sangat
kompatibel dan memberikan sifat pelapisan
ulang yang baik.
Seri TEGO® Wet 500, silikon
dan menawarkan kelas surfaktan bebas pelarut
keuntungan khususnya dalam tinta cetak karena
mereka mengurangi tegangan permukaan dinamis
secara signifikan. Rangkaian produk TEGO® Wet
500 juga menghambat busa dan menghilangkan
gas pada pelapis yang mengandung air dan
tinta cetak. TEGO® Wet 505 adalah surfaktan paling
hidrofobik di kelas produk ini. Ini bertindak
sebagai deaerator dan membasahi pigmen. Dalam
kelompok ini, TEGO® Wet 510 hidrofilik adalah
yang paling efektif sejauh menyangkut pembasahan
substrat dan mendorong aliran.
Karakteristik aditif pembasah substrat
Aditif pembasah substrat
Seri TEGO® Wet 500, bebas si
TEGO® Wet 240, berisi si
TEGO® Kembar 4100
Namun, pada akhirnya, penggunaan khusus dari
pelapis menentukan aditif mana yang terbaik
untuk memecahkan masalah.
Pandangan
Pentingnya aditif pembasah substrat semakin
berkembang dan sejalan dengan pengembangan
formulasi pelapis ramah lingkungan
berdasarkan bahan baku baru dan konsep aplikasi.
Aditif dengan kinerja optimal yang disesuaikan
untuk memecahkan masalah tertentu sedang
dikembangkan untuk membuat aplikasi lebih aman
dan memperluas jendela aplikasi.
FAQ:
Aditif mana yang menghilangkan kawah
pelapis yang mengandung air?
TEGO® Twin 4100 dan TEGO® Wet 270
sangat cocok untuk mengurangi tegangan
permukaan dan menghilangkan kawah. Mereka
juga sangat mampu membasahi substrat yang tidak
homogen seperti kayu.
Pengurangan tegangan
permukaan statis
memuaskan
sangat bagus
sangat bagus
Aditif mana yang mencapai hasil terbaik
dengan aplikasi semprot?
Tego Wet 240 telah dikembangkan secara
khusus untuk kabut yang sangat halus dan
atomisasi yang luar biasa. Tetesan kecil secara
substansial meningkatkan kebasahan media.
Aditif substrat mana yang merupakan pilihan yang
lebih disukai untuk mengurangi tegangan
permukaan dinamis?
TEGO® Wet 500 adalah aditif pilihan
untuk mengurangi tegangan permukaan dinamis
dalam proses dinamis seperti pencetakan. Terlebih
lagi, produk tidak menstabilkan busa.
Bagaimana penghilang busa dapat dikombinasikan
dengan pembasahan?
TEGO® Twin 4100 berdasarkan teknologi multi-
fungsi siloksan yang unik menggabungkan sifat
pembasahan dengan penghambatan busa seperti
yang diperlukan dalam pelapisan VOC rendah.
Meskipun aktivitasnya tinggi, daya rekatnya bagus.
Pengurangan tegangan permukaan
dinamis Busa rendah
sangat bagus sangat bagus
memuaskan memuaskan
memuaskan sangat bagus
Latar Belakang Teknis_ Aditif Pembasahan Substrat halaman 83
Machine Translated by Google

Aditif pembasah dan pendispersi

Disper TEGO®

Seite 84 Technischer Hintergrund_Netz- und Dispergieradditive

Machine Translated by Google
Dispersi dan stabilisasi partikel pigmen yang
optimal merupakan faktor penting dalam menentukan
sifat akhir pernis, cat, atau tinta cetak. Pigmen
dan pengisi formulasi harus
digiling menjadi partikel berukuran kecil, dibasahi dan
didistribusikan secara merata secara stabil seperti pos
Apa yang terjadi selama dispersi?
Dispersi pigmen dapat dipecah menjadi tiga langkah
yang terjadi sebagian secara berurutan dan
sebagian lagi secara bersamaan: pembasahan,
dispersi dan stabilisasi.
Membasahi
Membasahi partikel pigmen sangat penting agar dapat
didistribusikan secara halus dalam cairan. Udara
yang terperangkap dalam bubuk pigmen harus
dihilangkan sepenuhnya dan partikel pigmen benar-
benar dikelilingi oleh media cair. Proses yang terlibat
dalam pembasahan padatan kira-kira dijelaskan
oleh persamaan Young:
ÿs = ÿsl + ÿl · cos ÿ
atau
ÿs – ÿsl
= cos ÿ
ÿl
Latar Belakang Teknis_Pembasahan dan Penyebar Aditif halaman 85
saudara. Hanya dengan demikian intensitas warna,
kilap, daya sembunyi, tahan luntur cahaya dan
tahan cuaca dapat dimaksimalkan. Dispersi dan
stabilisasi pigmen, yang membutuhkan waktu dan
energi, hampir tidak mungkin tanpa aditif
pembasahan dan pendispersi yang sesuai.
Di mana
ÿs : energi permukaan bebas zat padat ÿsl :
Energi antarmuka zat padat/cair ÿl : Tegangan
permukaan zat cair ÿ : Sudut kontak zat
padat/cair
Dengan pembasahan atau penyebaran spontan,
sudut kontak adalah nol sehingga suku kosinusnya
adalah 1. Ini terjadi ketika:
ÿs – ÿsl = ÿl
Agar cairan membasahi padatan, tegangan permukaan
cairan harus lebih rendah dari pada padatan. Cairan
dengan tegangan permukaan lebih rendah
membasahi pigmen lebih baik daripada cairan
dengan tegangan permukaan lebih tinggi. Aditif yang
mempromosikan pembasahan karenanya harus
terutama mengurangi tegangan permukaan cairan.
Machine Translated by Google
Namun, aditif pembasah dan pendispersi
tidak hanya menurunkan tegangan permukaan
cairan. Karena gugus afinik pigmen mereka
menyebabkan mereka terserap ke permukaan
pigmen, mereka juga mengubah permukaan
batas. Tegangan permukaan tidak lagi antara
pigmen dan cairan tetapi antara aditif dan
cairan.
Aditif pembasah dan pendispersi menurunkan
tegangan permukaan cairan dan tegangan
antarmuka antara pigmen dan cairan sehingga
pembasahan dipromosikan menjadi dua
cara.
Penyebaran
Partikel pigmen sekarang dibasahi oleh larutan
pengikat di sekitarnya dan permukaannya dilapisi
dengan bahan aktif permukaan
aditif. Aditif mengurangi interaksi
antara partikel pigmen dan
halaman 86 Latar Belakang Teknis_Pembasahan dan Penyebar Aditif
menurunkan viskositas millbase. Hal ini
memungkinkan pemuatan pigmen yang
lebih tinggi tercapai, yang sangat penting untuk
proses dispersi mekanis.
Formulasi Millbase yang telah
dioptimalkan dengan cara ini cocok untuk
semua peralatan gerinda modern seperti
dissolver, bead mills dan three-roll mills.
Dalam proses dispersi itu sendiri, aglomerat
pigmen dipecah menjadi partikel primer dan
agregat pigmen yang lebih kecil. Biasanya
agregat tidak dapat dipecah. Partikel primer
dalam agregat terikat sangat kuat dari
permukaan ke permukaan sehingga secara
praktis tidak mungkin untuk memisahkannya.
Ini diperhitungkan dalam pembuatan pigmen
dan proporsi agregat dikontrol secara
khusus. Jumlah mereka dapat mempengaruhi
nada warna suatu pigmen.
Setiap proses dispersi untuk memecah
agregat dan aglomerat membutuhkan energi.
Pekerjaan yang dibutuhkan diberikan oleh:
dW = ÿ · da
Di mana
W : energi permukaan antarmuka
ÿ : tegangan permukaan
A: area antarmuka
Persamaan ini menunjukkan bahwa,
untuk peningkatan dA permukaan selama
dispersi (dengan memecah aglomerat),
diperlukan masukan energi dW yang sebanding
dengan tegangan permukaan ÿ. Semakin
kecil tegangan permukaan, semakin besar
peningkatan luas permukaan untuk sejumlah
energi tertentu yang diterapkan. Sama halnya,
untuk perubahan tertentu pada luas
permukaan dengan adanya aditif pendispersi
(yaitu pada penurunan tegangan permukaan),
lebih sedikit energi dispersi yang dibutuhkan.
Machine Translated by Google
Stabilisasi
Dalam proses dispersi, agregat (gbr. 1a)
dipecah menjadi partikel primer dan aglomerat
yang lebih kecil. Pembentukan partikel primer
menghasilkan peningkatan luas batas dengan
media cair (gbr. 1b). Semakin tinggi
tegangan antarmuka, semakin kuat upaya yang
solid untuk mengurangi area antarmuka. Partikel,
oleh karena itu, menggumpal kembali untuk
membentuk apa yang disebut flokulasi (gbr.
1c). Istilah flokulasi menunjukkan aglomerat
yang terjadi dalam suspensi. Aditif pendispersi
menekan pembentukan flokulan.
Untuk menstabilkan distribusi partikel yang
halus, molekul aditif harus terserap dengan
kuat ke permukaan pigmen.
Ini berarti bahwa molekul aditif
membutuhkan kelompok atau segmen yang
dapat berinteraksi kuat dengan permukaan
pigmen melalui ikatan ionik, interaksi dipol
atau jembatan hidrogen. Bergantung pada apakah dapat distabilkan secara elektrostatis. Flokulasi
formulasinya mengandung air atau pelarut,
berbagai mekanisme mungkin terjadi.
Dalam pelapis yang mengandung air,
tolakan elektrostatik secara tradisional
merupakan faktor penstabil yang paling penting.
Interaksi dalam formulasi dapat dijelaskan oleh
teori DLVO (dinamai Derjagin, Landau,
Verwey dan Overbeek). Dalam menafsirkan
stabilitas dispersi yang ditularkan melalui air,
interaksi antara gaya tarik dan gaya tolak
dipertimbangkan.
Disosiasi aditif teradsorpsi
molekul menjadi anion terikat dan kation yang
bergerak bebas membentuk lapisan ganda
elektrokimia di sekitar partikel pigmen. Setiap
partikel pigmen terletak dalam larutan ion
bermuatan berlawanan yang relatif kuat terikat
pada pigmen.
Baik gaya tarik maupun tolak bergantung
pada pemisahan antar partikel.
Dengan lapisan ganda yang sangat menonjol,
tolakan mendominasi dan dispersi stabil. Jika
elektrokimia dou
Lapisan ini terganggu, misalnya dengan
penambahan elektrolit, gaya tarik mendominasi
dan dispersi putus.
Interaksi elektrostatik dapat dijelaskan secara
kuantitatif oleh potensial zeta, ÿ, yang
merupakan ukuran potensial pada lapisan geser
partikel yang bergerak dalam suatu dispersi.
Saat ÿ mendekati nol, sepuluh densitas
partikel untuk menggumpal meningkat
Sistem cat yang mengandung pelarut tidak
partikel lebih disukai dicegah dengan stabilisasi
sterik. Aditif polimer
A B
udara
cairan
Gambar 1: Representasi skematis, (a) diaglomerasi, (b) terdispersi, (c) pigmen flokulasi
Latar Belakang Teknis_Pembasahan dan Penyebar Aditif halaman 87
dengan kelompok afinitif pigmen digunakan.
Kelompok-kelompok ini menempel pada
permukaan pigmen dan dengan demikian
memastikan penyerapan aditif. Segmen
polimer bertanggung jawab untuk kompatibilitas
dalam sistem organik. Mereka juga
menstabilkan dispersi dengan menonjol ke dalam pelarut.
Jika partikel pigmen terlalu dekat, segmen
polimer saling menembus dan mobilitasnya
berkurang, sehingga menurunkan entropi.
Partikel pigmen yang dikelilingi oleh polimer
menjauh satu sama lain untuk
menyeimbangkan kehilangan entropi ini.
Dengan tuntutan kompleks yang terbuat dari
aditif ting basah dan pendispersi, akan berguna
untuk menggabungkan efek elektrostatik dan sterik.
Ini sering dikenal sebagai stabi elektrosterik
lisasi.
Aditif pembasah dan pendispersi modern untuk
aplikasi yang mengandung air
menggunakan stabilisasi trosterik listrik. Hanya
aditif semacam itu yang dapat memenuhi
tuntutan tinggi terhadap stabilitas dan daya tahan.
C
cairan cairan