Anda di halaman 1dari 3

ESSAY INDONESIA MENGAJAR

1. Ceritakan pengalaman Anda ketika berada dalam lingkungan/kondisi yang tak terduga. Perubahan
kondisi apa yang terjadi dan bagaimana Anda menghadapinya?

Pada akhir tahun 2022 hingga awal tahun 2023 kemarin saya sempat bekerja. Tempat pertama saya
bekerja merupakan sebuah usaha keluarga yang baru berusia sekitar 10 tahun, hal pertama yang saya
tanya adalah kontrak kerja tertulis yang ternyata tidak disediakan, lalu jam kerja yang tidak sesuai, job
daily yang melebihi job desk, dan juga kesejahteraan karyawan yang tidak terjamin. Satu bulan lebih tiga
minggu saya bekerja disana, saya mengalami banyak hal tak terduga yang mengharuskan saya berpikir
cepat dan siap mengambil resiko, hal-hal lain terkait pekerjaan yang mengharuskan saya bekerja
overtime hingga pulang larut, tambahan job mendadak di satu waktu, dan banyak hal lain yang saya
temui. Saat itu ketika saya melakukan kesalahan ataupun melakukan pekerjaan dengan waktu yang lebih
lama, saya berpikir jika kerja saya memang belum benar, saya masih harus banyak belajar dan berlatih
agar ritme kerja saya menjadi lebih baik. Ketika saya overtime, saya berpikir bukan beban kerjanya yang
berat tetapi kerja saya yang masih lama. Kondisi tak terduga bisa terjadi dimana saja dan kapan saja,
tidak ada teori yang bisa menjelaskan, tetapi kita bisa mengatasinya jika mau belajar dan memahami lagi
langkah apa yang harus diambil dengan mempertimbangkan berbagai resiko. Cara saya menghadapi
kondisi tak terduga sesuai dengan kondisi yang terjadi saat itu, hal yang mampu saya lakukan saat itu,
dan hal yang sebaiknya saya lakukan nanti. Melakukan kesalahan untuk pertama kali wajar, tetapi harus
mau untuk memperbaiki kesalahan tersebut. Merasa down saat mendapati hal tak terduga juga wajar,
tetapi jangan berlarut untuk merenunginya, persiapkan diri untuk bangkit lagi menghadapi kondisi
tersebut. Ada banyak cara untuk menghadapi masalah, asal bukan menyerah.

2. Ceritakan pengalaman Anda ketika melakukan inisiasi/membuat kegiatan di lingkungan sosial,


organisasi, atau pekerjaan yang bukan menjadi tanggung jawab Anda! Jelaskan bagaimana awal proses
hingga dampak perubahan tersebut?

Pas jadi PLT Mentri Kastrat

Ketika menjadi anggota BEM Universitas, pada awal periode saya bergabung menjadi staff di Kementrian
Kajian Strategis saya ditunjuk untuk menjadi sekertaris di kemnetrian tersebut. Menjelang seperempat
masa jabatan, Menteri yang menjabat lulus kuliah dan tidak mendapat penggantinya. Wakil Menteri
yang menjabat saat itu tidak aktif dan mendapat SP3, selanjutnya saya yang ditunjuk untuk
menggantikannya sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Menteri di Kementerian Kajian Strategi Bem Universitas.
Saya menjadi Plt setelah berjalan setengah periode masa jabatan. Sisa masa jabatan tersebut saya dan
anggota lain bersama Menteri Koordinator Sosial Politik dan Menteri Agitasi dan Propaganda bekerja
sama untuk menuntaskan program kerja dan membuat kegiatan atas nama Kementerian Kajian Strategi
sebagai bentuk tanggung jawab kementrian kepada para mahasiswa. Saya melakukan beberapa
perubahan program kerja dan menggantinya menjadi sebuah acara seminar. Diakhir periode menjabat
saya merasa jika tanggungjawab yang saya emban tidak saya tuntaskan dengan maksimal, banyak
kesalahan yang saya lakukan, banyak hal yang masih perlu saya pelajari, bahkan saya merasa tanggung
jawab tersebut cukup berat. Saya mengemban tanggungjawab sebagai Plt bersamaan dengan saya
menjabat sebagai Kepala Departemen di Organisasi lain serta menjadi Kepala Divisi acara nasional
organisasi tersebut. Banyaknya tanggungjawab yang diberikan kepada saya dalam satu waktu membuat
saya merasa tidak maksimal dalam menyelesaikannya. Akan tetapi saya belajar banyak hal setelah
mengalami hal tersebut.

3. Ceritakan pengalaman Anda ketika meyakinkan sebuah ide kepada orang yang awalnya tidak sepakat,
sedangkan orang tersebut memiliki pengaruh / peranan penting dalam ide Anda! Jelaskan bagaimana
awal proses hingga akhirnya ide Anda diterima dan dijalani?

Pada saat saya masih aktif kuliah, saya mengikuti kegiatan organisasi dan sering kali mengikuti rapat
untuk membahas terkait proker maupun permasalahan internal organisasi. Pada saat hal tersebut
berlangsung akan tercetus sebuah ide baru maupun saran dan pendapat yang tercetus untuk mencari
solusinya. Perbedaan pendapat pun akan muncul dari setiap individu dan cara yang kami pakai untuk
menampung aspirasi yang ada ialah dengan menggunakan musyawarah mufakat dengan batasan waktu
yang ditentukan forum, dan jika hingga batas waktu belum mendapat keputusan maka forum dapat
menentukan apakah batas waktu akan ditambah kembali atau akan mengambil jalan demokratis dengan
menggunakan voting. Ketika saya mencetuskan sebuah ide mengenai suatu konsep acara untuk
pengkaderan anggota organisasi, ada beberapa pendapat yang tidak sepenuhnya disetujui oleh ketua
saya, namun saya memberi penjelasan secara logis dari segi lingkungan pelatihan, cuaca, dan kesiapan
panitia untuk bisa merealisasikan ide tersebut. Saya memberi konsep militansi untuk acara tersebut,
namun hal tersebut terlalu riskan menurut ketua organisasi yang merangkap penasehat, karena selain
harus konsep yang matang, kesiapan panitia untuk bisa konsisten melaksanakan konsep tersebut juga
diperlukan. Melihat dari panitia yang bertugas dan juga sebagian anggota yang masih perlu dibimbing.
Akhirnya setelah berdiskusi dengan berbagai pihak, konsep akhir yang ditentukan adalah konsep semi
militer.

4. Ceritakan pengalaman Anda ketika menghadapi kegagalan dengan berusaha berkali-kali sampai
mendapatkan tujuan yang diinginkan!

Belajar fisika

Masa-masa perjuangan masuk kampus saat kelas 12 merupakan pengalaman pertama yang membuat
saya belajar mengerti kekurangan diri dan juga belajar menerimanya. Perjuangan memahami banyak
materi sebagai persiapan mengahadapi SBMPTN 2017, mengikuti les, tambahan belajar dari sekolah,
belajar kelompok, hingga belajar mandiri terus saya lakukan untuk bisa masuk kampus dan jurusan yang
saya impikan. Hingga saat saya belajar pelajaran Fisika, salah satu mata pelajaran yang akan di ujiankan,
saya merasa Fisika merupakan pelajaran yang paling susah saya pahami. Selama beberapa minggu saya
fokus untuk bisa menguasai beberapa materi, belajar dengan teman yang paham di bidang itu,
tambahan materi dengan guru les, serta belajar mandiri untuk bisa memahami materinya. Setelah
kesekian kalinya mengerjakan soal dengan tingkat kesulitan yang semakin bertambah namun saya tetap
merasa tidak bisa memahaminya dengan baik, saya menyadari jika Fisika memang bukan satu-satunya
jalan yang harus saya fokuskan. Akhirnya saya memfokuskan diri untuk lebih mendalami pelajaran
lainnya dan menargetkan untuk bisa mengerjakan soal sebanyak mungkin. Alhamdulillah dari strategi
yang sudah saya jalani, saya bisa lolos SBMPTN di jurusan yang saya inginkan.
5. Satu tahun bukanlah waktu yang sebentar, selama 1 tahun ada banyak hal yang mungkin terjadi. Apa
saja yang kamu bayangkan akan kamu dapatkan dengan menjadi Pengajar Muda selama 1 tahun? Dan
apa saja yang kamu bayangkan mungkin saja kamu lewatkan dalam waktu 1 tahun menjadi Pengajar
Muda tersebut?

Harapan saya dari mengikuti Pengajar Muda selama 1 tahun ialah pada saat kegiatan akan sering
berinteraksi dengan warga sekitar terutama anak sekolah, mendapatkan teman baru yang akan menjadi
team selama 1 tahun. Saya membayangkan ketika saya berinteraksi dengan anak-anak disana nanti,
akan ada banyak pelajaran dan pengalaman yang saya berikan dan juga saya akan belajar banyak dari
mereka. Belajar bertahan hidup di tempat terpencil, tinggal jauh dari rumah dalam waktu yang lama.
Saya berharap dari kehadiran saya di tengah lingkungan sana akan memberikan dampak positif untuk
masyarakat sekitar dan juga teman-teman saya. Saya ingin bisa menebar asa dan rasa kepada
masyarakat disana. Saya berharap dapat mewujudkan keinginan saya di umur saya yang masih muda,
yaitu mengabdi pada masyarakat di di daerah terpencil. Menebarkan manfaat walau sekecil mungkin
yang bisa saya berikan. Saya berharap melalui program Indonesia Mengajar, saya bisa mewujudkannya.

Anda mungkin juga menyukai