Anda di halaman 1dari 10

Jenis-Jenis Lensa

Pada umumnya, jenis-jenis lensa itu ada tiga, yaitu lensa


cembung, lensa cekung, dan lensa datar (planar).

Dok. Zenius

Lensa Cembung

Dok. Zenius
Lensa cembung atau konveks memiliki ciri-ciri umum sebagai berikut:
1. Memiliki bentuk lengkung rata ke bagian luar, dengan bagian
tengah yang lebih tebal daripada bagian sisinya.
2. Bersifat memfokuskan cahaya yang datang atau converging
lens.
Lensa kombinasi pada lensa cembung

Bentuk-Bentuk
Lensa Cembung (Dok. Zenius).

Lensa Kombinasi Cembung (Dok. Zenius).

1. Lensa cembung ganda atau bikonveks.


2. Lensa cembung datar atau plankonveks.
3. Lensa cembung (meniskus) cekung atau konkaf-konveks.
Gimana sih, sifat-sifat sinar istimewa yang datang pada lensa cembung?
Sinar pada Lensa Cembung
(Dok. Zenius).

1. Sinar yang datang sejajar dengan sumbu utama akan dibelokkan


menuju titik fokus.
2. Sinar yang datang melewati titik fokus akan dibelokkan sejajar
dengan sumbu utama.
3. Sinar yang datang melewati titik pusat lensa akan diteruskan.

Sinar istimewa pada


Lensa Cembung (Dok. Zenius).
Pemanfaatan Lensa Cembung

1. Pada kaca pembesar atau lup.


2. Sebagai lensa objektif dan okuler pada teropong.
3. Digunakan untuk kacamata para penderita rabun dekat
(hipermetropi).

Lensa Cekung
Bagian-Bagian Lensa Cekung (Dok.
Zenius).
Lensa cekung atau konkaf memiliki ciri-ciri umum sebagai berikut:

1. Memiliki bentuk permukaan yang melengkung ke dalam pada


kedua sisinya, dengan bagian tengah lensa lebih tipis daripada
bagian luarnya.
2. Bersifat menyebarkan cahaya atau diverging lens.
Lensa kombinasi pada lensa cekung

Bentuk-Bentuk
Lensa Cekung (Dok. Zenius).
Lensa kombinasi cekung (Dok. Zenius).

1. Lensa cekung ganda atau bikonkaf.


2. Lensa cekung datar atau plankonkaf.
3. Lensa cekung (meniskus) cembung atau konveks-konkaf.
Sifat-sifat sinar istimewa yang datang pada lensa cekung

Sinar pada Lensa Cekung


(Dok. Zenius).

1. Sinar yang datang sejajar dengan sumbu utama akan dibelokkan


secara seolah-olah dari titik fokus.
2. Sinar yang datang melewati titik fokus akan dibelokkan sejajar
dengan sumbu utama.
3. Sinar yang datang melewati titik pusat lensa akan diteruskan.
Penerapan Lensa Cekung

1. Sebagai lensa pembalik pada teropong.


2. Digunakan untuk kacamata para penderita rabun jauh (miopi).

Dalil Esbach

Dalil Esbach
(Dok. Zenius).
Oh iya, Sob. Pada lensa cembung dan cekung, juga berlaku Dalil
Esbach, yang menjelaskan bahwa

1. Jumlah nomor ruang antara benda dan bayangan itu ada 5 buah.
2. Berlaku bagi benda yang bersifat nyata dan tegak, yaitu ketika
bayangan jatuh di belakang lensa. Sementara untuk bayangan
yang jatuh di depan lensa akan bersifat maya dan tegak.
3. Bayangan akan mengalami perbesaran apabila nomor ruangan
bayangan > nomor ruang benda. Dengan catatan, Angka
Romawi menunjukkan nomor ruang benda, sedangkan Angka
Latin menunjukkan nomor ruang bayangan.

Rumus Lensa Fisika

Rumus Fokus Lensa


Fokus lensa sendiri merupakan kemampuan suatu lensa untuk
memfokuskan atau menyebarkan cahaya. Fokus lensa memiliki sifat-
sifat sebagai berikut

1. Dipengaruhi oleh jari-jari kelengkungan, perbandingan indeks


bias lensa, serta medium lensa.
2. Ketebalan lensa akan semakin menipis ketika fokus lensa
semakin besar, juga berlaku sebaliknya.
Untuk persamaan matematis dari fokus lensa, bisa ditulis kayak gini,
Sob

Keterangan:

f = Fokus lensa

 = Indeks bias lensa

 = Indeks bias medium

R = Jari-jari kelengkungan lensa. Dengan catatan, (+) berlaku untuk


lensa cembung dan (-) berlaku untuk lensa cekung.

Rumus Kekuatan Lensa

*   * 
Keterangan:

P = Kuat lensa (Dioptri)

f = Fokus lensa

Dengan catatan:
1. Elo bisa menggunakan persamaan rumus pertama untuk
menghitung dalam satuan meter.
2. Elo bisa menggunakan persamaan rumus kedua untuk
menghitung dalam satuan sentimeter.
3. Pada lensa cembung, akan berlaku f(+) -> P(+).
4. Pada lensa cekung, akan berlaku f(-) -> P(-).

Rumus Perbesaran

Pada lensa cembung, akan berlaku rumus berikut

Pada lensa cekung, akan berlaku rumus berikut

Keterangan:

M = Perbesaran

h = Tinggi benda

h’ = Tinggi bayangan

s = Jarak benda

s’ = Jarak bayangan

Rumus Mencari Jarak Bayangan

Pada lensa cembung, akan berlaku rumus berikut


Sementara pada lensa cekung, akan berlaku rumus berikut

Keterangan:

f = Fokus lensa

s = Jarak benda

s’ = Jarak bayangan

Contoh Soal Lensa Fisika dan Pembahasan

Nah, setelah berjibaku dengan materi-materi di atas, mari kita uji


pemahaman melalui contoh soal lensa cembung SMP kelas 8 dan juga
lensa cekung.

Contoh Soal 1

Diketahui sebuah benda dengan tinggi 4 cm berdiri tegak 20 cm di


depan sebuah lensa cembung yang memiliki jarak fokus 10 cm.
Hitunglah letak bayangannya!

Pembahasan:

a). s = 20 cm

f = +10 cm

h = 4 cm

b).
1/10 = 1/20 + 1/s’

1/s’ = 1/10 – 1/20

1/s’ = 2/20 – 1/20

1/s’ = 1/20

s’ = 20

Jadi, letak bayangan dari benda berada pada jarak 20 cm di belakang


lensa cembung tersebut.

Contoh Soal 2

Diketahui sebuah lensa konkaf memiliki fokus sebesar 40 cm, maka


berapakah besar kekuatan lensanya?

Pembahasan:

a). f = -40 cm

f = -0,4 meter

b). P = 1/f

P = 1/-0,4

P = -2,5 Dioptri

Jadi, besar kekuatan lensa dari cermin konkaf tersebut adalah -2,5
Dioptri.

Anda mungkin juga menyukai