Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PRAKTIKUM FUNDAMENTAL I

PERCOBAAN 3

KONSEPSI FISIS LENSA

Nama : Tri Maryan Supanggi

NPM : 201942500133

Kelompok :1. Yuliana Sri Asmara (201942500164)


2. Sri Wahyu Oktavianingsih (201942500169)

Penangung Jawab Tanda Tangan Nilai


Putri Anbar Ghalia
Mia Dewi Purwanti

Tanggal Praktikum 19 November 2019


Tanggal Revisi
Tanggal Pengumpulan

PENDIDIKAN FISIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

JAKARTA

2019
MODUL 3

KONSEPSI FISIS LENSA

A. TUJUAN PERCOBAAN
1. Memahami sifat-sifat fisis lensa.
2. Menentukan fokus lensa cembung, lensa gabungan dan lensa cekung.

B. ALAT DAN BAHAN


1. Dudukan lensa

Sumber : beauty rahayu

2. Sumber cahaya

Sumber : beauty rahayu

3. Lensa cekung
Sumber : Shopee

4. Lensa cembung

Sumber : inkuiri.com
5. Benda

Sumber : beauty rahayu


6. Layar

Sumber : beauty rahayu

C. DASAR TEORI
Sebelum praktikum alangkah baiknya apabila kita mempelajari dan
mengenal fungsi dari alat dan bahan yang akan digunakan untuk
praktikum kali ini, alat dan bahan tersebut antara lain :
1. Dudukan lensa sebagai pengait lensa pada rel agar tidak mudah lepas
dan memudahkan lensa digeser ke kiri dan ke kanan.
2. Sumber cahaya yang akan di arahkan pada lensa.
3. Lensa cekung adalah lensa yang bagian tengahnya lebih tipis daripada
bagian pinggirnya. Lensa cekung disebut juga lensa negatif. Lensa
cekung memiliki sifat dapat menyebarkan cahaya (divergen) karena
dapat memancarkan berkas sinar cahaya yang sejajar sumbu utama dan
seolah-olah berasal dari satu titik di depan lensa. Apabila seberkas
cahaya sejajar sumbu utama mengenai permukaan lensa cekung, maka
berkas cahaya tersebut akan dibiaskan menyebar seolah-olah berasal
dari satu titik.
4. Lensa cembung adalah lensa yang bagian tengahnya lebih tebal
daripada bagian pinggirnya. Lensa cembung disebut juga lensa positif
karena jarak fokusnya (f) selalu bertanda positif. Lensa cembung
memiliki sifat dapat mengumpulkan cahaya (konvergen) apabila ada
berkas cahaya sejajar sumbu utama mengenai permukaan lensa, maka
berkas cahaya tersebut akan dibiaskan melalui satu titik.
5. Benda, cahaya akan di arahkan pada benda sehingga bagian belakang
benda akan menghasilkan bayangan, bayangan ini lah yang digunakan
untuk menganalisa lensa tersebut.
6. Layar untuk menangkap bayangan sehingga lebih mudah untuk di
analisa.

Lensa adalah benda bening yang tembus cahaya dengan bentuk


permukaannya merupakaan garis sferis. Garis hubungan antara pusat
lengkungan kedua permukaan disebut sumbu utama. Bayangan yang
dibuat oleh permukaan pertama merupakan benda untuk permukaan
kedua. Permukaan kedua akan membuat bayangan akhir. Lensa dibedakan
menjadi 2 macam, lensa tebal dan lensa tipis.
Lensa adalah medium transparan yang dibatasi oleh dua
permukaan bias paling sedikit satu diantaranya lengkungan sehingga
terjadi dua kali pembiasan sebelum keluar dari lensa. Garis hubungan
antara pusat lengkungan kedua permukaan disebut sumbu utama.
Bayangan yang dibuat oleh permukaan pertama merupakan benda untuk
permukaan kedua. Permukaan kedua akan mebuat bayangan akhir.
Terdapat dua jenis lensa, yaitu lensa cembung dan lensa cekung.
Pada lensa cembung (lensa positif) sinar datang mengumpul (konvergen)
dan pada lensa cekung (lensa negatif) sinar dapat menyebar. Pada lensa
terdapat sinar-sinar istimewa. Tentunya, sinar-sinar istimewa pada lensa
cembung berbeda dengan lensa cekung.
Lensa dipelajari karena sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari.
Lensa dapat membantu kita beraktifitas maupun dengan pekerjaan yang
terutama berhubungan dengan optik. Contoh sederhana dan mudah dari
aplikasi lensa ialah pada kaca mata. Selain kaca mata, alat optik lain yang
tidak luput dari penerapan lensa yaitu mikroskop, teropong, lup, dan
banyak lagi yang lain.
Pada percobaan menggunakan lensa kali ini, diantara benda dan
layar ditempatkan sebuah lensa cembung. Bila benda tersebut digeser-
geserkan sepanjang garis pisah benda dengan layar, maka akan terdapat
dua kedudukan lensa yang memberikan bayangan yang jelas pada layar.
Bayangan yang satu diperbesar, sedangkan yang lain diperkecil. Pada
lensa cembung, layar digeser-geser sehingga didapatkan bayangan dari
benda setelah melewati lensa cembung dan layar, maka bayangan lensa
cembung akan menjadi benda lagi bagi lensa cekung. Bayangan oleh lensa
cekung dapat ditangkap lagi pada layar dengan menggeser-geser
kedudukan layar tersebut.

D. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Mengatur posisi alat sesuai petunjuk asisten.
2. Kemudian menggeser lensa cembung sampai didapatkan bayangan
yang diinginkan.
3. Melakukan langkah no.2 sebanyak 5 kali untuk jenis bayangan
sembarang, diperbesar dan diperkecil.
4. Melakukan langkah no.3 pada lensa gabungan.
5. Menggambar rangkaian K.F.L.

E. TUGAS PENDAHULUAN
1. Sebutkan sifat-sifat lensa cekung!
Jawab :

Lensa cekung memiliki 2 titik fokus. Titik fokus aktif (F1) berada di
depan lensa dan titik fokus pasif (F2) berada di belakang lensa. Karena
fokus aktif (F1) terletak di depan lensa maka fokus aktif lensa cekung
adalah Fokus Maya dan jarak fokus lensa cekung (F) selalu memiliki
tanda Negatif. Untuk itu lensa cekung disebut juga dengan lensa
negatif.
2. Sebutkan sifat-sifat lensa cembung!
Jawab :

 Pada lensa cembung, sinar dapat datang dari dua arah sekaligus
sehingga lensa cembung memiliki 2 titik fokus. Lensa cembung
bagian depan ialah tempat datangnya sinar dan lensa cembung
bagian belakang ialah tempat sinarnya itu dibiaskan.
 Apabila 3 sinar datang sejajar dan diarahkan ke lensa cembung,
maka berkas sinar tersebut akan dibiaskan oleh lensa dan
berpotongan atau menuju kepada sebuah titik. Titik fokus yang
berada pada bagian depan lensa cembung tersebut disebut dengan
titik fokus maya atau fokus pasif (F2) dan titik fokus pada bagian
belakang lensa cembung tersebut disebut dengan titik fokus sejati
atau fokus aktif (F1).
 Lensa cembung bersifat konvergen (mengumpulkan). Karena sinar
yang datang melewati lensa cembung selalu dibiaskan menuju ke
satu titik atau mengumpulkan cahaya maka lensa cembung disebut
dengan lensa konvergen (mengumpulkan).
 Jarak fokus lensa cembung selalu positif karena tempat
berpotongan atau tujuan sinar bias selalu terletak di bagian
belakang lensa cembung tersebut sehingga fokus lensa cembung
adalah fokus sejati.
 Besar pembiasan cahaya pada lensa cembung tersebut dipengaruhi
oleh indeks bias bahan lensa dan lengkung permukaan lensa.
Sedangkan indeks bias sendiri tergantung pada cepat rambat
cahaya dalam lensa tersebut.
 Lensa cembung yang tebal akan menghasilkan bias cahaya ysng
lebih besar dari pada lensa cembung yang tipis. Selain itu, lensa
cembung yang tebal juga akan menghasilkan panjang fokus lensa
yang lebih pendek daripada lensa cembung yang tipis tersebut.
3. Gambarkan sinar-sinar istimewa pada lensa cembung dan lensa
cekung!
Jawab :
Gambar sinar istimewa lensa cekung.
 Sinar datang sejajar sumbu utama akan dibiaskan seolah-olah
berasal dari titik fokus (di depan lensa).

2𝐹2 𝐹2 𝐹1 2𝐹1

 Sinar datang seolah-olah menuju titik fokus lensa pertama (F1)


akan dibiaskan sejajar sumbu utama.

2𝐹2 𝐹2 𝐹1 2𝐹1
 Sinar yang datang melewati pusat optik lensa (O) tidak
dibiaskan.

2𝐹2 𝐹2 𝐹1 2𝐹1

Adapun sinar istimewa dari lensa cembung yaitu:


 Sinar datang sejajar sumbu utama akan dibiaskan melalui titik
fokus (F1) di belakang lensa.

2𝐹2 𝐹2 𝐹1 2𝐹1

 Sinar datang menuju titik fokus di depan lensa (F2) akan


dibiaskan sejajar sumbu utama.

2𝐹2 𝐹2 𝐹1 2𝐹1

 Sinar yang datang melewati pusat optik lensa (O) diteruskan,


tidak dibiaskan.

2𝐹2 𝐹2 𝐹1 2𝐹1
4. Pada ruang kamar mandi hotel terdapat fasilitas cermin cekung besar
dengan diameter sekitar 15 cm.
a. Apakah fungsi dari cermin cekung tersebut?
Jawab : Untuk bercermin saat bercukur setelah mandi. Bentuk
cermin adalah cekung agar wajah yang akan dicukur bisa terlihat
lebih besar dan jelas, karena cermin cekung menghasilkan
bayangan tegak dan membesar.
b. Jelaskan sifat bayangan pada kebutuhan di ruang tersebut!
Jawab : Cermin cekung, atau cermin konvergen, memiliki
permukaan pantulan yang menonjol ke dalam (menjauhi dari
cahaya asal). Cermin ini disebut "cermin pengumpul" atau "cermin
konvergen" karena cermin cekung cenderung mengumpulkan
cahaya yang datang dan memfokuskan kembali sinar yang masuk
secara paralel menuju fokus cermin. Pengumpulan ini terjadi
karena cahaya dipantulkan pada sudut yang berbeda, karena arah
permukaan berbeda pada masing-masing bagian cermin. Sifat ini
digunakan untuk cermin bercukur di kamar mandi hotel. Biasanya
saat bercukur, kita akan memegang cermin dari atas ke kanan.
Cermin cekung di kamar mandi hotel dapat diatur posisinya agar
kita akan memegangnya di antara titik fokus dan permukaan
cermin sehingga gambar di cermin akan nampak tegak dan
diperbesar. Sehingga, bagian wajah akan nampak membesar dan
memudahkan orang yang akan bercukur.
c. Lukiskan jalannya sinar pada aplikasi cermin tersebut!
Jawab :

Anda mungkin juga menyukai