DOSEN PENGAMPU:
DISUSUN OLEH:
JURUSAN FISIKA
2018
I. JUDUL: PEMBENTUKAN BAYANGAN MENGGUNAKAN DUA LENSA CEMBUNG
II. TUJUAN
cahaya adalah materi yang merambat dan cahaya adalah gelombang. Berdasarkan
panjang gelombangnya, cahaya dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu :
1. Cahaya tampak merupakan jenis gelombang elektromagnetik yang paling terkenal. Cahaya
ini merupakan bagian dari spektrum gelombang elektromagnetik yang dapat ditangkap oleh
mata manusia.
2. Cahaya tidak tampak merupakan cahaya yang tidak dapat dideteksi oleh mata manusia
karena panjang gelombangnya berada di luar rentang yang dapat dideteksi oleh mata manusia.
Jika di belakang penghalang terdapat layar atau dinding, pada layar atau dinding terbentuk
daerah gelap yang disebut bayang-bayang.ada dua jenis jenis bayang bayang yaitu rumba(Jika
seberkas cahaya yang keluar dari sumber cahaya yang kecil (dapat dianggap sebagai titik)
terhalang, maka tidak ada bagian lain dari sumber cahaya yang terlihat di belakang
penghalang) dan penumbra(Pada sumber cahaya yang relatif besar, selain terbentuk bayang-
bayang umbra juga terbentuk bayang-bayang kabur). Lensa adalah kaca transparan yang
memiliki permukaan lengkung. Permukaan lengkung dapat berupa :
c. Satu permukaan cembung dan satu cekung (lensa konkaf-konveks / lensa konveks-konkaf).
Lensa Cembung
Ciri utama lensa cembung adalah bagian tengah lensa lebih tebal daripada bagian pinggirnya.
Lensa cembung sering disebut lensa konveks atau lensa positif. Berikut ini adalah jenis-jenis
lensa cembung berdasarkan bentuk lengkung permukaannya :a. Lensa bikonveks adalah lensa
yang memiliki dua permukaan cembung. b. Lensa plan-konveks adalah lensa yang memiliki
satu permukaan cembung dan satu permukaan datar. c. Lensa konveks-konkaf adalah lensa
yang memiliki satu permukaan cembung dan satu permukaan cekung. Dalam hal ini,
permukaan yang cembung lebih dominan daripada permukaan yang cekung.
Lensa Cekung
Ciri utama lensa cekung adalah bagian tengahnya lebih tipis daripada bagian pinggirnya.
Lensa cekung sering disebut lensa konkaf atau lensa negatif. Jenis-jenis lensa cekung
berdasarkan bentuk lengkung permukaannya adalah sebagai berikut : a. Lensa bikonkaf adalah
lensa yang memiliki dua permukaan cekung. b. Lensa plan-konkaf adalah lensa yang memiliki
satu permukaan cekung dan satu permukaan datar. c. Lensa konkaf-konveks adalah lensa
dengan satu permukaan cembung dan satu permukaan cekung. Dalam hal ini, permukaan yang
cekung lebih dominan daripada permukaan yang cembung.
(Nirsal,2012)
V. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Menyusun alat-alat yang diperlukan sesuai gambar disamping, dengan urutan dari kiri
sumber cahaya, diafragma, lensa f = 5 cm, dan meja optik/ layar.
2. Sebagai benda digunakan diafragma anak panah yang diterangi oleh sumber cahaya,
sebagai layar penagkap bayangan yang digunakan meja optik (kertas HVS) yang
didirikan.
4. Meletakkan tanda panah didiepan lensa sebesar 5 cm sebaga tanda, melalui layar carilah
jarak bayangan dari benda, menentukan nomor ruang benda NO (S) dan nomor ruang
bayangan (S’) serta sifat bayangan.
VI. PEMBAHASAN
A. Tabel Pengamatan
1. Tabel 4.1 Data pengamatan satu lensa
2. 15 29 Terbalik 2 3 Diperbesar
3. 30 16,5 Terbalik 3 2 Diperbesar
4. 50 8 Terbalik 5 2 Diperbesar
Pembahasan:
No S1 (cm) S1’ (cm) f1 (cm) S2 (cm) S2’ (cm) f2 (cm) d (cm) P (cm)
1. 5 41 10 30 15 10 24 10
2. 6,5 37 10 25 16 10 20 15
3. 6 31 10 20 16 10 14 20
4. 7,5 25,5 10 15 16 10 15 25
Pembahasan:
dit : 1/S1'
f=10cm S1'=15cm
4.dik : S1=7,5cm
S1'=-30cm d4=S2-S1=15cm-7,5cm=7,5cm
f=10cm
jawab : 1/S2'=1/f-1/s2
No S1 (cm) S1’ (cm) f1 (cm) S2 (cm) S2’ (cm) f2 (cm) d (cm) P (cm)
1. 5 41 10 30 15 10 24 10
2. 5 37 10 25 16 10 20 10
3. 6 31 10 20 16 10 14 10
4. 7,5 25,5 10 15 16 10 15 10
B. Grafik
C. Aplikasi
Lup
Lup menggunakan lensa cembung yang dipakai untuk mengamati berbagai benda
ukuran kecil sehingga bisa telrihat lebih jelas dan lebih besar. Lup atau juga dikenal dengan
nama kaca pembesar ini akan berguna untuk melihat berbagai benda kecil yang tidak bisa
terlihat dengan kasat mata dan sering digunakan untuk para tukang arloji sehingga bisa
memperbaiki bagian dalam jam, digunakan siswa untuk praktikum dalam pelajaran biologi.
Mikroskop
Jika dalam lup, pembesaran bayangan yang dihasilkan dengan memakai lensa cembung
terlihat masih terbatas, akan tetapi dalam mikroskop, perbesaran bisa dilakukan dengan lebih
baik dengan memakai susunan 2 lensa cembung sehingga perbesaran objek bisa dilakukan
sampai 20 kali lipat.Mikroskop dipakai untuk melihat benda dari jarak dekat dengan ukuran
mikron atau sangat kecil sehingga bisa diperbesar untuk di lihat lebih mendetail. Sifat bayangan
yang dihasilkan adalah bayangan maya, terbalik dan juga diperbesar dan umumnya dipakai
untuk melihat sel, bakteri, virus dan berbagai benda sangat kecil lainnya.
Teropong Bintang
Dalam teropong bintang memiliki 2 lensa cembung seperti pada mikroskop dan jarak
fokusnya lebih besar jika dibandingkan dengan lensa okuler. Teropong ini dipakai untuk
mengamati bintang, bulan, komet serta berbagai benda langit lainnya dan bisa digunakan
selama beberapa jam tanpa membuat mata menjadi lelah.
Kamera
Dalam kamera, lensa cembung berguna untuk membentuk bayangan benda yang akan
di foto dan setiap benda di foto tersebut terletak di jarak yang 2 kali lebih besar dari jarak fokus
di depan kamera sehingga membuat bayangan jatuh pada plat film yang mempunyai sifat nyata,
diperkecil dan berada pada posisi terbalik. Supaya bisa mendapatkan bayangan tajam dari
berbagai benda, maka lensa cembung pada kamera bisa di pindah atau di geser ke arah depan
ataupun belakang.
Teropong Bumi
Teropong bumi atau juga dikenal dengan sebutan teropong medan memiliki 3 lensa
cembung yakni lensa okuler, lensa obyektif dan juga lensa pembalik. Lensa obyektif akan
membentuk bayangan yang memilii sifat nyata, terbalik dan juga diperkecil dan akan jatuh
pada fob. Bayangan yang dibentuk oleh lensa obyektif lalu dijadikan benda oleh lensa pembalik
dan jatuh pada jarak 2f pembalik yang membuat terbentuknya bayangan di jarak 2f bersifat
nyata, terbalik dan sama besar.
Teropong Prisma
Teropong prisma berguna untuk memperbesar bayangan seperti pada teropong bumi
dan bisa menghasilkan gambar yang terang sebab cahaya dipantulkan dengan sangat baik oleh
bidang prisma. Selain itu, benda juga bisa dibuat sangat pendek sebab sinarnya 3 kali bolak-
balik dengan jarak yang sama. Daya stereoskopis juga lebih diperbesar dan kedua bagian mata
bisa melihat dalam waktu yang bersamaan serta bayangan yang dihasilkan memiliki sifat maya,
tegak dan juga diperbesar.
Kacamata Plus
Lensa cembung juga digunakan untuk orang yang menderita rabun dekat atau
hypermyopia sebab bayangan jatuh di bagian belakang kornea mata. Selain itu, orang yang
menderita rabun jauh karena usia atau presbyopia juga membutuhkan lensa cembung pada
kacamata supaya bisa melihat dengan lebih jelas.
Proyektor
Pada proyektor juga menggunakan lensa cembung yang berguna untuk memperbesar
hasil bayangan sehingga benda bisa terletak pada zona 2 dari kamera dan juga bayangan bisa
diperkecil hasilnya.
Kamera Handphone
Lensa cembung atau dikenal dengan nama fisheye pada kamera ini digunakan untuk
menghasilkan gambar unik dan juga terdistorsi melengkung dan garis-garis yang ada dalam
landscape lensa fisheye bisa dibuat menjadi tampilan yang dramatis dan tidak realistis dan
umumnya di pakai pada kamera film dengan format 35 mm. Baca juga: Manfaat Menggunakan
Telepon
Lensa cembung juga sangat berguna untuk sarana transportasi yakni sebagai cermin di
setiap tikungan jalan raya yang berfungsi untuk melihat posisi kendaraan dari arah yang
berlawanan sehingga bisa terhindar dari tabrakan.
Periskop
Persikop digunakan oleh awak kapal selam saat berada di dalam laut untuk mengamati
permukaan laut dengan cara menerapkan sifat dari cahaya berupa pantulan. Cahaya di
permukaan laut akan di tangkap oleh sebuah cermin lalu dipantulkan menuju mata. Baca Juga:
Manfaat Laut Bagi Kehidupan Manusia
Spion
Lensa cembung juga dipalikasikan pada spion kendaraan seperti mobil, motor dan juga
sepeda yang berguna untuk melihat bagian tengah, samping kanan dan juga samping kiri dari
kendaraan, sehingga tidak akan menabrak saat berbelok dan juga berguna untuk memarkir
kendaraan dengan cara mundur. Baca juga: Manfaat Kendaraan Bermotor
D. Manfaat
Dik : f1 = 10 cm R1 = R2
Dit : R.....?
Jwb :
Benda di ruang 1
R = 2f
Sifat bayangan maya, tegak dan diperbesar.
R = 2 (10 cm )
Ruang bayangan di 4
R = 20 cm
Benda di ruang 2
4. Lukisan jalannya sinar pada mikroskop
dan teropong
Benda di ruang 3
𝟐
sampai 20 kali lipat.Mikroskop dipakai
P = 𝟏𝟎
untuk melihat benda dari jarak dekat
𝟏 dengan ukuran mikron atau sangat kecil
P=𝟓
sehingga bisa diperbesar untuk di lihat lebih
mendetail. Sifat bayangan yang dihasilkan
adalah bayangan maya, terbalik dan juga
diperbesar dan umumnya dipakai untuk
melihat sel, bakteri, virus dan berbagai diperbesar dan memiliki bentuk terbalik.
benda sangat kecil lainnya. Kemudian semakin tinggi jarak objek (S)
maka semakin rendah jarak bayangan (S’)
5. Kesimpulan dari tabel 4.1 adalah bahwa
dan sebaliknya. Hal yang terjadi pada
sifat bayangan dari lensa cembung adalah
nomor ruang benda No (S) dengan No (S’).
VII. KESIMPULAN
R = 2f
Dik : f1 = 10 cm R1 = R2
Dit : R.....?
Jwb :
R = 2f
R = 2 (10 cm )
R = 20 cm
2. Sifat-sifat bayangan yang dibentuk oleh lensa cembung apabila objek berada di ruang I, titik
fokus, ruang II, titik pusat kelengkungan dan ruang III dibuat dalam tabel di bawah ini.
Tabel Posisi Benda, Sifat Bayangan, dan Letak Bayangan pada Lensa Cembung
Untuk menentukan sifat bayangan yang dibentuk oleh lensa cembung, ada empat metode yang
dapat kalian tempuh yaitu metode penomoran ruang, metode menghafal, metode perhitungan,
dan metode melukis pembentukan bayangan pada lensa cembung. Namun, kita hanya akan
membahas tiga metode pertama, yaitu metode penomoran ruang, metode menghafal dan
metode perhitungan. Perhatikan penjelasan berikut ini.
Aturan pemakaian nomor ruang benda dan bayangan dalam menentukan sifat bayangan adalah
sebagai berikut.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa jumlah nomor ruang benda dengan nomor
ruang bayangan sama dengan lima. Secara matematis, rumus nomor ruang benda dan bayangan
pada lensa cembung adalah sebagai berikut
Nisral.,2012. Perangkat Lunak Pembuatan Bayangan Pada Cermin dan Lensa. Junal
FOTO KEGIATAN