No. : 016/SKK/PBJ/IV/2023
Pada hari ini Senin tanggal Sepuluh bulan April tahun Dua Ribu Dua Puluh Tiga (10-04-2023), yang
bertanda tangan di bawah ini :
Selanjutnya untuk dan atas nama Perorangan Pekerjaan Renovasi Rumah Perumahan Permata
Nusa Indah Blok F disebut sebagai Pemberi Tugas.
Selanjutnya untuk dan atas nama Kontraktor Pekerjaan Renovasi Rumah Perumahan Permata
Nusa Indah Blok F disebut sebagai Penerima Tugas.
Pemberi Tugas memberi perintah kerja kepada Penerima Tugas untuk melaksanakan Pekerjaan
Renovasi Rumah Perumahan Permata Nusa Indah Blok F dengan syarat ketentuan pelaksanaan
sebagai berikut :
I. Dasar Penunjukan
1. Persiapan pekerjaan, mobilisasi- demobilisasi, alat dan personil, koordinasi saat pelaksanaan di
lapangan.
2. Pengadaan segala peralatan kerja yang dibutuhkan di lapangan, seperti alat kerja sipil, alat
ukur,waterpass dll.
3. Pengadaan personil/pekerja yang cukup di lapangan dan menempatkan teknisi yang cakap di
bidangnya masing-masing, yang selalu berada di lapangan.
4. Koordinasi mengenai gambar kerja / Shop Drawing, sebelum pelaksanaan dimulai dan harus
disetujui oleh Pemberi Tugas.
5. Menjaga Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lapangan.
6. Menjaga ketertiban dan keamanan bersama di area proyek dan semua personil yang terlibat di
lapangan tidak bertindak melawan hukum, dll.
1/4
II.B. PEKERJAAN FISIK :
7. Borongan Upah Jasa Tukang Dan Material Bangunan Pekerjaan Renovasi Rumah
Perumahan Permata Nusa Indah Blok F, Kekerjaan sesuai dengan Gambar Kerja dan
Kesepakatan sampai dengan SELESAI 100% dan SERAH TERIMA.
Include Pembersihan dan Perapihan lokasi kerja termasuk Pengangkutan dan Pembuangan
Sampah dan Puing bekas Proyek.
Jenis dan Volume pekerjaan sesuai dengan rincian harga setelah negosiasi dan klarifikasi tanggal
03 April 2023 yaitu :
NO URAIAN SATUAN VOLUME HARGA JUMLAH HARGA
1 Pekerjaan Bangun Baru Halaman Belakang Rumah
Perumahan Permata Nusa Indah Blok F, Muktiwari, Cibitung - Bekasi m2 15 Rp 3,000,000 Rp 45,000,000
Harga borongan Upah Jasa Tukang dan Material Bangunan yang telah disepakati dalam pekerjaan
ini adalah sebesar Rp 50.000.000,- (Lima Puluh Juta Rupiah)
V. Cara Pembayaran
1. Pmbayaran Tanda Jadi dibayarkan sebesar 10% setelah tandatangan kontrak kerja kesepakatan
bersama dengan total Rp Rp 5.000.000,-
2. Pmbayaran Termin Pertama Down Payment (DP) dibayarkan sebesar 30% setelah Lokasi Kerja
Steril dan Siap untuk dikerjakan sesuai dengan Surat Perintah Kerja total Rp Rp 15.000.000,-
Pembayaran semua yang kami terima mohon melalui setoran bank ataupun transfer bank, dengan
nomor rekening Bank BCA 841.575.9947 atas nama RIANTO OMPUSUNGGU.
Pembayaran kami anggap sah jika sudah ada bukti transfer ataupun setoran bank.
2/4
VI. Waktu Pelaksanaan dan Masa Pemeliharaan
1. Waktu Pelaksanaan
Waktu pelaksanaan Mengikuti Instruksi Lapangan / sesuai master schedule Pihak Pemberi Tugas
atau 45 (Empat Puluh Lima) hari kalender, dan atau maksimal extra time kerja dari master
schedule yang telah ditentukan selama 21 (Dua Puluh Satu) hari kalender setelah master schedule
berakhir.
2. Masa Pemeliharaan
Garansi Masa Pemeliharaan Pekerjaan selama kurun waktu 1 Bulan atau 30 (Tiga Puluh) hari
terhitung setelah BAST (Berita Acara Serah Terima Pekerjaan) kepada Pemberi Kerja dan
berlaku jika ada kerusakaan ataupun kebocoran pada saat masa pemeliharaan berjalan dan tidak
berlaku jika terjadi Bencana Alam ataupun Force Majeure.
Dalam hal terjadi pemutusan SPK secara sepihak, Pemberi Tugas berhak menunjuk Pihak Ketiga
untuk menyelesaikan pekerjaan atas biaya Penerima Tugas dan untuk itu Penerima Tugas wajib
menyerahkan seluruh dokumen dan penjelasan-penjelasan yang berhubungan dengan pekerjaan
ini kepada Pemberi Tugas.
3/4
VIII. Force Majeure
1. Force Majuere berarti suatu peristiwa yang berada di luar kemampuan Penerima Tugas, yang
menyebabkan pelaksanaan pekerjaan ini mengalami keterlambatan disebabkan karena : Kerusuhan,
gempa bumi, tsunami, kegiatan teroris, sabotase, pemberontakan).
2. Apabila terjadi peristiwa Force Majeure, yang menyebabkan terjadinya gangguan pengiriman
bahan bakar dan alat ke lokasi proyek, maka Penerima Tugas harus mengirimkan pemberitahuan
tertulis kepada Pemberi Tugas selambat-lambatnya 3 (tiga) hari setelah prestasi pekerjaan
terhambat karena peristiwa Force Majeure tersebut.
1. Pada dasarnya setiap perselisihan atau perbedaan pendapat dalam menjalankan pekerjaan ini akan
diselesaikan dengan cara musyawarah untuk mufakat.
2. Bila musyawarah tidak berhasil mencapai kesepakatan, semua perbedaan pendapat atau sengketa
atau perselisihan yang timbul dalam perjanjian ini akan diputus dan diselesaikan dalam tingkat
pertama dan terakhir oleh Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) menurut peraturan prosedur
Badan Arbitrase Nasional Indonesia oleh arbiter-arbiter yang ditunjuk menurut peraturan tersebut.
X. Lain-lain
Apabila ada perubahan atau hal-hal lain yang berhubungan dengan pekerjaan ini maka akan diatur dan
disepakati secara tertulis oleh kedua belah pihak.
Surat Kontrak Kerja (SKK) ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak di Bekasi pada tanggal
tersebut diatas dalam rangkap 2 (dua) bermeterai cukup, selanjutnya akan dilaksanakan dengan penuh
tanggung jawab.
4/4