4/18/2020

Teknik Penjadwalan dan

Pengendalian proyek

Pertemuan ke-6
NETWORK PLANNING (NWP) DENGAN
PRESEDEN DIAGRAM METHOD (PDM)

Syahlendra, S.T., M.T.

JARINGAN KERJA DENGAN PDM

(PRESEDEN DIAGRAM METHOD)

SUB POKOK BAHASAN/ KAJIAN PDM

 Penjelasan Umum PDM
 Hubungan Antar Kegiatan dalam PDM
(Konstrain)
 Analisa Network PDM
 Latihan

1
 4/18/2020

PENJELASAN UMUM PDM

Menyusun Jadwal Proyek dengan sistem jaringan

Kerja (NWP), berdasarkan bentuk/ posisi aktifitas
dalam jaringan kerja dikenal AOA (Activity on
Arrow) dan AON (Activity on Node)

Metode Preseden Diagram (PDM) merupakan

jaringan kerja yang termasuk dalam klasifikasi AON,
Dimana kegiatan dituliskan dalam Node yang secara
umum berbentuk segiempat, sedangkan anak
panahnya hanya sebagai petunjuk hubungan antara
kegiatan-kegiatan yang bersangkutan.

PENJELASAN UMUM PDM

Kegiatan Tumpang Tindih
Aturan dasar CPM/ AOA : Bahwa suatu kegiatan akan dimulai
setelah pekerjaan terdahulunya sudah selesai, maka untuk
proyek dengan rangkaian kegiatan yang tumpang tindih
(overlapping) dan pekerjaan berulang-ulang akan
membutuhkan garis dummy yang banyak dan tidak praktis dan
kompleks.

Contoh:
Jaringan kerja dengan AOA (CPM) dengan kegiatan
Pemasangan Pipa: Menggali Tanah (MT), Meletakkan Pipa
(MP), Menimbun Kembali (MK) digambarkan:

2
 4/18/2020

Setelah di telititi untuk mempersingkat waktu,

komponen kegiatan proyek dilaksanakan secara
tumpang tindih, yaitu :
• Pekerjaan meletakkan pipa dimulai setelah
pekerjaan menggali tanah selesai 40% dari panjang
keseluruhan, jadi tidak perlu menunggu selesai
100%.
• Demikian halnya pekerjaan berikutnya, untuk
maksud tersebut bila dipakai metode CPM,
Kegiatan harus dikelompokkan menjadi beberapa
bagian

3
 4/18/2020

Bila disajikan dengan PDM:

Dapat dilihat bahwa dengan metode PDM , dihasikan

diagranm yang relatif sederhana, sehingga metode
PDM banyak digunakan dalam pekerjaan yang
memungkinkan rangkaian kegiatannya akan tumpang
tindih (pekerjaan Pemasangan Pipa; Pekerjaan Jalan,
dll.)

KEGIATAN, PERISTIWA DAN ATRIBUT

• Kegiatan dan Persitiwa pada PDM ditulis dalam Node

yang membentuk segiempat/Kotak.
• Defenisi kegiatan dan peristiwa sama seperti pada
CPM, hanya perlu ditekankan bahwa dalam PDM kotak
tersebut menandai suatu kegiatan, dengan demikian
harus dicantumkan identitas kegiatan dan kurun
waktunya. Adapun peristiwa merupakan ujung-ujung
kegiatan, setiap node mempunyai dua peristiwa yaitu
peristiwa awal dan akhir.
• Ruangan dalam node dibagi menjadi bagian-bagian
kecil yang berisi keterangan spesifik dari kegiatan dan
peristiwa yang bersangkutan yang dinamakan atribut

4
 4/18/2020

KEGIATAN, PERISTIWA DAN ATRIBUT

• Pengaturan denah (Layout) bagian-bagian kecil dalam
kotak/Node dan macam serta jumlah atribut yang
hendak dicantumkan bervariasi sesuai dengan keperluan
dan keninginan pemakainya.
• Atribut yang sering dicantumkan antara lain: Durasi
(D); Identitas Kegiatan (Nomor & Nama); Mulai dan
selesainya kegiatan (EST, LST, EFT, LFT)
• Kadang-kadang dalam kotak node dibuat kolom kecil
sebagai tempat mencantumkan tanda persen (%)
penyelesaian pekerjaan. Kolom ini akan membantu
mempermudah mengamati dan memonitor progres
pelaksanaan kegiatan.

KEGIATAN, PERISTIWA DAN ATRIBUT

5
 4/18/2020

KONSTRAIN (HUB. KETERGANTUNGAN)

KONSTRAIN (HUB. KETERGANTUNGAN)

6
 4/18/2020

KONSTRAIN (HUB. KETERGANTUNGAN)

KONSTRAIN (HUB. KETERGANTUNGAN)

7
 4/18/2020

KONSTRAIN (HUB. KETERGANTUNGAN)

KONSTRAIN (HUB. KETERGANTUNGAN)

8
 4/18/2020

KONSTRAIN (HUB. KETERGANTUNGAN)

TERIMA KASIH

9
 4/18/2020

Teknik Penjadwalan dan

Pengendalian proyek

Pertemuan ke-7
NETWORK PLANNING (NWP) DENGAN
PRESEDEN DIAGRAM METHOD (PDM) -
Asistensi

Syahlendra, S.T., M.T.

10