Kredensial
Pada Permenkes 75 tidak terdapat klausul yang mengatur tentang Kredensial, sedangakan Permenkes
43 Tahun 2019 secara spesifik mengatur hal berikut (pasal 20), bahwa Tenaga Kesehatan dalam
memberikan pelayanan kesehatan harus memiliki kewenangan klinis Kredensial dilakukan oleh Dinas
Kesehatan Kab/Kota Usulan Nakes yang di kredensial oleh Puskesmas setiap 5 tahun sekali Tim
Kredensial terdiri atas Dinas Kesehatan dan Organisasi Profesi. Tugas organisasi profesi menyusun
instrumen penilaian, melakukan penilaian, merekomendasikan kewenangan klinis. Sedang tugas Dinas
Kesehatan memfasilitasi Diklat untuk Nakes yang tidak mendapat kewenangan klinis berdasar hasil
kredensial
Pada Permenkes lama terdpat 3 kategori. Sedangakan Permenkes baru terdapat 4 kategori, dengan
penambahan pada pemisahan pada Puskesmas kawasan terpencil dan sangat terpencil, dan
ditetapkan oleh Bupati / Walikota. Kategori Puskesmas rawat inap (pasal 29) Pada Permenkes lama
tidak terdapat kategori ini. Sedangkan Permenkes baru, diatur untuk Puskesmas kawasan Pedesaan,
Terpencil dan Sangat Terpencil.
Pada Permenkes lama diatur bahwa akreditasi dilakukan 3 tahun sekali, oleh Lembaga Independen
penyelenggara Akreditasi yang ditetapkan Menteri atau oleh Komisi Akreditasi FKTP untuk sementara
Sedangkan pada Permenkes baru diatur, akreditasi dialakukan 3 tahun sekali, dengan pelaksanaan
sesuai peraturan perundang-undangan.