DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 1
TUGAS 2
a. Ya .
b. Alasan penyelidikan kasus muntaber yang dialami oleh karyawan PT kiat adalah untuk
memastikan penyebab terjadinya muntaber atau membuktikan bahwa kesakitan yang
dialami oleh karyawan diakibatkan oleh makanan yang di konsumsi, mendapatkan
informasi pada penderita apa saja yang dikonsumsi selama seminggu terakhir,
mengetahui gejala-gejala yang timbul dengan melakukan anmnesa serta merencanakan
intervensi untuk mengatasi kasus dan memutus mata rantai penyebaran KLB. Serta untuk
menegakkan konfirmasi.
TUGAS 3
a. Tujuan penyelidikan KLB secara umum
1. Mengetahui cara penyebaran
2.
3. Mengetahui faktor risiko dan menetapkan program penanggulangan KLB
4. Menyelidiki kasus dari sumber yang sama
Tujuan klb menemukan kasus di pt kiat sukses
1.
TUGAS 4.
a. Definisi kasus cara membuat definisi kasus
Waktu: September 1995
Tempat: PT KIAT sukses
Orang; karyawan PT KIAT Sukses
Gejala klinisis ; diare,sakit perut, mual,muntah, demam, kejang,nyeri dada,lemah
atau lesu
Konfirmasi lab ; belum ada
SETIAP KARYAWAN PT KIAT SUKSES YANG MEMILIKI GEJALA KLINIS
(diare, sakit perut, mual, muntah, demam, kejang, nyeri dada, lemah atau lesu)
DIDUGA AKIBAT MENGKONSUMSI MAKANAN ATAU JAJANAN DI
SEKITAR PERUSAHAAN PADA SEPTEMBER 1995
CARA PENGUMPULAN DATA : MELAKUKAN WAWANCARA PADA ORANG
YANG SESUAI DENGAN DEFINISI KASUS (ORANG YANG SAKIT, SEHAT
MAUPUN ORANG YANG MENGONSUMSI JAJANAN)
Pernyataan ketiga
b. Dari hasil wawancara di lapangan di dapatkan data sebagai berikut.
Tabel 1. Distribusi gejala dari 85 kasus diare KLB Diare di PT Kiat Sukses September
1995 (Proporsi dibuat dari urutan terbanyak)
No Gejala Jumlah Kasus Proporsi
1 Diare 85 100%
- Seperti air beras 0 0
- berlendir 1 1,17%
- berdarah 0 0
- berlendir 1 1,17%
- berdarah 0 0
2 Mual 62 73%
3 Sakit Perut 48 56%
4 Muntah 42 49,4%
5 Pusing 38 45%
6 Demam/Panas 13 15,2%
7 Lemah/Lesu 7 8,2%
8 Kejang Perut 2 2,3%
9 Nyeri Dada 0 0
10 Mulut Berbusa 0 0%
Berdasarkan tabel proporsi, diperoleh hasil bahwa gejala terbanyak yaitu diare sebesar 100% dan
mual sebesar 73%
c. diagnosis etiologi (Buat Diferensial diagnosis)
Dari distribusi gejala kasus diare yang dicurigai, singkirlah beberapa diagnosis etiologi
dari 4 diagnosis yang sudah Anda tetapkan sebelumnya. Sisa berapa diagnosis etiologi
yang tersisa dan apa saja itu? Sisa 2 : Clostridium perfringen dan Staphylococcus
Pernyataan keempat
g. Tempat kerja A
1+3+2+2+3+42+175+72 x 100% = 9,9%
3.015
Tempat kerja B
1+3+6 x 100% = 0,49%
2.023
Tempat kerja C
0 x 100% = 0%
1750
Tempat kerja D
2 x 100% = 0,13% = 0,1%
1526
h. kesimpulan dari diagnosis etiologi dari diagnosis etiologi yang tersisa adalah KLB yang
terjadi di PT Kiat sukses tahun 1995 karyawan menderita gejala diare yang diakibatkan oleh
bakteri Clostridium perfringen dari analisis kasus yang terjadi bakteri ini memiliki kesamaan
dengan hasil diagnosis yang kami ambil sesuai dengan gejala yang diderita oleh karyawan. Masa
inkubasi bakteri Clostridium perfringen yakni 8-24 jam setelah menelan sejumlah besar
organisme, dan penyakit berlangsung singkat, sembuh sendiri serta pulih dalam waktu 24-48
jam.
i. Pemeriksaan yang kelompok kami usulkan adalah : Pemeriksaan feses, untuk memeriksa
bakteri atau parasit yang menyebabkan diare, Tes darah, untuk mendeteksi komplikasi yang
dapat terjadi akibat diare dan mendeteksi penyakit lain yang dapat menyebabkan diare. Jika diare
berlangsung lama dan gejala mulai parah disarankan untuk melakuakan pemeriksaan