Dosen Pembimbing
DISUSUN KELOMPOK 2
JURUSAN KEPERAWATAN
2021/2022
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahhirobbilalamin, puji syukur kami anjurkan kepada Allah SWT atas rahmat dan
karunia-nya, kami dapat menyelesaikan tugas keperawatan Komunitas ini. Syukur serta salam
semoga tetap tercurahkan kepada nabi besar kita Muhammad SAW. Kami mengucapkan
terima kasih kepada dosen Pembimbing keperawatan komunitas kami yaitu Bapak Edy
Suyanto, SST, MPH dan tak lupa kepada dosen keperawatan Komunitas lainnya:
Dalam membantu kelancaran pembuatan makalah ini. Semoga apa yang kami kerjakan ini
menjadi manfaat untuk banyak orang, aamiin. Dalam rangka memenuhi tugas Keperawatan
Komunitas makalah ini dibuat dengan topik “Survey Pengkajian Asuhan Keperawatan
Komunitas Khusus Pada Remaja Kost Dengan Pola Gaya Hidup Sehat”.
Dengan penuh syukur, kami memohon maaf apabila ada kesalahan dalam proses
pembuatan makalah dan kesalahan dalam mengetik makalah ini. kami mengaharapkan kritik
dan saran demi kesempurnaan makalah ini. Selain itu, kami berharap agar makalah ini dapat
bermanfaat bagi para pembaca dan tercapainya tujuan dari penulisan makalah ini.
Kelompok 2
Lembaran persetujuan
NPM : -
Disetujui Oleh,
Pembimbing
Dari hasil survey yang di peroleh yaitu rata – rata tidak ada yang memiliki riwayat kesehatannya di
masa lalu dengan presentase 65%.
Dari hasil survey di dapat kebanyakan atau rata – rata responden mengeluh yang di rasakan
saat itu juga adalah pusing dengan presentase 25% kemudian keluhan pilek atau flu dengan
presentase 20%
Dari hasil survey di dapatkan bahwa keluhan pilek atau flu yang paling dominan dan
tertinggi dalam 3 bulan terakhir ini dengan presentase 40% kemudian keluhan hipotensi
( tekanan darah rendah ) di peroleh presentase 30%
Dari hasil survey yang di dapatkan bahwa dari ke 20 responden terdapat hanya 1 responden
saja yang mengalami ada masalah berhubungan interaksi dengan orang lain
Dari hasil survey yang di peroleh adalah rata – rata keadaan emosional pada responden ialah
baik dengan presentase 70%
Dari hasil survey di dapatkan adalah pada kebiasaan merokok pada responden di peroleh
dengan rata – rata tidak ada yang merokok dengan presentase 75% namun sisi lain terdapat
ada responden yang memiliki kebiasaan merokok lebih dari 3 batang dalam sehari dengan
presentase 20%
Tabel 3.2 Pengkajian Perilaku Terhadap Kesehatan
Dari hasil survey yang di peroleh kebiasaan responden pada minum alkohol yaitu tidak ada
yang pernah memiliki kebiasaan minum alkohol.
Dari hasil survey kebiasaan minum kopi pada responden di peroleh adanya meminum kopi
tetapi kurang dari 3 gelas per harinya dengan presentase 70%
Dari hasil survey diatas, didapatkan data bahwa responden yang mengonsumsi makan
makanan manis 20%, kadang makan makanan manis 70%, jarang makan makanan manis
15%.
Dari data survey diperoleh hasil responden yang mengonsumsi makan makanan asin
sebanyak 45%, kadang kadang 35%, jarang mengonsumsi makan makanan asin 20%
Para responden sebagian dengan presentase 45% suka makan makanan yang asin yang
merupakan gaya pola hidup tidak sehat karena jika suka makan makanan yang asin dapat
memicu adanya hipertensi.
Tabel 3.6 Pengkajian Perilaku Terhadap Kesehatan
Hasil akhir yang di dapat para responden masih kadang – kadang konsumsi kebiasaan
makanan berlemak yang kemungkinan besar dapat mengakibatkan memiliki kolestrol. Dan
alangkah baiknya konsumsi makanan berlemak seharusnya adanya jarang di lakukan untuk
makan makanan berlemak karena akan memperbaiki gaya pola hidup sehat.
Dari hasil survey didapati pada responden lebih memilih berobat di klinik dengan presentase
40% disisi lain dengan presentasi 30% responden memilih berobat di puskesmas.
Dari hasil survey didapati responden jarang untuk mengkonsumsi obat dengan presentase
50% diikuti responden yang rutin mengkonsumsi obat dengan presentase 40%
Dari hasil survey diatas rata rata responden sudah mengerti tentang makanan sehat dengan
presentase 60% disisi lain responden mengerti tentang makanan sehat tetapi kurang begitu
jelas dengan presentase 35%.
Hasil yang di dapat ialah para responden sudah tahu dan jelas mengenai makanan sehat itu
sendiri namun para responden sendiri terkadang kurang menerapkan dalam pola hidup nya
dan terkadang masih makan makanan yang kurang sehat walaupun responden tersebut sudah
mengetahui hal itu.
dari hasil survey tentang pemahaman latihan-latihan untuk memelihara kesehatan fisik
didapatkan rata-rata responden sudah memahami tentang latihan untuk memelihara kesehatan
fisik dengen presentase 65%, dan beberapa responden belum mengerti dan belum memahami
tentang latihan kesehatan fisik dengan presentase 10%, namun disisi lain ada 25% responden
sudah mengerti dan memahami tentang latihan memelihara kesehatan fisik.
Walaupun para responden sudah tahu dan jelas mengenai latihan untuk memelihara kesehatan
fisik nya , para responden juga cenderung enggan dan mungkin tidak pernah melakukan atau
mempraktikkan dari latihan untuk memelihara kesehatan fisiknya maka nya responden masih
di katakan gaya hidup sehat nya kurang baik.
Berdasarkan dari hasil survey didapatkan data bahwa jumlah waktu tidur di malam hari
terdapat 10% responden tidur lebih dari 7 jam, 80% responden tidur 4-7 jam, dan 15%
responden tidur kurang dari 4 jam.
Jumlah waktu tidur yang sehat bagi tiap-tiap orang itu ternyata berbeda-beda tergantung pada
usia. Pada sasaran kelompok kami yaitu usia remaja maka tidur sehat di usia yRemaja (14-17
tahun) yaitu 8-10 jam. Maka dapat di simpulkan bahwa responden memiliki gaya hidup pada
kebiasaan tidur tidak sehat karena pada usia remaja idelanya sekitar 8 – 10 jam .
Dari hasil survey yang di dapati pada responden lebih banyak responden yang jarang
melakukan olahraga dengan presnetase 60% di sisi lain terdapat responden sebanyak 15%
yang tidak pernah melakukan olahraga.
Presentase jarang olahraga di atas lebih banyak dari yang lain . jarang melakukan olahraga
merupakan salah satu gaya hidup kurang sehat karena jika seseorang jarang olahraga akan
menyebabkan berat badan akan menjadi tidak terkontrol, dan tentunya memberikan
dampak bagi tubuh seperti Tubuh menjadi lemas, Obesitas, Kekurangan berat badan, Nafsu
makan yang tidak normal, dan banyak lagi dampak lainnya.