Anda di halaman 1dari 7

TUGAS INDIVIDU

MENENTUKAN SATU PENYAKIT UTAMA DI TEMPAT KERJA ANDA DAN


LAKUKAN ANALISIS PENYEBAB MASALAHNYA

MATA KULIAH PERENCANAAN DAN EVALUASI KESEHATAN


DOSEN PROF SUKRI

NAMA : NOVITA SAGRIM


NIM : 2021075015030
DATA UMUM

1. DATA UMUM PUSKESMAS AYAMARU SELATAN TAHUN 2021

2. KONDISI WILAYAH DAN KEPENDUDUKAN


1 Luas Wilayah 7.139 Ha
2 Jumlah Desa/Kelurahan 10 Desa/Kel
3 Jumlah Penduduk 856 Jiwa
4 Rata-rata jiwa/rumah tangga 3 Jiwa
5 Jumlah keluarga 400 KK

3. SARANA KESEHATAN
1 Jumlah Pustu 3 Pustu
2 Jumlah Pusling 3 Pusling
3 Rumah bersalin 0 Rumah bersalin
4 Rumah sakit 0 RS
5 Klinik 0 Klinik
6 Praktik dokter/dokter gigi 0 Praktik dokter/dokter gigi
7 Praktik pengobatan tradisional 0 Praktik pengobatan tradisional
8 DLL  0

4. TENAGA KESEHATAN
1 Jumlah Dokter Umum 1 Orang
2 Jumlah Dokter Gigi 0 Orang
3 Jumlah Bidan 6 Orang
4 Jumlah Perawat 11 Orang
5 Jumlah Perawat Gigi 0 Orang
6 Jumlah Tenaga Kefarmasian 1 Orang
7 Jumlah Tenaga Kesehatan masyarakat 6 Orang
8 Jumlah Tenaga Sanitasi 1 Orang
9 Jumlah Tenaga Gizi 2 Orang

5. SARANA UKBM
1 Jumlah Posyandu 3 Posyandu
2 Posyandu Aktif 3 Posyandu Aktif
3 Poskesdes 0 Poskesdes
5 Posbindu 0 Posbindu
6 Jumlah Desa Siaga 0 Desa
ANALISA SITUASI

Pola penyakit di wilayah Puskesmas Ayamaru Selatam dapat dilihat dari pola sepuluh besar
penyakit. Di tahun 2021 ada beberapa penyakit yang sudah mulai menduduki peringkat lima
besar. Hal inimerupakan salah satu maslah tersendiri yamg perlu mendapat perhatian khusus.
Datan sepuluh besar penyakit di Puskesmas Ayamaru Selatan dapat dilihat pada tabel di bawah
ini.
No Jenis Penyakit Jumlah Persentase
1 ISPA 279 31%
2 Myalgia 185 20 %
3 Vulnus 185 16 %
4 Dispepsia sindrom 108 12 %
5 Infeksi Kulit 58 6,5 %
6 Diare 56 6%
7 Hipertensi 42 5%
8 Bronkitis Akut 37 4%
9 TB paru 2 0%
10 Malaria 1 0%

PERSENTASI 10 BESAR PENYAKIT TAHUN


2021
35%
30%
25%
20%
15%
10%
5%
0%
Persentase

Ispa Myalgia Vulnus Dispepsia Inf.Kulit


Diare Hipertinsi Bronkitis Akut TB Pare Malaria
IDENTIFIKASI MASALAH
Dari hasil analisi data diketahui capaian sepuluh besar penyakit di puskesmas ayamaru selatan
tahun 2021 dan diedentifikasi masalah yang di temui. Untuk mempermudah dalam melakukan
identifikasi masalah, dapat dilaksanakan dengan membuat daftar table dibawah ini.
Tabel identifikasi masalah sepuluh besar penyakit tahun 2021
Nama
No Target Capaian Kesenjangan Masalah
penyakit
Masih tingginya angka penyakit ispa
yaitu sebesar 31% di wilayah
1 ISPA 0 31% 31%
puskesmas ayamaru selatan tahun
2021
Masih tingginya angka penyakit
Myalgia yaitu sebesar 20% di wilayah
2 Myalgia 0 20 % 20 %
puskesmas ayamaru selatan tahun
2021
Masih tingginya angka penyakit
Vulnus yaitu sebesar 16% di wilayah
3 Vulnus 0 16 % 16 %
puskesmas ayamaru selatan tahun
2021
Masih tingginya angka penyakit
Dispepsia Dispensia Sindrom yaitu sebesar 12%
4 0 12 % 12 %
sindrom di wilayah puskesmas ayamaru selatan
tahun 2021
Masih tingginya angka penyakit
Infeksi Kulit yaitu sebesar 6.5% di
5 Infeksi Kulit 0 6,5 % 6,5 %
wilayah puskesmas ayamaru selatan
tahun 2021
PRIORITAS MASALAH
Setelah masalah kesehatan teridentifikasi, langkah selanjutnya adalah penentuan prioritas
masalah kesehatanuntuk menentukan masalah kesehatan mana yang perlu mendapat perhatian
lebih dari masalah kesehatan lainnya. Untuk penentuan prioritas masalah kesehatan yang ada,
dilakukan menggunakan analisis USG dengan kriteria sebagai berikut :
U : Urgency (tingkat kepentingan yang mendesak).
S : Seriousness (tingkat kesungguhan, bukan dengan waktu untuk penanganan masalah).
G : Growth (tingkat perkiraan dan bertambah buruknya keadaan pada saat masalah mulai
terlihat dan sesudahnya).
Tabel Prioritas Masalah dengan menggunakan metode USG

NO. MASALAH U S G HASIL Prioritas


Masih tingginya angka penyakit ispa
yaitu sebesar 31% di wilayah
 1 5 3 5 13 1
puskesmas ayamaru selatan tahun 2021

Masih tingginya angka penyakit


Myalgia yaitu sebesar 20% di wilayah
 2 3 3 3 9 5
puskesmas ayamaru selatan tahun 2021

Masih tingginya angka penyakit Vulnus


yaitu sebesar 16% di wilayah
 3 5 4 2 11 4
puskesmas ayamaru selatan tahun 2021

Masih tingginya angka penyakit


Dispensia Sindrom yaitu sebesar 12% di
 4 wilayah puskesmas ayamaru selatan 5 4 3 12 3
tahun 2021

Masih tingginya angka penyakit Infeksi


Kulit yaitu sebesar 6.5% di wilayah
 5 3 3 4 10 2
puskesmas ayamaru selatan tahun 2021
AKAR PENYEBAB MASALAH

Penyebab masalah diatas diidentifikasi akar penyebab masalah sehingga alternatif pemecahan
masalah dapat ditentukan, seperti diuraikan diagram fishbone berikut :
Sepuluh besar penyakit

manusia metode

perilaku merokok Promkes kurang

Pengetahuan masyarakat ttg


ispa kurang
Tingginya
Penyakit ISPA
Alat promkes Dana sosialisasi Perhatian
masih kurang perlu peningkatan masyarakat
masih rendah Sanitasi lingkungan dan
perumahan rendah

sarana dana lingkungan


ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH

Prioritas Alternatif Pemecahan Pemecahan


No Penyebab Masalah Ket
Masalah Masalah Masalah
1 Tingginya Manusia
penyakit Ispa 1. Pengetahuan masyarakat 1. Kurangnya promosi
31% tahun tentang penyakit ispa pengetahuan kesehatan
2021 kurang masyarakat tentang
penyakit ispa

2. Perilaku merokok 2. Kurangnya


pengetahuan dan
kesadaran bahaya
merokok bagi
kesehatan
2 Metode
1. Kurangnya promosi 1. Kurang adanya Membuat
kesehatan tentang kerjasama kerjasama
penyakit ispa pada kemitraan dan kemitraan
masyarakat jejaring kerja yang oleh petugas
dibangun oleh pemegang
petugas pemegang program
program
3 Sarana
1. Alat promkes masih Membuat permintaan Membuat
kurang terkait dengan alat usalan
promosi kesehatan permintaan
alat promkes
4 Dana
1. Dana sosialisasi yang Mengusulkan program Mengusulkan
kurang kerja promkes program
kerja
promkes
5 Lingkungan
1. Perhatian masyarakat Penyuluhan terkait Penyuluhan
masih rendah perilaku hidup bersih terkait
2. Hygiene sanitasi rumah dan sehat (PHBS) perilaku
dan lingkungan yang dalam keluarga hidup bersih
kurang dan sehat
(PHBS)
dalam
keluarga

Anda mungkin juga menyukai