Anda di halaman 1dari 3

Diare Pada Balita

No :
091/SOP/PKM.0203
/UKP/III/2018

SOP
No.Revisi : 00
Tanggal Terbit : 8 Maret 2018
Halaman :

Puskesmas
Sri Martini
Rawat Inap Sukaresmi NIP 196602081986032005

1. Pengertian Diare adalah bertambahnya defekasi (buang air besar) lebih dari biasanya/lebih dari
tiga kali sehari, disertai dengan perubahan konsisten tinja (menjadi cair) dengan
atau tanpa darah.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan dalam langkah-langkah Diare Pada Balita
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas No.029/SK/PKM.0203/III/2018 tentang Pelayanan
Klinis.
4. Referensi Buku acuan nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal tahun 2013
5. Prosedur/ 1. Persiapan Alat dan Bahan :
Langkah-langkah a. Alat Tulis Kantor
b. Timbangan Berat Badan
c. Pengukur Tinggi badan
d. Thermometer
e. Stetoscope
f. Stopwatch/ jam
g. Masker
h. Buku Register MTBS
i. Formulir MTBS
2. Petugas yang melaksanakan :
a. Dokter
b. Bidan
3. Langkah-langkah
a. Petugas memanggil pasien dan melayani dengan senyum, salam, sapa,
sopan dan santun.
b. Pasien ditimbang berat badannya dan diukur tinggi badannya.
c. Petugas melaksanakan anamesa dengan menggunakan formulir MTBS:
- Tanyakan berapa umur anak
- Apakah anak diare , sudah berapa lama?
- Adakah darah dalam tinja ( berak darah ) ?
- Apakah anak letargis atau tidak sadar gelisah atau rewel ?
- Lihat apakah mata cekung ?
- Apakah bayi < 2 bulan kurang bisa minum atau menetek?
- Cubit kulit perut, apakah kembalinya sangat lambat ( lebih dari 2
detik ) ? lambat ?

1/1
d. Petugas mencuci tangan
e. Petugas melakukan pemeriksaan, melihat dan mendengarkan
- Adakah nafas cepat
- Apakah terlihat tarikan dinding dada bagian bawah kedalam
(TDDK)
- Apakah terdengar stidor ?
- Apakah terdengar wheezing ? Apakah berulang?
- Apakah terlihat kesadaran menurun ?
- Apakah teraba demam? Atau terlalu dingin?
- Adakah tanda Gizi buruk
f. Tentukan Ada Tidaknya Tanda Bahaya
- Tanda dan bahaya umur 2 bulan – 5 tahun : Tidak bisa minum,
kejang, kesadaran menurun, stridor, gizi buruk, anak yang
mempunyai salah satu tanda bahaya harus segera dirujuk ke
Rumah Sakit.
- Tanda bahaya Umur Kurang 2 bulan : Kurang bisa minum, kejang,
kesadaran menurun, stridor, wheezing, demam atau dingin. Anak
yang mempunyai salah satu tanda bahaya harus segera dirujuk
kerumah sakit.
g. Petugas menulis hasil anamesa dan pemeriksaan serta mengklasifikasi dan
memberikan penyuluhan.
h. Tindakan /Pengobatan :
a. Diare Dehidrasi Berat
- Jika tidak ada klasifikasi berat lain ; Beri cairan untuk dehidrasi
berat dan Tablet Zinc sesuai rencana terapi C
- Jika anak juga mempunyai klasifikasi berat lain : RUJUK SEGERA,
Jika msih bisa minum, berikan ASI dan larutan oralit selama
perjalanan.
- Jika anak >2 tahun dan ada kolera didaerah tersebut, beri antibiotik
untuk kolera
b. Diare Dehidrasi Ringan / Sedang
- Beri cairan dan makanan serta Tablet Zinc sesuai Rencana Terapi
B
- Jika anak juga mempunyai klasifikasi berat lain : RUJUK SEGERA,
Jika masih bisa minum, berikan ASI dan larutan oralit selama
perjalanan
- Nasehati kapan kembali segera
- Kunjungan ulang 5 hari jika tidak ada perbaikan
c. Diare Tanpa Dehidrasi
- Beri cairan dan makanan serta Tablet Zinc sesuai Rencana Terapi
A
- Nasehati kapan kembali segera
- Kunjungan ulang 5 hari jika tidak ada perbaikan
i. Petugas mempersilahkan pasien ke Ruang Apotek/ Obat
Apabila pasien tidak memerlukan obat, petugas mencatat kedalam kartu
Rekam Medis Pasien dan buku register harian, dan proses selesai.
6. Bagan Alir -

1/2
7. Unit Terkait a. Ruang Pelayanan 0-5 Tahun
8. Rekaman Historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
Perubahan

1/3

Anda mungkin juga menyukai