Mengoperasikan Sistem
Pneumatik 2 Silinder
Dr. Miftahu Soleh, M.Sc
Tujuan Pembelajaran
• Tujuan Umum
Setelah mempelajari modul ini peserta diharapkan mampu mengoperasian sistem
pneumatik/elektropneumatik, meliputi pekerjaan persiapan, pengecekan, set-up tekanan udara,
pengujian kinerja dan pengoperasian sistem pneumatik sesuai prosedur pengoperasian.
• Tujuan Khusus
Adapun tujuan mempelajari unit kompetensi melalui buku informasi Mengoperasikan Peralatan Pneumatik ini guna
memfasilitasi peserta sehingga pada akhir diklat diharapkan memiliki kemampuan sebagai berikut:
1. Menyiapkan aktifitas pekerjaan
2. Memeriksa/mengecek kondisi rangkaian sistem pneumatik/elektropneumatik
3. Melaksanakan set-up tekanan udara
4. Menguji dan mengoperasikan sistem pneumatik
5. Mengembalikan area kerja ke kondisi semula.
Acuan Standar Kompetensi Kerja
Materi modul pelatihan ini mengacu pada unit kompetensi terkait yang disalin dari
Standar Kompetensi Kerja Kategori Industri Pengolahan Golongan Pokok Industri
Mesin dan Perlengkapan Yang Tidak Diklasifikasikan Di Tempat Lain (YTDL) Bidang
Otomasi Industri.
Jawaban :
1. Langkah 1: ………………………………..
2. Langkah 2: ………………………………..
3. Langkah 3: ………………………………..
4. Langkah 4: ………………………………..
PENGGAMBARAN URUTAN GERAKAN
1. Menulis dalam urutan kronoligis
2. Bentuk Tabel
3. Diagram Vektor
4. Notasi Singkatan
5. Diagram gerakan
a. Gerakan langkah
b. Gerakan waktu
6. Chart Fungsi
PENGGAMBARAN URUTAN GERAKAN
1. Menulis dalam urutan kronoligis
• Silinder A bergerak keluar dan mengangkat paket.
• Silinder B mendorong paket ke dalam konveyor 2.
• Silinder A kembali turun.
• Silinder B kembali mundur.
2. Bentuk Tabel
3. Diagram Vektor
A →, B →, A ←, B ←
4. Notasi Singkatan
A +, B +, A –, B –
5. DIAGRAM FUNGSI
DIAGRAM GERAKAN
DIAGRAM KONTROL
DIAGRAM GERAKAN
mengaktifkan solenoid
2Y1 … …. sehingga katup
solenoid silinder 2A
aktif dan …...
…. dan mematikan sinyal
solenoid 2Y2 …….
DIAGRAM GERAKAN LANGKAH DAN DIAGRAM FUNGSI
Urutan Langkah :
Lang Input Output Hasil
kah
1 1S3+1S4 = 1A mundur 1S1
2A maju 2S2
Urutan Langkah :
a1 b0
A+ B+ B- A-
a0
St+a0:e1 e2:b1
SI SII
msoleh-sudaryono 22
Displacement-Step Diagram
S1
a1
A+ B+ B- A- Sil. A a0
b1
b0
Sil. B
23
6. Chart Fungsi (GRAFCET) – Mesin Cetak
S1 &
a0
Step 1 Silinder Jepit A keluar a1
Jepit
a1 &
A+ B+ B- A-
Step 2 Silinder Cetak B keluar b1
Cetak
b1 &
Step 3 Silinder Cetak B masuk b0
Cetak back
b0 &
Step 4 Silinder jepit A masuk a0
Jepit back
24
RANGKAIAN KASKADE
Rangkaian Dengan Rangkaian Dengan
2 Sinyal Output 3 Sinyal Output
S1 S1
S2 S2
S3
4 (A) 2 (B)
4 (A) 2 (B)
14 12
(Z) (Y ) 12
14
5(R) 3(S) (Z) (Y )
5(R) 3(S)
1 (P)
1 (P)
4 (A) 2 (B)
e1 e2
14 12
(Z) (Y )
5(R) 3(S)
1 (P)
e1 e2 e3
25
msoleh-sudaryono 26
Rangkaian Kaskade
Projek 2: Mesin Tekuk
Deskripsi Soal:
• Plat logam ( X ) ditekuk dengan menggunakan
alat penekuk. Plat dimasukkan kedalam mesin
dengan tangan. Dengan menekan tombol tekan
sekali, silinder A membuat tekukan pertama,
lalu kembali. Setelah itu silinder B membuat
tekukan kedua, dan kembali.
• Urutan Gerakan : A + A- B + B -
Tugas :
1. Gambarkan diagram gerakan langkah.
2. Catat sinyal batas di dalam diagram tersebut.
3. Gambarkan dan simulasikan dengan FluidSim
4. Berikan nomor pada setiap komponen dalam
diagram rangkaian
5. Rangkailah sesuai gambar rangkaian.
27
Projek 2: Mesin Tekuk
Urutan Pergerakan:
a0
A+ A- B+ B-
b0
St+b0:e1 e2: a1 e3: b1
SI SII SIII
msoleh-sudaryono 28
Projek 2: Mesin Tekuk
Urutan Pergerakan:
St+b0 a0 b0
A+ A- B+ B-
e1: a1 e2: b1
SII SI SII
msoleh-sudaryono 29
Projek 2: Mesin Tekuk
Urutan Pergerakan:
St+b0 a0 b0
A+ A- B+ B-
e2: a1 e1: b1
SI SII SI
msoleh-sudaryono 30
RANGKAIAN KASKADE
Rangkaian Dengan 4 Sinyal Output
S1
S2 Hanya satu sinyal output
S3 yang aktif
S4
4 (A) 2 (B)
e1 14 12
e3 Pada kondisi awal sinyal
(Z) (Y )
5(R) 3(S)
terakhir yang aktif
1 (P)
5(R) 3(S)
msoleh-sudaryono 31
32
33
Video Sistem Pneumatik
CONTOH
TERIMA KASIH