Anda di halaman 1dari 3

Tematik F,G,H,I (B.

Indonesia)

1. Cita-cita atau impian dapat di ungkapkan dalam berbagai : Bentuk karya tulis

2. Yang dimaksud dengan puisi adalah : Kata-kata indah yang berisi ungkapan pikiran,

perasaan, keinginan, impian, dan imajinasi seseorang.

3. Ciri-ciri puisi: terdiri dari Bait-bait dan setiap bait terisi beberapa baris, memiliki rima yang
teratur, tidak memiliki rima

4. Dalam puisi mengandung : Makna atau pesan yang ingin disampaikan oleh penulis

kepada pembaca.

5. Beberapa puisi memiliki rima. Rima adalah : kesaman bunyi akhir pada baris-baris puisi.

6. Beberapa pola rima pada puisi : rima a-a-a-a, a-b-a-b, a-a-b-b, dan a-b-a-b

7. Hal-hal yang perlu diperhatikan saat membuat puisi adalah :

 Isi puisi sesuai dengan tema


 Menggunakan kata-kata kiasan atau kata-kata indah dalam puisi
 Mengusahakan setiap bait puisi memiliki pola rima agar lebih indah

8. Yang dimaksud dengan deklamasi adalah : Seni membaca puisi disertai dengan lagu

dan gerak tubuh.

9. Hal-hal yang perlu diperhatikan saat mendeklamasikan puisi adalah : Lafal, intonasi,

penggunaan jeda, dan ekspresi.

10. Kita dapat mengubah puisi menjadi prosa atau karangan bebas yang disebut : Parafrasa Puisi.

11. Parafrasa adalah: Penguraian kembali suatu teks menjadi bentuk lain.

12. cara pembuatan teh: setelah pucuk teh di petik - pelayuan - penggilingan - pengayakan -
pengeringan - pengemasan

13. Cerita fiksi adalah: cerita berupa karangan bebas yang memiliki sifat khayalan, tidak nyata,
atau imajinatif yang bersifat menghibur dan ada pesan moral kepada anak

14. jenis-jenis cerita fiksi:

 novel : cerita panjang tengtang kehidupan seseorang


 fabel : cerita dengan tokoh hewan yang bertingkah laku seperti manusia, contohnya, camar
dan bangau, hari istimewa gogo dugong,
 komik : cerita bergambar
 dongeng : cerita khayalan tentang kejadian pada zaman dahulu yang mengandung nilai
pendidikan dan bisa juga terinpirasi dari suatu peristiwa, contohnya Siti bagendit, asal mula
danau toba, asal usul batu ampar dan balekambang, malin Kundang, batu menangis, keong
emas
 cerita pendek : certa tentang peristiwa yang dikisahkan secara singkat (kurang dari 1000
kata)
 cerita bersambung : cerita yang dimuat sebagian demi sebagian, secara berturut-turut di
dalam surat kabar atau majalah.
 cerita silat : cerita berlatar belakang dunia persilatan
 cerita jenaka : cerita penghibur yang membagikan tawa, jenaka, keriangan, atau sindiran
 mite : cerita rakyat yang dianggap benar-benar terjadi, dianggap suci, banyak mengandung
hal ajaib, dan umumnya ditokohi oleh dewa
 legenda : cerita rakyat pada zaman dahulu yang berhubungan dengan sejarah. contohnya,
asal-usul balikpapan, asal-usul banyuwangi, si beru dayang,

15. tokoh adalah : pelaku dalam karya satra

16. jenis tokoh berdasarkan keterlibatannya dalam menggerakkan alur, yaitu : tokoh utama
(tokoh yang amat penting dalam alur cerita), tokoh tambahan (tokoh yang tidak begitu besar
pengaruhnya dalam alur cerita), tokoh latar (tokoh yang sama sekali tidak

berpengaruh dalam alur cerita)

17. penokohan adalah : pemberian sifat pada tokoh-tokoh dalam cerita

18. berdasarkan sifatnya, tokoh dalam cerita dibagi 2, yaitu: protagonis (tokoh utama dalam
cerita), antagonis (tokoh yang menentang tokoh utama), tritagonis (tokoh penengah

antara protagonis dan antagonis)

kisi-kisi:

1. orang yang diwawancarai untuk mendapatkan informasi disebut: narasumber


2. saat melakukan wawancara, kita sebaiknya menggunakan bahasa yang : santun dan baik
3. tuliskan dan jelaskan tahap-tahap wawancara: menentukan topik, membuat pertanyaan,
menentukan narasumber, melakukan wawancara, membuat kesimpulan
4. sebelum dan sesudah melakukan wawancara, kita sebaiknya mengucapkan: salam dan terima kasih

Anda mungkin juga menyukai