Anda di halaman 1dari 3

A.

Pengertian Sastra
Sastra adalah ungkapan ekspresi manusia berupa karya tulisan atau lisan berdasarkan
pemikiran, pendapat, pengalaman, hingga ke perasaan dalam bentuk yang imajinatif,
cerminan kenyataan atau data asli yang dibalut dalam kemasan estetis melalui media
bahasa.

Sastra Indonesia merupakan bidang ilmu yang mempelajari puisi, prosa, cerita, novel,


naskah, dan karya sastra lainnya dalam bahasa Indonesia.

Kata lengkapnya kesusastraan. Asalnya dari kata ke-susastra-an. Awalan su berarti


baik, indah dan bagus.

Satra di bagi menjadi 2 yaitu

1. Sastra lisan, Yaitu karangan yang di wujudkan dalam bentuk akrangan lisan
2. Sastra Tulis, Yaitu Karangan yang di wujudkan dalam bentuk tulis

B. Bentuk sastra indonesia


Menurut bentuknya sastra indonesia di bagi menjadi 4 yaitu :

1. Prosa , Yaitu karangan yang bentuknya bebas tapi bentuknya Terikat


Prosa di Bagi menjadi 2 Yaitu :

 Prosa lama yaitu : dongeng cerita , hikayaat dan silsilah.


 Prosa Baru : Novel, Cerit pendek, esai, biografi, otobiografi, roman, fragmen.
 

2. Puisi, yaitu karangan yang bentuknya terikat


Puisi di bagi menjadi 2 :

 Puisi lama,bentuk terikat aturan tertentu yaitu : Sajak, irama, pantun


 Puisi baru, lebih bebas, lebih mementingkan isi dan bahasanya menuju inti kata
 

3. Prosa liris, yaitu karangan yang bentuknya antara prosa dan puisi.


Boleh di katakan prosa liris adalah puisi yang di tuliskan dalam bentuk prosa

4. Drama yaitu karangan yang berbentuk skenario unruk di pentaskan / di


sandiwarakan.
Drama juga di sebut sandiwara, tonil / lakon

5. Dongeng
Dongeng merupakan bentuk prosa lama.

Dongeng dibagi menjadi 5 yaitu :


 Dongeng Lucu
Dongeng lucu adalah sesuatu yang menceritakan tentang kelucuan seseorang

Contoh : Abu nawas, Kabayan, Pak Belalang

 Legenda
Legenda adalah dongeng tentang asal usul tempat

Contoh :  Asal mula gunung tangkuban perahu, asal mula danau toba, dll

 Fabel
Fabel adalah dongeng binatang yang bisa berbicara
Contoh : Dongeng  si kancil
 Sage, adalah dongeng mengandung undur sejarah.
Contoh : Lutung kasarung, Damar wulan

 Mite, adalah dongeng yang berhubugan dengan kepercayaan masyarakat


Contoh : Nyi roro kidul

C. Periodisasi Sastra Indonesia


Secara urutan waktu maka sastra Indonesia terbagi atas beberapa angkatan:
 Angkatan Pujangga Lama                            ● Angkatan 1950-1960-an
 Angkatan Sastra Melayu Lama                   ● Angkatan 1966-1970-an
 Angkatan Balai Pustaka                               ● Angkatan 1980-1990-an
 Angkatan Pujangga Baru                             ● Angkatan Reformasi
 Angkatan 1945                                               ● Angkatan 2000-an

D. Cybersastra
Era internet memasuki komunitas sastra di Indonesia. Banyak karya sastra Indonesia
yang tidak dipublikasi berupa buku namun termaktub di dunia maya (Internet), baik yang
dikelola resmi oleh pemerintah, organisasi non-profit, maupun situs pribadi. Ada
beberapa situs Sastra Indonesia di dunia maya semisal : duniasatra(dot)com.

FUNGSI SASTRA
Dalam kehidupan masyarakat, sastra memiliki beberapa fungsi
sebagai berikut.

1. Fungsi rekreatif, yaitu dapat memberikan hiburan yang


menyenangkan bagi penikmat atau pembacanya.
2. Fungsi didaktif, yaitu sastra mampu mengarahkan atau
mendidik pembacanya karena nilai – nilai yang terkandung di
dalamnya.
3. Fungsi estetis, yaitu sastra mampu memberikan keindahan
penikmat/pembacanya karena sifat keindahannya.
4. Fungsi moralitas,yaitu sastra mampu memberikan
pengetahuan kepada pembaca/penikmatnya sehingga tahu
moral yang baik dan buruk, karena sastra yang baik selalu
mengandung moral tinggi.
5. Fungsi religius, yaitu sastra pun menghadirkan karya-karya
yang mengandung ajaran agama yang dapat diteladani para
penikmat/pembaca sastra.

Anda mungkin juga menyukai